• Tidak ada hasil yang ditemukan

Institutional Repository | Satya Wacana Christian University: Perancangan Sistem Pemesanan (Order System) Mobil dan Follow Up Customers Berbasis Web dan Menggunakan SMS Gateway (Studi Kasus : PT. Nasmoco Salatiga)

N/A
N/A
Protected

Academic year: 2018

Membagikan "Institutional Repository | Satya Wacana Christian University: Perancangan Sistem Pemesanan (Order System) Mobil dan Follow Up Customers Berbasis Web dan Menggunakan SMS Gateway (Studi Kasus : PT. Nasmoco Salatiga)"

Copied!
28
0
0

Teks penuh

(1)

Perancangan Sistem Pemesanan (

Order System

) Mobil

dan

Follow Up Customers

Berbasis

Web

dan

Menggunakan

SMS Gateway

(Studi Kasus : PT. Nasmoco Salatiga)

Artikel Ilmiah

Peneliti:

Ari Dwi Ani (672014722)

Prof.Dr.Ir. Wiranto H. Utomo, M.Kom.

Program Studi Teknik Informatika Fakultas Teknologi Informasi Universitas Kristen SatyaWacana

(2)

i

Perancangan Sistem Pemesanan (

Order System

) Mobil

dan

Follow Up Customers

Berbasis

Web

dan

Menggunakan

SMS Gateway

(Studi Kasus : PT. Nasmoco Salatiga)

Artikel Ilmiah

Diajukan kepada Fakultas Teknologi Informasi

untuk memperoleh gelar Sarjana Komputer

Oleh: Ari Dwi Ani NIM : 672014722

Program Studi Teknik Informatika Fakultas Teknologi Informasi Universitas Kristen Satya Wacana

(3)
(4)
(5)
(6)
(7)
(8)
(9)

Perancangan Sistem Pemesanan (

Order System

) Mobil

dan

Follow Up Customers

Berbasis

Web

dan

Menggunakan

SMS Gateway

(Studi Kasus : PT. Nasmoco Salatiga)

1)

Ari Dwi Ani, 2) Wiranto Herry Utomo

Fakultas teknologi Informasi Universitas Kristen Satya Wacana Jl. Diponegoro 52-60 Salatiga 50711, Indonesia Email: 1)aridwiani01@gmail.com2) wiranto.uksw@gmail.com

Abstract

Technological development that growing faster make everyone turning to online based techlnology. Reference with case studies on PT. Nasmoco Salatiga, show the problems that car promotion still doing by brochure and billboard. See the problem the purpose of this research to help promotion of product PT. Nasmoco Salatiga to customers become easier through website or SMS, so data processing and data storage become easier and faster. That system build using PHP programming language with MySQL database. Prototyping method use as system design structure for identify input needing, processing and output software. The result is car order system and follow up customers with SMS gateway can process car order and product marketing of PT. Nasmoco Salatiga direct through send and receive SMS.

Keywords: Car Order System, SMS Gateway, Prototyping

Abstrak

Perkembangan teknologi yang semakin pesat membuat berbagai pihak untuk beralih ke teknologi web. Studi kasus yang digunakan adalah di PT. Nasmoco Salatiga, dengan permasalahan pemasaran mobil masih dilakukan dengan penyebaran brosur dan baliho. Dengan masalah yang ada penelitian ini bertujuan membantu mempromosikan produk PT. Nasmoco Salatiga kepada customers dengan mudah melalui website dan SMS sehingga proses pengolahan dan pengambilan data atau informasi menjadi lebih mudah dan cepat. Sistem tersebut di bangun menggunakan bahasa pemrograman PHP dengan

database MySQL. Metode prototyping digunakan sebagai perancangan struktur sistem

dan untuk mengidentifikasi kebutuhan input, pemrosesan, ataupun output perangkat lunak. Hasil dari sistem berupa sistem pemesanan mobil dan follow up customers dengan

SMS gateway ini dapat melakukan proses pemesanan mobil dan pemasaran barang PT.

Nasmoco Salatiga langsung melalui pengiriman dan penerimaan SMS.

Kata Kunci :Sistem Pemesanan Mobil, SMS Gateway,Prototyping

1)

Mahasiswa Program Studi Teknik Informatika, Fakultas Teknologi Informasi, Universitas Kristen Satya Wacana Salatiga

2)

(10)
(11)

1. Pendahuluan

Dalam dunia usaha proses pemesanan dan permintaan barang merupakan salah satu proses awal yang memegang peran penting. Proses ini melibatkan berbagai pihak yang saling membutuhkan untuk dapat melakukan pemesanan dan permintaan barang. Dalam penelitian ini membahas tentang pemesanan mobil dan

follow up customers di PT. Nasmoco Salatiga, khususnya mencangkup tentang sistem pemesanan (order system) mobil yang praktis hanya melalui SMS dan

follow up customers tentang promo serta info seputar produk PT. Nasmoco Salatiga.

Berdasarkan studi awal dan wawancara dengan sales marketing di PT. Nasmoco Salatiga diketahui bahwa permasalahan yang dihadapi adalah proses pemesanan dan proses pemberitahuan promo atau info. Proses pemesanan mobil di PT. Nasmoco Salatiga dilakukan dengan customers bertemu langsung dengan

staffmarketing atau datang ke kantor PT. Nasmoco Salatiga, dengan cara tersebut terdapat kelemahan disisi customers, selain tidak praktis customers harus meluangkan waktu dan tenaga untuk melakukan pemesanan mobil. Proses pemberitahuan promo dan info seputar produk PT. Nasmoco Salatiga dilakukan dengan penyebaran brosur, pemasangan baliho, membuka stand, dan memasang

banner oleh marketing. Follow up customers yang sudah pernah membeli mobil di PT. Nasmoco Salatiga tidak dilakukan.

Berdasarkan masalah tersebut, muncul ide untuk mengembangkan sebuah sistem yang digunakan untuk membantu proses pemesanan mobil dan follow up customers yang lebih praktis dan tepat sasaran. Sistem yang dikembangkan berupa aplikasi yang mampu membantu customers dalam melakukan pemesanan mobil hanya melalui SMS dan membantu mempermudah promo serta info seputar produk PT. Nasmoco Salatiga melalui broadcastSMS untuk customers yang telah terdaftar oleh marketing. Proses pemesanan dengan sistem dapat dilakukan melalui SMS untuk costumers yang sudah terdaftar sebelumnya. Customers tidak hanya dapat melakukan pemesanan tetapi dapat menanyakan seputar produk PT. Nasmoco Salatiga setiap saat karena dilakukan melalui SMS. Member dalam hal ini orang yang belum terdaftar atau orang yang belum pernah membeli atau memesan produk di PT. Nasmoco Salatiga dapat melakukan registrasi terlebih dahulu untuk setelah itu dapat melakukan pemesanan atau tanya seputar produk PT. Nasmoco Salatiga melalui SMS. Broadcast SMS berupa seputar promo yang ada di PT. Nasmoco Salatiga.

Dengan sistem ini diharapkan dapat memperbaiki sistem pemesanan dan pemberitahuan promo atau info PT. Nasmoso Salatiga menjadi lebih baik lagi dari sisi hasil dan tepat sasaran. Sistem yang dikembangkan berupa aplikasi yang mampu membantu customers dalam melakukan pemesanan mobil hanya melalui

SMS dan membantu mempermudah promo atau info seputar produk PT. Nasmoco Salatiga melalui broadcast SMS untuk customers yang telah terdaftar dan

(12)

2 1. Tinjauan Pustaka

Penerapan sistem pemesanan mobil dengan berbasis web dan SMS gateway dalam pengembangan sistem sudah cukup banyak digunakan. Sebagai contoh dalam Tabel 1.

sebagai Sarana Penunjang Informasi Manajemen Rental Mobil

”ARAU” dengan Visual

Basic 6.0 dan SQL Server

2000 Berbasis Object

Oriented Programming

(OOP)[2].

Sistem pengolahan data penyewaan yang

diterapkan oleh ”ARAU”

rental mobil dilakukan dengan secara manual, sehingga sistem tersebut mempunyai banyak

Sistem dapat membalas

SMS secara otomatis balasan berupa konfirmasi bahwa format SMS yang dikirim salah.

(13)

tersebut mempunyai banyak kelemahan. Penelitian ketiga, sistem dapat membalas

SMS secara otomatis apapun format yang diterima oleh sistem, baik sesuai maupun yang tidak sesuai dengan format SMS dari sistem. Format yang sesuai akan dibalas sesuai dengan apa yang telah di-request oleh user dan jika format

tidak sesuai maka sistem akan memberi balasan berupa konfirmasi bahwa format SMS yang dikirim salah. Sedangkan penelitian yang dibangun memanfaatkan SMS

gateway untuk membantu mempromosikan produk PT. Nasmoco Salatiga kepada

customers dengan mudah melalui web dan SMS. Penelitian juga dapat

memberikan pengetahuan dan informasi tambahan tentang bagaimana membangun dan merancang sebuah sistem pemesanan mobil dan follow up

customers di PT. Nasmoco Salatiga berbasis web dan menggunakan SMS

gateway. Persamaan dari penelitian sebelumnya dan penelitian yang di bangun adalah sama-sama sistem berbasis web dan menggunakan SMS gateway dan digunakan dalam dunia bisnis. Persamaannya juga dapat membantu mempermudah kerja admin.

SMS gateway merupakan sistem aplikasi untuk mengirim dan atau

menerima SMS, terutama digunakan dalam aplikasi bisnis, baik untuk kepentingan promosi, service kepada customer, dan pengadaan content produk atau jasa. SMS gateway merupakan sebuah aplikasi, maka fitur-fitur yang terdapat di dalam SMS

gateway dapat dimodifikasi sesuai dengan kebutuhan. SMS Gateway adalah sebuah perangkat lunak yang menggunakan bantuan komputer dan memanfaatkan teknologi seluler yang diintegrasikan untuk mendistribusikan pesan-pesan yang di

generate lewat sistem informasi melalui media SMS yang ditangani oleh jaringan seluler. Dari definisi, maka dapat disimpulkan bahwa SMSgateway adalah sebuah sistem aplikasi untuk mengirim atau menerima SMS dengan menggunakan bantuan komputer untuk mendistribusikan pesan-pesan yang di generate lewat sistem informasi melalui media SMS yang ditangani oleh jaringan seluler[4].

Landasan teori mengacu pada sistem bursa kerja online job fair di UKSW diimplementasikan dalam sebuah desain arsitektur sistem yang dapat di lihat pada Gambar 1.

Gambar 1 Model Arsitektur Sistem Bursa Kerja OnlineJob Fair UKSW[5]

(14)

4

yaitu PT. Nasmoco Salatiga. Sistem bursa kerja online job fair di UKSW melibatkan pihak ketiga yaitu pelamar yang akan mencari pekerjaan, dan dalam penelitian juga melibatkan pihak ketiga yaitu customers yang akan membeli atau memesan produk PT. Nasmoco Salatiga. Admin dalam sistem bursa kerja online job fair di UKSW adalah orang yang ada di dalam perusahaan, dan admin dalam penelitian juga orang yang ada di dalam perusahan yaitu marketing PT. Nasmoco Salatiga.

3. Metodologi Perancangan Sistem

Pengembangan aplikasi ini metode yang digunakan adalah metode

prototyping. Metode prototyping adalah metode yang digunakan untuk

mendefinisikan serangkaian sasaran umum bagi perangkat lunak serta mengidentifikasi kebutuhan input, pemrosesan, ataupun output detail. Dengan menggunakan metode prototyping maka pengembang aplikasi dan user dapat saling berinteraksi selama proses pembuatan sistem. Keuntungan menggunakan metode prototyping adalah pengguna bisa mengetahui kesesuaian antara sistem yang akan dihasilkan dengan kebutuhan mereka tanpa harus menunggu sampai sistem diimplementasikan[6].

Gambar 2 Metode Prototyping[6]

Tahapan-tahapan pada metode prototyping meliputi : 1. Pengumpulan kebutuhan;

2. Pelanggan dan pengembang sama-sama mendefinisikan format seluruh perangkat lunak;

3. Membangun prototyping; 4. Evaluasi prototyping;

5. Mengkodean sistem; 6. Menguji sistem;

7. Evaluasi sistem, dan menggunakan sistem.

Pengumpulan kebutuhan adalah mencari data langsung dari produk dan data identitas customers PT. Nasmoco Salatiga. Misal data jenis mobil, harga mobil, nomor telepon seluler customers dan lain sebagainya, yang nantinya pasti dibutuhkan untuk pembangunan aplikasi. Melakukan wawancara kepada

marketing di kantor PT. Nasmoco Salatiga, yang bertujuan untuk memperoleh

(15)

format seluruh perangkat. Setelah kebutuhan atau data-data didapat dilakukan analisa kebutuhan secara lebih detail meliputi analisa kebutuhan pengguna, analisa kebutuhan fungsional, analisa kebutuhan software, dan analisa kebutuhan

hardware.

Analisa kebutuhan pengguna adalah pengguna atau user yaitu admin

dalam hal ini marketing yang bertanggung jawab mengolah data produk dan data customers PT. Nasmoco Salatiga yang merupakan target utama pengguna aplikasi ini. Implementasi dan pengujian sistem, integrasi dan pengujian sistem, operasi dan pemeliharaan adalah hasil dan pembahasan setelah perancangan sistem dilakukan. Dalam perancangan ini digunakan diagram-diagram perancangan sistem secara terstruktur yaitu Unified Modelling Language (UML), UML bersifat

scalability, yaitu objek lebih mudah dipakai untuk menggambarkan sistem yang besar dan komplek.

Tahap dokumentasi prototyping perancangan sistem pemesanan (order system) mobil dan follow up customers berbasis web dan menggunakan SMS gateway:

1. Prototype pertama tampilan aplikasi pemesanan mobil dengan beberapa fungsi untuk menu admin yaitu data mobil dan data salesman. Tahap wawancara dengan pihak marketing PT. Nasmoco Salatiga ditambahkan data member

agar customers dapat terdaftar sebagai syarat untuk melakukan pemesanan mobil. Diperlukan database sebagai penyimpanan data.

2. Prototype kedua terdapat database. Aplikasi pemesanan mobil berjalan dengan baik. Dilakukan wawancara kembali, marketing PT. Nasmoco Salatiga meminta ditambahkan fungsi follow up customers menggunakan SMS gateway.

3. Prototype ketiga, ditambahkan fungsi follow up customers. Wawancara dan pengecekan aplikasi kembali dilakukan. Tahap wawancara, marketing PT. Nasmoco Salatiga meminta menambahkan aplikasi SMS gateway yang terhubung dengan aplikasi pemesanan mobil, dengan fungsi yang sama seperti telepon seluler. Fungsi yang minta yaitu inbox, outbox, sent item, phonebook, group phonebook, kirim SMS, dan kirim SMSgroup.

4. Prototype keempat, aplikasi sesuai dengan kebutuhan dan keinginan dari

marketing PT. Nasmoco Salatiga.

Perancangan proses pada penelitian ini dilakukan menggunakan Unified

Modeling Language (UML) dengan beberapa proses. Use case diagram

merupakan deskripsi fungsi dari sebuah sistem perspektif pengguna. Use case

(16)

6

Gambar 3 UseCaseDiagram

Gambar 3 admin adalah pengguna yang menggunakan sistem ini yaitu

marketing. Admin dalam sistem bertugas mengelola mobil, mengelola user, mengelola pemesanan, mengelola SMS, dan mengelola phonebook. Customers

menerima SMS promo dari admin dan dapat melakukan pemesanan melalui SMS.

Customers dapat mengirimkan SMS kepada admin untuk melakukan pemesanan atau menanyakan produk PT. Nasmoco Salatiga. Member harus melalukan registrasi melalui SMS, jika terdaftar member dapat melakukan pemesanan mobil atau menanyakan produk PT. Nasmoco Salatiga.

Activity diagram menggambarkan aktifitas-aktifitas, objek, state, transisi

state dan event. Activity diagram merupakan kegiatan diagram alur kerja yang menggambarkan perilaku sistem untuk aktivitas[7].

(17)

Gambar 4 admin melakukan login untuk dapat mengelola data, melalukan

broadcastSMS, dan memproses dataSMS. Member harus melakukan pendaftaran, setelah mendaftar member bisa melakukan pemesanan. Customers akan menerima

broadcast SMS. Dalam hal ini customers tidak melakukan pendaftaran karena sudah didaftar oleh admin.

Class diagram menggambarkan struktur statis dari kelas dalam sistem dan menggambarkan atribut, operasi dan hubungan antara kelas. Class diagram

membantu dalam menggambarkan struktur kelas-kelas dari suatu sistem. Class diagram berperan dalam menangkap struktur dari semua kelas yang membentuk arsitektur sistem yang dibuat[7].

Gambar 5ClassDiagram

Gambar 5 merupakan alur proses relasi antar class di dalam classdiagram. Terdapat empat bagian di dalam entity diantaranya user, mobil, pemesanan, SMS.

Entity user berhubungan langsung dengan controller dan interface diantaranya

insert data user, update data user dan delete data user. Terdapat hubungan

controller user dengan boundary antara lain data ID, data nama, data telepon seluler, data username dan data password. Entity mobil berhubungan langsung dengan controller dan interface diantaranya insert data mobil, updatedata mobil dan deletedata mobil. Terdapat hubungan controlleruser dengan boundary antara lain data ID, data nama, data harga dan data foto. Entity mobil berhubungan langsung dengan controller dan interface diantaranya insert data mobil, update data mobil dan delete data mobil. Terdapat hubungan controller user dengan

boundary antara lain data ID, data nama, data harga dan data foto. Entity SMS

berhubungan langsung dengan controller dan interface diantaranya insert data SMS, update data SMS dan delete data SMS. Terdapat hubungan controller user

dengan boundary antara lain data ID, data sending date time, data destination number, data text decode, data sender ID dan data delivery report.

(18)

8

Gambar 6SequenceDiagramAdminInsertData Mobil

Gambar 6 admin melakukan insert data mobil. Admin melakukan insert data mobil masuk boundary. Boundary mengirimkan data mobil pada controller, dan controller mengirimkan data mobil kepada entity. Laporan tambah data

sukses maka data akan dikirm kembali ke boundary.

Gambar 7 SequenceDiagram Admin Insert Data User

Gambar 7 admin melakukan insert data user. Admin melakukan insert data user pada boundary, boundary melakukan pengiriman data user kepada

controller dan controller melakukan penyimpanan data user pada entity. Data

yang disimpan sukses maka laporan data sukses kembali ke boundary.

(19)

Gambar 8 member melakukan insert data member. Member melakukan

insert data pemesanan pada boundary, boundary mengirimkan data pemesanan kepada controller, dan controller mengirimkan data pemesanan pada entity dan

entity menyimpan data tersebut. Laporan sukses dari data yang disimpan dan kembali lagi ke boundary.

Gambar 9SequenceDiagram Member View Data Mobil

Gambar 9 member melakukan view data mobil. Member melakukan view data mobil pada boundary, boundary melakukan pengiriman permintaan kepada

controller, dan controller menerima permintaan dari boundary maka controller

meneruskan permintaan tersebut kepada entity. Entity menerima permintaan dari

controller, entity mengirimkan data mobil kepada controller dan sampai ke

boundary.

Gambar 10 Sequence Diagram Customer Receive DataSMS

Gambar 10 customer melakukan receive data SMS. Customer menerima

data SMS dari admin. Data SMS tersebut dilihat oleh boundary. Data SMS

dikirimkan kepada controller untuk dilihat, controller mengirim data itu kepada

(20)

10

Gambar 11 SequenceDiagram Customer Send DataSMS

Gambar 11 customer melakukan send data SMS. Customer melakukan pengiriman data SMS kepada boundary, boundary melanjutkan pengiriman data SMS kepada controller. Controller menerima data SMS dan dilanjutkan pengiriman SMS kepada entity. Entity menyimpan data SMS dan kembali entity

mengirimkan laporan tambah data SMS kepada controller dan sampai lagi ke

boundary.

4. Hasil dan Pembahasan

Hasil penelitian merupakan aplikasi web yang digunakan oleh PT. Nasmoco Salatiga. Aplikasi ini berguna untuk mempermudah proses pemesanan mobil dan pemasaran produk Toyota pada PT. Nasmoco Salatiga. Alur kerja aplikasi pertama admin dalam hal ini marketing melakukan login ke dalam sistem. Sistem mengirimkan username dan password yang akan divalidasi pada database server, apabila username dan password valid maka login berhasil namun bila tidak valid maka akan muncul pesan login gagal.

Gambar 12 Halaman Tambah Phonebook

(21)

1. if ($module=='phonebook' AND $act=='input'){

7. $tgllhr = $splittgl[2]."-".$splittgl[1]."-".$splittgl[0];

8. $group = $_POST['group'];

9. if (!empty($group))

10. {

11. foreach($group as $namagroup)

12. {

20. foreach($group as $namagroup)

21. {

32. $notelp = str_replace("X", "+62", $notelp);

33. }

34. else $notelp = $notelp;

35. mysql_query("INSERT INTO sms_phonebook VALUES ('$notelp', '$nama',

'$alamat', '$listgroup', '$tgllhr', '$listgroup2', '$tipe')");

36. header('location:../../media.php?module='.$module);

37.}

lahir. Tipe merupakan data mobil customer yang telah membeli sebelumnya.

Group berisi beberapa kategori nama salesman, data servis mobil, dan customers

pemegang kartu kredit.

Kode Program 1 InsertDataPhonebook

Kode Program 1 merupakan fungsi insert dataphonebook yang dilakukan oleh admin. Terdapat kode pengambilan data pada form input phonebook antara lain data nama, data alamat, data tanggal lahir, data tipe mobil, data group dan

data nomor telepon. Data tanggal lahir data yang tersimpan dalam database

parameter pemisah menggunakan tanda ”-“. Kode input nomor telepon terdapat

(22)

12

26.<?php

27.session_start();

28.if (empty($_SESSION['username']) AND empty($_SESSION['passuser'])){

29. echo "<link href='style.css' rel='stylesheet' type='text/css'>

30. <center>Untuk mengakses modul, Anda harus login <br>";

31. echo "<a href=../../index.php><b>LOGIN</b></a></center>";

32.}

38. $tujuan=$_POST['group'];

39. $pesan = $_POST['pesan'];

40. $query = "SELECT * FROM sms_phonebook";

41. $hasil = mysql_query($query);

42. while ($r = mysql_fetch_array($hasil)) {

43. $group = explode('|', $r['idgroup']);

44. if (in_array($tujuan, $group)) {

45. mysql_query("INSERT INTO outbox (DestinationNumber, TextDecoded,

CreatorID) VALUES ('$r[noTelp]', '$pesan', 'Gammu')");

46. }}

Gambar 13 Halaman Kirim SMS Group

Gambar 13 halaman kirim SMS group menu admin. Berisi fungsi

broadcast SMS sesuai group SMS. Admin memilih group SMS dan mengisi SMS

yang dikirim di kolom message. Terdapat pengecekan karakter maksimal 160 karakter.

Kode Program 2 Insert DataSMS

Kode program 2 merupakan fungsi insert data SMS yang dilakukan oleh

admin. Terdapat kode pengecekan session login jika tidak ditemukan session login yang berisi username dan password terdapat pesan “Untuk mengakses modul, Anda harus login” dan kembali pada halaman login admin. Terdapat kode pengambilan data pada form kirim SMS group yang berupa data nomor tujuan dan data pesan yang dikirim. Data SMS tersimpan dalam tabel outbox yang oleh

(23)

1. $inbox1=mysql_query("SELECT * FROM inbox where Processed='false'");

2. while($t_inbox1=mysql_fetch_array($inbox1))

3. {

4. $pieces1 = explode(" ", $t_inbox1[TextDecoded]);

5. $str = strtolower($pieces1[0]);

6. if($str=='daftar')

7. {

8. $hp=substr($t_inbox1[SenderNumber], 0);

9. $pel=mysql_query("SELECT * FROM sms_phonebook where noTelp=$hp");

10.$tampilkan=mysql_fetch_array($pel);

11.$jum_nilai=mysql_num_rows($pel);

12.$nama=$tampilkan[nama];

13.if($jum_nilai>0)

14.{

15.$query1 = mysql_query("INSERT INTO outbox (DestinationNumber, TextDecoded,

ID, MultiPart, SenderID, CreatorID) VALUES

16.('$t_inbox1[SenderNumber]', 'Maaf no HP $t_inbox1[SenderNumber] sudah

terdaftar atas nama $nama', '$newID', 'true', '$t_inbox1[RecipientID]', 'Gammu')");

17.$sql1 = mysql_query("UPDATE inbox SET Processed='true' where

Id='$t_inbox1[ID]'");

18.}

19.if($jum_nilai==0)

20.{

21.$query1 = mysql_query("INSERT INTO outbox (DestinationNumber, TextDecoded,

ID, MultiPart, SenderID, CreatorID) VALUES

22.('$t_inbox1[SenderNumber]', 'Terimakasih, no HP anda telah terdaftar di

database kami', '$newID', 'true', '$t_inbox1[RecipientID]', 'Gammu')");

23.$sql1 = mysql_query("UPDATE inbox SET Processed='true' where

Id='$t_inbox1[ID]'");

24.$query2=mysql_query("INSERT INTO sms_phonebook (noTelp, nama, alamat,

idgroup, groupid, tipe ) VALUES ('$hp', '$pieces1[1]', '$pieces1[2]', '|48|', '48', 'Member')");}}}

25.$up=mysql_query("update inbox set Processed='true' where

ID='$t_inbox1[ID]'")

Gambar 14 Halaman Hasil Broadcast SMS

Gambar 14 halaman hasil broadcast SMS yang telah dilakukan. Terdapat lima kolom yaitu kolom isi SMS berisi data SMS yang dikirim, waktu terkirim berisi tanggal dan waktu pengiriman SMS, tujuan berisi nama customers yang dikirim SMS, status kirim berisi laporan SMS terkirim, dan aksi berisi fungsi menghapus dataSMS.

Kode Program 3 Registrasi Member

Kode Program 3 merupakan fungsi registrasi member. Terdapat fungsi cek

(24)

14

fungsi format SMS kata awal “daftar”, apabila ada nomor telepon pendaftar

diambil dan dicek di tabel phonebook terdaftar atau belum. Jika data nomor telepon pendaftar terdapat di tabel phonebook, nomor telepon pendaftar tidak

dapat terdaftar dan dikirim pesan “Maaf no HP sudah terdaftar atas nama”. Jika

data nomor telepon pendaftar belum terdaftar di tabel phonebook, data nomor telepon pendaftar di masukkan di tabel phonebook dan dikirim pesan

“Terimakasih, no HP anda telah terdaftar di databasekami”.

Pembahasan penelitian berupa proses bisnis awal PT. Nasmoco Salatiga, desain arsitektur sistem, dan pengujian blackbox. Proses bisnis awal PT. Nasmoco Salatiga sebelum menggunakan sistem melibatkan promosi fisik, customers, sales marketing, proses pemesanan, dan proses pengiriman.

Gambar 15 Proses Bisnis Awal PT. Nasmoco Salatiga

Gambar 15 proses bisnis awal PT. Nasmoco Salatiga berupa promosi fisik yaitu sales marketing melakukan promosi mobil melalui penyebaran brosur, pemasangan baliho, membuka stand, dan memasang banner. Customers melihat promosi jika tertarik customers bertemu langsung dengan sales marketing.

Customers dan sales marketing melakukan negosiasi harga, jika telah pasti

customers melakukan pemesanan mobil dan mobil diantar ke customers.

Desain arsitektur sistem dari sistem pemesanan (order system) mobil dan

follow up customers di PT. Nasmoco Salatiga dapat diimplementasikan dalam Gambar 16.

(25)

Proses Gambar 16 adminlogin masuk web server. Admin yang telah login

dapat melakukan tambah data user, tambah data mobil, tambah data salesman

dan tambah dataSMS. Admin yang menambahkan data masuk ke database server

dan akan disimpan. Admin melakukan broadcast SMS kepada customers.

Broadcast SMS yang dilakukan admin akan diproses oleh gammu SMS gateway

dan akan masuk ke telepon seluler customers. Customers yang sudah mendapatkan broadcast SMS yang berupa info terbaru produk dapat menanyakan atau memesan produk lewat SMS. SMS dari customers yang akan memesan atau menanyakan produk akan kembali diproses gammu SMS gateway, akan masuk dan disimpan pada database server, masuk web server, dan kemudian diterima oleh admin. Member yang ingin melakukan pemesanan harus melakukan registrasi melalui SMS. SMS registrasi dari member akan diproses oleh gammu SMS gateway, masuk database server untuk di simpan, dan sampai ke admin dan oleh admin ditambahkan dalam data member. Member yang sudah terdaftar dapat melakukan pemesanan melalui SMS. SMS dari member yang melakukan pemesanan akan kembali diproses oleh gammu SMS gateway, masuk database server untuk disimpan, dan diterima oleh admin.

Arsitektur sistem Gambar 16 merupakan admin yaitu marketing PT. Nasmoco Salatiga, HTTP port 80, web server, database server, Gammu SMS Gateway, telepon seluler member, dan telepon seluler customers. Peran masing-masing komponen dalam arsitektur sistem yaitu:

1. Admin yaitu marketing PT. Nasmoco Salatiga, bertugas mengolah dan memproses datacustomers, datamember, dan data mobil.

2. HTTP port 80, berperan sebagai penghubung antara admin dan web server. 3. Web server, berperan sebagai tempat request yang dilakukan oleh admin. 4. Database server, berperan untuk merespon data yang tersimpan yang telah

di-request oleh web server.

5. Gammu SMSgateway, berperan untuk memproses dataSMS.

6. Telepon seluler member, berperan untuk melakukan registrasi dan pemesanan mobil melalui SMS.

7. Telepon seluler customers, berperan untuk menerima SMS promo dan mengirim SMS pemesanan mobil.

Pengujian sistem menggunakan blackbox testing. Pengujian ini dilakukan untuk mengetahui seberapa baik aplikasi yang dibuat.

Tabel 2 Pengujian Blackbox Admin

No. Fungsi Pengujian Hasil yang diharapkan Hasil

1. Mengelola Mobil

mobil dan di masukkan ke dalam database.

Valid

(26)

16 menghapus data mobil dari database. menerima data pemesanan dan di masukkan ke dalam

database.

Sistem menampilkan data

pemesanan kemudian menghapus data

pemesanan dari database. Sistem menampilkan data

pemesanan dari database.

(27)

Update

pemesanan dari database. Sistem menampilkan data

dan di masukkan ke dalam

database.

Sistem menampilkan data

phonebook kemudian

menghapus data

phonebook dari database. Sistem menampilkan data phonebook dari database.

Valid

Valid

Valid

Valid

Tabel 3 Pengujian Blackbox Member

No. Fungsi Pengujian Hasil yang diharapkan Hasil

(28)

18

Tabel 4 Pengujian Blackbox Customers

No. Fungsi Pengujian Hasil yang diharapkan Hasil

1. Mengelola SMS memasukkan data pada

table outbox database.

Valid

Valid

5. Simpulan

Dari hasil analisa dan perancangan sistem yang sudah ada dapat disimpulkan sebagai berikut. 1) Proses pemesanan mobil dilakukan melalui SMS

dan customers tidak lagi datang langsung ke kantor PT. Nasmoco Salatiga. 2) Proses pemberitahuan promo dan info dilakukan dengan broadcast SMS dan

marketing tidak lagi menyebarkan brosur, memasangan baliho, membuka stand, dan memasang banner. 3) Follow up customers berupa broadcast SMS info terbaru produk telah dilakukan oleh marketing. Berdasarkan kesimpulan tersebut, tujuan penelitian mempermudah pemesanan, promosi produk, dan follow up customers PT. Nasmoco Salatiga melalui SMS telah tercapai.

6. Daftar Pustaka

[1] Paramita, mayadewi, 2010, Sistem Informasi Perpustakaan Berbasis Web

dan Pemanfaatan Teknologi SMS Gateway sebagai Sarana Penunjang Informasi Perpustakaan, Yogyakarta: Sekolah Tinggi Manajemen dan Informatika Komputer Amikom.

[2] Ridasari Apriyanthesa, 2011, Sistem Informasi Manajemen Rental Mobil

”ARAU” dengan Visual Basic 6.0 dan SQL Server 2000 Berbasis OOP

(Object Oriented Programming), Yogyakarta: Sekolah Tinggi Manajemen

dan Informatika Komputer Amikom.

Gambar

Tabel 1 Penelitian Sebelumnya
Gambar 1.
Gambar 2 Metode Prototyping[6]
Gambar 3 Use Case Diagram
+7

Referensi

Dokumen terkait