• Tidak ada hasil yang ditemukan

Pengaruh Motivasi Kerja dan Disiplin Terhadap Kinerja Personel Pada Direktorat Sabhara Polda Papua

N/A
N/A
Protected

Academic year: 2021

Membagikan "Pengaruh Motivasi Kerja dan Disiplin Terhadap Kinerja Personel Pada Direktorat Sabhara Polda Papua"

Copied!
170
0
0

Teks penuh

(1)42305.pdf. TUGAS AKHIR PROGRAM MAGISTER (TAPM). PENGARUH MOTIVASI KERJA DAN DISIPLIN TERHADAP KINERJA PERSONEL PADA DIREKTORATSABHARAPOLDAPAPUA. UNIVERSITAS TERBUKA. TAPM Diajukan sebagai salah satu syarat untuk memperoleh Gelar Magister Sains Dalam Ilmu Administrasi Bidang Minat Administrasi Publik. Disusun Oleh :. ARIFIN NIM. 500031758. PROGRAM PASCASARJANA UNIVERSITAS TERBUKA JAKARTA. 2015. Koleksi Perpustakaan Universitas terbuka.

(2) 42305.pdf. ABSTRACT PENGARUH MOTIVASI KERJA DAN DISIPLIN TERHADAP KINERJA PERSONELPADADIREKTORATSABHARAPOLDAPAPUA. Arifin Arifin1971.ut@gmail.com. Graduate Studies Program Indonesia Open University. This research aim is to know wether trere is a significant impact of work motivation and discipline variables either partials and or together toward work satisfaction of the officer, and to know the variable owning influence most dominant among the three. This research uses total Total population in this study as many as 157 personnel, using at total sample of 86 respondents. Data in this research is obtained directly with to spread of the questionnaire. Data is showing intensity an behavior, in the form of qualitative will be quantitative by using Linkert scale. After getting away validity test and instrument reliability, to data analysis by Multiple Linier Regression Analysis with check on Classical Assumsion Test (normality, autocorrelation, and multicolinierity). Result of research can be concluded is : work motivation and work discipline to have impact positive significant to work satisfaction of the officer in Direktorat Sabhara Polda Papua, either partial or together. Accumulatively determinations coefficient or Number Adjusted R Square is equal to 0.706, this means that 70.6% of performance can be by explained by the variable work motivation and discipline . The rest equal of29.4% is explained or or influenced by other factors. Work motivation variable most dominant influence over discipline variables on performance. To sugest: work motivation and discipline necessary to increase work satisfaction of the officer must be done to step on. Keyword: work motivation, work discipline, work satisfaction and multiple linier regression analysis.. Koleksi Perpustakaan Universitas terbuka.

(3) 42305.pdf. ABSTRAK PENGARUH MOTIVASI KERJA DAN DISIPLIN TERHADAP KINERJA PERSONELPADADIREKTORATSABHARAPOLDAPAPUA Arifin1971.ut@gmail.com Program Pasca Sarjana Universitas Terbuka Penelitian ini bertujuan untuk mengetahui apakah ada pengaruh yang signifikan antara variabel motivasi kerja dan disiplin baik secara parsial maupun secara bersama-sama terhadap kinerja personel, dan untuk mengetahui variabel yang memiliki pengaruh paling dominan diantara motivasi kerja dan disiplin tersebut. Dalam penelitian ini jumlah populasi dalam penelitian ini sebanyak 157 personel, dengan menggunakan sampel total sebesar 86 responden. Data dalam penelitian ini diperoleh secara langsung dengan menyebar kuesioner. Data yang menunjukkan intensitas suatu perilaku, berupa besaran kualitatif, dikuantitatiflcan dengan menggunakan skala linkert. Setelah lolos uji validitas dan reabilitas instrumen, analisis data dilakukan dengan menggunakan rumus regresi linier berganda dengan kontrol uji asumsi klasik (normalitas, autokorelasi, dan multikolinieritas). Hasil penelitian dapat disimpulkan : variabel motivasi kerja dan disiplin berpengaruh positif signifikan terhadap kinerja Personel Direktorat Sabhara Polda Papua baik secara parsial maupun bersama-sama. Secara akumulatif koefisien determinasi atau Angka Adjistede R Square adalah sebesar 0,706, hal ini berarti 70,6% kinerja dapat dijelaskan oleh variabel motivasi kerja dan disiplin. Sisanya sebesar 29,4% dijelaskan atau dipengaruhi oleh faktor lain. Variabel disiplin berpengaruh paling dominan dibanding variabel motivasi kerja terhadap kinerja. Saran: motivasi kerja dan disiplin perlu ditingkatkan agar kinerja Personel Direktorat Sabhara Polda Papua meningkat.. Kata kunci : motivasi kerja, disiplin, kinerja, dan analisis regresi linier berganda.. 11. Koleksi Perpustakaan Universitas terbuka.

(4) 42305.pdf. UNIVERSITAS TERBUKA PROGRAM PASCASARJANA PROGRAM STUDI ll..MU ADMINISTRASI BIDANG MINAT ADMINISTRASI PUBLIK. PERNYATAAN. T APM yang berjudul "Pengaruh Motivasi Kerja Dan Disiplin Terhadap Kinerja Personel Pada Direktorat Sabhara Polda Papua'' adalah hasil karya saya sendiri dan seluruh sumber yang dikutip maupun yang dirujuk telah saya nyatakan dengan benar. Apabila di kemudian hari temyata ditemukan adanya penjiplakan (plagiat), maka saya bersedia menerima sanksi akademik.. Jayapura, Desember 2015 Yang menyatakan. NIM. 500031758. lll. Koleksi Perpustakaan Universitas terbuka.

(5) 42305.pdf. LEMBAR PERSETUJUAN TAPM. Pengaruh Motivasi Kerja Dan Disiplin Terhadap Kinerja. Judul TAPM. Personel Pada Direktorat Sabhara Polda Papua. Nama. ARIFIN. NIM. 500031758. Program Studi. Ilmu Administrasi Bidang Minat Administrasi Publik (MAP). Hari/Tanggal. Desember 2015. Menyetujui: Pembimbing I. Pembimbing II. c~~. '. Prof Dr. Agustinus Fatem, MT. , M .Si. NIP . 19610808 198902 1001. NIP. 19570927 198503 1002. Mengetahui : Desember 2015. . c., Ph.D NIP. 19671214 199303 2 00. ~ 1-U--nl. v. Koleksi Perpustakaan Universitas terbuka. 20213 198503 2 001.

(6) 42305.pdf. UNIVERSITAS TERBUKA PROGRAM PASCASARJANA PROGRAM STUDI ILMU ADMINISTRASI BIDANG MINAT ADMINISTRASI PUBLIK. PENGESAHAN. Nama. ARIFIN. NIM. 500031758. Program Studi. Ilmu Administrasi Bidang Minat Administrasi Publik (MAP). Judul TAPM. Pengaruh Motivasi Kerja Dan Disiplin Terhadap Kinerja Personel Pada Direktorat Sabhara Polda Papua. Telah dipertahankan di hadapan Sidang Komisi Penguji Tugas Akhir Program Magister (TAPM) Magister Administrasi Publik (MAP) Program Pascasarjana Universitas Terbuka Pada: Hari/Tanggal. Kamis I 17 Desember 2015. Waktu. 11 .30 WIT. Dan telah dinyatakan LULUS. P ANITIA PENGUll T APM:. Ketua Komisi Penguji. : Suciati, M. Sc., Ph.D. Penguji Ahli. : Prof Dr. Martani Haseini,. Pembimbing I. : Prof D r. Agustinus Fatem, MT. Pembimbing II. : Dr. Sardjijo, M .Si. VI. Koleksi Perpustakaan Universitas terbuka.

(7) 42305.pdf. UNIVERSITAS TERBUKA PROGRAM PASCASARJANA PROGRAM STUDI ILMU ADMINISTRASI BIDANG MINAT ADMINISTRASI PUBLIK RIWAYAT HIDUP. Nama. ARIFIN. NIM. 500031758. Program Studi. Ilmu Administrasi Bidang Minat Administrasi Publik (MAP). Tempat I Tanggal Lahir. Riwayat Pendidikan. Sragen, 21 Juli 1971. Lulus SD di Sragen pada tahun 1986 Lulus SMP di Sragen pada tahun 1989 Lulus SMA di Sragen pada tahun 1991 Lulus Sl di Jayapura pada tahun 1998. Riwayat Pekerjaan. Tahun 1994 s/d 2005 Kopegtel Kandatel Jayapura Tahun 2005 s/d 2007 sebagai Staf Bidang Keuangan Polda Papua. Tahun 2008 s/d 2012 sebagai Kepala Urusan Keuangan Bidang Keuangan Polda Papua. Tahun 2013 s/d 2015 sebagai Paur Dalkeu Bidang Keuangan Polda Papua. Tahun 2015 s/d sekarang sebagai Kaur Dalkeu Bidang Keuangan Polda Papua.. Jayapura,. NIM. 500031758. Vll. Koleksi Perpustakaan Universitas terbuka.

(8) 42305.pdf. KATA PENGANTAR. Puji syukur kami panjatkan kepada Allah SWT atas rahmat, nikmat dan hidayahNya penulis dapat menyelesaiakan T APM yang merupakan salah satu syarat untuk menyelesaikan Program Magister Administrasi Publik (MAP) Universitas Terbuka UPBJJ-UT Jayapura dengan judul "Pengaruh Motivasi. Kerja Dan Disiplin Terhadap Kinerja Personel Pada Direktorat Sabhara Polda Papua" . Penulis tertarik dengan permasalahan ini karena pemberian tunjangan kinerja personel kepada Personel Direktorat Sabhara Kepolisian Daerah Papua belum menunjukkan tercapainya perubahan yang relatif signiflkan terhadap kinerja, motivasi kerja dan disiplin Personel Direktorat Sabhara Polda Papua. Oleh karena itu penulis berharap tulisan ini dapat memberi masukan terhadap pimpinan Direktorat Sabhara Polda Papua untuk meningkatkan kinerja. Dalam penulisan T APM ini, penulis menyampaikan terima kasih dan penghargaan yang setinggi-tingginya kepada : 1. Rektor Universitas Terbuka Prof Ir. Tian Belawati, M .Ed.Ph.D; 2. Direktur Pasca Sarjana Universitas Terbuka Suciati, M.Sc.Ph.D ; 3. Ketua Bidang Ilmu Administrasi Minat Administrasi Publik Universitas Terbuka Dr. Darmanto, M.Si; 4. Dosen Pembimbing I Prof Dr. Agustinus Fatem, MT; 5. Dosen Pembimbing II Dr. Sardjijo, M.Si;. Vlll. Koleksi Perpustakaan Universitas terbuka.

(9) 42305.pdf. 6. Kepala Bidang Keuangan Polda Polda Papua Kombes Pol I Wayan Sudana; 7. Direktorat Sabhara Polda Papua Kombes Pol Drs. Desmawan Putra, MH; 8. Kepala UPBJJ-UT Jayapura dan seluruh. staf yang telah memberi. memfasilitasi Peneliti; 9. Yang terhormat Ayahanda Sastro Mindoyo dan lbunda Sadikem yang senantiasa mendo' akan dan telah memberi motivasi dalam menyelesaikan TAPMini; 10. Istriku tercinta Umi Rusdaryanti dan putri-putriku tersayang Arinta Maulida Nur Ilma dan Nurul Dwi Karnia yang senantiasa mendo ' akan dan memberi dukungan tiada batas dalam menyelesaikan T APM ini; 11 . Semua pihak yang tidak dapat penulis sebutkan satu-persatu yang telah memberikan semangat dan dorongan hingga akhirnya TAPM ini dapat selesai . Penulis menyadari masih banyak kekurangan dan kelemahan karena keterbatasan yang ada, untuk itu saran bagi perbaikan tulisan ini sangat penulis harapkan. Akhirnya penulis berharap agar T APM ini dapat berguna bagi sermua pihak yang membutuhkan. Jayapura,. Desember 2015. NIM. 500031758 lX. Koleksi Perpustakaan Universitas terbuka.

(10) 42305.pdf. DAFTAR lSI Hal am an Abstract ... ..... ...................................................................................... ........ .... . Abstrak ............................. ....... ..... ........ ...... ............... ................... ... ............... ... 11. Lembar Pernyataan Bebas Plagiat ....... .......................... .......... .. .......... ............. m. Lembar La yak Uji .. ............. .... .. .. .. .... .. .......... ...... ....... .... .... .... .... ...... .... ........ ..... IV. Lembar Persetujuan ......... .......................... ........ .. .... ...... .... .... .... .................. ..... v. Lembar Pengesahan . ......... .......... ...... .... ........ ................... ........ .... ...... .. ............. VI. Riwayat Hid up . . . .......... ............ ...... .. .. .................... .. .. ............ .... ...... .. .... ...... ... v11. Kata Pengantar ............ .... .......... .... ........ .... ..................... .... ...... .. ....................... vm. Daftar lsi ................. ........ .. .. .... .. ............ ......................... ........ .. .. ........ ............ ... x. Daftar Tabel ... ........ .......... ...... .. .. ...... .. .... .............. ....... ...... ...... ............ ............. XIV. Daftar Gam bar ....... .. ...... .......... .. ...... ...... ...... .. .. .. .. .... ................ .. .............. .. .. .. .... XIV. Daftar Grafik . . . ... .. ...... .. .... .................... ............................ .......... ........ ............. xv. Daftar Lamp iran........................................................ .. .................................. .. .. xv. BABI. BAB II. PENDAHULUAN. A.. Latar Belakang Masalah .................. ... .. ............. .. . . . . .. 1. B.. Identifikasi Masalah ............... ..... . ..........·. . . . . . . . . . . . . . . ... 5. C.. Rumusan Masalah... . . . . . . . . . . . . . . . ... . . . . . . . . . . . . . . . . . . . . . . . . . . . . ... 6. D.. Tujuan Penelitian... . . . . . . . . . . . . . . . . . . . . . . . . . . . . . . . . . . . . . . . . . . . . . .... 6. E.. Manfaat Penelitian ... ........ . ................ .. . . . . . . . . . . . . . . . . . . .. 7. KERANGKA TEORITIK. A.. Kajian Teori ... ... . . . . . . . . . . . . . . . . . . . . . . . . . . . . . . . . . . . . . . . . . . . . . . . . . . .. 9. 1. Motivasi Kerja. .. .. . . . . . . . . . . . . . . . . . . . . . . . . . . . . . . . . . . . . . . . . . . . . . .... 9. a.. Pengertian motivasi kerja .. . .............................. .... 9. b.. Faktor-faktor yang mempengaruhi motivasi kerja .... . .. 14. c.. Aspek-aspek motivasi kerja ........ ... ....... .. ........ .... .. 15. d.. Dimensi-dimensi motivasi kerja .... ..................... ... 16. X. Koleksi Perpustakaan Universitas terbuka.

(11) 42305.pdf. 2. Disiplin ....... .... . ................ . ....... .......... .. .. . ...... .. .. 17. · d.tstp · rm ................ .. ............ .. ......... . a. P engertlan. 17. b. Manfaat disiplin .......... ........ ..... . .... . ............... .. 20. c. Faktor-faktor disiplin ........... . ...... . ... ................ .. 21. d. Tahapan disiplin ...... ................... .... . ...... ... ..... .. 25. e. Bentuk disiplin kerja ..................... .. ................ ... 26. 3. Kinerja .................. . ......... .. ................. ...... . . .... . .. 27. a. Pengertian kinerja ............................ .............. ... 27. b. Evaluasi kinerja ....... ... ........ ......... .. ... . ......... ... .. 31. c. Fungsi evaluasi ..... ..... .......................... ........ .... 33. d. Sasaran evaluasi kinerja ... ..... . ............ .. ..... ....... .. 35. e. Tujuan evaluasi kinerja ............ ... .... ...... . .......... .. 36. 4. Hubungan. antara. motivasi. dan. disiplin. dengan. kinerja.......... .. .............. . .... .......................... .. ..... 38. 5. Kebijakan pemerintah mengenai pemberian tunjangan kinerja.......... .. ....................... . ..................... .. ..... 39. 6 . Peraturan Kepala Kepolisian Negara Republik Indonesia. BAB III. Nomor 6 Tahun 2011 Tentang Tata Cara Pemberian . K. . TunJangan merJa ...................................... ... .... .. .. 42. B.. Penelitian Terdahulu YangRelevan. .. .. . .. . .. . . . . ... .. . .. . .. ........ 50. C.. Kerangka Berpikir ...... . . . . . . . . . . . . . . . . . . . . . . . . . . . . . . . . . . . . . . . . . . . . .. 54. D.. Hipotesis Penelitian .......... .. ..... . ........................... ..... .. 63. METODE PENELITIAN A.. Jenis Penelitian ................... ... .. ................. . . .......... .. 59. B.. Fokus Penelitian ..... .. ................................................ 59. C.. Lokasi Penelitian... . . . . . . . . . . . . . . . . . . . . . . . . . . . . . . . . . . . . . . . . . . . . . . . .. 60. D.. Jenis dan Sumber Data Penelitian ................. .. .......... .... ... 60. E.. Populasi, Sampel dan Teknik Sampling. ...... .. ............. ... ... 61. F.. Metode dan Teknik Pengumpulan Data...................... .. .... 64. xi Koleksi Perpustakaan Universitas terbuka.

(12) 42305.pdf. G.. Metode Anal isis Data ............... .. . ....................... . ..... .. 65. 1. Analisis Kualitatif Deskripsi ... .......... ... .... ... ....... ... .. 65. 2. Anal isis Kuantitaif ......... . .. .. .. ...... ...... .. ... ....... ..... .. 65. a. Met ode Anal isis Statistik ................ . .............. ... .. 66. b. Pengujian Alat Pengumpul Data ......... . .. .. .......... .. 66. c. Pengujian Alat Analisis Model Regresi Linear ... ..... .. 68. d. Analisis Data ......... ... .. ........ ................. .. ...... .. 70. 3. Anal isis Distribusi Frekuensi ........... . ..... .. ............. .. 72. 4. Anal isis Regresi Linier Berganda .. . .... . . .. .. .. .... ....... .... .. .. BAB IV. 72. H.. Matrik Tolok Ukur Variabel ... ... .... ....... .. ... ............ ..... .. 74. I.. Definisi Operasional .. .. ................ . ................ .. .. ... . ... .. 76. J.. Operasional Variabel ........... . ... . .. .. ........................... .. 77. HASIL DAN PEMBAHASAN. A.. Gambaran Umum Obyek Penelitian ...... ... ..... ....................... .... 80. 1. Visi dan Misi Direktorat Sabhara Polda Papua . . . . . . . . . . . . .... 80. 2. Tugas Pokok dan Fungsi Direktorat Sabhara Polda Papua.. . ....... ....... . ......... .......... .... .. . . . .. .... .. ... .. .. .. 3. Struktur Organisasi. 81. Direktorat Sabhara Polda Papua 87. 4. Keadaan. B.. Personel. Direktorat. Sabhara. Polda. Papua ..... .. ........... ....... .. ... . .... . . ..... .. ........ .. .. . ...... 88. Analisis Deskripsi Data Penelitian ............. ..... .. . ..... ..... ..... 90. 1. Deskripsi Variabel Motivasi Kerja ... ...... ... ... . .... . ... ... ... 90. 2. Deskripsi Variabel Disiplin ..... . ...... ....... ..... ........ . ..... 92. 3. Deskripsi Variabel Kinerja ....... .. ........ . .. . ... .... ... ... .. ... 94. 4. Analisis Distribusi Frekuensi . . . . . . . . . . . . . . . . . . . . . . . . . . . . . . . . . .. 96. 5. Analisis Statistik Deskriptif Variabel Penelitian .... ..... ... 98. a. Pengujian Validitas dan Reliabilitas . . . . . . . . . . . . . . . . . . . . . .. 98. b. Pengujian Alat Analisis Model Regresi Liniear. .. ... .. . ... 100. c. Uji Heteroskedastisitas dan Uji Normalitas... .. .... . . . . . .. 106. xii Koleksi Perpustakaan Universitas terbuka.

(13) 42305.pdf. C.. d. Uji Hipotesis . . . . . . . . . . . . . . . . . . . . . . . . . . . . . . . . . . . . . . . . . . . . . . . . . .. 108. Pembahasan ............ ....... ....... .. . . ... .......... .. . . . . . . . . . . . . ... 113. 1. Hubungan antara variabel motivasi kerja dengan variabel kinerja personel Sabhara Polda Papua.. ..... . .............. .. 114. 2. Hubungan antara variabel disiplin dengan variabel kinerja personel Sabhara Polda Papua...................... .. 116. 3. Hubungan antara variabel motivasi kerja dan disiplin dengan variabel kinerja personel Sabhara Polda Papua... BABV. 118. KESIMPULAN dan SARAN... . . . . . . . . . . . . . . . . . . . . . . . . . . . . . . . . . . . . . . . . . . ... 120. A. Kesimpulan .. . ....................................... ................ 120. B.. Saran.. . ............. .. .. ..... ...... .... .. ... .. .... .... . ........ . . ..... 121. DAFT AR PUST AKA LAMPIRAN-LAMPIRAN. xiii Koleksi Perpustakaan Universitas terbuka.

(14) 42305.pdf. DAFTAR TABEL Halaman 2.1 Indeks Tunjangan Kinerja ... .. . . . . . . . . . . . . . . . . . . . . . . . . . . . . . . . . . . . . . . . . . . . . . . . . . . . 54 2.2. Tabel Penelitian Terdahulu ...... ............ .. .. .......... . ....... ......... ...... 55. 3 .1. Strata Populasi Proposional . . . . . . . . . . . . . . . . . . . . . . . . . . . . . . . . . . . . . . . . . . . . . . . . . . . .. 68. 3.2. Strata Sampel Teknik Nomogram Harry King ............................. .. 68. 3.3. Metode Non Paramedik Terhadap Metode Paramedik .. .. .................... 72. 3.4. Matrik Tolok Ukur Variabel-Variabel Penelitian ............. ........... .... . 80. 4. 1 Keadaan Personel Berdasarkan Pangkat . . . . . . . .. . . . . . . . . . . . . . . . . . . . . . . . . . . . . . . . 94 4.2. Keadaan Personel Berdasarkan Tingkat Pendidikan ..... . .............. . ..... 95. 4.3. Keadaan Personel Berdasarkan Jenis Kelamin ..................... ........... 96. 4. 4. Dasar Inteprestasi Skor Item Dalam Variabel Penelitian . . . . . . . . . . . . . . . . . . .. 97. 4.5 Diskripsi Varibel Motivasi Kerja (XI). ................... . ............... .. ... ... 98. 4.6. Diskripsi Varibel Motivasi Kerja (X2) . . . . . . . . . . . . . . . . . . . . . . . . . . . . . . . . . . . . ... 100. 4.7. Diskripsi Varibel Motivasi Kerja (Y) ......... ... .... .... . .. .. ...... .. ...... .. 102. 4.8. Analisis Distribusi Frekuensi .... .. ...... ... ....... .... . ..... .. .. .. .... .. ...... . 104. 4.9. Result Tes Validity Variabel Research ......... ... ........................... 106. 4.10 Hasil Pengujian Linearitas ....... ..... ......... .. ... . .. . .................. ...... 107 4.11 Descriptive Statistics . . . . . . . . . . . . . . . . . . . . . . . . . . . . . . . . . . . . . . . . . . . . . . . . . . . . . . . . . .. 109 4.12 Matriks lnterkorelasi Variabel Penelitian . . . . . . . . . . . . . . . . . . . . . . . . . . . . . . . . . ... 109. 4. 13 Variabel Yang Masukan . . . . . . . . . . . . . . . . . . . . . . . . . . . . . . . . . . . . . . . . . . . . . . . . . . . . . .. 11 0. 4.14 Ringkasan Hasil Analisis Regresi . . . . . . . . . . . . . . . . . . . . . . . . . . . . . . . . . . . . . . . . . . ... 111. 4.15 Hasil Analisis Regresi MetodeEnter .. ... .... ... .. .......... ...... ... ... .. . ... 113. xiv Koleksi Perpustakaan Universitas terbuka.

(15) 42305.pdf. 4.16 Analisis Dekomposisi Koefisien Varians dan Indeks Kondisi . . . . . . . . . ... 113. 4.17 Hasil Analisis Regresi Metode Enter . . . . . . . . . . . . . . . . . . . . . . . . . . . . . . . . . . . . . . .. 115. DAFTAR GAMBAR. Hal am an 2.1 Model Penelitian . . . . . . . . . . . . . . . . . . . . . . . . . . . . . . . . . . . . . . . . . . . . . . . . . . . . . . . . . . . . . . . . . . 62 4.1 Struktur Organisasi Direktorat Sabhara Polda Papua .......... .. ........ .... .. 93. DAFTAR GRAFIK. 4.1 Histogram dan Normal P-P Plot Regression . . . . . . . . . . . . . . . . . . . . . . . . . . . . . . . . .. DAFTAR LAMPIRAN. Lampiran 1. Surat Ijin Penelitian Lampiran 2. Kuesioner Penelitian Lamp iran 3. Print Out Hasil Penelitian. XV Koleksi Perpustakaan Universitas terbuka. 114.

(16) 42305.pdf. Koleksi Perpustakaan Universitas terbuka.

(17) 42305.pdf. Koleksi Perpustakaan Universitas terbuka.

(18) 42305.pdf. Koleksi Perpustakaan Universitas terbuka.

(19) 42305.pdf. Koleksi Perpustakaan Universitas terbuka.

(20) 42305.pdf. Koleksi Perpustakaan Universitas terbuka.

(21) 42305.pdf. Koleksi Perpustakaan Universitas terbuka.

(22) 42305.pdf. Koleksi Perpustakaan Universitas terbuka.

(23) 42305.pdf. Koleksi Perpustakaan Universitas terbuka.

(24) 42305.pdf. Koleksi Perpustakaan Universitas terbuka.

(25) 42305.pdf. Koleksi Perpustakaan Universitas terbuka.

(26) 42305.pdf. Koleksi Perpustakaan Universitas terbuka.

(27) 42305.pdf. Koleksi Perpustakaan Universitas terbuka.

(28) 42305.pdf. Koleksi Perpustakaan Universitas terbuka.

(29) 42305.pdf. Koleksi Perpustakaan Universitas terbuka.

(30) 42305.pdf. Koleksi Perpustakaan Universitas terbuka.

(31) 42305.pdf. Koleksi Perpustakaan Universitas terbuka.

(32) 42305.pdf. Koleksi Perpustakaan Universitas terbuka.

(33) 42305.pdf. Koleksi Perpustakaan Universitas terbuka.

(34) 42305.pdf. Koleksi Perpustakaan Universitas terbuka.

(35) 42305.pdf. Koleksi Perpustakaan Universitas terbuka.

(36) 42305.pdf. Koleksi Perpustakaan Universitas terbuka.

(37) 42305.pdf. Koleksi Perpustakaan Universitas terbuka.

(38) 42305.pdf. Koleksi Perpustakaan Universitas terbuka.

(39) 42305.pdf. Koleksi Perpustakaan Universitas terbuka.

(40) 42305.pdf. Koleksi Perpustakaan Universitas terbuka.

(41) 42305.pdf. Koleksi Perpustakaan Universitas terbuka.

(42) 42305.pdf. Koleksi Perpustakaan Universitas terbuka.

(43) 42305.pdf. Koleksi Perpustakaan Universitas terbuka.

(44) 42305.pdf. Koleksi Perpustakaan Universitas terbuka.

(45) 42305.pdf. Koleksi Perpustakaan Universitas terbuka.

(46) 42305.pdf. Koleksi Perpustakaan Universitas terbuka.

(47) 42305.pdf. Koleksi Perpustakaan Universitas terbuka.

(48) 42305.pdf. Koleksi Perpustakaan Universitas terbuka.

(49) 42305.pdf. Koleksi Perpustakaan Universitas terbuka.

(50) 42305.pdf. Koleksi Perpustakaan Universitas terbuka.

(51) 42305.pdf. Koleksi Perpustakaan Universitas terbuka.

(52) 42305.pdf. Koleksi Perpustakaan Universitas terbuka.

(53) 42305.pdf. Koleksi Perpustakaan Universitas terbuka.

(54) 42305.pdf. Koleksi Perpustakaan Universitas terbuka.

(55) 42305.pdf. Koleksi Perpustakaan Universitas terbuka.

(56) 42305.pdf. Koleksi Perpustakaan Universitas terbuka.

(57) 42305.pdf. Koleksi Perpustakaan Universitas terbuka.

(58) 42305.pdf. Koleksi Perpustakaan Universitas terbuka.

(59) 42305.pdf. Koleksi Perpustakaan Universitas terbuka.

(60) 42305.pdf. Koleksi Perpustakaan Universitas terbuka.

(61) 42305.pdf. Koleksi Perpustakaan Universitas terbuka.

(62) 42305.pdf. Koleksi Perpustakaan Universitas terbuka.

(63) 42305.pdf. Koleksi Perpustakaan Universitas terbuka.

(64) 42305.pdf. Koleksi Perpustakaan Universitas terbuka.

(65) 42305.pdf. Koleksi Perpustakaan Universitas terbuka.

(66) 42305.pdf. Koleksi Perpustakaan Universitas terbuka.

(67) 42305.pdf. Koleksi Perpustakaan Universitas terbuka.

(68) 42305.pdf. Koleksi Perpustakaan Universitas terbuka.

(69) 42305.pdf. Koleksi Perpustakaan Universitas terbuka.

(70) 42305.pdf. Koleksi Perpustakaan Universitas terbuka.

(71) 42305.pdf. Koleksi Perpustakaan Universitas terbuka.

(72) 42305.pdf. Koleksi Perpustakaan Universitas terbuka.

(73) 42305.pdf. Koleksi Perpustakaan Universitas terbuka.

(74) 42305.pdf. Koleksi Perpustakaan Universitas terbuka.

(75) 42305.pdf. Koleksi Perpustakaan Universitas terbuka.

(76) 42305.pdf. Koleksi Perpustakaan Universitas terbuka.

(77) 42305.pdf. Koleksi Perpustakaan Universitas terbuka.

(78) 42305.pdf. Koleksi Perpustakaan Universitas terbuka.

(79) 42305.pdf. Koleksi Perpustakaan Universitas terbuka.

(80) 42305.pdf. Koleksi Perpustakaan Universitas terbuka.

(81) 42305.pdf. Koleksi Perpustakaan Universitas terbuka.

(82) 42305.pdf. Koleksi Perpustakaan Universitas terbuka.

(83) 42305.pdf. Koleksi Perpustakaan Universitas terbuka.

(84) 42305.pdf. Koleksi Perpustakaan Universitas terbuka.

(85) 42305.pdf. Koleksi Perpustakaan Universitas terbuka.

(86) 42305.pdf. Koleksi Perpustakaan Universitas terbuka.

(87) 42305.pdf. Koleksi Perpustakaan Universitas terbuka.

(88) 42305.pdf. Koleksi Perpustakaan Universitas terbuka.

(89) 42305.pdf. Koleksi Perpustakaan Universitas terbuka.

(90) 42305.pdf. Koleksi Perpustakaan Universitas terbuka.

(91) 42305.pdf. Koleksi Perpustakaan Universitas terbuka.

(92) 42305.pdf. Koleksi Perpustakaan Universitas terbuka.

(93) 42305.pdf. Koleksi Perpustakaan Universitas terbuka.

(94) 42305.pdf. Koleksi Perpustakaan Universitas terbuka.

(95) 42305.pdf. BABIV ANALISIS DAN PEMBAHASAN. A Gambaran Umum Obyek Penelitian 1. Visi dan Misi Direktorat Sabhara Polda Papua. Direktorat Sabhara Polda Papua memiliki Visi yang merupakan penjabaran atas Visi dan Misi Polri adalah ''J'erse/enggarcmya pefayanan yang Prima dafam. penegakan hukum dan peme/iharaun Kamtihmus serta terhangunnya Kemitraan Po/isi dan A1a.\yarakat di Prm·insi Papua". Adapun Misi dari Direktorat Sabhara Polda Papua adalah sebagai berikut a.. Profesional. 1). Memberikan pengetahuan dan keterampilan kepada anggota yang berkaitan dengan. upaya. penegakan. hukum. dan. memberikan. perlindungan,. pengayoman, pelayanan se11a pertolongan kepada masyarakat. 2). Memberikan. pemahaman. kepada. anggota. tentang. fungsi. dan. teknis. kesamaptaan yang harus dilakukan dalam pelaksanaan tugas. 3). Menekankan kepada seluruh anggota agar selalu memelihara/meningkatkan disiplin dan mendorong mengembangkan pengetahuan melalui pendidikan pengembangan yang dilaksanakan oleh kedinasan maupun secara pribadi.. b.. Terpuji. 1). Menanamkan budaya santun kepada setiap anggota, dengan harapan dapat menumbuhkan rasa tanggung jawab dalam setiap melaksanakan tugas.. 2). Memberikan penekanan kepada anggota agar tidak bertindak sewenangwenang. dalam. melaksanakan. tugas. dan. tidak. menyalahgunakan. kewenangan/j abatan.. 80 Koleksi Perpustakaan Universitas terbuka.

(96) 42305.pdf. c.. Taat Hukum. 1) Memberikan pemahaman kepada anggota agar selalu mentaati semua hukum. dan perundang-undangan yang berlaku 2) Dalam. melaksanakan. tugas. selalu. dilandasi. proporsionalitas sesua1. dengan prosedur hukum. d.. Menjunjung tinggi HAM. 1) Setiap anggota Sabhara harus mengetahui dan memahami tentang harkat dan. martabat umat manusia dan warga negara, baik sebagai insan hamba Tuhan maupun sebagai makhluk sosial. 2) Dalam SOP. pelaksanaan (Standar. tugas. Kepolisian. Operasional. Prosedur). fungsi yang. Sabhara telah. harus. sesua1. ditentukan. dengan. menegakkan HAM 3) Anggota Sabhara harus mampu mengintegrasikan mental kepripadiannya, sehingga dapat memperhitungkan perlu dan tidaknya untuk melakukan tindakan kekerasan terhadap masyarakat dalam melaksanakan tugas. 2. Tugas Pokok dan Fungsi Direktorat Sabhara Polda Papua Berdasarkan peraturan Kapolri Nom or 22 tahun 2010 tentang. Susunan. Organisasi dan Tata Kerja Tingkat Kepolisian Daerah, Ditsabhara bertugas menyelenggarakan kegiatan Turjawali, bantuan satwa, pengamanan unjuk rasa, dan pengendalian massa. Dalam melaksanakan tugas, Direktorat Sabhara menyelenggarakan fungsi: a.. Pengembangan sistem dan metode serta penyusunan peraturan teknis pelaksanaan tugas Ditsabhara;. 81 Koleksi Perpustakaan Universitas terbuka.

(97) 42305.pdf. b. pemantauan, supervisi staf, pemberian arahan dalam rangka sosialisasi dan asistensi guna menjamin terlaksananya penyelenggaraan tugas Ditsabhara;. c.. pemberian bimbingan, arahan, dan pelatihan teknis dalam pelaksanaan tugas di lingkungan Ditsabhara;. d. perencanaan kebutuhan personel, peralatan materiil khusus Sabhara dan pendistribusiannya, perencanaan kebutuhan anggaran serta pengajuan usulan, saran, pertimbangan penempatan, atau pembinaan karir personel Ditsabhara;. e. peny1apan. kekuatan. personel. dan. peralatan. untuk. kepentingan. tugas Turjawali, pengamanan unjuk rasa, pengendal ian mas sa, negosiator, serta SAR. f. pembinaan teknis pemeliharaan ketertiban umum berupa penegakkan hukum tindak pidana ringan dan TPTKP;. g. pemeliharaan, pelatihan, dan penggunaan satwa dalam rangka mendukung pelaksanaan tugas pemeliharaan keamanan dan ketertiban;. h. pengumpulan. dan. pengolahan. data,. serta. penyaJian. informasi. dan. dokumentasi kegiatan program Ditsabhara. 3. Susunan Organisasi Direktorat Sabhara Po Ida Papua Ditsabhara. dipimpin. oleh. Dirsabhara yang. bertanggungjawab. kepada. Kapolda, dan dalam pelaksanan tugas sehari-hari di bawah kendali Wakapolda. Dirsabhara dalam melaksanakan tugasnya dibantu oleh Wadirsabhara yang bertanggungjawab kepada Dirsabhara. Susunan Ditsabhara terdiri dari: a. Subbagian Perencanaan dan Administrasi (Subbagrenmin);. 82 Koleksi Perpustakaan Universitas terbuka.

(98) 42305.pdf. b Bagian Pembinaan Operasional (Bagbinopsnal); c. Subdirektorat Penugasan Umum (Subditgasum); d. Subdirektorat Pengendalian Massa (Subditdalmas); dan e. Unit Satwa. l) Sub bag Renmin Subbagrenmin bertugas menyusun perencanaan program kerja dan anggaran, manajemen Sarpras, personel, dan kinerja, serta mengelola keuangan dan pelayanan ketatausahaan dan urusan dalam di lingkungan Ditsabhara Dalam melaksanakan tugas, Subbagrenmin menyelenggarakan fungsi • a) penyusunan perencanaan jangka sedang dan jangka pendek, antara lain Renstra, Rancangan Renja, Renja, kebutuhan sarana prasarana, personel, dan anggaran; b) pemeliharaan perawatan dan administrasi personel; c) pengelolaan Sarpras dan penyusunan laporan SIMAK-BMN; d) pelayanan fungsi. keuangan yang. meliputi. pembiayaan,. pengendalian,. pembukuan, akuntansi, dan penyusunan laporan SAl serta pertanggungjawaban keuangan; e) pengelolaan dan pelayanan ketatausahaan dan urusan dalam; dan f). penyusunan LRA dan pembuatan laporan akuntabilitas kinerja Satker dalam bentuk LAKIP meliputi analisis target pencapaian kinerja, program, dan anggaran.. 83 Koleksi Perpustakaan Universitas terbuka.

(99) 42305.pdf. Dalam melaksanakan tugas, Subbagrenmin dibantu oleh: a) Urren, yang bertugas membuat Renstra, Rancangan Renja, Renja, RKA/KL, DIP A, Penetapan Kinerja, KAK atau TOR, RAB, dan menyusun LAKIP Satker, serta pemantauan dan evaluasi pelaksanaan program bidang Sabhara di lingkungan Polda; b) Urmin, yang bertugas menyelenggarakan kegiatan administrasi. umum. personel dan materiil logistik; c) Urkeu, yang bertugas menyelenggarakan kegiatan pelayanan keuangan; d) Urtu, yang bertugas menyelenggarakan kegiatan ketatausahaan dan urusan dalam. 2) Bagian pembinaan Operasional Bagbin opsnal be1iugas melaksanakan pembinaan manaJemen operasional dan. latihan. serta. penyelenggaraan. Anev.. Dalam. melaksanakan. tugas,. Bagbinopsnal menyelenggarakan fungsi a) pemberian bimbingan teknis dalam pelaksanaan tugas Sabhara kepada satuan kewilayahan; dan b) pengelolaan, penganalisisan, pengevaluasian, dan penyajian data, informasi, dan dokumentasi di lingkungan Ditsabhara Dalam melaksanakan tugas, Bagbinopsnal dibantu oleh: a) Subbagian Administrasi Operasional (Subbagminopsnal), yang bertugas melaksanakan pembinaan manajemen operasi dan latihan;. 84 Koleksi Perpustakaan Universitas terbuka.

(100) 42305.pdf. b) Subbagian. Analisis. dan. Evaluasi. (Subbaganev),. yang. bertugas. menyelenggarakan Anev serta mengelola informasi dan dokumentasi di lingkungan Ditsabhara. 3) Sub Direktorat Penugasan Umum Subdit gasum bertugas menyelenggarakan Turjawali serta SAR Dalam melaksanakan tugas, Subditgasum menyelenggarakan fungsi: a) pengaturan dan penjagaan di lingkungan markas Polda; b) pengawalan terhadap pejabat VVIP, VIP, dan tamu Polda sesuai ketentuan peraturan perundang-undangan; c) pengaturan, penjagaan, pengawalan, dan patroli pada daerah-daerah rawan gangguan keamanan dan ketertiban masyarakat; dan d) pelatihan peningkatan kemampuan dan operasionalisasi SAR. Dalam melaksanakan tugas Subditgasum dibantu oleh a) Seksi Pengaturan, Penjagaan, Pengawalan, dan Patroli (Siturjawali), yang bertugas mengatur dan menyelenggarakan kegiatan turjawali; b) Seksi. Pengamanan. dan. Penyelamatan. (Sipamwat),. yang. bertugas. melaksanakan pengamanan dan penyelamatan terhadap bencana alam yang terjadi. 4) Subdit Dalmas Subditdalmas. bertugas. menyiapkan personel. dan. perlengkapan untuk. pengamanan unjuk rasa dan Pengendalian Massa (Dalmas) serta melaksanakan negosiasi.Dalam melaksanakan tugas Subditdalmas menyelenggarakan fungsi:. 85 Koleksi Perpustakaan Universitas terbuka.

(101) 42305.pdf. a) pelatihan peningkatan kemampuan pengamanan unjuk rasa dan penggunaan peralatan Dalmas; b) penyiapan dan pengerahan personel dan perlengkapannya untuk pengamanan unjuk rasa; c) peningkatan kemampuan dan pemberdayaan negosiator untuk menghadapi unjuk rasa; dan d) pemeliharaan dan perawatan personel dan peralatan Dalmas Dalam melaksanakan tugas Subditdalmas dibantu oleh a) Seksi. Negosiasi. (Sinego ),. yang. bertugas. meningkatkan. kemampuan,. memberdayakan, dan melakukan pembinaan teknis negosiator; dan b) Seksi Pasukan Pengendali (Sipasdal), yang bertugas menyiapkan personel dan perlengkapan, pelatihan, serta pemeliharaan peralatan Dalmas dalam rangka mendukung kelancaran pelaksanaan tugas pengamanan unjuk rasa. 5) Unit Satwa Unit Satwa bertugas menyelenggarakan dan melaksanakan pembinaan teknis satwa yaitu. pelacakan. dan. penangkalan,. serta. pemeliharaan. satwa dan. memberikan bantuan taktis pelaksanaan tugas penyelidikan dan penyidikan dan/atau. pembinaan keamanan. Dalam. melaksanakan. tugas,. Unit. Satwa. menyel enggarakan fungsi • a) pembinaan. teknis. satwa. meliputi. pelacakan. dan. penangkalan untuk. mengantisipasi gangguan keamanan dan ketertiban;. 86 Koleksi Perpustakaan Universitas terbuka.

(102) 42305.pdf. b) pemberian bantuan taktis dalam rangka penyelidikan dan penyidikan danlatau pengamanan; dan c) pemeliharaan dan veteriner terhadap satwa, serta pelatihan pelacakan dan penangkalan. Dalam melaksanakan tugas, Unit Satwa dibantu oleh: a) Sub Unit Pelacakan dan Penangkalan (Subnitcakkal), yang. bertugas. melaksanakan kegiatan satwa dalam rangka pelacakan dan penangkalan; b) Sub. Unit. Pemeliharaan. dan. Veteriner. (Subnitharvet). yang. bertugas. menyelenggarakan pemeliharaan dan veteriner terhadap satwa. 3. Struktur Organisasi Direktorat Sabhara Polda Papua Gambar 41 Struktur Organisasi Direktorat Sabhara Polda Papua STRUKTUR ORGANISASI DITSABHARA DIRSABHARA WADIR UNSUR PIMPINAN. UNSUR PfLAKSANA TUG AS POKOK. Sumber: Direktorat Sabhara Polda Papua, 2015. 87 Koleksi Perpustakaan Universitas terbuka.

(103) 42305.pdf. 4. Keadaan Personel Direktorat Sabhara Polda Papua a.. Berdasarkan Kepangkatan Direktorat Sabhara Polda Papua memiliki sumber daya manus1a dengan. kedudukan berdasarkan pangkat, hal ini dapat diuraikan pad a tabel 4 .1. Tabel4 1 Keadaan Personel Berdasarkan Pangkat. NO. PANCJKAT. JUMLAH PERSONFL PROSENTASE ( %). 1. KOMBF_.S. I. 0.53%. 2. AKBP. 2. 1.05%. 3. KOMPOL. 5. 2.63%. 4. AKP. I. 0.53'Yo. 5. IPTU. 5. 2.63°/o. 6. lPDA. I. 0.53'Yo. 7. AIPTU. I. 0.53°/o. 8. AIPDA. 2. 1.05%. 9. BRIPKA. 4. 2.11°/o. 10. BRIGPOL. 17. 8.95%. II. BRlPTU. 12. 6.32%. 12. BRIPDA. 10(). 55.79'%. 157. lOO'Yo. JUMLAtl. Sumber: Direktorat Sabhara Polda Papua, 2015 Berdasarkan tabel 4.1 dapat dijelaskan bahwa komposisi jumlah personel Direktorat Sabhara Polda Papua menurut pangkat sebagai berikut Kombes sebanyak 1 Personel ( 0. 35%),. Akbp sebanyak 2 Personel (1. 05%), Kompol. sebanyak 5 Personel (2. 63%), Akp sebanyak I Personel ( 0. 35%), lptu sebanyak 5 Personel (2,63%), Ipda sebanyak 1 Personel (0,35%) Aiptu sebanyak 1 Personel. ( 0. 35%), Aipda sebanyak 2 Personel (1. 05%), Bripka sebanyak 4 Personel (2.11%), Brigpol sebanyak 17 Personel (8,95%), Briptu sebanyak 12 Personel (6,32%) Bripda sebanyak 106 Personel (55. 79%).. 88 Koleksi Perpustakaan Universitas terbuka.

(104) 42305.pdf. Tabel4.2 Keadaan Personel Berdasarkan Tingkat Pendidikan NO 1 2 3 4 5 6. JENJANG PENDIDIKAN. JUMI.AH. S2 Sl D3 SLTA SLTP SD JUMLAH. PROSENT ASE%. 1 5. 0.64% 3.18% 0 94.90% 1.27% 0 100%. 149 2. 157. Sumber: Direktorat Sabhara Polda Papua, 2015 Berdasarkan tabel 4.2 dapat dijelaskan bahwa personel pada Direktorat Sabhara Polda Papua mempunyai tingkat pendidikan sebagai berikut: pendidikan. Strata Dua (S-2). sebanyak 1 personel (0.64%), pendidikan Strata Satu (S-1). sebanyak 5 personel (3.18%), Sarjana Muda (D-3) sebanyak 0 personel ( 0%),. SLTA sebanyak 149 personel (9-1.90%), SLTP sebanyak 2 personel (1.27%) dan Pendidikan Sekolah Dasar sebanyak 0 personel ( 0%). c. Keadaan Personel Menurut Jenis Kelamin Keadaan jumlah personel pada Direktorat Sabhara Polda Papua menurut jenis kelamin, dapat dilihat pada tabel 4.3 Tabel 4.3 Keadaan Personel Berdasarkan Jenis Kelamin. NO. JENIS KELAMIN. 1. LAKI-LAKI PEREMPUAN JUMLAH. 2. JUMLAH. PROSENT ASE %. 154 "j. 157. 98.09% 1.91% 100%. Sumber: Direktorat Sabhara Polda Papua, 2015 Dari tabel 4.3 dapat diuraikan bahwa jumlah personel pada Direktorat Sabhara Polda Papua dengan jenis kelamin pria sebanyak 154 personel (98.09%), dan wanita sebanyak 3 personel (1.91%).. 89 Koleksi Perpustakaan Universitas terbuka.

(105) 42305.pdf. B. Analisis Deskripsi Data Penelitian Hasil analisis deskriptif variabel penelitian dilakukan dengan hasil distribusi frekuensi dari tabulasi jawaban responden. Intepretasi bagi setiap item pertanyaan dan indikator variabel didasarkan pada ketentuan yang telah ditetapkan. Untuk lebihjelas dapat dilihat pada tabel4.4. Tabel 4.4 Dasar Intepretasi Skor Item Dalam Varia bel Penelitian No. Nilai Skor. Intepretasi. 1. O<NS:<:;l. Berada pacta daerah sangat negatifi'sangat renctah. 2. l<NSS2. Berada pacta daerah negatif/rendah. 3. 2<NS:<:;3. Berada pacta daerah netralJcukup tinggi. 4. 3<NS:C:4. Berada pacta daerah positif/tinggi. 5. 4<NS:<:;5. Berada pacta daerah sangat positif!sangat tinggi. Sumber: Arikunto, 1998. 1. Deskripsi Variabel Motivasi Kerja (X,) Hasil analisis variabel motivasi kerja (X,) dengan indikator terpenuhi kebutuhan hidup (Xn ), perasaan aman (X12), hubungan. antar personel (XIJ),. penghargaan atas pekerjaan (XI-t), tantangan tugas (X15), kepuasan penghasilan. (X16), tambahan penghasilan tidak teratur ( X"n), penghargaan atas prestasi (XIs), kondisi tempatkerja (X19), promosi jabatan (Xno), kesempatan karir (XJ11), jaminan kesehatan (Xn2), jaminan hari tua (XI13), perlakuan wajar dari atasan (Xll.f), kesediaan bekerja sesuai aturan (Xn5) dan kesediaan bekerja keras (Xn6) dapat dijelaskan pada tabel4.5.. 90 Koleksi Perpustakaan Universitas terbuka.

(106) 42305.pdf. Tabel 4.2 Diskripsi Yariabel Disiplin (X 1) 1. 2. 3. 4. 5. lndikator F. %. F. %. F. %. Mean. F. %. F. %. 42. 48,8. 44. 5L2. 4.51. 50. 58). 31. 36,0. 4.30. x!3. 50. 58.1. 36. 4L9. 4.42. x~~. 52. 60,5. 34. 395. 4.40. 45. 52J. 40. 46,5. 4.45. X16. 51. 59J. 35. 40,7. 4.41. XI'. 52. 60,5. 34. 39,5. 4.40. X1s. 49. 57,0. 37. 43.0. 4.43. 54. 62,8. 31. 36.0. 4.35. XIII). 52. 60,5. 34. 39,5. 4.40. XIII. 44. 51,2. 42. 48,8. 4.49. xllc. 51. 59.3. 35. 40,7. 4.41. 53. 6L6. 32. 37.2. 4.36. xll-1. 51. 59.3. 35. 40,7. 4.41. x11s. 48. 55,8. 38. 44,2. 4.44. x!!6. 62. 72.1. 24. 27,9. 4.28. XII I. 5. XI:. 5,8. I. I. X1s. 1. X19. 1. x!l3. 1). 1,2. 1,2. Rata-Rata X1. 44.026. Somber: Data Diolah, 2015 Dimana: F 1 = alternatif Sangat Tidak Setuju (SIS). F 2 = alternatif Tidak Setuju (TS). F 3 = alternatifRagu-Ragu (RR). F-1 = alternatif Setuju (S).. Fs = alternatif Sangat Setuju (SS). Berdasarkan pada tabel 4.2, dapat dijelaskan bahwa dari 86 responden yang diteliti menyangkut Disiplin (X 1) dengan nilai mean sebesar 44.026. 91 Koleksi Perpustakaan Universitas terbuka.

(107) 42305.pdf. dengan indikator terpenuhi kebutuhan hidup (X11) dengan nilai mean sebesar 4.19, perasaan aman (Xn) dengan nilai mean sebesar 4.26, hubungan antar personel (X13) dengan nilai mean sebesar 4.37, penghargaan atas pekerjaan (XJ.I) dengan nilai mean sebesar 4.33, tantangan tugas (XIs) dengan nilai mean sebesar 4.48, kepuasan penghasilan (XI6) dengan nilai mean sebesar 4.35, tambahan pendapatan tidak teratur (Xn) dengan nilai mean sebesar 4.45, penghargaan atas prestasi (X1s) dengan nilai mean sebesar 4.30, kondisi tempat kerja (X19) dengan nilai mean sebesar 4.36, promosi jabatan (Xua) dengan nilai mean sebesar 4.38,kesempatan karir (Xm) dengan nilai mean sebesar 4.36, jaminan kesehatan (Xu2) dengan nilai mean sebesar 4.36, jaminan hari tua (XuJ) dengan nilai mean. sebesar 4.50, perlakuan wajar dari atasan (Xn4) dengan nilai mean sebesar 4.27, kesediaan bekerja sesuai aturan (X21s) dengan nilai mean sebesar 4.41 dan kesediaan bekerja keras (Xu6) dengan nilai mean sebesar 4.22 dan nilai mean terendah adalah kebutuhan hidup (X11) dengan nilai mean 4.19. 2. Deskripsi Variabel Disiplin (X2) Hasil analisis variabel Disiplin (X2) dengan indikator peraturan jam kerja (X21), ketepatan kehadiran (X22), pendataan daftar kehadiran (X23), tuntutan. hirarki kedinasan (X2-1), usaha melaksanakan tugas (X7s), menerima teguran dari atasan (X26), melaksanakan perintah atasan (X27), kesiapan menerima sanksi jika tidak memenuhi target (X2s), menciptakan suasana kerja (X29), alat bantu dan fasilitas (X21o), menerima arahan dari atasan (Xm ), ijin atasan meninggalkan lingkungan. kerja. (X21 2),. memberi. kontribusi. terhadap. kegiatan. (X213),. menggenakan seragam kedinasan (X2u), jarak tempat tinggal (X21s) dan ketaatan terhadap Standart Operasional Prosedur (X216), dapat dijelaskan pada tabel4.6. 92 Koleksi Perpustakaan Universitas terbuka.

(108) 42305.pdf. Tabel4.6 Diskripsi Variabel Disiplin (X2) 1. 2. 4. 3. 5. Indikator. %. F X21. ............ - - - - - - -·--····--·- ........ ____ t------. ......... 1-. Xn. I. -·····. %. F. %. F. ---....... 42. _. ... I. ------------. 5,8. 5. 1-----------. 1-. I. I. -. ·········--·. --··. ...... 1------- ..... 1-. 1---. 1. X2s ....... ----·- ···--------···. .......... -". I. ...... I. 50 50. .... I. ' 52. 24 «>•••··········-· -------------. ----~----. Mean. % 48,8. F. %. 44. 51,2. 4.51. - - - - -----------·-····------ ·----·-- -·---------. ··-···------··--. 58,1. 31. 36,0. 4.30. 41,9. 4.42'. 39,5. 4.40. ······. X23. 1--------------·x ------------. F. -. 58,1 .... 60,5. ............ 1,2. 45. ......... ,. 36 ...... ---- I. ······-. 52,3. .. 1-. --. .... --. ········-·. 39,5. 4.40. 57,0. 37. 43,0. 4.43. 54. 62,8. 31. 36,0. 4.35. X21o. 52. 60,5. 34. 39,5. 4.40. X211. 44. 51.2. 42. 48.8. 4.49. X212. 51. 59,3. 35. 40.7. 4.41. 53. 61,6. 32. 37,2. 4.36. X214. 51. 59,3. 35. 40,7. 4.41. X21s. 48. 55,8. 38. 44,2. 4.44. X216. 62. 72,1. 24. 27,9. 4.28. I. ·-···. "'. X2s. 1. X29. 1. X213. 1,2. 1,2. 49. 4.45 ....... 34. I. 60,5. ... 40,7. Xo-. 52. --·-····. 46,5. 35. X26. 59,3. ... 40. .......... 51. ................... 34. ~-. 4.41 ..... I. Rata-Rata x2. ... 44.026. Sumber: Data Diolah, 2015 Dimana: F 1 = Frekuensi Responden yang menjawab Sangat Tidak Setuju (STS). F2 = Frekuensi Responden yang menjawab Tidak Setuju (TS). F3. =. Frekuensi Responden yang menjawab Ragu-Ragu (RR).. f4 = Frekuensi Responden yang menjawab Setuju (S). Fs. =. Frekuensi Responden yang menjawab Sangat Setuju (SS).. Berdasarkan pada tabel 4.6 dapat dijelaskan bahwa dari 86 responden yang diteliti menyangkut Disiplin (X2) dengan nilai mean sebesar 44.026 dengan. 93 Koleksi Perpustakaan Universitas terbuka.

(109) 42305.pdf. indikator peraturan jam kerja (X21) dengan nilai mean sebesar 4. 51, ketepatan kehadiran (Xn) dengan nilai mean sebesar 4.30, pendataan daftar kehadiran (X23 ) dengan nilai mean sebesar 4.42, tuntutan hirarki kedinasan (X2-1) dengan nilai mean sebesar 4.40, usaha melaksanakan tugas (X2s), dengan nilai mean sebesar 4.45, menerima teguran dari atasan (X26) dengan nilai mean sebesar 4.41, melaksanakan. perintah. atasan. (X27). dengan. nilai. mean. sebesar. 4.40,. kesiapan kesiapan menerima sanksi tidak memenuhi target (X2s) dengan nilai mean sebesar 4.43, menciptakan suasana kerja yang nyaman (X29) dengan nilai mean sebesar 4.35, menggunakan alat bantu dan fasilitas. (X21o) dengan nilai. mean sebesar 4.40, menerima arahan dari atasan (X2u) dengan nilai mean sebesar 4.49, ijin atasan meninggalkan lingkungan kerja (X212) dengan nilai mean sebesar 4.41, memberi kontribusi terhadap kegiatan (Xw) dengan nilai mean sebesar 4.36, menggenakan seragam kedinasan (X214) dengan nilai mean sebesar 4.41, jarak tempat tinggal (X21s) dengan nilai mean sebesar 4.44 dan ketaatan terhadap Standart Operasional Prosedur (X216) dengan nilai mean sebesar 4.28 dan nilai mean terendah ketaatan terhadap aturan (X216) dengan nilai mean sebesar 4.28. 3. Deskripsi Variabel Kinerja (Y) Hasil analisis variabel kinerja personel (Y) dengan indikator penyelesaian pekerjaan (Y1), tugas diluar tupoksi (Y2), ketelitian dan ketepatan menyelesaikan pekerjaan (Y3 ), pengetahuan (Y.t), kemampuan (Ys), tanggung jawab (Y6), sikap kerja (Y7), inisiatif (Ys), ketrampilan (Y9), pengambilan keputusan (Y10), kemampuan manajerial (Yu), kemampuan administrasi (Yn), kreativitas (Y13), rasa tanggung jawab (Yu), melakukan evaluasi terhadap kegiatan (Y1s) dan saran dan kritikan (YJ6) dapat dijelaskan pada tabel4.7. 94 Koleksi Perpustakaan Universitas terbuka.

(110) 42305.pdf. Tabe\4.7 Diskripsi Variabel Kinerja Personel (Y) 2. 1. 3. 4. 5. Indikator. %. F. %. F. %. F. YJ ····-···------. y2. -····- ... I·····. 48. 55,8. 57. 2,3. ............ .......... ····-····. ........ 2 ········-. ·················. ... ·········· ··-·············. ·-·····. -·-··. ...... ····I. ............. 2,3. 53 ..... I····. ·············. 1-. 66,3. f. 38 --------. % 44,2. 61,6 69,8. 31 -. Mean. 4.44. · · · - - - ---·--·······-------. 27 31,4 . .... ...... 26····· . 69,8 30,2 -·····-·····-·. 60 ············-. y6 y7. %. 60. ..•. Ys I···. 2. ........... ---·-. ··········. y3 y1. ·------- - - - - · ------ -----·-··· c----·. F. 36,0. 4.29 4.30 4.34. ·- ........ ··--------------·-·····. 26. 30,2. 4.30. 36,0. 4.36. 55. 64,0. 3r · ·. 56. 65,1. 30. 34,9. 4.35. 46. 53,5. 39. 45,3. 4.50. ·-·-···. ..... Yg y9. 2. 2,3. 55. 64,0. 29. 33,7. 4.31. YIO. I. 1,2. 51. 59,3. 34. 39,5. 4.38. yll. 1. 1,2. 56. 65,1. 29. 33,7. 4.33. yl2. 1. 1,2. 50. 58,1. 35. 40,7. 4.40. yl3. 60. 69.8. 26. 30.2. 4.30. Y14. 51. 59,3. 35. 40,7. 4.41. yl5. 50. 58.1. 36. 41,9. 4.42. yl6. 62. 72,1. 24. 27,9. 4.28. Rata-Rata X1. 43.568. Sumber: Data Diolah, 201 5 Dimana: F1. =. Frekuensi Responden yang menjawab Sangat Tidak Setuju (STS).. F2. =. Frekuensi Responden yang menjawab Tidak Setuju (TS).. F3 = Frekuensi Responden yang menjawab Ragu-Ragu (RR). F4 = Frekuensi Responden yang menjawab Setuju (S). F s = Frekuensi Responden yang menjawab Sangat Setuju (SS).. 95 Koleksi Perpustakaan Universitas terbuka.

(111) 42305.pdf. Berdasarkan pada tabel 4.7 dapat dijelaskan bahwa dari 86 responden yang diteliti menyangkut kinerja personel (Y) dengan nilai mean sebesar 43.568 dengan indikator penyelesaian pekerjaan (Y1) dengan nilai mean sebesar 4.44, tugas diluar tupoksi (Y2) dengan nilai mean sebesar 4.29, ketelitian dan ketepatan menyelesaikan pekerjaan (YJ) dengan nilai mean sebesar 4.30, pengetahuan (Y4) dengan nilai mean sebesar 4.34, kemampuan (Ys) dengan nilai mean sebesar 4.30, tanggung jawab (Y6) dengan nilai mean sebesar 4.36, sikap kerja (Y7) dengan nilai mean sebesar 4.35, inisiatif (Ys) dengan nilai mean sebesar 4.30, ketrampilan (Y9)dengan nilai mean sebesar 4.31, pengambilan keputusan (Y1o) dengan nilai mean sebesar 4.38, kemampuan manajerial (Y11) dengan nilai mean sebesar 4.33, kemampuan administrasi (Y12) dengan nilai mean sebesar 4.40, kreativitas (Y13) dengan nilai mean sebesar 4.30, rasa tanggungjawab pekerjaan (Y14) dengan nilai mean sebesar 4.41, melakukan evaluasi terhadap pekerjaan ( Y1 s) dengan nilai mean sebesar 4.42 dan saran dan kritikan (YJ6) dengan nilai mean sebesar 4.28 dan nilai mean terendah adalah tugas diluar tupoksi (f2) dengan nilai mean 4.29. 4. Analisis Distribusi Frekuensi Analisis distribusi frekuensi merupakan pertimbangan persepsi atau prediksi untuk menganalisis setiap variabel penelitian, yaitu variabel motivasi kerja (X1) dan disiplin (X2 ) sebagai variabel (X. =. independen) berpengaruh pada variabel. kinerja personel (Y = variabel dependen) Personel pada Direktorat Sabhara Polda Papua. Secara lebih jelas dapat disajikan pada tabel4.8, sebagai berikut :. 96 Koleksi Perpustakaan Universitas terbuka.

(112) 42305.pdf. Tabel4.8 Analisis Distribusi Frekuensi Disiplin. N. Valid. Motivasi Keija. Kineija. 86. 86. 86. 0. 0. 0. Mean. 4.4026. 4.3488. 4.3568. Std. Error of Mean. .02118. .02535. .01999. Median. 4.4375. 4.4063. 4.3750. 4.50. 4.44. 4.44. .19638. .23512. .18537. Variance. .039. .055. .034. Skewness. -.821. -1.174. -.696. Std. Error of Skewness. .260. .260. .260. Kurtosis. .386. 1.555. .218. Std. Error of Kurtosis. .514. .514. .514. .88. 1.19. .88. Minimum. 3.88. 3.63. 3.81. Maximum. 4.75. 4.81. 4.69. Sum. 378.63. 374.00. 374.69. Percentile 10. 4.1250. 3.9813. 4.0625. s. 4.6250. 4.5625. 4.5625. Missing. Mode Std. Deviation. Range. 90. Sumber: Data Diolah, 2015 Pada tabel 4.8, dapat dijelaskan bahwa analisis hasil penelitian menunjukkan bahwa: a. Jumlah responden (N) mempunyai data yang Valid (sah untuk diproses) berjumlah 86 personel, sedangkan data yang hilang (missing) adalah nol. Hal ini berarti bahwa semua data telah diproses dalam analisis tabulasi frekuensi. b. Hasil analisis diskriptif menunjukkan bahwa rasio skor rata-rata kinerja personel (Y) sebesar 87,14%, Motivasi Kerja (XJ) sebesar 86,98% Disiplin. (X2) sebesar 88,05%, .. 97 Koleksi Perpustakaan Universitas terbuka.

(113) 42305.pdf. c. Rasio Skweness dari kinerja personel (Y) sebesar -0,696, motivasi kerja (Xi) sebesar -1,174, disiplin (X2) sebesar -0,821, hal ini sesuai dengan pedoman, jika Rasio Skweness berada diantara -2 sampai dengan +2 maka dapat dikatakan bahwa distribusi data bersifat normal. d. Rasio Kurtosis dari kinerja personel (Y) sebesar -0.218, motivasi kerja (Xi) sebesar 1,555, disiplin (X2) sebesar 0.386, hal ini sesuai pedoman jika. Rasio Kurtosis terletak pada nilai -2 sampai dengan +2 maka. d~simpulkan. juga bahwa distribusi data juga bersifat normal. e. Ratio ini menggambarkan bahwa kinerja Personel pada Direktorat Sabhara Polda Papua digolongkan sangat tinggi, dimana hasil tabulasi menunjukkan sebaran data lebih dominan berada pada skor 4 ( Sangat Tinggi). 5. Analisis Statistik Deskriptif Variabel Penelitian a. Pengujian Validitas (Test of Validity) Dan Reliabilitas (Test of Reliability) 1) Pengujian Validitas (Test of Validity) Uji validitas digunakan untuk mengetahui kelayakan indikator penelitian yang diterjemahkan dalam daftar pertanyaan untuk mendefenisikan variabel dependen (Y = kinerja personel) serta variabel independen (X1 = motivasi kerja,. X2 = disiplin) pada Direktorat Sabhara Polda Papua. Pengujian validitas atas masing-masing instrumen penelitian dilakukan dengan cara menghitung koefisien korelasi product moment dengan menilai. corrected item dan total correlation (correlation > r-tabel). Setelah alat ukur yang digunakan dalam penelitian ini dinyatakan valid, maka langkah selanjutnya adalah pengujian reliabilitas. 98 Koleksi Perpustakaan Universitas terbuka.

(114) 42305.pdf. Hasil pengujian dengan jumlah responden sebanyak 86, maka nilai r-tabel dapat diperoleh melalui. 4! (degree. of freedom): 86- 1 = 85, maka r-tabel pada. product moment 86 = 0.213 pada taraf signifikan 5%. Untuk lebih jelas dapat dilihat pada tabel4.9. Tabel4.9 Result Test Validity Variable Research Corrected Item-Total Correlation No.. Uraian. Keputusan Nilai. Kesimpulan. 01.. Kinerja Personel ( Y). 0.803 > 0.213. Valid. 02.. Motivasi Kcrja (XI). 0.827 > 0.213. Valid. 03.. Disiplin (X2). 0.705 > 0.213. Valid. Sumber: Data Diolah, 2015 Hasil analisis pada tabel 4.9 menunjukkan bahwa semua butir pertanyaan pada ke tiga variabel penelitian dapat digunakan dan memenuhi syarat validitas. 2) Pengujian Reliabilitas (Test of Reliability) Pengujian. reliabilitas. terhadap. instrumen. variabel. penelitian. dengan. menggunakan teknik Cronbach's Alpha secara internal consistency method. Hal ini disebabkan karena model ini hanya memerlukan satu kali pengujian saja, dan masalah-masalah yang timbul akibat pengujian berulang dapat dihindari. Berdasarkan hasil pengujian reliabilitas instrumen penelitian ini diperoleh nilai a (alpha) sebesar 0,880 > 0.70, pada tingkat signifikasi p = 0,000 < a = 0,05, sehingga dapat dikatakan bahwa instrumen yang digunakan reliabel.. 99 Koleksi Perpustakaan Universitas terbuka.

(115) 42305.pdf. b. Pengujian Alat Analisis Model Regresi Linear Setelah hasil pengujian instrumen penelitian memenuhi kriteria valid dan reliabel, maka langkah berikutnya adalah melakukan pengujian alat analisis model regresi linear. Langkah-langkah untuk menganalisis data tersebut terkait dengan model ini akan dikembangkan sebuah estimating equation (persamaan regresi), yaitu formula yang mencari nilai variabel dependent dari nilai variabel. independent yang diketahui. Adapun pengujian dalam regresi berganda melalui beberapa formula atau asumsi yang mendasari, antara lain: 1) Uji Linearitas Untuk mengetahui variabel-variabel independen berkorelasi linear atau tidak terhadap. variabel. dependen,. maka. penguJtan. dilakukan. dengan. cara. membandingkan tingkat signifikansi deviasi dari lienearitas dengan tingkat signifikansi linearitas pad a tingkat alpha 5% (a. =. 0, 05). Berdasarkan hasil. pengujian linearitas variabel independen (X) terhadap variabel dependen (Y), dapat diringkas pada tabel4.10 sebagai berikut: Tabel4.10 Hasil Pengujian Linearitas Variabel Independen. Tingkat siginifikansi F Deviation Linearity from Linearity. Koefisien Korelasi. Detenninasi. (R). (R2). Motivasi Kerja (XI). 0,000. 0,159. 0,689. 0,475. Disiplin (X2). 0,000. 0.133. 0,649. 0,421. Sumber: Data Diolah, 2015 Berdasarkan tabel 4.10 diatas, maka dapat dilihat bahwa hubungan linear antara variabel independen dengan variabel dependen yang memenuhi asumsi. 100 Koleksi Perpustakaan Universitas terbuka.

(116) 42305.pdf. linearitas bila signifikansi linearitas lebih kecil dari df 2 ; 85, ttabel 2,338 (a = 0.05) dan ttabel 65,143 (a = 0,01). pada tingkat signifikan p = 0.000.. Hal ini berarti bahwa hasil pengujian linearitas dalam tabel di atas menunjukkan bahwa semua variabel independen tidak menyimpang dari asumsi linearitas pada a = 0,05, yang ditunjukkan oleh signifikansi linearitas p = 0.000 < a = 0,05 untuk semua variabel independen: motivasi kerja (Xi) dan disiplin (X2) serta variabel dependen kinerja personel (Y). Dapat disimpulkan bahwa semua variabel independen dalam persamaan regresi adalah linear atau memenuhi asumsi linearitas. Hal ini juga ditunjang dengan tingkat keeratan korelasi antara masing-masing variabel independen terhadap variabel dependen sebagai berikut: koefisien korelasi (R) untuk kinerja personel (Y) terhadap motivasi kerja (Xi) sebesar 0.689, kinerja personel (Y) terhadap disiplin (X2) sebesar 0.649 sangat kuat pada Direktorat Sabhara Polda Papua. Sedangkan menyangkut ketepatan garis regresi masing-masing variabel independen terhadap variabel dependen yang ditunjukkan oleh koefisien determinasi (R 2 ) kinerja personel (Y) terhadap motivasi kerja (Xi) sebesar 0.475, kinerja personel (Y) terhadap disiplin (X2) sebesar 0.421. 2) Uji Multikolinearitas Untuk mengetahui adanya keeratan korelasi yang sangat kuatantar variabel kinerja personel (Y), motivasi kerja (Xi) dan disiplin (X2) pada Direktorat Sabhara Polda Papua, maka uji multikolinearitas dilakukan dengan cara mendiagnosa perubahan pada koefisien regresi berganda. Untuk menentukan variabel-variabel independen mana yang terlebih dahulu masuk dalam persamaan regresi, maka matriks interkorelasi digunakan untuk menentukan variabel. yang 101. Koleksi Perpustakaan Universitas terbuka.

(117) 42305.pdf. mempunyai korelasi terbesar yang lebih dahulu dimasukkan dalam persamaan regresi. Deskriptif dan matriks interkorelasi variabel-variabel penelitian pada tingkat signifikansi alpha (a)= 5%, hal ini dapat dilihat pada tabel 4.11 dan 4.12 sebagai berikut: Tabel 4.11 Descriptive Statistics Mean. Std. Deviation. N. Motivasi ketja (X1 ). 3.2722. ,53675. 86. Disiplin (X2). 3,4143. ,58145. 86. Kinetja (Y). 3,4458. ,66238. 86. Sumber: Data Diolah, 2015 Tabel 4.12 Matriks Interkorelasi Varia bel Penel it ian. Pearson Correlation. Disiplin. Motivasi Ketja. Kinetja. 1. .809**. .649**. .000. .000. Sig. (2-tailed) N. 86. 86. 86. Pearson Correlation. .809**. 1. .689**. Sig. (2-tailed). .000. N. .000. 86. 86. 86. Pearson Correlation. .649**. .689**. 1. Sig. (2-tailed). .000. .000. N. 86. 86. 86. Sumber: Data Diolah, 2015. 102 Koleksi Perpustakaan Universitas terbuka.

(118) 42305.pdf. Dari tabel 4.11 dan 4.12 diatas, maka dapat diuraikan sebagai berikut : I) Besarnya hubungan antara variabel dependen kinerja personel (Y) dan independen motivasi kerja (XI) dan disiplin (X.:) menunjukkan bahwa teijadinya hubungan yang sangat erat (mendekati nilai 1) dan mempunyai hubungan yang positif, demikian juga semakin besar nilai setiap variabel yang berhubungan akan membuat peningkatan nilai pada variabel tersebut, sebaliknya nilai variabel menurun akan menurunkan nilai variabel itu. 2) Tingkat signifikansi koefisien korelasi satu sisi dari output (diukur dari. probabilitas) menghasilkan angka p. 0.000 atau praktis 0. Oleh karena. probabilitas jauh di bawah atau < 0.05, maka korelasi antara variabel dependen kinerja personel (Y) dan independen motivasi kerja (XI) dan disiplin. (X2) disimpulkan sangat nyata. Hal ini berarti bahwa dengan masuknya satu variabel independen tidak menyebabkan turunnya koefisien korelasi dan koefisien. determinasi,. dan. naiknya standard error,. berarti. variabel. independen yang masuk dalam persamaan regresi tidak menyimpang dari asumsi multikolinearitas.. 3) Hasil analisis regresi menunjukkan persamaan regresi tidak menyimpang dari asumsi multikolinearitas sebagaimana diuraikan pada tabel 4.13 dan 4.14, sebagai berikut: Tabel4.13 Varia bel Yang Dimasukkan Variables Entered. Model 1. Motivasi Keija dan Disiplinb. Variables Removed. Method Enter. Sumber: Data D10lah, 2015. 103 Koleksi Perpustakaan Universitas terbuka.

(119) 42305.pdf. Pada tabel 4.13 menunjukkan tidak ada variabel yang dikeluarkan (removed) hal ini disebabkan karena metode yang dipergunakan adalah single step (enter). Dengan kata lain variabel dependen kinerja personel (Y) dan independen independen motivasi kerja (X1) dan disiplin (X2) pada Direktorat Sabhara Polda Papua dimasukkan dalam perhitungan regresi. Tabel4.14 Ringkasan Hasil Analisis Regresi 1~blelS. Model. I. Adjusted R RSquare RSquare .7fi.Ja. .499. .487. ummarv. b. Std. Error Change Statistics Durbinof the RSquare S~.F FChange dfl df2 Watson Change Estimate Change .13278. .499. 41.340. 2 83. .000. 1.740. a. Predictors: (Constant), Motivasi Keija, Disiplin Keija b. Dependent Variable: Kineija Sumber: Data Diolah, 2015 Hasil analisis pada tabel4.14, menunjukkan bahwa: 1) Basil anal isis data regersi berganda menunjukkan bahwa masuknya ke dua variabel tidak menyebabkan turunnya koefisien korelasi dan koefisien determinasi malahan sebaliknya mengakibatkan koefisien regresi berganda. (multiple R) menjadi 0. 706. 2) Untuk membuktikan tidak terjadi autokorelasi atas penggunaan data time. series, maka analisis Durbin-Watson menunjukkan nilai di atas 1, yakni sebesar 1.740, sehingga disimpulkan bahwa asumsi ini tidak dilanggar. Itu berarti variabel independen yang masuk dalam persamaan regresi tidak menyimpang dari asumsi multikolinearitas.. 104 Koleksi Perpustakaan Universitas terbuka.

(120) 42305.pdf. 3) Angka R square sebesar 0.449 (hasil ini sesuai dengan pengkuadratan dari koefisien R. =. 0.706), hal ini berarti 70,6% dari semakin tinggi motivasi kerja. (X1), dan disiplin (X2) dapat mendukung kinerja personel (Y). Sedangkan sisanya (1 00%- 70,6%. =. 29, 4%) dapat dijelaskan oleh sebab-sebab lain.. 4) Standar Error ~~ Estimate adalah 0.132 yang dipakai adalah variabel dependen atau dalam hal ini kinerja (Y). Hal ini dibuktikan dengan nilai. adjusted R square 0.449 lebih besar dari nilai standar error of estimate. Oleh karena itu model regresi lebih bagus dalam bertindak sebagai prediktor pada ke empat variabel. Untuk membuktikan tidak terjadi otokorelasi atas penggunaan data time series, maka analisis Durbin-Watson menunjukkan nilai di atas 1, yakni sebesar 1. 7 40, sehingga asumsi ini tidak dilanggar. Itu berarti variabel independen yang masuk dalam persamaan regres1 tidak menyimpang dari asumsi multikolinearitas. Dalam menentukan masuknya variabel-variabel independen dalam persamaan regresi,. maka metode pengujian derajat. menunjukkan. indeks. kondisi. dan. multilinearitas digunakan untuk. dekomposisi. varians. koefisien,. serta. membandingkan nilai toleransi (tolerance) dan faktor inflasi varians (variance. inflation factor,. disingkat HF) dalam analisis regresi metode penuh (enter).. Hasil analisis regresi metode penuh dan diagnosa linearitas diringkas dalam tabel 4. 15 dan 4. 16 sebagai berikut :. 105 Koleksi Perpustakaan Universitas terbuka.

(121) 42305.pdf. Tabel 4.15 Hasil Analisis Regresi Metode Enter yang Menunjukkan Nilai Toleransi, dan Nilai VIF Collinearity Statistics Tolerance. 1. VIF. (Constant) Disiplin. .345. 2.895. Motivasi Kerja. .3.f5. 2.895. Sumber: Data Diolah, 2015 Tabel 4.16 Analisis Dekomposisi Koefisien Varians dan Indeks Kondisi Collinearity Diagnostics a. Model. I. Eigenvalue. Condition Index. Variance Proportions (Constant). Disiplin. Motivasi Kerja. l. 2.998. 1.000. .00. .00. .00. 2. .002. 44.434. .81. .02. .22. 3. .000. 83.598. .19. .98. .78. a. Dependent Vanable: KmeiJa. Sumber: Data Diolah, 2015 Hasil pengujian terhadap nilai toleransi dan variance inflation factor,. disingkat HF menunjukkan bahwa nilai VIF terbesar dan nilai toleransi terkecil pada variabel motivasi kerja (X2), yakni 2.895 untuk VIF dan 0,345 untuk nilai toleransi. c. Uji Heteroskedastisitas dan Uji Normalitas Uji heteroskedastisitas merupakan pengujian nilai prediksi variabel-variabel independen tetap konstan. Sedangkan uji normalitas adalah mendiagnosa histogram yang menggambarkan distribusi normal dari frekuensi observasi, dan mendiagnosa diagram pencar (scatterplot) yang membandingkan distribusi observasi dari residual-residual untuk distribusi yang dihasilkan sebuah garis. 106 Koleksi Perpustakaan Universitas terbuka.

(122) 42305.pdf. lurus. Hubungan baik antara variabel kinerja personel (Y), independen motivasi kerja (X1) dan disiplin (X.?). Hal ini dibuktikan: 1) nilai skewness yang mendekati. 0 menunjukkan bahwa seluruh hasil analisis data mempunyai distribusi normal dan memiliki bentuk kurva dengan kemiringan seimbang baik dari sisi kiri maupun kanan, dan 2) variabel-variabel dikatakan normal jika distribusi dengan titik-titik data yang menyebar di sekitar garis diagonal. Hal ini dapat disajikan pada gam bar 4. 1, sebagai berikut : Grafik 4.1 Histogram dan Normal P- P Plot Regression Histogram Meon- 4 3B Std. Dev N = 86. ~. .165. 12 5. 10 0. 50. 25. 3 75. 400. Kinerja. Normal P-P Plot or Klnerja ·--. 1 0. ---. 0 0. 0 DB. 0. .0. e. "'E :::s. 06. 0. ..,.. (._). ~. .... ~. 0. 04. w. 0. 0. DO. 02. 04. 0.6. 08. 1 0. Observed Cum Prob. 107 Koleksi Perpustakaan Universitas terbuka.

(123) 42305.pdf. Pada grafik 4.1 menunjukkan bahwa hubungan baik antara variabel kinerja personel (}), independen motivasi kerja (X1) dan disiplin (X2). Hal ini dibuktikan: 1) nilai skewness yang mendekati 0 menunjukkan bahwa seluruh hasil analisis data mempunyai distribusi normal dan memiliki bentuk kurva dengan kemiringan seimbang baik dari sisi kiri maupun kanan, dan 2) variabel-variabel dikatakan normal jika distribusi dengan titik-titik data yang menyebar di sekitar garis diagonal. d. Uji Hipotesis Pengujian hipotesis merupakan salah satu tujuan yang akan dibuktikan dalam penelitian ini. Asumsi bahwa motivasi kerja (X1) dan disiplin (X2) berpengaruh terhadap kinerja personel (}) pada Direktorat Sabhara Polda Papua. Untuk lebih jelas dapat dilihat pada tabel 4.15 sebagai berikut: Tabel 4.15 Hasil Analisis Regresi Metode Enter Coefficientsa Regresi (Enter Method) Variabel Pcnelitian. Koofisicn Regresi (B). Konstanta. SE. t hitung. 1,629. Sig. T ( p). 5,037. ,000. Disiplin Kerja. ,250. ,265. 2,002. ,049. Motivasi Kerja. ,374. ,475. 3,593. ,001. F ratio. 41,340. Multiple R. ~. R Square. ~. Adjusted R Square. ~. 0,706 0,499 0,487. a. Dependent Vanable: KmefJa. Sumber: Data Diolah, 2015 Pada tabel 4.15, dapat dilihat hasil analisis regresi linier menunjukkan bahwa koefisien regresi berganda (multiple R) yang diperoleh sebesar 0, 706 atau 70,6%, dan. Fratio. sebesar 41.340 pada tingkat signifikansi p (0,000 < 0,05).. 108 Koleksi Perpustakaan Universitas terbuka.

(124) 42305.pdf. Dengan demikian dapat dikatakan bahwa semua variabel independen, yakni: motivasi kerja (X1) dan disiplin (X2) berpengaruh signifikan dan sangat kuat sekali terhadap kinerja personel (Y) pada Direktorat Sabhara Polda Papua. Selanjutnya koefisien determinasi (R 2 ) yang diperoleh sebesar 0.421 atau 42.1% menunjukkan tingkat ketepatan (goodness of fit) garis regresi yang dibentuk dari data hasil observasi. Hasil tabulasi data melalui teknik analisis statistik regresi berganda, yang sesuai hasil analisisi koefisien garis regresi (b) pada tabel 4.15 di at as, diuraikan sebagai berikut:. r. =. 1.629 + o,374 x1 + o,2so x2--~- t:. Persamaan regresi berganda dalam penelitian ini menunjukan bahwa: 1) Konstanta sebesar 1.629 menyatakan bahwa jika personel pada Direktorat Sabhara Polda Papua, apabila motivasi kerja, disiplin dan kinerja personel sebesar 0,885 atau 88,5%. Kenyataan ini dapat dilihat bahwa dalam meningkatkan kinerja personel pada Direktorat Sabhara Polda Papua perlu memperhatikan: terpenuhinya kebutuhan hidup, perasaan aman, hubungan antar personel, penghargaan atas pekerjaan, tantangan tugas, kepuasan penghasilan, pendapatan tambahan, penghargaan atas prestasi, kondisi kerja, promosi jabatan, kesempatan karir, jaminan kesehatan, jaminan hari tua, perlakuan atasan, kesediaan bekerja sesuai aturan dan kesediaan bekerja keras. (observasi dan dokumentasi). Druker ( 1985) prosedur secara sistematis antara personel yang satu dengan yang lainnya atau mengurutkan personelnya (yang dinilainya) dari yang paling rendah ke paling tinggi.. 109 Koleksi Perpustakaan Universitas terbuka.

(125) 42305.pdf. 2) Koefisien regresi X1 (motivasi kerja) sebesar 0,374 menyatakan bahwa setiap penambahan satu satuan secara positif. motivasi kerja personel pada. Direktorat Sabhara Polda Papua maka akan terjadi peningkatan tanggung jawab sebesar 0,871 atau 87,1 %.. Hal yang perlu menjadi perhatian para. personel pada Direktorat Sabhara Polda Papua, yakni: terpenuhinya kebutuhan hidup, perasaan aman, hubungan antar personel, penghargaan atas pekerjaan, tantangan tugas, kepuasan penghasilan, pendapatan tambahan, penghargaan atas prestasi, kondisi kerja, promosi jabatan, kesempatan karir, jaminan kesehatan, jaminan hari tua, perlakuan atasan, kesediaan bekerja sesuai aturan dan kesediaan bekerja keras. 3) Koefisien regresi Xz (disiplin) sebesar 0,250 menyatakan bahwa setiap penambahan satu satuan secara positif disiplin personel pada Direktorat Sabhara Polda Papua, maka akan terjadi peningkatan kinerja personel sebesar 0,869 atau 86,9%. Dengan demikian faktor-faktor yang perlu ketaatan pada peraturan jam kerja, pendataan kehadiran, ketepatan kehadiran, tuntutan pekerjaan, usaha melaksanakan tugas, teguran dari atasan, melaksanakan perintah atasan, kesiapan mutasi tidak memenuhi target, suasana kerja, alat bantu, arahan dari atasan, ijin atasan meninggalkan lingkungan kerja, kontribusi terhadap kegiatan, saran dari atasan, jarak tempat tinggal dan ketaatan terhadap aturandiperhatian oleh para personel pada Direktorat Sabhara Polda Papua. Berdasarkan hasil analisis regresi berganda ini, maka taraf signifikansi yang diperoleh untuk menguji diterima atau ditolaknya hipotesis penelitian ditentukan dengan cara : 110 Koleksi Perpustakaan Universitas terbuka.

(126) 42305.pdf. 1) Membanding nilai trutung dengan nilai ttabel pada tingkat keyakinan a = 0,05 dan derajat kebebasan (dj) = (k-1) dan (n- 1) atau df= 2; 85 ; Apabila nilai ttabel = 2,002 pada a = 0,05 lebih besar trutung, maka kesimpulannya bahwa hasil penelitian mendukung Ho dan tidak mendukung Ha, atau jika nilai ttabe!lebih kecil thitung maka hasil penelitian tidak mendukung Ho dan mendukung Ha. 2) Membandingkan probability value (p) dengan derajat keyakinan a = 0,05 dim ana j ika nilai p > a ( 0, 05) maka hasil penelitian mendukung Ho dan tidak mendukung Ha, atau jika nilai p < a (0,05) maka hasil penelitian tidak mendukung Ho dan mendukung Ha. Untuk membuktikan hipotesis penelitian ini diterima, dimana menduga bahwa motivasi kerja (X1) dan disiplin (X2) berpengaruh signifikan terhadap kinerja personel (Y) pada Direktorat Sabhara Polda Papua, menunjukkan bahwa koefisien regresi berganda (multiple R) yang diperoleh sebesar 0, 706 atau 70,6%, dan Fhitung sebesar 41,340 pada tingkat signifikansi 0,000 <a= 0,05. Dari hasil tersebut maka dapat disimpulkan bahwa secara simultan disiplin (X1) dan motivasi kerja (X2) berpengaruh signifikan terhadap kinerja personel (Y) pada Direktorat Sabhara Polda Papua. Hasil. penguJian. secara. UJI. parsial. dalam. penelitian. m1. adalah. motivasi kerja (X1) dan disiplin (X2) berpengaruh signifikan terhadap kinerja personel (Y) pada Direktorat Sabhara Polda Papua, menunjukkan bahwa:. 111 Koleksi Perpustakaan Universitas terbuka.

(127) 42305.pdf. a). Motivasi kerja (X1) bemilai positiftrutung sebesar 2,002 >. !tabel. 0,049 a= 0,05. menunjukkan bahwa semakin tinggi disiplin semakin tinggi kinerja personel pada Direktorat Sabhara Polda Papua. b). Disiplin (X2) berpengaruh positif dan signifikan terhadap kinerja personel (Y) pada Direktorat Sabhara Polda Papua. Dengan nilai thitung sebesar 3,593 > habel 0,111 a = 0,05 menunjukkan bahwa semakin tinggi motivasi kerja, maka semakin tinggi kinerja personel pada Direktorat Sabhara Polda Papua. Berdasarkan hasil pembahasan di atas, maka dapat dikatakan bahwa. penelitian ini berhasil membuktikan hipotesis penelitian sebagai berikut : a) Menerima hipotesis pertama (Hal), dimana menduga bahwa secara simultan faktor motivasi kerja (XI) dan disiplin (X2) berpengaruh signifikan terhadap kinerja personel (Y) pada Direktorat Sabhara Polda Papua. Hal ini dapat dibuktikan dengan Fratio sebesar 41,340 signifikan 0.000. b) Menerima hipotesis kedua (Ha2), dimana menduga bahwa secara parsial faktor motvasi kerja (XI) thitung 2, 002, berpengaruh dominan terhadap kinerj a personel (Y) pada Direktorat Sabhara Polda Papua.. 112 Koleksi Perpustakaan Universitas terbuka.

Referensi

Dokumen terkait

Perencanaan kinerja Tahunan adalah proses penetapan Kegiatan tahunan dan Indikator Kinerjanya berdasarkan Program, Kebijakan dan Sasaran yang telah ditetapkan dalam Rencana

Dari data yang didapat meliputi kinerja, tingkat disiplin, serta kepuasan kerja yang muncul pada karyawan, mengindikasikan bahwa tingkat disiplin kerja yang

Berdasarkan hasil olah data yang telah dilakukan pada penelitian ini, bahwa pengaruh kepemimpinan, motivasi kerja yang di intervening oleh disiplin kerja terhadap

 Dari dalam negeri, pemerintah memberikan insentif beru- pa PPh final 0% atas dividen yang diperoleh subjek pajak luar negeri dan PPh final 0.1% atas keuntungan karena

Sebagaimana yang telah dijelaskan diatas bahwa disiplin kerja individu dalam organisasi akan menumbuhkan kesadaran pada ketepatan waktu, ketaatan terhadap peraturan dan semangat

Berdasarkan hasil penelitian tentang Disiplin Kerja Pegawai di Kantor Kecamatan Muara Jawa yang diukur dari indikator ketaatan terhadap jam kerja, ketaatan

Dalam penelitian ini angket yang dipakai, diharapkan mampu mendata hasil responden tentang minat dan motivasi mengenai matapelajaran pendidikan jasmani olahraga dan rekreasi di SLB

Dia masih mungkin memperoleh amnesti melalui alasan ke (3) bukan hanya Abdullah bin Abi Sarh yang harus dibunuh, tetapi terdapat juga Abdullah bin Khatal dan Miqyas bin