• Tidak ada hasil yang ditemukan

MODEL PENGELOLAAN TATA RUANG DESA RAMAH LINGKUNGAN DI KAWASAN PEDESAAN LERENG GUNUNG LAWU (Studi di Kecamatan Ngargoyoso Kabupaten Karanganyar).

N/A
N/A
Protected

Academic year: 2017

Membagikan "MODEL PENGELOLAAN TATA RUANG DESA RAMAH LINGKUNGAN DI KAWASAN PEDESAAN LERENG GUNUNG LAWU (Studi di Kecamatan Ngargoyoso Kabupaten Karanganyar)."

Copied!
2
0
0

Teks penuh

(1)

MODEL PENGELOLAAN TATA RUANG DESA RAMAH LINGKUNGAN DI KAWASAN PEDESAAN LERENG GUNUNG LAWU

(Studi di Kecamatan Ngargoyoso Kabupaten Karanganyar)

(Galing Yudana, Bambang Pujiasmanto, Widharyatmo)

Abstrak

The objectives of this multi-year research were: 1) to identify land use in Ngargoyoso Karanganyar; 2) to explore the behavior pattern of the society in managing the environment; 3) to identify the society’s perceptions of environmental management; 4) to identify the local government’s programs dealing with environmental management; 5) to identify the internal and external factors related to environmental management; and 6) to formulate a model for sustainable rural environmental management in Ngargoyoso Karanganyar Central Java. Data were analyzed using several techniques including 1) Interactive analysis; 2) Internal-External model of analysis; Participatory approach; and 4) Collaborative approaches.

Results indicate that in performing community-based sustainable rural environmental management there were several factors related to the behavior of the local society and their perceptions of environmental management, government programs and internal and external factors. These factors need to be addressed when discussing environmental management. Therefore, a model was formulized to perform appropriate environmental management. The model is called CBREM (Community-Based Rural Environmental Management).

Key words : Rural environment lay-out, environmentally friendly, Mount Lawu.

Abstrak

Penelitian ini adalah penelitian multi tahun pada tahun pertama tujuan adalah sebagai berikut : 1). Mengidentifikasi penggunaan lahan; 2). Mengeksplorasi perilaku masyarakat dalam pengelolaan lingkungan; 3). Mengidentifikasi persepsi masyarakat mengenai pengelolaan lingkungan; 4). Menemukenali program pemerintah yang berkaitan dengan pengelolaan lingkungan; 5). Mengidentifikasi faktor-faktor internal dan eksternal yang berkaitan dengan pengelolaan lingkungan; 6). Menyusun model pengelolaan tata ruang desa ramah lingkungan di Kawasan Pedesaan Kecamatan Ngargoyoso (Lereng Gunung Lawu) Kabupaten Karanganyar Jawa Tengah. Analisis data dilakukan menggunakan metode analisis dan pendekatan, yakni: 1) analisis interaktif; 2) Analisis Lingkungan Internal-Eksternal (ALI-ALE); 3) pendekatan partisipatif dan 4) pendekatan kolaboratif.

Hasil Pembahasan menyatakan bahwa dalam pengelolaan tata ruang desa ramah lingkungan berbasis masyarakat telah dikaji beberapa hal yang terkait dengan perilaku dan persepsi masyarakat, program pemerintah, dan faktor yang mempengaruhi baik internal maupun eksternal, maka salah satu model yang tepat untuk diimplementasikan dalam mewujudkan tata desa ramah lingkungan adalah Model CBREM (Community-Based Rural Environmental Management) atau Model Pengelolaan Lingkungan Perdesaan Berbasis Masyarakat.

(2)

Referensi

Dokumen terkait

PENGENDALIAN KERUSAKAN LINGKUNGAN DI KAWASAN LINDUNG LERENG GUNUNG SUMBING KABUPATEN TEMANGGUNG BERDASARKAN PERATURAN DAERAH NO.22 TAHUN 2003 TENTANG PENGELOLAAN KAWASAN

Kendala-kendala yang dihadapi dalam pengelolaan tata ruang di Kabupaten Labuhan Batu yaitu: Masih terdapatnya peraturan perundang-undangan yang menjadi kendala bagi

Di samping itu, SMK Negeri 2 Karanganyar memiliki manajemen lingkungan sekolah yang bagus, termasuk pengelolaan kelas (tata ruang kelas). Guru harus mampu mengukur

Keragaman pola tata ruang dalam rumah tinggal di jalan lingkungan utama maupun di jalan lingkungan terjadi pada bangunan rumah induk (ruang tamu, ruang

Pemerintah melalui dinas terkait dapat menggerakkan setiap unsur Pemerintahan Distrik, Kelurahan, maupun Desa dalam menerapkan tata kelola lingkungan yang baik sehingga dapat

Dengan ini saya menyatakan bahwa tesis dengan judul Analisis Sensitivitas Indikator Pengelolaan Hutan Alam Produksi Ramah LIngkungan : Studi Kasus di IUPHHK/HPH PT.. Sari Bumi

Pertanyaan yang sama peneliti ajukan kepada staf perpustakaan mengenai bagaimana solusi untuk mengatasi kendala dalam pengelolaan tata ruang perpustakaan dalam

Tujuan dari penelitian ini adalah untuk mengetahui keadaan lingkungan alami, lingkungan buatan maupun lingkungan sosial yang dapat mendukung Rencana Detail Tata