• Tidak ada hasil yang ditemukan

Pengaruh Konsep Diri dan Lingkungan Keluarga Terhadap Minat Berwirausaha Mahasiswa S1 Manajemen Stambuk 2013 Fakultas Ekonomi dan Bisnis USU

N/A
N/A
Protected

Academic year: 2017

Membagikan "Pengaruh Konsep Diri dan Lingkungan Keluarga Terhadap Minat Berwirausaha Mahasiswa S1 Manajemen Stambuk 2013 Fakultas Ekonomi dan Bisnis USU"

Copied!
2
0
0

Teks penuh

(1)

i PENGARUH KONSEP DIRI DAN LINGKUNGAN KELUARGA

TERHADAP MINAT BERWIRAUSAHA MAHASISWA S1 MANAJEMEN STAMBUK 2013 FAKULTAS

EKONOMI DAN BISNIS USU

ABSTRAK

Penelitian ini bertujuan untuk menganalisis pengaruh konsep diri dan lingkungan keluarga terhadap minat berwira usaha. Penelitian ini mengumpulkan bukti-bukti empiris. Populasi dalam penelitian ini adalah berjumlah 245 responden Mahasiswa S1 Manajemen Stambuk 2013 Fakultas Ekonomi Dan Bisnis USU, dengan jumlah sampel sebanyak 71 responden.

Berdasarkan hasil uji signifikansi pengaruh simultan dengan uji F, variabel konsep diri dan lingkungan keluarga, secara bersama-sama atau simultan, berpengaruh signifikan (secara statistika) terhadap minat berwirausaha. Berdasarkan hasil uji pengaruh parsial dengan uji t, diketahui seluruh variabel bebas, yakni variabel konsep diri, dan lingkungan keluarga, berpengaruh positif dan signifikan terhadap minat berwirausaha.Hasil koefisien determinasi (R2) adalah 0,595,memiliki makna bahwa variabel konsep diri dan lingkungan keluarga memiliki hubungan yang cukup erat terhadap minat berwirausaha mahasiswa S1 Manajemen Stambuk 2013 Fakultas Ekonomi dan Bisnis USU. Nilai tersebut berarti seluruh variabel bebas,yakni konsep diri dan lingkungan keluarga, secara simultan mempengaruhi variabel minat berwirausaha sebesar 59,5% sisanya sebesar 40,5% dipengaruhi oleh factor-faktor lain.

Kata kunci: Konsep diri, Lingkungan keluarga, Minat berwira usaha

(2)

ii ABSTRACT

This study aimed to analyze the influence of self-concept and family environment to business interests. This research collects empirical evidence. The population in this study is numbered 245-student respondents Student Management S1 2013 USU Faculty of Economics and Business, with a total sample of 71 respondents.

Based on the results of significance test the effect simultaneously with the F test, the variable self-concept and family environment, together or simultaneously, have a significant effect (statistical) against business interests. Based on the test results of the partial effect by t test, known to all independent variables, the variable self-concept, and a family environment, positive and significant effect on the business interest. The coefficient of determination (R2) was 0.595, meaning that the variable self-concept and family environment has a fairly close relationship to the student interest in entrepreneurship Stambuk 2013 S1 Management Faculty of Economics and Business USU.

The mean value of all independent variables, namely, the concept of self and family environment, simultaneously influencing variables entrepreneurship interest of 59.5% of the remaining 40.5% is influenced by other factors.

Keywords: Self-concept, Family environment, business Interest

Referensi

Dokumen terkait

Program Peningkatan Sistem Pengawasan Internal dan Pengendalian Pelaksanaan Kebijakan KDH.. Nilai Akuntabilitas

Termanfaatkannya laporan hasil pemeriksaan inspektorat provinsi sulsel sebagai bahan evaluasi

Pada penelitian ini kita menggunakan speed limiter sebagai metode yang digunakan untuk membatasi kecepatan koneksi internet sehingga semua user dapat menggunakan akses dengan

M eningkatkan sikap responsif Aparat pengawasan terhadap lingkungan yang berpengaruh termasuk peran serta masyarakat terhadap pengaw asan pelayanan publik dan

Profil welded beam terbuat dari pelat SM490YB dibentuk menjadi profil I-Beam atau H-Beam dengan proses pengelasan SAW (Submerged Arc Welding) dilanjutakan dengan

bangunan bersejarah (historic building) yang berlaku dan etika yang tepat dalam mengonservasi bangunan, serta metode yang tepat dalam mengumpulkan data. •

Bagian ini mencakup (i) kategori sumber-sumber utama emisi gas-gas rumah kaca (GRK)dan jenis emisi GRK dari masing-masing kegiatan terkait proses industri dan penggunaan produk

Hubungan sebab-akibat menurut Kurniasih dan Sani (2014:39) adalah hal-hal yang mengemukakan sebab terlebih dahulu, kemudian ditarik simpulan yang berupa akibat. Pola