Geocycle and the Earth s Ozone Layer

(1)

The ozone layer is the Earth’s equivalent of a sunscreen, protecting all living things against harmful UV radiation. Each year for the past few decades chemical reactions traced to the level of ODS destroy the ozone over the southern polar region. The resulting hole grew to some 29 million square kilometres by September 2006, as measured by NASA.

The Montreal Protocol in 1989 banned widespread use of CFC and halon gases, among other ozone depleting chemicals. It has taken almost 20 years since the ban to see some

The ozone hole: the damage already done by ODS

By eradicating CFC gases and other ozone depleting substances (ODS), we can still repair the damage already

done to the atmosphere and protect life on earth for the future…Because tomorrow matters.

Geocycle and the Earth’s Ozone Layer

September 1981

3 million km2 September 1993_{24 million km}2 September 1999_{26 million km}2 September 2006_{29 million km}2

Source: NASA

Next >

improvement, with the hole reduced to 25 million square kilometres in 2008. But there is still a long way to go to replenish this vital protective layer by 2050.

We can act responsibly to further reduce the damage generated from ODS in chiller units, refrigeration systems and other industrial applications. At Geocycle we offer a safe method of eradication. Indonesia has ratified the Montreal and Kyoto Protocols, as well as the Vienna Convention. The Ministry of Industry regulation No. 33/M-IND/PER/4/2007 prohibits the production of ODS anywhere in Indonesia.

What would the world be like if

we did nothing to stop ozone depletion? (Click) Bahasa Indonesia

You can monitor the ozone hole at http://ozonewatch.gsfc.nasa.gov (Click)

How you can safely remove ODS from your operations. (Click)

(2)

When did the ozone hole begin?

In the late 1970s British scientists working on the ice at Halley Bay, Antarctica, were able, using ground based instruments to show that a springtime hole had developed in the ozone layer above Antarctica. It took a further 19 years for 193 nations to agree a global accord to address the problem and another 19 years to start to reverse the damage.

What would happen if we did nothing?

‘Business as usual’ is not an option for our future. Here’s why: a team of NASA scientists using computer modeling has estimated the impact if we did nothing to address ODS. By 2064 nearly two thirds of the ozone layer would have been destroyed!

Next > < Previous

There would be ozone holes over both the north and the south poles. People living in the mid-latitudes would suffer severe sunburn in just 5 minutes. UV radiation could rise by 500 per cent causing skin cancer and DNA mutation, with harmful effects on animals and plants. Scientists have been surprised to see that these models predict the collapse of ozone levels over the tropics during the 2050s.

But we can avert this doomsday scenario. CFCs in the atmosphere have declined 4% to date from a peak in 2000. There are still considerable amounts of ODS that must be properly destroyed.

The same models using real world data show below, that we can repair the ozone layer.

Home

This NASA simulated sequence shows the greatest extent of the ozone holes by 2010 and a return to ‘normality’ by 2064 is still possible

1974 1992 2010 2028 2046 2064

(3)

UV radiation absorption by ozone

A closer look at ozone

Many people do not realise the risks if ODS are not properly eradicated, and continue to be released it into the atmosphere. ODS may look harmless, primarily in the form of odourless, colourless gases but in fact they are very powerful, just one molecule of chlorine can damage 10,000 – 100,000 molecules of ozone.

The ozone layer Sun’s rays

Greenhouse effect

Cloud zone

Mount Everest 8,800 m Ozone acts as a filter to ‘screen’ out

harmful ultra-violet rays from the sun

ODS: analysing the sources

Typical industrial sources:

- Oil & mining industry - Hotels industries - Supermarket/mall - Office buildings - Apartments - Manufacturing industry - Fire fighting - Military

Composition by functional use:

M es os ph ere 50 -5 5 k ms St ra to sp here 10 -5 0 kms Tr op os ph ere 0-10 kms Solvent cleaning products Refrigeration & AC Foam products Others Aerosols Sterilisation

The power of ODS: a comparison of ozone depletion and climate change

20 15 10 5 0

ozone depletion potential

CFC-11 CFC-12 Carbon tetrachloride (CCl₄) CFC-113 HCFC-22 Halon-1211 Halon-1301 Methyl bromide (CH₃Br) HFC-134a HFC-23 HFC-125 16,000 12,000 8,000 4,000 0

global warming potential (100 years)

(4)

During maintenance or upgrade of refrigeration systems and chiller units that involve replacement of ODS, care should be taken to avoid release of the ODS into the

atmosphere. If you are seeking a safe and complete management solution for these environmentally harmful substances, Holcim Indonesia’s Geocycle unit has the capacity to completely eradicate them.

PT Holcim Indonesia (Geocycle) is the first in the Southeast Asia region to install the technology to safely destroy ODS, using the stable, ultra high temperature environment of our kiln.

Call us:

Geocycle

PT Holcim Indonesia Tbk Jl. Raya Narogong Km 7 Cileungsi, Bogor, Indonesia Phone: +62-21 823 1225 Fax: +62-21 823 4575

Email: [email protected] www.geocycle.com/geocycle_id

What can you do to save the ozone layer?

Geocycle’s receiving station handles ODS in both liquid and gas forms. ODS is directly injected into the flame of the kiln that burns at up to 2,000 degrees Celcius via a custom designed feeding system. Your ODS problem is solved in seconds.

Please call for reference:

Ministry of Environment Indonesia Ozone Unit, Climate Change Section Jl. DI Panjaitan Kav 24

Jakarta, Indonesia

Email: [email protected]

< Previous

MONTREAL PROTOCOL ON SUBSTANCES THAT DEPLETE

THE OZONE LAYER

UNEP

REPORTOFTHE

TECHNOLOGYANDECONOMICASSESSMENTPANEL

APRIL2002 VOLUME3B

REPORT OF THETASKFORCE ON

DESTRUCTIONTECHNOLOGIES

The Montreal Protocol.

UNEP Technology and Economic Assessment Report, on the destruction of substances that deplete the ozone layer recognizes this technology as a safe and environmentally friendly solution for ODS.

(5)

Bagi bumi, lapisan ozon sama fungsinya seperti tabir surya, melindungi makhluk hidup dari radiasi sinar UV yang berbahaya. Setiap tahun selama beberapa dasawarsa terakhir, kadar BPO menyebabkan terjadinya reaksi kimia yang dapat merusak lapisan ozon di kawasan kutub selatan. Lubang yang terbentuk bertambah luas menjadi sekitar 29 juta kilometer persegi pada September 2006 sesuai perhitungan NASA.

Pada tahun 1989 Protokol Montreal mengeluarkan larangan pemakaian CFC dan gas halon serta beberapa bahan perusak ozon. Kondisi membaik setelah hampir 20 tahun

Lubang ozon: kerusakan akibat BPO

Kerusakan lapisan ozon yang sudah berlangsung selama ini masih dapat diperbaiki jika kita memusnahkan gas

CFC dan bahan perusak ozon (BPO) lainnya, sehingga kita dapat melindungi kehidupan di bumi untuk generasi

mendatang… Karena hari esok sangat berharga.

Geocycle dan Lapisan Ozon

September 1981

3 juta km2 September 1993_{24 juta km}2 September 1999_{26 juta km}2 September 2006_{29 juta km}2

Sumber: NASA

Next >

sejak larangan diberlakukan, pada tahun 2008 lubang mengecil menjadi 25 juta kilometer persegi. Diperlukan upaya keras agar lapisan vital ini kembali ke kondisi semula yang diperkirakan dapat terjadi pada tahun 2050.

Kita harus mengambil langkah terbaik untuk mengurangi kerusakan akibat BPO yang banyak digunakan dalam mesin pendingin dan sistem pendingin untuk keperluan industri. Geocycle menawarkan metode yang aman untuk ini. Indonesia telah

meratifikasi Protokol Montreal dan Protokol Kyoto serta Konvensi Wina. Sesuai Peraturan Menteri No. 33/M-IND/PER/4/2007, BPO dilarang diproduksi di mana pun di Indonesia.

Apa yang terjadi jika kita tidak melakukan apapun untuk menghentikan penipisan ozon? (Klik)

Anda dapat memantau lubang ozon di http://ozonewatch.gsfc.nasa.gov (Klik) Bagaimana Anda dapat menghancurkan

BPO dengan aman? (Klik)

Dalam foto terbitan NASA terlihat bahwa lubang ozon ‘biru’ meluas

(6)

Kapan lubang ozon terbentuk pertama kali?

Pada akhir tahun 1970-an ilmuwan Inggris melakukan penelitian di atas lapisan es di Halley Bay, Antartika. Melalui peralatan yang terpasang di darat, mereka melihat bahwa pada musim semi ketika itu mulai terbentuk lubang pada lapisan ozon di atas Antartika. Setelah 19 tahun, sebanyak 193 negara di dunia sepakat untuk membuat peraturan demi mengatasi masalah ini dan 19 tahun kemudian barulah kerusakan menurun.

Apa yang terjadi jika kita tidak melakukan apapun?

‘Lakukan seperti biasa’ tidak akan membuat masa depan menjadi lebih baik. Ini alasannya: dengan bantuan computer modeling, tim ilmuwan NASA membuat perkiraan tentang dampak yang terjadi bila kita tidak melakukan apapun untuk

mengatasi persoalan BPO, diprediksi pada tahun 2064 dua pertiga lapisan ozon rusak!

1974 1992 2010 2028 2046 2064

Lubang ozon akan terbentuk di kutub utara dan kutub selatan. Orang-orang yang tinggal di sekitar katulistiwa akan mengalami luka bakar akibat sengatan matahari hanya dalam waktu 5 menit. Radiasi sinar UV dapat meningkat 500 persen dan menyebabkan kanker kulit dan mutasi DNA, akibatnya pada binatang dan tanaman akan membahayakan. Tim ilmuwan terkejut mengetahui berdasarkan model yang mereka pakai, wilayah tropis akan kehilangan lapisan ozon pada tahun 2050-an. Tetapi kita dapat mencegah terjadinya skenario terburuk ini. CFC di atmosfer turun 4 persen dibanding tahun 2000, tahun ketika jumlah CFC mencapai puncaknya.

Namun kita tidak boleh berhenti berusaha, masih banyak BPO yang perlu dimusnahkan. Dengan menggunakan model yang sama dan data akurat dari seluruh dunia, simulasi NASA di bawah ini menunjukkan kita dapat mengembalikan lapisan ozon.

Simulasi NASA memperlihatkan lubang ozon mencapai titik tertinggi tahun 2010, namun masih dapat kembali seperti ‘semula’ tahun 2064

Sumber: NASA

(7)

Penyerapan radiasi UV oleh ozon:

Lebih lengkap tentang ozon

Banyak yang tidak menyadari risikonya jika BPO tidak dimusnahkan dengan aman, dan banyak yang melepasnya begitu saja ke atmosfer. BPO terlihat tidak berbahaya, apalagi karena tidak berbau dan tidak berwarna, sebetulnya daya rusak BPO sangat kuat. Hanya satu molekul klorin saja dapat merusak 10,000-100,000 molekul ozon.

Lapisan ozon Sinar matahari

Efek rumah kaca

Zona awan

Gunung Everest 8,800 m

Ozon berfungsi sebagai tabir untuk ‘mengurangi’ sinar ultraviolet yang berbahaya

Menganalisa sumber BPO

Industri penghasil BPO:

- Industri minyak dan pertambangan - Industri perhotelan - Supermarket/pusat perbelanjaan - Gedung perkantoran - Apartemen - Industri manufaktur - Pemadam kebakaran - Militer Komposisi penggunaan: M es os ph ere 50 -5 5 km St ra to sp here 10 -5 0 km Tr op os ph ere 0-10

km Produk larutan _pembersih

Mesin pendingin & AC Produk-produk busa Lain-lain Aerosol Sterilisasi

Kekuatan BPO: perbandingan potensi penipisan ozon dan perubahan iklim

20 15 10 5 0

potensi perusakan ozon

CFC-11 CFC-12 Carbon tetrachloride (CCl₄) CFC-113 HCFC-22 Halon-1211 Halon-1301 Methyl bromide (CH₃Br) HFC-134a HFC-23 HFC-125 16,000 12,000 8,000 4,000 0

potensi pemanasan global (100 tahun)

(8)

Hubungi kami:

Geocycle

PT Holcim Indonesia Tbk Jl. Raya Narogong Km 7 Cileungsi, Bogor, Indonesia Telepon: +62-21 823 1225 Fax: +62-21 823 4575

Email: [email protected] www.geocycle.com/geocycle_id

Saat melakukan perawatan atau perbaikan sistem pendingin dan unit pendingin serta penggantian BPO, harus diperhatikan agar BPO tidak lepas ke atmosfer. Jika Anda mencari solusi penanganan BPO ini, bisnis unit Holcim Indonesia, Geocycle, memiliki kemampuan untuk memusnahkan limbah secara sempurna.

PT Holcim Indonesia (Geocycle) adalah perusahaan pertama di kawasan Asia Tenggara yang memiliki teknologi pemusnah BPO dengan memanfaatkan suhu sangat tinggi dan stabil di kiln.

Apa yang dapat dilakukan untuk menyelamatkan lapisan ozon?

Fasilitas penerimaan Geocycle menerima BPO dalam bentuk cair maupun gas. BPO langsung diumpankan langsung ke dalam sistem pembakaran utama di kiln yang suhunya mencapai 2.000 derajat Celsius dengan menggunakan sistem pengumpan khusus. Masalah Anda selesai dalam hitungan detik.

Sebagai referensi hubungi:

Kementerian Lingkungan Hidup RI Unit Ozon, Seksi Perubahan Iklim Jl. DI Panjaitan Kav 24