• Tidak ada hasil yang ditemukan

PENTINGNYA PEMANDU WISATA BERBAHASA MANDARIN DALAM PELAYANAN KEPADA TURIS TIONGKOK DI TAMAN WISATA CANDI PRAMBANAN JAWA TENGAH.

N/A
N/A
Protected

Academic year: 2017

Membagikan "PENTINGNYA PEMANDU WISATA BERBAHASA MANDARIN DALAM PELAYANAN KEPADA TURIS TIONGKOK DI TAMAN WISATA CANDI PRAMBANAN JAWA TENGAH."

Copied!
11
0
0

Teks penuh

(1)

i

PENTINGNYA PEMANDU WISATA BERBAHASA MANDARIN DALAM PELAYANAN KEPADA TURIS TIONGKOK DI TAMAN

WISATA CANDI PRAMBANAN JAWA TENGAH

LAPORAN TUGAS AKHIR

Diajukan untuk Memenuhi Tugas Akhir sebagai Persyaratan Mencapai

Derajat Ahli Madya pada Diploma III Bahasa China Fakultas Ilmu Budaya

Universitas Sebelas Maret

Oleh :

Hilde Novitasari Sinaga

C9612013

PROGRAM DIPLOMA III BAHASA MANDARIN FAKULTAS ILMU BUDAYA

UNIVERSITAS SEBELAS MARET SURAKARTA

(2)

Disetujui untuk diuji,

Program Diploma Bahasa China Fakultas Ilmu Budaya Unive rsitas Sebelas Maret

Judul : PENTINGNYA PEMANDU WISATA BERBAHASA

MANDARIN DALAM PELAYANAN KEPADA TURIS TIONGKOK DI TAMAN WISATA CANDI PRAMBANAN JAWA TENGAH

Nama : Hilde Novitasari Sinaga

NIM : C9612013

Pembimbing

Sunyoto, S.E., M.T (……….)

Pembimbing I 0607126001

Stephanie Phanata, B.Ed., M.TCSOL (……….………….)

(3)
(4)

MOTTO

Serahkanlah segala perbuatanmu kepada TUHAN, maka terlaksanalah segala rencanamu. Amsal 16:3

Jikalau kamu tinggal di dalam AKU dan firmanKu di dalam kamu, mintalah apa saja yang kamu kehendaki, dan kamu akan menerimanya.

Yohanes 15:7

Jangan selalu ingin menjadi yang terbaik, tetapi lakukan dan berikan saja kemampuan terbaik yang ada pada dirimu.

(5)

v

PERSEMBAHAN

Karya ini kupersembahkan kepada:

1. Bapak K. Sinaga dan Mama N. Manulang adalah orangtua terhebatku yang telah sabar membimbingku sampai saat ini, dan menemaniku berjuang melalui doa.

(6)

KATA PENGANTAR

Puji syukur atas berkat kasih Tuhan Yesus Kristus karena karunia-Nya

penulis dapat menyelesaikan Tugas Akhir ini dengan judul “PENTINGNYA

PEMANDU WISATA BERBAHASA MANDARIN DALAM PELAYANAN

KEPADA TURIS TIONGKOK DI TAMAN WISATA CANDI PRAMBANAN

JAWA TENGAH”, tugas akhir ini disusun guna memenuhi salah satu syarat

untuk memperoleh gelar Ahli Madya III bahasa Mandarin Fakultas Ilmu Budaya

Sebelas Maret Surakarta. Segala usaha dan kerja keras yang dilakukan penulis

tidak akan banyak berarti tanpa bantuan, motivasi semangat, dan bimbingan dari

berbagai pihak. Penulis dengan segala kerendahan hati menyampaikan rasa

terima kasih yang sebesar-besarnya kepada:

1. Prof. Drs. Riyadi Santosa, M.Ed, Ph.D. selaku Dekan Fakultas Ilmu

Budaya Universitas Sebelas Maret Surakarta, beserta staf yang telah

memberikan izin kepada penulis dalam penyusunan tugas akhir ini.

2. Siti Muslifah, S.S., M.Hum. selaku kepala program Diploma III Bahasa

China Universitas Sebelas Maret Surakarta

3. Sunyoto, S.E, M.T. selaku pembimbing pertama atas bimbingan, arahan,

dan kemudahan dalam penyusunan tugas akhir ini.

4. Stephanie Phanata, B.Ed, M.TCSOL. selaku pembimbing kedua atas

(7)

vii

5. Bapak dan Ibu Dosen Program Studi Diploma III Bahasa Mandarin yang

telah banyak memberikan ilmu dan wawasan yang sangat berguna bagi

penulis.

6. Semua pemandu wisata Candi Prambanan yang telah memberikan ilmu

dan pengalaman kepada penulis.

7. Teman-teman terdekatku di jurusan selama ini Ainun, Diesma, Mayu,

dan Yerizkia. Telah memberikan semangat untuk sama-sama berjuang

selama kuliah.

8. Teman-teman mahasiswa pariwisata yang bersama magang di Candi

Prambanan untuk melakukan magang sampai selesai.

9. NHKBP Solo yaitu Yetty, Sisca, Irene, Dunan, Debora, kak Indah, kak

Anggi, kak Tifani, Bang Samuel, Bang Bernard, Dunan dan teman-teman

lain. Terima kasih telah memberikan dukungan secara langsung,

semangat, dan bantuan yang berarti kepada penulis.

Apabila masih ada kekurangan, penulis bersedia menerima saran dan

kritik demi kesempurnaan tugas akhir ini. Penulis juga berharap agar

tugas akhir ini bisa bermanfaat bagi pembaca.

Surakarta, Januari 2016

(8)

ABSTRAK

Hilde Novitasari Sinaga. C9612013, 2016. Pentingnya Pemandu Wisata Berbahasa Mandarin Dalam Pelayanan Kepada Turis Tiongkok di Taman Wisata Candi Prambanan Jawa Tengah. Program Diploma III Bahasa Mandarin, Fakultas Ilmu Budaya, Universitas Sebelas Maret Surakarta.

Penulisan laporan tugas akhir ini dilatarbelakangi adanya permasalahan mengenai pentingnya pemandu wisata bahasa Mandarin dalam pelayanan kepada turis Tiongkok di Taman Wisata Candi Prambanan Jawa Tengah apa sajakah hambatan yang dihadapi pemandu wisata bahasa Mandarin dalam pelayanan kepada turis Tiongkok di Taman Wisata Candi Prambanan, dan bagaimanakah solusi dalam mengatasi hambatan yang dihadapi pemandu wisata bahasa Mandarin dalam pelayanan kepada turis Tiongkok di Taman Wisata Candi Prambanan Jawa Tengah.

Tujuan penelitian adalah untuk mendeskripsikan pentingnya pemandu wisata bahasa Mandarin dalam pelayanan kepada turis Tiongkok di Taman Wisata Candi Prambanan, untuk mengetahui hambatan yang dihadapi pemandu wisata berbahasa Mandarin dalam pelayanan kepada turis Tiongkok di Taman Wisata Candi Prambanan, dan untuk mengetahui solusi dalam mengatasi hambatan yang dihadapi pemandu wisata bahasa Mandarin dalam pelayanan kepada turis Tiongkok di Taman Wisata Candi Prambanan Jawa Tengah.

Hasil pembahasan bahwa sangat pentingnya pemandu wisata berbahasa Mandarin dalam pelayanan di Candi Prambanan karena mampu meningkatkan kepuasan pelayanan terhadap turis Tiongkok, dan semakin banyaknya turis Tiongkok yang berkunjung ke Indonesia.

Disimpulkan bahwa adanya kendala yang dihadapi yaitu tidak adanya pemandu wisata yang membimbing turis Tiongkok, turis Tiongkok hanya menggunakan bahasa ibu sendiri, susahnya mengingat kosa kata bahasa Mandarin Solusi yang didapat adalah diadakannya pemandu wisata berbahasa Mandarin sehingga adanya rasa takut dan tidak percaya diri menjadi pemandu wisata. Solusi yang didapat adalah diadakannya pemandu wisata berbahasa Mandarin di Candi Prambanan, melakukan latihan kecakapan bahasa Mandarin kepada seluruh pemandu wisata selama pemandu wisata Mandarin belum ada, menyediakan pamflet bahasa Mandarin tentang Candi Prambanan, serta menjalin kerja sama antara biro perjalanan wisata Indonesia dengan biro perjalanan wisata Tiongkok.

(9)

ix

摘要

Hilde Novitasari Sinaga. C9612013, 2016

。为中国游客服务,在

兰把南中文导游的重要性。三一一大学文化科学院中文学院专科。

本文的问题背

是在

兰把南使用中文的导游非常重要,因

为大部分导游使用英文为中国游客服务。一般印尼导游说中文的时

候面

什么困难?怎么解决中文导游的重要性以及他们说中文的困

难?

本文的调查目标是为了说明中文导游的重要性,知道在

巴南导游的汉语言障碍并找到解决方法为了做更好地服务给中国游

客。

本文的总结是为中国游客服务,在

兰把南会说中文的导游

非常重要使中国游客觉得很满意。这样能让更多中国游客来到印尼

参观。

本文的结论在于一些问题发生是因为没有中文导游为帮助中

国游客,中国游客只会说他们的语言,印尼导游说中文的困难是在

词汇方面

够丰富,所以他们害怕说错而没有自信做服务。在

把南举行导游

通话,为中国语言的所有导游指南,提供中文小册

有关

兰把南

庙,以及印度尼西旅行社

中国旅行社运营商之间

建立合作关系。

(10)

DAFTAR ISI

HALAMAN JUDUL ... i

HALAMAN PENGESAHAN PEMBIMBING ... ii

HALAMAN PENGESAHAN UJIAN ... iii

HALAMAN MOTTO ... iv

PERSEMBAHAN ... v

KATA PENGANTAR ... vii

ABSTRAK ... viii

摘要

... ix

DAFTAR ISI ... x

BAB I : PENDAHULUAN A. Latar Belakang ... 1

B. Rumusan Masalah ... 4

C. Tujuan Penelitian ... 4

D. Manfaat Penulisan ... 5

E. Teknik Pengumpulan Data ... 6

BAB II : TINJAUAN PUSTAKA A. Pengertian Pariwisata ... 8

B. Perjalanan Pariwisata ... 9

(11)

xi

E. Pemandu Wisata ... 14

F. Sejarah Pemanduan Wisata ... 17

G. Pentingnya Pemandu Wisata ... 18

H. Pelayanan Kepada Wisata ... 19

I. Penerjemahan Bahasa Mandarin ... 24

J. Candi Prambanan ... 25

BAB III : HASIL DAN PEMBAHASAN A. Gambaran Umum ... 28

B. Kegiatan yang dilakukan selama PKL ... 35

C. Pembahasan ... 39

BAB IV : PENUTUP A. Kesimpulan ... 67

B. Saran ... 69

DAFTAR PUSTAKA ... 70

Referensi

Dokumen terkait

Undang-undang No. Menua merupakan bagian dari proses tumbuh kembang. Menua memerlukan proses dan waktu, dan tidak tumbuh secara tiba-tiba. Tua atau yang biasa disebut

Menjalankan program pastoral berbasis data mengandaikan bahwa para petugas gereja sepakat untuk bekerja dalam sebuah paket program sebagai rangkaian kegiatan terpadu mulai

Dari hasil penelitian yang diperoleh dapat disimpulkan bahwa PT.Senyum Media Utama JL.Kalimantan Jember sebagian besar telah sesuai dengan PSAK No.14 tentang

Untuk informasi kesehatan dan keselamatan untuk komponen masing-masing yang digunakan dalam proses manufaktur, mengacu ke lembar data keselamatan yang sesuai untuk

Teknik pengumpulan data yaitu dengan in depth interview (wawancara mendalam) dan dokumentasi (dalam bentuk tulisan maupun gambar), observasi (pengamatan) yang bersifat

Perhitungan numerik MEH-K dengan DSG dalam analisis statis, dinamik getaran bebas, dan stabilitas menghasilkan hasil yang sangat baik dan bebas dari fenomena shear locking ,

Sampel dalam penelitian ini adalah semua Aparat Pemeriksa Internal Pemerintah (APIP) dalam Kantor Inspektorat Provinsi dan Kabupaten/Kota se Jawa Tengah dan Daerah

Secara metodis, langkah kerja yang dapat dilakukan melalui pendekatan ini adalah: (1) memerikan sejumalah pikiran, persepsi, dan perasaan pengarang yang hadir