BAB III
PELAKSANAAN ON THE JOB TRAINING
3.1 Jenis dan Bentuk Kegiatan On the Job Training
Dalam melaksanakan On the Job Training di PT Trakindo Utama yaitu selama 60 hari kerja, penulis ditempatkan di bagian work shop, were house dan .kantor
3.2 Prosedur On the Job Training
Prosedur On the Job Training merupakan uraian kerja yang dilakukan oleh penulis selama melakukan On the Job Training di PT Trakindo Utama. Mahasiswa On the Job Training selama 60 hari kerja, terhitung dari tanggal 11 Juli sampai dengan tanggal 30 September 2016 dan ditempatkan di bagian work shop, were house dan kantor. Adapun peraturannya sebagai berikut :
1. Dalam hal melaksanakan kegiatan On the Job Training atau On the Job Training, mahasiswa/i diwajibkan untuk mematuhi jadwal yang telah ditetapkan, baik jadwal masuk dan jadwal keluar. Adapun jadwal yang telah ditetapkan sebagai berikut : Jadwal Masuk : Pukul 08.00 berdasarkan jam kantor
Jadwal Keluar : Senin-Jum’at : Pukul 17.00
2. Apabila mahasiswa/i tidak dapat hadir karena sakit atau izin harus memberi kabar kepada User atau pembimbing OJT di bagian foreman masing masing section.
3. Setiap peserta On the Job Training telah ditetapkan Alat Pelindung Diri (APD) seperti helmet, safety glass, wear pack, safety shoes
4. Setiap mahasiswa/i juga harus disiplin, teliti dan cermat,
3.3 Kegiatan Selama On the Job Training
TABEL 1
LAPORAN HARIAN KEGIATAN ON THE JOB TRAINING BAGIAN MINE MAINTENANCE
NO Tanggal Section Lokasi
1 11-15 Juli 2016 Turbo and Pump PT Trakindo BSD
2 18-22 Juli 2016 Piston and Conecting Rod PT Trakindo BSD
3 25-29Juli 2016 Cylinder Head PT Trakindo BSD
4 1-5 Agustus 2016 Engine bay 1 PT Trakindo BSD
5 8-12 Agustus 2016 Dyno test PT Trakindo BSD
6 15-19 Agustus 2016 Machine bay 1 PT Trakindo BSD 7 22-26 Agustus 2016 Machine bay 2 PT Trakindo BSD 8 29-2 September 2016 Machine bay 3 PT Trakindo BSD
9 5-9 September 2016 SHE PT Trakindo BSD
10 12-16 September 2016 Were House PT Trakindo BSD 11 19-23 September 2016 Electrical PT Trakindo BSD 12 26-30 September 2016 Fuel system PT Trakindo BSD
3.4 Hasil Kegiatan On the Job Training
Setelah 60 hari yang telah saya lewati melaksanakan On Th Job Training di PT
TrakindoUtama banyak pengalaman dan ilmu yang kami dapati. Bagaimana cara bersikap dalam dunia kerja,saling menghargai antar sesama karyawan dan bagaimana bekerja yang sesuai dengan Standar Opersional Prosedur. Disana ,kami di tempatkan bagian service section. Banyak pekerjaan yang kami lakukan di bagian ini. Bagian service ini dibagi lagi menjadi beberapa sub section yaitu electric,inspect komponen,engine,dan machine.dari sekian banyak pekerjaan dan section di bagian serivece tersebut,saya tertarik untuk membahas tentang inspection piston. Visual inspectin terhadap piston termasuk pekerjaan yang sagat vital,kerusakan dan kurang telitinya kita melakukan visual inspection terhadap piston ini akan sangat berpengaruh terhadap perform engine.Dengan adanya visual inspection terhadap piston,kerusakan terhadap engine akan dapat di minimalisir dan biaya down time dapat dikurangi.
3.4.1 visual inspection
komponen dengan melihat bagian-bagian komponen tersebut dan menganalisa kerusakan yang ada pada komponen agar dapat diketahui penyebab kerusakan serta memungkinkan untuk menanggulangi penyebab kerusakan agar kerusakan dapat diminimalisir.
3.4.1.1 Manfaat melakukan visual inspection
dapat mengetahui komponen-komponen atau parts yang rusak Dapat mengetahui jenis kerusakan pada komponen parah atau tidak Dapat mengetahui komponen yang bias digunakan lagi atau tidak Dapat mengetahui penyebab kerusakan pada komponen
Dapat menanggulangi kerusakan agar dapat diminimalisir Dapat mencegah kerusakan dini pada komponen
3.4.2 Visual inspection engine 3412 1. Bersihkan piston dari kotoran
Solvent : cara ini menggunakan pelarut biodegradable yang menghapus semua deposit karbon dengan pelaut yang tidak mempengaruhi
alumunium piston.
Ilustration 3 cairan solvent
Ilustration 4 manik-manik kaca
2. Keringkan piston yang telah dibersihkan 3. Siapkan tools yang dibutuhkan
Illustration 5. tooling equipment illustration 6 microlite and microscope
Microlite : untuk mengukur ukuran retak disekitar heat plug 4. Pelajari bagian –bagian piston yang akan dilakukan inspeksi
Ilustration 7.piston engine 3400 series
1. Crown 2. Crater 3. Ring band 4. Ring grooves 5. Ring land 6. Skirt 7. Pin bore
8. Snap ring grooves 9. Top land
5. Setelah langkah diatas dilakukakan ,mulailah lakukan inspection dengan
crown groovesRing Top ringland skirt Snapring groove
3.5 Penggunaan GRPTS visual inspection engine 3412
3.5.1 Jenis kerusakan
Ilustration 8. Crack Ilustration 9. mark Ilustration 10. crack
Ilustration 14.pitting Ilustration 15. Fuel erosion
Ilustration 16. Carbon sretch Ilustration 17.crack in top land
Ilustration 20 damage to the piston grove Ilustration 21, the crack in the ring land
Ilustration 22. Damage is to the ring land Ilustration 23. Damage is to the ring land
Ilustration 26 . crack near the hole Ilustration 27.. damage to the snap ring groove
Ilustration 28. Internal damage area pin bore Ilustration 29. Wear and scratch in pin bore
Ilustration 30. Debris in the surface Ilustration 31. Wear step in snap ring groove Jika terdapat kerusakan –kerusakan yang terjadi seperti gambar diatas, maka piston tersebut tidak boleh di gunakan kembali “ DO NOT USE AGAIN”
3.6 Pengalaman Pada Saat Pelaksanaan On the Job Training
Ada beberapa hal baru yang penulis dapat ketika melaksanakan On the Job Training di PT Trakindo Utama diantaranya seperti
1. Bagaimana langkah yang harus dilakukan dalam melakukan visual inspection terhadap komponen piston
2. Bagaimana cara mengambil data dalam melakukan visual inspection 3. Bagaimana cara mengunakan GRPTS
4. Mengetahui bagaimana piston yang tidakboleh diunakan kembali
3.7 Faktor-Faktor yang Membantu Kegiatan On the Job Training
1. Pada awal mahasiswa On the Job Training sampai di PT Trakindo Utama semua mahasiswa dikenalkan kepada seluruh jajaran karyawan PT Trakindo dan diberikan penetahuan tentang perusahaan ini serta adanya motivasi dari salah seorang karyawan pt trakindo.Selain itu kami juga diberi pengarahan bagaimana melaksanakan On The Job Training di PT Trakindo Utama.
2. Mahasiswa diberikan schedule penempatan section yang merupakan bagian kita melaksanakan On The Job Training
3. Mahasiswa diantar ke masing-masing pembimbing dalam melaksanakan On the Job Training
4. Pembimbing mengkoordinasi dan mengarahkan mahasiswa On the Job Training untuk menyelesaikan pekerjaan dengan baik
5. Pembimbing memiliki sikap yang bersahabat dan mendidik yang membuat mahasiswa On the Job Training dapat bersosialisasi dan berinteraksi sehingga tugas yang diberikan dapat diselesaikan dengan lancar
6. Mahasiswa On the Job Training memiliki kerja sama yang baik sehingga tugas yang diberikan oleh pembimbing dapat diselesaikan dengan baik dan cepat.
7. Pembimbing atau mentor On the Job Training memiliki sikap dan intelegensi yang tinggi serta komunikatif dalam menjelaskan sehingga mahasiswa mudah menerima ilmu yang disampaikan tentang hal-hal yang belum dimengerti.