Kalkulasi Data Boiler
DATA YANG DIPERLUKAN DAN KALKULASI
Jumlah unit boiler
: ……… unit
Kapasitas steam
: ……… Ton / jam
Real Capacity
: ……… Ton / jam
Condensate return
: ……… %
Tekanan kerja
: ……… bar/kg/cm²
Temperatur air umpan
: ………C
Operasi perhari
: ……… jam
Sumber air umpan
: Sumur / PDAM / Sungai
Pretreatment
: Water softener / Demin
Analisa air umpan
: Ada / Tidak Ada
Contoh Kalkulasi:
Kapasitas Boiler
: 10 ton/jam
Condensate
: 20%
Operasi per hari
: 20 jam
Tekanan boiler
: 15 bar
Temperatur air umpan
: 90˚C (O₂ content = 2 ppm )
Sumber air umpan
: Air Sumur
Pretreatment
: Water Softener
Analisa air umpan
: Ca : 10 ppm
: n : 10
Penjelasan :
N atau cycle of concentration didapat dari hasil perbandingan limit air boiler ideal dengan air
umpan terhadap chloride, silica. TDS dan cycle yang paling kecil yang di pakai sebagai
ukuran pemekatan air.
Kalkulasi
Blowdown = Kapasitas Boiler = …………. m³/jam
n – 1
= 10m³ = 1,1m³/jam
10 – 1
Make up water = Kapasitas Boiler x ( 100% - Condensate ) + Blowdown
Per Jam = ….. m³/ Jam
Make up water = (10m³ X 80%) + 1,1m³
Per jam = 9,1m³ / jam
Make up water = 20 jam X 9,1m³
Per hari = 182m³ / hari
Dosis VISCO VB – 700 = 0,8 X Ca. hardness X M.U.W
= 0,8 X 10 ppm X 182m³
Dosis VISCO VB – 712 = 8 X O₂ content X M.U.W
= 8 X 2 ppm X 182m³
= 2.912 gram / hari
Dosis VISCO VB – 700 = 5 ppm X 182m³
= 910 gram / hari
1. SULFIT (Catalyzed Sodium Sulfit).Merk Dagang Chemico 169 (Catalyzed Oxygen Scavenger) Fungsi :
Ø Untuk menghilangkan oksigen terlarut dari air umpan Boiler.
Reaksi : Na2SO3 + O2 ---> 2 NaSO4 Sodium Sulfit + Oksigen ---> Sodium Sulfat Dengan menghilangkan oksigen terlarut dalam air umpan Boiler akan mengurangi kemungkinan
terjadinya korosi di dalam Boiler. Kekurangan Dosis Sulfit :
·Menyebabkan korosi dalam system Boiler.
Kelebihan Dosis Sulfit : ·Menyebabkan kehilangan
energy karena blowdown boiler harus lebih banyak untuk menurunkan kandungan padatan terlarut dalam air boiler.
·Menaikan biaya treatment program.
2. PHOSPHATE & POLIMER DISPERSANT (Campuran polyphosphate, organic polymer, dispersant & anti foam).
Merk Dagang Chemico 168 (High Performance Scale & Deposit Inhibitor Agent) Fungsi :
Ø Mengikat & mendispersikan
hardness (Ca/Mg) atau ion logam lain (Fe) agar tidak menempel pada dinding pipa Boiler. Ø Mengurangi busa pada air
Boiler.
Reaksi : Ca2+ + PO43- ---> Ca3(PO4)2 Calsium + Phospat ---> Calsium Phospat Kekurangan Dosis Phosphate : ·Menyebabkan pembentukan
kerak pada dinding pipa Boiler. Kelebihan Dosis Phosphate : ·Menyebabkan kehilangan
energy karena blowdown boiler harus lebih banyak dan menurunkan kandungan padatan terlarut dalam air boiler.
3. ALKALINITY BOOSTER (Campuran produk alkali / soda api, stabilizer & anti foam). Merk Dagang Chemico 216 (Multifunction Alkalinity Booster)
Ø Menaikan & menjaga pH air
Boiler pada batas 10,5 – 11,5 Ø Membantu proses
pengendapan Hardness (Ca / Mg) yang akan didispersikan oleh polymer. Ø Membantu proses pengikatan silica (SiO2) dalam air Boiler menjadi Serpentin (3MgO.2SiO2.2H2O) dan akan
keluar melalui blowdown. Kekurangan Dosis Alkali Booster (NaOH): ·Menyebabkan korosi &
pembentukan kerak pada boiler. Kelebihan Dosis Alkali Booster (NaOH):
·Menyebabkan blowdown berlebih.
·Menyebabkan Caustic Corosion, jika pH air boiler terlalu tinggi & terjadi penumpukan Caustic pada
bagian tertentu pada pipa boiler.
4. POLYMER DISPERSANT (Formulasi Chelant dari polymer organic sintetis & anti foam dalam bentuk cair) Merk Dagang Chemico 209 (All Organic Sludge Dispersant And Threshold Conditioner)
Fungsi :
Ø Memberikan proteksi terhadap pembentukan kerak / deposit.
Ø Mengurangi terjadinya busa. Polymer mendispersikan partikel-partikel seperti Ca, Mg, Fe, SiO3 & dikeluarkan bersama blowdown. Kekurangan Dosis Polymer
Dispersant :
·Menyebabkan pembentukan kerak.
Kelebihan Dosis Polymer Dispersant :
·Menaikkan biaya & Treatment Program.
Boiler Water Treatment Chemical
PT Sedaya Mitra Sejahtera adalah Distributor/Agent di Indonesia yang menjual berbagai
macam alat safety, PPE (Personal Protective Equipment), HeadWare, Eye Ware, Body
Protection, Safety Equipment, macam-macam Respirator, 3M Respirator/Mask, Boiler Water
Treatment Chemical, etc.
PENGENALAN
Boiler Water Treatment Chemical AR – B.90 merupakan produk dengan formula yang
dirancang khusus untuk memelihara air ketel bertekanan rendah (17,5 Kg/cm2 – 250 psi).
KEGUNAAN
Boiler Water Treatment Chemical Mencegah terjadinya korosi dan karat serta kerak air pada
ketel
Boiler Water Treatment Chemical Menghilangkan keasaman air
Boiler Water Treatment Chemical Dapat menahan lumpur air sehingga mudah dicerat waktu
pembuangan air
Boiler Water Treatment Chemical Bereaksi kimiawi dengan kesadahan air dalam ketel
dengan membentuk lumpur air
KEUNTUNGAN
Boiler Water Treatment Chemical Bersifat multi fungsi untuk memelihara air ketel, mudah
pemakaian dan pengontrolannya dengan Test Kit yang sederhana
Boiler Water Treatment Chemical Dapat mempertahankan kapasitas produksi steam
Boiler Water Treatment Chemical Dapat memperpanjang umur tekhnis ketel, terutama
pipa-pipanya
PEMAKAIAN
Pada Boiler yang bertekanan rendah
Pada economizer sampai tekanan 200 psi
CARA PEMAKAIAN
Tuangkan Boiler Water Treatment Chemical AR – B.90 kedalam tangki pengisian atau pada
isapan pompa pengisian air ketel. Dosis pemakaian adalah 6 liter untuk setiap ton air dalam
ketel. Cara pengaturan dosis dapat dilakukan dengan Test Kit Boiler Water Treatment
Chemical AR – TB.90.
Pengontrolan dosis Boiler Water Treatment Chemical ARI – B.90 dilakukan dengan test
alkalinitas “P” dari air ketel kira-kira 100 sampai 300 ppm.
Jika pembacaan hasil test alkalinitas “P” kurang dari 100ppm perlu diberikan tambahan
Boiler Water Treatment Chemical AR – B.90 untuk setiap ton air ketel akan menaikkan
pembacaan testing alkalinitas “P” sebesar + 170ppm.
Setelah penambahan Boiler Water Treatment Chemical AR – B.90 tunggu 1 jam sebelum
diadakan test ulang.
Bila test alkalinitas “P” melebihi standar 100 – 300ppm, karena dosis terlalu tinggi atau
alkalinitas air pengisian memang tinggi, maka ketel perlu dicerat sampai nilai 100 – 300ppm
“P” alkalinitas tercapai lagi. Baru kemudian ditambah dengan air yang lebih baik.
Latar Belakang Masalah TDS (Total Disolved Solid) adalah ukuran yang menunjukkan banyaknya padatan terlarut yang terikut dalam drum boiler, jika nilai TDS lebih dari standard bisa
mengakibatkan carry over padatan ke turbin, sehingga membahayakan kondisi turbin.
Faktor terpenting penyebab Naiknya nilai TDS adalah banyaknya larutan chemical yang diinjeksikan chemical Dozing pump ke dalam pipa feed water boiler. Saat ini performance Boiler perusahaan mengalami defect rata2 3-5 x dalam sebulan, sehingga mempengaruhi nilai boiler untuk
performance pabrik . Improvement ini dibuat untuk menanggulangi defect akibat TDS. Fungsi Chemical dozing pump (pompa bahan kimia) untuk menginjeksikan bahan kimia yang dibutuhkan boiler untuk internal water treatment dalam boiler. Pompa chemical ini harus dijaga agar beroperasi dengan baik setiap saat untuk memastikan bahan kimia terinjeksi ke boiler sesuai dengan dosis yang diinginkan dan bahan yang dimasukkan yaitu
1. SULFIT ( B-120+)
berfungsi : Menghilangkan oksigen terlarut dari air umpan boiler. 2. PHOSPHATE (BL-171)
berfungsi : Mengikat dan mendispersikan hardness (Ca & Mg) agar tidak menempel pada pipa dan dinding dalam Boiler, mengurangi terjadinya busa pada Boiler.
3. Caustic Soda ( B-1301+)
berfungsi : Menaikkan dan menjaga pH air boiler pada batas 10,5 – 11,5. Membantu proses pengendapan Mg hardness sebagai Mg (OH)2yang akan didispersikan oleh polymer. Membantu proses pengikatan silica (SiO2) dalam air boiler menjadi MgSiO3 atau Na2SiO3 untuk dikeluarkan melalui blowdown
Analisa Permasalahan Setelah kami analisa di lapangan ternyata pada saat boiler feed pump mati dan dozing pump masih tetap hidup mengakibatkan penumpukan chemikal di satu titik .karena feed ump dan dozing pump pekerja sendiri-sendiri Akibat penumpukan chemical :