Analisis Kondisi Lingkungan
dan Perumusan Serta
Penjabaran Gagasan Awal
Wadek III FIS UNY Terry Irenewaty, M.Hum.
Analisis Lingkungan
Analisis lingkungan proses
monitoring terhadap lingkungan
organisasi untuk identifikasi peluang
(opportunities) dan tantangan
(threats) berdasarkan kekuatan
(strength) & kelemahannya
(weakness) untuk mencapai
tujuannya.
Tujuan analisis lingkungan bereaksi
secara cepat dan tepat atas keadaan
lingkungan untuk kesuksesan
organisasi.
Lingkungan Organisasi
Sesuatu yang tidak berhingga (infinite) dan
mencakup seluruh elemen yang terdapat di luar suatu organisasi. Tidak semua elemen lingkungan tersebut berpengaruh secara langsung terhadap organisasi.
Segala sesuatu yang dapat mempengaruhi
kelangsungan, eksistensi, keberadaan, dll
Sebagai suatu sistem, organisasi
akan berinteraksi dengan
lingkungannya. Apabila ingin hidup
dan bertahan, maka organisasi
tersebut harus dapat menyesuaikan
diri dengan lingkungannya.
Kegagalan menyesuaikan diri
Lingkungan eksternal
1. Lingkungan Umum (General Environment)
Global, Negara, Pemerintah, Masyarakat, Teknologi
2. Lingkungan Ormawa (Organization
Environment)
Lingkungan Internal
1. Sumberdaya (resources)
Track record kualifikasi yang dimiliki
anggota. Berkaitan dengan kemampuan kepemimpinan, manajerial, komitmen, amanah
2. Kapabilitas (capability)
Kemampuan yang dimiliki sesuai dengan bidang tanggungjawabnya. Termasuk
3. Kompetensi Inti (core competence)
FIS- Ilmu Sosial – pendidikan dan ilmu-ilmu sosial. Ada perbedaan ormawa di FIS dengan fakultas lain kaitannya dengan dasar
keilmuannya.
4. Kebijakan
AD/ART-GBHK yang dimiliki ormawa sebagai
representasi suara mahasiswa FIS adalah dasar utama kebijakan ormawa di FIS.
5. Budaya
Bagaimana Cara
Lingkungan Eksternal
Lingkungan
Pesaing, pengguna,
partner
Ekonomi, Sosial, Politik, Teknologi
CATATAN PENTING
EKSTERNAL
1. Kondisi politik relatif stabil.
Walaupun di beberapa daerah kondisi belum stabil, tetapi di tingkat nasional relatif kondusif. 2. Kondisi sosial kemasyarakatan sangat
memprihatinkan (kemiskinan dan kesenjangan). Berbagai masalah kemasyarakatan, baik
kaitannya dengan politik, ekonomi, sosial, dan budaya menjadi tanggungjawab ormawa untuk berperan menyelesaikannya. Strategi apa yang akan digunakan?
3. Kondisi ekonomi masyarakat
4. Kepemimpinan pemerintahan
Posisi ormawa sebagai moral force
5. Kebutuhan masyarakat akan lulusan FIS UNY Bagaimana membaca keinginan masyarakat akan lulusan FIS UNY?
6. Kondisi organisasi kemahasiswaan di Indonesia
Memantapkan jaringan eksternal untuk melaksanakan agenda bersama
7. Pola kehidupan mahasiswa secara umum
Kecenderungan mahasiswa secara nasional menghadapi berbagai isu-isu strategis
Catatan Penting Internal
1. Kultur Kampus
Budaya yang berkembang di dalam kampus sebagai LPTK
2. Tradisi akademik (kesempatan meneliti, kemampuan meneliti, dan tradisi
meneliti/menulis).
Basic keilmuan/ akademis adalah dasar utama
ormawa untuk menyikapi dan merespon berbagai fenomena di sekitarnya.
3. Kebutuhan mahasiswa (pragmatis, hedonis versus idealis, prospektif)
Orientasi mahasiswa ada yang memang
benar2 ingin mengembangkan cita2, tetapi tidak sedikit yang hanya sekedar mencari pekerjaan, bersenang-senang dan
sebagainya, sehingga ketertarikannya pada kegiatan juga beragam.
4. Pendidikan Karakter dan Kewirausahaan
Alternatif Gagasan Awal
Eksternal
melihat ormawa FIS UNY di tingkat prodi dan fakultas dalam menyikapi maupun
berpartisipasi dalam pemberdayaan dan
penyelesaian masalah sosial kemasyarakatan. Membangun jaringan yang kuat secara
Internal
Memperkuat basic keilmuan sebagai ciri
utama organisasi kemahasiswaan
Merumuskan program yang mempertemukan
idealita dan realita mahasiswa di lingkungan Prodi dan FIS UNY
Menterjemahkan berbagai program positif
dari FIS dan UNY secara dewasa, arif dan cerdas.
Memperhatikan berbagai kekuatan dan