• Tidak ada hasil yang ditemukan

Training -

N/A
N/A
Protected

Academic year: 2017

Membagikan "Training -"

Copied!
3
0
0

Teks penuh

(1)

37

BUFFER

Pem bangu nan buffer biasanya digu nakan un tuk kepentinga n analisis yan g d ilakukan berdasarkan jarak a tau zona terten tu . Buffer bia sa nya d ibangun dengan arah keluar u ntuk

m elindungi elemen-elemen spasia l yang bersangkutan. Dengan dibuatnya buffer maka akan

terben tuk suatu area , polygon atau zona baru yang melindungi/ menutupi objek spasia l dengan

jarak tertentu. Proses pemba ngunan buffer dapat d ilakukan un tu k setia p feature ba ik point, line

atau pu n polygon .

A. Pembuatan Buffer

Operasional buffer dapa t dilakuka n melalui menu pulldown Th e m e | Cre a te Bu ffe rs ,

kemud ia n aka n mu ncul kotak dialog yang merupakan la ngkah -langkah proses pembuatan

bu ffer. J ika m enu pu lldown tersebut non -a ktif ha l ini dia kiba tkan karena parameter satua n peta

(m ap un its) dan jarak peta (d istance units) d i da lam View Propertiesnya belum didefinisikan

(terisi). Contoh beriku t adalah cara pembua tan buffer dari them e sungai, langkah -langkahn ya

adalah sebagai berikut :

ƒ Klik menu pulldown Th e m e | Cre ate B u ffe r sehingga muncu l kotak d ia log beriku t :

(2)

38

How do you want to create buffer?

~ At a specified distance : digunakan untuk pembuatan buffer yang didasarkan pada jarak yang ditetapkan oleh pengguna

~ At a distance from an attribute field : Pembuatan buffer didasarkan pada jarak-jarak yang telah didefinisikan di dalam suatu field atribut yang telah ditentukan

~ As multiple rings : Pembuatan buffer akan menghasilkan/membentuk sejumlah

(number of rings) lingkaran konsentris dengan jarak interval tertentu (distance between rings) antara setiap lingkaran yang berdekatan

ƒ Pilih ‘At a specified distance’ pada kotak dialog lanjutan. Misal kita aka n membuat buffer su ngai (sem padan) dengan jarak kanan-kirin ya 100 meter, ma ka dalam kota k tersebut kita

ketikan 10 0 da n pilih ’Meters’ seba gai sa tuan jaraknya (d ista nce un its are), kemudian tekan

bu tton Next.

ƒ Kotak d ialog lanjutan akan muncu l setelah menekan button Next, d ilanjutkan dengan m em ilih radion bu tton ’No’ (jika ba ta s dissolve antar buffer ingin dita m pilkan ) da n ‘in a new

them e’. Sim pan file ou tput hasil buffer pada d irectory denga n cara mengklik bu tton .

Kemudian klik button Finish dan tun ggu prosesnya .

Pada taha p in i, jika them e yang d i proses adalah polygon maka penggu na diha ru skan

(3)

39

~ inside and outside the polygon(s) : akan menyebabkan buffer digambarkan baik ke

arah luar maupun ke dalam objek buffer (polygon) yang bersangkutan

~ only outside the polygon(s) : akan menyebabkan buffer hanya digambarkan ke arah luar objek buffer (polygon) yang bersangkutan

~ only inside the polygon(s) : akan menyebabkan buffer hanya digambarkan ke arah dalam objek buffer (polygon) yang bersangkutan

Referensi

Dokumen terkait

Sehubungan dengan hal tersebut kami mohon saudara untuk menginformasikan kepada penerima aneka tunjangan guru jenjang pendidikan menengah di wilayah saudara sesuai nama-nama

Optimasi metode UAE untuk ekstraksi zat warna alami kayu secang dilakukan dengan cara melakukan penelitian terhadap variabel rasio bahan baku terhadap pelarut,

Jika resultan gaya yang bekerja pada benda nol, maka benda tersebut dalam keadaan diam atau bergerak dengan kecepatan tetap.. Konsep diam menjadi sangat penting apabila kita

Secara umum tujuan dari penelitian ini adalah untuk mengetahui apakah terdapat reaksi pasar terhadap laporan keuangan tahun 2001 dan 2002 yang dipublikasikan emiten LQ-45

Penelitian untuk menganalisis pengaruh adanya kegiatan parkir kendaraan di bahu jalan dan atau manuver terhadap karakteristik lalu lintas pada ruas jalan Tuntang – batas

Insidensi tumor pada kelompok perlakuan ekstrak dosis 250 mg/kg BB mencapai 4/10 dalam waktu 16 minggu, artinya hanya 4 ekor tikus yang terkena tumor mamae (n=10).. Adapun

Hal ini dikarenakan kurangnya kemampuan dari sumber daya manusia pada suatu perusahaan, akan memiliki dampak kurang optimalnya kinerja perusahaan dalam mencapai

Berdasarkan hal-hal tersebut di atas, maka penelitian ini dilakukan untuk mengetahui perubahan mental/perilaku aparatur sebagai model dalam mewujudkan reformasi birokrasi