Upaya Industri Pertambangan dalam Menghadapi Pandemik Covid-19
EkonomiDampak Ekonomi di Masa Pandemi Covid-19 Terhadap Sistem
Operasional Pertambangan Batubara PT. Mifa Bersaudara
Friskila Nesya Gusti Krisdiana
1, Muhamad Anton Nugroho
2, Adi Setiawan
3Institut Teknologi Nasional Yogyakarta/Teknik Pertambangan1-3
Abstrak
Pada masa saat ini dunia sedang diguncang dengan pandemi coronavirus disease (covid-19). Indonesia merupakan negara yang terdampak dari pandemi covid-19. Pandemi tersebut menyebabkan seluruh aktivitas manusia terdampak terutama pada bidang perekonomian. Hal tersebut disebabkan oleh kebijakan pemerintah yang mengatur tentang pembatasan kegiatan masyarakat. Salah satunya di bidang industri banyak perusahaan yang mengambil kebijakan untuk mempekerjakan karyawan dirumah bahkan banyak yang mengambil kebijakan untuk mengurangi jumlah karyawan. Seluruh perusahaan pertambangan di Indonesia juga terdampak pandemi tersebut. Hal tersebut membuat perusahaan harus berpikir untuk tetap bertahan dalam menjalankan kegiatan operasionalnya. Termasuk salah satu perusahaan pertambangan yang ada di Indonesia yaitu PT. Mifa Bersaudara. PT. Mifa Bersaudara merupakan perusahaan yang bergerak dalam bidang pertambangan batubara yang berarea kerja di Aceh Barat. Ditengah pandemi seperti saat ini, PT. Mifa Bersaudara juga tengah berjuang untuk tetap bertahan untuk tetap menjalankan sistem operasionalnya. Berbagai upaya dilakukan PT. Mifa bersaudara seperti menerapkan protokol kesehatan seperti anjuran pemerintah yaitu dengan menggunakan masker, menjaga jarak, tidak bersentuhan, rajin cuci tangan, dan tetap menjaga kesehatan dengan makan makanan yang bergizi. Selain itu PT. Mifa Bersaudara juga menjaga mobilitas karyawan. Hal tersebut dilakukan untuk tetap menjaga sistem operasional di area pertambangan PT. Mifa Bersaudara. Karena virus corona ini sangat berbahaya dan penularannya pun sangat mudah sekali. Oleh karena itu setiap orang pun dapat dengan mudahnya terinfeksi virus corona tersebut jika tidak bisa menjaga kesehatannya. Dan jika salah satu dari karyawan ada yang terinfeksi virus tersebut, dengan mudah juga untuk menular ke karyawan yang lainnya. Jika sudah banyak karyawan yang terinfeksi virus tersebut, akan berpengaruh juga untuk kegiatan operasional di area kerja. Ada beberapa perusahaan tambang di Indonesia dengan terpaksa harus menghentikan sementara kegiatan penambangannya dikarenakan banyak karyawannya yang terinfeksi virus corona. Jika kegiatan operasional di area pertambangan dihentikan, hal tersebut akan berpengaruh juga terhadap kestabilan ekonomi pada perusahaan tersebut. Capaian bahan galian yang seharusnya mencapai target yang ditetapkan tetapi karena operasionalnya harus dihentikan maka pendapatan yang diperoleh pun juga tidak sesuai dengan yang sudah direncanakan di awal. Sangat jelas hal tersebut akan merugikan pihak perusahaan maupun pendapatan negara terutama untuk karyawan sendiri. Kesejahteraan karyawan pun juga akan berpengaruh jika operasional pertambangan harus diberhentikan sementara dikarenakan banyaknya karyawan yang terinfeksi virus tersebut. Oleh sebab itu, PT. Mifa Bersaudara dengan tegas menerapkan peraturan – peraturan untuk tetap menjaga kesehatan karyawan di area kerja untuk mengurangi resiko penularan virus corona. Pada penelitian tersebut, dilakukan wawancara secara daring virtual dengan beberapa karyawan di perusahaan PT. Mifa Bersaudara untuk mengetahui secara langsung bagaimana kondisi perusahaan di saat pandemi seperti sekarang. Serta untuk mengetahui sejauh mana upaya PT. Mifa Bersaudara bertahan untuk menstabilkan ekonomi perusahaan dan menjalankan protokol kesehatan dalam mengurangi resiko penularan virus corona.
1. Pendahuluan
Di masa saat ini dunia sedang diguncang dengan bencana wabah Coronavirus Disease atau yang biasa disebut dengan pandemi Covid 19. Indonesia merupakan negara yang terdampak dari pandemi tersebut. Pandemi ini menyebabkan seluruh aktivitas manusia terdampak terutama pada bidang perekonomian. Hal tersebut disebabkan oleh kebijakan pemerintah yang mengatur tentang pembatasan kegiatan masyarakat. Salah satunya di bidang industri banyak perusahaan yang mengambil kebijakan untuk mempekerjakan karyawan di rumah bahkan banyak juga yang mengambil kebijakan untuk mengurangi jumlah karyawan.
Seluruh perusahaan pertambangan di Indonesia juga terdampak pandemi covid 19. Hal tersebut membuat perusahaan harus berpikir untuk tetap bertahan dalam menjalankan kegiatan operasionalnya. Termasuk PT. Mifa Bersaudara yang harus mempertahankan kegiatan operasionalnya di masa pandemi tersebut. PT. Mifa Bersaudara merupakan perusahaan yang bergerak dalam bidang pertambangan batubara yang beroperasi di daerah Aceh Barat. PT. Mifa Bersaudara dalam pengoperasiannya menggunakan sistem tambang terbuka. Pada penelitian ini akan dilakukan suatu pengamatan langsung melalui interview virtual dengan kepala teknik tambang PT. Mifa Bersaudara mengenai langkah yang dilakukan dalam mempertahankan kegiatan operasionalnya di masa pandemi saat ini.
1.1 Batasan Masalah
Adapun batasan masalah pada penelitian yang dilakukan dibatasi dalam langkah menghadapi pandemi tersebut di sektor ekonomi dan kesehatan PT. Mifa Bersaudara.
1.2 Tujuan Penelitian
Penelitian ini memiliki beberapa tujuan, yaitu : A. Untuk mengetahui dampak ekonomi selama
masa pandemi covid 19 pada sistem operasional PT. Mifa Bersaudara.
B. Untuk mengetahui langkah yang dilakukan PT. Mifa Bersaudara dalam mempertahankan kegiatan operasionalnya di masa pandemi. C. Untuk mengetahui perubahan manajemen yang
terjadi pada masa pandemi tersebut di PT. Mifa Bersaudara.
D. Untuk mengetahui kondisi kesehatan karyawan selama masa pandemi di PT. Mifa Bersaudara. E. Untuk mengetahui penerapan protokol kesehatan
serta fasilitas umum yang ada di area kerja PT. Mifa Bersaudara selama masa pandemi. F. Untuk mengetahui dampak penjualan batubara
yang dialami akibat pandemi covid 19.
1.3 Manfaat Penelitian
Manfaat yang diharapkan dari penelitian ini adalah sebagai berikut :
A. Mengetahui dampak ekonomi yang dialami selama masa pandemi covid 19 di PT. Mifa Bersaudara B. Mengetahui langkah yang dilakukan PT. Mifa
Bersaudara dalam mempertahankan kegiatan operasionalnya di masa pandemi.
2. Teori Dasar 2.1 Profil Perusahaan
PT. Mifa Bersaudara didirikan berdasarkan Akta Pendirian Perseroan Terbatas No. 69 tanggal 14 Januari 2002 dan telah disahkan dengan Surat Keputusan Menteri Hukum dan HAM RI No.C-03647.HT.01.01.TH.2002 tentang Pengesahan Akta Pendirian Perseroan Terbatas. PT. Mifa Bersaudara merupakan salah satu anak Perusahaan dari PT Media Djaya Bersama, yang beroperasi di Aceh Barat, Provinsi Aceh yang bergerak dalam bidang pertambangan batubara.
Gambar 2.1 Lokasi Tambang PT. Mifa Bersaudara
PT. Mifa Bersaudara memiliki luasan wilayah konsesi seluas 3.134 Hektar (Ha) yang telah mendapatkan Sertifikat Clean and Clear (CnC). PT. Mifa Bersaudara memiliki potensi cadangan batubara sebesar 383 juta mt. Kualitas batubara yang dikenal dengan "Solution Coal".
PT. Mifa Bersaudara telah melakukan penambangan percobaan (pilot mining) sejak Januari 2012 dan telah mengapalkan batubara ke Lhok Nga, Aceh Besar sejak Oktober 2012. Dengan demikian, PT Mifa Bersaudara merupakan pelopor industri batubara di Aceh dengan pengiriman tongkang perdananya. Perusahaan telah mendapatkan pengakuan Eksportir Terdaftar (ET Batubara) dan telah memulai ekspor sejak Januari 2015.
PT. Mifa Bersudara telah membangun infrastruktur dari mulai fasilitas operasional tambang, pemecah batubara (coal crushing plant), jalan angkut khusus batu bara, sampai dengan sistem pemuatan batubara curah ke tongkang di Pantai Peunaga, Aceh Barat yang lebih dikenal dengan terminal khusus batubara PT Mifa Bersaudara, serta fasilitas pendukung lainnya.
2.2 Latar Belakang Covid-19
Coronavirus (CoV) adalah keluarga besar virus yang menyebabkan penyakit mulai dari gejala ringan sampai berat. Jenis coronavirus yang dapat menimbulkan gejala berat :
• Middle East Respiratory
• Syndrome (MERS)
• Severe Acute Respiratory Syndrome (SARS) Coronavirus Disease (COVID-19) adalah virus
jenis baru yang belum pernah diidentifikasi sebelumnya pada manusia. Virus corona adalah zoonosis (ditularkan
antara hewan dan manusia). Penelitian menyebutkan bahwa SARS ditransmisikan dari kucing luwak (civet
cats) ke manusia dan MERS dari unta ke manusia.
Beberapa coronavirus yang dikenal beredar pada hewan namun belum terbukti menginfeksi manusia.
Manifestasi klinis biasanya muncul dalam 2 hari hingga 14 hari setelah paparan. Tanda dan gejala umum infeksi coronavirus antara lain gejala gangguan pernapasan akut seperti demam, batuk dan sesak napas. Pada kasus yang berat dapat menyebabkan pneumonia, sindrom pernapasan akut, gagal ginjal, dan bahkan kematian
WHO melaporkan bahwa penularan dari manusia ke manusia terbatas (pada kontak erat dan petugas kesehatan) telah dikonfirmasi di China maupun negara lain. Berdasarkan kejadian MERS dan SARS sebelumnya, penularan manusia ke manusia terjadi melalui droplet, kontak dan benda yang terkontaminasi, maka penularan COVID-19 diperkirakan sama. Rekomendasi standar untuk mencegah penyebaran infeksi adalah melalui cuci tangan secara teratur, menerapkan etika batuk dan bersin, menghindari kontak secara langsung dengan ternak dan hewan liar serta menghindari kontak dekat dengan siapa pun yang menunjukkan gejala penyakit pernapasan seperti batuk dan bersin. Selain itu, menerapkan Pencegahan dan Pengendalian Infeksi (PPI) saat berada di fasilitas kesehatan terutama unit gawat darurat
3. Pembahasan
3.1 Dampak Ekonomi di Masa Pandemi Covid 19
Gambar 3.1 Gambar Grafik Penjualan Batubara PT. Mifa Bersaudara 2012-2020
Gambar 3.1 menerangkan grafik rencana penjualan batubara PT. Mifa Bersaudara dari tahun 2012 hingga
tahun 2020. Rencana penjualan batubara pada tahun 2020 yaitu 11 juta ton. Namun pada tahun ini yaitu tahun 2020, dunia sedang mengalami bencana pandemi covid 19 yang menyebabkan penurunan target penjualan batubara PT. Mifa Bersaudara. Dari target perencanaan penjualan 11 juta ton mengalami penurunan menjadi 2 juta ton. Penurunan ini terjadi di bulan April hingga Mei, dimana pada dua bulan tersebut beberapa negara melakukan
lockdown untuk mengurangi penyebaran virus covid 19.
Salah satu negara yang menjadi market share PT. Mifa Bersaudara yaitu negara India pada bulan April hingga Mei melakukan lockdown. Dimana India merupakan negara yang membeli batubara dari PT. Mifa Bersaudara sebesar 85%. Dengan tutupnya market India, mulai pada bulan Maret mengalami penurunan shipping dari 900 kiloton menjadi 315 kiloton. Hal tersebut juga menyebabkan penurunan harga batubara yang semula $25 per ton menjadi $17 per ton. Namun disaat India sedang melakukan lockdown, PT. Mifa Bersaudara tetap dapat mengekspor 15% batubara nya ke negara China, Thailand, dan Vietnam. (penjelasan pada grafik di lampiran 2)
Di bulan Juni hingga saat ini yaitu bulan Juli, mulai ada peningkatan penjualan kembali dikarenakan market India sudah mulai kembali dibuka. Sebagian pabrik dan mall di India sudah mulai dibuka jadi penjualan batubara PT. Mifa Bersaudara kembali meningkat.
3.2 Langkah yang dilakukan PT. Mifa Bersaudara untuk Bertahan di Masa Pandemi Covid 19 A. Strategi Ekonomi
Selama masa pandemi Covid 19 PT. Mifa Bersaudara dapat bertahan pada saat bulan April hingga Mei mengalami penurunan penjualan dikarenakan EBITDA (Earnings Before Interest, Taxes, Depreciation,
and Amortization) atau dikenal dengan pendapatan
sebelum bunga, pajak, depresiasi, dan amortisasi yang ditargetkan PT. Mifa Bersaudara sebesar 30% masih positif. Selama EBITDA masih positif perusahaan tersebut masih memiliki pendapatan. Pendapatan pada bulan Januari hingga Maret yang dapat menutup penurunan penjualan batubara di bulan April hingga Mei. Hal tersebut merupakan salah satu faktor yang menyebabkan PT. Mifa Bersaudara masih dapat beroperasi disaat pandemi covid 19. Terkait strategi bisnis, penekanannya dikelola sebagai berikut :
1) Upaya internal :
a. Melakukan efisiensi di segala sektor seperti membatasi traveling, biaya-biaya yang tidak
urgent, agenda- agenda yang tidak berhubungan
langsung dengan operasional.
b. Melakukan strategi improvement seperti mencari alternatif terbaik terhadap operasi untuk menekan
cost.
c. Improvisasi project khusus untuk memaksimalkan operasional tanpa mengeluarkan biaya tambahan.
2) Upaya eksternal:
a. Mengajukan pembebasan beban biaya ke pemerintah dalam bentuk sumbangan, perpajakan, kontribusi, dan beban biaya lainnya.
b. Mengajukan negosiasi ulang kontrak dengan mitra kerja untuk menyesuaikan kondisi cost operational, dan lain lain.
c. Melakukan negosiasi dengan buyer dan mencari potensi pasar baru.
B. Pengaturan Management Perusahaan
Pada bulan Maret yaitu bulan mulai terjadi masa pandemi covid 19. Dan pada bulan tersebut merupakan masa peralihan dari musim buruk ke musim yang baik di laut, maka dapat dilakukan stocking di pelabuhan. Oleh karena hal tersebut membuat sistem operasional di PT. Mifa Bersaudara tetap berjalan normal dan tidak ada perubahan management di perusahaan. Dan karena perekonomian PT. Mifa Bersaudara dapat dikatakan stabil, tidak dilakukan pengurangan karyawan (PHK). Hanya saja di bulan April hingga Mei jadwal roster karyawan sempat mengalami perubahan. Semula sistem
roster 6 minggu kerja, 2 minggu cuti menjadi 12 minggu
kerja, 4 minggu cuti dikarenakan penerbangan domestik sedang dibatasi oleh pemerintah. Dan pada bulan Juni sudah mulai normal kembali.
Selain itu, management secara rutin memberikan sosialisasi dan peringatan kepada karyawan untuk waspada terhadap covid-19 melalui media daring, pertemuan langsung, dan lain-lain dengan tujuan agar semua karyawan lebih peka dan aware. Dan semua kebijakan tersebut selalu dipantau oleh tim khusus yang dibentuk yaitu gugus covid 19 secara daily melakukan pemantauan bagi karyawan dan kebijakan-kebijakan pemerintah.
C. Penerapan Protokol Kesehatan serta Fasilitas Umum di Perusahaan
Dalam rangka mencegah coronavirus PT. Mifa Bersaudara menerapkan beberapa protokol kesehatan yang telah di himbau oleh pemerintah sebagai berikut : 1) Menjaga area kerja dan fasilitas bersama tetap
bersih dan higenis.
2) Menyediakan hand sanitizer dan wastafel portebel. 3) Mengadakan akses sarana cuci tangan.
4) Menyediakan masker.
5) Membudidayakan hidup bersih dengan melakukan (cuci tangan, membatasi menyentuh wajah, melakukan etika batuk, tidak berjabat tangan, konsumsi gizi seimbang, menjaga jarak dengan rekan kerja), pada gambar 3.2.
6) Melakukan pembatasan pertemuan atau meeting (optimalisai dengan video conference)
Gambar 3.2 Gambar Karyawan Yang Diwajibkan Cuci Tangan
Untuk fasilitas umum yang terdapat di area PT. Mifa Bersaudara seperti office, kantin, operation , dan alat transportasi kariyawan di beralakukan program sosial dan
physical distancing untuk mencegah covid-19 adapun
aturan yang di berlakukan di setiap fasilitas umum sebagai berikut :
a. Office :
1) Membatasi jarak antar karyawan 1,5 meter atau berseling antar karyawan. Pada gambar 3.3. 2) Membatasi ruang meeting antar tempat duduk
karyawan 1 meter atau maksimal 7 orang. 3) Memaksimalkan pelaksanaan meeting dan internal
training dengan media video conference. Pada
gambar 3.4.
4) Tidak memberlakukan finger print dan memersihkan handle pintu dengan disinfektan setiap 3 jam sekali.
5) Membatasi penerimaan tamu dengan mamaksimalkan media komunikasi.
6) Seluruh karyawan wajib menggunakan masker selama bekerja dan wajib mencuci tangan sebelum memasuki office.
Gambar 3.3 Gambar Jaga Jarak Karyawan di Area Kantor
Gambar 3.4 Gambar Koordinasi Karyawan Secara Virtual
b. Kantin :
1) Melakukan pembatasan pada meja makan dengan antara kursi berjarak 1,5 meter dan maksimal karyawan dalam kantin 20 orang. Pada gambar 3.5. 2) Melakukan pembatasan antrian pengambilan
makanan dengan jarak minimum 1,5 meter. 3) Pengambilan makanan dilakukan oleh food handler
khusus, sehingga tidak terkontaminasi oleh karyawan.
4) Mewajibkan seluruh karyawan mencuci tangan dengan sabun pada wastafel yang disediakan sebelum memasuki kantin.
Gambar 3.5 Gambar Jaga Jarak di Area Kantin
c. Operation :
1) Melakukan penataan ruang kerja pada control
room antar operator control room mininal berjarak
1,5 meter.
2) Melakukan pembagian ruang istirahat operator pada beberapa titik agar tidak terjadi kerumunan operator pada satu ruang istirahat memaksimalkan media komunikasi (grup wa & radio komunikasi) untuk melakukan breafing atau P5M sebelum bekerja.
3) Mewajibkan seluruh operator dan karyawan
operation untuk mencuci tangan pada wastafel
yang telah tersedia sebelum beraktivitas dan menggunakan masker selama beraktivitas.
Gambar 3.6 Gambar Jaga Jarak Saat Briefing Karyawan
d. Transportasi :
1) Membatasi kariyawan dalam bis.
2) Memberi jarak duduk karyawan dalam bis. Pada gambar 3.7.
Gambar 3.7 Gambar Jaga Jarak Tempat Duduk di Bis Operasional
Untuk kondisi seluruh karyawan yang bekerja di PT. Mifa Bersaudara tergolong aman dan dari perusahaan sendiri selalu mengadakan pengecekan kesehatan rutin dalam 1 minggu sekali terhadap seluruh karyawan yang bekerja. Bagi karyawan yang telah kembali dari cuti juga di sediakan ruang observasi atau karantina dan melakukan pemeriksaan terhadap karyawan yang sedang dalam masa observasi atau karatina oleh paramedis dan dokter dari PT. Mifa Bersaudara.
3.3 Program Corporate Social Responsibility (CSR) PT. Mifa Bersaudara
Tanggung jawab sosial perusahaan (CSR)
merupakan salah satu bagian dari strategi bisnis perusahaan dalam jangka panjang. Tanggung jawab sosial atau Corporate Social Responsibility (CSR) adalah suatu konsep bahwa organisasi, khususnya perusahaan adalah memiliki suatu tanggung jawab terhadap konsumen, karyawan, pemegang saham, komunitas dan lingkungan dalam segala aspek operasional perusahaan seperti terhadap masalah-masalah yang berdampak pada lingkungan seperti polusi, limbah, keamanan produk dan tenaga kerja. CSR tidak hanya terbatas pada konsep pemberian bantuan dana kepada lingkungan sosial, namun juga bagaimana perusahaan memperlakukan karyawannya dengan tidak diskriminatif, menjaga hubungan baik dengan pemasok.
Di masa pandemi covid 19 seperti sekarang ini dengan pendapatan perusahaan yang sedikit berkurang di bulan April hingga Mei, tidak membuat PT. Mifa Bersaudara meninggalkan tanggung jawab program CSR untuk membantu masyarakat sekitar. Dalam pelaksanaan program program CSR, PT. Mifa Bersaudara bergantung pada Undang-Undang pemerintah Aceh no 11 tahun 2003 bahwa satu persen dari total penjualan batubara disalurkan
untuk dana CSR, yang artinya satu persen dari 7.150.000 ton batubara yang sudah dipasarkan oleh PT Mifa Bersaudara pada tahun 2019 akan dialokasikan untuk melakukan pelaksanaan CSR pada tahun 2020, pada pandemi covid 19 tidak berdampak pada finansial CSR tetapi berdampak pada program-program yang seharusnya dilakukan pada 2020 harus dialihkan ke penanganan dan pencegahan covid 19 kepada masyarakat Aceh Barat. Program CSR untuk pencegahan penularan covid 19 antara lain, pemberian bantuan bilik SICO (Sikat Covid 19) untuk Masjid Agung Baitul Makmur Meulaboh, pemberian bantuan wastafel portable, thermogun dan hand sanitizer untuk masyarakat, pemberian bantuan APD tenaga medis di RS Sultan Iskandar Muda, dan penyerahan bantuan 2 unit mobil operasional pencegahan covid 19 Kabupaten Aceh Barat yang ditunjukkan gambar 3.8 sampai gambar 3.11.
Gambar 3.8 Gambar Pemberian Bantuan Bilik SICO (Sikat Covid 19) untuk Masjid Agung Baitul
Makmur Meulaboh
Gambar 3.9 Gambar Pemberian Bantuan Wastafel Portable, Thermogun dan Hand Sanitizer Untuk
Masyarakat
Gambar 3.10 Gambar Pemberian Bantuan APD Tenaga Medis di RS Sultan Iskandar Muda
Gambar 3.11 Gambar Penyerahan Bantuan 2 Unit Mobil Operasional Pencegahan Covid 19 Kabupaten Aceh Barat 4. Kesimpulan
Adapun kesimpulan dari penelitian tersebut yaitu sebagai berikut :
A. Di masa pandemi covid 19 seperti saat ini, sangat berdampak bagi PT. Mifa Bersaudara terutama pada penjualan batubara yang sempat turun di bulan April hingga Mei 2020.
B. Langkah yang dilakukan PT. Mifa Bersaudara dalam menghadapi masa pandemi covid 19 yaitu antara lain melakukan strategi ekonomi, mengatur management perusahaan, penerapan protokol kesehatan serta fasilitas umum di perusahaan, dan tetap melakukan tanggung jawab perusahaan terhadap program
Corporate Social Responsibility (CSR).
C. Perubahan management perusahaan PT. Mifa Bersaudara tidak terlalu dirasakan di masa pandemi ini karena masih dapat berjalan normal tanpa ada pengurangan jam kerja maupun pengurangan karyawan.
D. Kondisi kesehatan karyawan PT. Mifa Bersaudara sangat diperhatikan oleh perusahaan dengan dilakukan pengecekan kesehatan berkala bagi karyawan yang
bekerja dan bagi karyawan yang cuti untuk dapat kembali ke site harus melakukan tes PCR serta disediakan ruang karantina terlebih dahulu.
E. Penerapan fasilitas umum di area kerja PT. Mifa Bersaudara selama pandemi juga sangat diperhatikan terutama untuk menjaga jarak antar karyawan.
Daftar Pustaka
Bersaudara, K. T. T. P. M., 2020. Overview PT. Mifa
Bersaudara. [Online] Available at:
http://www.mifacoal.co.id/id-id/#. [Diakses 16 juli 2020].
M.T, I. Y. I., 2018. Manajemen Pertambangan. - ed.
Yogyakarta: -.
Risfandi, A., 2020. S.T,M.M. Dalam: Oprasional Pertambangan Dalam Masa Pandemi Coronavirus Deseases (Covid-19). Aceh: s.n., pp. 1-48.
Lampiran
Lampiran 1. Biodata
Ketua Tim
Nama Lengkap : Friskila Nesya Gusti Krisdiana
NIM : 710016046
Jenis Kelamin : Perempuan
Program Studi : Teknik Pertambangan Tempat, Tanggal Lahir : Semarang, 17 Agustus 1998
Alamat Domisili : Sombomerten RT 06 RW 21 Maguwoharjo Sleman, Yogyakarta
E-Mail : friskilagk@gmail.com
Nomor HP/WA : 0895 3924 44935
Anggota Tim 1
Nama Lengkap : Muhamad Anton Nugroho
NIM : 710017009
Jenis Kelamin : Laki-Laki
Program Studi : Teknik Pertambangan
Tempat, Tanggal Lahir : Jepara, 01 September 1999
Alamat Domisili : Gang Perkutut, Pugeran , Maguwoharjo, Sleman, DIY
E-Mail : mantonnugroho@gmail.com
Nomor HP/WA : 0853 2926 9740
Anggota Tim 2
Nama Lengkap : Adi Setiawan
NIM : 710017065
Jenis Kelamin : Laki-Laki
Program Studi : Teknik Pertambangan
Tempat, Tanggal Lahir : Musi banyuasin, 25 Maret 1999
Alamat Domisili : Jl babarsari TB 17/6 Catur Tunggal, Depok, Sleman, DIY
E-Mail : setiawanadi19@yahoo.com
Lampiran 2
Grafik Penjualan Batubara Di Bulan Januari-Juni 2020 PT Mifa Bersaudara.
Lampiran 3
Wawancara Virtual Dengan Kepala Teknik Tambang PT Mifa Bersaudara.
https://drive.google.com/file/d/1xW5YUJePZ--vkCgZs_f3x-H_65Ceuab8/view?usp=sharing, 2020. kepala teknik tambang [Interview] (20 juli 2020).
