HUBUNGAN pH SALIVA DENGAN KARIES PADA
KEHAMILAN TRIMESTER PERTAMA DAN KEDUA
LAPORAN HASIL
KARYA TULIS ILMIAH
Diajukan sebagai syarat untuk mengikuti ujian hasil Karya Tulis Ilmiah mahasiswa Program Strata-I Kedokteran Umum
PRATIWI ASSANDI G2A009105
PROGRAM PENDIDIKAN SARJANA KEDOKTERAN FAKULTAS KEDOKTERAN
iii
PERNYATAAN KEASLIAN PENELITIAN
Yang bertanda tangan di bawah ini,
Nama : Pratiwi Assandi
NIM : G2A009105
Program Studi : Program Pendidikan Sarjana Porgram Studi Pendidikan Dokter Fakultas Kedokteran Universitas Diponegoro
Judul KTI : Hubungan pH Saliva dengan Karies pada Kehamilan Trimester Pertama dan Kedua
Dengan ini menyatakan bahwa:
1) KTI ini ditulis sendiri tulisan asli saya sendiri tanpa bantuan orang lain selain
pembimbing dan narasumber yang diketahui pembimbing
2) KTI ini sebagian atau seluruhnya belum pernah dipublikasi dalam bentuk artikel
maupun tugas ilmiah lain di Universitas Diponegoro maupun di perguruan tinggi
lain
3) Dalam KTI ini tidak terdapat karya atau pendapat yang telah ditulis orang lain
kecuali secara tertulis dicantumkan sebagai rujukan dalam naskah dan tercantum
pada daftar kepustakaan
Semarang, 1 Agustus 2013
Yang membuat pernyataan,
Pratiwi Assandi
iv
KATA PENGANTAR
Puji syukur kepada Allah SWT karena atas rahmat dan hidayahNya, penulis dapat menyelesaikan Karya Tulis Ilmiah yang berjudul “Hubungan pH Saliva dan Karies pada Kehamilan Trimester Pertama dan Kedua”. Karya Tulis Ilmiah ini disusun dalam rangka memenuhi salah satu syarat untuk mencapai gelar Sarjana
Kedokteran di Fakultas Kedokteran Universitas Diponegoro.
Dalam penulisan Karya Tulis Ilmiah ini penulis banyak mendapat dukungan
dan bantuan dari berbagai pihak. Untuk itu pada kesempatan ini penulis
menyampaikan terima kasih kepada:
1. Rektor Universitas Diponegoro Semarang yang telah memberikan kesempatan
kepada penulis untuk menimba ilmu di Universitas Diponegoro.
2. Dekan Fakultas Kedokteran Universitas Diponegoro Semarang yang telah
memberikan kesempatan kepada penulis untuk mengikuti pendidikan
keahlian.
3. drg. Sri Yuniarti Rahayu, Sp.KG selaku dosen pembimbing yang membantu
dalam penyusunan Karya Tulis Ilmiah ini.
4. Bagian Ilmu Kesehatan Gigi dan Mulut Fakultas Kedokteran Universitas
Diponegoro.
5. Bagian UP3 Fakultas Kedokteran Universitas Diponegoro.
6. Rumah Bersalin Citra Insani Semarang.
7. Klinik Bersalin Mukti Rahayu Semarang.
8. dr. Noor Wijayahadi, M.Kes selaku reviewer proposal Karya Tulis Ilmiah ini.
9. drg. Gunawan Wibisono, M.Si.Med. yang turut membantu dalam pemilihan
statistik Karya Tulis Ilmiah ini.
10.Kedua orang tua (Suwandi dan Sri Woroasih), adik (Rifki Yogiantara), serta
keluarga besar penulis yang selalu memberikan dukungan moral maupun
v
11.Anindita Kusuma Ardiani sahabat dan teman seperjuangan dalam
mengerjakan Karya Tulis Ilmiah ini.
12.Tarasandi Dian Ramadhani, Eva Tri Wahyu Anggraini, Noor Aminah, Rr.
Retno Suminar, Rizki Andari, Raras Rachmandiar, dan para sahabat lainnya
yang tak pernah letih memberikan dukungan dan semangat.
13.Serta pihak lain yang tidak mungkin penulis sebutkan satu persatu atas
bantuan secara langsung maupun tidak langsung sehingga Karya Tulis Ilmiah
ini dapat terselesaikan.
Penulis menyadari bahwa Karya Tulis Ilmiah ini masih jauh dari
kesempurnaan sehingga kritik dan saran yang bersifat membangun sangat penulis
harapkan. Semoga Karya Tulis Ilmiah ini dapat memberikan manfaat bagi kita semua.
Semarang, Agustus 2013
vi DAFTAR ISI
HALAMAN JUDUL ...
LEMBAR PENGESAHAN ...
PERNYATAAN KEASLIAN PENELITIAN ...
KATA PENGANTAR ...
DAFTAR ISI ...
DAFTAR TABEL ...
DAFTAR GAMBAR ...
DAFTAR LAMPIRAN ...
DAFTAR SINGKATAN ...
ABSTRAK ...
ABSTRACT ...
BAB I PENDAHULUAN ...
1.1 Latar belakang ...
1.2 Rumusan masalah ...
1.3 Tujuan penelitian ...
1.3.1 Tujuan umum ...
1.3.2 Tujuan khusus ...
1.4 Manfaat penelitian ...
1.4.1 Manfaat untuk ilmu pengetahuan ...
1.4.2 Manfaat untuk masyarakat ...
1.4.3 Manfaat untuk penelitian ...
1.5 Orisinalitas penelitian ...
BAB II TINJAUAN PUSTAKA ...
2.1 Kehamilan ...
vii
2.1.2 Diagnosis kehamilan ...
2.1.3 Perubahan fisiologis pada kehamilan ...
2.2 Saliva ...
2.2.1 Definisi dan fungsi saliva ...
2.2.2 Anatomi kelenjar saliva ...
2.2.3 Histologi kelenjar saliva ...
2.2.4 Curah saliva ...
2.2.5 Komposisi saliva ...
2.2.6 Derajat keasaman (pH) saliva ...
2.2.7 Level hormon dalam saliva ...
2.3 Karies gigi ...
2.3.1 Definisi karies ...
2.3.2 Etiologi dan proses terjadinya karies ...
2.3.3 Manifestasi klinis karies ...
2.3.4 Komplikasi karies ...
2.3.5 Indeks karies...
2.4 Hubungan kehamilan, pH saliva, dan karies gigi ...
BAB III KERANGKA TEORI, KERANGKA KONSEP, DAN HIPOTESIS ...
3.1 Kerangka teori ...
3.2 Kerangka konsep ...
3.3 Hipotesis ...
3.3.1 Hipotesis Mayor ...
3.3.2 Hipotesis Minor ...
BAB IV METODE PENELITIAN ...
4.1 Ruang lingkup penelitian ...
4.2 Tempat dan waktu penelitian ...
4.3 Jenis dan rancangan penelitian ...
viii
4.4.1 Populasi target ...
4.4.2 Populasi terjangkau ...
4.4.3 Sampel penelitian ...
4.4.3.1 Kriteria inklusi ...
4.4.3.2 Kriteria eksklusi ...
4.4.4 Cara sampling ...
4.4.5 Besar sampel ...
4.5 Variabel penelitian ...
4.5.1 Variabel bebas ...
4.5.2 Variabel antara ...
4.5.3 Variabel terikat ...
4.6 Definisi operasional ...
4.7 Cara pengumpulan data ...
4.7.1 Alat dan Bahan ...
4.7.2 Jenis data ...
4.7.3 Cara pengukuran ...
4.8 Alur penelitian ...
4.9 Analisis data ...
4.10 Etika penelitian ...
4.11 Jadwal penelitian ...
BAB V HASIL PENELITIAN ...
5.1 Analisis sampel ...
5.2 Analisis deskriptif ...
5.2.1 Usia ...
5.2.2 pH saliva ...
5.2.3 Indeks karies ...
5.3 Uji normalitas ...
ix
BAB VI PEMBAHASAN ...
BAB VII SIMPULAN DAN SARAN...
7.1 Simpulan ...
7.2 Saran ...
DAFTAR PUSTAKA ...
LAMPIRAN ... 48
53
53
53
54
x
DAFTAR TABEL
Tabel 1. Orisinalitas penelitian ...
Tabel 2. Definisi operasional ...
Tabel 3. Jadwal penelitian ... 4
32
38
Tabel 4. Distribusi sampel menurut usia ... 41
Tabel 5. Hasil penilaian pH saliva ... 42
Tabel 6. Hasil penilaian indeks karies ... 43
Tabel 7. Uji normalitas dengan Saphiro Wilk ... 44
Tabel 8. Hasil uji perbandingan pH saliva trimester pertama dan kedua ... 44
Tabel 9. Hasil uji perbandingan indeks karies trimester pertama dan kedua ... 45
xi
DAFTAR GAMBAR
Gambar 1. Anatomi kelenjar saliva ...
Gambar 2. Histologi kelenjar saliva ...
Gambar 3. Kerangka teori ...
Gambar 4. Kerangka konsep ...
Gambar 5. Alur penelitian ...
Gambar 6. Perubahan pH saliva antara kehamilan trimester pertama dan kedua ....
Gambar 7. Perubahan indeks karies antara kehamilan trimester pertama dan kedua 13 15
26
27
36
45
xii
DAFTAR LAMPIRAN
Lampiran 1. Ethical clearance ... 57 Lampiran 2. Surat ijin penelitian ...
Lampiran 3. Sampel Informed Consent ...
Lampiran 4. Dentogram karies ...
Lampiran 5. Hasil pengolahan data SPSS ...
xiii
DAFTAR SINGKATAN
DMF-T : Decay, Missing, Filling – Tooth
xiv ABSTRAK
Latar Belakang Interaksi hormonal yang terjadi selama kehamilan menyebabkan berbagai perubahan fisik dan fisiologis. Salah satu manifestasi perubahan tersebut pada rongga mulut adalah perubahan pH saliva. Dengan berubahnya pH saliva, fungsi saliva dalam menjaga kestabilan asam basa di rongga mulut terganggu dan dapat berakibat bertambah cepatnya proses demineralisasi gigi dan perkembangan karies.
Tujuan Mengetahui hubungan pH saliva dengan karies pada kehamilan trimester pertama dan kedua.
Metode Penelitian ini merupakan penelitian observasi analitik dengan desain cross sectional. Sampel yang dipilih menggunakan metode consecutive sampling merupakan pasien yang sudah terdaftar untuk menjalani kontrol rutin di Rumah Bersalin Citra Insani dan Klinik Bersalin Mukti Rahayu Semarang. Data yang dikumpulkan adalah data primer berupa skala numerik yang ditentukan dari hasil pengukuran pH saliva dan indeks karies sebanyak dua kali, yaitu pada usia kehamilan trimester pertama dan kedua. Uji statistik menggunakan uji non parametrik Spearman.
Hasil Rerata pH saliva pada kehamilan trimester pertama sebesar 6,9 (6,0-7,3) sedangkan pada kehamilan trimester kedua sebesar 6,7 (6,0-7,2). Rerata indeks karies pada kehamilan trimester pertama sebesar 2,7±1,75 sedangkan rerata indeks karies pada kehamilan trimester kedua sebesar 2,95±1,877. Korelasi antara pH saliva dan indeks karies pada kehamilan trimester pertama dan kedua memiliki nilai kemaknaan sebesar 0,297 (p>0,05).
Kesimpulan Tidak terdapat korelasi yang bermakna antara pH saliva dan karies pada kehamilan trimester pertama dan kedua.
xv ABSTRACT
Background Hormonal interaction during pregnancy causes physical and physiological changes in pregnant women. In oral region, one of those manifestations is the changing pH of saliva. By this changing, salivary function in maintaining acid-base stability in oral cavity is impaired and can result in the acceleration of dental demineralization and caries.
Aim Knowing the pH of saliva and caries correlation on the first and second trimester of pregnancy.
Method This research was an analytical observational study with cross sectional design. The samples selected using consecutive sampling were patients registered to undergo regular examination in Rumah Bersalin Citra Insani and Klinik Bersalin Mukti Rahayu Semarang. The data was primer and using numerical scale. It determined by measuring the pH of saliva and caries index twice, on the first and second trimester of pregnancy. Statistical test used was the non-parametric Spearman test.
Result The mean of pH of saliva on the first trimester was 6,9 (6,0-7,3) while on the second trimester was 6,7 (6,0-7,2). The mean of caries index on the first trimester was 2,7±1,75 while on the second trimester was 2,95±1,877. The correlation test between pH of saliva and caries on the first and second trimester of pregnancy showed significance of 0,297 (p>0,05).
Conclusion There was no significant correlation between pH of saliva and caries on the first and second trimester of pregnancy.