RENCANA STRATEGIS 2015 – 2019
PENGADILAN NEGERI MAJALENGKA
Dengan memanjatkan puji syukur kehadirat Allah SWT, yang telah melimpahkan rahmat dan hidayahNya, sehingga kami dapat menyelesaikan Rencana Strategis (Renstra) Pengadilan Negeri
Pengadilan Negeri Majalengka
yang bertugas menyelenggarakan peradilan guna menegakkan hukum dan keadilan dan sekaligus merupakan kawal depan ( vrovost) Mahkamah Agung yang berada di propinsi Jawa
Penyusunan Rencana St
Undang-Undang No. 25 Tahun 2004 tentang Sistem Perencanaan Pembangunan Nasional. Pada undang
disebutkan bahwa setiap Kepala Satuan kerja wajib menyiapkan rancangan Renstra sesuai dengan tugas pokok dan fungsinya.
Akhir kata kami mengucapkan terimakasih kepada semua pihak yang telah membantu memberikan sumbangsih pikiran dalam menyusun Renstra ini. Semoga bermanfaat dan dapat mewujudkan peradilan
cepat, biaya ringan, dan transparan diwilayah hukum Pengadilan Negeri Majalengka.
KATA PENGANTAR
Dengan memanjatkan puji syukur kehadirat Allah SWT, yang telah melimpahkan rahmat dan hidayahNya, sehingga kami dapat menyelesaikan Rencana Strategis (Renstra) Pengadilan Negeri Majalengka 2015
Majalengka adalah pelaksana kekuasaan kehakiman yang bertugas menyelenggarakan peradilan guna menegakkan hukum dan keadilan dan sekaligus merupakan kawal depan ( vrovost) Mahkamah Agung yang berada di propinsi Jawa Barat.
Penyusunan Rencana Strategis (Renstra) adalah merupakan amanat Undang No. 25 Tahun 2004 tentang Sistem Perencanaan Pembangunan Nasional. Pada undang-undang tersebut Bab V Pasal 15 disebutkan bahwa setiap Kepala Satuan kerja wajib menyiapkan
enstra sesuai dengan tugas pokok dan fungsinya.
Akhir kata kami mengucapkan terimakasih kepada semua pihak yang telah membantu memberikan sumbangsih pikiran dalam menyusun Renstra ini. Semoga bermanfaat dan dapat mewujudkan peradilan yang sederhana, cepat, biaya ringan, dan transparan diwilayah hukum Pengadilan Negeri
Majalengka, Januari 2015
KETUA PENGADILAN NEGERI MAJALENGKA
TOHARI TAPSIRIN, SH.,MH. NIP. 195801291982031001
Page
i
Dengan memanjatkan puji syukur kehadirat Allah SWT, yang telah melimpahkan rahmat dan hidayahNya, sehingga kami dapat menyelesaikan
2015-2019. ah pelaksana kekuasaan kehakiman yang bertugas menyelenggarakan peradilan guna menegakkan hukum dan keadilan dan sekaligus merupakan kawal depan ( vrovost) Mahkamah
rategis (Renstra) adalah merupakan amanat Undang No. 25 Tahun 2004 tentang Sistem Perencanaan
undang tersebut Bab V Pasal 15 disebutkan bahwa setiap Kepala Satuan kerja wajib menyiapkan
Akhir kata kami mengucapkan terimakasih kepada semua pihak yang telah membantu memberikan sumbangsih pikiran dalam menyusun Renstra yang sederhana, cepat, biaya ringan, dan transparan diwilayah hukum Pengadilan Negeri
Majalengka, Januari 2015
KETUA PENGADILAN NEGERI MAJALENGKA
TOHARI TAPSIRIN, SH.,MH. NIP. 195801291982031001
Page
ii
DAFTAR ISI
Pengantar ... i Daftar Isi ... ii BAB I PENDAHULUAN ... 1 1.1 Kondisi Umum ... 11.2 Potensi Dan Masalah ... 6
BAB II VISI MISI DAN TUJUAN ... 9
2.1 Visi Misi ... 9
2.2 Tujuan Dan Sasaran ... 10
2.3 Indikator Kinerja Utama ... 11
2.4 Program dan Kegiatan ... 12
BAB III ARAH KEBIJAKAN DAN STRATEGIS ... 14
3.1 Arah Kebijakan dan Strategi Pengadilana Negeri Majalengka ... 14
BAB IV PENUTUP ... 16
Lampiran – lampiran
- Surat Keputusan Penetapan Review Indikator Kinerja Utama
- Indikator Kinerja Utama
- Matrik Rencana Strategis Kinerja 2015 – 2019
- Matrik Rencana Kerja Tahun 2015
- Matrik Rencana Kerja Tahun 2016
- Matrik Rencana Kerja Tahun 2017
- Matrik Rencana Kerja Tahun 2018
RENCANA STRATEGIS PENGADILAN NEGERI MAJALENGKA 2015 - 2019 .Ha la ma n
1
BAB I
PENDAHULUAN
1.1 KONDISI UMUMReformasi sistem peradilan membawa perubahan yang mendasar bagi Pengadilan Negeri Majalengka dalam menjalankan tugas dan fungsi pokoknya, dibidang Administrasi, Organisasi, Perencanaan dan keuangan Pengadilan Negeri Majalengka merupakan lingkungan Peradilan Umum dibawah Mahkamah Agung Republik Indonesia sebagai Pelaksanan kekuasaan kehakiman yang merdeka untuk menyelenggarakan peradilan untuk menegakan hukum dan keadilan. Pengadilan Negeri Majalengka sebagai kawal depan Mahkamah Agung Republik Indonesia bertugas dan berwenang menerima, memeriksa, memutus dan menyelesaikan perkara yang masuk di tingkat pertama.
Perencanaan Strategis suatu proses yang berorintasi pada hasil yang ingin dicapai selama kurun waktu 1 ( Satu) tahun sampai dengan 5 (lima) tahun secara sistematis dan bersinambungan dengan memperhitungkan potensi, peluang dan kendala yang ada pada Pengadilan Negeri Majalengka. Rencana Strategis ini dijabarkan ke dalam program yang kemudian diuraikan kedalam rencana tindakan. Rencana strategis ini kelak didukung dengan anggaran yang memadai, dilaksanakan oleh Sumber daya manusia yang kompeten, ditunjang sarana dan prasarana serta memperhitungkan perkembangan lingkungan Pengadilan Negeri Majalengka, baik lingkungan internal maupun external sebagai variable strategis.
Pengadilan Negeri Majalengka dalam menjalankan tugas dan fungsinya tersebut adalah untuk mendukung tercapainya Visi dan Misi Mahkamah Agung Republik Indonesia sebagai lembaga pelaksana kekuasaan Kehakiman di Indonesia.
Pengadilan Negeri Majalengka didirikan pada tahun 1957 dibawah pengawasan Pengadilan Negeri Cirebon. Pada saat awal berdirinya, Ketua Pengadilan Negeri Majalengka dirangkap oleh Bapak Rd.Dwidjono Sastrodirjo yang juga menjabat sebagai Ketua Pengadilan Negeri Cirebon.
RENCANA STRATEGIS PENGADILAN NEGERI MAJALENGKA 2015 - 2019 .Ha la ma n
2
Dengan tiga orang hakim yaitu Rd. Oentoeng Hartomo Hardjosubroto, BA., Rd. Roro Sridarjiah, BA., dan Rd. Moch Saroni. serta M. Sudjab sebagai Panitera, Mohamad Taklid sebagai Panitera Pengganti, dan dua orang karyawannya yaitu Afandi dan Sobari.Beralamat di Jl. Satari Kebon Jengkol, Majalengka dengan menyewa rumah penduduk sebagai kantornya, Persidangan dilakukan di dua tempat yaitu persidangan kasus pidana bertempat di kantor Kejaksaan Negeri Majalengka dan persidangan kasus perdata bertempat di kantor Pengadilan Negeri Majalengka.
Pada tahun 1959, kantor Pengadilan Negeri Majalengka pindah ke Jl. Raya Timur dan masih menyewa rumah penduduk. Pada tahun 1968 Pengadilan Negeri Majalengka membangun kantor sendiri yang terletak di Jalan Pengadilan No. 1 dan kemduian pada tahun anggaran 1981 / 1982 Pengadilan Negeri Majalengka kembali membangun gedung baru yang berkedudukan di Jl K.H. Abdul Halim No. 499 Cigasong. Gedung tersebut secara resmi mulai digunakan dan diresmikan pada tanggal 1 Maret 1983 oleh Bapak Suhendro Hardasi, SH selaku Kepala Kantor Wilayah Departemen Kehakiman Jawa Barat. Sampai sekarang gedung tersebut masih digunakan.
Gambar 1.1
RENCANA STRATEGIS PENGADILAN NEGERI MAJALENGKA 2015 - 2019 .Ha la ma n
3
Adapun secara berturut-turut, Ketua Pengadilan Negeri Majalengka dijabat oleh :
1. Rd. Dwidjono Sastrodirdjo ( Tahun 1957 – 1968 ) 2. Idroes Abdulrasjid ( Tahun 1968 – 1971 )
3. A. Gultom, SH.( Tahun 1971 – 1974 )
4. Rahmat Sukamihardja, SH. ( Tahun 1974 – 1978 ) 5. Sjarifudin Nitikusumah, SH. ( Tahun 1978 – 1983 ) 6. Nadi Raksodikomo, SH ( Tahun 1983 – 1986 ) 7. Sopanudin, SH ( Tahun 1986 – 1992 )
8. Nasril, SH.( Tahun 1992 – 1994 ) 9. Muchlis, SH ( Tahun 1994 – 1996 )
10. Mascoen Wibowo, SH.( Tahun 1996 – 1999 ) 11. Koendjono, SH. ( Tahun 1999 – 2000 ) 12. Herry Sasongko, SH. ( Tahun 2000 – 2003 ) 13. Riancus, SH. ( Tahun 2003 – 2004 )
14. Ridwan Ramli, SH. ( Tahun 2004 – 2006 )
15. Junilawati Harahap, SH.,MH. ( Tahun 2006 – 2009 ) 16. Suko Harsono,SH. ( Tahun 2009 – 2011 )
17. Tardi, SH ( Tahun 2011 – 2013 )
18. Tohari Tapsirin, SH., MH ( Tahun 2013 – Sekarang )
Secara berturut-turut, Wakil Ketua Pengadilan Negeri Majalengka dijabat oleh :
1. Syakri Ardiwinata, SH
2. Djaelani, SH ( Tahun 1970 – 1976 ) 3. M.A Mamun, SH ( Tahun 1976 – 1985 ) 4. MRP. Hutagalung, SH. ( Tahun 1985 – 1989 ) 5. Hakim Soemantri, SH. ( Tahun 1991 – 1995 ) 6. Rastam, SH ( Tahun 1995 – 1996 )
7. Koendjono. SH ( Tahun 1997 – 1999 ) 8. Riancus, SH ( Tahun 2000 – 2003 )
9. Junilawati Harahap, SH ( Tahun 2004 – 2006 ) 10. Suko Harsono,SH. ( Tahun 2008 – 2009 ) 11. Eko Susanto,SH. ( Tahun 2009 – 2010 )
RENCANA STRATEGIS PENGADILAN NEGERI MAJALENGKA 2015 - 2019 .Ha la ma n
4
12. Dahlan, SH.,MH. ( Tahun 2011 – 2012 )13. Astea Bidarsari SH., MH ( Tahun 2012 – 2014 )
Secara berturut-turut, Panitera/Sekertaris Pengadilan Negeri Majalengka dijabat oleh :
1. M. Sudjab ( Tahun 1955 – 1961 ) 2. Eman Sulaeman ( Tahun 1961 – 1963 ) 3. M. Taklid ( Tahun 1963 – 1969 )
4. Hilman Suhana, BA ( Tahun 1969 – 1988 ) 5. Mustapa HD, SH ( Tahun 1988 – 1994 ) 6. Husen Patimura, SH. ( Tahun 1994 – 1998 ) 7. Euis Kartini ( Tahun 1999 – 2004 )
8. H. Iman Heruman, SH.,MH ( Tahun 2004 – 2009 ) 9. Ating Budiman, SH. ( Tahun 2009 – 2014 )
10. Bunadi, SH.,MH. (Tahun 2014 – Sekarang)
Wilayah Kabupaten Majalengka dengan luas wilayah 1.204,24 Km. wilayah hukumnya meliputi 26 kecamatan dan 334 Desa, Dari 334 desa tersebut 321 berstatus desa dan 13 berstatus kelurahan yaitu :
1. Kecamatan Argapura = 14 Desa / Kelurahan
2. Kecamatan Banjaran = 13 Desa / Kelurahan
3. Kecamatan Bantarujeg = 13 Desa / Kelurahan
4. Kecamatan Cigasong = 10 Desa / Kelurahan
5. Kecamatan Cikijing = 15 Desa / Kelurahan
6. Kecamatan Cingambul = 13 Desa / Kelurahan
7. Kecamatan Dawuan = 11 Desa / Kelurahan
8. Kecamatan Jatitujuh = 15 Desa / Kelurahan
9. Kecamatan Jatiwangi = 16 Desa / Kelurahan
10. Kecamatan Kadipaten = 7 Desa / Kelurahan
11. Kecamatan Kasokandel = 10 Desa / Kelurahan
12. Kecamatan Kertajati = 13 Desa / Kelurahan
13. Kecamatan Lemahsugih = 16 Desa / Kelurahan
14. Kecamatan Leuwimunding = 14 Desa / Kelurahan
RENCANA STRATEGIS PENGADILAN NEGERI MAJALENGKA 2015 - 2019 .Ha la ma n
5
16. Kecamatan Maja = 17 Desa / Kelurahan
17. Kecamatan Majalengka = 14 Desa / Kelurahan
18. Kecamatan Malausma = 9 Desa / Kelurahan
19. Kecamatan Palasah = 13 Desa / Kelurahan
20. Kecamatan Panyingkiran = 9 Desa / Kelurahan
21. Kecamatan Rajagaluh = 13 Desa / Kelurahan
22. Kecamatan Sindang = 7 Desa / Kelurahan
23. Kecamatan Sindangwangi = 10 Desa / Kelurahan
24. Kecamatan Sukahaji = 13 Desa / Kelurahan
25. Kecamatan Sumberjaya = 13 Desa / Kelurahan
26. Kecamatan Talaga = 16 Desa / Kelurahan
Gambar 1.2
RENCANA STRATEGIS PENGADILAN NEGERI MAJALENGKA 2015 - 2019 .Ha la ma n
6
1.2 POTENSI DAN PERMASALAHAN
A. Kekuatan (Strenght)
Kekuatan Pengadilan Negeri Majalengka mencakup hal‐hal yang memang sudah diatur dalam peraturan/perundang‐undangan sampai dengan hal‐hal yang dikembangkan kemudian, mencakup:
1. Merupakan Pengadilan Tingkat Pertama.
2. Pengadilan Negeri Majalengka merupakan unsur Forum Pimpinan Daerah dan memiliki hubungan baik dengan pemerintah Kabupaten Majalengka;
3. Adanya undang undang yang mengatur kewenangan Pengadilan Negeri Majalengka selaku Pengadilan Tingkat Pertama
4. Informasi Perkara Pengadilan Negeri Majalengka sudah dapat diakses oleh masyarkat melalui Website Pengadilan Negeri Majalengka (Website : http/www.pn-majalengka.go.id )
B. Kelemahan (Weaknesa)
Kelemahan‐kelemahan yang ada di Pengadilan Negeri
Majalengka dirinci dalam beberapa aspek : 1. Aspek Proses Peradilan
• Belum Semua Putusan Pengadilan Negeri Majalengka dapat
diunduh / diakses cepat oleh masyarakat
• Belum memiliki mekanisme evaluasi yang dapat mengukur
kepuasan masyarakat pencari keadilan di wilayah hukum Pengadilan Negeri Majalengka.
2. Aspek Sumber Daya Aparatur Peradilan
• Pengadilan Negeri Majalengka belum mempunyai kewenangan
untuk merekrut pegawai sendiri sesuai kebutuhan Pengadilan • Rekrutmen PNS yang diterima belum sesuai dengan kapasitas
dan kemampuan kerja yang dibutuhkan di Pengadilan Negeri Majalengka
RENCANA STRATEGIS PENGADILAN NEGERI MAJALENGKA 2015 - 2019 .Ha la ma n
7
3. Aspek Pengawasan dan Pembinaan
• Belum diterapkannya evaluasi penilaian kinerja
• Belum adanya sistem pengaduan masyarakatyang berbasis
teknologi informasi
4. Aspek Tertib administrasi dan manajemen peradilan
• Belum ada sistem manajemen perkara berbasis teknologi
informasi
5. Aspek Sarana dan Prasarana
• Anggaran yang diterima Pengadilan Negeri Majalengka dari pusat
belum sesuai dengan kebutuhan dan rencanayang diajukan
C. Peluang (Opportunities)
Berikut adalah peluang‐peluang yang dimiliki Pengadilan Negeri Majalengka untuk melakukan perbaikan ditinjau dari beberapa aspek : 1. Aspek Proses Peradilan
Adanya website Pengadilan Negeri Majalengka yang memberikan
informasi kepada masyarakat tentang alur proses berperkara 2. Aspek Sumber Daya Aparatur Peradilan
Adanya tunjangan kinerja/remunerasi sebagai motivasi dalam peningkatan kinerja
Adanya sosialisasi, bimbingan teknis, pelatihan yang dilaksanakan Pengadilan Tinggi Jawa Barat maupun Mahkamah Agung untuk meningkatkan kualitas sumber daya manusia
3. Aspek Pengawasan dan Pembinaan
Adanya kegiatan pengawasan yang dilaksanakan secara berkala baik untuk internal maupun eksternal di Pengadilan Negeri Majalengka
4. Aspek Tertib administrasi dan manajemen peradilan
Dukungan dan koordinasi yang baik antar pengadilan diwilayah hukum Pengadilan Negeri Majalengka
5. Aspek Sarana dan Prasarana
Sudah tersedianya fasilitas Teknologi Informasi di Pengadilan Negeri Majalengka berupa internet, website Pengadilan Negeri Majalengka
RENCANA STRATEGIS PENGADILAN NEGERI MAJALENGKA 2015 - 2019 .Ha la ma n
8
D. Tantangan yang dihadapi(Threats)
Berikut adalah tantangan‐tantangan di Pengadilan Negeri Majalengka yang akan dihadapi dan harus dipikirkan cara terbaik untuk tetap dapat melakukan perbaikan sebagaimana yang diharapkan. 1. Aspek Proses Peradilan
Belum tersedianya suatu alat pengukuran kepuasan pengguna jasa pengadilan
2. Aspek Sumber Daya Aparatur Peradilan
Personil di Pengadilan Negeri Majalengka belum seluruhnya menguasai visi dan misi Pengadilan Negeri Majalengka
3. Aspek Pengawasan dan Pembinaan
Belum adanya sistem reward & punishment untuk mengontrol kinerja aparat peradilan
4. Aspek Tertib administrasi dan manajemen peradilan
Adanya letak Pengadilan yang jauh didaerah,sehingga pengiriman
administrasi untuk perkara banding ke Pengadilan Negeri Majalengka membutuhkan waktu lebih lama
5. Aspek Sarana dan Prasarana
Anggaran yang diberikan pusat untuk pengadaan sarana dan prasarana tidak sesuai dengan kebutuhan
RENCANA STRATEGIS PENGADILAN NEGERI MAJALENGKA 2015 - 2019 .Ha la ma n
9
BAB II
VISI MISI DAN TUJUAN
2.1 VISI MISI
Adapun visi dari Pengadilan Negeri Majalengka adalah:
“MEWUJUDKAN BADAN PERADILAN YANG AGUNG”
Untuk mencapai visi tersebut, Pengadilan Negeri Majalengka menetapkan misi yang menggambarkan hal yang harus dilaksanakan, yaitu :
1. Mewujudkan peradilan yang sederhana, cepat, biaya ringan dan transparan. 2. Meningkatkan kualitas sumber daya aparatur peradilan dalam rangka
peningkatan pelayanan pada masyarakat.
3. Melaksanakan pengawasan dan pembinaan yang efektif dan efisien.
4. Melaksanakan tertib administrasi dan manajemen peradilan yang efektif dan efisien.
5. Mengupayakan tersediannya sarana dan prasarana peradilan sesuai dengan standar.
Langkah – langkah strategis yang dilakukan Pengadilan Negeri Majalengka adalah :
1. Melakukan evaluasi secara periodik tentang panjar biaya perkara dengan SK KPN dan berpedoman pada apa saja yang diperlukan sesuai dengan hukum acara dan diumumkan melalui Website Pengadilan Negeri Majalengka.
2. Melakukan diskusi-diskusi bagi para Hakim, Pejabat Struktural dan Fungsional serta seluruh Staf sesuai tupoksi masing-masing.
3. Melakukan pengawasan/kontroling secara periodik yang dilkukan oleh Hakim pengawas bidang dan atasan langsung.
4. Melakukan pembinaan terhadap staf terkait sesuai dengan tupoksi masing-masing dan pembenahan serta perbaikan sesuai dengan temuan-temuan baik dari Hatiwasda, BAWAS MA RI maupun Hakim pengawas bidang.
RENCANA STRATEGIS PENGADILAN NEGERI MAJALENGKA 2015 - 2019 .Ha la ma n
10
5. Melaukan himbauan-himbauan dan peringatan-peringatan melalui tulisan-tulisan yang diletakkan di tempat-tempat strategis yang mudah dibaca oleh seluruh pegawai maupun pengunjung sidang
2.2 TUJUAN & SASARAN
Tujuan adalah sesuatu yang akan dicapai atau dihasilkan dalam rangka mencapai visi dan misi Pengadilan Negeri Majalengka. Tujuan yang hendak dicapai Pengadilan Negeri Majalengka adalah sebagai berikut :
1. Peningkatan penyelesaian perkara 2. Peningkatan tertib administrasi perkara 3. Peningkatan kualitas sumber daya manusia 4. Peningkatan kualitas pengawasan
5. Peningkatan aksesibilitas masyarakat terhadap peradilan (acces to justice)
6. Peningkatan penyediaan Sarana dan Prasarana
Sasaran adalah penjabaran dari tujuan secara terukur, yaitu sesuatu yang akan dicapai atau dihasilkan dalam jangka waktu lima tahun kedepan dari tahun 2015 sampai dengan tahun 2094, sasaran strategis yang hendak dicapai Pengadilan Negeri Majalengka adalah sebagai berikut :
1. Penyelesaian perkara
2. Pelaksanaan tertib administrasi perkara 3. Sumber daya manusia yang berkualitas 4. Pengawasan yang berkualitas
5. Aksesibilitas masyarakat terhadap peradilan 6. Penyediaan sarana dan prasarana
RENCANA STRATEGIS PENGADILAN NEGERI MAJALENGKA 2015 - 2019 .Ha la ma n
11
2.3 INDIKATOR KINERJA UTAMA
Indikator kinerja utama diperlukan sebagai tolak ukur atas keberhasilan sasaran strategis dalam mencapai tujuan. Hubungan tujuan, sasaran dan indikator kinerja utama dengan digambarkan sebagai berikut :
NO KINERJA UTAMA INDIKATOR KINERJA
1. Meningkatnya Penyelesaian
Perkara
a. Persentase mediasi yang menjadi akta perdamaian
b. Persentase sisa perkara yang diselesaikan: - Perdata
- Pidana
c. Persentase perkara masuk yang diselesaikan: - Perdata
- Pidana
d. Persentase perkara yang diselesaikan dalam jangka waktu maksimal 6 bulan
e. Persentase perkara yang diselesaikan dalam jangka waktu lebih dari 6 bulan
2. Peningkatan aksesibilitas putusan Hakim
Persentase perkara yang tidak mengajukan upaya hukum: - Banding - Kasasi - Peninjauan Kembali (PK) 3. Peningkatan efektifitas pengelolaan penyelesaian perkara
a. Persentase berkas perkara yang diajukan kasasi dan PK yang disampaikan secara lengkap
b. Persentase berkas yang diregister dan siap didistribusikan ke Majelis
c. Persentase penyampaian pemberitahuan relaas putusan tepat waktu, tempat dan para pihak d. Prosentase penyitaan tepat waktu dan tempat
4.
Peningkatan aksesibilitas masyarakat terhadap peradilan (acces to justice)
a. Persentase perkara prodeo yang diselesaikan b. Persentase amar putusan perkara yang menarik
perhatian masyarakat yang dapat diakses secara on line dalam waktu maksimal 1 hari kerja sejak diputus
5. Meningkatnya kepatuhan
terhadap putusan pengadilan.
Persentase permohonan eksekusi atas putusan perkara perdata yang berkekuatan hukum tetap yang ditindaklanjuti
6. Meningkatnya kualitas
pengawasan.
a. Persentase pengaduan masyarakat yang ditindaklanjuti.
b. Persentase temuan hasil pemeriksaan eksternal yang di tindaklanjuti.
RENCANA STRATEGIS PENGADILAN NEGERI MAJALENGKA 2015 - 2019 .Ha la ma n
12
2.4 PROGRAM DAN KEGIATAN
Enam sasaran strategis tersebut merupakan arahan bagi Pengadilan Negeri Majalengka untuk mewujudkan visi dan misi yang telah ditetapkan dan membuat rincian Program dan Kegiatan Pokok yang akan dilaksanakan sebagai berikut :
a. Program Peningkatan Manajemen Peradilan Umum
Program Peningkatan Manajemen Peradilan Umum merupakan program untuik mencapai sasaran strategis dalam hal penyelesaian perkara, tertib administrasi perkara, dan aksesbilitas masyarakat terhadap peradilan. Kegiatan Pokok yang dilaksanakan Pengadilan Negeri Majalengka dalam pelaksanaan Program Peningkatan Manajemen Peradilan Umum adalah :
1. Penyelesaian Perkara Pidana, dan Perdata 2. Penyelesaian Sisa Perkara Pidana dan Perdata,
3. Pengiriman berkas perkara banding disampaikan secara lengkap dan tepat waktu
4. Register dan pendistribusian berkas perkara ke Majelis yang tepat waktu
5. Publikasi dan transparasi proses penyelesaian dan putusan perkara
b. Program Dukungan Manajemen dan Pelaksanaan Tugas Teknis Lainnya
Program Dukungan Manajemen dan Pelaksanaan Tugas Teknis Lainnya dibuat untuk mencapai sasaran strategis menciptakan sumber daya manusia yang berkualitas dan mencapai pengawasan yang berkualitas. Kegiatan pokok yang dilaksanakan dalam program ini adalah
1. Tindak lanjut pengaduan yang masuk
RENCANA STRATEGIS PENGADILAN NEGERI MAJALENGKA 2015 - 2019 .Ha la ma n
13
c. Program Peningkatan Sarana dan Prasarana Aparatur Mahkamah Agung
Program Peningkatan Sarana dan Prasarana Aparatur Mahkamah Agung bertujuan untuk mencapai sasaran strategis dalam penyediaan sarana dan prasarana. Kegiatan pokok program ini adalah pengadaan sarana dan prasarana di lingkungan peradilan tingkat banding dan tingkat pertama.
RENCANA STRATEGIS PENGADILAN NEGERI MAJALENGKA 2015 - 2019 .Ha la ma n
14
BAB III
ARAH KEBIJAKAN DAN STRATEGIS
3.1 ARAH KEBIJAKAN DAN STRATEGI PENGADILAN NEGERI
MAJALENGKA
Dalam rangka mewujudkan visi dan misi, tujuan dan sasaran yang ditetapkan, Pengadilan Negeri Majalengka menetapkan arah dan kebijakan dan strategi sebagai berikut :
1. Peningkatan Kinerja
Peningkatan kinerja sangat menentukan dalam meningkatkan sistem manajemen perkara yang akuntabel dan transparan sehingga masyarakat pencari keadilan dapat memperoleh kepastian hukum. Kinerja sangat mempengaruhi tinggi rendahnya angka penyelesaian perkara, proses peradilan yang cepat, sederhana, transparan dan akuntabel. Peningkatan kinerja bertujuan untuk meningkatkan integritas sumber daya aparatur peradilan.
Hal‐hal yang perlu diperhatikan untuk mendukung kebijakan dan strategi peningkatan kinerja :
Sistem karir merupakan perbaikan dalam mekanisme promosi dan
mutasi sesuai dengan kompetensi
Pengawasan eksternal dan internal. Hal ini disebutkan untuk menjamin berjalannya proses penegakan hukum yang akuntabel, dan memenuhi rasa keadilan masyarakat.
Menguasai Standar Operasional Pekerjaan (SOP) sesuai
bidangnya
Disamping itu, perlu adanya dukungan sarana dan prasarana dan
RENCANA STRATEGIS PENGADILAN NEGERI MAJALENGKA 2015 - 2019 .Ha la ma n
15
2. Peningkatan Kualitas Pelayanan Publik.
Dalam upaya untuk meningkatkan kualitas pelayanan publik, diperlukan kebijakan yang memperhatikan hal‐hal sebagai berikut : Memiliki standar pelayanan bagi pencari keadilan mengatur
dengan jelas hak dan kewajiban penyelenggaraan pelayanan maupun penerima layanan.
Memiliki mekanisme penanganan pengaduan
Meningkatkan sarana prasarana dan teknologi informasi untuk pelayanan publik.
RENCANA STRATEGIS PENGADILAN NEGERI MAJALENGKA 2015 - 2019 .Ha la ma n
16
BAB IV
PENUTUP
Rencana strategis Pengadilan Negeri Majalengka tahun 2015‐2019 diarahkan untuk merespon berbagai tantangan dan peluang sesuai dengan tuntutan perubahan lingkungan strategis, baik yang bersifat internal maupun yang bersifat eksternal. Renstra ini merupakan upaya untuk menggambarkan peta permasalahan, titik‐titik lemah, peluang tantangan, program yang ditetapakan, dan strategis yang akan dijalankan selama kurun waktu lima tahun, serta output yang ingin dihasilkan dan out come yang diharapkan. Rencana stretegis Pengadilan Negeri Majalengka harus terus disempurnakan dari waktu kewaktu. Dengan demikian renstra ini bersifat terbuka dari kemungkinan perubahan. Melalui renstra ini diharapkan dapat membantu pelaksana pengelola kegiatan dalam melakukan pengukuran tingkat keberhasilan terhadap kegiatan yang dikelola.Dengan Renstra ini pula, diharapkan unit‐unit kerja dilingkungan Pengadilan Negeri Majalengka memiliki pedoman yang dapat dijadikan penuntun bagi pencapaian arah, tujuan dan sasaran program selama lima tahun yaitu 2015‐2019, sehingga visi dan misi Pengadilan Negeri Majalengka dapat terwujud dengan baik.
PENGADILAN NEGERI MAJALENGKA
KEPUTUSAN KETUA PENGADILAN NEGERI MAJALENGKA NOMOR : W11. U14/ / KP.07.01/I/2015
TENTANG
PENETAPAN REVIEW INDIKATOR PENGADILAN NEGERI MAJALENGKA
KETUA PENGADILAN NEGERI MAJALENGKA
Menimbang
:
a.
Bahwa untuk melaksanakan ketentuan pasal 3 dan pasal 4 Peraturan Menteri Negara Pendayagunaan Aparatur Negara Nomor : PER/09/M.PAN/5/2007 tentang Pedoman Umum Penetapan Indikator Kinerja Utama (IKU) Instansi Pemerintah;b.
Bahwa dengan berakhirnya masa RencanaPembangunan Jangka Menengah (RPJM) Tahun
2009 – 2014, dan dimulainya Rencana
Pembangunan Jangka Menengah (RPJM) Tahun 2015 – 2019 maka Pengadilan Negeri Majalengka perlu meninjau kembali atau mereview untuk penyempurnaan Indikator Kinerja Utama (IKU).
Mengingat
:
1.
Undang-undang Nomor : 3 Tahun 2009 tentang perubahan kedua atas Undang-undang Nomor : 14 Tahun 1985 tentang Mahkamah Agung.2.
Undang - undang Nomor : 48 Tahun 2009 tentang Kekuasaan Kehakiman.3.
Undang-undang Nomor : 49 Tahun 2009 tentang perubahan kedua atas Undang- undang Nomor : 2 Tahun 1986 tentang Peradilan Umum.4.
Peraturan Pemerintah Nomor : 8 Tahun 2006Pemerintah.
5.
Peraturan Presiden Nomor : 7 Tahun 2005 tentang Rencana Pembangunan Jangka Menengah Nasional Tahun 2004-2009.6.
Peraturan Presiden Nomor : 9 Tahun 2005 tentang Kedudukan, Fungsi, Struktur Organisasi, dan Tata Kerja.7.
Peraturan Presiden Nomor : 13 Tahun 2005 tentangSekretariat Mahkamah Agung.
8.
Peraturan Presiden Nomor : 14 Tahun 2005 tentangKepaniteraan Mahkamah Agung.
9.
Peraturan Menteri Negara Pendayagunaan AparaturNegara Nomor : PER/9 M.PAN/5/2007 tentang Pedoman Umum Penetapan Indikator Kinerja.
Memperhatikan
:
Hasil Rapat Tanggal 12 Januari 2015 tentang Pembahasan Review Indikator Kinerja Utama (IKU) disinkronisasikan dengan Rencana Strategis (Renstra) Mahkamah Agung Republik Indonesia Tahun 2015 – 2019.MEMUTUSKAN
Menetapkan
:
KEPUTUSAN KETUA PENGADILAN NEGERI MAJALENGKA TENTANG PENETAPAN REVIEWINDIKATOR KINERJA UTAMA PENGADILAN
NEGERI MAJALENGKA TAHUN ANGGARAN 2015.
Pertama
:
Indikator Kinerja Utama sebagaimana tercantum dalam lampiran peraturan ini merupakan acuan kinerja yang digunakan oleh Pengadilan Negeri Majalengka, untuk menetapkan rencana kinerja tahunan, menyampaikan rencana kinerja dan anggaran, menyusun dokumen penetapan kinerja, menyusun laporan akuntabilitas kinerja serta melakukan evaluasi pencapaian kinerja sesuai dengan dokumen Rencana Strategis Pengadilan Negeri Majalengka 2015 - 2019.Kedua
Ketiga
Keempat
:
Penyusunan Laporan Akuntabilitas Kinerja dan Evaluasi terhadap pencapaian kinerja disampaikan kepada Pengadilan Tinggi Jawa Barat, Mahkamah Agung Republik Indonesia dan MENPAN.:
Dalam rangka lebih meningkatkan efektifitas pelaksanaan keputusan/ peraturan ini,diberikan tugas untuk :
a. Melakukan review atas capaian kinerja setiap
dalam rangka meyakinkan keadaan informasi yang disajikan dalam laporan akuntabilitas kinerja.
b. Melakukan evaluasi terhadap keputusan ini dan melaporkan kepada
Majalengka.
:
Keputusan ini berlaku sejak tanggal ditetapkan ketentuan apabila dikemudian hari terdapat akan diperbaiki sebagaimana mestinyaDitetetapkan di Pada Tanggal
KETUA PENGADILAN NEGERI MAJALENGKA
TOHARI TAPSIRIN,S.H.,M.H NIP. 195801291982031001
Penyusunan Laporan Akuntabilitas Kinerja dan Evaluasi terhadap pencapaian kinerja disampaikan kepada Pengadilan Tinggi Jawa Barat, Mahkamah Agung
MENPAN.
Dalam rangka lebih meningkatkan efektifitas pelaksanaan keputusan/ peraturan ini, Hakim Pengawas Bidang
Melakukan review atas capaian kinerja setiap bagian dalam rangka meyakinkan keadaan informasi yang
laporan akuntabilitas kinerja.
Melakukan evaluasi terhadap keputusan / peraturan ini dan melaporkan kepada Ketua Pengadilan Negeri
Keputusan ini berlaku sejak tanggal ditetapkan, dengan ketentuan apabila dikemudian hari terdapat kekeliruan akan diperbaiki sebagaimana mestinya
: Majalengka
: 30 Januari 2015 KETUA PENGADILAN NEGERI MAJALENGKA
TOHARI TAPSIRIN,S.H.,M.H. NIP. 195801291982031001
INDIKATOR KINERJA UTAMA (IKU) PENGADILAN NEGERI MAJALENGKA
INDIKATOR KINERJA UTAMA ( IKU ) PENGADILAN NEGERI MAJALENGKA
NO KINERJA UTAMA INDIKATOR KINERJA PENJELASAN PENANGGUNG
JAWAB
SUMBER DATA
1. Meningkatnya Penyelesaian Perkara a. Persentase mediasi yang menjadi akta perdamaian Jml perkara mediasi yg menjadi akta perdamaian X 100% Jumlah perkara yang di mediasi Hakim Mediasi & Panitera Sekretaris
Laporan Bulanan dan Laporan tahunan b. Persentase sisa perkara yang diselesaikan:
- Perdata - Pidana
Jml sisa perkara yang diselesaikan X 100% Jml sisa perkara yang harus diselesaikan
Majelis Hakim & Panitera Sekretaris
Laporan Bulanan dan Laporan tahunan c. Persentase perkara masuk yang diselesaikan:
- Perdata - Pidana
Jml perkara yang diselesaikan X 100% Jml perkara yang akan diselesaikan ( Sisa Tahun Lalu & Perkara Masuk Tahun Ini )
Majelis Hakim & Panitera Sekretaris
Laporan Bulanan dan Laporan tahunan d. Persentase perkara yang diselesaikan dalam
jangka waktu maksimal 6 bulan
Jml perkara yg diselesaikan dlm jangka waktu maks 6 bulanX 100%
Jml perkara yg harus diselesaikan dlm waktu maksimal 6 bulan (diluar sisa perkara)
Majelis Hakim & Panitera Sekretaris
Laporan Bulanan dan Laporan tahunan e. Persentase perkara yang diselesaikan dalam
jangka waktu lebih dari 6 bulan
Jml perkara yang diselesaikan lebih dari 6 bulan X 100% Jumlah perkara yg diselesaikan dalam waktu kurang dari 6 bulan
Majelis Hakim & Panitera Sekretaris
Laporan Bulanan dan Laporan tahunan
2. Peningkatan aksesibilitas putusan Hakim
Persentase perkara yang tidak mengajukan upaya hukum:
- Banding - Kasasi
- Peninjauan Kembali (PK)
Jumlah putusan yang tidak mengajukan upaya hukum X 100%
Jumlah putusan Majelis Hakim
Laporan Bulanan dan Laporan tahunan 3. Peningkatan efektifitas pengelolaan penyelesaian perkara
a. Persentase berkas perkara yang diajukan kasasi dan PK yang disampaikan secara lengkap
Jml berkas perkara yang diajukan Kasasi dan PK yang lengkap X 100% Jumlah berkas yang diajukan Kasasi dan PK
Catatan:
Lengkap = terdiri dari bundel A dan B
Panitera Sekretaris
Laporan Bulanan dan Laporan tahunan
b. Persentase berkas yang diregister dan siap didistribusikan ke Majelis
Jml berkas perkara yang didistribusikan ke MajelisX 100%
Jml berkas perkara yang diterima Panitera Sekretaris
Laporan Bulanan dan Laporan tahunan
c. Persentase penyampaian pemberitahuan relaas putusan tepat waktu, tempat dan para pihak
Jml relas putusan yang disampaikan ke para pihak tepat waktu. X 100% Jml putusan
Panitera Sekretaris dan Juru Sita
Laporan Bulanan dan Laporan tahunan
NO KINERJA UTAMA INDIKATOR KINERJA
d. Prosentase penyitaan tepat waktu dan tempat
4.
Peningkatan aksesibilitas masyarakat terhadap peradilan (acces to justice)
a. Persentase perkara prodeo yang diselesaikan
b. Persentase amar putusan perkara yang menarik perhatian masyarakat yang dapat diakses secara on line dalam waktu maksimal 1 hari kerja sejak diputus
5. Meningkatnya kepatuhan terhadap putusan pengadilan.
Persentase permohonan eksekusi atas putusan perkara perdata yang berkekuatan hukum tetap yang ditindaklanjuti
6. Meningkatnya kualitas pengawasan.
a. Persentase pengaduan masyarakat yang ditindaklanjuti.
b. Persentase temuan hasil pemeriksaan eksternal yang di tindaklanjuti.
Ketua Pengadilan Negeri Majalengka
TOHARI TAPSIRIN, SH.,MH. NIP. 19580129 198203 1 001
INDIKATOR KINERJA UTAMA (IKU) PENGADILAN
INDIKATOR KINERJA PENJELASAN
Prosentase penyitaan tepat waktu dan tempat Jml pelaksanaan penyitaan tepat waktu dan tempat X 100% Jumlah permohonan penyitaan dengan
Persentase perkara prodeo yang diselesaikan Jumlah perkara prodeo yang diselesaikan X 100% Jumlah perkara prodeo
Persentase amar putusan perkara yang menarik perhatian masyarakat yang dapat
dalam waktu maksimal 1
Jumlah amar putusan perkara yang di wibsite X 100% Jumlah putusan
Catatan:
Amar putusan yang diutamakan adalah atas perkara yang menarik perhatian masyarakat (publik)
Persentase permohonan eksekusi atas putusan
perkara perdata yang berkekuatan hukum tetap Jml permohonan eksekusi perkara perdata yang ditindaklanjuti X 100% Jml permohonan eksekusi perkara perdata
Persentase pengaduan masyarakat yang Jumlah Pengaduan yang masuk X 100%
Jml Pengaduan yang ditindaklanjuti
Persentase temuan hasil pemeriksaan eksternal Jumlah Hasil temuan X 100 %
Jmlh Hasil Temuan yang ditindaklanjuti
Ketua Pengadilan Negeri Majalengka
Majalengka,
Panitera / Sekretaris
B U N A D I, SH.,MH. NIP. 19670423 198603
AMA (IKU) PENGADILAN NEGERI MAJALENGKA
PENANGGUNG JAWAB
SUMBER DATA
Panitera Sekretaris dan Juru Sita
Laporan Bulanan dan Laporan tahunan Majelis Hakim &
Panitera Sekretaris Laporan Bulanan dan Laporan tahunan Kepaniteraan dan Operator IT Laporan Bulanan dan Laporan tahunan
Jml permohonan eksekusi perkara perdata yang ditindaklanjuti X 100% Ketua Pengadilan & Panitera / Sekretaris
Laporan Bulanan dan Laporan tahunan Ketua Pengadilan &
Panitera / Sekretaris
Laporan Bulanan dan Laporan tahunan Ketua Pengadilan &
Panitera / Sekretaris Laporan Bulanan dan Laporan tahunan Januari 2015 Panitera / Sekretaris B U N A D I, SH.,MH. NIP. 19670423 198603 1 001
RENCANA STRATEGIS PENGADILAN NEGERI MAJALENGKA 2015 - 2019
MATRIK RENCANA STRATEGIS KINERJA 2015 - 2019.
Tujuan 1. Pencari keadilan merasa kebutuhan dan kepuasannya terpenuhi 2. Setiap pencari keadilan dapat menjangkau badan peradilan
3. Publik percaya bahwa Pengadilan Negeri Majalengka dapat memenuhi butir 1 dan 2 di atas
NO KINERJA UTAMA INDIKATOR KINERJA
TARGET KINERJA 2015 % 2016 % 2017 % 2018 % 2019 % 1. Meningkatnya Penyelesaian Perkara
a. Persentase mediasi yang menjadi akta
perdamaian 15 15 20 20 25
b. Persentase sisa perkara yang diselesaikan: - Perdata - Pidana 100 100 100 100 100 100 100 100 100 100 c. Persentase perkara masuk yang
diselesaikan: - Perdata - Pidana 85 90 87 92 87 93 90 95 90 95 d. Persentase perkara yang diselesaikan
dalam jangka waktu maksimal 6 bulan 100 100 100 100 100
e. Persentase perkara yang diselesaikan
dalam jangka waktu lebih dari 6 bulan 100 100 100 100 100
2. Peningkatan aksesibilitas putusan Hakim
Persentase perkara yang tidak mengajukan upaya hukum: - Banding - Kasasi - Peninjauan Kembali (PK) 94 95 98 94 90 98 95 97 98 95 97 98 96 98 99 3. Peningkatan efektifitas pengelolaan penyelesaian perkara
a. Persentase berkas perkara yang diajukan kasasi dan PK yang disampaikan secara lengkap
100 100 100 100 100
b. Persentase berkas yang diregister dan siap
c. Persentase penyampaian pemberitahuan relaas putusan tepat waktu, tempat dan para pihak
d. Prosentase penyitaan tepat waktu dan tempat
4.
Peningkatan aksesibilitas masyarakat terhadap peradilan (acces to justice)
a. Persentase perkara prodeo yang diselesaikan
b. Persentase amar putusan perkara yang menarik perhatian masyarakat yang dapat diakses secara
maksimal 1 hari kerja sejak diputus 5.
Meningkatnya kepatuhan terhadap putusan pengadilan.
Persentase permohonan eksekusi atas putusan perkara perdata yang berkekuatan hukum tetap yang ditindaklanjuti
6. Meningkatnya kualitas pengawasan.
a. Persentase pengaduan masyarakat yang ditindaklanjuti.
b. Persentase temuan hasil pemeriksaan eksternal yang di tindaklanjuti.
Ketua Pengadilan Negeri Majalengka
TOHARI TAPSIRIN, SH.,MH. NIP. 19580129 198203 1 001
RENCANA STRATEGIS PENGADILAN NEGERI MAJA
Persentase penyampaian pemberitahuan relaas putusan tepat waktu, tempat dan para pihak
100 100 100
Prosentase penyitaan tepat waktu dan
95 96 97
Persentase perkara prodeo yang
diselesaikan 100 100 100
Persentase amar putusan perkara yang menarik perhatian masyarakat yang dapat diakses secara on line dalam waktu maksimal 1 hari kerja sejak diputus
45 50 55
Persentase permohonan eksekusi atas putusan perkara perdata yang berkekuatan hukum tetap yang ditindaklanjuti
25 25 30
Persentase pengaduan masyarakat yang
ditindaklanjuti. 100 100 100
Persentase temuan hasil pemeriksaan
eksternal yang di tindaklanjuti. 100 100 100
Ketua Pengadilan Negeri Majalengka
TOHARI TAPSIRIN, SH.,MH. 198203 1 001 Majalengka, Panitera / Sekretaris B U N A D I, SH.,MH. NIP. 19670423 198603 1 001
NGADILAN NEGERI MAJALENGKA 2015 - 2019
100 100 100 97 98 99 100 100 100 55 60 65 30 35 40 100 100 100 100 100 100 Januari 2015 Panitera / Sekretaris B U N A D I, SH.,MH. NIP. 19670423 198603 1 001
MATRIK
PENGADILAN NEGERI MAJALENGKA
NO KINERJA UTAMA 1. Meningkatnya Penyelesaian Perkara 2. Peningkatan aksesibilitas putusan Hakim 3. Peningkatan efektifitas pengelolaan penyelesaian perkara 4. Peningkatan aksesibilitas masyarakat terhadap peradilan (acces to justice)
5. Meningkatnya kepatuhan terhadap putusan pengadilan. 6. Meningkatnya kualitas pengawasan.
Ketua Pengadilan Negeri Majalengka
TOHARI TAPSIRIN, SH.,MH. NIP. 19580129 198203 1 001
MATRIK PENETAPAN KINERJA TAHUN 2015 PENGADILAN NEGERI MAJALENGKA
KINERJA UTAMA INDIKATOR KINERJA
Meningkatnya Penyelesaian
a. Persentase mediasi yang menjadi akta perdamaian
b. Persentase sisa perkara yang diselesaikan:
- Perdata - Pidana
c. Persentase perkara masuk yang diselesaikan:
- Perdata - Pidana
d. Persentase perkara yang diselesaikan dalam jangka waktu maksimal 6 bulan e. Persentase perkara yang diselesaikan dalam jangka waktu lebih dari 6 bulan
Peningkatan aksesibilitas
Persentase perkara yang tidak mengajukan upaya hukum: - Banding - Kasasi - Peninjauan Kembali (PK) Peningkatan efektifitas pengelolaan penyelesaian
a. Persentase berkas perkara yang diajukan kasasi dan PK yang disampaikan secara lengkap
b. Persentase berkas yang diregister dan siap didistribusikan ke Majelis
c. Persentase penyampaian pemberitahuan relaas putusan tepat waktu, tempat dan para pihak
d. Prosentase penyitaan tepat waktu dan tempat
Peningkatan aksesibilitas masyarakat terhadap peradilan (acces to justice)
a. Persentase perkara prodeo yang diselesaikan
b. Persentase amar putusan perkara yang menarik perhatian masyarakat yang dapat diakses secara on line dalam waktu maksimal 1 hari kerja sejak diputus
Meningkatnya kepatuhan Persentase permohonan eksekusi atas
putusan perkara perdata yang berkekuatan hukum tetap yang ditindaklanjuti
Meningkatnya kualitas
a. Persentase pengaduan masyarakat yang ditindaklanjuti.
b. Persentase temuan hasil pemeriksaan eksternal yang di tindaklanjuti.
Ketua Pengadilan Negeri Majalengka
TOHARI TAPSIRIN, SH.,MH. NIP. 19580129 198203 1 001 Majalengka, Januari Panitera / Sekretaris B U N A D I, SH.,MH. NIP. 19670423 198603 1 001 TARGET
Persentase mediasi yang menjadi akta
15
100 100
85 90 Persentase perkara yang diselesaikan
dalam jangka waktu maksimal 6 bulan 100
Persentase perkara yang diselesaikan
dalam jangka waktu lebih dari 6 bulan 100
Persentase perkara yang tidak mengajukan
94 95 98 100
Persentase berkas yang diregister dan
100
Persentase penyampaian pemberitahuan
relaas putusan tepat waktu, tempat dan 100
Prosentase penyitaan tepat waktu dan
95
100 Persentase amar putusan perkara yang
45
putusan perkara perdata yang berkekuatan 25
Persentase pengaduan masyarakat yang
100 Persentase temuan hasil pemeriksaan
100
Majalengka, Januari 2015 Panitera / Sekretaris
B U N A D I, SH.,MH. NIP. 19670423 198603 1 001
MATRIK
PENGADILAN NEGERI MAJALENGKA
NO KINERJA UTAMA 1. Meningkatnya Penyelesaian Perkara 2. Peningkatan aksesibilitas putusan Hakim 3. Peningkatan efektifitas pengelolaan penyelesaian perkara 4. Peningkatan aksesibilitas masyarakat terhadap peradilan (acces to justice)
5. Meningkatnya kepatuhan terhadap putusan pengadilan. 6. Meningkatnya kualitas pengawasan.
Ketua Pengadilan Negeri Majalengka
TOHARI TAPSIRIN, SH.,MH. NIP. 19580129 198203 1 001
MATRIK RENCANA KINERJA TAHUN 2016 PENGADILAN NEGERI MAJALENGKA
KINERJA UTAMA INDIKATOR KINERJA
Meningkatnya Penyelesaian
a. Persentase mediasi yang menjadi akta perdamaian
b. Persentase sisa perkara yang diselesaikan:
- Perdata - Pidana
c. Persentase perkara masuk yang diselesaikan:
- Perdata - Pidana
d. Persentase perkara yang diselesaikan dalam jangka waktu maksimal 6 bulan e. Persentase perkara yang diselesaikan dalam jangka waktu lebih dari 6 bulan
Peningkatan aksesibilitas
Persentase perkara yang tidak mengajukan upaya hukum: - Banding - Kasasi - Peninjauan Kembali (PK) Peningkatan efektifitas pengelolaan penyelesaian
a. Persentase berkas perkara yang diajukan kasasi dan PK yang disampaikan secara lengkap
b. Persentase berkas yang diregister dan siap didistribusikan ke Majelis
c. Persentase penyampaian pemberitahuan relaas putusan tepat waktu, tempat dan para pihak
d. Prosentase penyitaan tepat waktu dan tempat
Peningkatan aksesibilitas masyarakat terhadap peradilan (acces to justice)
a. Persentase perkara prodeo yang diselesaikan
b. Persentase amar putusan perkara yang menarik perhatian masyarakat yang dapat diakses secara on line dalam waktu maksimal 1 hari kerja sejak diputus
Meningkatnya kepatuhan Persentase permohonan eksekusi atas
putusan perkara perdata yang berkekuatan hukum tetap yang ditindaklanjuti
Meningkatnya kualitas
a. Persentase pengaduan masyarakat yang ditindaklanjuti.
b. Persentase temuan hasil pemeriksaan eksternal yang di tindaklanjuti.
Ketua Pengadilan Negeri Majalengka
TOHARI TAPSIRIN, SH.,MH. NIP. 19580129 198203 1 001 Majalengka, Januari Panitera / Sekretaris B U N A D I, SH.,MH. NIP. 19670423 198603 1 001 TARGET
Persentase mediasi yang menjadi akta
15
100 100
87 92 Persentase perkara yang diselesaikan
dalam jangka waktu maksimal 6 bulan 100
Persentase perkara yang diselesaikan
dalam jangka waktu lebih dari 6 bulan 100
Persentase perkara yang tidak mengajukan
94 90 98 100
Persentase berkas yang diregister dan
100
Persentase penyampaian pemberitahuan
relaas putusan tepat waktu, tempat dan 100
Prosentase penyitaan tepat waktu dan
96
100 Persentase amar putusan perkara yang
50
putusan perkara perdata yang berkekuatan 25
Persentase pengaduan masyarakat yang
100 Persentase temuan hasil pemeriksaan
100
Majalengka, Januari 2015 Panitera / Sekretaris
B U N A D I, SH.,MH. NIP. 19670423 198603 1 001
MATRIK RENCANA KINERJA TAHUN 2017 PENGADILAN NEGERI MAJALENGKA
NO KINERJA UTAMA INDIKATOR KINERJA TARGET
1. Meningkatnya Penyelesaian
Perkara
a. Persentase mediasi yang menjadi akta
perdamaian 20
b. Persentase sisa perkara yang diselesaikan:
- Perdata - Pidana
100 100 c. Persentase perkara masuk yang
diselesaikan: - Perdata - Pidana
87 93 d. Persentase perkara yang diselesaikan
dalam jangka waktu maksimal 6 bulan 100
e. Persentase perkara yang diselesaikan
dalam jangka waktu lebih dari 6 bulan 100
2. Peningkatan aksesibilitas putusan Hakim
Persentase perkara yang tidak mengajukan upaya hukum: - Banding - Kasasi - Peninjauan Kembali (PK) 95 97 98 3. Peningkatan efektifitas pengelolaan penyelesaian perkara
a. Persentase berkas perkara yang diajukan kasasi dan PK yang disampaikan secara lengkap
100
b. Persentase berkas yang diregister dan
siap didistribusikan ke Majelis 100
c. Persentase penyampaian pemberitahuan relaas putusan tepat waktu, tempat dan para pihak
100 d. Prosentase penyitaan tepat waktu dan
tempat 97
4.
Peningkatan aksesibilitas masyarakat terhadap peradilan (acces to justice)
a. Persentase perkara prodeo yang
diselesaikan 100
b. Persentase amar putusan perkara yang menarik perhatian masyarakat yang dapat diakses secara on line dalam waktu maksimal 1 hari kerja sejak diputus 55 5. Meningkatnya kepatuhan terhadap putusan pengadilan.
Persentase permohonan eksekusi atas putusan perkara perdata yang berkekuatan hukum tetap yang ditindaklanjuti
30
6. Meningkatnya kualitas pengawasan.
a. Persentase pengaduan masyarakat yang
ditindaklanjuti. 100
b. Persentase temuan hasil pemeriksaan
eksternal yang di tindaklanjuti. 100
Ketua Pengadilan Negeri Majalengka
TOHARI TAPSIRIN, SH.,MH. NIP. 19580129 198203 1 001 Majalengka, Januari 2015 Panitera / Sekretaris B U N A D I, SH.,MH. NIP. 19670423 198603 1 001
MATRIK RENCANA KINERJA TAHUN 2018 PENGADILAN NEGERI MAJALENGKA
NO KINERJA UTAMA INDIKATOR KINERJA TARGET
1. Meningkatnya Penyelesaian
Perkara
a. Persentase mediasi yang menjadi akta
perdamaian 20
b. Persentase sisa perkara yang diselesaikan:
- Perdata - Pidana
100 100 c. Persentase perkara masuk yang
diselesaikan: - Perdata - Pidana
90 95 d. Persentase perkara yang diselesaikan
dalam jangka waktu maksimal 6 bulan 100
e. Persentase perkara yang diselesaikan
dalam jangka waktu lebih dari 6 bulan 100
2. Peningkatan aksesibilitas putusan Hakim
Persentase perkara yang tidak mengajukan upaya hukum: - Banding - Kasasi - Peninjauan Kembali (PK) 95 97 98 3. Peningkatan efektifitas pengelolaan penyelesaian perkara
a. Persentase berkas perkara yang diajukan kasasi dan PK yang disampaikan secara lengkap
100
b. Persentase berkas yang diregister dan
siap didistribusikan ke Majelis 100
c. Persentase penyampaian pemberitahuan relaas putusan tepat waktu, tempat dan para pihak
100 d. Prosentase penyitaan tepat waktu dan
tempat 98
4.
Peningkatan aksesibilitas masyarakat terhadap peradilan (acces to justice)
a. Persentase perkara prodeo yang
diselesaikan 100
b. Persentase amar putusan perkara yang menarik perhatian masyarakat yang dapat diakses secara on line dalam waktu maksimal 1 hari kerja sejak diputus 60 5. Meningkatnya kepatuhan terhadap putusan pengadilan.
Persentase permohonan eksekusi atas putusan perkara perdata yang berkekuatan hukum tetap yang ditindaklanjuti
35
6. Meningkatnya kualitas pengawasan.
a. Persentase pengaduan masyarakat yang
ditindaklanjuti. 100
b. Persentase temuan hasil pemeriksaan
eksternal yang di tindaklanjuti. 100
Ketua Pengadilan Negeri Majalengka
TOHARI TAPSIRIN, SH.,MH. NIP. 19580129 198203 1 001 Majalengka, Januari 2015 Panitera / Sekretaris B U N A D I, SH.,MH. NIP. 19670423 198603 1 001
MATRIK RENCANA KINERJA TAHUN 2019 PENGADILAN NEGERI MAJALENGKA
NO KINERJA UTAMA INDIKATOR KINERJA TARGET
1. Meningkatnya Penyelesaian
Perkara
a. Persentase mediasi yang menjadi akta
perdamaian 25
b. Persentase sisa perkara yang diselesaikan:
- Perdata - Pidana
100 100 c. Persentase perkara masuk yang
diselesaikan: - Perdata - Pidana
90 95 d. Persentase perkara yang diselesaikan
dalam jangka waktu maksimal 6 bulan 100
e. Persentase perkara yang diselesaikan
dalam jangka waktu lebih dari 6 bulan 100
2. Peningkatan aksesibilitas putusan Hakim
Persentase perkara yang tidak mengajukan upaya hukum: - Banding - Kasasi - Peninjauan Kembali (PK) 96 98 99 3. Peningkatan efektifitas pengelolaan penyelesaian perkara
a. Persentase berkas perkara yang diajukan kasasi dan PK yang disampaikan secara lengkap
100
b. Persentase berkas yang diregister dan
siap didistribusikan ke Majelis 100
c. Persentase penyampaian pemberitahuan relaas putusan tepat waktu, tempat dan para pihak
100 d. Prosentase penyitaan tepat waktu dan
tempat 99
4.
Peningkatan aksesibilitas masyarakat terhadap peradilan (acces to justice)
a. Persentase perkara prodeo yang
diselesaikan 100
b. Persentase amar putusan perkara yang menarik perhatian masyarakat yang dapat diakses secara on line dalam waktu maksimal 1 hari kerja sejak diputus 65 5. Meningkatnya kepatuhan terhadap putusan pengadilan.
Persentase permohonan eksekusi atas putusan perkara perdata yang berkekuatan hukum tetap yang ditindaklanjuti
40
6. Meningkatnya kualitas pengawasan.
a. Persentase pengaduan masyarakat yang
ditindaklanjuti. 100
b. Persentase temuan hasil pemeriksaan
eksternal yang di tindaklanjuti. 100
Ketua Pengadilan Negeri Majalengka
TOHARI TAPSIRIN, SH.,MH. NIP. 19580129 198203 1 001 Majalengka, Januari 2015 Panitera / Sekretaris B U N A D I, SH.,MH. NIP. 19670423 198603 1 001