• Tidak ada hasil yang ditemukan

BAB III METODE PENELITIAN A.

N/A
N/A
Protected

Academic year: 2023

Membagikan "BAB III METODE PENELITIAN A."

Copied!
5
0
0

Teks penuh

(1)

79 A. Jenis dan Pendekatan Penelitian

Metode adalah “prosedur, teknik, atau langkah untuk melakukan sesuatu, terutama untuk mencapai tujuan tertentu. Sedangkan metodologi adalah “prosedur ilmiah yang di dalamnya termasuk pembentukan konsep, preposisi, model, hipotesis, dan teori, termasuk metode itu sendiri. Penelitian ini menggunakan metode kualitatif, dimana penelitian kualitatif memberikan output data deskriptif berupa kata tertulis yang berasal dari temuan data atau lisan narasumber terkait (Creswell, 2002). Sedangkan Pendekatan penelitian merupakan sebuah rancangan bagaimana suatu penelitian akan dilakukan. Rancangan tersebut digunakan untuk mendapatkan jawaban terhadap pertanyaan penelitian yang di rumuskan.

1. Jenis Penelitian

Jenis penelitian skripsi ini adalah termasuk penelitian lapangan (field research) yaitu memaparkan dan menggambarkan keadaan serta fenomena

yang lebih jelas mengenai situasi yang terjadi, maka jenis penelitian gunakan adalah jenis penelitian kualitatif. Penulis memilih penelitian lapangan karena penulis memerlukan data untuk mencapai tujuan pada penelitian ini yang dapat diraih dari lapangan. Data tersebut dapat berupa fakta-fakta yang didapat di lapangan selama produksi pertambangan berlangsung.

2. Pendekatan Penelitian

(2)

Penelitian ini menggunakan tipe penelitian deskriptif kualitatif.

Menurut (Sugiyono 2011) penelitian deskriptif adalah metode yang berfungsi untuk mendeskripsikan atau memberi gambaran terhadap obyek yang diteliti melalui data atau sampel yang telah terkumpul sebagaimana adanya, tanpa melakukan analisis dan membuat kesimpulan yang umum.

Pendekatan adalah persoalan yang berhubungan dengan cara seseorang meninjau dan bagaimana seseorang menghampiri persoalan tersebut sesuai dengan disiplin ilmunya. Adapun pendekatan yang digunakan dalam penelitian ini selain deskriptif adalah pendekatan kualitatif karena dimaksudkan untuk memahami fenomena sebyek penelitian dan memaparkan data-data yang di butuhkan dalam bentuk deskriptif sehingga data yang telah dihimpun tidak perlu di kuantifikasi.

B. Lokasi Penelitian

Berkah Anugerah Rizqy Abadi Cool (PT. Berkah Anugerah Rizqy Abadi ), adalah suatu Perusahaan yang bergerak di bidang pertambangan dan perdagangan Batubara, Kantor Pusat di Jl. A Yani KM 6 Komplek Bunyamin Permai II Ray 7 No.34 Banjarmasin Kalimantan Selatan dan Kantor Cabang Jl. Jamrud No. 69 RT.

19 Sungai Danau, Kabupaten Tanah Bumbu Kalimantan Selatan.

C. Subjek dan Objek Penelitian

Subjek dalam penelitian ini adalah Perusahan Berkah Anugerah Rizqy Abadi Cool (PT. Berkah Anugerah Rizqy Abadi ) yang berkantor Pusat di Jl. A Yani KM 6 Komplek Bunyamin Permai II Ray 7 No.34 Banjarmasin Kalimantan

(3)

Selatan Kantor Cabang Jl. Jamrud No. 69 RT. 19 Sungai Danau, Kabupaten Tanah Bumbu Kalimantan Selatan.

Sedangkan objek dalam penelitian ini merupakan manajemen produksi pertambangan pada Berkah Anugerah Rizqy Abadi Cool (PT. Berkah Anugerah Rizqy Abadi ).

D. Data dan Sumber Data

Penelitian ini menggunakan data kualitatif, yaitu data yang disajikan dalam bentuk kata verbal bukan dalam bentuk angka. Adapun yang dimaksud sumber data dalam penelitian adalah subyek dari mana data dapat diperoleh (Arikunto 2006).

Dalam penelitian ini penulis menggunakan dua sumber data yaitu:

1. Sumber data primer, yaitu data yang dikumpulkan oleh peneliti (atau petugas) dari sumber pertama. Adapun yang menjadi sumber data primer dalam penelitian ini adalah Direktur Umum Berkah Anugerah Rizqy Abadi Cool (PT. Berkah Anugerah Rizqy Abadi ) yang selanjutnya disebut responden.

2. Sumber data sekunder, yaitu data yang langsung dikumpulkan oleh peneliti sebagai penunjang dari sumber pertama. Dapat juga dikatakan data yang tersusun dalam bentuk dokumen-dokumen yang berkaitan dengan manajemen produksi pada PT Bara Cool. Dalam penelitian ini yang menjadi sumber data sekunder adalah artikel, jurnal dan literatur yang terkait.

(4)

E. Teknik Pengambilan Data

Dalam melakukan penelitian ini penulis melakukan tehnik pengumpulan data sebagai berikut:

1. Wawancara (interview) yang dilakukan dengan pimpinan Berkah Anugerah Rizqy Abadi Cool (PT. Berkah Anugerah Rizqy Abadi ) dan staf untuk mendapatkan keterangan data dan informasi yang diperlukan.

Berdasarkan uraian yang telah disebutkan diatas, maka bentuk wawancara yang peneliti terapakan dalam penelitian adalah wawancara tak terstruktur atau yang sering disebut dengan wawancara mendalam, wawancara terbuka.

2. Studi Dokumentasi, yaitu mengumpulkan dan mempelajari data atau dokumen yang mendukung penelitian.

F. Teknik Analisis Data

Teknik analisis data pada penelitian yang dilakukan ini adalah dengan mengguanakan metode deskriptif kualitatif. Adapun langkah-langkah analisis data yang dilakukan dalam penelitian ini adalah:

1. Mereduksi masalah masalah yang timbul dari manajemen produksi, dari mulai proses input ke proses produksi yang akan menghasilkan metode yang cocok dalam penanggulangannya.

2. Menyajikan laporan dari input hingga ke proses produksi yang menggambarkan ketidak efisiensi dengan menggunakan selisih antara

(5)

biaya standar dan biata biaya aktual dan laporan dari hasil analisis yang dapat mengurangi ketidakefisiensi dan menambah tingkat laba.

3. Menyimpulkan kegiatan input dan proses produksi sehingga menciptakan efisiensi biaya dan manambah tingkat laba.

Referensi

Dokumen terkait

Hal inilah yang membuat peneliti tertarik untuk melakukan penelitian tentang peran perempuan pengrajin bambu dalam meningkatkan ekonomi keluarga dengan memanfaatkan potensi

Hasil sidik ragam menunjukkan bahwa perbandingan bubur pepaya dan bubur terung belanda berpengaruh nyata terhadap nilai total padatan terlarut selai yang

Dalam upaya pengembangan literasi informasi terdapat beberapa potensi yang belum secara optimal dimanfaatkan, potensi tersebut antara lain potensi kewenangan,

Penerapan Model pembelajaran Penemuan terbimbing (Guided Discovery learning) untuk meningkatkan Hasil Belajar dan Keterampilan Proses sains Siswa.Jurnal kumpulan

Sedangkan untuk atribut non-kognitif, perangsangnya adalah pernyataan.Dari beberapa pendapat ahli di atas, dapat disimpulkan bahwa instrumen penelitian adalah alat bantu

Hal ini terlihat hasil survey, dari 57 negara di dunia Indonesia hanya menduduki urutan ke-37 (The World Economic Forum Swedia Report, 2000). Predikat Indonesia pun hanya

Zat ini diklasifikasikan sebagai sama berbahayanya dengan debu mudah terbakar oleh Standar Komunikasi Bahaya OSHA 2012 Amerika Serikat (29 CFR 1910.1200) dan Peraturan Produk

System EMS pada mobil bensin bermanfaat terutama untuk mengurangi emisi gas buang sehingga lebih ramah lingkungan, hemat bahan bakar, performa mesin yang