• Tidak ada hasil yang ditemukan

MODEL KEYNESIAN PENENTUAN PENDAPATAN DAL

N/A
N/A
Protected

Academic year: 2018

Membagikan "MODEL KEYNESIAN PENENTUAN PENDAPATAN DAL"

Copied!
3
0
0

Teks penuh

(1)

MODEL KEYNESIAN PENENTUAN PENDAPATAN DALAM STUDY CASE INDONESIA : PENDEKATAN MODEL SIMULTAN

Disusun untuk memenuhi tugas mata Kuliah Ekonometrika II

Nama : Galuh Eka Pramithasari

NIM : 125020107121009

INTERNATIONAL ECONOMICS UNDERGRADUATE PROGRAM ECONOMICS AND BUSINESS FACULTY

(2)

PENDAHULUAN

Depresi besar ekonomi pada tahun 1929-1933 telah menghasilkan teori ekonomi mengenai siklus uang yang pertama kali dicetuskan oleh John Maynard Keynes. Keynes ada seorang ekonom yang berasal dari Inggris. Teori ekonominya berdasarkan atas hipotesis siklus arus uang, yang mengacu pada ide bahwa peningkatan belanja (konsumsi) dalam suatu perekonomian, akan meningkatkan pendapatan yang kemudian akan mendorong lebih meningkatnya lagi belanja dan pendapatan. Teori Keynes ini menelurkan banyak intervensi kebijakan ekonomi pada era terjadinya Great Depression.

Pada akhirnya, sejak tahun 1930-an ilmu ekonomi telah di bagi kedalam dua bagian,yaitu Mikroekonomi dan Makroekonomi. Mikroekonomi adalah cabang ilmu ekonomi yang menelaah perilaku dari unit-unit ekonomi individual seperti rumah tangga (households), perusahaan (firms), dan struktur industri. Perhatiannya lebih di fokuskan pada besar-besaran seperti : output atau harga dari produk tertentu,jumlah tenaga kerja yang di pekerjakan oleh perusahaan tertentu,penerimaan atau pendapatan dari perusahaan atau rumah tangga atau keluarga tertentu,dan sebagainya.

Sebaliknya, makro ekonomi merupakan cabang ilmu ekonomi yang menelaah perilaku dari perekonomian atau tingkat kegiatan ekonomi secara keseluruhan (aggregate), termasuk didalamnya faktor-faktor yang mempengaruhi kinerja perekonomian atau kegiatan ekonomi agregat tersebut.

(3)

permintaan agregat menentukan output dan kesempatan kerja perekonomian (Mankiw, 2010). Pada model penentuan pendapatan di dalam ilmu makroekonomi, C adalah konsumsi (pengeluaran), Y adalah pendapatan, dan I adalah investasi (pengeluaran). Model keynesian sederhana penentuan pendapatan terdiri dari dua persamaan sederhana berikut ini :

fungsi konsumsi:Ct=β0+β1Yt+ut (1.1)

identitas pendapatan:Yt=Ct+It (1.2)

Dimana t adalah waktu, dan u adalah faktor kesalahan.

Dalam model ini kita dapat menghitung secara sederhana perekonomian yang terjadi di negara kita, Indonesia. Penelitian ini bertujuan untuk menemukan Model Simultan dari Model Keynesian penentuan pendapatan menggunakan study case Indonesia. Model Simultan dari fungsi konsumsi dan identitas pendapatan diharapkan dapat menjelaskan hubungan dua arah/bilateral/umpan balik yang terjadi antara dua fungsi tersebut di Indonesia.

LITERATURE REVIEW

Referensi

Dokumen terkait