PROGRAM PASCASARJANA IAIN SUNAN AMPEL SURABAYA Mata Kuliah STUDI AL-QUR’AN
Dosen Pembina Prof. Dr. Dra. Hj. Istibsjaroh, SH., M. Ag KISI-KISI MINIMUM SATUAN ACARA PERKULIAHAN I. Tujuan
Kisi-kisi ini bertujuan untuk memberi bekal kepada mahasiswa yang mencakup unsur-unsur: a. Pemahaman yang cukup terhadap ilmu Tafsir atau ‘Ulum al-Qur’an, b. Kemampuan menganalisis secara filosofis guna menghadapi tugas pendalaman materi perkuliahan yang ada relevansinya dengan Tafsir al-Qur’an pada perkuliahan berikutnya, c. Kecakapan untuk menggali jawaban al-Qur’an terhadap berbagai macam masalah dalam rangka menyelesaikan tugas-tugas penulisan makalah selama studi maupun pada forum ilmiah lainnya.
II. Materi (out line materi kuliah selama satu semester)
Out Line atau materi kuliah lengkap untuk satu semester, terbagi dalam nomor-nomor yang merupakan menu, agar setiap mahasiswa peserta program mendapat satu judul, sebagaimana terurai dalam lampiran.
III. Buku Acuan Wajib dan Pilihan
a. Abdul Khaliq, Muhammad, Dirâsah li uslûb al-Qur’ân b. Zarkasyi, Badruddin, Al-Burhan fi Ulum al-Qur’an c. Farmawi, Abdul Hayyi, Al-Bidayah fi tafsir Mawdu’i
d. Al-Munawwar, Agil Husin, I’jaz al-Qur’an dan Metodologi Tafsir e. Syarif MM, History of Muslim Philosophy
f. Ghazalba, Sidi, Islam Integrasi Ilmu dan Kebudayaan g. Abi Muhammad Abd.Malik bin Hisyam, Sirah Nabawiyah
h. Al-Naisaburi, Abi Al-Hasan Ali bin Ahmah al-Wahidi, Asbab al-Nuzul i. Shalih, Al-Subhi, Mabahis fi Ulum al-Qur’an
j. Syatiby, Muhammad, Al-Muwafaqat
k. Al-Zahaby, Muhammad Husain, Al-Tafsir wa al-Mufassirun
l. Al-Muqdasi, Abu Muhammad Abdullah bin Muhammad, Al-Mugni m. Al-Ansariy, Jamal al-Din bin Hisyam, Mugni al-Labib
n. Al-Asfihani, Al-Ragib, Mu’jam Mufradat alfaz al-Qur’an
o. Al-Baqi, Muhammad Fuad Abd, Mu’jam Mufahras li alfaz Qur’an al-Karim
p. Faudah, Mahmud Basuni, Tafsir-Tafsir al-Qur’an Perkenalan Dengan Metodologi Tafsir, terj. M. Muhtar Zoeni dan Abdul Qad’ir Hamid
q. Ibrahim, Muhammad Isma’il, Al-Qur’an wa I’jaz al-Ilm
r. Iyazy, Muhammad Ali, Al-Mufassirun Hayatuhum wa Manhajuhum s. Qudamah, Al-Imam /.Syamsuddin Ibn, Al-Mugni wa al-Syarh al-Kabir t. Suyuthy, Al-Itqan fi Ulum al-Qur’an
IV. Metode Pengajaran
Perkuliahan dilakukan dengan dua pola, yaitu diskusi kelas dan reading assignment
1. Diskusi kelas
- Diskusi kelas dengan makalah yang ditulis oleh peserta yang mengambil program mata kuliah Studi al-Qur’an sebagai nara sumber.
- Makalah bersifat deskriptif, analisis-kritis dengan rujukan sumber diutamakan dari literatur bahasa Arab dan bahasa asing lainnya.
- Makalah harus diterima oleh peserta diskusi paling lambat 7 hari sebelum hari diskusi tiba dan tiga hari sebelum itu sudah diterima oleh dosen pembina.
- Bobot makalah, bahasa, sistematika, analisis, buku rujukan, presentasi, ketepatan waktu penggandaan sampai penyampaian kepada peserta seminar sangat menentukan angka penilaian.
- Semua peserta diskusi yaitu semua mahasiswa harus memberikan koreksi, tanggapan dan sumbangan pemikiran pengembangan untuk memperkaya isi maupun bibiografi-buku sumber. Frekuensi aktifitas peserta dalam seminar kelas akan menjadi penentu penilaian peserta.
- Makalah harus diperbaiki setelah diskusi, hasilnya diserahkan kepada dosen pembina di akhir perkuliahan untuk mendapatkan nilai akhir semester.
2. Reading assignment
- Reading assignment dimaksudkan agar mahasiswa mempunyai wawasan yang lebih luas di luar muatan makalah-makalah diskusi kelas.
- Reading assignment ialah laporan hasil membaca kitab yang sangat terkait dengan mata kualiah studi al-Qur’an melalui sorotan kitab-kitab lain dengan tinjauan yang analitis terhadap kitab-kitab yang di tugaskan untuk dibaca itu.
- Laporan hasil membaca itu disusun menurut sistematika yang sudah baku.
- Daftar kitab yang harus dibaca masing-masing mahasiswa termaktub dalam lampiran.
- Laporan hasil membaca kitab-kitab diserahkan kepada dosen pembina pada akhir perkuliahan.
V. Norma penilaian
Ada 4 unsur substansi penilaian, yaitu kualitas makalah dan kemampuan presentasi, frekuensi aktifitas dan partisipasi dalam diskusi kelas, bobot laporan reading assignment.
VI. Jam konsultasi untuk mahasiswa di luar jam kuliah 1. Hari Jum’at jam 18.00 s/d 21.00
2. Hari Sabtu jam 06.00 s/d 09.00
Reading Assignment ( Tugas membaca kitab Tafsir ) Ketentuan :
a. Tugas membaca kitab Tafsir merupakan praktik kuliah studi al-Qur’an.
- Tugas ini dikerjakan di luar kelas dan di luar jam kuliah, hal ini dilakukan mahasiswa secara tekun, serius dan mandiri.
- Penyerahan hasil tugas membaca kepada dosen pembina pada waktu ujian akhir semester mata kuliah Studi al-Qur’an.
- Mahasiswa yang tidak menyerahkan tugas hasil membaca tersebut, nilai akhir kosong karena salah satu komponen tidak terpenuhi.
b. Tugas yang dikerjakan
- Membaca kitab tafsir yang ditunjuk dengan teliti
- Mencatat yang dinilai penting, dan menjawab masalah sesuai dengan kisi-kisi yang telah ditentukan.
- Menyusun catatan hasil bacaan kitab tafsir tersebut dengan tertib, dengan urutan sebagai berikut :
1. Nama penulis lengkap dan nama singkat 2. Nama kitab tafsir
3. Nama kota penerbitan 4. Nama penerbit
5. Jumlah juz atau jilid, serta jumlah halaman dalam setiap juz atau jilid 6. Riwayat hidup penulis, keahlian ilmu dan lain-lain.
7. Kitab-kitab yang pernah dikarang oleh penafsir tersebut. 8. Analisis terhadap tafsir
9. Mazhab dari penafsir dan penafsirannya dengan diberi contoh.
10. Ternasuk tahlilî, mawdu`î, ijmâlî atau muqâran dengan data penggunaan metode yang dipilih.
11. Asas penafsiran, bi al-Ma’tsur, bi al-Ra’yi, bi al-lugawi, adabi `ijtima`i atau lainnya.
12. Komentar pribadi mahasiswa 13. Daftar pustaka
Daftar Judul dan Kisi-Kisi Makalah Diskusi dalam mata kuliah Studi al-Qur’an 1. Sejarah al-Qur’an
a. Proses turunnya wahyu Allah kepada Nabi Muhammad SAW. b. Proses penyimpanan al-Qur’an dalam tulisan dan hafalan.
c. Nilai keaslian dan otenstisitas dokumen-arsip tulisan mushaf al-Qur’an. d. Pembukuan al-Qur’an oleh khalifah Abu Bakar, dasar, nilai,
keistimewaannya.
e. Pembukuan al-Qur’an ke-II oleh Usman, perbandingan dari semua segi f. Usaha menjaga keaslian arsip al-Qur’an sejak dahulu sampai sekarang g. Perbandingan kemurnian al-Qur’an dengan Bibel dengan data dan fakta
otentik.
2. Al-Qur’an diturunkan dalam tujuh huruf
a. Kaitan dialek dan bahasa suku-suku Arab berkaitan dengan bahasa al-Qur’an
b. Macam-macam pendapat para ulama tentang nuzul al-Qur’an ‘ala sab’ati ahrufin
d. Sejarah tumbuhnya Qira’ah 7, Qira’ah 10 dan qira’ah 14
e. Sejarah perkembangan ahlul Qurra’ wal Huffaz dan lagu-lagu bacaan al-Qur’an
3. I`jaz al-Qur’an
a. Beberapa segi kemu’jizatan al-Qur’an b. Macam-macam mu’jizat
c. Mu’jizat al-Qur’an dari segi ghaib d. Kemu’jizatan al-Qur’an dari segi tasyri` e. Al-Qur’an mu’jizat yang kekal
4. Analisis masalah muhkam dan mutasyabih dalam al-Qur’an
a. Pengertian muhkam dan mutasyabih serta analisis atas macam-macam pendapat itu
b. Perbandingan jumlah ayat yang muhkam dan mutasyabih
c. Pendapat para ulama soal ayat mana yang muhkam dan mana mutasyabih d. Hikmah rahasia adanya ayat muhkam dan mutasyabih serta jumlah
masing-masing. 5. Riwayat Israiliyat
a. Masalah devinisi Israiliyat dan analisis masalah itu
b. Proses masuknya riwayat Israiliyat ke dalam tafsir al-Qur’an
c. Kitab tafsir yang meminimalkan dan yang menerima banyak-banyak Israiliyat
d. Kedudukan hukum riwayat Israiliyat dalam usaha penafsiran al-Qur’an 6. Sejarah perkembangan metode penafsiran al-Qur’an dan ulama tafsir
a. Ulama yang pertama kali menulis kitab tafsir al-Qur’an b. Kronologis tumbuhnya kitab tafsir dan penulisnya
c. Klasifikasi kitab-kitab tafsir, aliran, mazhab, metode dan focus 7. Bahasa Arab sebagai bahasa kitab suci al-Qur’an
a. Bahasa Arab sebagai suatu faktor dari 5 faktor dalam definisi al-Qur’an b. Sejarah bahasa Arab sejak dahulu sampai jaman turunnya al-Qur’an
c. Perbandingan bahasa al-Qur’an dengan bahasa kitab Taurat dan Injil (Bibel)
d. Bukti bahwa al-Qur’an bersifat universal
e. Al-Qur’an sebagai mu’jizat Nabi SAW dan seluruh umat Islam 8. Hukum menafsirkan al-Qur’an
a. Devinisi al-Qur’an, terjemah al-Qur’an, tafsir al-Qur’an, ilmu tafsir al- Qur’an, ta’wil atas al-Qur’an
b. Perbedaan ulama atas hukum menterjemahkan al-Qur’an ke bahasa lain c. Memaksimalkan penyebaran tafsir Qur’an dan usaha penafsiran
al-Qur’an
d. Macam kesulitan memahami kandungan makna yang paling besar atas arti yang variatif
9. Latar belakang turunnya al-Qur’an, sabab al-nuzul a. Devinisi sabab al-nuzul dari berbagai ahli
b. Pembagian macam-macam sabab al-nuzul, frekuensi turunnya dan bunyi ayat
c. Nilai kedudukan hukum sabab al-nuzul berkaitan dengan bunyi redaksi hadis
d. Variasi pendapat dan argumentasinya atas penggunaan sabab al-nuzul sebagai tafsir al-Qur’an
10. Makna Nasikh wa al-Mansukh
a. Arti nasikh wa al-Mansukh secara lughawi dan istilahy
b. Cara mengetahui adanya Nasikh wa al-Mansukh serta urgensinya c. Macam dan jenis Nasikh
d. Pendapat Ulama dan hikmah Nasikh
11. Syarat-syarat bagi mufasir yang akan menafsirkan al-Qur’an a. Syarat mental sebelum menafsirkan al-Qur’an
b. Persyaratan macam-macam disiplin ilmu untuk menafsirkan al-Qur’an c. Sejarah perkembangan ulm al-Qur’an dari abad ke abad: jenis ilmu, nama
kitab, nama penulis, tahun wafat penulis. 12. Ilmu Makki dan Madani
a. Pengertian Makki dan Madani
b. Tanda-tanda dan cara mengetahui Surah Makkiyah dan Madaniyah c. Macam-macam Surah Makkiyah dan Madaniyah serta Dasarnya d. Faedah mengetahui Makki dan Madani
13. Ilmu Munasabah
a. Pengertian Munasabah
b. Pembahasan Ilmu Munasabah c. Macam-macam Munasabah d. Faedah Ilmu Munasabah
14. Ilmu Fawatihis Suwar wa Khawatimuha a. Ilmu Fawatihus Suwar
- Pengertian Fawatihus Suwar
- Macam-macam Fawatihus Suwar dan hikmahnya
- Pendapat para Ulama tentang makna Huruful Muqaththa'ah b. Ilmu Khawatimus Suwar
- Pengertian Khawatimus Suwar - Macam-macam Khawatimus Suwar 15. Ilmu Qashshashil Qur'an
a. Pengertian Qashshashil Qur'an b. Macam-macam Qashshashil Qur'an c. Faedah Qashshashil Qur'an
d. Pengulangan sebagian kisah dan Hikmahnya e. Bantahan terhadap Tuduhan Kaum Orientalis 16. Ilmu Amtsalil Qur'an
a. Pengertian Amtsalil Qur'an
b. Rukun-rukun Amtsalil Qur'an dan Sejarahnya c. Macam-macam Amtsalil Qur'an
d. Sighat-sighat Amtsalil Qur'an e. Faedah Amtsalil Qur'an
17. Ilmu Balaghatil Qur'an
a. Pengertian Balaghatil Qur'an dan Sejarahnya b. Macam-macam Balaghatil Qur'an
- Al-Ijaz (Ringkas) - At-Tasybih (Persamaan) - Isti'arah (Kiasan) - Al-Tala'um (Persesuaian) - Al-Fawashil (Aliran) - At-Tajanus (Al-Jinas)
- At-Tasyrif / Tasyriful Bayan (Diskripsi) - At-Tadhmin / Al-Iqtibas (Penyisipan) - Al-Mubalaghah / Maksimal
- Hunus Bayan (Kebaikan Penjelasan) c. Hikmah Balaghatul Qur'an
18. Qasam - Qasam Qur'an a. Definisi dan Sigat Qasam b. Faedah Qasam dalam Qur'an c. Muqsam bih dalam Qur'an d. Macam-macam Qasam e. Hal Ihwal Muqsam 'Alaih f. Qasam dan Syarat
g. Beberapa Fi'il yang berfungsi sebagai Qasam 19. 'Amm dan Khass
a. Pengertian 'Amm dan Sigat Umum b. Macam-macam 'Amm
c. Perbedaan antara 'Amm Mu'rad bihil khusus dengan 'Amm al-Makhsus
d. Pengertian 'Amm dan Mukhassis e. Takhsis Sunnah dengan Qur'an
f. Sah berhujjah dengan 'Amm sesudah ditakhsis terhadap sisanya g. Cakupan Khitab
20. Mutlaq dan Muqayyad
a. Definisi Mutlaq dan Muqayyad
b. Macam-macam Mutlaq dan Muqayyad serta status hukum masing-masing 21. Mantuq dan Mafhum
a. Definisi Mantuq dan Macam-macamnya b. Dalalah Iqtida' dan Dalalah Isyarah c. Definisi Mafhum dan Macam-maamnya d. Berhujjah dengan Mafhum
22. Jadal (Debat) dalam Qur'an a. Definisi Jadal
b. Metode berdebat yang ditempuh Qur'an
Daftar kitab tafsir yang diteliti
1. *Syihabuddin al-Sayyid Mahmud al-Alusi Al-Bagdadi, Tafsir Ruh al-Ma`ani fi Tafsir al-Qur`an al-Azim wa al-Sab`I al-Masan
2. *`Imaduddin abu al-Fida` Ismail bin ibn Kasir al-Qursyi Al-Dimasyqi, Tafsir al-Qur’an al-`Azim
3. *`Atiruddin Abu `Abdillah Muhammad bin yusuf bin `Ali bin Yusuf bin hayyan al-Andalusi al-Garnati Al-Hayyani, Bahr al-Muhit
4. *Al-Jalalain, Al-Sawi `al-Jalalain Hasyiyah al-`Allamah al-Syekh Ahmad al- Sawi al-Maliki `ala tafsir al-Jalalain
5. *Muhammad Nawawi Al-Jawy, Tafsir al-Nawawy 6. *Sulaiman bin Umar, al-Futuhat al-Ilahiyyat 7. *Mustafa Al-maraghi, Tafsir Al-Maraghi 8. *Muhammad Rasyid Rida, Tafsir al-Manar
9. *Muhammad Ibnu Jarir Al-Tabari, Jami’ Al-Bayan fi Tafsiri al-Qur’an 10. *Wahbah Al-Zuhaili, Tafsir Al-Munir fi `Aqidah wa Syari’ah wa
al-Manhaj
11. *Sayid Qutub, Fi Dhilal al-Qur’an 12. *Ahmad bin Yusuf, Al-Dur al-Masun 13. *Muhyiddin, I`rab al-Qur’an al-Karim
14. *Muhammad Jamaluddin al-Qasimy, Tafsir Al-Qasimy 15. *Muhammad al-Tahrir ibn `Asyur, al-Tahrir wa al-tanwir 16. *Muhammad Ali al-Sabuni, Rawai` al-bayan
17. *Al-Sya`rawi, Tafsir al-Sya`rawi
18. *Ibn Abi Bakr al-Biqa`i, Nazmu al-Durar fi Tanasub al- Ayat wa al-Suwar 19. *Al-Jashhash, ahkam al-Qur’an
20. Ibn `Atiyyah, Al-Muharrar al-Wajiz
21. Al-Bagawy, Ma`alim al-Tanzil fi al-Tafsir al-Ta`wil 22. Al-Razy, al-Tafsir al-Kabir
23. Abu Bakar Muhammad Ibn `Araby, Tafsir Ibn `Araby 24. Ibn Taymiyah, Al-Tafsir al-Kabir
25. Al-Naisabury, Tafsir Garaib al-Qur’an wa ragaib al-Furqan 26. Al-Tabarsyiy, Majma` al-Bayan fi Tafsir al-Qur’an
27. Al-Tantawy Jauhary, al-Jawahir fi Tafsir al-Qur’an 28. Taba`tabaiy, al-Mizan fi Tafsir al-Qur’an
