EFEKTIFITAS LIDOKAIN-PRILOKAIN GEL SEBAGAI ANTI NYERI PADA PROSEDUR PUNKSI VENA PADA NEONATUS
TESIS
ANJELI MERY PAULINA 097103036/IKA
PROGRAM MAGISTER KEDOKTERAN KLINIK - SPESIALIS ILMU KESEHATAN ANAK
FAKULTAS KEDOKTERAN UNIVERSITAS SUMATERA UTARA
MEDAN
EFEKTIFITAS LIDOKAIN-PRILOKAIN GEL SEBAGAI ANTI NYERI PADA PROSEDUR PUNKSI VENA PADA NEONATUS
TESIS
Untuk memperoleh gelar Magister Kedokteran Klinik di Bidang Ilmu
Kesehatan Anak/ M. Ked (Ped) pada Fakultas Kedokteran
Universitas Sumatera Utara
ANJELI MERY PAULINA 097103036/IKA
PROGRAM MAGISTER KEDOKTERAN KLINIK - SPESIALIS ILMU KESEHATAN ANAK FAKULTAS KEDOKTERAN UNIVERSITAS SUMATERA UTARA
MEDAN
Judul Penelitian : Efektifitas Lidokain-Prilokain Gel sebagai Anti Nyeri pada Prosedur punksi Vena pada Neonatus
Nama Mahasiswa : Anjelimery Paulina NIM : 097103036
Program Magister : Kedokteran Klinik Konsentrasi : Ilmu Kesehatan Anak
Menyetujui, Komisi Pembimbing
Prof. Dr. H. Guslihan Dasa Tjipta, SpA(K)
Ketua
Dr.Hj.Tiangsa Sembiring, M.Ked(Ped),SpA(K)
Anggota
Program Magister Kedokteran Klinik
Sekretaris Program Studi Dekan
dr. Murniati Manik, MSc, SpKK, SpGK Prof. dr. Gontar A. Siregar, SpPD,KGEH NIP. 19530719 198003 2 001 NIP. 19540220 198011 1 001
PERNYATAAN
EFEKTIFITAS LIDOKAIN-PRILOKAIN CREAM SEBAGAI ANTI NYERI PADA PROSEDUR PUNKSI VENA PADA NEONATUS
TESIS
Dengan ini saya menyatakan bahwa dalam tesis ini tidak terdapat karya yang pernah diajukan untuk memperoleh gelar kesarjanaan di suatu perguruan tinggi, dan sepanjang pengetahuan saya juga tidak terdapat karya atau pendapat yang pernah ditulis atau diterbitkan oleh orang lain, kecuali yang secara tertulis dijadikan acuan dalam naskah ini dan disebutkan dalam daftar pustaka
Medan, Januari 2015
Telah diuji pada
Tanggal : 22 Januari 2015
Panitia Penguji Tesis
Ketua : Prof. Dr. H. Guslihan Dasa Tjipta, SpA(K) …………
Anggota : 1. Dr. Hj.Tiangsa Sembiring, M.Ked(Ped), SpA(K) …………
2. Prof. Dr. H. Aznan Lelo, PhD, Sp.FK …………
3. Dr. Pertin Sianturi, M.Ked(Ped), SpA(K) …………
UCAPAN TERIMA KASIH
Puji syukur kehadirat Tuhan Yang Maha Kuasa yang telah melimpahkan
rahmat dan kasihNya yang telah memberikan kesempatan kepada penulis
sehingga dapat menyelesaikan penulisan tesis ini.
Tesis ini dibuat untuk memenuhi persyaratan dan merupakan tugas
akhir pendidikan Magister Kedokteran Klinik Konsentrasi Ilmu Kesehatan
Anak di FK-USU/RSUP H. Adam Malik Medan. Penulis mengharapkan
masukan yang berharga dari semua pihak di masa yang akan dating.
Pada kesempatan ini perkenankanlah penulis menyatakan
penghargaan dan ucapan terima kasih yang sebesar-besarnya kepada:
1. Pembimbing utama Prof. dr. H. Guslihan Dasa Tjipta, SpA(K) dan
dr. Hj. Tiangsa Sembiring, M.Ked(Ped), SpA(K) yang telah
memberikan bimbingan, bantuan, serta saran-saran yang sangat
berharga dalam pelaksanaan penelitian dan penyelesaian tesis ini.
2. Prof. dr. H. Munar Lubis, SpA(K) selaku Ketua Departemen Ilmu
Kesehatan Anak Fakultas USU/RSUP H. Adam Malik Medan yang
telah memberikan bantuan penyelesaian tesis ini.
3. Dr. Hj. Melda Deliana, M.Ked(Ped), SpA(K) selaku Ketua Program
Studi Pendidikan Dokter Spesialis Anak FK-USU , dan dr. Beby
Syofiani Hasibuan, M.Ked(Ped), SpA, sebagai sekertaris Program
4. Rektor Universitas Sumatera Utara Prof. Dr. dr. H. Syahril
Pasaribu, DTM&H, MSc(CTM), SpA(K) selaku Rektor Universitas
Sumatera Utara periode tahun
5. Dr. Pertin Sianturi, M.Ked(Ped), SpA(K), dr. Emil Azlin,
M.Ked(Ped), SpA(K), dr. Bugis Mardina Lubis, M.Ked(Ped),
SpA(K), dan dr. Beby Syofiani Hasibuan, M.Ked(Ped), SpA dari
yang sudah membimbing saya dalam penyelesaian tesis ini.
6. Dr. Berlian Hasibuan, SpA(K) selaku Kepala SMF.Bagian Anak
RSPM dan Dr. Rasyida, SpA dari Bagian Neonatologi RSPM yang
telah memberikan bantuan dalam penyelesaian tesis ini.
7. Prof. dr. H. Aznan Lelo, PhD,
8. Seluruh staf pengajar di Departemen Ilmu Kesehatan Anak
FK-USU/RSUP H. Adam Malik Medan yang telah memberikan
sumbangan pikiran dalam pelaksanaan penelitian dan penulisan
tesis ini.
SpFK, dan dr. Johanes Saing yang
telah memberi banyak masukan mulai dari usulan penelitian
sampai penyelesaian tesis ini.
9. Teman-teman Devita, Fontanela, Nailarika, Syarifah, Karlince,
Rosmauliana, lidia Halim, Indra, dan Amelia yang yang telah
membantu saya dalam keseluruhan penelitian maupun
10. Serta semua pihak yang tidak dapat saya sebutkan satu persatu
yang telah memberikan bantuan dalam terlaksananya penelitian
serta penulisan tesis ini.
11. Kepada yang sangat saya cintai dan hormati, orang tua saya Drs.
Dj. Sihotang, N. br.Sihombing, J.P. Sitompul, dan K. br.
Simatupang, suami saya Henry Jones Sitompul,ST dan kedua
putra/i saya Nathan dan Oktafina Sitompul dan seluruh keluarga
besar saya terima kasih atas pengertian dan dukungan yang
sangat besar serta selalu bersama penulis melalui pendidikan ini,
jasa-jasanya tidak akan saya lupakan.
Kepada seluruh keluarga besar saya, terima kasih atas seluruh
bantuan moril, materil, doa, dan dorongan selama mengikuti
pendidikan ini. Semoga budi baik yang telah diberikan mendapat
imbalan dari Tuhan Yang Maha Kuasa.
Akhirnya penulis mengharapkan semoga penelitian dan tulisan ini
dapat bermanfaat bagi kita semua, Amin.
Medan, Januari 2015
DAFTAR ISI
2.5.1. Farmakokinetik 12
2.5.2. Farmakodinamik 13
2.5.3. manfaat klinis 14
3.5. Kriteria Inklusi dan Eksklusi 18
3.5.1. Kriteria Inklusi 18
3.5.2. Kriteria Eksklusi 18
3.6. Persetujuan / Informed Consent 18
BAB 4.Hasil Penelitian 23
BAB 5.Pembahasan 27
BAB 6.Kesimpulan dan Saran 30
Ringkasan 31
Daftar Pustaka 35
Lampiran
1. Susunan Peneliti
2. Biaya Penelitian
3. Jadwal Penelitian
4. Lembar Penjelasan Kepada Orang Tua
5. Lembar Persetujuan Orang Tua
6. Premature Infant Pain Profile(PIPP)
7. Nilai Ballard
DAFTAR TABEL
Tabel 2.1.Respon nyeri pada neonatus 8
Tabel 2.2. Premature infant Pain Profile (PIPP) 10 Tabel 2.3. Rekomendasi terapi farmakologi untuk prosedur
medik rutin neonatus 11
Tabel 2.4. Formulasi kimia EMLA 13
Tabel 4.1. Karakteristik dasar responden penelitian 26 Tabel 4.2. Perbedaan laju jantung, saturasi oksigen, prilaku, dan
DAFTAR GAMBAR
Gambar 2.1. Jalur sensasi nyeri pada sistem saraf pusat
Gambar 2.2. Ekspresi wajah nyeri 9
7
Gambar 2.3. Struktur kimia lidokain 12
Gambar 2.4. Struktur kimia prilokain 12
Gambar 2.5. Kerangka Konsep penelitian 15
DAFTAR SINGKATAN
AAP : American Academy of Pediatric CRIES : Neonatal Postoperative Scale DAN : Douleur Aigue Nouveau-ne Scale EMLA : Eutetic Mixture of Local Anesthetic FDA : Food Drug Administration
IASP : International Association for the Study of Pain NANN : National Association of Neonatal Nurses NFCS : Neonatal Facial Coding System
NIPS : Neonatal Infant Pain Scale NIRS : Near Infra Red Spectroscopy PIPP : Premature Infant Pain Profile PMA : Premenstrual Age
RSHAM : Rumah Sakit Haji Adam Malik
DAFTAR LAMBANG
mg : miligram
g : gram
mm : milimeter
% : persen
zα : defiasi baku normal untuk α
P1 : Proporsi skala nyeri pada kelompok EMLA P2 : Proporsi skala nyeri pada kelompok yang diteliti
Q : 1-P
n : jumlah subjek
α : kesalahan tipe I
β : kesalahan tipe II
zβ : defiasi baku normal untuk β
EFEKTIFITAS LIDOKAIN-PRILOKAIN GEL SEBAGAI ANTI NYERI PADA PROSEDUR PUNKSI VENA PADA NEONATUS
Anjeli mery Paulina,Guslihan Dasa Tjipta, Tiangsa Sembiring, Pertin Sianturi, Bugis M.Lubis
Departmen Ilmu Kesehatan Anak Universitas Sumatera Utara, Rumah Sakit Umum Pusat Haji Adam Malik, Medan
ABSTRAK
Latar belakang : Prosedur punksi vena merupakan tindakan invasif menyakitkan yang sering dilakukan pada neonatus. Nyeri yang tidak ditangani akan menimbulkan gangguan fungsi fisiologis pada neonatus. Lidokain-prilokain telah digunakan sebagai analgetik topikal pada neonatus yang menjalani prosedur punksi vena.
Tujuan :Untuk mengevaluasi efektivitas lidokain-prilokain sebagai analgetik topikal selama prosedur punksi vena pada neonatus.
Metode : Sebuah uji klinis acak terbuka dilakukan dari Februari 2014 sampai Mei 2014 di H.Adam Malik dan Pirngadi RSU Medan. Subjek penelitian ini adalah 64 neonatus yang dirawat di Unit Neonatologi dengan usia gestasi diatas 32 minggu dibagi menjadi 2 kelompok yaitu kelompok lidokain-prilokain dan kontrol. Kelompok lidokain-prilokain dioleskan 1 gr lidokain-prilokain krim topikal satu jam sebelum punksi vena dilakukan. Skor Premature Infant Pain Profile (PIPP) digunakan untuk menilai nyeri. Data dianalisis menggunakan t-test independent.
Hasil : Rerata skor skala nyeri PIPP antara kelompok bayi yang mendapat EMLA dengan kelompok bayi yang tidak mendapat EMLA® yaitu 8.29 ±1.94 dan 11.50±2.06 dengan nilai P = 0.37
Kesimpulan: Hasil penelitian menunjukkan bahwa pemberian 1 gram lidokain-prilokain (EMLA®) yang dioleskan 60 menit sebelum prosedur punksi vena tidak efektif mengurangi nyeri pada neonatus, namun didapati peningkatan laju jantung dan penurunan saturasi oksigen yang bermakna pada kelompok kontrol dibandingkan kelompok EMLA®
THE EFFECTIVENESS OF LIDOCAINE-PRILOCAINE AS TOPICAL ANALGESIC FOR MINOR PROCEDURE VENIPUNCTURE IN NEONATE Anjeli mery Paulina, Guslihan Dasa Tjipta, Tiangsa Sembiring, Pertin Sianturi,
Bugis M.Lubis
Department of Child Health, Faculty of Medicine, University of Sumatera Utara, Haji Adam Malik Hospital, Medan
ABSTRACT
Background : Venipuncture is a common painful invasive procedure performed in neonates. Acutely, unmanaged pain can lead to distress and physiologic instability. Lidocaine-prilocaine has been used to reduced pain in neonates undergoing venipuncture.
Objective : To evaluate the effectiveness of lidocaine-prilocaine as topical analgesic during minor procedure venipuncture in neonate.
Method: An open trial randomized was conducted from Febuary 2014 to May 2014 in H.Adam Malik and Pirngadi general hospital Medan. The subjects were 64 neonates in Neonatology unit with gestational ages more than 32 weeks divided into lidocaine-prilocaine group and controlled group. Before venipuncture the prilocaine group received 1 gr lidocaine-prilocaine cream topically.that applied 1 hour before the procedure. The PIPP score was used to assess pain. Data was analyze using independent t-test.
Result : PIPP mean score for EMLA® compare to controle is 8.29±1.94 and 11.50±2.06 with P value = 0,37
Conclusion : One gram Lidocaine-prilocaine cream was applied for 60 minutes before venipuncture procedure not effectively in reducing pain in neonates, but there was significant increased in heart rate and decreased in oksygen saturation in control group compare to lidocaine-prilocaine group during the procedure.