• Tidak ada hasil yang ditemukan

Eat Suki in Your Way

N/A
N/A
Protected

Academic year: 2021

Membagikan "Eat Suki in Your Way"

Copied!
18
0
0

Teks penuh

(1)

 

(2)

Daftar Isi:

A. Ringkasan Eksekutif ………2

B. Deskripsi Bisnis:

I. Latar Belakang………... 3

II. Deksripsi Produk……… 5

III. Analisa Strenght, Weakness, Oppurtunities, Threat ……… 7

IV. Visi, Misi, Tujuan Perusahan………...7

V. Analisa Pesaing dan Peluang……… 8

C. Manajemen dan Organisasi:

I. Struktur Manajemen dan Organisasi Perusahaan……….10

II. Manajemen Personalia………...11

D.Strategi Pemasaran :

I. Segmenting and Targeting……… 12

II. Positioning……… 13

III. Kebijakan Harga………... 13

IV. Kebijakan Promosi……….14

V. Kebijakan Tempat………. 14

VI. Kebijakan Pemasok……….. 14

E.Alur Produksi dan Operasi………... 15

F. Proyeksi Keuangan:

I. Kebijakan Modal………. 16

(3)

A. Ringkasan Eksekutif

Bertambahnya mahasiswa di Sekolah Tinggi Prasetiya Mulya School of Business and Economics dan terbatasnya menu pilihan di kantin S1 Prasetiya Mulya membuat suatu masalah tersendiri. Hal ini semakin diperkuat dengan adanya survey yang kami lakukan pada bulan Januari bahwa ternyata 69% persen mahasiswa S1 Prasetiya Mulya bosan dengan pilihan makanan yang ada di kantin. Selain itu maraknya menu makanan tinggi lemak trans di kantin S1 Prasetiya Mulya juga menjadi salah satu alasan kami untuk membuat makanan berkuah yang sehat.

Hal ini mendorong kami untuk membuat suatu tempat makan yang menyediakan menu baru suki yang bernama Sukiteen. Analisa peluang pasar kami lakukan dan ternyata 75% dari responden yaitu mahasiswa S1 Prasetiya Mulya menyatakan bahwa mereka tertarik apabila ada menu suki di kantin S1 Prasetiya Mulya.

Tujuan dari pembuatan Sukiteen ini sendiri adalah agar mahasiswa S1 Prasetiya Mulya dapat mencoba varian baru makanan suki yang sehat dan aman dikonsumsi secara berkelanjutan dengan harga yang terjangkau.

Harga yang kami tawarkan adalah dari kisaran Rp2.000,00-Rp5.000,00 untuk pilihan menu suki, dan untuk minuman kami menyediakan ocha free refill dan air mineral dalam kemasan.

Untuk promosi kami akan melakukan berbagai promosi yang mendekatkan diri Sukiteen dengan para Prasmulyan baik melalui media sosial maupu memberikan tester serta lomba untuk membantu kami mempromosikan Sukiteen dengan hadiah yang kami undi setiap 1 bulan.

Untuk modal usaha, kami tidak menarik investor untuk menambah modal kepada kami karena permodalan berasal dari pemilik sendiri baik itu menyangkut sewa tempat, karyawan serta kebutuhan toko lainnya

(4)

B. Deskripsi Bisnis

I. Latar Belakang

Sekolah Tinggi Ilmu Ekonomi (STIE) Prasetiya Mulya menggondol empat gelar Perguruan Tinggi Swasta (PTS) Unggulan 2013 dalam kategori Pembelajaran, Penelitian dan Pengabdian pada Masyarakat, Kemahasiswaan, dan Tata Kelola. Gelar dalam pemilihan PTS Unggulan 2013 Koordinasi PTS (Kopertis) Wilayah III DKI Jakarta ini melalui proses penilaian yang cukup ketat, sehingga menjadi salah satu PTS di lingkungan Kopertis Wilayah III DKI Jakarta mendapatkan kepercayaan unggul dalam empat kategori untuk tingkat Sekolah Tinggi dan akademi.(Okezone,2013)

Hal ini tentu akan bedampak pada peningkatan jumlah mahasiswa yang akan menempuh pendidikan S1 di Prasetiya Mulya. Bertambahnya jumlah mahasiswa di S1 Prasetiya Mulya tampa diikuti dengan bertambahnya jumlah kantin di Prasetiya Mulya tentu bisa menjadi masalah tersendiri dalam mengonsumsi makanan saat istirahat karena alasan waktu.

Pada waktu bersamaan, terbatasnya pilihan menu kantin menjadi masalah tersediri yang mungkin tidak disadari secara langsung, survey yang kami lakukan kepada angkatan 2014 Prasetiya Mulya pada bulan Januari 2014 meyebutkan bahwa 69% responden merasa bosan dengan makanan berkuah di kantin S1 Prasetiya Mulya. Hal ini tentu menjadikan hal penting yang harus diperhatikan, terlebih akan ada penambahn jumlah mahasiswa pada angkatan 2015. Apabila masalah ini terus tidak diperhatikan tentu bisa berdampak pada angkatan yang baru.

Ternyata 85% responden yang kami survey mengatakan bahwa mereka tertarik dengan pilihan menu makanan berkuah yang baru di kantin S1 Prasetiya mulya.

(5)

Hal lain yang mendasari kami membuat bisnis ini adalah 75% dari responden sangat tertarik dengan pilihan menu suki dan mereka setuju untuk dibukanya kantin baru di S1 Prasetiya Mulya dengan menu hidangan Suki.

Hal ini juga yang mendasari kami untuk membut suatu group yang bernama Locus Group. Locus Group saat ini tengah mengembangkan sebuah proyek usaha kuliner berbasis anak muda yang dinamakan Sukiteen. Sukiteen adalah sebuah restoran makan suki dan fried yang ditargetkan untuk anak muda, sebagai mana outlet pertama Sukiteen ini adalah di dalam kantin Kampus Prasetiya Mulya Business School yang terletak di BSD.

Selain itu, kami juga menilik dari hal kesehatan, bahwa semakin majunya zaman dan maraknya arus modernisasi membawa dampak pada cueknya masyarakat terhadap pola hidup yang sehat. Hal tersebut juga mencakup lingkungan S1 Prasetiya Mulya. Maraknya menu tinggi lemak trans yang beredar di kantin S1 Prastiya Mulya tentu menjadi masalah tersendiri yang bisa menyebabkan penyakit seperti kolesterol, dan ketidakseimbangan gizi apabila dikonsumsi secara terus-menerus.

Sukiteen sendiri berdiri karena kami melihat bahwa adanya peluang bisnis yang ada di kampus prasetiya mulya itu sendiri. Kampus Prasetiya Mulya kami nilai sebagai sebuah tempat yang memiliki salah satu market terbaik diantara kampus kampus yang ada di Indonesia. Selain itu respon responden yang bosan dengan menu di kantin S1 Prasetiya Mulya dan respon positif yang mereka berikan terhadap dibukanya Sukiteen serta banyaknya kantin yang menyediakan makanan tinggi lemak trans menjadi salah satu dasar kuat bagi kami untuk membuka bisnis ini.

(6)

II. Deskripsi Produk

Sukiteen memiliki motto Eat Suki In Your Way. Produk kami sendiri ditawarkan bebas cara konsumsinya bedasarkan selera konsumen. Konsumen bisa memilih jenis suki yang mau dikonsumsi, konsumen juga bisa memilih pilihan varian kuah yang kami tawarkan, serta cara penyajiannya baik itu goreng maupun rebus. Kreativitas konsumen menjadi salah satu nilai daya tarik tersendiri bagi mereka untuk bisa dituangkan dalam penyajian setiap mangkuk.

Kami akan menggabungkan makanan yang sehat dan enak. Kami memasak kuah yang enak dengan kaldu ayam yang asli digabungkan dengan bakso seafood yang beragam seperti, chikuwa, bakso udang, bakso kepiting, bakso ikan, stik kepiting. Sehingga memakan makanan kami sehat

karena yang direbus. Makanan yang kami goreng juga tidak sembarangan karena kami menggunakan bahan yang sehat dan minyak yang enak.

Harga yang kami tawarkan untuk produk itu sendiri sudah sesuai minat pasar konsumen yang kami survey pada bulan Januari 2015. Harga yang kami tawarkan bedasarkan paket adalah pada kisaran 13-20 ribu rupiah, sedangkan untuk pilihan suki kami tawarkan dengan harga Rp2.000,00-Rp5.000,00 per suki.

Sukiteen adalah restoran yang berbasis Semi-Self service, dimana kami juga turut akan menyajikan menu suki disebuah etalase kaca yang bisa mereka buka dan memilih sendiri. Namun juga tetap bisa dilayani seperti biasanya sesuai keinginan yang mereka inginkan dalam pemilihan.

(7)

Kami membagi menu Sukiteen menjadi 2 bagian, dimana yang pertama adalah Suki. Suki adalah masakan yang berisi kuah kaldu, maupun kuah tomyam yang dibalut apik dengan gurihnya kaldu ayam asli. Kuah ini akan dipadukan dengan belasan bakso seafood, ditambah sayuran yang bisa dipilih, dimasukan bersama nasi.

Yang kedua adalah Fried Suki Teppan, produk masakan kedua ini adalah Suki Fried yang gurih akan dipadukan sempurna dengan sambal asal Thailand yang manis gurih. Fried suki ini diperuntukan untuk mereka yang ingin tetap makan gorengan, namun mau

makan di Sukiteen. Jadi kami ingin sebisa mungkin melingkupkan pasar. Selain makanan itu, akan ada beberapa menu pelengkap seperti Ocha, Milk Ocha, bihun, mie, sayuran untuk melengkapi Sukiteen. Semua bahan sehat dengan kualitas terbaik akan siap kami gunakan.

(8)

III. Analisa Strenght, Weakness, Oppurtunities, Threat

STRENGTH WEAKNESS

• Pelopor dan First Mover suki kampus di Indonesia

• Harga yang terjangkau • Kualitas yang terjamin • Menu yang sehat

• Bisa megundang kreativitas konsumen dalam pembuatannya • Terdiri dari 2 varian: Rebus dan

Goreng

• Terbatasnya varian jenis kuah • Barunya kantin menyebabkan

mahasiswa S1 Prasetiya Mulya belum menangkap informasi mengenai kantin

OPPORTUNITIES THREAT

• Bosannya mahasiswa S1 Prasetiya Mulya terhadap makanan berkuah di kantin S1 Prasetiya Mulya (Survey Intern,2014)

• Banyaknya antusias masyarakat yang gemar suki (Survey Intern,2014)

• Tidak semua orang gemar Suki • Letak gedung PMBS yang terbilang

baru

• Tidak semua orang suka yang berkuah

IV. Visi,Misi dan Tujuan Perusahaan

Visi: Menjadi penyedia makanan sehat terbesar dengan gaya anak muda di seluruh sekolah tinggi dan universitas.

Misi:

§ Membuat makanan sehat di kantin sekolah tinggi dan universitas

(9)

pembuatannya

§ Membuat makanan sehat yang sesuai dengan citarasa dan selera anak mud

Tujuan:

• Memberi kemudahan bagi mahasiswa untuk memilih makanan sehat. • Menghindari kebosanan makanan.

• Memberi pembiasaan pola hidup sehat.

• Menjadi penyedia makanan sehat yang dekat dengan Prasmulyan.

V. Analisis Pesaing dan Peluang pasar

Pesaing kami dalam membuat bisnis ini adalah Kantin Pelangi dan Kantin Ayam karena hanya mereka yang menjual makanan berkuah di S1 Prasetiya Mulya dan bedasarkan data, mereka hanya menjual menu makanan bakso untuk makanan berkuah, dan untuk menu makanan goreng, pesaing Sukiteen adalah Kantin Oma karena mereka juga menyajikan menu makanan goreng seperti fried tempura, dan beberapa hidangan khas jepang lainya.

Kantin Pelangi dan Kantin Ayam mempunyai kelemahan yaitu mereka adalah mereka hanya menjual menu bakso untuk varian menu berkuah. Hal ini tentu membuat mahasiswa S1 Prasetiya Mulya menjadi bosan.

Kantin Oma mempunyai kelemahan pada terbatasnya menu varian yang sedikit untuk menu goreng. Hal ini tentu juga membuat mahasiswa S1 Prasetiya Mulya menjadi bosan

(10)

Jika kita melihat dari peluang pasar dan merujuk pada hasil survey yang kami lakukan terhadap mahasiswa S1 Prasetiya Mulya. Mereka memberikan respon bahwa mereka bosan dengan menu makanan berkuah di kantin Prasetiya Mulya dan sangat tertarik dengan menu suki. Hal ini menjadi suatu peluang pasar yang baik bagi kami dengan melihat respon responden.

Selain itu kami juga menawarkan produk sehat dan lezat yang dengan harga yang terjangkau sehingga sesuai dengan willingness to pay para mahasiswa S1 Prasetiya Mulya.

Bedasarkan peluang tersebut kami yakin bahwa produk kami mampu melakukan penjualan yang baik dan bisa diterima oleh mahasiswa S1 Prasetiya Mulya secara berkelanjutan.

75%   25%  

Apakah anda berminat dengan menu suki

di kantin S1 Prasetiya Mulya!

Berminat! Tidak berminat!

(11)

C. Manajemen dan Organisasi

I. Struktur Manajemen dan Organisasi Perusahaan

Chief Marketing Officer : Berperan untuk mengatur strategi untuk memasarkan Suki Teen dengan berbagai cara seperti memasarkan melalui media sosial untuk membangun nama baik Suki Teen kepada publik untuk kedepannya, membuat promosi agar konsumen tertarik untuk membeli Suki Teen, membuat event menarik agar Suki Teen tidak hanya memuncak sesaat tetapi membuat keadaan stabil.

Chief Financing Officer : Berperan untuk mencatat pemasukan yang didapat dari Suki Teen setiap harinya, mencatat setiap biaya transaksi keperluan Suki Teen, melakukan upaya agar biaya yang dikeluarkan Suki Teen seminimal mungkin, memegang kendali uang dan mengeluarkan setiap uang yang dikeluarkan dari kas.

Chief Operating Officer : B erperan untuk memegang kendali setiap stok makanan dan minuman baik dalam pemesanan stok maupun pengecekan setiap stok masuk

COO     Enrico  Chendrawiguna   Koki   Kasir   CFO   Willyam  Jonathan   CMO   Anthony  Wijaya  

(12)

maupun yang keluar dan juga wajib mencatat dan membuat laporan setiap harinya kepada Accounting. Apabila terjadi kehilangan stok wajib melapor kepada tim agar dilakukan evaluasi dan mencari solusi bersama.

Kasir : Kasir berperan untuk melayani setiap konsumen yang datang, melayani/mengambil pesanan yang dipesan oleh konsumen, menghitung total keselurahan harga makanan yang dibeli konsumen, menerima uang yang dibayarkan yang diterima konsumen dan mengembalikan uang kembali kepada konsumen apabila terjadi transaksi uang kembali. Kasir wajib mencatat setiap transaksi yang ada dan apabila terjadi kehilangan stok, kasir wajib mempertanggungjawabkan atas masalah tersebut. Kasir wajib melaporkan paling lama dalam waktu 20 menit kepada Production bila terjadi kesalahan input data ke mesin kasir. Kasir memberikan makanan kepada koki agar makanan segera dimasak, menerima makanan dari koki dan memberikan makanan tersebut kepada konsumen yang memesannya.

Koki : Koki berperan untuk membuat setiap masakan diberikan oleh kasir, membuat hidangan sesuai apa yang diminta dari kasir, memberikan makanan yang telah siap kepada kasir dan wajib membersihkan ruang sekitar agar tetap bersih apabila situasi memungkinkan.

II.Manajemen Personalia

Dalam perekrutan tenaga kerja yang berkualitas, kami Suki Teen akan melakukan penyeleksian dalam bentuk interview. Pegawai Suki Teen akan kami agar sebagai partner kerja bukan sebagai bawahan agar mereka merasa nyaman dengan suasana Suki Teen.

(13)

karyawan kami dengan tujuan apabila pegawai satu tidak dapat hadir kerja maka pegawai lain dapat menggantikan posisinya untuk sementara.

Pegawai kami juga diberikan komisi apabila mereka dapat mencapai target yang telah kami tetapkan agar mereka tetap semangat dalam bekerja, uang makan harian, THR, kenaikan gaji yang disesuaikan dengan performa kerjanya, libur cuti dengan syarat melapor kepada pengurus Suki Teen dalam jangka 3 hari sebelum cuti.

D. Strategi Pemasaran

I. Segmenting and Targeting

Mahasiswa S1 Prasetiya Mulya School of Business and Economics sendiri terbagi atas beberapa segemen yang kami bagi bedasarkan angkatan, jenis kelamin, dan tujuan dari konsumsi

Target dari Sukiteen sendiri adalah:

• Semester 1&2, 3&4, 5&6, dan 7&8 menjadi target kami karena angkatan ini yang masih menjalani studi di S1 Prasetiya Mulya, sehingga kami

menargetkan 4 angkatan ini untuk menjadi target pemasaran dari Sukiteen

Angkatan Jenis kelamin Purpose

Semester 1&2

Laki-laki

Save money

Semester 3&4 Full

Semester 5&6

Perempuan Healthy

(14)

• Jenis kelamin laki-laki dan perempuan juga kami pilih menjadi target pasar Sukiteen, karena bahan alamiah makanan Sukiteen tidak membuat salah satu jenis kelamin baik laki-laki maupun perempuan menjadi

terhambat kesehatannya. Bahan alamiah Sukiteen bisa membuat kedua jenis kelamin baik laki-laki maupun perempuan menjadi sehat, dan sangat aman dikonsumsi.

• Bedasarkan segmen pasar yang didasarkan purpose, kami menargetkan untuk memilih pasar save money dan healthy, pasar save money kami pilih karena kami menyediakan makanan suki dengan harga yang terjangkau, oleh karena itu konsumen yang ingin makan dengan uang yang hemat tentu bisa mengonsumsi Sukiteen. Sedangkan untuk pasar healthy kami pilih karena mereka yang mempunyai tujuan mencari kesehatan saat mengonsumsi makanan di kantin S1 Prasetiya Mulya sangat cocok dan selaras dengan konsep Sukiteen sendiri yang menghadirkan makanan suki berkuah dan tidak, yang sehat dan alami dalam pembuatannya (Kuah tidak mengandung bahan pengawet). Aspek keberlangsungan karena sehat dikonsumsi menjadi satu aspek yang kami tonjolkan untuk target pasar ini.

II. Positioning

Sukiteen adalah suatu tempat makan yang mengadirkan hidangan suki sehat yang dapat divariasikan sesuai selera dengan kuah yang alami dengan harga yang terjangkau.

III. Kebijakan Harga

Harga dari produk suki kami sendiri jatuh pada kisaran harga Rp2.000,00-Rp5.000,00 sedangkan untuk nasi kami berikan harga Rp4.000,00, dan untuk minuman kami menjual ocha (free refill) dengan harga Rp5.000,00 untuk kuah

(15)

sendiri kami berikan gratis dengan pembelian minimal Rp10.000,00.

IV. Kebijakan Promosi

Untuk promosi kami menerapkan beberapa promosi di Sukiteen antara lain:

• Free refill untuk setiap pembelian ocha green tea, dengan membeli sekali ocha greentea pada waktu yang sama.

• Pemberian tester kepada konsumen untuk mengetahui citarasa dari sukiteen setiap penambahan jenis suki baru.

• Pengundian hadiah pulsa dan voucher makan sukiteen setiap 1 bulan • Pemberian paket hemat dengan harga Rp15.000,00 dan Rp17.000,00 • Adanya lomba di social media yang akan dilakukan secara berkala

untuk mahasiswa S1 Prasetiya Mulya guna untuk mendapatkan kesetiaan mereka dalam mengonsumsi Sukiteen.

V. Kebijakan Tempat

Tempat yang kami gunakan untuk penjualan Sukiteen adalah kantin Prasetiya Mulya School of Business and Economics yang terletak di PMBS Building.

VI. Kebijakan Pemasok

Produk Sukiteen menggunakan vendor terbaik dengan merek CEDEA, KANIKA, dan beberapa merek lainnya yang merupakan salah satu raja dalam industri suki di Indonesia, dengan harga yang terjangkau, aspek ketersediaan makanan, rasa, dan keberlangsungan untuk memasok, membuat kami memilih merek tersebut sebagai pemasok kami.

(16)

E. Alur Produksi dan Operasi

               

Frozen  

Food  

Bumbu  

Tomyam  

Bumbu  

Kaldu  

Bahan  

Baku   Teen  Suki  

Dine   In   Take   Dihidan g-­‐kan  di   atas   piring   Dikemas   di  plastic   food   grade    

Production  

Menggabungkan  

Konsumen  

Memesan

 

Dilayani   Kasir   Makanan  yang   dipesan   diberikan  ke   koki   Makanan  yang   dipesan   dimasak  3   menit   Makanan   Dihidangkan   Makanan   diberikan  ke   konsumen   Konsumen   membayar   sejumlah  nilai  ke  

(17)

F. Proyeksi keuangan

I. Kebijakan Modal

Modal yang kami butuhkan dalam membuka Sukiteen adalah Rp 40.500.000,00. Sumber dana berasal dari pemilik sendiri tampa melibatkan investor

Sewa tempat : 12 x Rp 250.000,00 = Rp 3.000.000,00 Karyawan : 2 x 12 x Rp 1.200.00,00 = Rp 28.800.000,00

Freezer : = Rp 2.000.000,00

Penggorengan : = Rp 1.200.000,00

Mesin kasir : = Rp 2.000.000,00

Piring, mangkok, sendok, garpu = Rp 1.500.000,00

Listrik dan lain-lain : = Rp 2.000.000,00

Total Fixed cost tahun pertama = Rp 40.500.000,00

II. Analisa Payback Period

Variable cost paket 1:

4 macam suki (Crab Claw, Chikuwa 2 pc, 1 nugget kepiting ) = Rp4.400,00

Nasi = Rp 1.500,00

Ocha = Rp 2.000,00

Total variable cost paket 1 = Rp 7.900,00

Harga jual paket 1 : Rp 16.000,00

Profit penjualan pakt 1 : Rp16.000,00-Rp7.900,00 = Rp8.100,00

Variable cost paket 2:

3 pc suki (Chikuwa, Fish ball, Crabstick) = Rp3.000,00

Nasi/bihun/mie = Rp1.500,00

Total variable cost paket 2 = Rp 4.500,00 Harga jual paket 2: Rp10.000,00

(18)

Total profit penjualan paket 2: Rp10.000,00-Rp4.500,00= Rp5.500,00

Dengan asumsi penjualan per hari 30 mangkok paket 1 dan 50 mangkok paket 2 didapatkan profit per hari = (30xRp8.100,00) + (50xRp5.500,00) =Rp518.000,00

Profit per bulan ( 20 Hari ) = 20xRp 518.000,00 = Rp 10.360.000,00

Maka payback period akan terjadi pada = Rp40.500.000,00/Rp10.360.000,00

= 3,909~~ 3,9 bulan = 3 bulan 18 hari. ( asumsi 1 bulan 20 hari à senin-jumat)

Referensi

Dokumen terkait

2015.. Jurusan PKLO Fakultas Ilmu Keolahragaan Universitas Negeri Semarang. Passing merupakan salah satu teknik dasar bermain sepakbola. Untuk meningkatkan kemampuan

Peserta yang masuk dalam daftar pendek dapat mengunduh (download) Dokumen Pemilihan untuk memasukkan penawaran sesuai jadwal yang tertera dalam aplikasi SPSE. Demikian pengumuman

Pada hari ini rabu tanggal empat bulan oktober tahun dua ribu tujuh belas, dengan ini diumumkan sebagai pemenang lelang untuk paket pekerjaan:. Kode Lelang :

Pengertian latihan yang berasal dari kata practise adalah aktivitas untuk meningkatkan keterampilan (kemahiran) berolahraga dengan menggunakan berbagai peralatan sesuai

Berdasarkan Penetapan Pemenang Paket Pekerjaan Lelang Ulang Pengadaan Bahan Batik Tradisional (Paricara.. Dharma), Nomor : 14/Batik/UM/XI/2012 tanggal 22 November 2012, dengan

[r]

[r]

Siti Rukayah, dkk/ Majalah Geografi Indonesia... Siti Rukayah, dkk/ Majalah