• Tidak ada hasil yang ditemukan

Unit Kompetensi 11 MELAKUKAN KUALIFIKASI PENYEDIA BARANG/JASA

N/A
N/A
Protected

Academic year: 2021

Membagikan "Unit Kompetensi 11 MELAKUKAN KUALIFIKASI PENYEDIA BARANG/JASA"

Copied!
37
0
0

Teks penuh

(1)

MELAKUKAN KUALIFIKASI

PENYEDIA BARANG/JASA

(2)

Program Pelatihan

Diklat Fungsional Pengelola Pengadaan Barang/Jasa

Jenjang

Pertama

Unit Kompetensi

11 – Menyusun Rancangan Kontrak Pengadaan Barang/Jasa

Penulis

Samidi

(3)
(4)

Tujuan Khusus

Peserta latih diharapkan mampu melaksanakan kegiatan

melakukan kualifikasi penyedia barang/jasa (Penyedia).

Mampu menentukan persyaratan dokumen dan data sebagai

proses kualifikasi dan bagian dari proses pemilihan Penyedia.

Melakukan penerimaan semua dokumen dan data yang

dipersyaratkan dalam rangka proses kualifikasi.

Melakukan verifikasi, validasi dan uji independensi semua

Tujuan Umum

(5)

Apa yang dimaksud

Qualification

Kualifikasi

(6)

Gambaran Umum

Qualification:

A quality or accomplishment that

makes someone suitable for a

particular job or activity.

The action or fact of qualifying or

being eligible for something.

Kualifikasi :

Pendidikan khusus untuk memperoleh

suatu keahlian. Keahlian yang diperlukan

untuk melakukan sesuatu (menduduki

jabatan dan sebagainya).

(7)

Tahapan proses kualifikasi Penyedia:

• Menentukan persyaratan dokumen dan data administrasi,

teknis umum, K3LL, dan keuangan, diikuti dengan proses

verifikasi, validasi, dan uji independensi.

• Menetapkan Penyedia yang memenuhi persyaratan kualifikasi.

• Tahapan proses kualifikasi bukan merupakan prosedur yang

wajib diikuti, melainkan sebagai informasi dan rujukan.

• Organisasi mungkin mempunyai peraturan yang berbeda.

Tahapan

(8)

BADAN USAHA,

JENIS PENYEDIA

DAN KODEFIKASI

(9)

Sumber Hukum Perusahaan

• Kitab Undang-Undang Hukum Perdata (KUHPdt).

• Kitab Undang-Undang Hukum Dagang (KUHD).

• Undang PT, Undang Pasar Modal,

Undang-Undang Perbankan, dan undang-undang lainnya.

• Peraturan perundan-undangan yang diterbitkan dalam

berbagi bentuk peraturan,

• Kebiasaan dan jurisprudensi.

• Pendapat para ahli hukum.

(10)

 KUH PERDATA

 KUHD

 UU No. 1/1995 (Perseroan Terbatas)

 UU No. 8/1997 (Dokumen Perusahaan)

 UU No. 5/1999 (Praktik Monopoli dan

Persaingan Usaha)

 UU No. 1/1987 (KADIN)

Undang-undang

(11)

KUH PERDATA

• Perseorangan

• Persekutuan

• Perkumpulan

KUHD

• Usaha

Dagang

• Firma

• CV

PT

• PT Biasa

• PT PMDN

• PT PMA

• PT Persero

Jenis Perusahaan

(12)

Jenis Perusahaan

Negara, Swasta

• Perusahaan Negara

• Perusahaan Swasta

Nasional, Asing

• Perusahaan Nasional

• Perusahaan Asing

PT

• PT Tertutup (Private)

• PT Terbuka (Public)

(13)

Jenis Perusahaan

Permen-Dag No.

46/2009 (SIUP):

• Perusahaan Kecil

• Perusahaan

Menengah

• Perusahaan Besar

UU No. 20/2008

(UMKM):

• Usaha Mikro

• Usaha Kecil

• Usaha Menengah

LPJK No. 10/2013

(Jasa Pelaksana

Konstruksi):

• Klasifikasi Orang

Perseorangan

• Klasifikasi Badan

Usaha Kecil

• Klasifikasi Badan

Usaha Menengah

• Klasifikasi Badan

Usaha Besar

(14)

Sertifikasi Badan Usaha LPJK:

 Perusahaan Jasa Konstruksi (Konsultan):

Besar, Menengah, Kecil

 Perusahaan Jasa Konstruksi (Kontraktor):

Besar, Menengah, Kecil Perusahaan Besar

 Perusahaan Jasa Pengawasan Konstruksi

(Konsultan): Besar, Menengah, Kecil

Perusahaan Besar

PP No. 70/2012 (Pengadaan

Barang/Jasa Pemerintah):

 Usaha Mikro

 Usaha Kecil (dan Koperasi Kecil)

 Usaha Non-Kecil

 Perusahaan Asing

Klasifikasi Badan Usaha

(15)

KBLI:

 Kategori (21)

 Golongan Pokok (88)

 Golongan (240)

 Subgolongan (520)

 Kelompok (1573)

Struktur

Kode

Judul

Kategori

B

Pertambangan dan Penggalian

Golongan Pokok

07

Pertambangan Bijih Logam

Golongan

073

Pertambangan Bijih Logam Mulia

Subgolongan

0730

Pertambangan Bijih Logam Mulia

Kelompok

07301

Pertambangan Emas dan Perak

073019

Pertambangan Bijih Logam Mulia

Lainnya

(16)

PTK-077 Rev.3

SKK MIGAS

(2015

PTK-077 Rev.3

SKK MIGAS

(2015),

Perusahaan

Dalam Negeri

Klasifikasi Penyedia

Jenis Penyedia

• Perorangan

• Perusahaan Dalam Negeri

• Perusahaan Nasional, dan

• Perusahaan Asing

• Usaha Kecil

• Usaha Menengah

• Usaha Besar

(17)

Secara Umum

Klasifikasi Penyedia

Jenis Penyedia

• Non Agen

• Agen

• Agen Tunggal

• Distributor

• Distributor Tunggal

• Konsorsium

• Kerja Sama Operasi

• Pabrikan

• Perusahaan Dalam Negeri

• Perusahaan Nasional

• Perusahaan Perseroan

• Perusahaan Asing

(18)

Manfaat

 Untuk impor dan ekspor.

 Analisa perdagangan antar negara.

 Penentuan tarif bea masuk antar negara.

 Kebijakan cadangan.

 Mengetahui nilai aset per kode barang/jasa.

 Melihat tren pembelian untuk perencanaan dan

strategi pengadaan

 Penentuan biaya total barang impor.

(19)

 Peraturan

Menteri

Keuangan

No.

29/PMK-06/2010

(Penggolongan dan Kodefikasi Barang Milik Negara).

 Harmonized Commodity Description and Coding System

(HCDCS) atau Harmonized System (HS) atau HS Code.

 MESC Code (Materials and Equipment Standards and Code).

 UNSPSC (United Nations Standard Products and Services Code).

 KIMAP (Kode Identifikasi Material Pertamina).

 KBLI.

(20)

MMENENTUKAN

KRITERIA KUALIFIKASI

(21)

Kriteria Pemenuhan Kualifikasi

Jenis Kualifikasi

Kualifikasi

Keuangan

Kualifikasi

Teknis

Umum dan

K3LL

Kualifikasi

Administrasi

(22)

Jenis Kualifikasi

Kualifikasi Administrasi

Kualifikasi Teknis Umum

dan K3LL

Kualifikasi Keuangan

Dokumen dan data yang menjelaskan

sebagai bukti bahwa Penyedia merupakan

badan usaha yang sah.

(23)

Jenis Kualifikasi

Kualifikasi Administrasi

Kualifikasi Teknis Umum

dan K3LL

Kualifikasi Keuangan

 Akte pendirian perusahaan (dan perubahannya)

 Dokumen atau surat ijin usaha sesuai dengan

peraturan yang berlaku.

 Tanda Daftar Perusahaan (TDP).

 Keterangan atau dokumen pendukung tentang

jenis usaha yang dilaksanakan (apabila berbeda

atau sebagai tambahan terhadap surat ijin usaha).

 Surat keterangan domisili perusahaan.

 Susunan dan data pengurus perusahaan (direksi),

beserta data pendukung seperti KTP, dan lain-lain.

(24)

Jenis Kualifikasi

Kualifikasi Administrasi

Kualifikasi Teknis Umum

dan K3LL

Kualifikasi Keuangan

 Nomor Pokok Wajib Pajak (NPWP) perusahaan.

 Dokumen Pengusaha Kena Pajak (PKP).

 Nomor dan data (alamat, lokasi bank, pemilik

akun) akun bank perusahaan.

 Surat keterangan keagenan atau distributor (baik

yang tunggal maupun yang tidak) yang dikeluarkan

oleh lembaga resmi terkait.

 Surat keterangan terdaftar pada suatu instansi atau

perusahaan, apabila disyaratkan.

 Sertifikat yang diwajibkan menurut ketentuan

perundangan yang berlaku.

(25)

Jenis Kualifikasi

Kualifikasi Administrasi

Kualifikasi Teknis Umum

dan K3LL

Kualifikasi Keuangan

 Surat keterangan yang ditandatangani

tentang kebenaran semua dokumen yang

disampaikan ke Pembeli.

 Surat keterangan bahwa Penyedia tidak

sedang dalam sengketa di pengadilan.

 Surat keterangan bahwa Penyedia tidak

sedang dalam kondisi bangkrut.

 Bukti setor semua pajak.

(26)

Jenis Kualifikasi

Kualifikasi Teknis Umum

dan K3LL

Kualifikasi Administrasi

Kualifikasi Keuangan

 Kinerja terdahulu.

 Pengalaman perusahaan Penyedia.

 Pengalaman para personil Penyedia.

 Ketersediaan alat/peralatan/barang atau personil.

 Ketersediaan kebijakan mutu Penyedia.

 Referensi hasil atau kinerja Penyedia dari Pembeli

lainnya.

(27)

Jenis Kualifikasi

Kualifikasi Teknis Umum

dan K3LL

Kualifikasi Administrasi

Kualifikasi Keuangan

 Sertifikat-sertifikat yang berkaitan dengan alat

dan peralatan apabila disyaratkan oleh

peraturan yang berlaku.

 Sertifikat-sertifikat yang berkaitan dengan

personil Penyedia apabila disyaratkan oleh

peraturan yang berlaku.

(28)

Jenis Kualifikasi

Kualifikasi Keuangan

Kualifikasi Administrasi

Kualifikasi Teknis Umum

dan K3LL

 Neraca keuangan.

 Neraca laba rugi.

 Surat dukungan keuangan dari bank.

 Jaminan dari perusahaan induk.

(29)

 Manual, hard copy.

 Soft copy saja tanpa hard copy.

 Keduanya (hard copy dan soft copy).

 Mengunggah ke laman/situs Internet Pembeli.

(30)

MELAKUKAN

KUALIFIKASI PENYEDIA

(31)

 Melakukan evaluasi dokumen

kualifikasi memenuhi semua

persyaratan yang ditentukan Pembeli.

 Melakukan klarifikasi, penggantian

atau penambahan dokumen.

Verifikasi Dokumen Kualifikasi

(32)

 Memastikan semua data (soft copy), sesuai dengan

dokumen hard copy yang diserahkan oleh Penyedia.

 Dilakukan setelah proses verifikasi selesai.

 Hasil validasi adalah lulus atau lulus bersyarat.

 Dapat melakukan kunjungan dan/atau audit ke

kantor Penyedia/tempat lain yang diperlukan untuk

proses validasi.

(33)

Tujuan proses uji independensi untuk memastikan penyedia :

Uji Independensi

tidak merupakan afiliasi

atau sister company

tidak merupakan anak

perusahaan dari

Penyedia yang lain

tidak merupakan

perusahaan patungan

antara Penyedia dengan

Penyedia yang lain.

Uji Independensi Dilakukan kepada para Penyedia yang telah

lulus verifikasi dan validasi (atau lulus bersyarat).

(34)

Uji Independensi

Untuk menjaga tingkat kompetisi, dilakukan dengan cara :

Meneliti semua dokumen

administrasi terkait, dan dari

sumber-sumber yang lain.

Melakukan wawancara dengan

manajemen Penyedia, baik

melalui telepon atau langsung.

(35)

• Dilakukan setelah verifikasi, validasi, dan uji

independensi.

• Dapat memberikan kelulusan bersyarat bila jumlah

yang lulus kurang dari angka yang cukup.

• Hasil penetapan digunakan untuk penentuan potensi

kinerja Penyedia untuk dimasukkan ke dalam DPM.

(36)

Kesimpulan

• Proses kualifikasi merupakan bagian dari proses pemilihan Penyedia.

• Proses kualifikasi adalah proses yang diawali dari penentuan persyaratan yag

harus dipenuhi (dokumen dan data), penerimaan dokumen dan data, proses

verifikasi, validasi, dan uji independensi, serta diakhiri dengan proses

penetapan hasil kualifikasi.

• Penggunaan aplikasi dan Internet membantu proses kualifikasi

menjadi lebih cepat, lengkap, dan akurat.

• Hasil penetapan digunakan untuk penilaian potensi kinerja

Penyedia.

(37)

Referensi

Dokumen terkait

Hasil dari evaluasi administrasi, teknis dan harga Penyedia Barang dinyatakan lulus, karena dapat memenuhi semua persyaratan yang ditetapkan dalam Dokumen Pengadaan..

Atas dasar hasil evaluasi Dokumen Penawaran dan kualifikasi, serta hasil klarifikasi teknis dan negosiasi harga yang dilakukan, maka Pejabat Pengadaan menetapkan

Atas dasar hasil evaluasi Dokumen Penawaran dan kualifikasi, serta hasil klarifikasi teknis dan negosiasi harga yang dilakukan, maka Pejabat Pengadaan menetapkan

Atas dasar hasil evaluasi Dokumen Penawaran dan kualifikasi, serta hasil klarifikasi teknis dan negosiasi harga yang dilakukan, maka Pejabat Pengadaan menetapkan Penyedia

Atas dasar hasil evaluasi Dokumen Penawaran dan kualifikasi, serta hasil klarifikasi teknis dan negosiasi harga yang dilakukan, maka Pejabat Pengadaan menetapkan

HUDA TATA SARANA yang dinyatkan Lulus Evaluasi Administrasi, Teknis dan Biaya , akan dilakukan Evaluasi Kualifikasi berupa Verifikasi Dokumen Penawaran (Administrasi dan

Atas dasar hasil evaluasi Dokumen Penawaran dan kualifikasi, serta hasil klarifikasi teknis dan negosiasi harga yang dilakukan, maka Pejabat Pengadaan menetapkan

Beberapa contoh risiko yang kemungkinan akan dihadapi oleh pengelola Pengadaan Barang/Jasa Pemerintah pada setiap tahapan pemilihan penyedia barang/jasa: No Tahapan Risiko Penyebab