~ibull Jabar
o
Senin
123
17 18 19
o
Jan
0
Pebo
Selasa
4 5
20
_Mar
o
Rabu
-6 7
21 22
--OApr OMei
o Kamis . Jumat
8
9
10
11
23
24
25
26
OJun
OJul
~--
0 Ags
o Minggu
14
15
16
29
30
31
ONov
ODes
o Sabtu
12
@)
27 28
OSep OOkt
Tiap Tahun
- ---
-
---
- =~...
Ada Bagi Hasil
---
--
---
---.
Asuransi Syariah
Miliki
Keunggulan
BANDUNG, TRIBUN
-
In-dustri asuransi berbasis sya-riah dituntut untuk lebih inovatif dalam mengem-bangkan produknya. Jangan sekadar mengikuti produk konvensional semata. agar berkembang. Inovasi men-jadi penting untuk mendong-krak market share asuransi syariah yang kini masih sangat kecil. Sekitar 2 persen dari total asuransi nasional.
Demikian disampaikan Ir Muhammad Syakir Sula, Direktur PT Takaful Indone-sia Asuransi Syariah, yang juga Ketua Umum Islamic Insurance Society (lIS) usai seminar 'Ekonomi Syariah' yang digelar Fakultas Eko-nomi Unpad di Aula Unpad, Kamis (12/3).
Syakir menambahkan, asuransi syariah sebetulnya memiliki kelebihan diban-dirigkan konvensional. Sa-lah satunya bagi penganut agama Islam, asuransi ber-basis syariah dijamin keha-lalannya. Disamping itu, ada kelebihan lain yaitu
Kelebihannya. asuransi syariah sudah pasti halal.
dan yang kedua tiap tahun ada bagi hasil yang bisa
didapat. Sedangkan konvensional.
jika tidak ada klaim tidak ada bagi ~asjl.
MUHAMMAD SYAKIR SULA
DirekturPT Takafullndonesia Asuransi Syariah
dalam hal bagi hasil. "Pertumbuhan asuransi "Kelebihannya, yang per- syariah sekitar 40 persen, tama adalah asuransi sya- sementara yang konven-riah sudah pasti halal, dan sional sekitar 26 persen, yang kedua tiap tahun ada selisihnya sedikit sekali," bagi hasil yang bisa didapat. terangnya.
Sedangkan konvensional, Pria alumni Fakultas Per-jika tidak ada klaim tidak tanian Unpad yang pemah ada bagi hasil, di syariah ada menjadi dosen mata kuliah bagi hasilnya. Walaupun di Agama Islam di almamater-Indonesia, nilai bagi ha- nya ini menyebutkan ken-silnya masih kecil sekitar 20 dala yang dihadapi. Kendala persen tapi itu masih lebih utama untuk berkembang-bagus daripada tidak ada nya asuransi syariah adalah bagi hasil," jelas Syakir. dalamhalsosialisasi,masalah
Sedangkan perkembang- SDM, dan faktor modal. an antara konvensional dan Kondisi itu, tambah Syakir, syariah menurutnya, saat ini membuat perkembangan tidak terlalu jauh berbeda. asuransi syariah terasa lam-Pertumbuhan industri asu- bat. "Di bidang asuransi, ransi berbasis syariah dalam syariah-nya baru sekitar 2 5 tahun terakhir mengalami persenan dari total asuransi. pertumbuhan di atas per- Untuk dana kelolaan, asu-tumbuhan asuransi konven- ransi lifesyariah mencapai Rp sional. 2,1triliunsementaraasuransi
general (umum), baru Rp 1,6 triliun," kata Syakir.
Menurutnya, hampir se-mua varian produk asuransi konvensional juga ada di asuransi yang dikelola secara syariah. "Syariah perlu ino-vasi produk, jangan cuma ngikutin yang konvensional ada, kemudian yang sya-riahnya dibuat supaya ada," ujar Syakir. (mba)
Modal Besar Agar Sehat
DALAM pengelolaan usaha asuransi syariah, menurut Syakir, perlu memperhatikan kesehatan kinerja usahanya. Ada beberapa parameter untuk mengukur kesehatan kinerja perusahaan asuransi. Kalau di bank ada CAR (Capital Adequacy Ratio) maka di industri asuransi ada RBC (Risk Base Capital)
Dulupernahada aturan
untuk mendirikan syariah itu perlu modal minimal Rp 2,5 miliar. Sekarang ada ketentuan modal minimal sebesar Rp 50 miliar. "Ketentuan modal minimal pendirian asuransi syariah Rp 50 miliar itu cUkup bagus
karena asuransi harus sehat, kalau masih Rp 2,5 miliar jadi lambat," katanya.
Walaupun berbeda dan dikelola secara terpisah," namun secara sistem saat ini masih belum ada aturan yC!ng secara jelas terpisah antara asuransi syariah dengan konvensional.
Ditanya mengenai pasar asuransi syariah di wilayah Jabar, Syakir mengatakan potensi asuransi syariah Jabar cukup besar. "Jabar relatif bagus terutama di unit link syariah-nya. Yang terbesar secara nasional saat ini memang masih di wilayah Jawa Timur," katanya. (moo)
BANYAK KELEBIHAN
II!iDijaminhalal
Tiap tahun ada bagi hasil
II!i Nilai bagi hasil sekitar 20 parsen
II!i Pertumbuhan
asuransi syariah sekitar 40 persen
....-..--.-.----.-.-.
Kliping
Lurnos
Unpod
2009-
-