• Tidak ada hasil yang ditemukan

Gbr 1.1 Bencana alam yang harus diadaptasi

N/A
N/A
Protected

Academic year: 2019

Membagikan "Gbr 1.1 Bencana alam yang harus diadaptasi"

Copied!
46
0
0

Teks penuh

(1)

DRAFT MKK - BANK INDONESIA Sudomo Ostip Manurung 1

PEN D AH ULUAN

1 .1 La t a r Be la k a ng

Secara um um ancam an bencana dan bencana disebabkan oleh beberapa

param eter yait u: Let ak Geografi, Kondisi Geologi / Geofisika, Aspek

Met eorologik , Sosial dan Polit ik. Oleh k arena it u k ita dihadapk an kesuat u

pert any aan “Apa k a h a n ca m a n be n cana da n be n ca n a k it a a baik an

( I gn o re ) , t a n t a n g ( Ch a lle n gin g) , h in d a ri ( Avoid ) a t a u a da pt asi

( Ada pt in g) ?”

Berikut ini adalah bencana- bencana alam yang harus diadapting,

Gbr 1 .1 Be n can a a la m ya n g h a ru s dia da p t asi

Ada pepat ah Minangkabau yang m engatakan Ala m Ta k am ba n g Ja di Gu ru

at au Nat ure is t he best Guru, unt uk it u perlu dibangun suat u system y ang m am pu m em fungsikan kelangsungan kegiat an diasaat t erj adinya bencana.

D

ra

(2)

DRAFT MKK - BANK INDONESIA Sudomo Ostip Manurung 2

Berikut ini adalah pet a sebaran Bank I ndonesia yang sudah past i dipengaruhi

k ondisi Geografi, Kondisi Geologi / Geofisik a, Aspek Met eorologic, Sosial dan

Politik:

Gbr 1 .2 Pe ta Se ba r a n Ban k I n donesia

Manaj em en kelangsungan kegiat an yang disusun ini diharapkan m am pu

m enj adi sistem yang bisa beradapt asi dengan ancam an bencana dan bencana.

Secara khusus yang m elat arbelak angi Bank I ndonesia dalam m eny usun MKK

BI adalah sebagai berik ut :

• Ancam an bencana dan bencana dapat terj adi sewak tu- wakt u y ang m engganggu k elangsungan kegiatan Bank I ndonesia, dim ana ada yang

da pa t dipre diksi dan ada ya n g t ida k dapa t dipre d iksi.

• Dengan m enggunakan kem aj uan ilm u pengetahuan, t ek nologi dan sum berday a m anusia y ang ada, Bank I ndonesia m em bangun suat u

sist em yang m am pu m elak ukan Ea rly W a r n in g dan m it igasi unt uk

t indakan prevent if.

• Sist em yang dibangun akan m enj alankan dan at au m em fungsik an k em bali kelangsungan kegiatann agar t et ap berfungsi dengan baik

disam ping m elak ukan pem ulihan.

• Kegiatan Bank I ndonesia harus t et ap diupayakan berj alan secara cepat , tepat dan terkoordinasi ant ar sat uan kerj a ( sat ker) .

• Penanganan bencana saat ini ( exist ing condit ion) dilakukan oleh m asing- m asing sat ker sesuai dengan t ahapan dan SOP y ang

D

ra

(3)

DRAFT MKK - BANK INDONESIA Sudomo Ostip Manurung 3

dikoordinasikan oleh sat ker unt uk M a n a j em e n Kela n gsu n gan

Ke gia t a n Ba n k I n don e sia ( M KK- BI ) yang t erint egrasi.

1 .2 Tuj ua n

Mem fungsik an sist em yang dapat m enj alankan seluruh proses kelangsungan

k egiat an di Bank I ndonesia pada saat t erj adinya bencana, dan m em punyai

k em am puan m elakukan pem ulihan tanpa m engganggu / m engurangi proses

k elangsungan k egiat an Bank I ndonesia

1 .3 Obj e k

• Sum berdaya m anusia ( Soft Struct ure) • Kegiatan Bank I ndonesia

• Sist em - sist em operasional Bank I ndonesia ( Soft St ruct u re) • Aset berupa gedung k ant or dan bangungan lain ( Hard St ruct ure) • Aset dokum en, file dan barang berharga lain

1 .4 Pe nge rt ia n

1 .4 . 1 . Pe ng e r tia n Um um

Be nca n a :

Suat u gangguan serius t erhadap keberfungsian suat u m asyarakat sehingga

m enyebabkan kerugian y ang m eluas kepada kehidupan m asy arak at dari segi

m ateri, ek onom i atau lingkungan dan yang m elam paui kem am puan

m asyarak at t ersebut unt uk m engatasi dengan m enggunakan sum berdaya

m ereka sendiri. ( Sum be r: RUU t e nt a n g pe n an ga n a n Be n ca n a Tah un …)

1 .4 . 2 . Pe ng e r tia n Khusus

Be nca n a :

Segala perist iwa yang m engakibat kan t erhent inya / t erganggunya

k elangsungan kegiatan Bank I ndonesia yang disebabkan gangguan alam :

( a.l: gem pa, banj ir, t anah longsor, gunung m elet us, t sunam i, badai) dan

ganguan non-alam ( a,l: kerusuhan, teroris, m ogok m assal, kebak aran,

peledakan BOM, hacker, sabot ase, perang) ( Su m be r : D SD M - BI )

Be nca n a :

D

ra

(4)

DRAFT MKK - BANK INDONESIA Sudomo Ostip Manurung 4

Segala perist iwa yang m engakibat kan t erhent inya / t erganggunya

k elangsungan kegiatan Bank I ndonesia yang disebabk an gangguan alam dan

non- alam ( Pe n ge r t ia n yan g diu su lka n )

Anca m a n Be nca na :

Segala perist iwa yang berpotensi m engakibat kan t erj adinya bencana

1 .4 . 3 . Be be r a pa Pe nge r tia n

Beberapa pengert ian lain yang berk ait an dengan ancam an bencana dan

bencana adalah sebagai berikut :

Risik o ( r isk ) : Kem ungkinan akan kehilangan yang bisa t erj adi

sebagai akibat k ej adian buruk , dengan akibat

k edarurat an dan ket erancam an.

Ba h a ya ( h az a r d) : Pot ensi akan terj adinya kej adian alam at au ulah

m anusia dengan akibat negat if.

Ke t e r a n ca m an ( vu lne r a bilit y) : Akibat yang t im bul dim ana st rukt ur

m asyarak at , pelay anan dan lingkungan sering rusak

at au hancur akibat dam pak k edarurat an. Adalah

k om binasi m udahnya terpengaruh ( suscept ibilit y ) dan daya bert ahan ( resilience) .

Resilie nce : adalah bagaim ana m asyarakat m am pu bert ahan

t erhadap kehilangan, dan

Susce pt ibilit y : adalah deraj at m udahnya terpengaruh t erhadap

risik o.

Dengan kat a lain, ketika m enent ukan k eterancam an m asyarakat at as dam pak

k edarurat an, pent ing untuk m em ast ik an k em am puan m asy arak at besert a

lingk unganny a untuk m engant isipasi, m engat asi dan pulih dari bencana. Jadi

dikatakan sangat terancam bila dalam m enghadapi dam pak k eadaan bahaya

hany a m em punyai kem am puan terbatas dalam m enghadapi kehilangan dan

k erusakan, dan sebaliknya bila kurang pengalam an m enghadapi dam pak

k eadaan bahaya nam un m am pu m enghadapi kehilangan dan kerusak an,

dikatakan t idak terlalu terancam t erhadap bencana dan k egawat darurat an.

Form ula yang paling sering dipakai unt uk m enent ukan kegawat darurat an

adalah :

D

ra

(5)

DRAFT MKK - BANK INDONESIA Sudomo Ostip Manurung 5

High suscept ibilit y + low resilience = high level of v ulnerabilit y.

High ex posure t o risk + lim it ed ability t o sust ain loss = high vulnerabilit y.

Low su scept ibilit y + high resilience = low degree of vulnerabilit y.

Abilit y t o sust ain loss + low degree of exposure = low vulnerabilit y

Berikut ini k aj ian ( assessm ent ) berdasarkan scooring kesiapsiaagaan

t erhadap bencana alam yang dilakukan oleh LI PI dan UNESCO t ahun 2006:

Grafik nilai ndek s k esiapsiagaan t erhadap bencana alam :

D

ra

(6)

DRAFT MKK - BANK INDONESIA Sudomo Ostip Manurung 6

KARAKTERI STI K AN CAM AN BEN CAN A D AN

BEN CAN A

2 .1 Ka r a k te r ist ik Anca m a n Be nca na Da n Be nca na :

Bencana secara istilah dibedakan berdasar k arakt erist ik fisik ut am a :

Pe ny e ba b : Alam at au ulah m anusia.

Pe r iode : Berapa sering t erj adinya.

D u r a si : Beberapa durasinya t erbat as, sepert i pada ledak an,

sedang lainnya m ungkin lebih lam a sepert i banj ir dan

epidem i.

Ke ce pa t a n onse t : Bisa m uncul m endadak hingga sedikit at au t idak ada

pem berit ahuan yang bisa diberikan, atau bert ahap sepert i

pada banj ir ( k eculi banj ir bandang) , m em ungk inkan cukup

wak t u untuk pem berit ahuan dan m ungkin t indak an

pencegahan at au peringanan. I ni m ungkin berulang dalam

periode wakt u tert ent u, sepert i pada gem pa bum i.

Lu a sn ya da m pa k : Bisa t erbat as dan m engenai hany a area tert ent u atau

k elom pok m asy arakat t ert ent u, at au m enyeluruh m engenai

m asyarak at luas m engakibat k an k erusakan m erat a

pelay anan dan fasilitas.

Pot e nsi m e r u sak : Kem am puan penyebab bencana unt uk m enim bulkan

t ingkat kerusak an t ertent u ( berat , sedang at au ringan)

sert a j enis ( cedera m anusia atau kerusak an hart a benda)

dari kerusakan.

D

ra

(7)
(8)
(9)
(10)
(11)
(12)

DRAFT MKK - BANK INDONESIA Sudomo Ostip Manurung 12

Bencana ( Sesuat u perist iwa yang tidak bisa dit anggulangi lagi)

(13)
(14)

2 .3 M a t rik s Anca m a n Be nca na D a n Be nca na Ba nk I ndone sia:

Ta be l 2 .4 M a t r iks An cam a n Ben can a Dan Ben ca na Ba n k I n don esia ( D a t a Em p eris dan M e t a da t a ) :

No ANCAMAN BENCANA DAN

BENCANA

PERIODE KEJADIAN

PENYEBAB LOKASI / SATKER

WAKTU PEMULIHAN

ALTERNATIF SOLUSI

KATEGORI BENCANA

I DATA SECURITY

1 Virus

2 Hacker

3 Denial / Unauthorized Acces

II SOFTWARE FAILURE

1 Unlicense (expired)

2 Software Crack

3 Software Troubleshoot

4 Error Debug

III HARDWARE FAILURE

1 Undetect Hardware 2 Unsupport Hardware 3 Hardware Rusak Secara Fisik

IV COMMUNICATION FAILURE

1 Jaringan Telepon Putus 2 Jaringan GSM/CDMA Uncover 3 Fasilitas HT Tidak Berfungsi 4 Fax Tidak Berfungsi

5 Internet Tidak Berfungsi

V POWER SUPLAY FAILURE

1 PLN Tidak berfungsi (Regional) 2 Gen Set Tidak Berfungsi 3 Solar Panel Tidak Berfungsi

D

ra

(15)

DRAFT MKK - BANK INDONESIA Sudomo Ostip Manurung 15

No ANCAMAN BENCANA DAN

BENCANA

PERIODE KEJADIAN

PENYEBAB LOKASI / SATKER

WAKTU PEMULIHAN

ALTERNATIF SOLUSI

KATEGORI BENCANA

4 ACCU/ACCU Tidak Berfungsi 5 Power Suplay Cable Failure

VI KEBAKARAN

1

Kebakaran Akibat Bencana

Alam

2

Kebakaran Akibat Gangguan

Teknis

3 Kebakaran Akibat Manusia

VII BENCANA ALAM

1 Banjir

2 Longsor

3 Badai (Storm Surge) Laut

4 Angin Puting Beliung (Darat)

5 Gempa Tektonik

6 Letusan Gunung Api

7 Bencana Lumpur (Geologi)

8 Tsunami

9 Kemarau Panjang (El Nino)

10

Curah Hujan yang Tinggi dan

Lama (La Nina)

11 Global Warming

VIII HUMAN THREATS

1 Pencurian

2 Perusakan Fisik

3 BOM

4 Sabotase

D

ra

(16)

DRAFT MKK - BANK INDONESIA Sudomo Ostip Manurung 16

No ANCAMAN BENCANA DAN

BENCANA

PERIODE KEJADIAN

PENYEBAB LOKASI / SATKER

WAKTU PEMULIHAN

ALTERNATIF SOLUSI

KATEGORI BENCANA

IX KONFLIK SOSIAL

1 Demonstrasi Bersifat Anarkis 2 Huru Hara 3 Pertikaian Antar Agama 4 Pertikaian Antar Suku 5 Peperangan

2 .4 Tinda k a n U n t uk Se t ia p Anca m a n Be nca na da n Be nca na :

Ta be l 2 .5 Tin dak a n Un tu k Se t ia p An ca m a n Be n ca na da n Ben ca na (disesua ik a n SOP y a n g t elah disusu n se t ia p Sa t ke r)

Ada pa da la m pir a n

D

ra

(17)

M ETODOLOGI UM UM TAH APAN KEGI ATAN :

Secara um um m et odologi yang digunakan didasarkan pada skem a berikut :

Gbr 3 .1 . Ske m a M a na je m e n Pla n

Gbr 3 .2 . Sk e m a Sik lu s M a n a je m e n Be n ca n a

D

ra

(18)

DRAFT MKK - BANK INDONESIA Sudomo Ostip Manurung 18 3 .1 M e t odologi y a ng dig u na k a n pa d a t a h a p De t e k si Dini:

Ada 4 hal yang harus dik et ahui oleh t im detek si dini dalam hal ini di sat ker

Lit bang Biro PAM – BI , y ait u:

Pe n ge t a h u an Resik o ya it u: Mengum pulkan data secara sist em at ik

dan m elak ukan kaj ian resiko.

Pe m a n ta u an yait u: Mem puny ai kem am puan m em onit oring,

Observ asi, Surveying dan Measuring.

D ise m in asi da n Kom un ika si ya it u: Kom unikasi Resiko dan peringat an dini.

Ke m a m pu an M en a n gga pi yait u: Kem am puan m em bangun unt uk

t anggap darurat

Gbr 3 .3 Em pa t Ele m e n Pe r in ga t an D in i ya n g h a r u s dipun y ai Ba gia n LI TBAN G:

Met odologi y ang digunak an unt uk t ahap det eksi dini adalah:

M e ne nt u ka n Tu j ua n, unt uk pendeteksian set iap ancam an bencana

dan bencana m em punyai sasaran y ang berbeda, sehingga harus

ditent ukan dahulu sasaran yang ak an diperoleh.

D

ra

(19)

DRAFT MKK - BANK INDONESIA Sudomo Ostip Manurung 19 • M e ne t a pk an M e te dologi, m et oda ilm iah dalam m elakuk an penelitian

unt uk det eksi dini harus m et oda yang m am pu m elakuk an prediksi

( forecast )

I de n t ifik asi da n I n v en t a risasi, langkah ini adalah awal inv est igasi dari log data at au m etadat a sepert i yang t ertera pada form m at rik s

ancam an bencana dan bencana

Pe ne lit ian ( Asse ssm e n t ) , pada tahap ini Saker Detek si Dini m enerapkan m et odologi y ang sudah dit et apk an m eliput i: Value t o

Organizat ion, Cost t o Change, Threat Likelihood, Vulnerabilit y

Asse ssm en t Re sult, hasil dari Assessm ent adalah k ategori ancam an bencana dan bencana ( Risk and Hazard Category)

M e ra n ca n g, M en yu su n da n M e n ye m pur n a k a n SOP, dari kat egori

ancam an bencana dan bencana m aka ak an disusun dan at au

disem purnakan Sist em Operat ing Procedure ( SOP) dari set iap Ancam an

Bencana dan Bencana

Tr a in in g An d Sim u la t ion, set iap SOP y ang sudah disusun ak an di

uj icoba dan akan dilak ukan sim ulasi, apabila pada saat t raining dan

sim ulasi m asih ada kek urangan pada SOP, m aka SOP t ersebut ak an

disem upurnak an

D a t a dan I n for m a si D ini, m uara dari seluruh proses det eksi dini

adalah m em berikan I nform asi dan Dat a Dini keset iap Sat k er di Bank

I ndonesia sebagai dasar t indakan prevent if

D

(20)

DRAFT MKK - BANK INDONESIA Sudomo Ostip Manurung 20 Flow ch a rt M e t odologi De t e ksi Din i:

Menentukan

Tujuan Menetapkan

Metodologi Identifikasi dan

Inventarisasi

Assessm ent

Asse ssm e n t Result:

Risk and Hazard Category

Mer ancang, Menyusun dan Meny em pu r nakan SOP

Training and Sim ulat ion

Final Result: Data dan Informasi

Dini

D

ra

(21)

DRAFT MKK - BANK INDONESIA Sudomo Ostip Manurung 21 Con t oh - con t oh h asil- h asil Tim D e t e ksi D in i ya n g diha r a pk a n :

Tr e n d Pe lu an g Te r j a din ya Ge m pa

Gbr 3 .3 . Zon asi Pot e nsi Gem pa

Berikut ini adalah hasil prediksi kem ungk inan adanya gem pa berik ut ny a hasil

dari Tr e n d an a lisys

Gbr 3 .4 . Pr e diksi/ t r e n d Ge m pa Da r i dat a Em pe r is ( Da t a h ist orie s)

D

ra

(22)

DRAFT MKK - BANK INDONESIA Sudomo Ostip Manurung 22 • D e t e ksi din i be n ca n a ba n j ir

Keberhasilan peram alan dan peringat an dini banj ir dipengaruhi oleh:

a. Karakt erist ik DAS

b. Karakt erist ik huj an

c. Perangkat Lunak ( m odel)

d. Perangkat Keras ( t elem et ri, kom unikasi, sat elit dan radar)

Gbr. 3 .5 Ove rla y Dig ita l Te r ra in M odel d e n gan su n ga i

Gbr .3 .6 Sist e m I n form a si Ban j ir D a lam GI S

D

(23)

DRAFT MKK - BANK INDONESIA Sudomo Ostip Manurung 23 • D e t e ksi din i u n t uk m u lt iben ca na

Mult i bencana j uga dapat dizonasi at au dim odelkan secara sim ult an ( Spatial

Model)

Gbr 3 .7 Pe t a M u ltih a z a r d ( M u lt i Be n ca na )

Dari m odel spat ial diatas m ak a dapat dilakukan scooring at au klasifikasi

perdaerah berdasarkan t ingkat potensi bencananya.

Gbr 3 .8 Pe t a zona ke r a w a na n

D

(24)

DRAFT MKK - BANK INDONESIA Sudomo Ostip Manurung 24 • D e t e ksi din i de m on st rasi a t au hu r u - h a ra

Analisis st at ist ic berupa t rend ( kecenderungan) dapat dilak ukan disam ping

analisis spat ial. Berik ut adalah salah sat u t rend perist iwa dem onst rasi yang

sederhana:

Gbr 3 .9 Gr a fik Ke ce n de r u n ga n D em on st ra si

Hasil analisis num eric at au tabular dapat j uga di t am pilkan secara ruang

( spat ial) . Berikut ini adalah cont oh sebaran peristiwa dem onst rasi di kot

a-k ot a dim ana t erdapat a-kant or Bana-k I ndonesia.

Gbr 3 .1 0 Gr a fik Tr e n d D em on st r asi d it a m pilka n da la m Pet a Ba n k I n don esia

D

ra

(25)

DRAFT MKK - BANK INDONESIA Sudomo Ostip Manurung 25 3 .2 M e t odologi y a ng dig u na k a n pa d a t a h a p Ta ngga p D a ru r a t :

Met odologi yang digunakan pada saat tanggap darurat secara spesifik ak an

disesuaik an pada m asing- m asing ancam an bencana dan bencana.

Beberapa hal y ang perlu diperhat ik an set iap sat ker dalam t ahap tanggap

darurat ini adalah:

1. Lat ar Belak ang perlunya Preparedness – Aw areness

• Kecepat an Datangnya Bencana

• Pet a Fakt a Kesiapan Daerah dalam Evakuasi

2. Garis Kom ando Penanganan Bencana secara Vertikal –

Sent ralist ik

3. Kom ponen Preparedness – Awareness ( Fasilitas Disem inasi, Peta

Evak uasi, Access Road, Shelt er / Tem pat Pengungsian, Pelat ihan Evak uasi

4. Cont oh Peta Evak uasi

5. Cont oh Shelter dan Access Road

Dibawah ini akan diuraikan m et odologi tanggap darurat secara um um :

Se a rch, pencarian korban j iwa adalah y ang paling ut am a dan pert am a

dilak ukan. Kerugian atau k orban j iwa m erupak an asset yang paling

utam a ( nilainya t idak bias diequivalenkan dengan m ateri) .

Rescu e, penyelam atan k orban j iwa adalah langkah kedua yang harus dilak ukan, tentunya pola recue ini akan disesuaikan SOP

Pe n ga m a n an Fisik , Pengam anan akan dilakuk an terhadap kary awan

BI dan keluarganya, pengam anan terhadap yang m elakukan search and

recue, pengam anan t erhadap seluruh asset ( bangunan, peralat an BI ,

dokum en dll) .

Pe n ga m a n an Da t a ( Soft ) , dat a dalam bent uk file, perangkat lunak

dan sit em j aringan harus segera di back up, at au m elakukan dua sist em

y ang bekerj a secara sim ult an sehingga t idak ada t im e leg pada data

back up.

Pe la yan a n Da la m Kon disi Da r u r a t , dalam kondisi darurat sist em akan bekerj a dengan berdasarkan SOP y ang sudah disusun

D

ra

(26)

DRAFT MKK - BANK INDONESIA Sudomo Ostip Manurung 26

m enggunakan alternat ive, perangkat dan sum berdaya m anusia yang

bias difungsikan.

Flow ch a rt Ta n gga p Da ru r a t Se ca ra Um u m :

Gbr 3 .1 1 Pen em p a ta n Am bu lan ce da n Kon t ro l Kom a n do Sa a t Eva k uasi

Search Rescu e Pengam anan Fisik

Pengam anan Dat a ( Soft ) Pelayanan Dalam

Kondisi Darurat

D

ra

(27)

DRAFT MKK - BANK INDONESIA Sudomo Ostip Manurung 27 3 .3 M e t odologi y a ng dig una k a n pa da t a h a p Pe m uliha n

( Re cov e r y) :

Met odologi yang digunakan pada saat pem ulihan ( recov ery) secara spesifik

akan disesuaikan pada m asing- m asing ancam an bencana dan bencana,

dibawah ini akan diuraikan m et odologi pem ulihan ( recov ery) secara um um :

I n ve n t a r isasi d an ide n t ifik asi, korban j iwa dan k erugian harus segera di invent arisasi. Dalam hal ini ada yang bias diequivalenk an

dengan m at eri ( uang) ada j uga yang t idak bisa equivalent dengan uang

( korban j iwa) .

Pe r ba ik a n in fr a st r u k t u r, perbaikan m eliputi j aringan kom unikasi, t eknologi inform asi ( I T) , sist em perbankan, list rik dan air.

Re h a bilit a si, rehabilit asi dilakukan pada korban yang m engalai t raum a

akibat bencana. Terapi m ental ini dilakukan paralel dengan perbaik an

infrast rukt ur dan perbaik an gedung.

Pe la yan a n sa a t ta h a p pe m u lih a n, pelayanan yang dilakuk an diharapkan sudah lebih baik dari pada saat darurat seiring dengan

dilak sanak anny a perbaikan infrast rukt ur I T, j aringan kom unikasi dan

sist em perbankan.

Pe r ba ik a n g e dun g BI da n ba n gu n an , kerusakan gedung, bangunan

dan j alan m em butuhkan wakt u lam a dan dana y ang cukup bany ak,

unt uk it u dibut uhkan perencanan dan alokasi anggaran y ang lebih

detail.

N or m a lisa si, t ahap ini adalah ak hir dari pem uliahan diharapk an

sem ua kegiat an BI sudah berj alan norm al at au sam a sepert i sebulum

t erj adinya bencana.

Flow ch a rt Ta ha p Pe m u lih a n Se ca r a Um u m :

I nv ent arisasi dan

I dent ifik asi

Perbaikan I nfrast rukt u r

Rehabilit asi

Pelayanan Saat

Pem uliahan Perbaik an

Gedung BI , Bangunan Kon disi

N or m a l

D

ra

(28)

DRAFT MKK - BANK INDONESIA Sudomo Ostip Manurung 28 3 .4 M e t odologi y a ng dig u na k a n pa d a e v a lu a si:

M e nyusu n scen a rio, peny usunan scenario ev aluasi m eliput i ruang

lingk up ev aluasi, t uj uan evaluasi, st rat egi evaluasi dan prosedur

evaluasi.

Pe la ksan a an Eva lu asi, pelak sanaan evaluasi m eliput i evaluasi t ahap detek si dini, t ahap t anggap darurat dan t ahap pem ulihan

Um pa n balik, hasil evaluasi akan m em berik an um pan balik at au

m asukan positif t erhadap set iap t ahapan dan akan m eny em purnak an

sist em m anaj em en kelangsungan kegiat an Bank I ndonesia ( MKK – BI )

Flow ch a r t Ta ha p Eva lu asi Se ca r a Um um :

Perbaikan I nfrast rukt u r

Tahap Pem ulihan Tahap Det eksi DI ni

Tahap Tanggap Darurat

Um p a n Ba lik

D

ra

(29)

RUAN G LI N GKUP KERJA, ORGAN I SASI D AN KEW EN AN GAN

4.1 RUANG LINGKUP KERJA / FRAMEWORK MANAJEMEN BENCANA SECARA UMUM

Gbr 4.1 Skema Framework Disaster Manajemen

D

ra

(30)

DRAFT MKK - BANK INDONESIA Sudomo Ostip Manurung 30 4.2 RUANG LINGKUP KERJA / FRAMEWORK MANAJEMEN KELANGSUNGAN KEGIATAN BANK INDONESIA:

Tabel 4.1 Framework Manajemen Kelangsungan Kegiatan Bank Indonesia (MKK – BI)

(31)

DRAFT MKK - BANK INDONESIA Sudomo Ostip Manurung 31

• Melakuk an sosialisi den gan sat u an ker j a

• Menginfor m asikan set iap h asil det ek si dini

(32)
(33)

DRAFT MKK - BANK INDONESIA Sudomo Ostip Manurung 33

Mengk oordinir perbaik an lik asi bencana sam pai lok asi t ersebut dapat

(34)
(35)

4 .3 STRUKTUR ORGAN I SASI :

1 . BAD AN KOORD I NASI M KK- BI : Penganggung- j awab :

Gubernur Bank I ndonesia* )

Anggot a DG bidang SDM

Anggot a DG bidang Logist ik & Pengam anan

Anggot a DG bidang Teknologi I nform asi

Koordinator Pelaksana

Kant or Pusat * * ) : Dir. DLP / Dir. DSDM / Dir. DTI / Dir. DASP

KBI : PBI Koordinat or / PBI t erdekat dengan Lok asi Bencana /

Koordinator Pelaksana KP.

Anggot a :

Kant or Pusat : seluruh Pem im pin Sat uan Kerj a di Kantor

Pusat.

KBI : KBI dalam wilayah Koordinat or

* ) Dalam hal DG Bidang SDM t idak dij abat oleh GBI , m aka dalam st rukt ur

penanggungj awab akan ada penam bahan Anggota DG Bidang SDM.

* * ) Dalam hal t idak m enj adi k oordinat or pelaksana, m ak a Direk t ur Sat k er

dim ak sud m enj adi anggota dan penulisan urut an Direkt ur m erupak an

priorit as penugasan.

2 . SATUAN TUGAS D ETEKSI D I N I : Penanggung- j awab :

Bagian Det ek si dini

Anggota :

Set iap sat uan kerj a dim ana dim ungkinkan t erj adiny a Ancam an

Bencana dan Bencana

3 . SATUAN TUGAS TAN GGAP D ARURAT : Penanggung- j awab :

Jik a lokasi Bencana di Wilayah KBI : PBI set em pat / PBI

k oordinat or

D

ra

(36)

DRAFT MKK - BANK INDONESIA Sudomo Ostip Manurung 36

Jik a lokasi Bencana di KKBI : PBI / Pim pinan KBI set em pat /

PBI t erdek at atau koord. Pelak sana Kant or Pusat .

Jik a lokasi Bencana di KP : Dir. DLP / Dir. SDM / Dir. DTI /

Dir. DASP / Pem im pin Sat ker lain di KP / Pem im pin KKBI

Terdek at.

Anggota :

Personil dit unj uk oleh Penanggungj awab ( pegawai KP dapat

m em bant u KKBI / KBI j ik a diperluk an atau sebalik nya

4 . SATUAN TUGAS PEN AN GAN AN da n PELAYAN AN KO ND I SI D ARURAT :

Penanggung- j awab :

Jik a lokasi Bencana di Wilayah KBI : PBI set em pat / PBI

k oodinat or

Jik a lokasi Bencana di KKBI : Pim pinan KKBI setem pat/ PBI

t erdekat at au koord. Pelaksana Kant or Pusat .

Jik a lokasi Bencana di KP : Dir. DLP / Dir. SDM / Dir. DTI /

Dir. DASP / Pem im pin Sat ker lain di KP / Pem im pin KKBI

Terdek at.

Anggota :

Personil dit unj uk oleh Penanggungj awab ( pegawai KP dapat

m em bant u KKBI / KBI j ik a diperluk an atau sebalik nya)

5 . SATUAN TUGAS PELAKSAN A PEM ULI H AN : Penanggung- j awab :

Jik a lokasi Bencana di Wilayah KBI : PBI set em pat / PBI

k oodinat or

Jik a lokasi Bencana di KKBI : Pim pinan KKBI setem pat/ PBI

t erdekat at au koord. Pelaksana Kant or Pusat .

Jik a lokasi Bencana di KP : Dir. DLP / Dir. SDM / Dir. DTI /

Dir. DASP / Pem im pin Sat ker lain di KP / Pem im pin KKBI

Terdek at.

Anggota :

D

ra

(37)

DRAFT MKK - BANK INDONESIA Sudomo Ostip Manurung 37

Personil dit unj uk oleh Penanggungj awab ( pegawai KP dapat

m em bant u KKBI / KBI j ika diperlukan atau sebaliknya)

6 . TI M EVALUASI da n UM PAN BALI K :

Pelaksana k egiat an oleh : DPI dan Sat ker Terk ait

4 .4 TUGAS D AN KEW EN AN GAN :

2 . TUGAS D AN KEW EN AN GAN BAD AN KOORD I N ASI M KK- BI : Koordinator Pelak sana :

Mem ut uskan dan m enugaskan Sat gas Tanggap Darurat unt uk

m ulai m elakukan identifik asi ke lok asi bencana atau k ej adian lain

y ang tidak norm al.

Menet apk an posko MKK- BI

Mem ut uskan penyediaan / penggunaan anggaran MKK- BI

Mem ut uskan hal- hal lain terk ait dengan keadaan darurat

Anggota :

Mem beri m asukan kepada Koordinator Pelaksana m engenai

langkah- langkah penanganan MKK- BI

3 . SATUAN TUGAS D ETEKSI D I N I ( Sa t ga s – DD ) : • Melakukan m onit oring

• Melakukan sim ulasi ( pelat ihan/ aplikasi soft ware)

• Pengum pulan data dan data ent ry ( non- digital)

• Data processing

• Analisis t rend / k ecenderungan ( stat istik m odel)

• Analisis dam pak ( im pact analisy s)

• Desain rescue m odel ( alternatif)

• Desain recovery m odel ( alt ernative)

• Menyusun SOP unt uk daru rat dan pem ulihan ( rescue and recov ery)

• Melakukan sim ulasi dan pelatihan unt uk darurat dan pem ulihan

• Melakukan sosialisi dengan sat uan kerj a terkait

• Pelaporan secara kont inue ( harian, m ingguan, bulanan)

• Evaluasi laporan

D

ra

(38)

DRAFT MKK - BANK INDONESIA Sudomo Ostip Manurung 38 • Menginform asikan set iap hasil det ek si dini.

4 . SATUAN TUGAS TAN GGAP D ARURAT ( Sa t gas – TD ) :

Penyelam atan korban dan pert olongan pertam a pada k orban.

Melakukan ident ifikasi kondisi darurat ( via chek list quest ioner)

k et ik a terj adi bencana terhadap m asalah-m asalah hard/ soft

st ructu re, m eliputi : Personil, I nfrast ruk t ur TI , Operasional Sist em

Pem bayaran ( t unai dan non- t unai) , Pengam anan aset dan

dokum en. ( Note : Pelaksanaan chek list quest ioner dapat

dilak ukan oleh pegawai KBI ybs at au pegawai t erdekat at au

bant uan pegawai KP)

Mengam bil t indak an yang diperluk an dalam m em bant u m engatasi

k esulit an akibat bencana t erkait proses kerj a BI .

Berwenang m enggunakan anggaran MKK- BI unt uk pelak sanaan

penanggulangan bencana.

3 . SATUAN TUGAS PENAN GAN AN da n PELAYAN AN KON D I SI D ARURAT ( Sa t ga s PPKD ) :

Melak sanak an tindak lanj ut t ugas dari rek om ondasi sat gas

t anggapan darurat ,

Berkoordinasi segera dengan Sat ker terkait dalam m engatasi sit uasi

darurat ,

Menyusun kegiat an penanganan pasca bencana unt uk pem ulihan

kegiat an operasional bisnis y ang penting (crit ical) unt uk m em berikan pelayanan BI kepada m asyarakat ,

Melak ukan t indakan lainny a sit uasi bencana unt uk perbaik an sarana

dan prasarana pasca bencana,

Berwenang m enggunakan anggaran MKK - BI unt uk pelaksanaan

penanggulangan bencana.

4. SATUAN TUGAS PELAKSAN A PEM ULI H AN ( sa t ga s PP) :

Mengk oordinir perbaik an lokasi bencana sam pai lokasi t ersebut

dapat digunakan kem bali unt uk operasional BI secara norm al ant ara

lain :

D

ra

(39)

DRAFT MKK - BANK INDONESIA Sudomo Ostip Manurung 39

1. Melakukan program rehabilitasi m ental bagi k orban

bencana,

2. Mem perbaiki j aringan infrast ukt ur t ek nologi inform asi

( TI ) ,kom unikasi,list rik dan air

3. Mem perbaiki gedung sarana,dan prasarana k erj a lainnya

Berwenang m enggunakan anggaran MKK - BI unt uk pelaksanaan

penanggulangan bencana.

5 . TI M EV ALUASI da n UM PAN BALI K :

Mengevaluasi pelak sanaan MKK- BI term asuk alok asi penggunaan

anggaran,

Mem berikan rekom endasi penyem purnaan MKK - BI ( St ruk t ur

Organisai,Sist em dan Prosedur,dsb) Kepada Bak or MKK- BI .

D

ra

(40)

DRAFT MKK - BANK INDONESIA Sudomo Ostip Manurung 40

4 Apakah kondisi ruangan operasional pelay anan

ak unt ing dalam keadaan baik ?

5 Apakah kondisi ruangan operasional pelay anan Kliring dalam keadaan baik ?

6 Apakah kondisi dokum en ( Specim en, SOP,

Perj anj ian,Buku Pet unj uk Teknis dan Operasional) dan peralat an kant or di ruangan ak unt ing dalam keadaan baik ?

7 Apakah kondisi dokum en ( specim en, SOP, Perj anj ian, Buk u Pet unj uk Teknis dan Operasional) dan peralat an kant or di ruangan kliring dalam keadaan baik ? 8 Apakah kondisi ruangan

operasional pelay anan

ak unt ing dalam keadaan baik ?

9 Apakah infrast uk t ur I T ( server/ PC/ OAP) dalam kondisi baik ( bisa beroperasi) ?

D

ra

(41)

DRAFT MKK - BANK INDONESIA Sudomo Ostip Manurung 41

10 Apakah kondisi ruangan operasional pelay anan

ak unt ing dalam keadaan baik ?

11 Apakah khazanah dapat dibuka & uang didalam ny a dalam keadaan baik ? 12 Apakah uang di khazanah

dalam keadaan baik ?

13 Apakah m esin MRUK & MSUK dalam kondisi baik ?

2. Bidang I nfrast ruk t ur Teknologi I nform asi (TI ) dan Keuangan I nt ern

N o Pe r t a n ya a n Ya Tida

k

Ke t e ra n gan t a m bah a n 1 Apakah infrast ruk t ur I T ( PC Brow ser BI

-SOSA & print er) dalam kondisi baik ( bisa beroperasi) ?

2 Apakah list rik PLN m asih m enyala? 3 Apakah genset dalam k ondisi baik dan

bisa dinyalakan?

4 Apakah saluran t elepon bisa dipak ai?

5 Apakah ruang server rusak/ berant akan?

6 Apakah kondisi fisik server baik ?

7 Apakah server dapat dihidupkan?

8 Apakah kondisi fisik peralat an

pendukung ( PC, t erm inal, printer) m asih baik ?

3. Bidang Logist ik dan Pengam anan

N o Pe rt a n ya a n Ya Tida k Ke t e r a n gan t a m bah a n 1 Apak ah k ondisi gedung m asih layak

unt uk digunak an unt uk k egiatan operasional / t idak m em bahayakan personil didalam nya?

2 Apak ah ruang kerj a SP & ruang infrast rukt ur I T bisa digunakan?

3 Apak ah k ondisi st ruk tu r / k olom ut am a

D

ra

(42)

DRAFT MKK - BANK INDONESIA Sudomo Ostip Manurung 42

gedung dalam keadaan baik ( t idak ada ret ak) ?

4 Apak ah list rik PLN berfungsi?

5 Apak ah genset bisa berfungsi? Unt uk berapa lam a?

6 Apak ah BBM t er sedia? Unt uk berapa lam a?

7 Apak ah inst alasi kabel list rik t idak rusak / t erbakar?

8 Apak ah inst alasi kabel j aringan t elek om unikasi t idak rusak ?

9 Apak ah lokasi penggant i ruang

operasional BI t elah t ersedia? ( Term asuk unt uk ruang arsip / dok um en / hard copy) .

10 Apak ah t ersedia ruang kerj a pengganti bagi Anggota DG ( di luar lokasi

bencana) ?

11 Apak ah sit uasi k eam anan gedung kant or dan sek it arny a dapat dikendalikan?

12 Apak ah j um lah personil pengam anan t ersedia / m encukupi sesuai dengan t ingkat ancam an?

13 Apak ah t im balakar sat k er t elah siap?

14 Apak ah k oordinasi dengan inst ansi ( Polisi, BMG, Dinas Kebak aran, Posko Banj ir, SAR dan lain-lain) t erk ait telah dilak uk an?

15 Apak ah sarana dan prasaranan unt uk evak uasi t elah tersedia dan disiapk an?

16 Apak ah lokasi evak uasi personil t elah t ersedia?

17 Apak ah perangkat Elect ronic Securit y System ( ESS) dalam keadaan siap?

18 Apak ah peralatan prot eksi kebak aran dalam keadaan baik ?

19 Apak ah perlengkapan keam anan lainny a t elah siap ( telephone sat elit , radio

D

ra

(43)

DRAFT MKK - BANK INDONESIA Sudomo Ostip Manurung 43

k om unik asi/ SSB, baj u tahan api, alat bant u pernapasan detek si bom , dll) ?

20 Apak ah ada pegawai yang dapat

m engoperasikan peralat an pengam anan t erm asuk alat k om unikasi?

21 Apak ah t ersedia kendaraan operasional dalam kondisi darurat ?

22 Apak ah k ondisi j alur t ransport asi dari dan k e kant or lokasi bencana dapat digunakan?

4. Bidang Arsip Dokum en

N o Pe rt a n ya a n Ya Tida k Ke t e r a n gan t a m bah a n 1 Apak ah k hazanah arsip dapat dibuka?

2 Apak ah k ondisi arsip m asih baik ?

3 Apak ah lokasi back- up arsip telah disiapkan?

5. Bidang Personil

N o Pe rt a ny a a n Ya Tida k Ke t e ra nga n

t a m ba ha n

1 Apakah ada pegawai Organ ik/ Keluarga dan Non- Organik/ Keluarga y ang

m e ningg al? Berapa m asing- m asing j um lahny a?

2 Apakah ada pegawai Organ ik/ Keluarga dan Non- Organik/ Keluarga y ang

m engalam i luk a be r a t? Berapa m asing- m asing j um lahny a?

3 Apakah ada pegawai Organ ik/ Keluarga dan Non- Organik/ Keluarga y ang

m engalam i luk a r inga n? Berapa m asing- m asing j um lahn ya?

4 Apakah ada pegawai Organ ik/ Keluarga dan Non- Organik/ Keluarga y ang be lum dik e t a hui k e be r a da a nny a ? Berapa m asing- m asing j um lahny a?

D

ra

(44)

DRAFT MKK - BANK INDONESIA Sudomo Ostip Manurung 44

5 Apakah ada pegawai Organ ik/ Keluarga dan Non- Organik/ Keluarga y ang perlu

e v a k ua si? Berapa m asin g-m asing

1. Daft ar Telepon, Fax Dan Em ail Pada Tahap Det eksi Dini

2. Daft ar Telepon, Fax Dan Em ail Pada Tahap Tanggap Darurat

(45)
(46)

Gambar

Grafik nilai ndeks kesiapsiagaan terhadap bencana alam:  Draft
Tabel kategori ini akan berubah berdasarkan  matriks ancaman bencana dan
Tabel 2 .4  Matriks Ancam an Bencana Dan Bencana Bank I ndonesia ( Data Em peris  dan Metadata) :
Tabel 2.5  Tindakan Untuk Setiap Ancam an Bencana dan Bencana (Tindakan  Untuk Setiap Ancam an Bencana dan Bencana: Draft disesuaikan SOP yang telah disusun setiap
+2

Referensi

Dokumen terkait

Yang dimaksud tempat adalah tempat menyimpan arsip-arsip yang harus disimpan oleh sesuatu badan pemerintah atau swasta.Tempat penyimpanan dapat berupa ruangan,bangunan atau

Perancangan Sistem Informasi Simpan Pinjam Unit Pengelola Kegiatan (UPK) Program Nasional Pemberdayaan Masyarakat (PNPM) Mandiri Perdesaan (MP) Pada Kecamatan

sebuah bidang yang amat vital bagi perusahaan, ibaratnya pemasaran adalah ruh bagi.. mati hidupnya suatu

distributor hanya untuk barang yang bertanda#*dan centang saja, sedang untuk barang yang lainnya pernyataan jaminan keaslian barangnya dari penyedia,karena untuk barang

[r]

n : Hasil Rapat Dewan Guru SD Negeri 2 Karanganyar tanggal 16 Juni 2016 di SD Negeri 2 Karanganyar tentang Pembagian Tugas Guru Dalam Kegiatan Proses Belajar Mengajar

[r]

Sebagian besar informasi diperoleh dari laporan-laporan kasus terpisah, uji-uji klinik, dan/atau studi-studi farmakokinetik pada subyek sehat dan usia muda yang tidak sedang