• Tidak ada hasil yang ditemukan

PRAKTIKUM 5

N/A
N/A
Protected

Academic year: 2021

Membagikan "PRAKTIKUM 5"

Copied!
17
0
0

Teks penuh

(1)

LEMBAR PENGESAHAN LEMBAR PENGESAHAN

 No. Praktikum

 No. Praktikum : : 05/TI/PCD/H3.1/20105/TI/PCD/H3.1/20166 Judul

Judul : : BRIGHTNESSBRIGHTNESS  Nama

 Nama : : Molita SariMolita Sari  NIM

 NIM : : 13573010061357301006 Kelas

Kelas : : H3.1H3.1

Jurusan

Jurusan : : Teknik Teknik Informasi Informasi & & KomputerKomputer Prodi

Prodi : : Teknik Teknik InformatikaInformatika Tanggal

Tanggal penyerahan penyerahan : : 30 30 Mei Mei 20162016  Nilai  Nilai :: DAFTAR ISI DAFTAR ISI Buketrata, 30 Mei 2016 Buketrata, 30 Mei 2016 Dosen Pembimbing, Dosen Pembimbing, Muliyadi, M, Eng Muliyadi, M, Eng

(2)

LEMBAR PENGESAHAN ... i

DAFTAR ISI ... i

DAFTAR GAMBAR ...Error! Bookmark not defined. PRAKTIKUM 05 PERBAIKAN CITRA ( ENHANCEMENT 1 ) ... 1

5.1. TUJUAN ... 1 5.2. DASAR TEORI ... 1 5.2.1. Brighness ... 1 5.2.2. Histogram ... 2 5.3. Tugas Pendahuluan ... 3 5.4. PERCOBAAN ... 4

5.4.1. Percobaan Brightness dengan VB.60 ... 4

5.5. LATIHAN ... 8

5.6. Hasil Latihan ...Error! Bookmark not defined. 5.6.1. Hasil latihan1h ...Error! Bookmark not defined. 5.6.2. Hasil Latihan2 Brighness dan Histogram RGB. .Error! Bookmark not defined. 5.7. ANALISA ... 10 5.7.1. Percobaan1 ... 12 5.7.2. LATIHAN ... 13 5.8. KESIMPULAN ... 14 DAFTAR PUSTAKA ... 15

(3)

PRAKTIKUM 05

PERBAIKAN CITRA ( ENHANCEMENT 1 )

5.1. TUJUAN

 Mahasiswa dapat membuat program untuk menampilkan citra biner  Mahasiswa dapat membuat program untuk menampilkan histogram

dari citra. 5.2. DASAR TEORI 5.2.1. Brighness

Kecerahan/kecermelangan gambar dapat diperbaiki dengan menambahkan atau mengurangkan sebuah konstanta kepada atau dari setiap pixel didalam citra.  Nilai pixel hasil pengubahan mungkin lebih kecil atau sama dengan derajat

keabuan minimum (0) atau lebih besar sama dengan derajat keabuan maksimum. Karena itu, pixel tersebut perlu dilakukan clipping ke nilai keabuan minimum atau ke nilai keabuan maximum (Munir, 2004)

Brighness adalah proses penambahan kecerahan dari nilai derajat keabuan. Proses brightness ini dilakukan dengan menambahkan nilai derajat keabuan dengan suatu nilai penambah.

xb = x + b ket :

x = adalah nilai derajat keabuan  b = nilai penambah

xb = hasil brightness

Image Brightness (pencerahan gambar)adalah suatu teknik untuk membuat citra menjadi lebih terang atau lebih gelap. Kecerahan/kecermelangan gambar dapat dilakukan dengan cara menambahkan(atau mengurangkan) sebuah konstanta dari setiap pixel di dalam citra. Proses Image Brightness menyebabkan histogram dari citra tersebut mengalami perubahan. Secara matematis proses Image brightness ditulis sebagai :

(4)

Jika b>0, maka kecerahan gambar bertambah, sebaliknya jika b<0 kecerahan gambar berkurang. Nilai pixel hasil pengolahan mungkin kurang dari sama dengan derajat keabuan minimum (0) atau lebih dari sama dengan derajat keabuan maksimum (255). Karena itu,pixel tersebut perlu dilakukan clipping ke nilai keabuan minimum atau ke nilai keabuan maksimum.

5.2.2. Histogram

Histogram adalah grafik yang menggambarkan penyebaran nilai-nilai intensitas piksel dari suatu gambar atau bagian tertentu didalam gambar (Munir,2004). Berdasarkan sebuah histogram dapat diketahui frekuensi kemunculan relatif dari intensitas pada citra. selain itu, informasi mengenai tingkat kecerahan (brightness) dan kontras (contrast ) dapat diketahui melalui histogram.

Histogram citra adalah grafik yang menggambarkan penyebaran nilai-nilai intensitas piksel dari suatu citra atau bagian tertentu di dalam citra. Dari sebuah histogram dapat diketahui frekuensi kemunculan nisbi (relatif) dari intensitas pada citra tersebut. Histogram juga dapat menunjukkan banyak hal tentang kecerahan (brightness) dan kontras (contrast) dari sebuah citra. Karena itu, histogram adalah alat bantu yang berharga dalam pekerjaan pengolahan citra baik secara kualitatif maupun kuantitatif.( Sigit, 2005)

Secara sederhana histogram citra dihitung dengan cara berikut yang menunjukkan frekuensi citra h i = ni  dengan ni adalah jumlah piksel dari setiap derajat intensitas yang digunakan dalam citra ybs, tetapi ini tidak normal. Histogram yang normal memiliki rentang dari 0..1 untuk setiap frekuensi derajat intensitas, sehingga secara matematis dapat dihitung sebagai berikut:

n i = jumlah piksel yang memiliki derajat keabuan i n = jumlah seluruh piksel di dalam citra

Banyak sekali proses pengolahan citra yang melibatkan distribusi data, seperti pada contoh konversi biner diatas. Bahkan dalam image enhancement (perbaikan citra), distribusi dari nilai derajat keabuan pada citra menjadi suatu

(5)

acuan dasar. Untuk menyatakan distribusi data dari nilai derajat keabuan ini dapat digunakan nilai histogram. Histogram adalah suatu fungsi yang menyatakan  jumlah kemunculan dari setiap nilai. Misalkan diketahui data sebagai berikut :

x = 1 3 2 5 3 0 2 1 2 4 2 3

Maka histogramnya adalah munculnya setiap nilai, yaitu 0 muncul 1 kali, nilai 1 muncul 2 kali, nilai 2 muncul 4 kali, nilai 3 muncul 3 kali, nilai 4 muncul 1 kali, dan nilai 5 muncul 1 kali. Karena citra mempunyai derajat keabuan 256 yaitu (0-255), maka histogram menyatakan jumlah kemunculan setiap nilai 0-255. Contoh histogram

gambar 1. Contoh Histogram

(sumber : Modul Praktikum Pengolahan Citra PENS-ITS) 5.3. Tugas Pendahuluan

1. Menuliskan tujuan praktikum

2. Menjelaskan cara mengubah citra menjadi cerah

3. Menjelaskan cara mengubah citra menggunakan brightness kondisi  positif dan negatif

 Jawaban Tugas Pendahuluan

1. Tujuan Praktikum

 Mahasiswa dapat Mahasiswa dapat membuat program untuk

memperjelas Citra(Brightness)

 Mahasiswa dapat membuat program untuk mengubah Brighness

(6)

2. Cara mengubah citra menjadi cerah :

Dapat dilakukan dengan cara menambahkan nilai derajat keabuan dengan suatu nilai penambah, dan dapat dituliskan : xb = x + b

Dimana : x = nilai derajat keabuan  b = nilai penambah

xb = hasil brightness

3. Cara mengubah citra menggunakan brightness kondisi positif dan negative :

Untuk mengubah citra ke kondisi positif, maka nilai penambahannya harus diperbesar. Dan sebaliknya, untuk mengubah ke kondisi negative maka nilai penambahannya harus diperkecil.

5.4. PERCOBAAN

5.4.1. Percobaan Brightness dengan VB.60

 Membuat project baru.

 Mendesign form pada vb.net sebagai berikut.

(7)

 Mengisi property pada setiap objek dan form sebagai berikut :

Objek Property Nilai

Form Name Brightness

Caption Brightness

Picture1 Picture Nama File Gambar Appereance Flat

Picture2 Appereance Flat Picture3 Appereance Flat Picture4 Appereance Flat

Command1 Caption Brightness Command2 Caption Brightness

Hscroll1 Min 0

Max 255

Value 0

Tabel 4.1 Tabel Isian Form untuk Biner  (sumber : Modul Praktikum Pengolahan Citra PENS-ITS)  Pada button brightness mengisi program sebagai berikut.

Picture1.PaintPicture Picture1.Picture, 0, 0, _ Picture1.ScaleWidth, Picture1.ScaleHeight Picture2.Refresh Picture2.Cls Dim h(256) As Integer  bg = Val(HScroll1) If bg < 0 Then bg = 0

For i = 1 To Picture1.Width Step 15 For j = 1 To Picture1.Height Step 15 warna = Picture1.Point(i, j) R = warna And RGB(255, 0, 0) g = Int((warna And RGB(0, 255, 0)) / 256)  b = Int(Int((warna And RGB(0, 0, 255)) / 256) / 256) x = ((R + g + b) / 3) xb = x + bg Picture1.PSet (i, j), RGB(x, x, x) Picture2.PSet (i, j), RGB(xb, xb, xb)

(8)

 Next j  Next i

 Pada Button histogram mengisi program sebagai berikut. Picture3.Cls Picture4.Cls Dim h(256), h1(256) As Integer For i = 1 To 256 h(i) = 0: h1(i) = 0  Next i

For i = 1 To Picture1.Width Step 15 For j = 1 To Picture1.Height Step 15 warna = Picture1.Point(i, j) R = warna And RGB(255, 0, 0) g = Int((warna And RGB(0, 255, 0)) / 256)  b = Int(Int((warna And RGB(0, 0, 255)) / 256) / 256) x = ((R + g + b) / 3) h(x + 1) = h(x + 1) + 1  Next j  Next i

For i = 1 To Picture2.Width Step 15 For j = 1 To Picture2.Height Step 15 warna2 = Picture2.Point(i, j) R = warna2 And RGB(255, 0, 0) g = Int((warna2 And RGB(0, 255, 0)) / 256)  b = Int(Int((warna2 And RGB(0, 0, 255)) / 256) / 256) x = ((R + g + b) / 3) h(x + 1) = h(x + 1) + 1  Next j  Next i ht2 = Picture1.Height - 150 wp3 = Picture3.Width

(9)

wp4 = Picture4.Width Picture3.Line (0, ht2)-(wp3, ht2), RGB(0, 0, 255) Picture4.Line (0, ht2)-(wp4, ht2), RGB(0, 0, 255) For i = 1 To 256 xp = 15 * (i - 1) + 1 Picture3.Line (xp, ht2 - h(i))-(xp, ht2), RGB(255, 0, 0) Picture4.Line (xp, ht2 - h(i))-(xp, ht2), RGB(255, 0, 0)  Next i

 Pada Command Button3 mengisi program berikut. Private Sub Command2_Click()

Unload Me End Sub

 Pada HScroll1 untuk mengatur besar dan kecilnya brightness maka mengisi  program berikut

Private Sub HScroll1_Change() Rval = Me.HScroll1.Value

Me.Label1.Caption = Me.HScroll1.Value End Sub

 Menyimpan form dengan nama CitraBiner Hasil Program sebagai beikut.

(10)

gambar 4. Hasil Breghtness dan Histogram dengan hscroll 12 7

5.5. LATIHAN

5.5.1. Mengubah program dengan konstras positif dan negative dengan hscroll1 dengan min -127 dan max 127 . Serta membuat histogram.

 Membuat project baru pada VB.Net

 Merancang Form pada vb.Net sebagai Berikut:

(11)

Dim nilaiBrightness As Integer

nilaiBrightness = Int(TextBox1.Text) Dim i, j As Integer

Dim gambar As New Bitmap(PictureBox1.Image) PictureBox2.Image = gambar

Dim gambar2 As New Bitmap(PictureBox1.Image) PictureBox1.Image = gambar2 Dim r, g, b As Integer Dim x, xb As Double For i = 0 To gambar.Width - 1 For j = 0 To gambar.Height - 1 r = gambar.GetPixel(i, j).R g = gambar.GetPixel(i, j).G b = gambar.GetPixel(i, j).B x = ((r + g + b) / 3) gambar2.SetPixel(i, j, Color.FromArgb(x, x, x)) xb = (x + nilaiBrightness) If (xb > 255) Then xb = 255 ElseIf (xb < 0) Then xb = 0 End If gambar.SetPixel(i, j, Color.FromArgb(xb, xb, xb)) Next j Next i

 Pada commendButton histogram mengisi program berikut.

ReDim histogramValues(256)

Dim bmp As New Bitmap(PictureBox1.Image, PictureBox1.Width, PictureBox1.Height)

Dim bmp2 As New Bitmap(PictureBox2.Image, PictureBox2.Width, PictureBox2.Height)

PictureBox1.DrawToBitmap(bmp, PictureBox1.ClientRectangle) PictureBox2.DrawToBitmap(bmp2, PictureBox2.ClientRectangle) PictureBox1.Image = bmp

PictureBox2.Image = bmp2

For y As Integer = 0 To bmp.Height - 1 For x As Integer = 0 To bmp.Width - 1

Dim r As Integer = bmp.GetPixel(x, y).R Dim g As Integer = bmp.GetPixel(x, y).G Dim b As Integer = bmp.GetPixel(x, y).B Dim Rumus As Single = ((r + g + b) / 3)

histogramValues(Rumus + 1) = histogramValues(Rumus + 1) + 1 bmp.SetPixel(x, y, Color.FromArgb(Rumus, Rumus, Rumus)) Next

Next

PictureBox3.Invalidate()

For y As Integer = 0 To bmp2.Height - 1 For x As Integer = 0 To bmp2.Width - 1

Dim r As Integer = bmp2.GetPixel(x, y).R Dim g As Integer = bmp2.GetPixel(x, y).G Dim b As Integer = bmp2.GetPixel(x, y).B Dim Rumus As Single = (r + g + b) / 3

histogramValuesB(Rumus + 1) = histogramValuesB(Rumus + 1) + 1

(12)

Next Next

PictureBox4.Invalidate()

 Pada hscrollbar1 mengisi program program beikut.

TextBox1.Text = HScrollBar1.Value

Pada picturebox3 mengisi program sebagai berikut.

If histogramValuesB.Max <= 0 Then Exit Sub

Dim h As Integer = PictureBox4.ClientSize.Height For i As Integer = 0 To 255 Step 2

Dim barHeight As Integer = _ CInt(h * _

histogramValuesB(i) / _ histogramValuesB.Max)

Dim x As Integer = (PictureBox4.ClientSize.Width * i) \ 256 Using pn As New Pen(Brushes.Black, 2)

e.Graphics.DrawLine(pn, x, h - barHeight, x, h) End Using

Next

 Menjalankan program atau menekan F5. Output Program :

(13)

gambar 7. Hasil Brightness dan Histogram dengan hscroll -127

Jawaban Tugas :

2. Menjelaskan perbedaan antara kondisi negative dan positif. Kalau pada kondisi negative, proses brightness akan menghasilkan citra yang berwarna abu-abu / cenderung hitam dan hasil histogram akan dipotong pada bagian akhirnya. Sebaliknya, pada citra positif yang menggunakan proses brightness akan menghasilkan citra yang samar-samar / cenderung berwarna putih dan hasil histogram akan dipotong pada bagian awalnya.

(14)

5.6.  ANALISA 5.6.1. Percobaan1

5.6.1.1.  Analisa Sistem

Pada percobaan ini, output yang dihasilkan dari program yang telah dibuat adalah bisa membuat sebuah objek atau gambar yang masukkan menjadi lebih cerah dan lebih gelap dengan menggunakan fungsi button/ tombol brightness, dan  juga bisa menampilkan histogram dari gambar asli dan gambar yang telah dirubah

tingkat kecerahannya dengan fungsi tombol histogram. Ketika tombol Brightness di tekan maka program akan berubah menjadi lebih cerah/ gelap, hal ini bisa terjadi karena telah dideklarasikan sebuah rumus sesuai dengan teori diatas yaitu xb = x + b, dimana untuk x dari hasil scroll yang telah didefinisikan dari 0-255  pada property HSsroll1.

5.6.1.2.  Analisa Program.

 Menganasial rumus RGB deimana x = (r + g + b) / 3 variabel x dengan nilai dari penjumlahan variabel r,g, b dan akan dibagi 3,

 mendeklarasikan variabel xb dimana merupakan hasil penjumlahan variabel x dan variabel bg dapat ditulis xb = x + bg

 For i = 1 To Picture1.Width Step 15 program tersebut yaitu membuat  perulangan untuk lebar picture box 1 dengan kecepatan 15 pixel per  perulangan begitu juga For j = 1 To Picture2.Height Step 15 yang akan melakukan perulangan untuk panjang picture box 1 dengan kecepatan 15  pixel per perulangan

 warna = Picture1.Point(i, j) program tersebut akan menginisialisasi variabel warna yang mengatur picture box 1 dan terdiri dari i dan j

 r = warna And RGB(255, 0, 0) adalah r hasil dari operasi and variabel warna dengan niali Red = 255 begitu juga dengan b = Int(Int((warna And RGB(0, 0, 255)) / 256) / 256): menginisialisasi variabel b variable warna dengan nilai biru=255 akan dibagi dengan 256 dan dibagi lagi dengan 256

 h(i) = 0: h1(i) = 0 untuk menginisialisasi variabel h terhadap titik i bernilai 0 dan variabel h1 terhadap titik i bernilai 0

(15)

5.6.2. LATIHAN

 Dari hasil latihan diatas dapat dinalisakan.

 Dim i, j, x As Integer akan memberikan inisialisasi pada objek i, j, x yang

 bernilai integer kemudia Dim r, g, b As Integer akan memberikan inisialisasi pada objek r, g, b yang bernilai integer

 Dim gambar = New Bitmap(PictureBox1.Image) program tersebut yang

akan membuat format gambar baru pada gambar di PictureBox1.

 Kemudian pada program Dim gambar2 As Bitmap = New

Bitmap(PictureBox1.Image) suatu tempat untuk meletakan format gambar  baru pada gambar di PictureBox1 kemudian dibuat oleh picturebox1.

 kemudian mengambil nilai pixel i,j dari warna RGB dari gambar dimana

 pada program r = gambar.GetPixel(i, j).R, yaitu nilai pixel I dan j untuk warna merah. Dan seterusnya.

 h(x + 1) = h(x + 1) + 1, yaitu : Rumus dari brightness(kecerahan) pada

citra. Artinya, jika 1 positif, kecerahan gambar bertambah, sebaliknya jika 1 negatif kecerahan gambar berkurang.

 If (xB > 255) Then xB = 255 End If If (xB < 0) Then xB = 0 End If

Program tersebut adalah program dimana nilai batas minimum dan maksimum, jika xb lebih besar dari 255 maka xb adalah 255 and if adalah mengakhiri perintah if kemudian dan jika cb lebih kecil dari 0 maka x b adalah sama dengan 0

(16)

5.7. KESIMPULAN

- Dari hasil analisa dan latihan diatas dapat disimpulkan, Histogram citra adalah grafik yang menggambarkan penyebaran nilai-nilai intensitas piksel dari suatu citra atau bagian tertentu di dalam citra. Dari sebuah histogram dapat diketahui frekuensi kemunculan nisbi (relatif) dari intensitas pada citra tersebut. Histogram juga dapat menunjukkan banyak hal tentang kecerahan (brightness) dan kontras (contrast) dari sebuah citra. Karena itu, histogram adalah alat bantu yang berharga dalam pekerjaan pengolahan citra baik secara kualitatif maupun kuantitatif.

- Dapat disimpulkan juga suatu brightness Jika b>0, maka kecerahan gambar bertambah, sebaliknya jika b<0 kecerahan gambar berkurang.  Nilai pixel hasil pengolahan mungkin kurang dari sama dengan derajat keabuan minimum (0) atau lebih dari sama dengan derajat keabuan maksimum (255). Karena itu,pixel tersebut perlu dilakukan clipping ke nilai keabuan minimum atau ke nilai keabuan maksimum.

(17)

DAFTAR PUSTAKA

Munir R,  Pengolahan Citra Digital dengan pendekatan algoritma, penerbit informatika bandung, 2004.

Sigit, Riyanto dkk. 2005. Step By Step  Pengolahan Citra Digital . Yogyakarta : Penerbit Andi.

Gambar

gambar 1. Contoh Histogram
gambar 2. design form percobaan brighness dan histogram
Tabel 4.1  Tabel Isian Form untuk Biner 
gambar 3. Hasil Breghtness dan Histogram dengan hscroll 0
+4

Referensi

Dokumen terkait

Berdasarkan hasil analisis yang telah dilakukan dapat disimpulkan bahwa dalam novel Surga Yang Tak Dirindukan karya Asma Nadia, didalamnya terkandung pesan moral yang

Berdasarkan informasi, fenomena, dan permasalahan yang terjadi penulis tertarik untuk melakukan penelitian yang berjudul, ” Pengaruh Iklan dan Atribut Produk

Biji maupun stek batang dapat digunakan sebagai bahan perbanyakan tanaman jarak pagar, namun memiliki pertumbuhan dan perkembangan yang beragam pada media

c. Mahasiswa dan Lulusan: 1) Secara kuantitatif, jumlah mahasiswa baru yang diterima Prodi PAI relatif stabil dan di atas rata-rata dibandingkan dengan jumlah

Berdasarkan penjelasan yang diuraikan diatas, maka peneliti tertarik untuk melakukan penelitian dan menjadikan permasalahan yang terjadi sebagai topik penelitian

Baja amutit ukuran penampang 17 mm x 17 mm dengan panjang ± 120 mm dibentuk menggunakan mesin potong, mesin milling dan mesin surface grinding menjadi menjadi balok

Foto morfologi permukaan dari spesimen baja dalam larutan NaCl yang telah dilapisi ekstrak daun teh selama 24 jam, setelah itu direndam pada medium korosif pada perendaman

7) Tahap terakhir yang harus dilakukan adalah membuat objek yang telah dibuat tersebut menjadi sebuah symbol. Caranya yaitu dengan menseleksi semua gambar atau objek yang sudah