11/16/2018 T / Z Tes./ Budi Sutrisno/pasca/UMS 1
T - TEST
T - TEST
11/16/2018 T / Z Tes./ Budi Sutrisno/pasca/UMS 3
1] Lihat Andres, Frank.M ., ect (1981 : 4-5 ). A Guide for Selecting Statistical Techniques for Analyzing Social Science Data ; Djarwanto ( 1985). Statistik Induktif; Sutrisno Hadi dan Seno Pamardiyanto (1994: 145 - 146). Modul SPS 2000.
Matrik Uji Statistik Multivariat
Variabel Bebas Variabel Terikat Teknik Statistik
Skala Jumlah Skala Jumlah
Interval 1 Interval 1 - Anareg Sederhana disertai
korelasi Product Moment
> 1 1 -
Anareg Ganda disertai
Korelasi - ganda.
> 1 > 1 - Anareg Kanonik disertai
Korelasi Ganda.
Nominal 1 Interval 1 - Anareg Sederhana dengan
variabel
Dummy.
> 1 1 -
Anava Faktorial
11/16/2018 T / Z Tes./ Budi Sutrisno/pasca/UMS 5
Variabel Bebas Variabel Terikat Teknik
Skala Jumlah Skala Jumlah
Statistik
Interval > 1 Nominal > 1 - Anava Faktorial
1 1 - Uji - t ; Anava 1 jalan
- Uji Diskriminan
1 > 1 - Anava faktorial.
> 1 1 - Uji Diskriminan Ganda
Nominal 1 Nominal 1 - Chi Square.
- Koefisien Phi
- Koefisien Kontingensi.
1 Ordinal 1 - Chi Square.
- Koefisien Phi
- Koefisien Kontingensi.
Rangkuman Uji Asumsi pada Model Analisis Statistik
Model Normalitas Linieritas Muliko- Homoske - Homogeni-
Sebaran Hubungan linearitas dastisitas tas Varian relasi
1.
Uji - t
+
...…………...
2.Anava
+ ...………... + …….
3.Regresi
+ + + + ………… +
4.Korelasi
+ ………
5.Analisis
+
+ + + ………… +
Jalur (Path)
11/16/2018 T / Z Tes./ Budi Sutrisno/pasca/UMS 7
Uji Hipotesis
Tujuan : Untuk menguji apakah suatu pernyataan dapat diterima atau tidak
Jenis hipotesis
:
1. Hipotesis Nihil (Ho) : Pernyataan yang akan di Uji
2. Hipotesis alternatif (ha/h1): Pembanding Ho.
Berfungsi memberi gambaran bahwa nilai
parameter
≠, <, >
dari
nilai yang dihipotesiskan
.
Nilai yg akan diuji :
a. Mean Parameter ( 1 variabel ) tipe 1
b. Perbedaan 2 mean parameter
c. Proporsi parameter
d. Perbedaan dua proporsi parameter
T / Z TIPE 2
TIPE
DATA
RUMUS
PENDUKUNG
HIPOTESIS
( Uji 2 Sisi )
_ _ _ _
X
1: X
2Klp = 2 X1
-
X2 (n
1-1)S2 + (n
2-1) S2 Ho:
2=
1n. tidak ber- Var = Int t = --- 1. sp =
---pasangan n ≤ 30. sp
1/n
1+ 1/n
2n
1+ n
2- 2 H1:
2
12. db. = n
1+ n
2- 2
3. tabel t - tes
_ _ Tabel Curve Normal :
n > 30 X
1-
X
21. Uji 1 ekor 5% = 1,64 Ho:
2=
1Z = --- 1% = 2,33
S
1/n
1+ S
2/n
22. Uji 2 ekor 5% = 1,96 H
1:
2
1KATA KUNCI
1.
BERAPA BANYAKNYA SAMPEL ???
Jika n ≤ 30 gunakan t-test
Jika n >30 gunakan Z-test
2.
UJI BERAPA SISI ??? Cermati Perintah kasus !!!
a. Menyangkut ada/tidaknya perbedaan : 2 sisi /
“
½
α”
b. Jika lebih besar/baik : 1 sisi kanan dng “α-penuh ”
c. Jika lebih kecil/kurang: 1 sisi kiri dng “α-penuh ”
3. RUMUS TIPE MANA YANG DIPAKAI ???
a. Tipe 1, jika menguji sampel dengan populasi.
b. Tipe 2, jika menguji 2 sampel “ n ≠ ”.
11/16/2018 T / Z Tes./ Budi Sutrisno/pasca/UMS 13
Contoh tipe 1. ( n ≤ 30)
Suatu lembaga kursus koputer di Surakarta
mempromosi-kan bahwa dalam rata-rata waktu 8 bulan efektif, seorang
peserta kursus akan menjadi programmer (
1) Suatu sampel
random sebanyak 10 orang lulusan dari lembaga kursus itu,
menunjukkan variasi waktu sebagai berikut:
Subyek. 1 2 3 4 5 6 7 8 9 10
Waktu 6 7 8 8 9 7 7 9 10 8
Dengan menggunakan alpha 5%, apakah cukup alasan
Jawab
:
11/16/2018 T / Z Tes./ Budi Sutrisno/pasca/UMS 15
Contoh tipe 1. ( n > 30)
Seorang manajer penjualan menyatakan bahwa
selama satu minggu pertama setiap awal bulan, rata -
rata kenaikan omzet penjualan semua jenis barang
kebutuhan pokok mencapai
4 kali lipat. (
1) Sampel
random terhadap 30 jenis barang kebutuhan dikaji
selama satu minggu pertama di awal bulan
menunjukkan rata-rata kenaikan 6 kali lipat dan
Standar Deviasi = 1,25 .
Dengan taraf signifikansi (alpha ) 5% benarkah bahwa
11/16/2018 T / Z Tes./ Budi Sutrisno/pasca/UMS 19
(n
1-1)S
12+ (n
2
-1) S
2 2(5-1) 1,142 + (6-1)1,722 5,198 + 14,792
sp = --- = --- = --- =
n
1+ n
2- 2 5 + 6 - 2 9
= 1, 49
_ _
X
1-
X
25,4 - 7,17 - 1,77 - 1,77
t = --- = --- = --- = --- = -
1,96
sp
1/n
1+ 1/n
21
,49
(1/5 + 1/6) 1,49 x 0,605 0,9015
5. Kesimpulan : karena “ t = - 1,96“ terletak di antara - 2,262 dan
2,262 maka
Ho. diterima
.
Berarti
tidak ada perbedaan
yang signifikan antara penjualan di daerah A ( setelah
kegiatan promosi) dan penjualan di daerah B
Contoh tipe 2. ( n > 30)
Lembaga Penelitian UMS, melakukan penelitian terhadap
hasil ujian penyaringan mahasiswa baru untuk mengetahui
apakah ada perbedaan hasil menurut NEM. Peserta ujian
dengan kategori NEM.
tinggi
sebanyak
1500 orang
,
menghasilkan rata-rata hasil ujian penyaringan 62. dan
Standar Deviasi 10,5. Sedangkan mereka dengan kategori
NEM.
rendah
sebanyak
2000 orang
, menghasilkan rata-rata
hasil ujian penyaringan 51. dan Standar Deviasi 6.
Ujilah dengan taraf signifikansi (ts.) 0,05 apakah hasil ujian
penyaringan mahasiswa baru dengan NEM. tinggi ( NEM.T)
Contoh tipe 3. ( n ≤ 30)
(
Dua sampel berpasangan dengan satu perlakuan )
Sebuah perusahaan ingin membandingkan jarak tempuh untuk
tiap pemakian 1 liter bensin antara pemakaian mobil merk. Suzuki
Carry (X
1) dengan Daihatzu (X
2). Eksperimen terhadap kedua jenis
merk mobil itu dilakukan 5 kali untuk tiap 1 liter bensin. Jarak
tempuh dengan 1 liter bensin sbb:
Suzuki Carry
: 4, 5, 6, 5, 7
Daihatzu
: 7, 8, 6, 4, 7
Dengan menggunakan alpha 5%, apakah ada alasan untuk
_
D - 5
D = --- = --- =
- 1
n 5
_
( D - D )
214
SD = --- = --- =
1,871
n - 1 4
_
D - 1
t = --- = --- =
- 1,20
SD /
n 1,871 /
5
Kesimpulan :
11/16/2018 T / Z Tes./ Budi Sutrisno/pasca/UMS 25
Uji Beda 1 Proporsi.
Pimpinan UMS, melalui media cetak dan elektronika
mengumumkan bahwa 45%. lulusan SMU se Jawa
Tengah mendaftar sebagai calon mahasiswa baru UMS
yang tersebar dalam 8 Fakultas. Untuk meneliti
kebenaran pernyataan itu, diambil sampel random
sebanyak 100 orang dan diketahui bahwa 30 orang telah
mendaftar sebagai calon mahasiwa baru UMS.
Jawab :
1. Ho : P = 45%
H1 : P < 45% ---> digunakan uji 1 sisi ( one-tail ) kiri.
2. Taraf Signifikansi 5% ---
Nilai Z
0,05= - 1,64
( tanda
Minus karena sisi Kiri
)
3. Kriteria pengujian :
Ho. ditolak jika : Z < - 1,64
Ho. diterima jika : Z
- 1,64
4. Penghitungan :
X/n - Po 30/100 - ( 1 - 30/100 ) - 0,4
Z = --- = --- =
[Po - (1-Po)] / n
[(1-30/100 ) - {1- (1-30/100 )}]:100
(0,7 –
0,3):100
- 0,4
= --- =
- 6,325
0,06324
Kesimpulan :
11/16/2018 T / Z Tes./ Budi Sutrisno/pasca/UMS 27
Uji Beda 2 Proporsi
Suatu survei yang dilakukan di kota A, ternyata dari 100
orang wajib pajak PBB terdapat 60 orang ( 60%) yang
melunasi kewajibannya tepat waktu, sedang sisanya
menunggak. Survei yang dilaksanakan di kota B, diperoleh
140 ( 70%) orang dari 200 orang wajib pajak yang melunasi
kewajibannya tepat waktu.
11/16/2018 T / Z Tes./ Budi Sutrisno/pasca/UMS 29
SOAL-1
Ada pernyataan dari dinas Pendidikan,
bahwa siswa SMU mengalami peningkatan
dalam memahami pelajaran matematika
terbukti nilai rata-rata sekarang mencapai
70.
Untuk menguji pernyataan tersebut diambil
sampel sebanyak 100 siswa, ternyata
rata-rata ujian 68 dg standar deviasi 5 . Dengan
Data berikut adalah hasil Pendidikan dan Latihan
dari 33 orang guru di Salatiga.:
Nilai Kelompok A Kelompok B
60 - 69
6
4
70 - 79
2
4
80 - 89
5
2
90 - 99
4
6
diminta : Ujilah dengan alpha 5%, apakah ada
perbedaan yang berarti, keberadaan kemampuan
dua kelompok tersebut !!!!
11/16/2018 T / Z Tes./ Budi Sutrisno/pasca/UMS 31
Informasi dari dinas Pendidikan di Kabupaten
ABC mengatakan bahwa 60% peserta ujian
negara SMU mampu mencapai prestasi sangat
memuaskan.
Suatu penyelidikan untuk menguji kebenaran
laporan tersebut menunjukkan bahwa 55 siswa
dari 100 siswa yang dijadikan random sampel,
dengan hasil ujian sangat memuaskan.
Benarkah pernyataan tersebut . Gunakan alpha
10%
SOAL - 4
Dari survey tentang kelulusan ujian yg dilakukan oleh LSM
pd dua kota Kabupaten sbb :
-
Kabupaten Sukoharjo dengan sampel sebanyak 100,
8 orang lulus sangat memuaskan.
-
Kabupaten Wonogiri diambil sampel 50 siswa SMU,
5 diantaranya lulus UNA dg sangat memuaskan.
Gunakan
5%. Apakah ada perbedaan yg signifkan
11/16/2018 T / Z Tes./ Budi Sutrisno/pasca/UMS 33