Variabel terbagi 2 :
Kualitatif
Kualitatif
Kualitatif
Kualitatif
Kuantitatif
Kuantitatif
Kuantitatif
Kuantitatif
Contohnya :
Contohnya :
Contohnya :
Contohnya :
• Jenis kelamin
Jenis kelamin
Jenis kelamin
Jenis kelamin
Contohnya :
Contohnya :
Contohnya :
Contohnya :
• Berat anak balita
Berat anak balita
Berat anak balita
Berat anak balita
• Jenis kelamin
Jenis kelamin
Jenis kelamin
Jenis kelamin
• Pangkat seseorang
Pangkat seseorang
Pangkat seseorang
Pangkat seseorang
• Status perkawinan
Status perkawinan
Status perkawinan
Status perkawinan
• Berat anak balita
Berat anak balita
Berat anak balita
Berat anak balita
• Tinggi anak balita
Tinggi anak balita
Tinggi anak balita
Tinggi anak balita
• dl
dl
dl
dlllll
Variabel kuantitatif terbagi 2 :
• Variabel Diskret
• Variabel Kontinu
Variabel yang
kemungkinan
nilai-Variabel yang
kemungkinan nilainya
kemungkinan
nilai-nilainya berhingga atau
tercacah tak terhingga
yang berupa bilangan
bulat .
Contohnya :
Jumla
h anggota
keluar
ga
kemungkinan nilainya
adalah sebuah bilangan
real .
Contohnya :
Berat seseorang
“PENGELOMPOKKAN DATA,
DISTRIBUSI FREKUENSI DAN
DISTRIBUSI FREKUENSI RELATIF”
Pengelompokkan adalah suatu metode yang paling
banyak dipergunakan untuk mengorganisasi data.
Contoh : Data Nilai Mahasiswa yang mengambil
Data Nilai Mahasiswa yang mengambil
Data Nilai Mahasiswa yang mengambil
Data Nilai Mahasiswa yang mengambil
Contoh : Data Nilai Mahasiswa yang mengambil
Data Nilai Mahasiswa yang mengambil
Data Nilai Mahasiswa yang mengambil
Data Nilai Mahasiswa yang mengambil
Kalkulus Peubah banyak
Kalkulus Peubah banyak
Kalkulus Peubah banyak
Kalkulus Peubah banyak
22 25 65 66 45 67 89 44 34 64 23 67 43 36 55 57 68 64 88 92 36 38 43 55 64 52 77 56 68 69 47 58 62 69 65 57 52 54 35 68 48 43 65 67 66 75 81 80 94 62 32 35 42 58 55 61 63 63 54 64 77 82 74 62
Distribusi frekuensi Nilai Kalkulus Peubah Banyak
Nilai Hitungan Frekuensi
20-29 III 3 30-39 11111 1 6 40-49 11111 1111 9 50-59 11111 11111 11 12 50-59 11111 11111 11 12 60-69 11111 11111 11111 11111 111 23 70-79 1111 4 80-89 11111 5 90-99 11 2
Histogram Distribusi Frekuensi
15 20 25 0 5 10 15 20-29 30-39 40-49 50-59 60-69 70-79 80-89 90-99 frekuensiDari tabel sebelumnya, ada beberapa terminologi yang perlu kita Dari tabel sebelumnya, ada beberapa terminologi yang perlu kita Dari tabel sebelumnya, ada beberapa terminologi yang perlu kita Dari tabel sebelumnya, ada beberapa terminologi yang perlu kita definisikan :
definisikan :definisikan : definisikan :
• KelasKelasKelas----kelas interval adalah untuk pengelompokkan data.Kelas kelas interval adalah untuk pengelompokkan data.kelas interval adalah untuk pengelompokkan data.kelas interval adalah untuk pengelompokkan data. • Frekuensi menyatakan banyaknya data dalam kelas intervalFrekuensi menyatakan banyaknya data dalam kelas intervalFrekuensi menyatakan banyaknya data dalam kelas intervalFrekuensi menyatakan banyaknya data dalam kelas interval
• Batas bawah kelas adalah nilai terendah dalam kelas interval, misal ada Batas bawah kelas adalah nilai terendah dalam kelas interval, misal ada Batas bawah kelas adalah nilai terendah dalam kelas interval, misal ada Batas bawah kelas adalah nilai terendah dalam kelas interval, misal ada kelas interval ketiga 40
kelas interval ketiga 40kelas interval ketiga 40
kelas interval ketiga 40----49, 40 adalah batas bawah kelas interval ketiga 49, 40 adalah batas bawah kelas interval ketiga 49, 40 adalah batas bawah kelas interval ketiga 49, 40 adalah batas bawah kelas interval ketiga • Batas atas kelas adalah nilai tertinggi dalam kelas interval Batas atas kelas adalah nilai tertinggi dalam kelas interval Batas atas kelas adalah nilai tertinggi dalam kelas interval Batas atas kelas adalah nilai tertinggi dalam kelas interval
• Batas atas kelas adalah nilai tertinggi dalam kelas interval Batas atas kelas adalah nilai tertinggi dalam kelas interval Batas atas kelas adalah nilai tertinggi dalam kelas interval Batas atas kelas adalah nilai tertinggi dalam kelas interval
• Tanda kelas adalah titik tengah kelas interval, misal pada kelas interval Tanda kelas adalah titik tengah kelas interval, misal pada kelas interval Tanda kelas adalah titik tengah kelas interval, misal pada kelas interval Tanda kelas adalah titik tengah kelas interval, misal pada kelas interval kelas ketiga 40
kelas ketiga 40kelas ketiga 40
kelas ketiga 40----49 tanda kelasnya adalah 40+49/2=44,549 tanda kelasnya adalah 40+49/2=44,549 tanda kelasnya adalah 40+49/2=44,549 tanda kelasnya adalah 40+49/2=44,5
• Panjang kelas interval adalah selisih dua batas bawah atau batas atas yang Panjang kelas interval adalah selisih dua batas bawah atau batas atas yang Panjang kelas interval adalah selisih dua batas bawah atau batas atas yang Panjang kelas interval adalah selisih dua batas bawah atau batas atas yang berdekatan, misal panjang kelas 10=30
berdekatan, misal panjang kelas 10=30berdekatan, misal panjang kelas 10=30
berdekatan, misal panjang kelas 10=30----20 atau 10=3920 atau 10=3920 atau 10=39----2920 atau 10=39 292929
• Frekuensi relatif adalah besaran persentase dari setiap frekuensi pada Frekuensi relatif adalah besaran persentase dari setiap frekuensi pada Frekuensi relatif adalah besaran persentase dari setiap frekuensi pada Frekuensi relatif adalah besaran persentase dari setiap frekuensi pada
setiap kelas interval yaitu persentasi relatif terhadap total banyaknya data setiap kelas interval yaitu persentasi relatif terhadap total banyaknya data setiap kelas interval yaitu persentasi relatif terhadap total banyaknya data setiap kelas interval yaitu persentasi relatif terhadap total banyaknya data
Distribusi Frekuensi Nilai Kalkulus Peubah
Banyak
Nilai Frekuensi Relatif Frekuensi Kelas Tanda
20-29 3 0,047 24,5 30-39 6 0,094 34,5 40-49 9 0,141 44,5 50-59 12 0,187 54,5 60-69 23 0,359 64,5 70-79 4 0,063 74,5 80-89 5 0,078 84,5 90-99 2 0,031 94,5 64 1,000
Histogram Distribusi Fekuensi Relatif
0,25 0,3 0,35 0,4 0 0,05 0,1 0,15 0,2 20-29 30-39 40-49 50-59 60-69 70-79 80-89 90-99 frekuensiFrekuensi Kumulatif
Nilai Frekuensi Kumulatif Frekuensi Kumulatif Relatif Kurang dari 19 0 0,000 Kurang dari 29 3 0,047 Kurang dari 39 9 0,094 Kurang dari 39 9 0,094 Kurang dari 49 18 0,281 Kurang dari 59 30 0,469 Kurang dari 69 53 0,828 Kurang dari 79 57 0,891 Kurang dari 89 62 0,969 Kurang dari 99 64 1,000
Poligon Distribusi Frekuensi Kumulatif atau Ogif
15 20 25 frekuensi 0 5 10 20-29 30-39 40-49 50-59 60-69 70-79 80-89 90-99 frekuensi“
P
ENGELOMPOKAN DENGAN NILAI
TU
NGGAL DAN DA
TA KUALITATI
F”
Pengelompokan
Pengelompokan
Pengelompokan
Pengelompokan Dengan
Dengan
Dengan
Dengan Nilai
Nilai
Nilai
Nilai Tunggal
Tunggal
Tunggal
Tunggal
Dalam Dalam Dalam
Dalam pengelompokanpengelompokanpengelompokanpengelompokan jenisjenisjenisjenis iniiniiniini, , , , kitakitakita dapatkita dapat mengelompokkandapatdapat mengelompokkanmengelompokkanmengelompokkan data data data data tanpatanpa kelastanpatanpa kelaskelas----kelaskelas kelaskelaskelas interval. interval. interval. interval. Contoh Contoh Contoh
Contoh : Data : Data : Data banyaknya: Data banyaknyabanyaknya anakbanyaknya anak yang anakanak yang yang dimilikiyang dimilikidimilikidimiliki oleholeh suatuoleholeh suatusuatusuatu keluargakeluargakeluargakeluarga didididi suatusuatusuatusuatu kampungkampungkampung. . . . kampung Contoh
Contoh Contoh
Contoh : Data : Data : Data banyaknya: Data banyaknyabanyaknya anakbanyaknya anak yang anakanak yang yang dimilikiyang dimilikidimilikidimiliki oleholeh suatuoleholeh suatusuatusuatu keluargakeluargakeluargakeluarga didididi suatusuatusuatusuatu kampungkampungkampung. . . . kampung Berikut
Berikut Berikut
Berikut iniiniiniini data data data data banyaknyabanyaknyabanyaknyabanyaknya anakanak yang anakanak yang yang yang dimilikidimilikidimiliki 40 dimiliki 40 40 keluarga40 keluargakeluargakeluarga....
1
3
4
0
4
5
3
1
2
1
3
2
4
6
5
2
0
3
2
1
1
4
8
2
3
2
1
0
0
3
3
2
Distribusi frekuensi dan frekuensi relatif data tersebut
Banyak Anak Frekuensi Frekuensi Relatif 0 1 2 3 4 5 6 6 7 10 8 5 2 1 0,150 0,175 0,250 0,200 0,125 0,050 0,025 6 7 8 1 0 1 0,025 0,000 0,025 Total 40 1,00
Data dalam bentuk histogram distribusi frekuensi
pengelompokan tunggal
8 10 12 0 2 4 6 0 1 2 3 4 5 6 7 8 FrekuensiData
Data
Data
Data Kualitatif
Kualitatif
Kualitatif
Kualitatif
Pada Pada Pada
Pada data data data data kualitatifkualitatifkualitatifkualitatif, , , , konsepkonsepkonsepkonsep----konsepkonsepkonsepkonsep sepertisepertisepertiseperti kelaskelas interval, kelaskelas interval, interval, interval, batasbatasbatas kelasbatas kelas, , , , dankelaskelas dandandan tandatandatandatanda kelaskelaskelaskelas tidak
tidak tidak
tidak dapatdapatdapatdapat diterapkanditerapkanditerapkanditerapkan. . . . KarenaKarenaKarena kelasKarena kelaskelaskelas----kelaskelas data kelaskelas data data data kualitattifkualitattifkualitattif tidakkualitattif tidak mempunyaitidaktidak mempunyaimempunyaimempunyai maknamaknamaknamakna jika
jika jika
jika kitakitakitakita membicarakanmembicarakanmembicarakanmembicarakan konsepkonsepkonsepkonsep----konsepkonsepkonsepkonsep tersebuttersebuttersebuttersebut. . . . Contoh
Contoh Contoh
Contoh : Data : Data : Data : Data perbandinganperbandinganperbandingan prediksiperbandingan prediksiprediksi KP3KD prediksi KP3KD denganKP3KD KP3KD dengandengan perolehandengan perolehanperolehanperolehan suarasuarasuarasuara sementarasementarasementarasementara KPU
KPU KPU
KPU dandandandan PPD II Bandar Lampung PPD II Bandar Lampung PPD II Bandar Lampung dalamPPD II Bandar Lampung dalamdalamdalam pemilupemilupemilupemilu 1999.1999.1999.1999. Berikut
Berikut Berikut
Berikut iniiniiniini perbandingannyaperbandingannyaperbandingannyaperbandingannya daridaridaridari 349.250 349.250 suara349.250 349.250 suarasuara ((((dalamsuara dalamdalamdalam persentasepersentasepersentasepersentase))))
Partai
KP3KD
KPU
PPD II
PDI-P
39,31
43,00
43,27
PDI-P
Golkar
PAN
PPP
PK
PKB
39,31
20,09
13,18
12,42
4,99
2,94
43,00
18,68
12,78
11,53
4,22
3,69
43,27
17,98
13,10
11,67
4,18
3,68
Data dalam bentuk histogram
20,00 25,00 30,00 35,00 40,00 45,00 50,00 KP3KD KPU PPD II 0,00 5,00 10,00 15,00 20,00PDI-P Golkar PAN PPP PK PKB
PPD II
Dengan
Dengan
Dengan
Dengan memperhatikan
memperhatikan
memperhatikan
memperhatikan data
data
data
data diatas
diatas
diatas
diatas, Nampak
, Nampak prediksi
, Nampak
, Nampak
prediksi
prediksi KP3KD
prediksi
KP3KD
KP3KD
KP3KD dan
dan
dan
dan
perhitungan
perhitungan
perhitungan
Data dalam bentuk grafik garis
20 25 30 35 40 45 50 KP3KD KPU PPD II 0 5 10 15PDI-P Golkar PAN PPP PK PKB
Semakin
Semakin
Semakin
Semakin dekat
dekat
dekat garis
dekat
garis
garis----garis
garis
garis
garis mereka
garis
mereka
mereka
mereka, , , , berarti
berarti model
berarti
berarti
model
model
model prediksi
prediksi
prediksi
prediksi sangat
sangat
sangat
sangat baik
baik
baik
baik
dengan
dengan
dengan
dengan data real.
data real.
data real.
data real.
“DIAGRAM BATANG DAUN”
Metode
Metode
Metode
Metode ini
ini
ini
ini dikembangkan
dikembangkan
dikembangkan
dikembangkan oleh
oleh
oleh
oleh John
John Tukey
John
John
Tukey
Tukey
Tukey pada
pada
pada tahun
pada
tahun
tahun
tahun
1960
1960
1960
1960----an. Diagram
an. Diagram
an. Diagram batang
an. Diagram
batang
batang
batang daun
daun membagi
daun
daun
membagi
membagi
membagi bilangan
bilangan
bilangan
bilangan menjadi
menjadi
menjadi
menjadi
dua
dua
dua
dua bagian
bagian
bagian yaitu
bagian
yaitu
yaitu
yaitu yang
yang
yang
yang akan
akan diletakkan
akan
akan
diletakkan
diletakkan
diletakkan pada
pada
pada batang
pada
batang
batang
batang daun
daun
daun
daun
dan
dan
dan
dan bagian
bagian
bagian
bagian lain
lain
lain akan
lain
akan diletakkan
akan
akan
diletakkan
diletakkan
diletakkan pada
pada
pada
pada daun
daun
daun....
daun
Contoh
Contoh
Contoh
Contoh : : : :
Berikut
Berikut
Berikut
Berikut ini
ini
ini data
ini
data
data masa
data
masa
masa
masa mukim
mukim mahasiswa
mukim
mukim
mahasiswa
mahasiswa
mahasiswa hasil
hasil
hasil
hasil penelitian
penelitian
penelitian
penelitian
Pusat
Pusat
Pusat
Pusat Jasa
Jasa
Jasa
Jasa Ketenagakerjaan
Ketenagakerjaan
Ketenagakerjaan
Ketenagakerjaan Universitas
Universitas
Universitas
Universitas Lampung 2001.
Lampung 2001.
Lampung 2001.
Lampung 2001.
Data
Data
Data
Data ini
ini
ini adalah
ini
adalah
adalah
adalah sampel
sampel
sampel
sampel dari
dari 100
dari
dari
100
100 alimni
100
alimni
alimni
alimni UNILA yang
UNILA yang
UNILA yang
UNILA yang
diwisuda
diwisuda
diwisuda
diwisuda dari
dari
dari periode
dari
periode
periode
periode Agustus
Agustus
Agustus 1999
Agustus
1999 s.d
1999
1999
s.d
s.d
s.d. . . . periode
periode
periode
periode Juni
Juni
Juni 2000
Juni
2000
2000
2000
((((dalam
dalam
dalam
dalam bulan
bulan
bulan))))
bulan
66
55
68
57
71
52
46
51
55
68
55
56
51
51
51
51
47
76
56
71
68
56
55
55
55
67
55
67
67
51
66
66
77
80
54
60
95
71
71
87
63
74
55
69
56
52
62
61
63
71
63
71
53
66
68
79
54
55
58
58
56
83
77
64
72
80
72
61
76
88
56
83
77
64
72
80
72
61
76
88
47
68
77
65
71
73
64
77
70
64
68
56
56
68
68
60
60
64
64
64
52
64
76
67
55
64
59
59
59
59
Pertama
Pertama
Pertama
Pertama----tama,
tama,
tama,
tama, bilangan
bilangan
bilangan
bilangan puluhan
puluhan
puluhan
puluhan sebagai
sebagai bilangan
sebagai
sebagai
bilangan
bilangan
bilangan yang
yang
yang akan
yang
akan
akan
akan
diletakkan
diletakkan
diletakkan
Batang
Daun
Frekuensi
4
5
6
7
767
562566615536157154652125491595689189
68833868489456878870042407114734844
41777612193261716011
3
36
35
20
Diagram batang daun tanpa diurutkan
7
8
9
41777612193261716011
30078
5
20
5
1
Batang
Daun
Frekuensi
4
5
6
7
677
111111222344555555555566666667889999
00011233344444444566677778888888889
01111111223466677779
3
36
35
20
Diagram batang daun data diurutkan
7
8
9
01111111223466677779
00378
5
20
5
1
“BENTUK-BENTUK DISTRIBUSI”
Banyak
Banyak
Banyak
Banyak uji
uji
uji
uji statistik
statistik
statistik mensyaratkan
statistik
mensyaratkan
mensyaratkan
mensyaratkan bentuk
bentuk distribusi
bentuk
bentuk
distribusi
distribusi
distribusi tertentu
tertentu
tertentu sebagai
tertentu
sebagai
sebagai
sebagai
asumsinya
asumsinya
asumsinya
asumsinya....
Contoh
Contoh
Contoh
Contoh::::
Diberikan
Diberikan
Diberikan
Diberikan bentuk
bentuk
bentuk ditribusi
bentuk
ditribusi
ditribusi
ditribusi dari
dari
dari data
dari
data nilai
data
data
nilai
nilai
nilai mahasiswa
mahasiswa
mahasiswa
mahasiswa yang
yang
yang
yang mengambil
mengambil
mengambil
mengambil
mata
mata
mata
mata kuliah
kuliah
kuliah matematika
kuliah
matematika
matematika
matematika I,
I,
I,
I, disajikan
disajikan dalam
disajikan
disajikan
dalam
dalam bentuk
dalam
bentuk
bentuk
bentuk grafik
grafik
grafik
grafik berikut
berikut
berikut
berikut. . . .
mata
mata
mata
mata kuliah
kuliah
kuliah matematika
kuliah
matematika
matematika
matematika I,
I,
I,
I, disajikan
disajikan dalam
disajikan
disajikan
dalam
dalam bentuk
dalam
bentuk
bentuk
bentuk grafik
grafik
grafik
grafik berikut
berikut
berikut
berikut. . . .
Asumsikan
Asumsikan
Asumsikan
Asumsikan nilai
nilai
nilai
nilai 315
315
315
315 orang
orang mahasiswa
orang
orang
mahasiswa
mahasiswa
mahasiswa sebagai
sebagai
sebagai
sebagai populasi
populasi
populasi....
populasi
Nilai 1 1,5 2 2,5 3 3,5 4 4,5 5 5,5 6 6,5 7 7,5 8 8,5 9
Histogram yang Menggambarkan Distribusi
Nilai 315 Orang Mahasiswa
40 50 60 0 10 20 30 3 6 9 12 12 17 22 28 36 50 54 38 26 18 9 4 2 frekwensi