UJI TOKSISITAS AKUT TERHADAP MENCIT DAN TOKSISITAS SUBKRONIS TERHADAP TIKUS PUTIH FRAKSI ETIL ASETAT DAUN MINDI (Melia azedarach L.)

Teks penuh

(1)IR-PERPUSTAKAAN UNIVERSITAS AIRLANGGA. DAFTAR PUSTAKA Aiba S., Wasmen M., Agk S., Hera M. 2016. Gambaran Nilai Hematologi Tikus Putih Betina Dara pada Pemberian Tombong Kelapa. Acta Veterinaria Indonesana. Vol. 4, No. 2: 74-81. Anwar, A.D., Ali B.H., Sonny, S., Mulya, N.A., Dini, H. 2013. Bandun Controversies and Consensus & Gynecology. Jakarta: Sagung Seto. Aria, M.,Arel, A., Widya, N. 2016. Uji Toksisitas Akut Fraksi Etil Asetat Daun Piladang (Solenostemon scutellarioides (L.) Codd) terhadap Mencit Putih Jantan. Scienta, 6 (2). Arsad S.S., Esa N.M., Hamzah H., 2014. Histopathologic changes in liver and kidney tissues from male sprague dawley rats treated with Rhaphidophora decursiva (roxb.) Schott extract. J Cytol Histol, 4 (1): 2157-7099. Baldy, Catherine M., 2005. Komposisi Darah dan Sistem MakrofagMonosit. In: Price, S.A., Wilson, L.M., (Eds.). Patofisiologi: Konsep Klinis Proses Proses Penyakit. Jakarta: Penerbit Buku Ajar Kedokteran EGC, hal 247- 304. BioMerieux® , 2004. Medical Procedure Kit ASAR, ALAT, CREA, and UREA UV 250. Marcy-I’Etiole France: bioMerieux ® SA. Cahyono, J.B.S.B. 2009. Hepatitis A. Kanisius yogyakarta. Yogyakarta. BPOM RI. 2014. Peraturan Kepala Badan Pengawas Obat dan Makanan Republik Indonesia Nomor 7 Tahun 2014 Tentang Pedoman Uji Toksisitas Nonklinik Secara In Vivo. Jakarta: Badan Pengawas Obat dan Makanan Republik Indonesia. Dalimartha, S., 2003. Atlas Tumbuhan Obat Indonesia Jilid III. Jakarta: Puspa Swara. Davey, Patrick. 2005. Medicine At A Glance. Alih Bahasa: Rahmalia. A,dkk. Jakarta: Erlangga. 93. SKRIPSI. UJI TOKSISITAS AKUT.... HILDA KURNIAWATI.

(2) IR-PERPUSTAKAAN UNIVERSITAS AIRLANGGA. 94. Departemen Kesehatan dan Kesejahteraan Sosial Republik Indonesia. 2000. Inventaris Tanaman Obat Indonesia (I) Jilid I. Jakarta: Departemen Kesehatan dan Kesejahteraan Republik Indoesia. Departemen Kesehatan Republik Indonesia. 2008. Farmakope Herbal Indonesia Edisi I. Jakarta: Departemen Kesehatan Republik Indonesia. Dharmalingam, S.R., Madhappan, R., Chidambaram, K., Ramamurthy, S., Gopal, Krisma., Swetha,P.,and Kumar, K.L.S., 2014. Anti-Urolitic Activity of Melia Azedarach Linn. Leaf Extract in Ethylene GlycolInduced Urolithiasis in Male Albino Rats. Tropical Journal of Pharmaceutical Research, 13 (3): 391-397. Dipiro, J.T., Talbert, R.L., Yee, G.C., Matzke, G.R., Wells, B.G., Posey, L. M., 2008. Pharmacotherapy: A Pathophysiologis Approach 7 th ed. United states of America: The McGraw-Hill Companiues, Inc. Dorland, W.A. Newman, 2002, Kamus Kedokteran Dorland, alih Bahasa Huriwati Hartanto, dkk., edisi 29, ECG, Jakarta. Ervina, M. dan Sukardiman. 2018. A Review: Melia azedarach L. as a Potent Anticancer Drug. Phcog Rev 2018; 12:94-102. Gad, S.C., 2007. Animal Models in Toxicology 2nd Ed. Florida: Taylor and Francis Group. Hal: 147-217. Ganong, W. F. 2009. Buku Ajar Fisiologi Kedokteran. Edisi 22. Jakarta: EGC. Guyton, A.C., Hall, J.E., 1997. Medical Physiology. Jakarta: Penerbit Buku Ajar Kedoketran EGC. Hadi, S., 2002. Gastroenterology. Bandung: Penerbit Alumi, P. 402-420. Hall, Robert L. 1992. Clinical Pathology of Laboratory Animals. In: Andress, J.M., (Eds.). Animal Models in Toxicology. New York: Marcell Dekker Inc, p. 791.. SKRIPSI. UJI TOKSISITAS AKUT.... HILDA KURNIAWATI.

(3) IR-PERPUSTAKAAN UNIVERSITAS AIRLANGGA. 95. Handa, S.S., Rakesh, D.D., Vasisht,K., 2006. Compendium of Medicinal and Aromatic Plants Asia Vol II. Italia: United Nations Industrial Development Organization and the International Centre for Science and High Technology. Hendayana, Sumar. 2006. Kimia Pemisahan. Bandung: Remaja Rosda Karya. Huang. X.J., Choi, Y.K., Im, H.S., Yarimaga, O., Yoon, E., Kim, H.S., 2006. Aspartate Aminotransferase (AST/GOT) and Alanine Aminotransferase (ALT/GPT) Detection Techniques. Sensors, 6 (7). Jafari, S., Saeidnia, S., Hajimehdipoor, H., Ardekani, M.R., Faramarzi, M.A., Hadjiakhoondi, A., Khanavi M., 2013. Cytotoxic Evaluation of Melia azedarach in Comparison with, Azadirachta indica and Its Phytochemical Investigation. DARU Journal of Pharmaceutical Science, 21:37. Jones, D.S. 1996. Statistik Farmasi. Diterjemahkan oleh Hesty U R dan Harrizul R. Jakarta: Penerbit Buku Kedokteran EGC. Hal: 312-454. Joy P.P., Thomas, J., Mathew, S., Skaria, B.P., 1998. Medical Plants. Kerala Agricultur University. Aromatic and Medicinal Plants Research Station. 193-194. Kementerian Kesehatan Republik Indonesia. 2011. Pedoman Interpretasi Data Klinik. Jakarta: Kementerian Kesehatan Republik Indonesia. Kementerian Kesehatan Republik Indonesia. 2012. Registrasi Obat Tradisional. Jakarta: Kementerian Kesehatan Republik Indonesia. Kementerian Kesehatan Republik Indonesia. 2016. Infodatin: Bulan Peduli Kanker Payudara. Jakarta: Kementerian Kesehatan Republik Indonesia. Kementerian Kesehatan Republik Indonesia. 2018. Hasil Utama Riskesdas 2018. Jakarta: Kementerian Kesehatan Republik Indonesia. Kendran, A.S., Gelgel, Ketut, Tono, P., Pertiwi, Wayan, L., Anggreni, D., 2013. Toksisitas Ekstrak Daun Sirih Pada Tikus Putih Penderita Diabetes Melitus. Jurnal Veteriner. Vol 14 No (4): 527-533.. SKRIPSI. UJI TOKSISITAS AKUT.... HILDA KURNIAWATI.

(4) IR-PERPUSTAKAAN UNIVERSITAS AIRLANGGA. 96. Kementerian Pertanian RI. 2016. Penggunaan dan Penanganan Hewan Coba Rodensia dalam Penelitian sesuai dengan Kesejahteraan Hewan. Bogor: Pusat Penelitian dan Pengembangan Peternakan. Kemuning, Asri Ragil. 2010. Uji Toksistas Subkronis Ekstrak Valerian Pada Tikus Wistar. Artikel Ilmiah. Fakultas Kedokteran Universitas Diponegoro. Kim HW., Kang SC. 2012. The Toxicity and Anti-cancer Activity of the Hexane Layer of Melia azedarach L. var. japonica Makino's Bark Extract. Toxicol Res. 28(1):57-65. Kuehnel, Wolfgang M.D. 2003. Color Atlas of Cytology, Hystology, and Microscopic Anatomy. Jerman. Loomis, T.A., 1978. Toksikologi Dasar Edisi Ketiga. Lea dan Febiger Philadelphia: p. 195-235. Lu, F.C. 1995. Asas, Organ Sasaran, dan Penilaian Resiko (Terjemahan) Edisi II. Press. Jakarta, hal 85-100. Marimuthu S, Padmaja B, Nair S. 2013. Phytochemical screening studies on Melia orientalis by GC-MS analysis. Pharmacognosy Res 5(3). McFarlane, P.S., Reid, R., dan Callander, R. 2000. Pathology Illustrated Ed5. London: Churcil Livingstone. McPhee, J. Stephen, and MD., William F. 2006. Pathophysiology of Disease. San Frasisco, California. Murray, R.K., Granner, D.K., Mayes, P.A., Rodwel, V.N., 1999. Biokimia Harper edisi 24. Jakarta ECG. Hal: 779-800. Nasar M., Endarjo S., dan Handjani R. D., 2008. Pedoman penanganan bahan pemeriksaan untuk histologi. perhimpunan dokter spesialis patologi indonesia (IAIP). PT. Roche Indonesia. hal. 9-13.. SKRIPSI. UJI TOKSISITAS AKUT.... HILDA KURNIAWATI.

(5) IR-PERPUSTAKAAN UNIVERSITAS AIRLANGGA. 97. Novitae Raisa. 2013. Pengaruh Pemberian Madu Kelengkeng (Nephelum longata L.) Terhadap Jumlah Sel darah Puth pada Hewan Uji Tikus Putih Jantan Galur Wistar. Skripsi. Yogyakarta : Fakultas Farmasi Universitas Sanata Dharma. Organization for Economic Cooperation and Development, 2001. OECD Guidelines for Testing of Chemicals, 401, 407 – 408, OECD. Pearce, C.V. 2017. Anatomi dan Fisiologi untuk Paramedis. Jakarta: PT Gramedia Pustaka Utama. Rahmatullah, M.M., Khatun, A., Morshed, N., Neogi, P.K., 2010. A Randomized Survey of Medicinal Plants Used by Folk Medicinal Healers Of Syhelt Division. Advances in Natural and Applied Sciences, 4(1): 52-62. Sen A, Batra A. 2012. Chemical composition of methanol extract of the leaves of Melia azedarach L. Asian J Pharm Clin Res 5(3). Sherwood, L. 2011. Fisiologi Manusia, 6 ed.Penerbit Buku Kedokteran EGC. Jakarta, pp 430-449. Siahaan, G.C., Lintong, P.M., Loho, L.L. 2016. Gambaran Histopatologik Ginjal Tikus Wistar (Rattus norvegicus) yang diinduksi gentamisin dan diberi ubi jalar ungu (Ipomoea batatas L. Poir). Jurnal e-Biomedik, 4 (1). Siswandono. 2016. Kimia Medisinal edisi II. Surabaya: Airlangga University Press. Sloane, E. 2004. Anatomy and physiology: an easy learner. Diterjemahkan oleh: James Veldman, EGC, Jakarta. Sukardiman, Studiawan, H., Arifianti, L., 2018. Pengembangan Fraksi Etil Asetat Daun Mindi (Melia azedarach) sebagai Obat Herbal Terstandar Antikanker. Laporan Kemajuan Penelitian Dasar Unggulan Perguruan Tinggi. Surabaya: Fakultas Farmasi Universitas Airlangga.. SKRIPSI. UJI TOKSISITAS AKUT.... HILDA KURNIAWATI.

(6) IR-PERPUSTAKAAN UNIVERSITAS AIRLANGGA. 98. Sultana, S., Asif, H.M., Akhtar, N., Waqas, m., Rehman, S. 2014. Comprehensive Review on Ethanobotanical Uses, Phytochemistry Pharmacological Properties of Melia azedarach. Asian Journal Pharmaceut Res Health Care, 6 (1) p. 26-31. Sultana, S., Khan, M.A., Ahmad, M., Bano, A., Zafar, M., and Shinwari, Z.K., 2011 Authentication of Herbal Medicine Neem (Azadirachta indica A.Juss) Using Taxonomic and Pharmacognostic Techniques. Pak. J. Bot Medicinal Plants: Conversation & Sustainable use, 43; 1411450. Suyanti, L., 2008. Gambaran Histopatologi Hati Dan Ginjal Tikus Pada Pemberian Fraksi Asam Amino Non-Protein Lamtoro Merah (Acacia villosa) Pada Uji Toksisitas Akut. Skripsi. Bogor: Fakultas Kedokteran Hewan Institut Pertanian Bogor. Takeya, K., Sheng, Qiao, Z.S., Hirobe, C., Itokawa, H., 1996. Cytotoxic Azadirachtin-Type Limonoids From Melia azedarach. Phytochemistry, 42 (3), 709-712. Teng, P., Kairupan, C., Loho, Lily. 2013. Gambaran Histopatologi Lambung Tikus Wistar yang Diberi Caberawit. Jurnal e-Biomedik, 1 (3). Venkata, K.C.N., Rathinavelu, A., Bishayee, A., 2018. Limonoid: StructureActivity Relationship Studies and Anticancer Properties. Studies in Natural Product Chemistry, Vol. 59. Widyastuti Dyah Ayu. 2013. Profil Darah Tikus Puth Wistar pada Kondisi Subkronis Pemberian Natrium Nitrit. Jurnal Sain Veteriner. 31 (2). Wu, S.B., Ji, Y.P., Zhu, J.J., Zhao, Y., Xia, G., Hu, Y.H., 2009. Steroids from The Leaves of Chinese Melia azedarach and Their Cytotoxic Effects on Human Cancer Cell Lines. Steroids, 74:761-5.. SKRIPSI. UJI TOKSISITAS AKUT.... HILDA KURNIAWATI.

(7)