29
BAB IV
IMPLEMENTASI DAN PENGUJIAN SISTEM
4.1. Analisa Kebutuhan Software 1. Tahapan Analisis
Kebutuhan dari sistem pakar diagnosa penyakit maag akut dan kronis adalah:
Halaman Pengguna:
A.1. Pengguna memilih gejala yang dirasakan A.2. Pengguna dapat melihat hasil diagnosa Halaman Admin:
B.1. Admin dapat login untuk masuk ke menu utama B.2. Admin dapat mengelola data penyakit
B.3. Admin dapat mengelola data gejala B.4. Admin dapat mengelola data pengetahuan 2. Use Case Diagram
a. Use case diagram halaman pengguna memilih gejala yang dirasakan
uc Halaman pengguna
Pengguna
Diagnosa Memilih gej ala yang
dirasakan
Penanganan
«include»
«extend»
Gambar IV.1.
Use case diagram halaman pengguna memilih gejala yang dirasakan
Deskripsi use case diagram halaman pengguna memilih gejala yang dirasakan yaitu:
Tabel IV.1.
Deskripsi use case diagram halaman pengguna memilih gejala yang dirasakan Use Case Name Memilih gejala yang dirasakan
Requirements -
Goal Pengguna dapat memilih gejala yang dirasakan Pre-condition Pengguna memilih menu gejala
Post-condition Menampilkan hasil diagnosa dari gejala yang di pilih Failed and condition -
Primary Actor Pengguna atau pasien
Main Flow/Basic Path Pengguna memilih menu gejala, kemudian memilih gejala-gejala yang dirasakan dengan memilih kondisi yang telah disediakan
Invariant -
Deskripsi use case diagram halaman pengguna diagnosa yaitu:
Tabel IV.2.
Deskripsi use case diagram halaman pengguna diagnosa Use Case Name Diagnosa
Requirements A-1
Goal Pengguna dapat melihat diagnosa penyakit Pre-condition Pengguna memilih gejala yang dirasakan
Post-condition Menampilkan hasil diagnosa dari gejala yang di pilih Failed and condition -
Primary Actor Pengguna atau pasien
Main Flow/Basic Path Pengguna memilih gejala yang dirasakan, klik proses maka hasil diagnosa akan tampil
Invariant -
b. Use case diagram halaman admin diagnosa penyakit maag
uc Halaman Admin
Admin
Login
Mengelola Data gej ala
Mengelola basis pengetahuan Mengelola Data
Penyakit
«include»
«include»
«include»
Gambar IV.2.
Use case diagram halaman admin diagnosa penyakit maag
Deskripsi use case diagram halaman admin diagnosa penyakit maag yaitu:
Tabel IV.3.
Deskripsi use case diagram login admin Use Case Name Login
Requirements -
Goal Admin masuk ke menu utama
Pre-condition Admin memasukan username dan password Post-condition Admin dapat memilih menu utama
Failed and condition Admin membatalkan login Primary Actor Admin
Main Flow/Basic Path Admin mamasukkan username dan password
Invariant -
Tabel IV.4.
Deskripsi use case diagram mengelola data penyakit Use Case Name Mengelola Data Penyakit
Requirements B1
Goal Admin dapat mengelola data penyakit Pre-condition Admin harus login terlebih dahulu Post-condition Admin dapat menyimpan data penyakit
Failed and condition Admin membatalkan penginputan data penyakit, nama penyakit harus di isi
Primary Actor Admin
Main Flow/Basic Path 1. Admin menginput data penyakit 2. Admin menyimpan data penyakit Invariant 1. Admin merubah data penyakit
2. Admin menghapus data penyakit
Tabel IV.5.
Deskripsi use case diagram data gejala Use Case Name Mengelola Data Gejala
Requirements B1
Goal Admin dapat mengelola data gejala Pre-condition Admin harus login terlebih dahulu Post-condition Admin dapat menyimpan data gejala
Failed and condition Admin membatalkan penginputan data gejala, nama gejala harus di isi
Primary Actor Admin
Main Flow/Basic Path 1. Admin menginput data gejala 2. Admin menyimpan data gejala Invariant 1. Admin merubah data gejala
2. Admin menghapus data gejala
Tabel IV.6.
Deskripsi use case diagram basis pengetahuan Use Case Name Mengelola Data basis pengetahuan
Requirements B1
Goal Admin dapat mengelola data basis pengetahuan Pre-condition Admin harus login terlebih dahulu
Post-condition Admin dapat menyimpan data basis pengetahuan
Failed and condition Admin membatalkan penginputan data basis pengetahuan
Primary Actor Admin
Main Flow/Basic Path 1. Admin menginput data basis pengetahuan 2. Admin menyimpan data basis pengetahuan Invariant 1. Admin merubah data basis pengetahuan
2. Admin menghapus data basis pengetahuan
4.2. Desain
Pada tahapan ini akan menjelaskan desain database, software architecture dan user interface dari sistem yang sedang dibuat.
4.2.1. Database
1. Entity Relationship Diagram
Penyakit Memiliki Basis
pengetahuan terdiri Gejala
Memperoleh Hasil
Kode_penyakit Nama_penyakit
Kode_pengetahuan CF_pengetahuan
Kode_gejala
Nama_gejala Id_hasil
tanggal Hasil_nilai
1 n n
1
n
1 Penyebab
Saran
Gambar IV.3.
Entity relationship diagram diagnosa penyakit maag
2. LRS
Penyakit Kode_penyakit*
Nama_penyakit Penyebab saran
Basis_pengetahuan Kode_pengetahuan*
CF_pengetahuan Kode_penyakit**
Kode_gejala**
hasil Id_hasil*
Tanggal Hasil_nilai
Gejala Kode_gejala*
Nama_gejala
1
n n
1
1 1
Gambar IV.4.
LRS diagnosa penyakit maag 3. Spesifikasi File
a. Spesifikasi file penyakit
Nama Database : SPKMaag Nama File : Penyakit Akronim : Penyakit.myd Tipe File : File Master
Akses File : Random
Panjang Record : 52 Byte
Primary Key : kode_penyakit Foreign Key : -
Tabel IV.7.
Spesifikasi file Penyakit
No Nama Field Type Size Keterangan
1 Kode_penyakit Varchar 2 Primary Key
2 Nama_penyakit Varchar 50
3 Penyebab Text
4 Saran Text
b. Spesifikasi file gejala
Nama Database : SPKMaag
Nama File : Gejala
Akronim : Gejala.myd
Tipe File : File Master
Akses File : Random
Panjang Record : 153 Byte Primary Key : kode_gejala Foreign Key : -
Tabel IV.8.
Spesifikasi file Gejala
No Nama Field Type Size Keterangan
1 Kode_gejala Varchar 3 Primary Key
2 Nama_gejala Varchar 150
c. Spesifikasi file basis pengetahuan Nama Database : SPKMaag
Nama File : basis_pengetahuan Akronim : basis_pengetahuan.myd Tipe File : File Transaksi
Akses File : Random
Panjang Record : 16 Byte
Primary Key : kode_pengetahuan
Foreign Key : kode_penyakit, kode_gejala Tabel IV.9.
Spesifikasi file basis pengetahuan
No Nama Field Type Size Keterangan
1 Kode_pengetahuan Integer 11 Primary Key
2 CF_pengetahuan Float
3 Kode_penyakit Varchar 2 Foreign Key
4 Kode_gejala Varchar 3 Primary Key
d. Spesifikasi file hasil
Nama Database : SPKMaag Nama File : hasil
Akronim : hasil.myd
Tipe File : File Transaksi
Akses File : Random
Panjang Record : 11 Byte Primary Key : id_hasil Foreign Key : -
Tabel IV.10.
Spesifikasi file hasil
No Nama Field Type Size Keterangan
1 Id_hasil Integer 11 Primary Key
2 Tanggal Date
3 Hasil_nilai Text
4.2.2. Software Architecture 1. Activity Diagram
a. Activity diagram memilih gejala yang dirasakan
act gejala yang dirasakan
Sistem Pengguna
Pilih menu gejala
Simpan data hasil diagnosa
menampilkan hasil diagnosa Proses?
[T]
[Y]
Gambar IV.5.
Activity diagram memilih gejala yang dirasakan
b. Activity diagram login admin
act Login Admin
Sistem Pengguna
input username dan password
menampilkan menu utama Sesuai?
[T ]
[Y]
Gambar IV.6.
Activity diagram login admin c. Activity diagram mengelola data penyakit
act Mengelola data penyakit
Sistem Pengguna
Pilih menu data penyakit
Mengelola data penyakit
Tambah? Input data penyakit Simpan data penyakit
Ubah? Ubah data penyakit Simpan perubahan data
penyakit
Hapus? [Y] Hapus data penyakit Menghapus data penyakit
[T]
[T]
[Y]
[T]
[Y]
Gambar IV.7.
Activity diagram mengelola data penyakit
d. Activity diagram input data gejala
act Mengelola data gej ala
Sistem Pengguna
Pilih menu data gej ala
Mengelola data gej ala
Tambah? Input data penyakit Simpan data gej ala
Ubah?
Ubah data gej ala Simpan perubahan data
gej ala
Hapus?
Hapus data gej ala Menghapus data gej ala
[Y]
[Y]
[Y]
[T]
[T]
[T]
Gambar IV.8.
Activity diagram mengelola data gejala
e. Activity diagram mengelola data basis pengetahuan
act Mengelola basis pengetahuan
Sistem Pengguna
Pilih menu data basis pengetahuan
Mengelola data basis pengetahuan
Tambah? Input data basis
pengetahuan Simpan data basis
pengetahuan
Ubah?
Ubah data basis pengetahuan
Simpan perubahan data basis pengetahuan
Hapus?
Hapus data basis pengetahuan
Menghapus data basis pengetahuan [Y]
[T]
[Y]
[T]
[T]
[Y]
Gambar IV.9.
Activity diagram mengelola data basis pengetahuan
2. Deployment Diagram
deployment Deployment
«device»
Web Sistem Pakar Maag Akut dan Kronis
Aplikasi Sistem Pakar Maag
«executionEnviron...
Serv er Aplikasi
«device»
Pengguna
«use»
Gambar IV.10.
Deployment diagram 3. Component Diagram
cmp Component
Pengguna Serv er Aplikasi dan database
penyakit maag akut dan kronis
«use»
Gambar IV.11.
Component diagram
4.2.3. User Interface
1. User Interface diagnosa penyakit maag akut dan maag kronis
Gambar IV.12.
User Interface diagnosa maag akut dan maag kronis 2. User Interface login admin
Gambar IV.13.
User Interface login admin
3. User Interface mengelola data penyakit
Gambar IV.14.
User Interface mengelola data penyakit 4. User Interface mengelola data gejala
Gambar IV.15.
User Interface mengelola data gejala
5. User Interface mengelola data basis pengetahuan
Gambar IV.16.
User Interface mengelola data basis pengetahuan 4.3. Code Generation
$sqlpenyakit = mysql_query("SELECT * FROM penyakit order by kode_penyakit");
$arpenyakit = array();
while ($rpenyakit = mysql_fetch_array($sqlpenyakit)) {
$cftotal_temp = 0;
$cf = 0;
$sqlgejala = mysql_query("SELECT * FROM basis_pengetahuan where kode_penyakit=$rpenyakit[kode_penyakit]");
$cflama = 0;
while ($rgejala = mysql_fetch_array($sqlgejala)) {
$arkondisi = explode("_", $_POST['kondisi'][0]);
$gejala = $arkondisi[0];
for ($i = 0; $i < count($_POST['kondisi']); $i++) {
$arkondisi = explode("_", $_POST['kondisi'][$i]);
$gejala = $arkondisi[0];
if ($rgejala['kode_gejala'] == $gejala) {
$cf = ($rgejala['CF_pengetahuan']) * $arbobot[$arkondisi[1]];
if (($cf >= 0) && ($cf * $cflama >= 0)) {
$cflama = $cflama + ($cf * (1 - $cflama));
}
if ($cf * $cflama < 0) {
$cflama = ($cflama + $cf) / (1 - Math . Min(Math . abs($cflama), Math . abs($cf)));
}
if (($cf < 0) && ($cf * $cflama >= 0)) {
$cflama = $cflama + ($cf * (1 + $cflama));
}
if ($cflama > 0) {
$arpenyakit += array($rpenyakit[kode_penyakit] => number_format($cflama, 4));
} }
arsort($arpenyakit);
$inpgejala = serialize($argejala);
$inppenyakit = serialize($arpenyakit);
$np1 = 0;
foreach ($arpenyakit as $key1 => $value1) {
$np1++;
$idpkt1[$np1] = $key1;
$vlpkt1[$np1] = $value1;
}
mysql_query("INSERT INTO hasil(tanggal,gejala,penyakit,id_hasil,hasil_nilai ) VALUES('$inptanggal','$inpgejala', '$inppenyakit','$idpkt1[1]', '$vlpkt1[1]')");
4.4. Testing 1. Login Admin
Tabel IV.11.
Hasil pengujian black box testing login admin
No Skenario
Pengujian Test Case Hasil Yang diharapkan
Hasil
Pengujian Kesimpulan 1 Mengosongkan
username dan mengklik tombol masuk
Username:
Kosong Password:
admin
Menampilkan pesan username isi dulu
Sesuai harapan
Valid
2 Mengosongkan password dan mengklik tombol masuk
Username:
admin Password:
Kosong
Menampilkan pesan password isi dulu
Sesuai harapan
Valid
2. Input data penyakit
Tabel IV.12.
Hasil pengujian black box testing penyakit
No Skenario
Pengujian Test Case Hasil Yang diharapkan
Hasil
Pengujian Kesimpulan 1 Mengosongkan
nama penyakit data, kemudian mengklik tombol simpan
penyakit: Kosong penyebab: terisi solusi: terisi
Menampilkan pesan “nama penyakit di isi dulu”
Sesuai harapan
Valid
3. Input data gejala
Tabel IV.13.
Hasil pengujian black box testing gejala
No Skenario
Pengujian Test Case Hasil Yang diharapkan
Hasil
Pengujian Kesimpulan 1 Mengosongkan
semua data, kemudian
mengklik tombol simpan
Gejala: Kosong Menampilkan pesan “geejala isi dlu ”
Sesuai harapan
Valid
4.5. Support
4.5.1. Publikasi Web
Publikasi web yang digunakan adalah fasilitas hosting gratis dari www.idhostinger.com. Berikut langkah pembuatan domain gratis di webserver www.idhostinger.com:
1. Langkah pertama melakukan daftar untuk menjadi afiliasi idhostinger terlebih dulu dan melakukan verifikasi akun dengan masuk ke email yang anda pakai ketika mendaftar lalu klik link yang di berikan.
2. Setelah terverifikasi, kemudian memilih layanan yang akan anda pakai, gratis atau berbayar. Yang digunakan untuk publikasi web sistem pakar maag memakai layanan gratis.
3. Setelah memilih, langkah berikutnya adalah muat akun baru, klik "Buat Akun Baru", kemudian akan dibawa ke formulir akun website, lalu memilih subdomain default dari idhostinger.
4. Selanjutnya melakukan pengelolaan dengan login cpanel terlebih dahulu untuk mengelola database, dan import script-script dari web yang dibuat.
4.5.2. Spesifikasi Hardware dan Software 1. Spesifikasi Hardware
Dalam pembuatan pada website ini, memerlukan sarana pendukung seperti perangkat keras, adapun perangkat keras yang digunakan adalah:
Processor : 2.0 Ghz
Memory : 2 GB RAM
Hardisk : 80 GB Keyboard Standard : 101/102-Key Mouse : Optic / Standard 2. Spesifikasi Software
Spesifikasi perangkat lunak yang digunakan adalah:
Sistem Operasi : Microsoft Windows 7 Bahasa Pemograman : PHP
Database Server : MySQL