REGULASI, GANGGUAN SEKRESI DAN
MEKANISME MOLEKULER GROWTH
HORMONE.
Regulasi
Diskresikan dalam pola pulsatil (meningkat dan menurun)
Stimulus sekresi Inhibitor sekresi
Glukosa darah Glukosa darah
Asam lemak bebas dalam darah asam lemak bebas dalam darah
Kelaparan atau puasa, defisiensi protein
Proses penuaan
Trauma, stress, rasa tegang obesitas
olahraga somastostatin Steroid (testosteron, estrogen) somatomedin Tidur lelap 2 jam pertama
Regulasi
hipotalamushipotalamus
•GRH
Hipofisis anterior
Hipofisis anterior
•GH
Hati Hati
•somatomedin
Jaringan lunak & tulang
Jaringan lunak & tulang
•Hipertrofi &
hiperplasia
Gangguan sekresi
Dapat pada:
a. Panhipopituitarisme
Istilah ini berarti penurunan sekresi seluruh hormon hipofisis anterior.
Dapat kongenital (sejak lahir) atau timbul secara mendadak/perlahan pada masa kehidupan.
Dwarfisme
Sebagian besar dwarfisme disebabkan oleh
panhipopituitarisme selama masa kanak-kanak.
Pada umumnya, pertumbuhan fisiknya sama, namun
kecepatan pertumbuhannya menurun.
Pasien dwarfisme panhipopituitarisme tidak melewati
masa pubertas dan tidak dapat menyekresikan hormon gonadotropin dlm jmlh cukup untuk fungsi seksual
dewasa.
⅓ Pasien dwarfisme hanya bermasalah di GH, namun
Panhipopituitarisme
Pada orang dewasa
Sering kali disebabkan oleh:
Dua tumor: kraniofangioma dan kromofob. menekan
gl.hipofisisfungsi sel HA rusak selruhnya atau hampir seluruhnya.
Trombosis pembuluh darah hipofisis
Efek kelainan:
Hipotiroidisme
Berkurangnya produksi glukokortikoid
Menekan sekresi hormon gonadotropinfungsi seksual
b. gigantisme
Disebabkan Sel asidofilik menjadi sangat aktif, dan dapat menjadi tumor asidofilik.
Menyebabkan sekresi GH berlebihan
c. akromegali
Terjadi ketika tumor asidofilik muncul saat dewasa atau ketika lempeng tl.epifisis sudah tertutup.
Terjadi perbesaran pada tulang-tulang tangan dan kaki serta pada tulang membranosa,
termasuk tl. Tengkorak,, tl.hidung, penonjolan tl.dahi, tepi supraorbita,rahang bawah, bagian tl.vertebra karena tidak berhenti saat masa
Sintesis & sekresi
Bahan bakunya asam amino yang terbentuk di sitosol
Ribosom RE kasar : prahormon jadi vesikel transpor.
Perjalan ke Badan golgi: Dipangkas jadi hormon aktif
Badan golgi: hormon aktif jadi vesikel sekretorik
Disimpan sampai ada stimulus di sitosol.
transportasi
GH bersifat hidrofilik