EKOLOGI
BAB IX
KOMPONEN PENYUSUN EKOSISTEM
Tujuan :
Mengetahui komponen penyusun ekosistem di lingkungan sekitar, serta fungsi masing-masing komponen.
Langkah Kerja:
1. Amati tiap komponen ekosistem yang terdapat dalam ekosistem kebun, ekoisistem kolam dan ekosistem lapangan rumput .
2. Klasifikasikan komponen-komponen ekosistem yang telah kalian temukan ke dalam komponen biotik dan komponen abiotik.
3. Masukkan data yang telah kalian kumpulkan ke dalam tabel hasil pengamatan seperti di bawah ini! KOMPETENSI DASAR
3.9. Menganalisis informasi/data dari berbagai sumber tentang ekosistem dan semua interaksi yang berlangsung didalamnya. 4.9. Mendesain bagan tentang interaksi antar komponen ekosistem dan jejaring makanan yang berlangsung dalam ekosistem dan menyajikan hasilnya dalam berbagai bentuk media.
1.1. Mengagumi keteraturan dan kompleksitas ciptaan Tuhan tentang keanekaragaman hayati, ekosistem dan lingkungan hidup.
2.2. Peduli terhadap keselamatan diri dan lingkungan dengan menerapkan prinsip keselamatan kerja saat melakukan kegiatan pengamatan dan percobaan di laboratorium dan di lingkungan sekitar
MARI BEREKSPERIMEN
PETA KONSEP
TUJUAN PEMBELAJARAN :
Setelah proses pembelajaran siswa dapat, 1. Menguraikan komponen-komponen
penyusun ekosistem berdasarkan data/contoh ekosistem yang diberikan. 2. Mengalisis bentuk-bentuk interaksi yang
terjadi dalam ekosistem berdasarkan contoh ekosistem yang diberikan. 3. Mendeskripsikan aliran energi dan
siklus biogeokimia berdasarkan masalah yang diberikan.
4. Menyajikan bagan rantai makanan dan jaring-jaring makanan pada ekosistem yang ditentukan.
5. Menunjukkan sikap kekaguman atas ciptaan tuhan melalui pengamalan hadist “ kebersihan sebagian dari iman” 6. menunjukkan sikap kepedulian terhadap
RANGKUMAN MATERI
Macam Lingkungan
Macam Ekosistem
Keterangan Biotik Jumlah Abiotik Jumlah
Ekosistem Kebun
Ekosistem kolam
Ekosistem lapangan
rumput
Pertanyaan:
1. Dari komponen-komponen ekosistem yang telah kalian temukan, tentukan makhluk hidup yang termasuk dalam produsen dan konsumen 1, konsumen 2, konsumen 3
2. Dari data tersebut manakah yang termasuk habitat,individu, populasi, komunitas.
3. Jelaskan pengertian ekosistem.
4. Presentasikan hasil pengamatan di depan kelas.
Ekosistem adalah suatu system yang terbentuk oleh hubungan timbal balik antara makhluk hidup dengan lingkungannya Ilmu yang mempelajari ekosistem disebut ekologi. Ekologi berasal dari dua kata dalam bahasa Yunani, yaitu oikos dan logos. Oikos artinya rumah atau tempat tinggal, dan logos artinya ilmu. Istilah ekologi pertama kali dikemukakan oleh Ernst Haeckel (1834 - 1914). Untuk mempermudah mempelajarai konsep ekosistem perhatikan peta konsep Ekosistem diatas.
A. KOMPONEN EKOSISTEM
Komponen ekosistem terdiri dari komponen biotik dan komponen abiotik, keduanya saling berinteraksi dan masing-masing memiliki fungsi serta peranan tertentu dalam kehidupan ini.
1) Faktor abiotik yaitu faktor tak hidup yang meliputi faktor fisik dan kimia Adapun faktor abioitik yang paling utama dalam ekosistem adalah suhu, matahari, air, cahaya, tanah, kelembaban, ketinggian, angin dan garis lintang. 2) Faktor Biotik yaitu faktor hidup yang meliputi semua mkhluk hidup baik hewan maupun tumbuhan. Dalam ekosistem
tumbuhan berperan sebagai produsen, hewan berperan sebagai konsumen. Sedangkan mikroorganis berperan sebagai decomposer.Faktor biotik juga meliputi tingkatan-tingkatan organism,yang meliputi individu, populasi, komunitas, ekosistem, bioma dan biosfer.
B. ALIRAN ENERGI
Energi dapat diartikan sebagai kemampuan untuk melakukan kerja . Makhluk hidup mendapatkan energi dari makanan yang dikonsumsinya untuk melakukan aktivitas Aliran energi merupakan rangkaian urutan pemindahan bentuk energi satu ke bentuk energi lain, yang dimulai dari cahaya matahari ke produsen, konsumen primer, konsumen sekunder sampai konsumen puncak sampai ke saprobe dalam tanah. Perpindahan aliran energi digambarkan melalui peristiwa rantai makanan, jaring makanan dan piramida ekologi.
TUGAS
: Lakukan kajian Pustaka atau melalui internet macam-macam bioma yang ada di
Sumber energi utama di bumi adalah sinar matahari. Energi matahari secara konstan mengalir ke bumi dan hilang begitu saja tanpa melalui siklus. Dalam ekosistem energi matahari tidak mengalir dalam siklus, tetapi non-siklik atau linear.
1) Rantai Makanan
Di dalam ekosistem, antara populasi-populasi saling berinteraksi dalam hal makan dan dimakan. Tumbuhan yang berkhlorofil merupakan organisme yang mampu membentuk energi kimia dengan bantuan cahaya matahari yaitu dengan cara mengubah zat an organik menjadi zat organik melalui peristiwa fotosintesis. Zat organik inilah yang tersimpan dalam tumbuhan dan merupakan sumber energi kimia bagi konsumen untuk kehidupannya. Perpindahan energi kimia dari makhluk hidup satu ke makhluk hidup lain melalui peristiwa makan dan di-makan dalam satu garis lurus disebut rantai makanan.
Padi → tikus → Ular → Elang 1 2 3 4
Keterangan :
1. Produsen 3. Konsumen 2 2. Konsumen 1 4. Konsumen 3
Ada dua tipe rantai makanan : a) Rantai makanan perumput
Disebut rantai makanan prumput jika awal mata rantai atau tingkat trofi 1 berupa pro-dusen.
Contoh : produsen → konsumen 1 → konsumen 2 → konsumen 3 b) Rantai makanan detritus
Disebut rantai makanan detritus jika awal mata rantai atau tingkat trofi 1 berupa sisa-sia organik yang telah hancur ( detritus ) oleh jasad renik
Contoh : Sisa tumbuhan → cacing tanah → Ayam → elang
Beberapa rantai makanan dapat bergabung dan saling berhubungan membentuk satu Kesa-tuan yang disebut Jaring-jaring makanan.
2) Tingkat Trofi
Tiap tingkat dari rantai makanan disebut tingkat trofi atau taraf trofi. Karena organisme per-tama yang mampu menghasilkan zat makanan adalah tumbuhan maka tingkat trofi pertama selalu diduduki tumbuhan hijau sebagai produsen. Tingkat selanjutnya adalah tingkat trofi kedua, terdiri atas hewan pemakan tumbuhan yang biasa disebut konsumen primer. Hewan pemakan konsumen primer merupakan tingkat trofi ketiga, terdiri atas hewan-hewan karnivora. Setiap pertukaran energi dari satu tingkat trofi ke tingkat trofi lainnya, sebagian energi akan hilang.
3) Piramida Ekologi
Pada peristiwa rantai makanan, jumlah organisme yang menem-pati tingkat trofik terendah biasa-nya jumlahnya relative lebih ba-nyak. Makin tinggi tingkat trofiknya makin sedikit jumlah organisme-nya sehingga membentuk dia-gram seperti piramida. Diagram piramida yang dapat menggam-barkan hubungan antara tingkat trofik satu dengan tingkat trofik yang lain secara kuantitatif dalam suatu ekosistem disebut Piramida Ekologi.
Ada 3 macam piramida Ekologi Piramida Jumlah
Adalah piramida yang menggambarkan jumlah individu pada masing-masing tingkat trofi dalam suatu ekosistem pada waktu dan tempat tertentu
Piramida biomassa
Adalah piramida yang menggambarkan biomassa (total berat kering makhluk hidup) pada masing-masing tingkat trofik yang diukur dalam suatu tempat dan waktu tertentu. Biasa-nya diukur dalam satuan berat persatuan luas.
Piramida Energi
ALIRAN ENERGI
Dalam suatu ekosistem ditemukan komponen biotik sebagai berikut.
Setelah mengamati gambar tersebut diatas tuliskan nama makhluk hidup yang terdapat di dalam gambar dan beri tanda ( √) kedudukan fungsinya dalam ekosistem
Nama Makhluk
hidup Produsen Konsumen 1 Konsumen 2 Konsumen 3 Konsumen 4
.
1. Susunlah rantai makanan dan jaring-jaring makanan yang terjadi dalam ekosistem tersebut.
2. Jelaskan mengapa jaring-jaring makanan lebih banyak menyediakan informasi dibandingkan dengan rantai makanan 3. Mengapa dalam ekosistem, rantai makanan sederhana jarang terjadi. jelaskan.
4. Jelaskan mengapa hilangnya satu komponen dalam ekosistem mengakibatkan keseimbangan lingkungan terganggu. berilah contohnya.
5. Sebutkan bentuk-bentuk interaksi antara individu dalam ekosistem itu dan contohnya.
TES KEMAMPUAN DIRI
TUGAS:
Buatlah gambar piramida jumlah berdasarkan rantai makanan berikut:
Pohon
kutu
protozoa
a.
Bagaimana bentuk piramidanya? mengapa demikian?
b.
Buatlah piramida biomassa dari jaring-jaring di atas. Bagaimana bentuknya? mengapa
berbeda dengan piramida jumlah?
Semua makhluk hidup selalu bergantung dengan makhluk hidup lainnya. Tiap individu selalu berhubungan dengan individu lain yang sejenis atau lain jenis, begitu juga individu dalam satu populasi atau individu dari populasi yang berbeda.
Interaksi antar Individu 1). Simbiosis
Simbiosis adalah bentuk interaksi yang sangat erat antara dua individu berbeda species yang tidak dapat dipisahkan, dan apabila mereka tidak berinteraksi maka salah satu akan mati.Ada beberapa bentuk simbiosis ayitu : mutualisme, parasitisme dan komensalsme.
Mutualisme
Jika dalam interaksi kedua individu mendapatkan keuntungan. Contohnya interaksi antara jamur dan alga pada lumut kerak (Lichenes).
Parasitisme
Jika dalam interaksi satu indvidu mendapat untung dan satu dirugikan, contohnya cacing pita dalam perut babi.
Komensalisme
Jika dalam interaksi satu individu mendapat keuntungan dan yang lain tidak terpengaruh apa-apa, contohnya: bakteri E. coli dalam usus manusia.
2). Protokooperasi
adalah bentuk interaksi antar individu yang tidak begitu erat contohnya: bunga dan kupu-kupu.
Intraksi antarpopulasi 1) Netral
Hubungan tidak saling mengganggu antarorganisme dalam habitat yang sama yang bersifat tidak menguntungkan dan tidak merugikan kedua belah pihak, disebut netral. Contohnya : antara capung dan sapi.
2) Predasi
Predasi adalah hubungan antara mangsa dan pemangsa (predator). Hubungan ini sangat erat sebab tanpa mangsa, predator tak dapat hidup. Sebaliknya, predator juga berfungsi sebagai pengontrol populasi mangsa. Contoh : Singa dengan mangsanya, yaitu kijang, rusa,dan bu-rung hantu dengan tikus.
3) Parasit
Parasitisme adalah hubungan antarorganisme yang berbeda spesies, bila salah satu organisme hidup pada organisme lain dan mengambil makanan dari hospes/inangnya maka bersifat merugikan inangnya. Ada dua macam hubungan parasitisme yaitu obligat parasitismew dan fakultatif parasitisme
contoh : Plasmodium dengan manusia,Taeniasaginata dengan sapi, dan benalu dengan pohon inang.
4) Komensalisme
Komensalisme merupakan hubungan antara dua organisme yang berbeda spesies dalam bentuk kehidupan bersama untuk berbagi sumber makanan; salah satu spesies diuntungkan dan spesies lainnya tidak dirugikan. Contohnya anggrek dengan pohon yang ditumpanginya.
5) Mutualisme
Mutualisme adalah hubungan antara dua organisme yang berbeda spesies yang saling menguntungkan kedua belah pihak. Contoh, bakteri Rhizobium yang hidup pada bintil akar kacang-kacangan.
6) Kompetisi
Kompetisi adalah hubungan antara organisme yang berbeda atau sama dalam memperebutkan makanan pada ruang yang sama Contoh, populasi padi dan padi, populasi padi dan rumput yang bersaing untuk mendapatkan cahaya matahari, air, mineral pada lahan yang sama .
7) Protokooperasi adalah hubungan antara dua organisme yang berbeda spesies yang saling menguntungkan kedua belah pihak. Contoh, kupu-kupu dengan bunga
8) Interaksi Antarpopulasi
Antara populasi yang satu dengan populasi lain selalu terjadi interaksi secara langsung atau tidak langsung dalam komunitasnya. Contoh interaksi antarpopulasi adalah sebagai berikut.
Alelopati merupakan interaksi antarpopulasi, bila populasi yang satu menghasilkan zat yang dapat menghalangi tumbuhnya populasi lain. Contoh,: di sekitar pohon walnut (juglans) jarang ditumbuhi tumbuhan lain karena tumbuhan ini menghasilkan zat yang bersifat toksin. Pada mikroorganisme istilah alelopati dikenal sebagai anabiosa. Contoh, jamur Penicillium sp. dapat menghasilkan antibiotika yang dapat menghambat pertumbuhan bakteri tertentu.
Daur biogeokimia atau daur organikanorganik adalah daur unsur atau senyawa kimia yang mengalir dari komponen abiotik ke biotik dan kembali lagi ke komponen abiotik. Daur unsur-unsur tersebut tidak hanya melalui organisme, tetapi jugs melibatkan reaksi reaksi kimia dalam lingkungan abiotik. Daur tersebut antara lain:daur air, daur oksigen, daur karbon, daur nitrogen, dan daur sulfur.
1. Daur Nitrogen .
Di atmosfer terdapat kandungan N2 sebanyak 79% , sedangkan kandungan O2 sebanyak 20% Makhluk hidup
memerlukan Nitrogen untuk pembentukan protein dan molekul-molekul organic esensial. Makhluk hidup tidak dapat menggunakan nitrogen secara langsung . Tumbuhan memperoleh nitrogen dari dalam tanah berupa amonia (NH3),
ion nitrit (N02- ), dan ion nitrat (N03- ).
Ada 4 tahap pada daur nitrogen yaitu :
DAUR BIOGEOKIMIA
Fiksasi nitrogen, yaitu pengikatan nitrogen dari udara bebas oleh bakteri Azotobacter sp. Clostridium sp.dari jenis alga yang mampu mengikat adalah Nostoc sp. dan Anabaena sp.
Amonifikasi, yaitu proses pengubahan sisa tumbuhan atau hasil ekskresi hewan oleh mikroorganisme menjadi amonia
Nitrifikasi .
Nitritasi yaitu pengubahan amonia menjadi ion nitrit (NO2) oleh bakteri Nitrosomonas, Nitrosococcus
Nitratasi, yaitu pengubahan senyawa nitrit menjadi senyawa nitrat (NO3) oleh bakteri Nitrobacter
Denitrifikasi, yaitu proses perombakan senyawa nitrat / ion nitrat menjadi nitrogen kembali.oleh bakteri Micrococus denitrificans
Secara sederhana proses nitrifikasi adalah sebagai berikut :
NH2 + 2O Amonifikasi NH4OH
Di atmosfer terdapat kandungan CO2 sebanyak 0.03%. Sumber-sumber CO2 di udara berasal dari respirasi manusia
dan hewan, erupsi vulkanik, pembakaran batubara, dan asap pabrik. Karbon dioksida di udara dimanfaatkan oleh tumbuhan untuk berfotosintesis dan menghasilkan oksigen yang nantinya akan digunakan oleh manusia dan hewan untuk berespirasi. Hewan dan tumbuhan yang mati, dalam waktu yang lama akan membentuk batubara di dalam tanah. Batubara akan dimanfaatkan lagi sebagai bahan bakar yang juga menambah kadar C02 di udara. Di ekosistem
air, pertukaran C02 dengan atmosfer berjalan secara tidak langsung. Karbon dioksida berikatan dengan air
membentuk asam karbonat yang akan terurai menjadi ion bikarbonat. Bikarbonat adalah sumber karbon bagi alga yang memproduksi makanan untuk diri mereka sendiri dan organisme heterotrof lain. Sebaliknya, saat organisme air berespirasi, CO2 yang mereka keluarkan menjadi bikarbonat. Jumlah bikarbonat dalam air adalah seimbang dengan
jumlah C02 di air
3. Daur Air
Daur air dibedakan ke dalam tiga jenis yaitu:
Daur Pendek : Air laut menguap kemudian melalui proses kondensasi berubah menjadi butir-butir air yang halus atau awan. Selanjutnya hujan langsung jatuh ke laut dan akan kembali berulang.
Daur Sedang : Air laut menguap lalu dibawa oleh angin menuju daratan dan melalui proses kondensasi berubah menjadi awan lalu jatuh sebagai hujan di daratan. Selanjutnya meresap ke dalam tanah lalu kembali ke laut melalui sungai-sungai atau saluran-salur
Daur Panjang : Air laut menguap, setelah menjadi awan melalui proses kondensasi, lalu terbawa oleh angin ke tempat yang lebih tinggi di daratan maka terjadilah hujan salju atau es di pegunungan-pegunungan yang tinggi. Bongkah-bongkah es mengendap di puncak gunung. Karena gaya beratnya, meluncur ke tempat yang lebih rendah, mencair terbentuk gletser lalu mengalir melalui sungai-sungai, kembali ke laut
Unsur-unsur utama dalam Daur air adalah :
Evaporasi : penguapan dari badan air secara langsung
Transpirasi : penguapan air yang terkandung dalam tumbuhan
Respirasi : penguapan air dari tubuh hewan dan manusia
Evapotranspirasi : perpaduan evaporasi dan transpirasi
Kondensasi : proses perubahan wujud uap air menjadi titik-titik air sebagai hasil pendinginan
Presipitasi : segala bentuk curahan atau hujan dari atmosfer ke bumi yang meliputi hujan air, hujan es, hujan salju
Infiltrasi : air yang jatuh ke permukaan tanah dan meresap ke dalam tanah
Perkolasi : air yang meresap terus sampai ke kedalaman tertentu hingga mencapai air tanah atau groundwater
Run off : air yang mengalir di atas permukaan tanah melalui parit, sungai, hingga menuju ke laut
4. Siklus Fosfor
Di alam, fosfor terdapat dalam dua bentuk, yaitu senyawa fosfat organik (pada tumbuhan dan hewan) dan senyawa fosfat anorganik (pada air dan tanah).
Perhatikan gambar daur biogeokimia dibawah ini
DAUR NITROGEN
Diskripsikan gambar diatas dengan bahasamu sendiri!
Diskripsikan gambar diatas dengan bahasamu sendiri!
Jawab :
Jawab :
Diskripsikan gambar diatas dengan bahasamu sendiri!
SUKSESI
Komunitas yang terdiri dari berbagai populasi bersifat dinamis dalam interaksinya yang berarti dalam ekosistem mengalami perubahan sepanjang masa. Perubahan ekosistem secara bertahap pada daerah yang komunitasnya telah musnah hingga terbentuk ekosistem klimaks / homeosetatis dikenal sebagai suksesi ekologis atau suksesi.
Berdasarkan kondisi habitat pada awal proses suksesi, suksesi dibedakan menjadi dua macam yaitu:
1. Suksesi primer:
Adalah suksesi yang terjadi pada daerah yang belum ada vegetasinya atau di daerah yang tadinya sudah ada vegetasi, kemudian mengalami gangguan sehingga daerah tersebut menjadi rusak total atau tidak ada sisa-sisa kehidupan sebelumnya. Pada habitat tersebut tidak ada lagi organisme dan komunitas asal yang tertinggal sehingga pada substrat yang baru ini akan berkembang suatu komunitas yang baru pula. Contoh Suksesi Krakatau
Urut-urutan terjadinya proses ini:
Lumut kerak - lumut kerak berdaun – lumut - rumput-rumputan (herbaceus) - semak - , pohon.
2. Suksesi sekunder:
Suksesi yang terjadi pada habitat yang pernah ditumbuhi vegetasi kemudian mengalami gangguan, tetapi gangguan tersebut tidak merusak total organisme sehingga dalam komunitas tersebut, substrat lama dan kehidupan masih ada. Contoh Kebakaran hutan, banjir, tanah longsor.
ETIKA LINGKUNGAN
1. Usaha manusia untuk mencegah rusaknya lingkungan :
Lokalisasi daerah industri tidak dekat dengan daerah pemukiman Menggalakan dan memperluas reboisasi/penghijauan
Pengaturan pembungan industri dan limbah rumah tangga agar tidak mencemari lingkungan Memberikan penyuluhan terhadap masyarakat tentang pentingnya menjaga lingkungan hidup Memberikan hukuman terhadap pelaku pencemaran lingkungan
Jawab :
TUGAS.:
2. Prinsip etika lingkungan :
Manusia merupakan bagian dari lingkungan
Lingkungan diperuntukan semua makhluk hidup, bukan hanya manusia saja Sumber daya alam terbatas, karena itu perlu dilestarikan
Eksploitasi sumber daya alam harus diimbangi daya regenerasinya
Untuk mencegah kerusakan lingkungan pemerintah mengeluarkan undang-undang lingkungan hidup
I. Pilihlah salah satu jawaban yang paling tepat dengan member tanda silang !
1. Semua organisme yang hidup pada suatu tempat dan berinteraksi membentuk suatu kesatuan disebut …..
A. ekosistem D. bioma
B. populasi E. biosfer C. komunitas
2. Komponen biotik yang membentuk ekosistem kolam adalah….
A. Fitoplankton, bakteri, air salinitas B. Fitoplankton, zooplankton, air, suhu C. Fitoplankton, zooplankton, bakteri, ikan D. Fitoplankton, zooplankton, bakteri, salinitas E. Air, suhu, salinitas, kelembaban, inten-sitas
cahaya
3. Untuk dapat digolongkan sebagai produ-sen, mkhluk hidup harus ….
A. Berdaun
B. Dapat melepas oksigen
C. Dapat mensintesis bahan organik D. Dapat menguraikan senyawa organic
E. Menggunakan oksigen dalam metabolism tubuh.
4. Dibawah ini adalah individu berbeda jenis yang saling berinteraksi dalam kehidupan.
1) Bakteri Echerechia colo dalam usus besar manusia
2) Rhizobium leguminase darn tanaman kacang kacangan
3) Kupu-kupu dan bungan dalam taman 4) Burung jalak dan kerbau
Hubungan antara organism di atas yang merupakan karakteristik hubungan simbio-sis mutualisme adalah ….
A. 1 dan 2 D. 2 dan 4 B. 1 dan 3 E. 3 ddan 4 C. 2 dan 3
5. Berikut ini beberapa rantai makanan yang ditemukan di alam Yang merupakan rantai makanan detritus adalah …. A. 1 dan 2 D. 2 dan 3
B. 1 dan 2 E. 2 dan 3 C. 1 dan 4
6. Perhatikan gambar piramida jumlah berikut
Berdasarkan piramida tersebut dapat dijelaskan bahwa….
A. Rantai makanan tidak dapat berlanjut karena jumlah produsen tidak seban-ding dengan konsumen 1
B. Seiring waktu konsumen 1 akan me-ngalami penurunan jumlah
C. Jumlah produsen tidak mempengaruhi kemampuannya dalam menyediakan energy bagi konsumen
D. Konsumen 1 akan mencari sumber energi baru E. Konsumen 1 mempunyai kemampuan
mengubah tingkat tropiknya
7. Perbedaan letak tempat ( Topografi ) di permukaan bumi ini mengakibatkan ….
A. Komponen biotik tidam merata
B. Distribusi makhluk hidup di bumi tidak merata C. Kesuburan tanah tidak merata
D. Terbentuknya formasi tumbuhan yang bervariasi E. Penyebaran flora dan fauna yang tidak merata
8. Pada suatu kawasan memiliki cirri-ciri se-bagai berikut ;
1) Curah hujan berkisar 75-100 cm/ tahun
2) Temperature sedang dan perbedaan musim yang jelas
3) Pohon-pohon tidak terlalu rapat
4) Hewan-hewan umumnya rusa, rubah, bajing dan burung pelatuk
Maka kawasan ini termasuk bioma.... A. Tundra banyak hewan penghuninya. Hewan yang dapat hidup pada bioma tersebut harus dapat menyesuaikan diri. Hewan yang cocok dengan iklim padang rumput adalah yang memiliki sifat …. A. Jenis makanannya hanya rumput
B. Tahan terhadap perubahan suhu ya ng ekstrim C. Tahan terhadap kekeringan yang pan-jang D. Mampu bermigrasi secara berkelom-pok E. Tahan terhadap kekurangan makan.
10. Bila karbondioksida dalam ekosistem ka-darnya berkurang, maka organisme yang pertama yang pertama yang akan me-ngalami dampak negatif... A. Pengurai D. Karnivor
B. Produsen E. Konsumen. C. Herbivor
B. Memisahkan sampah organik dengan sampah anorganik
C. Menggunakan kendaraan pribadi lat rumah tangga berbahan plastik
D. Mengurangi mengkonmsumsi bahan makanan dari tumbuhan
E. Tiap anggota keluarga memakai produk luar negeri
12. Perhatikan skema siklus nitrogen (N) di bawah ini !
C
B
A
Organisme A, B, dan C yang terlibat dalam siklus materi di atas secara berurutan adalah...
A. Nitrosococcus, Dekomposer, Nitroso-monas B. Nitrobacter, Dekomposer, Nitrosomo-nas C. Nitrosomonas, Nitrosobacter, Dekom-poser D. Dekomposer, Nitrosomonas, Nitrobac-ter E. Dekomposer, Nitrosomonas, Nitroso-coccus
13. Pelajari rantai makanan berikut ini:
Pohon kutu burung pemakan serangga burung elang
Manakah bentuk piramida biomassa yang tepat untuk rantai makanan di atas.
14. Grafik di bawah ini menunjukkan populasi hewan X dan Y pada habitat yang sama pada tahun 1920 sampai dengan 1940.
Bentuk interaksi biologi yang tepat antara hewan X dan Y pada grafik di atas adalah
A. mutualisme B. parasit dengan inang
C. predator dan hewan yang dimangsa D. simbiosis
15. kompetitorPernyataan dibawah ini yang bukan menjelaskan siklus karbon adalah …
A. Hutan berperan dalam siklus karbon B. Produsen mengubah karbon menjadi senyawa organic kembali
C. Fiksasi gas karbon dilakukan oleh orga-nism berklorofil
D. Respirasi makhluk hidup mengikat karbon bebas menjadi senyawa or-ganic
E. Batubara dan minyak bumi terbentuk oleh penumpukan senyawa berkarbon di lapisan tanah.
II. Jawablah pertanyaan dibawah ini dengan singkat dan jelas !
16. Semua kehidupan bergantung pada proses fotosintesis, jelaskan hal ini menggunakan rantai makanan, jelaskan pula prinsip keseimbangan alam.
17. Manusia lebih baik mengkonsumsi biji-bijian dan sayuran dibandingkan dengan mengkonsumsi daging. Jika demikian benarkah manusia tidak membutuhkan hewan? jelaskan pendapatmu.
... ...
18. Jelaskan 4 hubungan interaksi antarpopulasi dan berikan masing-masing contohnya!
Jawab : ... ... ... ...
a. sebutkan A,B,C, dan D mewakili apa.
b. sebutkan proses yang terjadi pada 1,2,3, dan 4
c. dari proses 1,2,3,dan 4 manakah yang tidak ada proses pengembalian karbondioksida ke atmosfer.
d. proses 1,2,3, dan 4 manakah proses yang mengubah unsur karbon sederhana menjadi unsur yang lebih kompleks
