• Tidak ada hasil yang ditemukan

Sistem Informasi Rujukan Statistik - View Statistik Dasar metadata

N/A
N/A
Protected

Academic year: 2017

Membagikan "Sistem Informasi Rujukan Statistik - View Statistik Dasar metadata"

Copied!
5
0
0

Teks penuh

(1)

BADAN PUSAT STATISTIK

Survei Penyusunan Indikator Khusus (SPIK), 1998

ABSTRAKSI

Perkembangan informasi yg semankin cepat menuntut tersedianya data yg tepat dan akurat. Permasalahan yg dihadapi dlm penyusunan

PDB triwulanan adalah sulitnya mendapatkan dta yg tersedia secara triwulanan dan meliputi seluruh sektor untuk itu dilakukan survei penyusunan

indikator khusus, khususnya indikator triwulanan TUJUAN DAN MANFAAT KEGIATAN

Untuk mendapatkan informasi triwulanan yg digunakan sebagai indikator dalam penyusunan PDB triwulanan

Penanggung Jawab Kegiatan

PENYELENGGARA

Subdit. Konsolidasi Neraca Produksi Nasional PENANGGUNG JAWAB MASALAH TEKNIS Wikaningsih

PENANGGUNG JAWAB METODE PENGUMPULAN DATA Wikaningsih

PENANGGUNG JAWAB METODE PENGOLAHAN DATA DR. Komet Mangiri

PENANGGUNG JAWAB DISEMINASI DATA DR. Komet Mangiri

PENANGGUNG JAWAB SUMBER DANA

Informasi Pengumpulan Data

FREKUENSI KEGIATAN Triwulanan

RIWAYAT KEGIATAN

Pada umumnya data yg tersedia adalah data kualitatif dan kesinambungan hubungan responden untuk tetap menjadi responden pada survei pada triwulanan berikutnya sulit dilakukan karena bersifat labil

PERUBAHAN YANG TERJADI DARI KEGIATAN SEBELUMNYA

Terjadi perubahan pada jangka waktu penelitian. Pada awal pelaksanaan survei (tahun 1994) jangka waktu penelitiannya adalah semesteran dan pada thn 1997 diubah menjadi triwulanan.

(2)

- Triwulanan

TIPE PENGUMPULAN DATA Cross Sectional

INDIKATOR PENGUMPULAN DATA LONGITUDINAL Parallel Studies

REFERENSI YANG DIGUNAKAN

System of Nasional Account 1968 dan 1993, Klasifikasi lapangan Usaha Indonesia KLASIFIKASI YANG DIGUNAKAN

Klasifikasi yg digunakan adalah klasifikasi lapangan usaha Indonesia dalam 1 digit mencakup 9 lapangan usaha yg diawali oleh pertanian, pertambangan, industri , listrik gas dan air, bangunan, perdagangan, pengangkutan, lembaga keuangan dan jasa-jasa

JADWAL KEGIATAN

Metodologi

CARA PENGUMPULAN DATA Survei

JENIS RANCANGAN SAMPEL

METODE PEMILIHAN SAMPEL STAGE TERAKHIR Sampel non-probabilitas

METODE PEMILIHAN SAMPEL PROBABILITAS

Sampel dipilih berdasarkan potensi sektor dalam bentuk kegiatan usaha menurut propinsi

Rancangan Sampel Probabilitas

KERANGKA SAMPEL

Kerangka sampel yg digunakan adalah sensus ekonomi dan direktori perusahaan Industri Besar/Sedang KESELURUHAN FRAKSI SAMPEL (OVERALL SAMPLING FRACTION)

PERKIRAAN SAMPLING ERROR

ALOKASI SAMPEL CAKUPAN WILAYAH Sebagian kabupaten/kota WILAYAH KEGIATAN

---UNIT OBSERVASI

Unit statistik terkecil yg digunakan pada kegiatan ini adalah komoditi CAKUPAN RESPONDEN

(3)

MENGGUNAKAN DATA SEKUNDER DARI UNIT KERJA/INSTANSI LAIN Ya

Pengumpulan Data

METODE PENGUMPULAN DATA Wawancara Langsung

MELAKUKAN PILOT STUDY

Tidak

INSTRUMEN YANG DIGUNAKAN Daftar isian/kuesioner

PETUGAS PENGUMPULAN DATA - Staf

JUMLAH PETUGAS PENGUMPULAN DATA Pengawas/Kortim 6 Orang

Pencacah 18 Orang

MENGADAKAN PELATIHAN PETUGAS Tidak

METODE UNTUK MENGETAHUI KINERJA PENGUMPULAN DATA

PENYESUAIAN NON RESPON

Pengolahan Data

UNIT KERJA YANG MELAKUKAN PENGOLAHAN - Sendiri

METODE PENGOLAHAN - Coding

TEKONOLOGI/APLIKASI YANG DIGUNAKAN

Teknologi yg digunakan untuk mengolah data dan diseminasi data dari hasil kegiatan ini adalah microsof word dan microsof excel

Estimasi dan Analisis

METODE ESTIMASI YANG DIGUNAKAN

Beberapa kegiatan di sektor jasa-jasa diestimasi menggunakan indikator produksi dan indikator harga yg dapat mewakilinya

(4)

UNIT ANALISIS

Unit analisis terkecil adalah perusahaan

SUMBER DATA ALTERNATIF UNTUK ANALISIS

Sumber data alternatif adalah data produksi dan harga triwulanan, indikator triwulanan lainnya dari Biro dilingkungan BPS maupun Departemen lain, walaupun tidak tersedia dalam triwulanan yg bersangkutan ADA UNIT KERJA LAIN YANG MENGGUNAKAN DATA INI

Tidak

Kualitas dan Interpretasi Data

PERLAKUAN TERHADAP OUTLIER, SECARA UMUM RELIABILITAS DATA

PENINGKATAN KUALITAS DATA

Dengan melakukan perubahan-perubahan kuesioner kearah perbaikan sejalan dengan pengalaman di lapangan PERBANDINGAN DATA

Melakukan perbandingan dengan data-data triwulanan, seperti pola PDB triwulanan atas dasar harga konstan dengan data produksi triwulanan

METODE REVISI DATA

Revisi data dilakukan pada setiap penghitungan PDB triwulanan sesuai dengan revisi pada data-data pendukung INFORMASI TENTANG KUALITAS DATA

Pola PDB triwulanan sesuai dengan pola perubahan ekonomi yg sedang terjadi

Evaluasi

MELAKUKAN STUDI EVALUASI Tidak

REKOMENDASI UNTUK YANG AKAN DATANG

Biro-biro dilingkungan BPS dapat menyajikan indikator triwulanan dengan lebih baik lagi, sehingga tidak diperlukan survei khusus

Diseminasi

TAHUN DATA YANG DIDISEMINASIKAN s.d.

DATA YANG DIDISEMINASIKAN DIBEDAKAN MENURUT JENIS KELAMIN Tidak

LEVEL PENYAJIAN SAMPAI DENGAN TINGKAT Nasional

DIBEDAKAN MENURUT DAERAH PERKOTAAN/PERDESAAN Tidak

(5)

Aksesibilitas

Direktorat Diseminasi Statistik bpshq@bps.go.id, www.bps.go.id Persyaratan dan Penolakan

PERSYARATAN

Pengguna data harus menyebutkan nama kegiatan: Survei Penyusunan Indikator Khusus (SPIK), 1998 PENOLAKAN

Referensi

Dokumen terkait

Evaluasi penawaran teknis dilakukan dengan cara memberikan nilai angka tertentu pada setiap kriteria yang dinilai dan bobot yang telah ditetapkan dalam Dokumen Pemilihan,

penatausahaan, penyimpanan, pengurusan permintaan dan pengembalian pita cukai, penagihan dan pengembalian bea masuk, bea keluar, cukai, denda administrasi, bunga,

[r]

Untuk itu, bersama ini kami sampaikan undangan Klarifikasi, Negosiasi Teknis dan Harga serta Pembuktian Kualifikasi paket Pengadaan Sound System pada SKPD Biro

Pulung Tahun Anggaran 2015 pada Dinas Pekerjaan Umum Kabupaten Ponorogo akan melaksanakan Pelelangan Pemilihan Langsung dengan pascakualifikasi untuk paket pekerjaan

Memiliki pengalaman paling sedikit 1 (satu) pekerjaan pada Klasifikasi Pekerjaan Dekorasi dan Pemasangan Interior dalam kurun waktu 4 tahun terakhir dengan mengupload

kemasan primer atau sekunder. Klasifikasi kemasan berdasarkan sifat kekakuan bahan kemasan : a). Kemasan fleksibel yaitu bahan kemasan yang mudah dilenturkan

[r]