PEMANFAATAN DAERAH RAWAN BENCANA LONGSOR MENJADI LAHAN PERTANIAN DI KECAMATAN BUNGIN KABUPATEN ENREKANG
Teks penuh
Gambar
Dokumen terkait
Tujuan penelitian ini adalah mengetahui tingkat kerawanan tanah longsor dan mengetahui upaya mitigasi bencana tanah longsor di Kecamatan Kemiri.. Metode penelitian yang
Berdasarkan Analisa Risiko terhadap pemanfaatan ruang di Kecamatan Sukamakmur bahwa, kawasan yang memiliki sebaran risiko longsor yang tinggi yaitu, kawasan hutan
Arahan pemanfaatan ruang berbasis mitigasi bencana longsor merupakan bentuk penataan ruang wilayah dengan mengutamakan pertimbangan pada kondisi fisik dasar wilayah
program pemanfaatan ruang, yang dilakukan minimal 2 (dua) kali setiap disusunnya RTR dan program pemanfaatan ruang. PERAN MASYARAKAT DALAM PENGENDALIAN KONVERSI LAHAN Peran
Hasil identifikasi, keseluruhan pemanfaatan lahan pada daerah dengan tingkat kerawanan sedang terjadi longsor mempumyai luas area sebesar 9.620.62 Ha, didominasi
Berkaitan dengan hal di atas, maka salah satu upaya untuk meminimalkan resiko dari bencana longsor adalah dengan melakukan pemetaan daerah-daerah rawan.
Daerah dengan kategori longsor rendah dengan interval (2,34-3,67) Pada tingkat kerawanan sedang ini variabel yang mempengaruhi terjadinya tanah longsor yaitu
Klasifikasi lahan kawasan longsor rendah No Faktor penyebab longsor Data Harkat Kriteria Bahaya longsor 1 Kemiringan lereng % 9% 1 Datar Tingkat bahaya longsor rendah