70
exercise testing and pescription. Seventh Edition. Philadelphia : Lippincott Williams & Wilkins.
Adityawarman. 2007. Hubungan Aktivitas Fisik dengan Komposisi Tubuh pada Remaja. [skripsi]. Semarang (ID) Universitas Diponegoro.
Ambardini LR. 2009. Pendidikan Jasmani Dan Prestasi Akademik: Tinjauan Neurosains. Jurnal Pendidikan Jasmani Indonesia. Vol. 6, No. 1, Hal. 46- 52.
Amelia NI., Syauqy A. 2014. Hubungan Antara Asupan Energi Dan Aktivitas Fisik Dengan Persen Lemak Tubuh pada Wanita Peserta Senam Aerobik.
Journal of Nutrition College. Vol. 3, No. 1, Hal. 200-205.
Anam MS., Mexitalia M., Widjanarko B., Pramono A., Susanto H., Subagi WH.
2010. Pengaruh Intervensi Diet Dan Olahraga Terhadap Indeks Massa Tubuh, Kesegaran Jasmani, Hscrp Dan Profil Lipid Pada Anak Obesitas.
[Thesis]. Program Pendidikan Dokter Spesialis-1 Ilmu Kesehatan Anak Universitas Diponegoro Semarang.
Arini AF. 2010. Pengukuran Antropometri dan Hubungannya dengan “Gold Standard” Persen Lemak Tubuh, Bioelectical Impedance Analysis: Uji Validasi pada Anak Sekolah Dasar pada Tahun 2010. [Thesis]. Fakultas Kesehtan Masyarakat. Program Studi Ilmu Kesehatan Masyarakat.
Universitas Indonesia.
Arroyo M., Rocandio AM., Ansotegui L., Herrera H., Salces I., Rebato E. 2004.
Comparison of Predicted Body Fat Percentage from Anthropometric Methods and from Impedance in University Students. British Journal Nutrititon. Vol. 92, Hal. 827-832.
Asep KN. 2006. Pendidikan Jasmani Olah Raga dan Kesehatan. Jakarta: PT Grafindo Media Pratama.
Astrup A., Tremblay A. 2009. Energy Metabolism. In : Gibney MJ, Lanham-New SA, Cassidy A, Voster HH, editors. Introduction to human nutrition. 2nd ed. United Kindom : The Nurtrition society. Hal.31- 48
Barasi ME. 2007. At a Glance Ilmu Gizi. Jakarta: Erlangga. Hal :102-103.
Barisic A., Leatherdale TS., Kreiger N. 2011. Importance of Frequency, Intensity, Time and Type (FITT) in Physical Activity Assessment for Epidemiological Research. Canadian Public Health Association. Vol. 102, No. 4, Hal. 174-175.
Barr V. 1999. Effectiveness of exercise therapy in patients with osteoarthritis of the hip or knee. Journal Arthritis and Rheumatism. Vol. 22, Hal. 14-22.
Batubara RLJ. 2010. Adolescent Development (Perkembangan Remaja). Sari Pediatri. Vol. 12, No. 1, Hal. 21-29.
Bouchard C., Tremblay A., LeBlanc C., Lortie G., Savard R., Theriault G. 1983.
A method to assess energy expenditure in children and adults. American Journal Clinical Nutrition. Vol. 37, Hal. 461-467.
Bradbury EK., Guo W., Cairns JB., Armstrong GEM., Key JT. 2017. Association Between Physical Activity And Body Fat Percentage, With Adjustment for BMI. British Medical Journal Open. Vol.7, No. 1, Hal. 1-9.
Brick L. 2001. Bugar Dengan Senam Aerobik (Terjemahan). Jakarta: PT. Raja Grafindo Persada.
Budiman I. 2008. Validitas Pengukuran Lemak Tubuh yang Menggunakan Skinfold Caliper di 2, 3, 4, 7 Tempat terhadap Cara Bod Pod. Jurnal Kesehatan Masyarakat. Vol.7, No.2, Hal. 1-11.
Candrawati S. 2011. Hubungan Tingkat Aktivitas Fisik dengan Indeks Massa Tubuh dan Lingkar Pinggang. Jurnal Universitas Jendral Soedirman.Vol.
6, No.2, Hal. 112-118.
Chaston I. 2007. Relationship Marketing and the Orientation Customers Require of Suppliers. Journal of Service Industries. Vol. 20. No. 3, Hal. 147-166.
Corder K., Ekelund U., Steele RM., Wareham NJ., Brage S. 2008. Assessment of physical activity in youth. Journal Application Physiology. Vol. 105, Hal.
977-987.
Dahlan MS. 2009. Besar Sampel dan Cara Pengambilan Sampel dalam Penelitian Kedokteran dan Kesehatan. Jakarta : Salemba Medika.
Departemen Kesehatan Republik Indonesia. 2005. Petunjuk Teknis Pengukuran Kebugaran Jasmani. Jakarta: Direktorat Jenderal Bina Kesehatan Masyarakat Departemen kesehatan Republik Indonesia.
Departemen Kesehatan Republik Indonesia. 2008. Laporan hasil riset kesehatan dasar (RISKESDAS) Indonesia tahun 2007. Jakarta : Badan Penelitian dan Pengembangan Kesehatan Departemen Kesehatan RI.
Departemen Kesehatan Republik Indonesia. (2009). Sistem kesehatan nasional.
Diperoleh tanggal 30 Juni 2018 dari http://www.depkes.go.id.
Effendi YH. 2000. Bahan Kuliah;Pengelolaan Obesitas. IPB: GMSK.
Fatmah. 2010. Gizi Usia Lanjut. Jakarta: Erlangga.
Feny Y. 2012. Pengaruh Akuntabilitas Dan Kompetensi Auditor Terhadap Kualitas Audit (Studi Empiris Pada Kantor Akuntan Publik Semarang ).
Jurnal Akutansi Elektronik. Vol.1, No.1, Hal. 46
Fitri Y., Mulyani SN., Fitrianingsih E., Suryana. 2016. Pengaruh Pemberian Aktivitas Fisik (Aerobic Exercise) Terhadap Tekanan Darah, IMT, dan RLPP Pada Wanita Obesitas. Aceh Nutrition Journal. 1(2). Hal. 105-110.
Gibson RS. 2005. Principles of Nutritional Assesment Edition. Oxford University Press : New York.
Guyton AC., Hall JE. 1996. Buku Ajar Fisiologi Kedokteran, Edisi IX, Penerjemah: Setiawan I, Tengadi LMAKA, Santoso A, Jakarta: EGC.
Hartono A. 2006. Terapi Gizi dan Diet Rumah Sakit. Jakarta: EGC
Haskell WL., Kiernan M. 2000. Methodologic issues in measuring physical activity and physical fitness when evaluating the role of dietary supplements for physically active people. American Journal of Clinical Nutrition. Vol. 72, Hal. 514-550.
Hasyim. 2010. Proses Pembentukan Atp Melalui Proses Aerobik. Jurnal Ilmu Keolahragaan. Vol. 1, No. 2, Hal. 17-26.
Heriyanto HM. 2012. Hubungan Asupan Nutrisi dan Faktor Lain dengan Persentase Lemak Tubuh pada mahasiswi prodi Gizi dan Ilmu Komunikasi UI Angkatan 2009. [Thesis]. Fakultas Kesehatan Masyarakat Universitas Indonesia.
Hermaduanti N., Kusumadewi S. 2008. Sistem Pendukung Keputusan Berbasis Sms Untuk Menentukan Status Gizi Dengan Metode K-Nearest Neighbor.
[Skripsi] Fakultas Teknologi Industri Universitas Islam Indonesia.
Hodder., Stonghton. 2009 Sport Therapy : An Introduction to Theory and Practice. Scotprint Ltd., Musselburg
Inandia K. 2012. Kejadian Obsitas Berdasarkan Persentase Lemak Tubuh dan Rasio Lingkar Pinggang Pinggul Serta Faktor-Faktor Lain Yang Berhubungan Pada Prelansia dan Lansia Kelurahan Depok Jaya.
Universitas Indonesia. FKM UI.
Indriyani P., Supriyatno H., Santoso A. 2007. Pengaruh Latihan Fisik; Senam Aerobik Terhadap Penurunan Kadar Gula Darah Pada Penderita Dm Tipe 2 Di Wilayah Puskesmas Bukateja Purbalingga. Media Ners. Vol. 1, No.
2, Hal. 49 – 99.
Irawan D. 2010. Prevalensi dan Faktor Risiko Kejadian Diabetes Melitus Tipe 2 di Daerah Urban Indonesia (Analisa Data Sekunder Riskesdas 2007).
[Thesis]. Universitas Indonesia.
Irawan MA. 2007. Metabolisme Energi Tubuh & Olahraga. Sport Science Brief.
Vol. 1, No.7, Hal. 1-9.
Jensen M. 2008. Role of Body Fat Distribution and the Metabolic Complications of Obesity. The Journal of Clinical Endocrinology and Metabolism. Vol.
93, Hal. 57-63.
Kelly SJ., Metcalfe J. 2012. Validity and Reliability of Body Composition Analysis Using the Tanita BC418-MA. Journal of The American Society of Exercise Physiologists. Vol.15, No.6, Hal. 74-83.
Kementerian Kesehatan. 2012. Pusat Data dan Informasi Profil Kesehatan Indonesia Tahun 2011. Jakarta : Kementerian Kesehatan RI.
Kementerian Kesehatan. 2014. Pusat Data dan Informasi Profil Kesehatan Indonesia. Jakarta : Kementerian Kesehatan RI
Khalil FS., Mohktar SM., Ibrahim F. 2014. The Theory and Fundamentals of Bioimpedance Analysis in Clinical Status Monitoring and Diagnosis of Diseases. Sensors. Vol. 2014, No.14, Hal. 10895-928.
Kokkinos P., Myers J. 2010. Exercise and physical activity. Circulation. Vol. 122, Hal. 1637-1648.
Komis Nasional Lansia. 2010. Pedoman Active Ageing (Penuaan Aktif) Bagi Pengelola dan Masyarakat. Jakarta: Komnas Lansia.
Krisnansari D., Sulistyo H., Ati, BRV. 2014. Efek Propolis Terhadap Fungsi Dan Perlemakan Hati Tikus Putih (Rattus Norvegicus) Model Hiperkolesterolemia (The Effect Of Propolis On Liver Function And Fatty Liver Of Hypercholesterolemic Rat Model). Penelitian Gizi dan Makan.
Vol. 37, No.1, Hal. 77-85.
Leavitt MO. 2008. 2008 Physical Activity Guideline for Americans. Washington DC: US Department of Health and Human Services.
Lohman TG. 2014. Skinfolds and Body Density and Their Relation to Body Fatness: A Review. Human Biology. Vol. 53, No. 2, Hal. 181-225.
Mahardikawati AV., Roosita K. 2008. Aktivitas Fisik, Asupan Energi Dan Status Gizi Wanita Pemetik Teh Di PTPN VIII Bandung, Jawa Barat. Jurnal Gizi dan Pangan. Vol.3, No.2, Hal. 79 – 85.
Murray RK., Granner DK., Mayes PA., Rodwell VW. 2003. Biokimia Harper, Edisi XXV, Penerjemah Hartono Andry. Jakarta: EGC.
Nasution KI., 2007. Stress pada Remaja. [Thesis]. Program Studi Psikologi FK USU.
Norton K. & Olds T. 1998. Anthropometrica : A texbook of body measurement for sport and health courses. Sydney : University of New South Wales Press. Nufu Hs, 2015. Aktivitas Fisik, Asupan Lemak Dan Persen Lemak Tubuh Pada
Remaja Di Kabupaten Dan Kotamadya Bogor. [Skripsi] Departemen Gizi Masyarakat Fakultas Ekologi Manusia Institut Pertanian Bogor Bogor.
Nugraheni DR. 2015. Hubungan Aktivitas Fisik dengan Kejadian Insomnia pada Wanita Menopause. [Skripsi] Fakultas Kedokteran Universitas Sebelas Maret.
Palar MC., Wongkar D., Ticoalu RHS. 2015. Manfaat Latihan Olahraga Aerobik terhadap Kebugaran Fisik Manusia. Jurnal e-Biomedik. Vol. 3, No. 1, Hal.
316-321.
Palilingan P. 2010. Apakah Anak Anda Obesitas. Betterhealth Tahun II / Edisi 3 / Triwulan/September 2010 Online. Available at http://www.ekahospital.com/uploads/bulletins/final/%/20/draft.pdf.
Pollowck, M.L., Wilmore, J.H. 2009. Excercise in Health and Disease : Evaluation and Prescription for Prevention and Rehabilitation. 4 th. Ed.
Saunders, Philadelphia.
Putra YNR., Ermawati., Amir A. 2016. Hubungan Indeks Massa Tubuh (IMT) dengan Usia Menarche pada Siswi SMP Negeri 1 Padang. Jurnal Kesehatan Andalas. Vol.5, No.3, Hal. 551-557.
Ranggadwipa DD. 2014. Hubungan Aktivitas Fisik Dan Asupan Energi Terhadap Massa Lemak Tubuh Dan Lingkar Pinggang Pada Mahasiswa Fakultas Kedokteran Universitas Diponegoro. Undergraduate [Thesis]. Faculty of Medicine Diponegoro University.
Republik Inndonesia. 2013. Undang-undang Peraturan Menteri Kesehatan Nomor 75 Tahun 2013 tentang Angka Kecukupan Energi Masyarakat Indonesia. Sekertariat Negara: Jakarta.
Riset Kesehatan Dasar. 2013. Badan Penelitian dan Pengembangan Kesehatan Kementerian Kesehatan Republik Indonesia.
Rosita I., Marhaeni DHD., Mutyara K. 2012. Konseling Gizi Transtheoritical Model Dalam Mengubah Perilaku Makan Dan Aktivitas Fisik Pada Remaja Overweight Dan Obesitas : Suatu Kajian Literatur. FK UNPAD.
Sari DN. 2015. Perbedaan Gaya Hidup Mahasiswa Ditinjau Dari Status Ekonomi dan Jenis Kelamin Pada Mahasiswa Jurusan Manajemen Ekstensi Fakultas Ekonomi Universitas Mulawarman. Elektronik Journal Psikologi. Vol. 2, No. 3, Hal. 338 – 347.
Sartika DAR. 2011. Faktor Risiko Obesitas Pada Anak 5-15 Tahun Di Indonesia.
Makara, Kesehatan. Vol. 15, No. 1, Hal. 37-43.
Sasmita AM. 2015. Pengukuran Persen Lemak Tubuh Menggunakan Antropometri Sederhana dengan Gold Standard Bioelectrical Impedance Analysis : Studi Validasi pada Pegawai Negeri Sipil Dinas Kesehatan Kota Depok Tahun 2015. [Thesis]. Fakultas Kesehatan Masyarakat Universitas Indonesia.
Sastroasmoro S. 2008. Pemilihan Subyek Penelitian. Dalam: Sastroasmoro, S., Ismael, S., ed. Dasar-Dasar Metodologi Penelitian Klinis. Jakarta: CV.
Sagung Seto, Hal. 313.
Saufika A. 2012. Gaya Hidup dan Kebiasaan Makan Mahasiswa. Institut Pertanian Bogor.
Schutz Y., Weinsier RL., Hunter GR. 2001. Assessment of free-living physical activity in humans: An overview of currently available and proposed new measures. Obesitas Research. Vol. 9, No. 6, Hal. 368-79.
Sharkley BJ. 2003. Kebugaran dan Kesehatan (Terjemahan). Jakarta: PT. Raja Grafindo Persada.
Sherwood L. 2011. Fisiologi Manusia: dari Sel ke Sistem. Jakarta: EGC.
Shishkova APP., Tonev A., Bahlova P., Softov O., Kalchev E. 2007. Analysis Of Body Composition In Overweight And Obese Women Using Bioimpedance (Bia) System. Journal of IMAB - Annual Proceeding (Scientific Papers). Vol. 13, No.1, Hal. 8-12.
Soegih R., K Wiramihardja K., Firmansyah A., Nugraha IG., Fatimah NS., Fitriyanti S., Kusumawardhani V. 2009. Obesitas Permasalahan dan Terapi Praktis. Jakarta: Sagung Seto.
Soegondo S. 1995. Prinsip Pengobatan Diabetes, Obat Hipokglikemik Oral dan Insulin, Dalam Penatalaksanaan Diabetes Terpadu. Balai Penebit FK UI : Jakarta.
Sop MMK., Gouado I., Tetanye E., Zollo PHA. 2010. Nutritional Status, Food Habits, and Energy Profile of Young Adult Cameroonian University Students. African Journal of Food Science. Vol.4, No. 12, Hal. 748-753.
Sri MY. 2009. Pengaruh Senam Aerobik Intensitas Ringan dan Sedang Terhadap Penurunan Persentase Lemak Badan di Aerobic And Fitness Centre
“Fortuna”. [skripsi]. Diploma Iv Fisioterapi Fakultas Ilmu Kesehatan Universitas Muhammadiyah Surakarta.
Stryer L. 1996. Biokimia, Edisi IV, Penerjemah: Sadikin et al (Tim Penerjemah Bagian Biokimia FKUI), Jakarta: EGC.
Sudibjo P. 2001. Pengaruh Senam Aerobik Intensitas Sedang dan Intensitas Tinggi Terhadap Persentase Lemak Badan dan Lean Body Weight.
Yogyakarta.
Sudibjo P. 2016. Penilaian Persentase Lemak Badan Pada Populasi Indonesia Dengan Metode Anthropometris.
Sugianti E., Hardinsyah., Afriansyah N. 2009. Faktor Risiko Obesitas Sentral Pada Orang Dewasa di DKI Jakarta: Analisis Lanjut Data RISKESDAS
Sugiarti N., Noor Z. 2008. Pengaruh Program Olahraga Umum (Senam Aerobik) dan Khusus (Body Language dan Senam Aerobik) terhadap Penurunan Berat Badan. Mutiara Medika. Vol. 8 No. 1, Hal. 01-08.
Sumosarjono. 2009. Pengetahuan Praktis dalam Olahraga. Jakarta: PT.
Gramedia.
Supariasa N, I Dewa., Bakri B., Fajar I. 2001. Penilaian Status Gizi. Jakarta:
EGC.
Suryana., Fitri Y. 2017. Hubungan Aktivitas Fisik Dengan Imt Dan Komposisi Lemak Tubuh. Jurnal AcTion: Aceh Nutrition Journal. Vol.2, No. 2, Hal.
114-119.
Susilo AE. 2013. Hubungan Persentase Lemak Tubuh Terhadap Daya Tahan Kardiorespirasi Atlet Pencak Silat Di Klub Smp Negeri 01 Ngunut Tulungagung. Universitas Negeri Surabaya Fakultas Ilmu Keolahragaan Jurusan Pendidikan Kesehatan Dan Rekreasi Program Studi Ilmu Keolahragaan.
Swanvijit W., Promsa-ad S. 2009. The Insight Study of Consumer Life-Style and Purchasing Behaviors in Songkla Province, Thailand. International Journal of Marketing Studies. Vol. 1, No. 2, Hal. 66-73.
Swinburn B., Caterson I., Seidell J., James W. 2004. Diet, nutrition and the prevention of excess weight gain and obesity. Public Health Nutrition.
Vol. 7, No. 1A, Hal. 123–146.
Chaston TB., Dixon JB., O’Brien PE. 2007. Changes in fat-free mass during significant weight loss: a systematic. International Journal of Obesity.
Vol. 31, No. 5, Hal. 743–750.
Tchoukalova Y., Koutsari C., Karpyak M., Votruba B., Wendland E., Jensen D., et al. 2008. Subcutaneous Adipocyte Size and Body Fat Distribution. The American Journal of Clinical Nutrition. Vol. 87, No.1, Hal. 56–63.
Thompson JL., Manore MM., Vaughan LA. 2011. The science of nutrition. 2nd ed. San Franscisso : Pearson Education, Inc. Hal. 486-489; 272-273.
Thompson D., Karpe F., Lafontan M., Frayn K. 2012. Physical activity and exercise in the regulation of human adipose tissue physiology.
Physiological Reviews. Vol. 92, No. 1, Hal. 157-191.
Uliyandri A. 2009. Pengaruh Latihan Fisik Terprogram Terhadap Perubahan Nilai Konsumsi Oksigen Maksimal (VO2Max) Pada Siswi Sekolah Bola Voli Tugu Muda Semarang Usia 11 – 13 Tahun : Meta Analisis, Universitas Diponegoro. Semarang. Hal. 4-15.
Wang L., Sai-chuenHui., Stanley. 2015. Validity of Four Commercial Bioelectrical Impedance Scales in Measuring Body Fat among Chinese
Children and Adolescents. Hindawi Publishing Corporation BioMed Research International. Vol. 2015, No.1, Hal. 1-8.
Widiantini, W., Tafal, Z. 2014. Aktivitas Fisik, Stres, dan Obesitas pada Pegawai Negeri Sipil. Jurnal Kesehatan Masyarakat Nasional. Vol.8, No.7, Hal.
330-336.
Wijayanti K. 2006. Model Prediksi VO2max dengan Persentase Lemak Tubuh, RLPP, dan IMT (Data Pemeriksaan Kebugaran Jasmani PNS Depdiknas Tahun 2005). [Thesis]. Depok. Program Pascasarjana study Ilmu Kesehatan Masyarakat Universitas Indonesia.
Wildman REC ., Miller BS. 2004. Sport and Fitness Nutrition. United States of America: Thomson Learning, Inc.
Williams. Nutrition for health, fitness and sport. 2007. New York : McGrawHill,inc.
Wirahadikusumah E. 2000. Cara Aman dan Efektif Menurunkan Berat Badan.
Jakarta : PT. Garuda Pustaka Utama.
World Health Organization Expert Consultation. 2004. Appropriate bodymass index for asian populations and its implications for policy and intervention strategies. The Lancet. Vol. 363, No. 9412, Hal. 157-63.
World Health Organization. World Health Statistics 2012.
World Health Organization. World Health Statistics 2017.
Wulandari T., Zulkaida A. 2007. Self Regulated Behavior Pada Remaja Putri yang mengalami Obesitas. Proceeding Pesat. Vol. 2, No. 1, Hal. 51-58.
Zalillah M S., Khor G L., Mirnalini K. 2006. Dietary intake, physical activity and energy expenditure of Malaysian adolescents. Singapore Medical Journal.
Vol. 47, No. 6, Hal. 491.
Zanovec M., Lakkakula PA., Johnson GL., Turri G. 2009. Physical Activity is Associated with Percent Body Fat and Body Composition but not Body Mass Index in White and Black College Students. International Journal of Exercise Science. Vol.2, No. 3, Hal. 175-185.
