BADAN PUSAT STATISTIK
BUKU 4 :
PEDOMAN ENTRI DATA
SURVEI INDUSTRI MIKRO DAN KECIL 2017 TAHUNAN
(VIMK17-TAHUNAN)
KATA PENGANTAR
Data yang berkualitas diperoleh dari pengumpulan dan pengolahan data yang berkualitas juga. Kegiatan Pengolahan data Survei Industri Mikro dan Kecil 2017 Tahunan (VIMK17 Tahunan) ini merupakan kelanjutan dari kegiatan pengumpulan data Industri Mikro dan Kecil 2017 Tahunan.
Salah satu tahapan penting dalam rangkaian kegiatan pengolahan data pra komputer adalah penyuntingan dan penyandian (editing and coding). Hasil penyuntingan dan penyandian ini sangat memengaruhi proses pengolahan selanjutnya yang menggunakan komputer. Oleh karena itu tahapan
editing/coding harus benar-benar dilakukan dengan seksama sebelum tahapan
data entry dilakukan.
Buku ini merupakan acuan bagi petugas pengolahan yang menggunakan komputer yang memuat pedoman data entry dimulai dari proses
instalasi, entri, validasi, backup, restore, dan penggabungan data. Berdasarkan proses ini, diharapkan diperoleh database Industri Mikro dan Kecil 2017 yang akurat dan cepat. Program aplikasi pengolahan juga dilengkapi dengan tampilan kemajuan (progress) laporan pengolahan yang dapat digunakan sebagai bahan evaluasi perkembangan kegiatan entri data.
Mengingat kualitas hasil pengolahan sangat bergantung pada kemampuan petugas dan penguasaan materi terhadap tata cara pengoperasian program pengolahan yang digunakan, maka hendaknya dalam melakukan tugasnya, operator pengolahan maupun pengawas/supervisor senantiasa berpedoman pada buku ini.
Akhirnya, terima kasih dan apresiasi yang tinggi disampaikan kepada seluruh jajaran BPS RI, BPS Provinsi, dan BPS Kabupaten/Kota atas peran serta dalam pengolahan data VIMK17 Tahunan.
Jakarta, Juli 2017 Direktur Statistik Industri
DAFTAR ISI
KATA PENGANTAR ... iii
DAFTAR GAMBAR ... vii
BAB 1 PENDAHULUAN ... 1
1.1 Umum ... 1
1.2 Landasan Hukum... 2
1.3 Tujuan ... 2
1.4 Lingkup dan Cakupan ... 3
1.5 Pedoman Pengolahan dan Jenis Dokumen ... 3
BAB 2 TAHAPAN PENGOLAHAN ... 5
2.1 Umum ... 5
2.2 Pengolahan Data VIMK17 Tahunan di BPS Provinsi ... 6
2.2.3 Entri Data dan Proses Validasi ... 6
2.2.4 Progress Report ... 7
2.2.5 Revalidasi Data ... 7
2.2.6 Kirim Data ke BPS RI ... 8
2.3 Pengolahan Data VIMK17 Tahunan di BPS RI ... 8
2.3.1 Penerimaan Data VIMK17 Tahunan ... 8
2.3.2 Pemeriksaan Data VIMK17 Tahunan ... 8
2.3.3 Pengolahan Data Lanjutan VIMK17 Tahunan ... 9
BAB 3 MANAJEMEN DATA ... 11
3.1 Umum ... 11
3.2 Tabel-Tabel di dalam Database ... 11
3.2.1 Tabel Master ... 11
3.2.2 Tabel Data ... 11
3.2.3 Data yang Digunakan Pengolahan VIMK17 Tahunan... 12
BAB 4 MEKANISME PENGOLAHAN DATA... 13
4.1 Umum ... 13
4.2 Perangkat yang Digunakan ... 13
4.2.1 Perangkat keras ... 13
4.2.2 Perangkat Lunak ... 14
4.3 Instalasi Sistem ... 14
4.4 Tata Cara Pengoperasian Sistem ... 18
4.4.1 Otentikasi User ... 19
4.4.2 Database setup ... 19
4.4.3 Database Location Setting atau Pengaturan Lokasi Database ... 20
4.4.4 Ubah Password ... 21
4.4.5 Data Entry ... 22
4.4.6 Validasi Interaktif ... 28
4.4.8 Gabung Data ... 31
4.4.9 Backup Data dan Restore Data ... 32
4.4.10 Revalidasi Data... 33
4.4.11 Create File KRM ... 33
4.4.12 Progress Data Entry ... 34
4.4.13 Progress User ... 35
4.4.14 User Management ... 36
DAFTAR GAMBAR
Gambar 1 File-File Instalasi Aplikasi Entri Data Vimk17 Tahunan ...14
Gambar 2 Layar pertama instalasi VIMK17 Tahunan ...15
Gambar 3 Pemilihan folder instalasi VIMK17 Tahunan ...16
Gambar 4 Layar konfirmasi instalasi VIMK17 Tahunan ...17
Gambar 5 Proses berlangsungnya Instalasi VIMK17 Tahunan ...17
Gambar 6 Layar instalasi VIMK17 Tahunan selesai. ...18
Gambar 7 Tampilan awal ...19
Gambar 8 Tampilan login ...19
Gambar 9 Tampilan database setup ...20
Gambar 10 Pengaturan lokasi data kerja ...21
Gambar 11 Tampilan untuk ubah password ...21
Gambar 12 Tampilan aplikasi entri data VIMK17 Tahunan ...22
Gambar 13 Tampilan data entry ...23
Gambar 14 Tampilan data listing browser ...23
Gambar 15 Layar entri data dokumen VIMK17-L2 ...24
Gambar 16 Tampilan daftar sampel browser ...25
Gambar 17 Layar entri data dokumen VIMK17-DS halaman 1 ...25
Gambar 18 Layar entri data dokumen VIMK17-DS halaman 2 ...26
Gambar 19 Tampilan data sampel browser ...27
Gambar 20 Layar entri data dokumen VIMK17-S2 halaman 1 ...28
Gambar 21 Pesan kesalahan range ...29
Gambar 22 Pesan kesalahan konsistensi antar variabel ...29
Gambar 23 Pesan kesalahan konsistensi antar seluruh variabel ...30
Gambar 24 Tampilan pisah data ...31
Gambar 25 Tampilan gabung data ...31
Gambar 26 Tampilan backup data ...32
Gambar 27 Tampilan restore data ...33
Gambar 28 Tampilan revalidasi data ...33
Gambar 29 Tampilan create file KRM ...34
Gambar 30 Tampilan progress data entry ...35
Gambar 31 Tampilan progress user ...35
Gambar 32 Tampilan progress Non Respon ...36
Gambar 33 Tampilan untuk menambah user ...36
BAB 1 PENDAHULUAN
1.1 Umum
Sistem perekonomian di era globalisasi saat ini lebih berorientasi kepada pasar bebas. Berbagai kebijakan dan regulasi ditetapkan untuk menyiapkan unit-unit usaha agar mampu bersaing di pasar bebas. Kesiapan tidak hanya berfokus kepada eksistensi usaha namun lebih kepada efisiensi dan efektivitas.
Komponen utama usaha adalah terkait dengan penguasaan modal dan sumber daya. Sumber daya ini mencakup faktor alam dan manusia. Sebagai Negara dengan kepadatan populasi yang tinggi, maka wajar perekonomian Indonesia lebih condong kepada ekonomi kerakyatan. Sistem perekonomian yang mensinergikan sumber daya manusia sebagai konsumen, tenaga kerja, dan pengusaha. Sistem ekonomi ini diharapkan menjadi tatanan ekonomi yang memberikan kesempatan kerja dan berusaha seluas-luasnya kepada masyarakat, agar tercapai kesejahteraan secara merata dan berkeadilan. Strategi pembangunan yang tetap berfokus kepada ekonomi kerakyatan dan berdaya saing di pasar bebas diwujudkan salah satunya melalui program pembangunan Usaha Mikro Kecil dan Menengah (UMKM). Salah satu bagian UMKM adalah Industri Manufaktur Mikro dan Kecil.
Industri Mikro dan Kecil (IMK) sebagai salah satu penyangga pembangunan ekonomi mempunyai keunggulan dalam aspek penyerapan tenaga kerja yang relatif lebih tinggi dan nilai investasi yang rendah, sehingga daya adaptasi usaha IMK terhadap dinamika pasar sangat besar. IMK tidak terlalu terpengaruh oleh tekanan eksternal, karena kemampuan menciptakan ceruk pasar baru (niche market) dan lebih tanggap menangkap peluang subsitusi impor yang pada akhirnya akan meningkatkan persediaan (supply) domestik. Pengembangan IMK yang tepat sasaran dapat memberikan
kontribusi pada diversifikasi industri dan percepatan perubahan struktur perekonomian guna menopang stabilisasi dan kesinambungan pertumbuhan ekonomi jangka panjang.
Kegiatan Survei IMK (VIMK) Tahunan mulai diselenggarakan Tahun 2013. Pencacahan VIMK Tahunan Tahun 2017 dilakukan melalui pendekatan perusahaan/usaha industri manufaktur. Sasaran pencacahan VIMK Tahunan adalah perusahaan/usaha berskala mikro dan kecil yang mempunyai tenaga kerja 1 s.d. 19 orang.
Buku pedoman ini dibuat sebagai pedoman bagi petugas entri data di BPS Provinsi dan BPS Kabupaten/Kota, agar mempunyai persepsi dan pemahaman yang sama terkait dengan tatacara entri data hasil VIMK Tahunan Tahun 2017.
1.2 Landasan Hukum
Landasan hukum pelaksanaan VIMK17 Tahunan adalah: a. Undang-Undang No. 16 Tahun 1997 tentang Statistik.
b. Peraturan Pemerintah RI No. 51 Tahun 1999 tentang Penyelenggaraan Statistik.
c. Peraturan Presiden RI No. 86 Tahun 2007 tentang Badan Pusat Statistik.
1.3 Tujuan
Secara umum VIMK17 Tahunan bertujuan untuk mengetahui profil industri mikro dan kecil (IMK) daerah potensi di Indonesia yang dapat digunakan sebagai bahan perencanaan kegiatan ekonomi secara makro. VIMK17 Tahunan akan mengumpulkan dan menyajikan data tentang kegiatan perusahaan/usaha berskala mikro dan kecil yang rinci dan mutakhir menurut Klasifikasi Baku Lapangan Usaha Indonesia (KBLI) pada tingkat nasional maupun provinsi.
1.4 Lingkup dan Cakupan
VIMK17 Tahunan ini dilaksanakan di beberapa kabupaten/kota di daerah potensi seluruh provinsi di Indonesia dengan jumlah blok sensus terpilih sebanyak 13.681 blok sensus. Mencakup 90.231 perusahaan/usaha mikro dan kecil. Sasaran pencacahan meliputi perusahaan/usaha industri mikro dengan banyaknya tenaga kerja 1-4 orang dan industri kecil dengan banyaknya tenaga kerja 5-19 orang termasuk pengusaha/pemilik.
1.5 Pedoman dan Jenis Instrumen
Jenis dokumen yang digunakandalam kegiatan pengolahan data VIMK17 Tahunan terdiri dari:
a. Pedoman Entri Data VIMK17 Tahunan
Pedoman Entri Data VIMK17 Tahunan, adalah pedoman pengoperasian Aplikasi Entri Data VIMK17 Tahunan.
b. Daftar dan Dokumen yang dientri
1. Daftar VIMK17-L2 adalah daftar isian yang digunakan untuk mendaftar seluruh perusahaan/usaha industri mikro dan kecil yang berada pada blok sensus. Isian dokumen yang akan dientri hanya rincian yang ada dalam Blok I, dan Blok II.
2. Daftar VIMK17-DS2 adalah daftar yang memuat sejumlah sampel industri mikro dan kecil dalam 1 (satu) blok sensus. Daftar VIMK17-DS2 selain berisi informasi kode dan nama wilayah administrasi, nomor blok sensus, nomor kode sample (NKS), nomor urut sample (NUS) nomor urut bangunan fisik dan nomor urut bangunan sensus, juga dilengkapi dengan nomor urut perusahaan (NUP), nama perusahaan/usaha atau pengusaha/pemilik, alamat lengkap, kode KBLI 2 digit serta kode klasifikasi usaha industri mikro (IM) atau industri kecil (IK). Isian
dokumen yang akan dientri hanya rincian yang ada dalam Blok I, Blok II, dan Blok V. Daftar VIMK17-S2 terdiri dari 13 (empat belas) blok, yaitu: Blok I Keterangan Tempat (disalin dari VIMK17-DS2) :
Blok II Keterangan Perusahaan / Usaha : Blok III Keterangan Pekerja dan Balas Jasa :
Blok IV Biaya/Pengeluaran Perusahaan/Usaha selama Juni 2017 : atau Bulan Terakhir Berproduksi
Blok V Produksi dan Pendapatan Perusahaan/Usaha selama Juni : 2017 atau Bulan Terakhir Berproduksi
Blok VI Ringkasan (Diisi oleh Pengawas) :
Blok VII Nilai Harta dan Modal Perusahaan/Usaha (per 30 Juni : 2017)
Blok VIII Alat/Mesin dan Sarana Pengolahan Utama : Blok IX Kesulitan dan Kemitraan :
Blok X Pelayanan dan Bimbingan Usaha :
Blok XI Distribusi dan Alokasi Pemasaran 2016/2017 : Blok XII Catatan :
BAB 2 TAHAPAN ENTRI DATA
2.1 Umum
Data yang up to date (terkini) merupakan salah satu alat pendukung yang penting dalam penyusunan program pembangunan. Oleh karena itu, data VIMK17 Tahunan yang merupakan salah satu sumber data untuk penyusunan program pembangunan harus dapat diolah dengan cepat, tepat, dan akurat. Untuk itu pelaksanaan pengolahan data VIMK17 Tahunan dilakukan di masing-masing BPS Provinsi.
Ada tiga alasan utama mengapa pengolahan dokumen VIMK17 Tahunan dilaksanakan di BPS Provinsi yaitu:
1. Pemberdayaan sumber daya manusia (SDM); 2. Tersedianya sarana pengolahan data yang memadai;
3. Agar lebih cepat melakukan verifikasi dan perbaikan jika terjadi kesalahan/keraguan isian pada dokumen.
Kegiatan pengolahan dokumen VIMK17 Tahunan dilakukan dua tahap yaitu pengolahan pra komputer dan dengan komputer. Pedoman ini hanya memuat tata cara pengolahan dengan kmputer (entri data). Sedangkan tata cara Editing/Coding disajikan terpisah di dalam buku tersendiri yaitu pedoman
Editing/Coding.
Kegiatan pengolahan pra komputer meliputi: 1. Receiving (penerimaan dokumen); 2. Batching (pengelompokan dokumen); 3. Editing/Coding (penyuntingan/ penyandian). Kegiatan pengolahan dengan komputer meliputi: 1. Data entry (perekaman data);.
2. Validasi.
Hasil kegiatan pengolahan pra komputer terutama proses editing/coding, sangat mempengaruhi kegiatan pengolahan dengan komputer. Pengerjaan
editing/coding yang baik akan mengurangi beban petugas pengolahan dengan komputer pada waktu proses data entry.
Secara garis besar, tahapan pengolahan data VIMK17 Tahunan yang dilaksanakan adalah sebagai berikut:
a. BPS Provinsi
1. Penerimaan dan Penyimpanan dokumen; 2. Editing/Coding Pra Komputer;
3. Data Entry dan Proses Validasi;
4. Laporan Kemajuan Pengolahan (Progress Report)
b. BPS RI
1. Penerimaan data VIMK17 Tahunan; 2. Pemeriksaan data VIMK17 Tahunan;
3. Laporan Kemajuan Pengolahan (Progress Report)
4. Pengolahan data lanjutan VIMK17 Tahunan.
2.2 Pengolahan Data dengan Komputer VIMK17 Tahunan di BPS
Provinsi
2.2.1 Entri Data dan Proses Validasi
Proses perekaman data (entri data) merupakan suatu proses pemindahan isian dokumen ke media komputer dengan menggunakan program aplikasi komputer yang dilakukan oleh seorang operator. Pada program aplikasi, operator harus mengisikan field-field pada layar komputer sesuai dengan isian dokumen. Sebelum melakukan penyimpanan ke media komputer, program akan melakukan pemeriksaan validitas data terhadap seluruh isian sesuai dengan aturan
validasi yang berlaku secara interaktif. Proses validasi antara lain meliputi:
a. Pemeriksaan kebenaran batas nilai (range check)
b. Pemeriksaan kebenaran konsistensi antara variable yang satu dengan variable lainnya dan kebenaran konsistensi antara blok yang satu dengan blok lainnya (konsistensi cek).
Tugas operator entri data adalah sebagai berikut:
1. Mengambil dokumen yang telah di-editing/coding oleh petugas
editor
2. Melakukan pengentrian dokumen pada computer dengan menggunakan program aplikasi entri data
3. Melakukan perbaikan isian berdasarkan pesan kesalahan yang ditampilkan.
4. Membuat catatan file atas dokumen yang sudah di-entri
2.2.2 Progress Report
Progress Report digunakan untuk melihat perkembangan dokumen yang di-entri. Proses ini juga berfungsi untuk melihat jumlah data yang belum diolah, sudah diolah dengan kondisi sudah clean ataupun yang masih error, dan data yang tidak diolah. Proses ini dilakukan oleh user
dengan level supervisor/administrator pengolahan dengan menggunakan program aplikasi yang ada.
2.2.3 Revalidasi Data
Revalidasi data adalah proses pemeriksaan kebenaran batas isian
(range check) dan kebenaran konsistensi isian antar variable dari seluruh data yang sudah di-entri. Proses ini dilakukan dilakukan oleh user dengan
level supervisor/administrator dengan menggunakan program aplikasi yang ada.
2.2.4 Kirim Data ke BPS RI
Proses terakhir pengolahan data VIMK17 Tahunan di BPS Provinsi adalah mengirim data hasil entri ke BPS RI. Data yang dikirim adalah IMK2017_pp00.krm. Untuk membuat file tersebut digunakan fasilitas
Create File KRM yang ada pada program aplikasi.
2.3 Pengolahan Data VIMK17 Tahunan di BPS RI
2.3.1 Penerimaan Data VIMK17 Tahunan
Dilakukan oleh Direktorat Sistem Informasi Statistik (Subdit Integrasi Pengolahan Data), dengan tugas sebagai berikut:
a. Menerima data yang dikirimkan BPS Provinsi.
b. Memeriksa apakah data yang dikirimkan dari hasil proses Create File KRM atau tidak.
c. Membuat laporan penerimaan data.
d. Mengirimkan data VIMK17 Tahunan hasil kompilasi ke Subdit Statistik IKR
2.3.2 Pemeriksaan Data VIMK17 Tahunan
Dilakukan oleh Direktorat Sistem Informasi Statistik (Subdit Integrasi Pengolahan Data), dengan tugas sebagai berikut:
a. Memeriksa kelengkapan data yang dikirimkan BPS Provinsi.
b. Memeriksa kebenaran isian (range dan konsistensi antar variable) dari data yang dikirimkan BPS Provinsi.
2.3.3 Pengolahan Data Lanjutan VIMK17 Tahunan
Dilakukan oleh Direktorat Statistik Industri (Subdit Statistik Industri Kecil dan Rumah Tangga), dengan tugas sebagai berikut:
a. Menghitung pertumbuhan produksi Industri Mikro dan Kecil 2017 menurut 2-Digit KBLI per tahun
b. Menghitung pertumbuhan produksi Industri Mikro dan Kecil 2017 menurut provinsi per tahun
BAB 3 MANAJEMEN DATA
3.1 Umum
Pengolahan Survei Industri Mikro dan Kecil tahun 2017 (VIMK17) memerlukan manajemen data yang baik guna mempermudah pengelolaannya. Data akan disimpan di dalam satu database dengan nama VIMK2017_pp00.IMK.
3.2 Tabel-Tabel di dalam Database
Database Pengolahan Survei Industri Mikro dan Kecil tahun 2017 Tahunan (VIMK17 Tahunan) merupakan suatu database yang didalamnya mengandung tabel-tabel yang saling berhubungan. Tabel-tabel tersebut adalah:
3.2.1 Tabel Master
Tabel master yang digunakan pada pengolahan VIMK17 Tahunan merupakan tabel-tabel yang berisi informasi tentang Wilayah, Nomor Blok Sensus (NBS), dan Nomor Kode Sampel (NKS) yang meliputi:
1. Prop Berisi informasi wilayah Propinsi;
2. Kab Berisi informasi wilayah Kabupaten/Kota; 3. Kec Berisi informasi wilayah Kecamatan; 5. Desa Berisi informasi wilayah Desa/kelurahan;
6. NBS Berisi informasi Nomor Blok Sensus (NBS) dan Nomor Kode Sampel (NKS).
3.2.2 Tabel Data
Tabel data yang digunakan pada pengolahan VIMK17 merupakan tabel-tabel yang berisi informasi tentang data VIMK17 yang meliputi: 1. DataIMK_1 Berisi data VIMK17 Sampel 1;
2. DataIMK_2 Berisi data VIMK17 Sampel 2;
4. DataIMK_DS_2 Berisi data VIMK17 Daftar Sampel Blok V; 5. DataIMK_Listing Berisi data VIMK17 listing Blok I dan II.
3.2.3 Data yang Digunakan Pengolahan VIMK17 Tahunan
Ada beberapa data yang dibutuhkan oleh sistem Survei Industri Mikro dan Kecil tahun 2017 Tahunan (VIMK17 Tahunan). Data tersebut disesuaikan dengan proses yang dilakukan. Adapun rangkuman dari proses dan jenis data yang dibutuhkan bisa dilihat pada tabel dibawah ini:
Proses Input Output
(1) (2) (3)
1. Entry Data
Dokumen VIMK17-L2 VIMK2017_pp00.IMK Dokumen VIMK17-DS2 VIMK2017_pp00.IMK Dokumen VIMK17-S2 VIMK2017_pp00.IMK 2. Gabung Data VIMK2017_pp00.IMK VIMK2017_pp00.IMK 3. Data KRM VIMK2017_pp00.IMK VIMK2017_pp00.KRM 4. Data Backup VIMK2017_pp00.IMK VIMK2017_pp00.bkp 5. Data Restore VIMK2017_pp00.bkp VIMK2017_pp00.IMK
BAB 4 MEKANISME PENGOLAHAN DATA
4.1 Umum
Pengolahan Survei Industri Mikro dan Kecil 2017 Tahunan (VIMK17 Tahunan) dibuat sedemikian rupa agar para pengguna sistem ini dapat mengoperasikannya dengan mudah dan data dapat terjaga konsistensinya. Oleh sebab itu sistem ini dilengkapi dengan proses validasi secara interaktif dalam proses kegiatan data entry. Ada beberapa tahapan yang harus dilakukan dalam kegiatan pengolahan data VIMK17 Tahunan yaitu:
1. Proses Instalasi Sistem; 2. Proses Setup Database; 3. Proses Data Entry dan Validasi.
4.2 Perangkat yang Digunakan
Secara umum perangkat yang digunakan untuk pengolahan data hasil pendataan VIMK17 Tahunan adalah sebagai berikut:
4.2.1 Perangkat keras
Perangkat keras yang digunakan untuk pengolahan data hasil pendataan VIMK17 Tahunan sebagai berikut:
1. Komputer
Ada beberapa jenis komputer yang pada saat ini dimiliki oleh BPS RI dan BPS Provinsi. Jenis-jenis komputer tersebut mempunyai spesifikasi yang berbeda. Untuk pengolahan data hasil pendataan VIMK17 Tahunan, spesifikasi minimum yang digunakan adalah:
a. Processor : Pentium III, 700 MHz; b. Memory : 128 MB;
c. Harddisk : 30 GB;
2. Printer
4.2.2 Perangkat Lunak
Terdapat dua jenis perangkat lunak utama yang digunakan untuk pengolahan hasil pendaftaran perusahaan/usaha:
1. Program aplikasi data entry dan validasi yang dikembangkan menggunakan bahasa pemrograman Microsoft Visual Basic 2005; 2. DatabaseMicrosoft Access, digunakan sebagai model database untuk
perekaman data VIMK17 Tahunan.
4.3 Instalasi Sistem
Langkah pertama untuk pengolahan VIMK17 Tahunan adalah instalasi Sistem. File-file yang digunakan untuk instalasi Sistem adalah Setup.exe,
Setup_IMK.msi, dotnetfx.exe, dan setting.ini, yang ada dalam folder tertentu. Empat file tersebut bisa disimpan di CD, flash disk atau dalam hardisk sesuai dengan folder yang dikehendaki. (gambar 4.3.1)
Gambar 1 File-File Instalasi Aplikasi Entri Data Vimk17 Tahunan
Untuk menjalankan proses instalasi doouble clik (klik dua kali) file
Gambar 2 Layar pertama instalasi VIMK17 Tahunan
Pada Gambar 2 adalah tampilan layar untuk awal instalasi. Untuk melanjutkan proses digunakan tombol Next, membatalkan proses digunakan tombol Cancel sehingga proses instalasi tidak dilakukan. Jika tombol Next diklik maka akan muncul tampilan layar selanjutnya (layar seperti gambar 4.3.3)
Pada tampilan layar ini terdapat 3 (tiga) tombol untuk melakukan aktifitas sebagai berikut:
Cancel Untuk membatalkan instalasi;
Back Untuk kembali ke layar sebelumnya (layar 4.3.1);
Next Untuk melanjutkan proses Instalasi ( muncul layar 4.3.3).
Gambar 3 Pemilihan folder instalasi VIMK17 Tahunan
Gambar 3 menunjukkan bahwa jika operator tidak memilih folder instalasi, maka yang tercipta adalah folder default (folder yang dibuat oleh sistem) yaitu folder C:\Program files\BPS\Industri Mikro dan Kecil. Jika ingin memilih folder tertentu, maka gunakan tombol Browse untuk mengganti folder yang diinginkan, misalnya C:\work\IMK_2017 yang artinya hasil instalasi di tempatkan di hardisk media C folder work subfolder IMK_2017.
Pilihan penggunaaan Instalasi
Everyone Digunakan untuk semua orang
Just me Hanya untuk seseorang Tombol lain dalam layar gambar 4.3.3
Cancel Untuk membatalkan instalasi
Back Untuk kembali ke layar sebelumnya (layar 4.3.2)
Gambar 4 Layar konfirmasi instalasi VIMK17 Tahunan
Tampilan layar tersebut digunakan untuk konfirmasi bahwa installer Server ini sudah siap untuk mengintalasi VIMK17 Tahunan dalam komputer. Pada tampilan layar ini terdapat 3 (tiga) tombol untuk melakukan aktifitas sebagai berikut
Cancel Untuk membatalkan instalasi
Back Untuk kembali ke layar sebelumnya (Gambar 3)
Next Untuk melanjutkan proses Instalasi (Gambar 5)
Tampilan layar Gambar 5 menunjukkan sedang berlangsungnya proses instalasi aplikasi entri data VIMK17 Tahunan. Dalam layar terdapat tulisan “Please Wait”. Jika taskbar sudah berjalan penuh 100% berarti proses instalasi aplikasi entri data VIMK17 Tahunan sudah lengkap. Dalam Proses instalasi ini dilakukan juga pengkopian aplikasi program, database, rule validasi dan perangkat-perangkat lain sebagai pendukung aplikasi sistem program.
Gambar 6 Layar instalasi VIMK17 Tahunan selesai.
Gambar ini menunjukkan bahwa proses Instalasi aplikasi entri data VIMK17 Tahunan pada komputer telah selesai dilakukan dengan sukses.
4.4 Tata Cara Pengoperasian Sistem
Aplikasi entri data VIMK17 Tahunan memiliki menu dan fasilitas yang dapat digunakan untuk melakukan entri data data IMK 2017 Tahunan. Pada tampilan awal menu yang dapat digunakan adalah System dan About me. Pada layar juga terdapat tampilan untuk melakukan otentikasi user dan Database Location Setting. Berikut adalah tampilan dari aplikasi entri data VIMK17 Tahunan dan fasilitas-fasilitas yang tersedia.
Gambar 7 Tampilan awal
4.4.1 Otentikasi
User
Untuk melakukan aktifitas pada aplikasi entri data VIMK17 Tahunan kita harus melakukan otentikasi user terlebih dahulu. User awal yang diberikan adalah “Admin”, dan passwordnya dikosongkan.
Gambar 8 Tampilan login
4.4.2 Database setup
Pada tahapan awal pengolahan, database belum ada, database
harus dibuat dulu dengan menggunakan menu database setup (Gambar
9). Menu ini berfungsi untuk membentuk database VIMK17 Tahunan sesuai dengan wilayah kerja (per provinsi) dan tahun kegiatan. Lokasi penyimpanan dapat berupa shared folder jika komputer terhubung oleh jaringan maupun pada hardisk pada local drive. Menu ini hanya dijalankan sekali ketika ingin membentuk database baru. Database yang
sudah pernah terbentuk di dalam folder yang dipilih tidak akan pernah terbentuk kembali sebelum database tersebut di hapus secara manual dari dalam folder yang dipilih, untuk menentukan wilayah kerja (provinsi) dilakukan dengan memberikan tanda check pada provinsi yang sesuai.
Database dapat dibuat lebih dari satu wilayah kerja pada tahun kegiatan yang sama.
Gambar 9 Tampilan database setup
4.4.3
Database Location Setting
atau Pengaturan Lokasi
Database
Menu ini berfungsi untuk menentukan atau mengganti lokasi
Gambar 10 Pengaturan lokasi data kerja
4.4.4 Ubah Password
Fasilitas ini memungkinkan user untuk menganti password.
Password yang diganti adalah password dari account user yang sedang aktif (login). User tidak dapat mengubah password dari user lainnya. Untuk menjalankan fasilitas ini dapat memilih menu “Ganti password” yang ada pada tengah layar. Akan muncul tampilan seperti Gambar 11. Sebelum melakukan penggantian password, user akan diminta memasukkan password lama.
Setelah membuat database baru, mengatur lokasi penyimpanan database dan melakukan login maka user dapat mulai melakukan entry
data VIMK17 Tahunan (Gambar 12). Survei Industri Mikro dan Kecil tahun 2017 Tahunan memiliki 6 fasilitas menu yang letaknya berada di layar paling atas, yaitu System, Data, Report, Utility, About me, dan Help . Fasilitas tersebut juga dapat diakses melalui submenu yang berada di sebelah kiri. Pada layar sebelah kiri submenu yang tersedia adalah Home,
Data Entry, dan Report.
Gambar 12 Tampilan aplikasi entri data VIMK17 Tahunan
4.4.5 Data Entry
Data entry pada aplikasi entri data VIMK17 Tahunan terdiri dari 3 (tiga) fasilitas, yaitu Data entry dokumen listing(VIMK17-L2), Data entry
dokumen daftar sampel (VIMK17-DS2), dan data entry dokumen sampel (VIMK17-S2).
Gambar 13 Tampilan data entry
1. Data Entry Dokumen Listing (VIMK17-L2)
Untuk melakukan entri data dokumen listing, pilih menu VIMK17-L2 maka akan muncul tampilan “Data Listing Browser” (Gambar 14). Data Listing Browser digunakan untuk memilih dokumen listing yang akan di-entri menurut kode wilayah (provinsi s.d desa), NBS-NKS (Nomor Blok Sensus dan Nomor Kode Sampel), dan status data VIMK17-L2.
Gambar 14 Tampilan data listing browser
Setelah memilih identitas dokumen listing pada Data Listing Browser maka akan tampil layar entri dokumen VIMK17-L2 (Gambar 15).
Gambar 15 Layar entri data dokumen VIMK17-L2
Bila blok I dan Blok II sudah selesai diisi rinciannya dan ternyata isiannya tidak ada yang salah kemudian disimpan dengan menggunakan tombol ”Save” maka otomatis sistem akan menutup blok sensus tersebut dan blok sensus tersebut dinyatakan clean.
2. Data Entry Dokumen Daftar Sampel (VIMK17-DS2)
Untuk melakukan entri data dokumen daftar sampel, pilih menu VIMK17-DS2 maka akan muncul tampilan “Daftar Sampel Browser” (Gambar 16). Daftar Sampel Browser digunakan untuk memilih dokumen daftar sampel yang akan di-entri menurut kode wilayah (provinsi s.d desa), NBS-NKS (Nomor Blok Sensus dan Nomor Kode Sampel), dan status data VIMK17-DS2.
Gambar 16 Tampilan daftar sampel browser
Setelah memilih identitas dokumen pada Daftar Sampel Browser
maka akan tampil layar entri dokumen VIMK17-DS2 (Gambar 17dan Gambar 18).
Gambar 18 Layar entri data dokumen VIMK17-DS halaman 2 Rincian-rincian yang di-entri dalam dokumen VIMK17-DS terdiri dari Blok I (Pengenalan Tempat), Blok II (Rekapitulasi Pencacahan), dan Blok V (Keterangan Industri Mikro dan Kecil Terpilih). Bila dokumen selesai diisi rinciannya dan tidak ada yang salah kemudian disimpan dengan menggunakan tombol ”Save” maka otomatis sistem akan menutup blok sensus tersebut dan dokumen tersebut dinyatakan clean.
3. Data Entry Dokumen Sampel (VIMK17-S2)
Untuk melakukan entri data dokumen sampel, pilih menu VIMK17-S2 maka akan muncul tampilan “Data Sampel Browser” (Gambar 19).
Data Sampel Browser digunakan untuk memilih dokumen sampel yang akan di-entri menurut identitas wilayah (provinsi s.d nomor blok sensus dan nomor kode sampel), NUS (Nomor Urut Sampel), NUP (Nomor Urut Perusahaan/Usaha), Nama Perusahaan/Usaha, KBLI 2 digit, dan status data sampel VIMK17-S2.
Gambar 19 Tampilan data sampel browser
Setelah memilih identitas dokumen sampel pada Data Sampel
Browser maka akan tampil layar entri dokumen VIMK17-S2. Banyaknya isian yang di-entri dalam VIMK17-S2 terdiri dari 12 blok yang masing-masing blok mempunyai rincian pertanyaan-pertanyaan, perpindahan blok satu ke blok lainnya dengan menggunakan tab-tab. Rincian-rincian yang dientry dalam dokumen VIMK17-S2 terdiri dari Blok I (Keterangan Tempat, berdasarkan VIMK17-DS2), Blok II (Keterangan Perusahaan/Usaha), Blok III (Keterangan Umum), Blok III (Keterangan pekerja dan Balas Jasa), Blok IV (Produksi dan Pendapatan Perusahaan/Usaha), Blok V (Total Biaya/Pengeluaran Perusahaan/Usaha), dan Blok VI (Catatan). adalah tampilan layar entri data dokumen VIMK17-S2 halaman 1. Pada gambar tersebut juga terdapat 4 fasilitas tab untuk memindahkan rincian-rincian dalam satu blok ke blok lainnya yang terdapat pada halaman-halaman dokumen VIMK17-S2.
Gambar 20 Layar entri data dokumen VIMK17-S2 halaman 1 Bila blok I sampai dengan Blok VI sudah selesai diisi rinciannya dan ternyata isiannya tidak ada yang salah kemudian disimpan dengan menggunakan tombol ”Save” maka otomatis sistem akan menutup blok sensus tersebut dan blok sensus tersebut dinyatakan clean.
4.4.6 Validasi Interaktif
Validasi interaktif pada aplikasi entri data IMK 2017 Tahunan dilakukan dalam 3 tahap, yaitu validasi isian variabel (batas isian/range), validasi isian antar variabel dalam satu halaman dokumen VIMK17 Tahunan (batas isian/range dan konsistensi isian) dilakukan pada saat perpindahan halaman dalam dokumen VIMK17 Tahunan, dan validasi isian antar variabel seluruh halaman dokumen VIMK17 Tahunan (batas isian/range dan konsistensi isian) yang dilakukan pada saat dokumen VIMK17 Tahunan selesai di-entri dan akan disimpan.
a. Validasi isian variabel.
Validasi isian variabel adalah memeriksa isian dari variabel-variabel, isian yang diperiksa adalah batas isian/range, bila terjadi kesalahan maka akan muncul pesan kesalahan seperti gambar Gambar
Gambar 21 Pesan kesalahan range
b. Validasi isian antar variabel dalam satu halaman dokumen.
Validasi isian antar variabel dalam satu halaman dokumen VIMK17 Tahunan adalah memeriksa isian dari variabel-variabel dalam satu halaman dokumen, isian yang diperiksa adalah batas isian/range dan konsistensi isian, bila terjadi kesalahan maka akan muncul pesan kesalahan seperti Gambar 22.
Gambar 22 Pesan kesalahan konsistensi antar variabel
Validasi isian antar variabel seluruh halaman dokumen VIMK17 Tahunan adalah memeriksa isian dari variabel-variabel seluruh halaman dokumen, isian yang diperiksa adalah batas isian/range dan konsistensi isian, bila terjadi kesalahan maka akan muncul pesan kesalahan seperti Gambar 23.
Gambar 23 Pesan kesalahan konsistensi antar seluruh variabel
4.4.7 Pisah Data
Fasilitas pisah data berfungsi untuk memisah database berdasarkan wilayah Kabupaten/Kota. Pisah data dapat dilakukan apabila proses entri data dilakukan pada beberapa komputer dan proses entri secara stand alone.Hasil dari proses pisah data adalah database IMK 2017 Tahunan per Kabupaten/Kota (IMK2017_ppkk.IMK). Untuk melakukan proses pisah data, pastikan proses setup data IMK 2017 Tahunan Provinsi (IMK2017_pp00.IMK) sudah dilakukan.
Gambar 24 Tampilan pisah data
4.4.8 Gabung Data
Fasilitas gabung data berfungsi untuk melakukan pengggabungan data apabila perekaman data VIMK17 Tahunan dilakukan dan data kerja
(database) tidak pada satu lokasi, misalkan dilakukan di 4 komputer, maka masing-masing data harus digabung menjadi satu database saja, karena itu memerlukan proses gabung data. Dalam proses gabung data harus diperhatikan folder untuk file target dan folder untuk file-file yang akan digabung, tidak bisa dalam folder yang sama. Tampilan gabung data dapat dilihat pada gambar Gambar 25.
4.4.9 Backup Data dan Restore Data
Backup data bertujuan untuk menghindari melakukan entri data kembali dari awal apabila terjadi kerusakan terhadap data yang digunakan sebagai data kerja. Backup data sebaiknya dilakukan secara rutin. Sedangkan restore data adalah proses mengeluarkan data hasil
backup menjadi data yang siap untuk digunakan sebagai data kerja,
restore data dilakukan apabila terjadi kerusakan terhadap data yang digunakan sebagai data kerja. Tampilan untuk melakukan backup dan
restore database VIMK17 Tahunan dapat dilihat pada Gambar 26 dan Gambar 27.
Gambar 27 Tampilan restore data
4.4.10 Revalidasi Data
Revalidasi data berfungsi untuk melakukan pemeriksaan kembali
range dan konsistensi terhadap data apabila perekaman data VIMK17 Tahunan sudah selesai dilakukan. Tampilan revalidasi data dapat dilihat dari Gambar 28.
Gambar 28 Tampilan revalidasi data
4.4.11
Create File
KRM
Fasilitas Create file KRM adalah proses terakhir dari serangkaian proses yang dilakukan dalam kegiatan entri data VIMK17 Tahunan, bertujuan untuk membentuk file KRM yang akan dikirim ke BPS RI. Proses ini dilakukan apabila seluruh proses entri data selesai dilakukan, pada proses ini dilakukan pemeriksaan terhadap kelengkapan data dan juga
range dan konsistensi terhadap data, apabila data sudah lengkap di-entri dan sesuai dengan aturan range dan konsistensi isian maka file KRM akan terbentuk. Tampilan create file KRM dapat dilihat pada Gambar 29.
Gambar 29 Tampilan create file KRM
4.4.12 Progress Data Entry
Progressdata entry berfungsi untuk mengetahui kondisi data yang di-entri menurut target dan status entri data (belum dientri, clean, error, tidak dientri) dari dokumen VIMK17 Tahunan. Dengan fasilitas ini dapat diketahui persentase dokumen yang sudah dikerjakan sampai dengan waktu tertentu. Progres data entry dapat ditampilkan di layar dan diupload ke web monitoring, disimpan dalam bentuk file excel, dan dapat dicetak ke kertas (hardcopy).
Gambar 30 Tampilan progress data entry
4.4.13 Progress User
Progress user berfungsi untuk mengetahui kondisi dokumen yang di-entri menurut nama petugas entri data, jumlah dokumen yang sudah dikerjakan dan status dokumen (clean dan error). Dengan progress user
ini dapat diketahui jumlah dokumen yang sudah dikerjakan masing-masing petugas entri data sampai dengan waktu tertentu. Progres user
dapat ditampilkan di layar, disimpan dalam bentuk file excel, dan dapat dicetak ke kertas (hardcopy).
Gambar 32 Tampilan progress Non Respon
4.4.14 User Management
Gambar 33 Tampilan untuk menambah user
Fasilitas pada user management dapat digunakan untuk membuat
user baru, mengganti user name, level, maupun me-reset password, dan menghapus user. Reset password adalah mengubah password menjadi “blank”.
4.4.15 Convert Data
Convert Data berfungsi untuk merubah format data dari file .IMK menjadi data dalam format MDB. Data ini kemudian akan dikirimkan ke SubDit IKR untuk diolah lebih lanjut. Berikut tampilan gambar convert data
BADAN PUSAT STATISTIK Jl. Dr Sutomo No. 6-8, Jakarta 10710
Telepon : (021) 3810291 - 4, 384 1195, 3842508 Fax : (021) 3863816, E-mail : [email protected], Homepage : www.bps.go.id