• Tidak ada hasil yang ditemukan

Evaluasi Perangkat Lunak Openbiblio Di Perpustakaan Uin Sultan Syarif Kasim Riau Menggunakan Iso 9126 Chapter III V

N/A
N/A
Protected

Academic year: 2017

Membagikan "Evaluasi Perangkat Lunak Openbiblio Di Perpustakaan Uin Sultan Syarif Kasim Riau Menggunakan Iso 9126 Chapter III V"

Copied!
31
0
0

Teks penuh

(1)

BAB III

METODOLOGI PENELITIAN

3.1 Metode Penelitian

Metode yang digunakan dalam penelitian ini adalah metode deskriptif. Menurut Arikunto (2005, 234) “penelitian deskriptif adalah “penelitian yang

dimaksudkan untuk informasi mengenai suatu gejala yang ada, yaitu keadaan gejala menurut apa adanya pada saat penelitian dilakukan”.

Sedangkan menurut Sugiyono (2010, 29) “ Metode deskriptif adalah

metode yang digunakan untuk menganalisis data dengan cara mendeskripsikan atau menggambarakan data yang telah terkumpul sebagaimana adanya yang berlaku untuk umum atau generalisasi.

Dengan demikian penelitian dalam bentuk deskriptif ini diharapkan dapat memberikan gambaran yang jelas tentang kualitas perangkat lunak Openbiblio di perpustakaan UIN Suska Riau.

3.2Lokasi Penelitian

Penelitian ini dilaksanakan di Perpustakaan Uin Suska Riau yang terletak di jalan HR.Soebrantas Nomor 15 km 15 Riau, Pekanbaru.

3.3 Unit Analisis

Penelitian ini menggunakan unit analisis. Arikunto (2006, 143) menyatakan bahwa yang dimaksud dengan unit analisis dalam penelitian adalah “satuan tertentu yang diperhitungkan sebagai subjek penelitian”. Berdasarkan

(2)

3.3 Jenis dan Sumber Data

Jenis dan sumber data yang digunakan dalam penelitian ini adalah :

a. Data Primer, yaitu data yang diperoleh secara langsung dari observasi. Observasi merupakan metode pengumpulan data dengan cara pengamatan atau peninjauan langsung terhadap objek penelitian yaitu mengumpulkan, menelaah dan mengamati perangkat lunak pada perpustakaan UIN Suska Riau. Data dikumpulkan langsung sendiri oleh peneliti dari tempat objek penelitian.

b. Data Sekunder, yaitu data yang mendukung data primer dan diperoleh melalui studi kepustakaan seperti : buku, jurnal, dokumen lain yang berhubungan dengan penelitian.

3.3Instrumen Penelitian

Untuk dapat mengumpulkan data yang dibutuhkan, dalam suatu penelitian dibutuhkan alat atau instrumen penelitian.Instrumen penelitian menurut Arikunto (2005, 101) adalah “alat bantu yang dipilih dan digunakan oleh penelitian dalam

mengumpulkan data agar kegiatan yang dilakukannya menjadi sistematis dan dipermudahkan olehnya”.Instrumen penelitian digunakan untuk mengukur

variabel masalah yang diteliti.

(3)

Daftar check list disusun beberapa indikator. Daftar dibuat untuk mengontrol dan memudahkan pengoreksian. Daftar check list dapat dilihat pada tabel berikut dan daftar check list yang dibangun dapat dilihat pada bagian lampiran.

Tabel 3.DaftarCheck List No. Variabel Indikator yang

diukur

Pengumpulan data merupakan langkah yang sangat penting, karena pada umumnya data yang telah dikumpulkan tersebut digunakan uantuk keperluan penelitian.Menurut Nazir (2005, 174), metode pengumpulan data adalah “prosedur yang sistematis dan standar untuk memperoleh data yang diperlukan”. Teknik yang digunakan peneliti dalam mengumpulan data peneliti

(4)

1. Observasi

Teknik lain pengumpulan data dapat dilakukan dengan observasi. Menurut Cholid dan Abu (1997 : 70) “observasi adalah alat pengumpulan data yang

dilakukan cara mengamati dan mencatat secara sistematik gejala-gejala yang di selidiki”. Saat melakukan pengamatan peneliti akan mengungkapkan secara

menyeluruh apa yang dilihat, dialami, dan dirasakan langsung oleh peneliti. 2. Studi Dokumentasi

Selain observasi teknik pengumpulan data dilakukan dengan studi dokumentasi. Peneliti melakukan suatu kegiatan pengumpulan berbagai informasi dan data dari beberapa dokumen yang berhubungan, guna menunjang kelengkapan data yang dibutuhkan yaitu melalui buku, majalah, jurnal, hasil seminar dan artikel, baik yang tersedia dalam media on-line (internet) maupun yang ada dalam perpustakaan. Studi dokumentasi ini dilakukan agar mengetahui setiap permasalahan yang dihadapi dan setelah itu dibandingkan keadaan yang diteliti atau survei di lokasi atau tempat peristiwa terjadi yaitu Perpustakaan UIN Suska Riau.

3.6Teknik Analisis Data

Data yang diambil dengan dilakukan pengamatan pada sistem otomasi perpustakaan.perangkat lunak Openbiblio diobservasi dengan menggunakan daftar check list yang telah dibangun sehingga didapat data yang diperlukan berdasarkan skala nominal.

(5)

menggunakan tanda centang (√) pada kolom “ya” apabila indikator check list

dimiliki oleh perangkat lunak otomasi yang diteliti, sebaliknya penulis menggunakan tanda centang ( √) pada kolom “tidak” apabila indikator check list

tidak dimiliki oleh perangkat lunak otomasi tersebut.

Setelah data check list dikumpulkan, data yang telah diperoleh diolah dan dianalisa secara statistik deskriptif. Menurut Sugiyono (1998, 112), “Statistik

deskriptif adalah statistik yang digunakan untuk menganalisis data yang telah terkumpul sebagaimana adanya tanpa bermaksud membuat kesimpulan yang berlaku untuk umum dan generalisasi”.

Indikator yang dimiliki oleh perangkat lunak openbiblio, akan ditabulasi dengan total indikator yang harus dipenuhi dan diakumulasikan sehingga diperoleh persentase indikator yang dimiliki.

Persentase kepemilikan indikator. Untuk menghitung persentase jawaban check list, penelitian ini menggunakan rumus, sebagai berikut:

Keterangan:

(6)

Untuk menafsirkan besarnya persentase (%) yang dibuat dari tabel tabulasi data, penulis mengutip pendapat Arikunto (1995, 57), yakni:

1-20% : Sangat Kurang 21-40% : Kurang

(7)

BAB IV

HASIL DAN PEMBAHASAN

Dalam melakukan penelitian, penulis memakai standar evaluasi perangkat lunak automasi menggunakan ISO 9126 di Perpustakaan UIN SUSKA Riau. Standar evaluasi perangkat lunak tersebut kemudian diterjemahkan dengan membangun daftar check list yang didasarkan pada standar evaluasi tersebut. Berdasarkan standar ISO 9126, dalam mengevaluasi suatu perangkat lunak, ada beberapa kriteria evaluasi yaitu:

1. Fungsi produk perangkat lunak (Functionality) 2. Perawatan (Reliability)

3. Efisiensi (Efficiency)

4. Perubahan perangkat lunak (Maintainability) 5. Migrasi perangkat lunak (Portability)

6. Kemudahan pengguna (Usability) 4.1 Informasi Perangkat Lunak Automasi 4.1.1 Nama Perangkat lunak

Nama perangkat lunak yang akan diteliti adalah perangkat lunak Openbiblio. Perangkat lunak Openbiblio merupakan perangkat lunak yang berbasis opensource.

4.2 Hasil Pengumpulan Data Check List

(8)

No. Indikator

Tabel 4. Hasil Pengumpulan Data Check List

Berdasarkan tabel di atas, hasil evaluasi terdapat 6 (enam) aspek indikator perangkat lunak Openbiblio akan dijelaskan dalam uraian berikut. Dari hasil evaluasi, ada 3 indikator yang fiturnya sangat baik pada perangkat lunak openbiblio yaitu aspek fungsionality, effeciency, dan usability.

Dari keseluruhan, perangkat lunak openbiblio dapat dinyatakan sangat baik karena dari 21 (dua puluh satu) fitur yang dinyatakan melalui check list 17 (tujuh belas) fitur 81,94 % terpenuhi oleh perangkat lunak openbiblio. Dengan demikian dari enam aspek indikator yang dievaluasi, perangkat lunak openbiblio baik untuk diterapkan di perpustakaan.

4.3 Analisis Data

(9)

Kemudahan pengguna (Usability). Adapun hasil deskripsi dari masing-masing pertanyaan, sebagai berikut:

4.3.1Fungsi Produk Perangkat Lunak (Functionality)

Hasil pengumpulan data untuk kriteria evaluasi fungsi produk perangkat lunak (Functionality) dapat dilihat pada tabel 5.

Tabel 5. Indikator evaluasi fungsi perangkat lunak (functionality)

No. Indikator yang diukur

Openbiblio

Sub Modul Indikator Ya Tidak

1. Suitability Fungsi fitur-fitur

perangkat lunak sudah sesuai dengan kebutuhan perpustakaan

√ -

2. Accuracy Perangkat lunak

memiliki keakuratan pengolahan data dan output data

√ -

3. Security Perangkat lunak

memiliki keamanan data

√ -

4. Interoperabilitas Kemampuan perangkat

lunak berinteraksi dengan komponen atau sistem lainnya

(10)

5. Compliance Perangkat lunak sudah memenuhi standar, peraturan dan perundangan yang berlaku

√ -

Dari 5 (lima) indikator aspek fungsi produk perangkat lunak automasi yang harus dipenuhi, perangkat lunak Openbiblio memiliki 5 indikator, sehingga persentase pemenuhan indikator perangkat lunak Openbiblio adalah 100%. Berikut penjelasan mengenai pemenuhan kriteria fungsi produk perangkat lunak Openbiblio di perpustakaan UIN Suska Riau.

1. Fungsi fitur-fitur perangkat lunak sudah sesuai dengan kebutuhan perpustakaan

(11)

Gambar 1. Halaman Utama Perangkat Lunak Openbiblio

2. Perangkat lunak memiliki keakuratan pengolahan data dan output data Perangkat lunak automasi Openbiblio dinilai mengandung keakuratan pengolahan dan output data. Setiap fasilitas kebutuhan perpustakaan memiliki sub fitur yang tersusun sesuai dengan fasilitas utamanya dan menu yang disediakan ada yang belum berfungsi dan berjalan dengan baik seperti menu laporan

(12)

Tabel 6. Fitur-Fitur Pengolahan Data dan Output Openbiblio No Menu Fitur Fasilitas Sub fitur Fasilitas

1 Sirkulasi Pencarian anggota, anggota baru,

pengembalian, cetak kartu, kalender dan pertolongan

2 Katalogisasi Pencarian, bibliographi baru, upload data marc, pertolongan

3 Admin Ringkasan admin, staf admin, setting

perpustakaan, tipe anggota, ruas anggota,type material, koleksi, peminjaman,

4 Laporan Laporan dan label

Untuk pengolahan data pada perangkat lunak Openbiblio dapat dilihat pada OPAC, cetakan kartu anggota dan cetakan barcode yang merupakan hasil dari transanksi yang terjadi pada fitur pengolahan data pada perangkat lunak Openbiblio. Bisa dilihat pada gambar 2.

(13)

3. Perangkat lunak memiliki keamanan data

Sistem keamanan merupakan salah satu aspek penting dalam menjaga kelestarian koleksi perpustakaan. Sistem keamanan yang Openbiblio adalah barcode Kode Eksemplar, password user database, passwordlogin pengguna dan password login anggota. Bisa dilihat pada gambar 3.

Gambar 3. Barcode pada Fitur Openbiblio

4. Kemampuan perangkat lunak berinteraksi dengan komponen atau sistem lainnya

(14)

Gambar 4. Tampilan entri data MARC pada Openbiblio

(15)

Gambar 5. Basis data MySQL pada Openbiblio

5. Perangkat lunak sudah memenuhi standar, peraturan dan perundangan yang berlaku

Openbiblio dibangun dan dikembangkan oleh Dave Stevans tahun 2002. Openbiblio diliris dengan lisensi GPL (GNU General Public License). Standar yang digunakan perangkat lunak Openbiblio adalah MARC. Kriteria pemenuhan standar perangkat lunak Openbiblio sebagai berikut:

a) Untuk penerapan pada sistem operasi windows: 1) Prosesor 1 GHz

2) RAM 2 GB

3) Kapasitas harddisk drive C disediakan untuk folder xampp sebesar 1300MB (1,3GB)

4) Sistem operasi Windows Vista/7/8.x/10, Windows Server 2008/2012

(16)

6) Aplikasi XAMPP 5.6.24

7) Program aplikasi Chrome/Mozilla/Opera

8) Program aplikasi pembaca dokumen PDF seperti AcrobatReader, NitroPDFReader dan sejenisnya

9) Program aplikasi Ms. Word dan Excell. b) Untuk kebutuhan pada sistem operasi Linux:

1) Prosesor 1 GHz 2) RAM 2 GB

3) Kapasitas harddisk untuk folder sourcode sebesar 1024MB (1 GB) 4) Apache Webserver 2.4

5) PHP 5

6) MySQL server 5.5/ MariaDB 10

7) Program aplikasi Chrome/Mozilla/Opera

8) Program aplikasi pembaca dokumen PDF seperti AcrobatReader, NitroPDFReader dan sejenisnya

9) Program aplikasi Ms. Word dan Excell atau OpenOffice Writer dan Calc.

4.3.2 Perawatan (Reliability)

(17)

Tabel 7. Indikator evaluasi perawatan (realibility)

Dari 3 (tiga) indikator aspek perawatan perangkat lunak otomasi yang harus dipenuhi, perangkat lunak openbiblio memiliki 2 indikator yang terpenuhi, berarti persentase pemenuhan indikator perangkat lunak openbiblio adalah 66,66%. Berikut ini penjelasan mengenai pemenuhan kriteria perawatan bagi perangkat lunak openbiblio.

1. Perangkat lunak dapat berfungsi dan mampu berjalan sempurna

Pada modul perangkat lunak Openbiblio ada beberapa fitur yang belum berfungsi dan berjalan sempurna. Dari modul sirkulasi, katalogisasi, admin dan laporan. Bagian yang belum berjalan sempurna pada modul laporan . Pada menu laporan, fitur label dan laporan belum dapat di pakai karena masih dalam tahap perbaikan.

No. Indikator yang diukur Perangkat Lunak

Openbiblio

Sub Modul Indikator Ya Tidak

1. Maturity Perangkat lunak

dapat berfungsi dan mampu berjalan sempurna

- √

2. Fault tolerance Kemampuan

perangkat lunak dalam mengatasi kesalahan

√ -

3. Recoverability Perangkat lunak

dapat memperbaiki sistem jika terjadi error

(18)

2. Kemampuan perangkat lunak dalam mengatasi kesalahan

Pada perangkat lunak Openbiblio dalam mengatasi kesalahan dengan berkonsultasi langsung pada komunitas pengembang. Pihak pengembang memberikan solusi bagian mana yang akan diperbaiki tanpa menganggu komponen utama dari perangkat lunak. Dan pengguna yang melakukan perbaikkan atas solusi dari pihak komunitas.

3. Perangkat lunak dapat memperbaiki sistem jika terjadi error

Pada Openbiblio mudah untuk diperbaiki ketika terjadinya kesalahan pada sistem, karena sistem dikembangkan dari framework PHP dan aplikasi yang open source yang dapat dimodifikasikan. Jika ingin memperbaiki fungsi, pengembang hanya perlu memperbaiki fungsi tersebut tanpa mengubah komponen sistem yang lain. Ketika ditemukan error pada fungsi sistem, kesalahan dapat ditelusuri hanya pada bagian komponen modul/controller yang bermasalah, seperti perbaikan pada menu laporan.

4.3.3 Efisiensi(Efficiency)

Hasil pengumpulan data untuk kriteria evaluasi efisiensi (Efficiency) dapat dilihat pada tabel 8.

Tabel 8. Indikator evaluasi efisiensi (efficiency)

No Indikator yang diukur Openbiblio

Sub Modul Indikator Ya Tidak

1. Time behavior

Pengujian proses transaksi atau rata-rata load time pada perangkat lunak

(19)

2. Resource behavior

Penggunaan multiuser kerja pada sumberdaya perangkat lunak

√ -

Dari 2 (dua) indikator aspek efisiensi perangkat lunak otomasi yang harus dipenuhi, perangkat lunak Openbiblio memiliki 2 indikator, berarti persentase pemenuhan indikator perangkat lunak Openbiblio adalah 100%. Berikut penjelasan mengenai pemenuhan kriteria efisiensi bagi perangkat lunak Openbiblio

1. Pengujian proses transaksi atau rata-rata load time pada perangkat lunak

Pada perangkat lunak Openbiblio dalam melakukan setiap transaksi dapat di lihat dari kisaran rata-rata waktu load pada sistem. Untuk menguji rata-rata waktu lamanya proses transaksi pada sistem menggunakan GTMetrix. Pengujian GTMetrix ini dilakukan dengan memasukkan alamat URL yang diuji. Kemudian web GTMetrix akan memproses pengujiannya. Pada pengujian aspek proses transaksi ini didapat data load time masing-masing halaman utama yang diujikan pada Tabel 9.

Tabel 9. Data pengujian load time pada Openbiblio

No. Halaman Waktu

(20)

Dari hasil pengujian load time aplikasi di atas didapat data rata-rata waktu yang dibutuhkan untuk proses satu kali klik selesai. Rata-rata load time untuk semua URL adalah 1,38 detik. Pengukuran ini menunjukkan bahwa rata-rata load time sudah memenuhi aspek time behavior, karena bernilai kurang dari 4 detik. 2. Penggunaan multiuser kerja pada sumberdaya perangkat lunak

Pengguna Openbiblio dapat digunakan secara multiuser, sehingga setiap staf dapat menggunakan aplikasi ini menggunakan ID masing-masing sesuai dengan pekerjaan yang dilakukannya. Penggunaan sumberdaya dapat digunakan untuk mengatur segala kegiatan operasional perpustakaan, mulai dari sirkulasi,katalogisasi, admin, OPAC, dan pelaporan

Menu staf admin digunakan untuk menambah dan menggelola user yang akan menjalankan aplikasi.Penambahan user pengguna pada Openbiblio dengan membuka menu admin, lalu staff admin dan masukan staf baru lalu klik simpan. Bisa dilihat pada gambar 6.

(21)

i. Perubahan Perangkat Lunak(Maintainability)

Hasil pengumpulan data untuk kriteria evaluasi perubahan perangkat lunak (Maintainability) dapat dilihat pada tabel 10.

Tabel 10. Indikator evaluasi perubahan perangkat lunak (Maintainability)

No. Indikator yang diukur Openbiblio

Sub Modul Indikator Ya Tidak

1. Analyzability Perangkat lunak yang

dibuat mampu menganalisis penyebab kesalahan

- √

2. Changeability Perangkat lunak

memiliki kemampuan dimodifikasikan

√ -

3. Stability Perangkat lunak tetap

stabil jika terjadi

Dari 4 (empat) indikator aspek perubahan perangkat lunak automasi yang harus dipenuhi, perangkat lunak openbiblio memiliki 2 indikator yang terpenuhi, berarti persentase pemenuhan indikator perangkat lunak openbiblio 50%. Berikut penjelasan mengenai pemenuhan kriteria perubahan perangkat lunak openbiblio. 1. Perangkat lunak yang dibuat mampu menganalisis penyebab kesalahan

(22)

openbiblio, sehingga para pengguna harus melapor ke admin dan memerlukan bantuan admin untuk memperbaiki sistem bila terjadi kesalahan.

2. Perangkat lunak memiliki kemampuan dimodifikasikan

Perangkat lunak Openbiblio dapat dimodifikasikan. Modifikasi yang sering dilakukan adalah mengubah templete admin, menginstall, mengaktifkan sistem barcode dan lain-lainnya.

3. Perangkat lunak tetap stabil jika terjadi perubahan

Perangkat Lunak Openbiblio akan stabil ketika melakukan pembaharuan dan perbaikan. Pada menu laporan masih ada kekurangan sehingga admin melakukan perbaikan secara bertahap, karena berisikan perbaikan saja tanpa mengubah komponen yang sudah berjalan baik. Begitu juga dengan migrasi dari versi sebelumnya 0.6.1 ke 0.7.1, pihak pengembang memberikan panduan cara agar tidak terjadinya kesalahan. Migrasi tetap berjalan stabil jika mengikuti panduan yang diberikan oleh pengembang.

4. Kemampuan perangkat lunak dalam hasil verifikasi

(23)

4.3.5 Migrasi Perangkat Lunak (Portability)

Hasil pengumpulan data untuk kriteria evaluasi migrasi perangkat lunak (Portability) dapat dilihat pada tabel 11.

Tabel 11. Indikator evaluasi migrasi perangkat lunak (Portability) N

o.

Indikator yang diukur Openbiblio

Sub Modul Indikator Ya Tidak

1. Adaptability Perangkat lunak mampu beradaptasi di lingkungan berbeda

√ -

2. Instalability Kecepatan waktu menginstal

√ -

3. Co-existence Kemampuan perangkat lunak harus dipenuhi, perangkat lunak Openbiblio memiliki 3 indikator yang terpenuhi, berarti persentase pemenuhan indikator perangkat lunak Openbiblio adalah 75 %. Berikut penjelasan mengenai pemenuhan kriteria migrasi perangkat lunak Openbiblio.

1. Perangkat lunak mampu beradaptasi di lingkungan berbeda

(24)

Firefox, Google Chrome dan Internet Explorer. Data pengujian dapat dilihat dari Tabel 12.

No. Browser Tampilan Ket

1. Mozilla Firefox

Aplikasi Openbiblio halaman user dapat tertampil di Mozilla Firefox sebagaimana mestinya.

Berhasil

2. Google Chrome

Aplikasi Openbiblio halaman user dapat

tertampil di Google Chrome

sebagaimana mestinya.

(25)

3. Internet Explorer

Aplikasi Openbiblio halaman user dapat tertampil di Internet Explorer sebagaimana mestinya.

Berhasil

Tabel 12. Hasil pengujian pada browser oleh Openbiblio

Dari hasil pengujian dapat dilihat bahwa perangkat lunak Openbiblio dapat diakses dan beradaptasi pada lingkungan lainnya, seperti Mozilla Firefox, Google Chrome dan Internet Explorer dengan semestinya.

2. Kecepatan waktu menginstal

Pada Openbiblio dalam penginstalannya source code. Pihak pengembang menyiapkan perangkat lunak Openbiblio secara source code untuk sistem operasi Windows dan Linux yaitu 64 Bit. Jika ingin menerapkan pada perpustakaan sebaiknya menggunakan source code agar database merekat pada PC. Alangkah baiknya menyesuaikan dengan spesifikasi standar penggunaan perangkat lunak. 3. Kemampuan perangkat lunak berbagi sumber daya dalam satu

lingkungan berdampingan perangkat lunak lainnya

(26)

digunakan. Namun ketika berbagi dengan perangkat lunak lain sebaiknya memerlukan penambahan kapasitas memori pada Harddisk, sebab dibutuhkan memori cukup untuk menampung data dari kedua perangkat. Perangkat lunak Openbiblio pernah berbagi sumber daya yang mana berdampingan dengan perangkat lunak Simpus. Tapi kapasitas memori tidak cukup untuk menampung kedua perangkat lunak tersebut.

4. Kemampuan perangkat lunak untuk digunakan sebagai pengganti perangkat lunak lainnya

(27)

Gambar 7. Export Data pada layanan fitur Openbiblio

(28)

4.3.6 Kemudahan Pengguna (Usability)

Hasil pengumpulan data untuk kriteria evaluasi kemudahan pengguna (Usability) dapat dilihat pada tabel 13.

Tabel 13. Indikator evaluasi kemudahan pengguna (usability)

No. Indikator yang diukur Openbiblio

Sub Modul Indikator Ya Tidak

1. Understandibility Perangkat lunak yang dibuat pengguna dapat dipahami

√ -

2. Operabilitas Kemudahan dalam

operasi perangkat lunak

√ -

3. Attractiveness Tampilan form-form

perangkat lunak menarik pengguna

√ -

Dari 3 (tiga) indikator aspek kemudahan pengguna perangkat lunak otomasi yang harus dipenuhi, perangkat lunak Openbiblio memiliki 3 indikator, berarti persentase pemenuhan indikator perangkat lunak Openbiblio adalah 100%. Berikut penjelasan mengenai pemenuhan kriteria kemudahan pengguna bagi perangkat lunak Openbiblio.

1. Perangkat lunak yang dibuat pengguna dapat memahaminya

(29)

terdapat menu peragkat lunak Openbiblio yang terdiri dari Menu home, sirkulasi , katalog, admin dan laporan. Pada bagian pojok bawah ada menu OPAC dan Help. 2. Kemudahan dalam operasi perangkat lunak

Perangkat lunak Openbiblio mudah dioperasikan oleh pengguna karena di halaman yang ditampilkan fitur-fitur yang jelas, terstruktur rapi dan menggunakan bahasa yang dimengerti oleh pengguna. Susunan fitur-fitur yang terstruktur seperti sirkulasi yang terdiri dari sub menu pencarian anggota, anggota baru pengembalian dan cetak kartu.

3. Tampilan form-form perangkat lunak menarik pengguna

Form-form Openbiblio sangat menarik pengguna, hal ini dilihat dari berbagai fitur utama dan sub bagian fitur tersebut terstruktur dengan baik.

4.4 Rangkuman Hasil Pengumpulan Data

Adapun rangkuman hasil perbandingan kedua perangkat lunak automasi berdasarkan indikator ISO 9126 adalah sebagai berikut:

1. Dari aspek fungsi perangkat lunak (fungsionality), perangkat sangat baik sebab mendapatkan persentase 100%. Hal ini dapat diketahui bahwa perangkat lunak sudah sesuai dengan kebutuhan perpustakaan, memiliki pengolahan data dan output data, memiliki sistem keamanan, dapat berinteraksi dengan komponen atau sistem lainnya dan sudah berlisensi. 2. Dari aspek realibility,perangkat lunakOpenbiblio baik, sebab mendapatkan

(30)

3. Dari aspek effeciency, perangkat lunakOpenbiblio sangat baik mendapatkanpersentase 100%. Hal ini diketahui bahwa perangkat lunak Openbiblio rata-rata wakktu proses transaksinya 1,71 detik dan aplikasi dapat digunakan secara multiuser.

4. Dari aspek maintability,perangkat lunak Openbiblio baik dengan mendapatkan persentase sebesar 50%, hal ini disebabkan karena ada 2 indikator yang tidak terpenuhi yaitu pada indikator analyzability dan testability.Perangkat lunak Openbiblio tidak bisa mendeteksi kesalahan apa saja yang muncul dan tidak bisa melakukan verifikasi data, karena menu laporan masih dalam tahap perbaikan

5. Dari aspek portability, perangkat lunak Openbiblio baik dengan mendapatkan persentase sebesar 75%. Hal ini diketahui, bahwa perangkat lunak Openbiblio tidak bisa berdampingandengan perangkat lainnya karena kapasitas memory yang digunakan.

(31)

BAB V

KESIMPULAN DAN SARAN 5.1 Kesimpulan

Kesimpulan yang dikemukan dari hasil evaluasi perangkat lunak Openbiblio menggunakan ISO 9126 . Hasil penelitian ini menunjukan bahwa, berdasarkan indikator ISO 9126 secara keseluruhan perangkat lunak Openbiblio memperoleh nilai sangat baik dengan persentase 81,94% , dengan uraian sebagai berikut : aspek functionality memperoleh persentase 100%, aspek reliability memperoleh persentase 66,66%, aspek efficiency memperoleh persentase 100%, aspek maintainability memperoleh persentase 50%, aspek portability memperoleh persentase 75%, dan aspek usability memperoleh persentase 100%.

5.2Saran

Gambar

Tabel 3.DaftarCheck List
Tabel 4. Hasil Pengumpulan Data Check List
Tabel 5. Indikator evaluasi fungsi perangkat lunak (functionality)
Gambar 1. Halaman Utama Perangkat Lunak Openbiblio
+7

Referensi

Dokumen terkait

The peak time of using air conditioner for an office is commonly during the day when the hot weather (high solar radiation) and temperature is high, on the other

Ungkapan tradisional Sentani sudah ti- dak dikenali oleh sebagian besar masya- rakat walaupun kedudukannya dianggap penting oleh para pemangku adat dan sesepuh masyarakat

(2) Untuk pengusulan penetapan angka kredit, Dosen harus mengisi Daftar Usul Penetapan Angka Kredit dan Surat-surat pernyataan melaksanakan kegiatan Tridharma Perguruan

Dengan produk-produk seperti pinjaman pribadi tanpa jaminan atau kredit pemilikan rumah, kreditur akan mengenakan suku bunga yang tinggi terhadap konsumen yang berisiko

Kerangka konseptual yang dibangun dalam penelitian ini diharapkan dapat menggambarkan tentang penelitian yang akan dilakukan penulis secara keseluruhan, yaitu

Mahasiswa mampu mengambil minyak kenanga dari rimpang kenanga Mahasiswa mampu mengambil minyak kenanga dari rimpang kenanga dengan metode ekstraksi pelarut mudah

The object that used in this research is Ziehl- Neelsen Stain sputum sample of digital microscope image result which obtained from the Centers for Disease