• Tidak ada hasil yang ditemukan

WAWASAN AL-QUR’AN TENTANG PEREMPUAN ( KAJIAN TAFSIR MAUDLU’I ) - Institutional Repository of IAIN Tulungagung

N/A
N/A
Protected

Academic year: 2017

Membagikan "WAWASAN AL-QUR’AN TENTANG PEREMPUAN ( KAJIAN TAFSIR MAUDLU’I ) - Institutional Repository of IAIN Tulungagung"

Copied!
3
0
0

Teks penuh

(1)

140

BAB V

PENUTUP

A. KESIMPULAN

Berdasarkan pembahasan dan penelitian yang saya lakukan, menghasilkan

konsep perempuan sebagai berikut :

a) Berdasarkan lafadz al-mar’ah, konsep perempuan adalah : 1. Perempuan diperbolehkan menjadi saksi

2. Perempuan dalam kondisi mandul

3. Perempuan memiliki nafsu sayyiah 4. Perempuan kuat imannya

5. Perempuan diperbolehkan bekerja di luar rumah

6. Perempuan dikodratkan untuk hamil dan melahirkan

7. Perempuan berhak atas hata warisan

8. Perempuan yang boleh dinikahi.

b) Berdasarkan lafadz al-nisaa’ konsep perempuan adalah : 1. Perempuan membutuhkan perlindungan

2. Perempuan bukan harta warisan

3. Perempuan shalihah adalah yang taat kepada Allah SWT

4. Perempuan adalah ladang bagi kaum laki-laki

5. Perempuan berhak mendapatkan harta warisan

6. Perempuan wajib menutup aurat

7. Perempuan sebagai ujian

(2)

141

9. Perempuan yang haram dinikahi

10. Perempuan dalam pokok-pokok hukum perceraian

11. Perempuan dalam poligami.

c) Berdasarkan lafadz untsaa konsep perempuan adalah : 1. Perempuan merupakan perantara lahirnya umat manusia

2. Perempuan sebagai anggota masyarakat

3. Perempuan dan laki-laki menempati kedudukan yang setara.

4. Perempuan membutuhkan perlindungan

5. Perempuan berhak atas harta warisan ahli warisnya

6. Perempuan sebagai pasangan laki-laki.

d) Berdasarkan lafadz zaujah konsep perempuan adalah : 1. Perempuan dikodratkan untuk mengandung ( hamil )

2. Perempuan bukan senjata syetan

3. Perempuan wajib menunggu masa ‘iddah

4. Perempuan sebagai penenteram kehidupan. Perempuan berhak atas

harta warisan

5. Perempuan sebagai pasangan laki-laki

6. Perempuan yang shalihah

7. Perempuan sebagai ujian

(3)

142

B. SARAN

a) Bagi kaum perempuan sendiri, hendaknya sadar akan kodratnya sebagai

kaum perempuan serta kewajiban dan hak masing-masing. Dengan

demikian akan tercipta kehidupan tanpa kejahiliyyahan.

b) Kepada peneliti yang akan datang, saya harapkan untuk lebih

mengembangkan penelitian tentang keberadaan kaum perempuan khususnya

dalam perspektif Al-qur’an sehingga nilai-nilai islam tentang kaum

Referensi

Dokumen terkait

FAKULTAS USHLUDDIN ADAB DAN DAKWAH INSTITUT AGAMA ISLAM NEGERI. (IAIN)TULUNGAGUNG

Sofwere Hadis Explorer Ensiklopedia Sunnah berdasarkan 9 kitab hadis.. shahih

Bab III membahas proses penciptaan manusia dalam al- Qur‟an, terdiri dari: (1) Penciptaan Manusia yang secara Khusus yaitu; Adam, Isa, Hawa, (2) Penciptaan Manusia

Institut Agama Islam Negeri (IAIN) Tulungagung untuk Memenuhi salah satu persyaratan dalam menyelesaikan. Progaram Sarjana Strata Satu

Hasil penelitian menujukkan bahwa al- Qur‟an menyebutkan proses penciptaan Adam ditinjau dari segi materi, Adam diciptakan All h dari tanah melalui beberapa fase yaitu, (1)

Ada juga yang memahaminya dalam arti: Allah menciptakan kehidupan dan kematian untuk menguji kamu siapa yang lebih mempersiapkan diri. menghadapi kematian dan

“Malahan kekacauan fikiran yang tidak lagi berpedoman kepada Al-Qur’an itu yang menyebabkan kaum laki-laki berlaku dzalim kepada perempuan, menyebabkan propagandis agama lain

Manajemen waktu yang efektif akan memberikan manfaat dalam kehidupan, diantaranya: Mantap dan semangat menjalani hidup, hidup secara seimbang dan selaras,