• Tidak ada hasil yang ditemukan

MODUL PRAKTIK PERSIAPAN PERALATAN DAN BAHAN TERAPI AKUPUNKTUR PRODI D III AKUPUNKTUR JURUSAN AKUPUNKTUR POLTEKKES KEMENKES SURAKARTA

N/A
N/A
Protected

Academic year: 2022

Membagikan "MODUL PRAKTIK PERSIAPAN PERALATAN DAN BAHAN TERAPI AKUPUNKTUR PRODI D III AKUPUNKTUR JURUSAN AKUPUNKTUR POLTEKKES KEMENKES SURAKARTA"

Copied!
14
0
0

Teks penuh

(1)

i | H a l a m a n

PERSIAPAN

PERALATAN DAN BAHAN TERAPI AKUPUNKTUR

LISTINA ADE WIDYA NINGTYAS,S.ST.,MPH

PRODI D III AKUPUNKTUR JURUSAN AKUPUNKTUR

POLTEKKES KEMENKES SURAKARTA

MODUL

PRAKTIK

(2)

ii | H a l a m a n Modul Praktikum berjudul

“Persiapan Peralatan dan Bahan Terapi Akupunktur”

ini telah diperiksa, dan mendapatkan persetujuan dan pengesahan dari Tim Editor Modul Pembelajaran

di Prodi D-III Akupunktur Jurusan Akupunktur di Politeknik Kesehatan Surakarta

Disahkan tanggal 11 September 2017

Mengetahui Direktur Poltekkes Surakarta

Satino, SKM.,M.Sc.N NIP. 196101021989031001

Ketua Jurusan Akupunktur

Sri Yatmihatun, S.Kep. Ns. M.Sc NIP. 196505301988032001

Lembar Persetujuan

(3)

iii | H a l a m a n

Selamat……..

Anda telah berhasil mempelajari tentang persiapan

peralatan dan bahan terapi akupunktur. Selanjutnya pembelajaran akan kita teruskan dengan mempelajari dan mensimulasikan bagaimana menyiapkan berbagai macam peralatan dan bahan habis pakai yang dipandu dengan “Modul Praktikum Persiapan peralatan dan bahan terapi akupunktur” ini.

Dalam sebuah aplikasi klinis, seorang akupunktur terapis sebelum memberikan terapi akupunktur perlu menyiapkan berbagai jenis peralatan dan bahan terapi akupunktur yang sesuai dengan kebutuhan pasien. Sehingga dengan adanya persiapan yang tepat dan lengkap dapat mendukung kesembuhan dan keberhasilan terapi secara menyeluruh.

Penulis berterima kasih kepada Yth. Direktur Poltekkes Kemenkes Surakarta dan Yth. Ketua Jurusan Akupunktur Poltekkes Surakarta, para rekan sejawat dosen maupun praktisi akupunktur, yang banyak memberikan dorongan dan masukan berkenaan dengan penyusunan modul ini. Semoga modul ini dapat dipergunakan sebagaimana mestinya, dan mencapai tujuan penyusunannya.

Selamat belajar…..

Surakarta, September 2017 Listina Ade Widya Ningtyas, S.ST. Akp., MPH

KATA

PENGANTAR

(4)

iv | H a l a m a n

Lembar Persetujuan ... i

Kata Pengantar ... ii

Daftar Isi ... iii

Pendahuluan ... iv

Kegiatan Belajar I : Persiapan peralatan dan bahan terapi ... 1

Kegiatan Belajar II : Aplikasi persiapan peralatan dan bahan terapi ... 7 Penutup

DAFTAR

ISI

(5)

1

KEGIATAN BELAJAR PRAKTIK I

1. PERSIAPAN ALAT DAN BAHAN TERAPI AKUPUNKTUR

Dalam melakukan terapi akupunktur dibutuhkan beberapa persiapan alat dan bahan terapi akupunktur terlebih dahulu. Persiapan alat dan bahan terapi disesuaikan dengan diagnosa sindrom yang ada pada pasien akupunktur. Peralatan yang digunakan dalam Terapi Akupunktur antara lain kom tutup, bengkok, pinset, tensimeter, stetoskope, tromol, bak instrument, meja troli dan nampan. Sedangkan untuk Bahan Habis Pakai Terapi Akupunktur antara lain jarum akupunktur, kapas, alkohol,moksa, minyak zaitun.

Persiapan alat dan bahan habis pakai dalam terapi akupunktur sebaiknya disiapkan terlebih dahulu sebelum pasien dipersilahkan berbaring di tempat tidur, sehingga pasien tidak menunggu terlalu lama. Perlu diperhatikan dalam persiapan alat dan bahan habis pakai mengenai sterilisasi alat dan bahan yang akan digunakan pada pasien dalam terapi akupunktur antara lain :

a. Siapkan alat dan bahan terapi akupunktur pada nampan

b. Bersihkan dan siapkan troli/meja terapi pada samping tempat tidur pasien

c. Atur sumber listrik dan modalitas terapi yang dibutuhkan pada troli alat dan bahan terapi akupunktur

d. Perhatikan sterilisasi peralatan dan bahan terapi akupunktur yang akan digunakan untuk terapi pasien

2. PERALATAN TERAPI AKUPUNKTUR

Peralatan merupakan instrumen, aparatus, mesin, dan atau implan yang tidak mengandung obat yang digunakan untuk mencegah, mendiagnosis, menyembuhkan dan

(6)

2

meringankan penyakit, merawat orang sakit, memulihkan kesehatan pada manusia, atau membentuk struktur dan memperbaiki fungsi tubuh manusai dalam terapi akupunktur.

Peralatan akupunktur yang perlu disiapkan berupa Meja Troli, Nampan, Bengkok, Kom, Pinset, Tensi, Stetoskop.

a. Meja troli

Adalah peralatan tambahan yang digunakan untuk tempat peralatan dan bahan habis pakai akupunktur serta modalitas terapi akupunktur

b. Nampan

Adalah peralatan pendukung yang digunakan untuk tempat bahan habis pakai, kom, bengko, pinset dan modalitas terapi lainnya yang dibutuhkan pasien sesuai dengan kebutuhan

c. Bengkok

Adalah peralatan pendukung yang digunakan sebagai tempat pinset dan jarum bekas d. Kom

Adalah peralatan tambahan untuk tempat kapas alkohol yang digunakan disinfeksi area penusukkan

e. Pinset

Adalah peralatan pendukung yang digunakan untuk mencabut jarum, apabila terjadi kasus jarum patah. Selain itu dapat juga digunakan untuk memasukkan jarum bekas kedalam tempat pembuangan jarum akupunktur

f. Tensi

Adalah peralatan untuk mengukur tekanan darah sebelum dilakukan terapi akupunktur

(7)

3

g. Stetoskop

Adalah sebuah alat yang digunakan untuk mengirimkan suara volume rendah seperti detak jantung (atau usus, vena, atau suara janin) ke telinga pendengar. Stetoskop dapat terdiri dari dua earpiece yang terhubung melalui tabung fleksibel ke diafragma yang ditempatkan di kulit pasien

h. Tromol

Adalah bak yang digunakan untuk menyimpan kapas maupun kassa steril yang digunakan dalam disinfeksi maupun sterilisasi alat pada terapi akupunktur

i. Bak Instrumen

Adalah bak yang digunakan untuk meletakkan peralatan dan bahan habis pakai seperti jarum, pinset, kassa yang steril dalam terapi akupunktur

Gambar 1.a Meja Troli Gambar 1.b Nampan Alumunium

(8)

4

Gambar 1.c. Bengkok Gambar 1.g Stetoskop

Gambar 1.f. Tensi meter (Tensi Air Raksa, Tensi Jarum, Tensi Digital)

Gambar 1.e Pinset (Anatomis, Chirurgis)

(9)

5

Gambar 1.h. Tromol

Gambar 1.d. Kom Steril

Gambar 1.i. Bak Instrument 3. BAHAN TERAPI AKUPUNKTUR

Bahan terapi akupunktur yang perlu disiapkan antara lain jarum akupunktur, kapas alkohol dan moksa. Jenis jarum yang sering digunakan adalah jarum halus. Berikut persiapan bahan terapi akupunktur :

a. Siapkan jarum berbagai ukuran sesuai dengan kebutuhan

b. Siapkan nampan tempat peralatan dan bahan terapi akupunktur c. Siapkan kom berisi kapas alkohol yang sudah dicampur

(10)

6

d. Siapkan bengkok pada sisi kom sebagai tempat jarum bekas dan kapas bekas

e. Siapkan pinset di atas nampan atau didekat kom untuk memudahkan ketika mengambil kapas alkohol sebagai disinfeksi area tusukkan

f. Tempatkan elektrostimulator pada nampan atau meja troli yang sudah disiapkan pada sisi tempat tidur pasien

g. Apabila menggunakan modalitas terapi panas/TDP dapat disiapkan pada sisi troli maupun tempat tidur pasien

h. Pastikan troli dan modalitas terapi yang digunakan berdekatan dengan sumber listrik i. Sediakan tempat sampah medis dan non medis pada sekitar troli peralatan terapi

akupunktur.

Dalam melakukan penatalaksanaan akupunktur diperlukan pemeriksaan vital sign dan pengisian anamnesa data pasien. Sehingga perlu dilakukan persiapan pemeriksaan vital sign pada pasien. Penatalaksanaan pemeriksaan vital sign dapat dilakukan di ruang terapi atau ruang periksa. Berikut persiapan yang dibutuhkan dalam vital sign :

a. Siapkan tensi meter dan stetoskop untuk memeriksan tekanan darah pasien

b. Pasien dapat dibaringkan atau dengan posisi duduk sejajar dengan peralatan tensi meter

c. Lakukan pengukuran tekanan darah pada pasien dalam kondisi pasien relaks d. Kemudian melakukan pendokumentasian hasil pengukuran

e. Lakukukan pengukuran frekuensi nadi dan nafas selama 1 menit dengan arloji pada pasien

f. Kemudian melakukan pendokumentasian hasil pengukuran

(11)

7

KEGIATAN BELAJAR II

1. PENATALAKSANAAN PERSIAPAN TERAPI AKUPUNKTUR DAN MODALITAS TERAPI LAINNYA

Pada kegiatan belajar ini mahasiswa diharapkan dapat mempersiapkan peralatan dan bahan terapi akupunktur sesuai dengan Standar Operasional Prosedur yang ada. Hal-hal yang perlu disiapkan dalam terapi akupunktur dengan modalitas terapi antara lain :

a. Mahasiswa mempersilahkan pasien sesuai dengan posisi yang ada dilakukan terapi b. Perlu diperhatikan kenyamanan dan keamanan pasien selama dilakukan terapi

akupunktur

c. Mempersiapkan peralatan dan bahan terapi akupunktur pada troli yang telah disediakan

d. Mahasiswa sebagai terapis melakukan disinfeksi dan sterilisasi sebelum melakukan kontak dengan pasien baik melalui cuci tangan maupun dengan cairan antiseptic e. Setelah itu mahasiswa dapat melakukan terapi akupunktur kepada pasien

f. Apabila dalam proses terapi akupunktur membutuhkan modalitas terapi tambahan, seperti TDP maka dapat diaplikasikan pada samping tempat tidur pasien g. Penggunaan modalitas terapi TDP dapat diatur dengan jarak 15-20 cm dari

permukaan tubuh pasien

h. Tekan tombol power pada alat TDP, pastikan indicator lampu menyala. Kemudian atur waktu yang digunakan sesuai dengan kebutuhan terapi, arahkan pada area tubuh sesuai dengan kebutuhan pasien. Tekan tombol star pada alat dan setelah waktu habis dan alat berbunyi tekan tombol restart dan tekan power

(12)

8

i. Modalitas terapi tambahan yang digunakan dapat dirapikan kembali di samping tempat tidur pasien

j. Setelah terapi selesia cabut jarum akupunktur dengan kapas alkohol dan buang kapas pada tempat sampah yang sudah disediakan. Untuk jarum bekas sementara dapat dibuang pada bengkok yang sudah disiapkan, kemudian buang pada kotak jarum bekas

k. Rapikan pasien dan tempat tidur seperti semula

2. PENATALAKSANAAN PERSIAPAN TERAPI AKUPUNKTUR PADA PASIEN DENGAN BERBAGAI POSISI

Pada kegiatan belajar ini mahasiswa diharapkan dapat mempersiapkan peralatan dan bahan terapi akupunktur sesuai dengan Standar Operasional Prosedur yang ada. Hal-hal yang perlu disiapkan dalam terapi akupunktur dengan posisi pasien duduk antara lain :

a. Mahasiswa mempersilahkan pasien sesuai dengan posisi yang ada dilakukan terapi b. Perlu diperhatikan kenyamanan dan keamanan pasien selama dilakukan terapi

akupunktur, posisi pasien dengan duduk dapat ditambahkan bantal pada bagian punggung maupun dasar lengan

c. Peralatan dan bahan habis terapi akupunktur dapat disiapkan pada sisi tempat tidur dengan jarak yang terjangkau dari posisi pasien

d. Jarum akupunktur yang dapat digunakan dengan ukuran 0.5 cun, 1 cun, 1.5 cun e. Pemberian terapi dengan posisi duduk perlu diperhatikan dalam memasang kabel

stimulator pada jarum, hal ini dilakukan untuk mencegah jarum jatuh maupun terlepas.

(13)

9

f. Penatalaksanaan pada aplikasi ini pasien diharapkan relaks dan tidak terlalu kaku menopang tubuh

Hal-hal yang perlu disiapkan dalam terapi akupunktur dengan posisi pasien tidur tengkurap antara lain :

a. Mahasiswa mempersilahkan pasien sesuai dengan posisi yang ada dilakukan terapi b. Perlu diperhatikan kenyamanan dan keamanan pasien selama dilakukan terapi akupunktur, posisi pasien dengan tidur tengkurap dapat ditambahkan bantal pada bagian dada sehingga bagian wajah pasien menempel pada bantal

c. Peralatan dan bahan habis terapi akupunktur dapat disiapkan pada sisi tempat tidur dengan jarak yang terjangkau dari posisi pasien

d. Jarum akupunktur yang digunakan dengan ukuran 1 cun, 1.5 cun dan 2 cun

e. Pemberian terapi dengan posisi tidur tengkurap perlu diperhatikan dalam mengatur posisi pasien karena pada beberapa kasus dengan gangguan respirasi tidak begitu tahan lama apabila posisi tubuh tengkurap

f. Penatalaksanaan pada aplikasi ini pasien diharapkan relaks dan tidak terlalu kaku menopang tubuh

(14)

10

Pretes Kegiatan Belajar Praktik

Setelah melakukan praktikum tersebut, mahasiswa diharapkan dapat melakukan : 1. Persiapan peralatan dalam terapi akupunktur ! (bobot nilai: 30)

2. Persiapan bahan habis pakai dalam terapi akupunktur ! (bobot nilai: 30)

3. Penatalaksanaan persiapan alat dan bahan terapi akupunktur pada pasien dengan berbagai posisi dan dengan modalitas terapi tambahan ! (bobot nilai: 40)

Umpan Balik dan Tindak Lanjut

Sekarang Anda telah selesai melakukan praktik pretes mandiri. Cocokkanlah jawaban Anda dengan materi yang ada pada modul ini dan hitunglah bobot/skor nilai keseluruhan, kemudian gunakan daftar arti tingkat penguasaan di bawah ini untuk mengetahui tingkat penguasaan Anda dalam materi Kegiatan Belajar Praktik

Arti tingkatan penguasaan yang Anda capai:

Nilai Arti Tindak Lanjut

90 – 100 Baik Sekali SELAMAT! Anda telah menyelesaikan Kegiatan Belajar ini dan dapat melanjutkan ke Kegiatan Belajar

selanjutnya.

80 – 89 Baik

70 – 79 Sedang Mohon maaf, Anda harus mengulangi kembali Kegiatan Belajar ini terutama bagian yang belum Anda kuasai.

Referensi

Dokumen terkait