Ass/ Rangkain Informasi dari Tanah Air/ terangkai dalam Fokus Siang/ di kesempatan Sabtu, 12 September 2009// Kali ini bersama saya Hanin Hamida/ dan berikut Informasi selengkapnya...
SBY Tak Sakit Hati Ditinggal Menteri'
Sahabat MQ/ Beberapa menteri yang mundur dari Kabinet Indonesia Bersatu/ dan memilih masuk ke DPR/ dianggap tidak mempengaruhi Presiden SBY// Pakar hukum tata negara dari Universitas Esa Unggul -Irman Putra Siddin- mengatakan/ para menteri yang mencalonkan diri menjadi legislatif/ pada periode 2009-2014 tersebut/ menghadapi dilema// Mereka harus segera memutuskan memilih masuk DPR/ atau terus melanjutkan tugas menteri SBY/ sebelum masa pelantikan anggota dewan yang baru/ pada 1 Oktober 2009// Irman menambahkan/ SBY juga tidak akan terpengaruh/ terhadap 4 menteri yang mengundurkan diri dari Kabinet Indonesia Bersatu/ sebelum masa bakti berakhir pada 20 Oktober// Empat menteri tersebut antara lain/ Men-Pendayagunaan Aparatur Negara -Taufik Effendy-/ Menbudpar -Jero Wacik-/ Meneg Koperasi dan UKM -Suryadharma Ali-/ dan Meneg Pembangunan Daerah Tertinggal -Lukman Edy- // Seperti dilansir Inilah.com/ Menteri Sekretaris Negara -Hatta Rajasa- menyebutkan/ keempat menteri tersebut mundur/ karena terpilih sebagai anggota legislatif pada Pemilu April lalu/ dan Undang-undang melarang mereka untuk merangkap jabatan/// Inilah.com
Gerbong Boediono Tersandung Century
Sahabat MQ/ Boediono selaku wakil presiden/ diprediksi sulit membawa 'gerbong teknokrat ekonomi'-nya/ untuk menguasai kabinet pemerintahan// Pasalnya/ skandal Bank Century diyakini/ akan mendorong Presiden SBY bersikap lebih cermat/ waspada/ dan hati-hati/ dalam memilih tim ekuin di kabinetnya nanti// Sebelum skandal Century mencuat/ publik mengenal sejumlah teknokrat Boediono/ yang berambisi mengisi tim ekuin Kabinet SBY nanti// Dilansir inilah.com/ Sumber di kalangan inner circle Boediono menyebutkan/ kalangan yang bakal mengisi pos strategis/ justru berasal dari 'gerbong' Boediono// Pos strategis tersebut di antaranya Menteri Keuangan/ Menko Perekonomian/ dan Menteri Energi dan Sumber Daya Mineral/// Inilah.com
PKS: Jangan Biarkan PDIP Acak Koalisi
pemerintahan lalu/ dimana koalisi menjadi tidak cukup kuat/ dikarenakan kesepakatan yang terjadi tidak tertulis/// INILAH.com
Ditemukan Daging Sapi Tercampur Daging Babi di Padang
Sahabat MQ/ Petugas razia dari Dinas Peternakan Sumatera Barat (Sumbar) menemukan/ daging babi yang tercampur daging sapi sejumlah pasar di kota dan kabupaten di Sumbar// Kepala Disnak Sumbar-Edwardi mengatakan/ dalam razia yang dilakukan di 13 kota dan kabupaten/ ternyata pedagang di Pasar Ibuh Kota Payakumbuh/ menjual daging babi yang dicampur dengan daging sapi// Dari hasil razia tersebut/ petugas membawa sebanyak 85 sampel daging yang ada/ pada 13 Kota dan kabupaten di Sumbar// Seperti dilansir Suara MerdekaCyberNews/ Edwardi menambahkan/ penjualan daging babi oplosan merupakan kegiatan yang ilegal// Oleh karena itu/ pembeli hendaknya menaruh curiga dan mewaspadai/ apabila terdapat penjual yang menawarkan daging dengan harga murah/// SMCN
Islam Tak Mengajarkan Bom dan Teror
Sahabat MQ/ Agama memang mengajarkan tentang jihad/ dan memerangi kejahatan// Namun/ bukan berarti agama membenarkan aksi terorisme// Lewat konsep rahmatan lil allamin/ Islam justru mengajarkan agar umatnya/ membawa rahmat bagi lingkungan/ baik muslim maupun non muslim// Menteri Agama Muhammad Maftuh Basyuni mengatakan/ Islam mengajarkan rahmat dan salam/ bukan bom dan teror// Hal tersebut/ hampir sama seperti yang diajarkan agama Kristen/ Buddha dan Khonghucu// Seperti dilansir SuaraMerdekaCyberNews/ Maftuh menambahkan/ dialog merupakan salah satu jalan keluar/ dari persoalan antar umat beragama/ dan bahkan kelompok bangsa// Konflik agama yang pernah terjadi/ sesungguhnya bukan disebabkan oleh agama/ namun dilatarbelakangi oleh isu ekonomi/ politik/ dan ditambah lagi/ tidak adanya dialog antarkelompok masyarakat yang berbeda agama dan budaya// Maftuh menegaskan/ Pemerintah sebaiknya berupaya memperkuat kemandirian masyarakat/ khususnya kelompok agama/ dalam menangani persoalan kerukunan/ dengan keterlibatan pemerintah secara minimal/// SMCN