NASKAH APA KABAR JOGJA
Judul : pekan budaya tionghwa
Lokasi : Yogyakarta
Reporter & Camerawan : rina/Wa2n
Tanggal Liputan : 19 Januari 2006
ACC Redaktur Narator Editor
1 Yogyakarta merupakan salah satu kota besar di jawa yang memiliki sejarah dan budaya tionghwa yang panjang // Keberadaan mereka secara bersama-sama telah membangun kota yogyakarta yang berpusat pada kraton// saling menghargai dan toleransi adalah ciri khas komunikasi etnik tionghwa /dalam melakukan adaptasi dengan masyarakat sekitar /baik orang jawa /melayu/maupun timur asing lain seperti arab & india//
Proses sejarah panjang etnik tionghwa di yogyakarta ini /banyak yang belum terungkap// Baik ciri
khas/pembauran /maupun adaptasi dengan budaya setempat // Pada hal keberadaan mereka sangat penting untuk dilihat dan diungkap kembali dalam rangka pengkayaan hasanah budaya Yogyakarta yang berpotensi sebagai aset budaya dan pariwisata//
Hal tersebut disampaikan Titus Budi Susanto(Koordinator lapangan pekan budaya tionghwa ) siang kemarin di kantor Balai kota yogyakarta// Pekan budaya tionghwa kerjasama antara Pusat Kajian makanan tradisional Universitas gadjah Mada dengan Pemkot Yogyakarta//
Tujuan diadakannnya acara ini /adalah untuk membina dan memperkukuh kerukunan/persatuan /dan kerjasama masyarakat yogyakarta //Mengungkap tradisi Tionghwa Jogjakarta /baik dalam bentuk pameran foto & lukisan /makanan/busana khas tionghwa /pertunjukan maupun pameran alat –alat musik tradisional sebagai sarana dialog budaya //Serta memperkaya objek dan endukung pariwisata Yogyakarta//
Beragam kegiatan yang akan dilaksanakan dalam pekan budaya tionghwa ini /akan diadakan mulai tanggal 27 januari hingga 31 januari 2005//Pembukaan pekan budaya tionghwa /akan diadakan tanggal 27 januari pukul 16 s/d 18 /menampilakn rangkaian liong samsi yang akan berarak dari kelnteng Fuk Ling Miao Gondomanan menuju sepanjang Malioboro dan berakhir di jalan Ketandan Wetan//Selain itu juga diadakan pameran foto& lukisan /pameran lat-alat musik tradisional/Open house rumah tradisional/pameran
busana/pameran & lomba makanan tionghwa /serta masih banyak lagi //
Diaharapakan dengan kegiatan semacam ini dapat membangun rasa kebersamaan/serta persatuan dan kerukunan yang tidak mungkin terwujud jika masing-masing tidak mengetahui dan memahami satu sama lain//Selain itu dengan adanya kegiatan ini merupakan salah satu acra untuk mengetahui dan memahami masyarakat Tionghwa secara terbuka/benar dan jujur sebagai perekat persatuan kesatuan dalam membangun bangsa//