STANtrTAtrI
e [ s - S e - l l \ U r I U M L | S T R | K N E G A R ASPLN 39-1
:1 981
Lampiran Surat Keputusan Dreksi PLN No. 035/DIFV81 tanggal 13 April 19811
I
-S e m u l a S P L N 6 0 1 - 6 0 5 - 6 1 0 - 6 1 1 620- 621 - 640- 64 1 6 4 3 - 6 4 4 - 6 4 5 - 6 4 6PENGUJIAN
KABEL LISTRIK
D E P A R T E M E N
P E R T A M B A N G A N
D A N E N E R G I
PERUSAHAAN UMUM LISTRIK NEGARA
J A I . A N T R U N O J O Y O B L O K M 1 / 1 3 5 . K E B A Y O B A N B A R U . J A K A R T ASPLN 3f1:1981
PE|IGU.J IAtl KABEL LISTRI K
Disusun oleh:
;. KELoMpoK-psMBAKr,rAN
BrDArrc Drsr*r'Itsr
dengan Surat Keputusab, Di.reksi
Penrsa-haan Umum Listrik Negara:
No. : LAZ /DTB./ 79 ,-tanggal 18 Desenber 1 9 7 9 ;
No. : 073/DIR/80, ranggal 4 Okrober
, 1 9 8 0 ;
No" :.099/Ofn/40, ranggal ZG Nopernber
19 80.
Z . K E L O M P O K I ( E z u A I U B E L L I S T R I K
dengan Surat Keputusan Direktur pus,at
Peayelidikan Masalatr Kelistrilq.a No. i
0 35 /LMK / 80 tan ggal 3 Des ernb er 19 80 .
. Dibantu oleh:
- 3" IIMA AI.IGGSTA AHLI KABEL LISTRIK
dengan Surat Keputusan Direktur pusat
Penyelidika. !fu5r1 ah Kelistril<an No. :
O22 /Ll{f(../80 , ranggal 6 Agusrus 19 80 .
Oiterbirkan oieh :
O€?AfITEMEN PERTETUEANGAN & EiVERGI
PEflUSAFIA/\N UMUM LISTRI K N€GARA J!- Trunoioyo Ml/13s-Kebayoran Eanr
JAKARTA. ..IAKARTA,
I96I-SPLN 39-1:1981
SUSUNA}I AI{GGOTA KELOMPOK PS}{BAKUAN BIDAT{G DISTRIBUSI
Berdasarkan Surat Keputusan Direksi Perusahaan Uurm Llstri.k Negara:
- il::
,iii!,iiiii;,
l.Kepal.a--. Bagian Pembakuan,
(ex- -. :officlo) . :
Z.lx , -.. MoeU adl Oet j I 3
| ' .
. 3. Ir.-. Soeoarjo Sastrosewojo:
4. (Ddtetapkan-.. kennrdlan) ?
5. Ir. Konarl
6. Ir. Salfiodho Suoeri
7 .Ix . &rtodrJ o' Srnvarno M.'Sc " 8. Ir. Nabrl.g Katlb
9' Ir. NurtJatrja ltariuaba
10. Ir.Adl l{ardojo
LL.Ir. Si$ranto
LZ.II . Slanet Wldodo L3. Ir. Sunarto Sudlrman L4. k .llas gunarto Budlnan 15. Ir. R. Pasaribu
tanggal 18 Deseober L979
taaggal 4 0ktober 1980
tanggal 26 Nopeober 1980
Pusat Penyelidik€n ltasalah Kellstrlkan
Ketua nerangkap Anggota Tetap
Sebagai Ketua llarlan oerangkap
Anggota Tetap
Sebagai Sekretarls nerangkap
Anggota Tetap
Sebagai Wakil Sekretarl.s nerangkap
AnggotaJetap
Sebagai Anggota Tecap Sebagai Anggota Tetap Sebagai Anggota Tetap Sebagal Anggota Tetap Sebagal--Anggota Tetap Sebagai Anggota.Tetap Sebagai Anggota Tetap Sebagai Auggota Tetap
Sebaga:i.. Anggota Tetap '
Sebagai Anggota Tetap Sebagai Aoggota Tetap.
Anggota Sekretarls Anggota Anggota Anggota Anggota Anggota 'Auggota Anggota Anggota neraogkap
AELI IUBEL LISTRIK
Kelistrtkan
SUSI'NA}I A}IGGOIA KELOMPOK KE&IA I(ABEL TISTRIK
Surat Keputusan J)lrektur Pusat Penyelldlkao Masalah Kellstrlkan
No. : 035 lT"tK.lg0
T a n g g a l : 3 D e s e d e r 1 9 8 0
1: Ir. Moeljadl OetJi
2. Ir. ldas grnarto Gudluart
3. Ir. Sanbodho S 4. Ir. Siewant,o 5. Ir. Soernarto S' 6. Ir" futowtrj o S 7. Ir, Soeharso 8. Ir. Adlwardojo 9 . , I r . N u r t j a t r j a t ' l LI}IA ANGGqTA Ketr:a ueraagkap
surat Keputtxran Dlrektur Pusat Penyelldikan lta.salah
N o . Tanggal
1. Ir. Indrad5ft Kartowljoao
2 . I r . D j o n i S e t y a d i
3. Ir. Ki.rtl Peniwati
4. Sdr. Karyana
5 . Ir. Kurnden Tirtalcusurna'
t A22lLltK/80
SPLN
39-1:1981
DAFTAR ISI Halanan PASAL SATU -PASAL DUA PASAL TIGA -PASAL EMPATPASAL LII'IA PASAL ENAM -PASAL TUJTIHT,ASAL DELA -PAI{ PASAL SEM BIIA}I FASAL SBPU LT]H PASAL SEBE -LAS PASAL DUA BETAS PASAT TIGA -BELAS LA},TPIRA}I A .RUANG L}.NGKIIP DAN
PF.MBI.II-ATA}I ANGKA
PENGUJIAN DIMENSI
PERSYAMTAbI UMTJI,I
PENGUJIA}I TATIANA}I DA}I PSNENTUAN TAIIANAI{ JENIS
PENGIIA}ITAR
PHNGUJIAN TAI{ANA}}I ISOLASI DAT.I PENENTUAN TAITANAI{
V O L U M T o t ' . . . . . . . . . . r . . . . . . . . 1 0
PENGU.TIAN TEGANGAN . . . o . . . o . . . . Lz
PENGII.ITa-I{ DIIYA TAIIA}I rsolAsr- TERHADAP ARus SEAMH
D I R E N D A I T I D A L A I ' I A I R . . . . o . . . , r . . r . . r 1 6
PERUEAIIAI{ BENTI]K ISOLASI DAN SELUBI,]NG AKIBAT
TEKAIIAI,I DAII SUUU TINGGI . . . o . lg
PENENTUAN PENWSI]TAN BERAT SERTA SIFAT-SIFAT
MEKAbIIS ISOLASI DAN SELIEtNG SEBELIIM DAI'I SESUDAH
P E N U A A N r 6 ' ! . . e . . . o . . 2 5
KARAKTERISTIK TIAMBATAN API DARI IGSEL-KA3EL ;
L I S T R I K o i . . . . . .. . .' . . . r . 35 PENGUJIAN DAYA TAIIA}I RETAK ISOLASI DA}I SETIIBT]NG
P A D A 1 5 0 + 2 0 c . . . . . . , . . . 3 g PENGUJIA}T GISJALA-GEJALA PADA STIHU
T I N Q G I . . . . . . . . . . . . . . . . . . . . r . . o r 4 0
PENGUJ
IAI'I STA3
IL ITAS THERIiIS
ISOLAS
I DAI{
S
E
L
U
B
U
N
G
,
.
.
.
.
.
.
.
.
,
.
.
.
,
4
2
MENENTUIilN MASSA JENIS ISOLASI DAI{ SELUBUNG PVC
D E N G A N C A R A P Y K N 0 I f f i T E R ; . . . r . . . o . . . o . 4 5
LAI'{PIRAI{ B CARA I'{EITSUKUR IJDARA YA}IG BEREDAR DALAM RUAI{G
PEMANAS
I z
3
SPLN
3f1:1981
PA'AL
sAru':J:i'::""ff'"'iT;:*,*
"*"
1. Ruang T,lngkup Speslfikasi
. speslflkasl 1ni berlaku unruk penguj ian kabel lisrrik dan kabel listrik
flek-sibel berisolasi dan berselubung pVC.
Petrguj ian-penguj ian ini harus dil"akukan berdasarkan ketentuan-ketentuan yaDg
Eercantua dalan spesifikasi nengenal kabel dan kabel fleksibel
lenls tertentu.
2. Persyaratao dan Catatan-Catatan UEum
Kabel dan kabel freksibel harus didisain dan neopunyai konstruksi sederikian
rupa sehlngga dal"an pernakaian nornal, sifatnya dapat dipercaya dan Eidak a_
kao uenbahayakan bagl sipenakai dan daerah sekitafirya.
Pada uurrrya harus dladakan pemeriJcsaan peuenuhan syarat-syarat d.e'gan
!0e-laksanakan senua pengujlar yang disyaratkan.
Keseluruhan pengujlan harus dlLaksanakan dalao ha1 peoguj 1an Jenls terha_
dap suatu kalrat dan kabel listrik.
Penguj iao Jeuis inl harus dllaksanakan seberum produsen menyalurkan suatu
produk secara konersil, uatuk Eesuktikan bahwa syarat-syarat spesiflkasi
te-latr dlpen'tri. Penguj ian-pen guj ian ini sifacnya sedenlktan yang bila telah
di-adakan, tidak perlu diulaug kecuali bila diadakao perubahan_perubahan peug_
ujlan yang run gkin akan meryengaruhi sifat_slfat produksi.
Berkenaan dengan kabel yang dlbuat berdasarkan kontrak balk ataa perse_
tujuan bersaoa antara plhak penbeli dengan plhak produsen yang dlcapai, atau
p'u sem'a lndikasl dari spesifikasi kabel yang bersangkuta' harus ditaati
da-la![ meneotukan penguj ian serta frekuensinye untuk nenastikan bahwa baraug Ja_
d1 sestrngguhnya rneuenuhl speslfikasl yang dinaksud.
*T
SPLN 39-1:1981
PA.SAI, DUA PE}TBI.TIATN{ AT'IGKA
; . unrm
Semra harga-harga yaog hanrs dibaca at,au diperhitr.rngkan untuk memenuhi
suacu speslflkasi (d{r--na sudatr diberikan harga noni^nal atau harga
tole-ransi yaDg disyararka) hanrs dibulatkan sebagaimana telatr dltentukan
o-leh barga-barga atau coleransi- yang ditecapkan spesifikasi.
Eargatarg8 ygag rerbeca 1Gu banrs dicatat dengan sejumlah angka (yang
n{ntsls satu angta lebfb besar) tidak kurang dari angka yang ditentukao
oleh ketidaktelitian dari alat-alat pengukur yang ditentukan dalam spesi
fikasi pengujian. Xetidaktelitian dari alat pengukuran yang lain, harus
lulus sesuai dengan trarg-trarga perjanjian yang ditentukan.
4 . Cara Pedulatan Angla
4.L Bila agta 0r.1, 2r 3 atau 4 dlbelak:ng agla terakhir, naka aogka
teraktrir itu tetap.
4.2 Bila angka 9, 8, 7 atau 6 dibelaka4g angka terakhir, naka angka
ter-akhir itu dita$ah satu.
4.3 Bila angka 5 dibelakang angka t,erakhir, naka angke teraklrir tidak
berubatr bila angka terakhi.r itu genap, dan ditaubah 1bila angka terakhir
itu ganjil.
Contoh penbulatan angka-angka3
Ilarga yang disyaratkan
'
4 4010 7 rL 7L
Ilarga yang ditetapkan (tercatat) 4,4 40,04 7 ,L4 '7Lr4
uenuruc no 4.L dibulatkan menj,adi 4 4010 7 rL 7L
Ilarga yang ditetapkan (tercatat) 4 ,5 40 ' 05 7 ,L5 7L 15
menurut no 4. 3 dibulatkan nenj adi 4 40 r 0 7 ,2 72
Earga yang ditetapkan (tercatat) 4 ,6 40,06 7 ,L6 7Lr5
rnnurut no . 4 .2 dibulatkan menj adi 5 40 ,1 7 ,2 72
SPLN 39-1:1981
PASAL
TIGA PENGUJIAN
DIMENSI
5,, Alat-ALat Pengukur
5.1 Alat uncuk mengukur barang-barang yang anat kecil (microneter)
5'I'i Micrometer, ukuran ketelitiannya or0l nm, dengan permukaan
je-pit yang datar berdiameter 4 mm sampai g mm.
5'L'2 Micrometer, ukuran ketelitiannya o,0I mm, tetapi dengan
pennu-kaan cembung ukuran yang setengah bulat, radiusnya kira-kj-ra 3 nm.
5'I'3 Micrometer, ukuran ketelitiannya
0rol- rnrn, tetapi dengan ujung pengukur.
5.2 Alat pengukur geser (slide gauge)
Dengan ketelitian miniunrm 011 rffi.
5.3 alat pengukur yang berbentuk piringan jam (dial gauee)
5'' 3.1 Alat pengukur yang berbentuk piringan jaur (dial gauge)
;
' ukuran ketelitian,
dengan permulsaan pengukuran yang datar darl dia-meter 4 mm saupai 8 rrrm.
5.3.2 AIat pengukur yang berbentuk piringan jam (dial gauge)
; ukuran keteritiannya
0rol rlm, dengan permukaan pengukuran yang setengah bu
lat, radiusnya minimum 3 mm.
5.3.3 Alat pengukur yang berbentuk piringan jam (dial gauge); ,rk,,,rul,
keteritiannya
0r01 mm, tetapi d,engan ujung pengukur yang radiusnya 0 1 2 0 m m s a m p a i A r 2 S m m .
5 '4 Microscope atau proyektor pengukur yang pembesarannya tidak kurang
dari 7 kali dan mempr:nyai pemegang contoh yang dapat diputar dapat
dipa-kai untuk mengukur sampai 0101 sp"
5'5 Pi'ta pengukur (measuring gapd) , dapat dipakai untuk nengukur keliling
sampai 1 nm.dan diameter sampai 0r5 rnm.,-;,derq:a1 ketelitjan hrm .
5..5 Loupe pengukur (untuk praktis)
SPLN 39-1:1981
G a d a r l .
SPLN
3F1:1981
6. Penghantar
6 , 1 P e n g h a n t a r p a d a t bulat
Pengha:rtar harus bulat dan rata sepanj an g kaber.
Diameter kawat penghantar harus sesuai dengan ukuran yang telah ditetap-kan dalan spesifikasi,
Pengukuran diaureter pada tiap tempat dilakukan z kali dengan posisi
peng-ukuran tegak lurus satu sama lain. Pengpeng-ukuran dilakukan pada 3 Eempag yang berlainan dengan jarak sekrrrangnrya 1 meter.
6.2 Penglranrar dipilin bulat
Kecuali jika disyaratkan lain dalau spesifikasi penghantar dipilin
harus
terdiri dari-kawat-kawat penghantar yang sana diameternya dan di.pilin
se-cara rapih dengan langkah pilinan tertentu. Junlatr kawat penghantar
ter-sebut hanrs sesuai dengan persyaratan.
Diameter penghantar dan kawat diukur dengan cara yang sa:na seperti ter-sebut dalam Sub ayat 6.1 .
Harga rata-rata diameter penghantar dan toleransinya, jika disyaratkan
harus sesuai dengan persyaratan daram spesifikasi. 7. Isolasi
7.1 Penasangan i.solasi
rsolasi harus dipasang sedeniki.an rupa, hingga menutup rapat-rapat
peng-hantar ' nallnlrl untuk kabel-kabel f leksibel dan cord (snur-snur) selain
dari snur pipih keubar, harus dengan uudah dapat dikupas tanpa
neaiurbul-kan kerusaneaiurbul-kan pada isolasi, penghantar aEau lapisan timah.
7 . 2 T e b a l i s o l a s i
Harga rata-rata dari tebal isolasi. tidak boleh kurang dari harga nominal
yiLrLS disyaratkan. Namtrrl tebal pada setiap titik
boleh kurang dari harga
nomi-nal yang disyaratkan, dengan ketentuan bahwa perbedaannya tidak boleh
neLebilri 0,1 m +102 dari harga rata-rata yang dlsyaratkan.
Pemenuhan persyaratan ini diperiksa dengan pengujian berikut, yang dise-lenggarakan pada tiap tiap urat. Dianbil contoh urat nasing uasing dari ti'ga tempa't yang berbeda-beda, yang terpisah dengan jarak antara sekurang-kurangnya 1 meter.
semua lapisan penbungkus dikupas dari isolasj. dan penghantarnya dicabut,
dengan cara berhati--hati agar j angan sampai merusak isolasinya.
SPLN 39-1:1981
urar-urat darj- kabei fleksibel yang pipih cidak dipisahkan'
rsolasinya dipotong dengan pi-sau tajam sepanjang bidangtegak lurus
t'erha-dap sumbu penghesrtrar lalu ,Jiletakkan di bawahuricros cope pengukur, dengan
bidang potCInstya tegak l-urus terhadap sumbu optik'
unEuk isolasi clari kabel fleksiber pipih r,anpa selubung, empat kali
peng-ukuran diadakan pada setiap bahan isolasi, dua buah pada sumbu mendatar
dan dua buah pada surnbu tegak, jarak diantara masing-uasing Penglantar
dianbil besarnya dua kali tebal isolasi pada arah tersebut. untuk
isola-si kabel dan kabel f leks ibel j enis lain , pada set iap lapisan isol-as i
di-adakarr pengukuran pada enam t,itik yang dirnulai pada tempat yang paling
tipis isoras i_nya , yai-tu pada hubungan yang diakibatkan pilinan, danr
se-dapat mrrngkin Eerbagi rata disekelilingnya (lihat gaubar la sampai
de-ngan ld) .
Seeiap kali pengukuran yang pertama harus diadakan pada temPat dirnana
ter-dapaL isolasi Paling t,iPis.
Angka rata-rata dari seluruh harga-harga (dinyatakan dalam nilineter) yang
diperoleh dari ti ga potong isolasi diperhitr:ngkan sarnpai dua desinal dan
dibul.atkan, dan angka ini dianbil sebagai harga rata-rata dari Cebal
iso-l a s i .
Ilarga terendah yang diperoleh dianggap sebagai tebaL niniuum dari
isola-si diseluruh titik.
B. Tebal Selubung
Iiarga rata-rata dari tebal selubung tidak boleh kurang dari harga nominal
yang disyaratkan. Namrn pada sesuatu tempat selubung boleh kurang dari
har-ga raea-rata yang disyararkan, d,engan ketentuan bahwa bedanya tidak boleh
rnelebj.hi harga yang di syaratkan <ialann spesifikasi untuk kabel atau kabel
f leksibel- yang bersangJ<utart "
Pemenuhan syarat-syaratitu diperiksa dengan penguj:i-an seperti berikut:
Suaru cont.oh dari kabel dan kabel fleksibel sepanj ang kira-kira 30 cItr
akan dianbil tidak kurang dari 30 cm dari ujrrng Panjang kabel pabrik'
Pengukuran dilakukan pada tiga fenPat yang terpisah dengan jarak tidak
kurang dari 8 cm. Jika ada penghantar' tr-apisan pe6ungkus dan perisai,
disingkirkan dengan menjaga selubungtya jangan sampai rusak'
9 .
SPLN 39-1:198i
Selubung itu dipotong sepanjang bidang tegak lurus sumbu kabel atau
ka-bel fleksika-bel lalu dilecakkan dibawah mikroskop pengukur atau loop
peng-ukur dengan bidang potongnya tegak lurus suuibu optik.
Jika selubung itu memperlj.hatkan bubungan yang diakibatkan oleh urat,
pengukurannya diadakan pada sejumlah tempat sam, dengan jumlah ural-urat,,
Ci teupat dinana selubungrya tipis, yaitu diantara bubungan seperti yang
ditunjukkan dalam gaurbar 2a. Jika tidak nampak bubungan pada selubung
di-adakan enam pengukuran, yang sedapat nnrngkin dibagi rata disekeliling
se-lubung (lihat gambar gambar la, 2b, 2e) .
Pada setiap kali pengukuran p€rtame diadakan di tempat dinana terdapat se-lubung yang paling tipis.
liarga rata-rata (dinyatakan dalam nilimeter) yang diperoleh dari Eiga
po-tong selubung diperhitungkan sampai dengan dua desirnal lalu dibulatkan,
dan angka ini dianbil sebagai harga rata-rata dari tebal selubung.
Iiarga yang paling kecil yang diperoleh dianggap sebagai tebal nininmrm
se-lubung di seluruh tempat.
Tebal Lapisan Peurbungkus
Tidak perlu diukur,tetapi harus diperiksa apakah lapisan ini menutup
ra-pat inti kabel.
Diameter Luar
Diameter luar kabel apabila disyaratkan harus diukur dan hasilnya tidak
boleh melampaui persyaratan yang disebut dalam standar cara pengukuran
tersebut dalarn 6"1 dapat diterapkan untuk kabel yang bulat atau dapat
diukur denga"n pita pengukur yang khusus untuk itu.
Luas Penampang Geometris
lL. I Untuk penghantar bulat dengan dianeter yang rata 1.uas penanpang
geomet ris dapat dihitung Cengan inenggunakan ruinus :
A = u i '
4Untuk penghantar bentuk lain atau diameternya tidak rata harus dihitung b erdasarkan ruulus b erikut :
[ =
v
1diuana: d diaueter kawat V volume benda I pan j ang
1 0 .
1 1 ,
SPLN 39-1:1981
L 2 . Langkah Pilinan
3 . 2 . L P e n g h a n t a r
L a n g k a h p i l i n a r r p e n g h a n t a r t i d a k b c l e h m e l a m p a u i b a t a s b a t a s y a n g c e l a t t d i t e t a p k a n d a l a m s p e s i f i k a s i .
Cara pengukuran dilakukan dengan nenggunakan alat pengukur yang sesuai l a n g s u n g p a d a p e n g h a n t a r a E a u p a d a k e r t a s y a n g p a d a n y a t e r d a p a t g a d a r bekas pilinan kabel. Pengukurarr dilakukan sepanjang sunbu Penghantar dan merupakan jarak antara 2 EiEik dari kawat yang sana, setelah mengalami pilinan satu kali ( titrat gaobar) berikut :
PASAL EMPAT. - PENGUJIA}I TA}IANAI{ DAN
PENSNIUAI.I TAIIANAI{ JENIS PENGHANTAR 13. Urnum
pengujian irri dimaksudkan untuk memeriksa penghantar apakah sifat-sifatnya nemenuhi- persyaratan standar.
penggj:-an ini dapat pula dipergunakan dalam Crum untuk pemeriksa panjang kabel.
L 4 , Alat-Alat Pengukur
L4.L Alat pengukur tahanan dengari + (27" dari harga yang diukur + 20
L4,2 Alat pengukur tahanan dengan ketidaktelitian tidak nelebihi dari + (22 dari har:ga yang diukur + 5 mO) , misalnya jembatan !.lheatstone. 14 . 3 Alat pengr.rkur taha:ran dengan ketidakt elitian ticiak neleb ihi dari r ( 2 : L dari harga yang diukur + 6 1 91 m ft) dengan jepitan y a n g s e s u a i j e p i t *
an terpisah untuk arus dan Eegangan ruisalnya Jembatan Thompson. ! 4 . 4 S u n b e r t e n a g a a m s s e a r a h .
1 5 P e r s i a p a n C o n t o h t l j i
1 5 . 1 C c n . - c h - c c n r o h u j i p e n g h a n t a r b a i k b e n t u k p a d a c a t a u p u n d i p i l i n h a r u s u e m p t r n y ' a i ;anl ans sekurang-ktrrangnya 0 r 6 neter.
ketidaktelitian tidak rnelebihi dari
m Q )
SPLN
3h1:1981
l]ntuk kabel, kedua uiung contoh harus dikupas isolasinya agar penyambung-an kekLeur al-at ukur baik.
L5.2 Contoh penghantar untuk penentuan nilai tahanan jenis harus padat
bu-lat dengan penampang yang rata sepanjang contoh. 16. Cara Penguj ian
16.1 Tahanan penghantar diukur sampai angka satu desimal lebih dari angka
desinal yang Eercantum dalam spesifikasi SPLN 4L-I:1981, dengan
mengguna-kan alat penguj i-an yang sesuai, sebagai dinyatamengguna-kan dalam Ayat L4 . L6.2 Koreksi ke suhu patokan
Bila suhu dari penghantar diwaktu pengukuran menyimpang dari suhu patokan
20 oc, naka tahanan pada suttu patokan itu akan diperhitungkan
dengan r'nus rurnrs berikut:
Ilntuk penghantar teurb aga
*2c,
= *. *:#.r " +3
Untuk penghantar alumi niusr
*zo
= *t
" '#'
.lP
1 6 . 3 K o r e k s i k e p a n j a n g 1 kiloueter
Bila perlu,-koreksi saupai ukuran panjang 1 kilometer diadakan dengan
nenggunakan runus rumus yeng diberikan pada L6.2.
L6-4 Tahanan ieni.s kawat penoJrantar dapat dihitung sbb.:
p : D _ A , O m m 2 ,
-2 0 ^ 2 0 L ( - ; - )
diuana t Qzo tahanan jenis penghantar pada suhu za oc
Rzo tahanan kawat penghantar sepanja*g L pada suhu 20oc
A = f l d 2
4 luas penampang penglrantar (m2 )
d diameter kas^rat, penghantar (m)
. L panjang contoh uji (jarak terminal jepit tegangan
pada Jernb atan Thoms on .
L7. Penilaian
Nilai yang diukur tidak boleh nelebihi harga maksimum bersangkutan,
seba-gai-mana tercanrum dalam spesifikasi spLN 4L-r:19g1.
SPLN
39-1:1981
PASAL LIMA - PENGUJIN TA}iA}IAN ISOLASI DAii PENENTUAN TATIANfu\ JENIS VOLUM 18" Umum
P e n g u j i a n i n l d j - m a k s u d k a n u n t u k m e n e n t u k a n k o n d i s i i s o l a s i k a b e l a p a k a h tidak a.da kerusakan pada waktu pemindahan dan atau pemasangan.
T a h a n a n i s o l a s i d i u k u r s e b e l u n d a n s e t e l a h p e n g u j i a n t e g a n g a n d i l a k u k a n d e n g a n h a s i l b a i k .
T a h a n a n j e n i s v o l u n d i t e n t u k a n u n c u k m e n i l a i b a h a n i s o l a s i n y a . 19 " Perlengkapan Penguj ian
L9.1 Alaf pe-ngukur untut<' pengukuran tahanan isolas i dengarl batas ukur t i d a k k u r a n g d a r i 2 x 1 0 ) M Q s e r t a d e n g a n k e t i d a k t e l i t i a n y a n g m e l e b i h l + ( 1 0 + 0 , 0 0 0 2 k ) % d a r i h a r g a y a n g d i u k u r , d . i u a n a R m e r u p a k a n h a r g a d a r i Eatranan i-solasi dalaur M0, namun cidak neleblhi 2 x 10) MQ'
L9.2 Alat ukur tahanan isolasi 100 M0, 500 V
19.3 Sumber tegangan arus searah dari f00 V sampai 500 V.
L 9 . 4 B a k a i r '
20. Persiapan Penguj iart
2 0 . 1 P e n g u j i a n t a h a n a n i s o l a s i b i a s a n y a c i i l a k s a n a K a n t e r h a d a p k a b e l d a -lam drum dan atau kabel dalan keaciaan sudah terpasang pada instalasi.
2 0 . 2 U n t u k k a b e l b e r i n t i t u n g g a l h a r u s d i r e n d a m d a l a n b a k a i r d e n g a n penonj olan kedua u j ung kab el di atas permukaan air.
2 0 . 3 U n t u k p e n e n t u a n t a h a n a n j e n i s v o l u m e , d i p e r l u k a n n i n i m u m 5 n e t e r k a -v a t b e r i s o l a s i E u n g g a l y a n g d i r e n d a m d a l a r n a i r .
2L Cara Pengr,rj ian
? - 1 . 1 J i k a i a u m e l a k u k a n p e n g u k u r a n t a h a n a n i s o l a s i y a n g a m a t t i n g g i , mungkin perlu diadakan tj-ndakan pencegahan cerhadap arus bocor misalnya m e m a k a i ' g e l a n g g e l a n g p e n g a n a n .
2 L " 2 T a h a n a n i s o l a s i p a d a u n r u u n y e h a : : u s d i u k u r ( 60 + 3) detik s e c e l a h di.pasang tegangan arus searah untulc pengr:lcuran.
N i l a i y a n g d i p e r o l e h h a r u s d i k o r e k s i s e s u a i d e n g a n T a b e l .
SPLN
39-1:1981
F a k t o r k o r e k s i s u h u u n t u k t a h a n a n i s o l a s i Q r r l - r r r ' c F a l l t o r P . o r e k s i 1 n 'l 1 T 2 1 3 1 t r . 5 1 6 1 7 I U I 9 2 0 t 1 2 2 2 3 AA a a 2 5 2 6 2 7 z t t 2 9 3 0 3 1 3 2 l l 1 A l 5 0 , 5 5 0 , 5 1 0 , 6 0 0 , 6 J 0 , 6 6 0 , 7 0 O , 7 r t o , l g 0 , 8 5 o , 9 2 I l rr , o ' l I . \ A , l 9 , t t 5 -] ,1 , 9 6 , 2 2 ) c , , 9 0 , 6 0 A c .22. Penentuan Tahanan Jenis Volum
Tahanan jenis volum dapat ditentukan dari tahanan isolasi, yang diukur sesuai dengan Ayat 2L untuk urat yang bulat.
i) pada suhu 70 oC dan
i i ) P a d a s u h u k e r j a n o m i n a l d a r i k o m p o n isolasi t e r s e b u t * 2 o C , dengan menggunakan runus berikut:
2 1 t I R . P = a t a u P v . D v I D ; ct 2 , 7 3 I R i , D roB -d
dimana i R., tahanan i solas i dalam CI
l-p tahanan jenis
volum dari bahan isolasi dalam ft cm v
1 Panjang urat dalam sentimeter; jika diukur dalam air, panjang yang sebenarnya terendam dalam air, dalam s ent imet er
d d i a m e t e r d a l a m d a r i i s o l a s i D d i a m e t e r l u a r d a r i i s o l a s i - .
Baik D maupun d harus dinyatakan dalam satuan ukuran yang sama.
SPLN 39-1:1981
23. Pengujian Contoh Contoh Kabel dan Panjang Kabel Pabrik 2 3 . L P e n g u j i a n d i d a l a m b a k a i r
Suhu airnya dipelihara:
i ) P a d a t = ( 2 5 + 5 ) o C j i k a r u t r n g k i n , j i k a s u h u b e r b e d a , h a r g a n y a h a r u s d i k o r e k s i k e s u h u 2 0 o C .
i i ) P a d a s u h u k e r j a n o m i - n a l d a r i k o m p o n i s o l a s i t e r s e b u E + 2 o C , s e b a g a i -r -r n n a d i s y a -r a t k a n d a l a m s p e s i f i k a s i y a n g b e r s a n g k u t a n .
C o n t o h c o n t o h n y a yang boleh merupakan satu atau dua buah urat dari kabel a t a u k a b e l f l e k s i b e l , d i l e t a k k a n d i d a l a m b a i k a j - r s e h i n g g a k i r a - k i r a s e p a n j a n g 5 m e t e r t e r e n d a m d i d a l a n a i r , s e d a n g k e d u a u j u n g m e n o n j o l k e l u a r d a r i p e r m u k a a n a i r t i d a k k u r a n g d a r i 2 0 c m .
T a h a n a n i s o l a s i n y a < i i u k u r d i a n t a r a p e n g h a n t a r d e n g a n a i r .
Urat-urat dengan luas penaupang sampai dengan 10 rmn' harus dibiarkan te-r e n d a m d i d a l a m b a k a i te-r p a d a s u h u y a , n g d i s y a r a t k a n p a l i n g s e d i k i t 6 0 u e -n i t , d i a t a s 1 0
dengan ukuran luas penanpanglya dalam nm2 (misalnya untuK luas penampang sebesar 150 mm2, lamanya haruslah 60 + 150 = 2L0 menit) .
23.2 Tahanan isolasi diukur dianEara mas ing masirrg penghantar dari u r a t ( a t a u kelompok urat-urat) y a n g h a r u s diuji, d e n g a n p e n g h a n t a r d a -ri. urat-urat lainnya yang saling dihubungkan tirnbal b alik dan boleh ju-ga dihubungkan dengan tanah.
S e l u b u n g s e l u b r . u r g y a n g bersifat p e n g h a r : . t a r ( s e l u b u n g l o g a m ) , j i . k a ada juga dihubungkan dengan kutub yang dihubungkan ke tanatr.
Untuk mempermudah pengukuran sehubungan dengan kabel kabel dan kabel f l e k s i b e l y a n g berurat b a n y a k , t a h a n a n i s o l a s i b o l e h j u g a d i u k u r d i a n -tara kelompok kelompok urat yang disusun sesuai dengan spesifikasi
S P L N 3 9 - 1 : 1 9 8 1 , S u b a Y a t 2 7 . 6 . 2 4 . P e n i l a i a n
Tahanan isolasi Iang terukur dan tahanan jenis volumenya harus tidak bo-leh kurang dari nilai yang ditentukan dalad standar.
S P L N 3 f 1 : 1 9 8 1
PASAL ENAM - PENGUJIAN TEGAI.IGA}I 25. Umri -:t
pengujian ini dimaksudkan untuk menentukan kondisi kabel, khususnya daya tahan isolasi kabel baik dalam drum naupun yang sudah terPasang pada ins-t a l a s i .
2 6 . A l a t - A l a t P e n g u j i a n
26.L Sumber tegangan arus boiak baiik dengan bencuk sinus biasa. 2 5 . 2 S u m b e r t e g a n g a n a r u s s e a r a h
26.3 Penunjuk tegangan dengan ketidaktelitial + 57" 2 6 . 4 B a k a i r .
2 6 . 5 P e r a l a t a n p e n g a m a n
27 . Penguj ian Tegangan Tinggi dan Cara Penguj ian
2 7 . L K a b e l k a b e l y a n g a k a n d i u j i d a l a m k e a d a a n p e n y e r a h a n n y a , m i s a l -nya pada drum atau berbentuk gulungan-gulungan.
T e n a g a l i s t r i k d a n k a p a s i t a s p a d a a l a t - a l a t p e n g u j i a n h a r u s c u k u p a g a r secara terus uenerus memelihara harga yang disyaratkan dari tegangan p e n g u j i a n p a d a k a b e l s e r t a a r u s p e a g i s i a n y a n g sesuai.
2 7 . 2 B e s a r t e g a n g a n d a n l a m a p e n g u j i a n t e l a h d i c a n t u m k a n d a l a m s p e s i f i -k a s i -k a b e l y a n g b e r s a n g -k u t a n .
27.3 Tegangan hanrs dinaikkan perlahan-lahan agar mencapai harga yang disyaratkan dalam waktu 1 menit, larna penguj ian dihitung unrlai dari sa-at tercaPainYa tegangan Penuh.
27.4 Untuk kabel kabel dengan pernbungkus bukan logam, yang m.rngkin rusak di dalam air, pengujianEeg4n3an akan dilakukan pada contoh-con-toh berukuran pendek sebagaimana dicantunkan dalam Sub ayaE 27 .5.
Dalam hal demikian, jika satu contoh gagal pengujiannya dapat diulangi pada contoh-contoh lain dari urat-urat yang sama
-Jika tidak terjadi kegagalan selama pengujian ulangan, maka pengujian dianggap telah ditenpuh dengan hasil
baik-2 7 . 5 P e n g u j i a n u r a t - u r a t d a l a m b a k a i r
Sejun-lah tertentu urat-urat tanpa penbungkus logam direndan di dalam air selama 24 jam dengan ujung-ujungrya menonjol keluar perruukaan air se pan-jang kira-kira 25 cm.
Pengujian dilaksanakan seperti dicantunkan dalam Sub ayat 27.6
I 3
:' -I I
' t
I
SPLN
39-1:1981
2 7 . 6 H u b u n g a n p e n g u j i a n t e r s e b u t u n t u k p e n g u j i a n a n t a r a m : s i n g - n a s i n g urat dan antara urat dengan penbungkus yang bersifat penghantar.2 7 . 6 . L D e n g a n a r u s b o l a k b a l i k s a t u f a s a a t a u d e n g a n a r u s s e a r a h . Kutub tegangan tinggi dihubungkan dengan penghantar dari uraE yang akan diuj i atau dengan penghantar penghantar yang saling dihubung-k a n d a r i k e l o m p o k u r a t - u r a t y a n g a k a n d i u j i .
Seuua penghantar ciari urat-urat lain atau j ika ada kelompok kelom-pok urat lainnya, dihubungkan dengan tanah. Pembungkns yang bersi-f a t p e n g h a n t a r , a t a u p u n b a k a i r n y a j u g a dihubungkan dengan tanah. D a l a m h a l d i l a k u k a n n y a p e n g u j i a n t e r h a d a p b e b e r a p a b u a h u r a t a t a u -p u n b e b e r a -p a k e l o m -p o k u r a t , m a k a p e o g h a n t a r d a r i u r a t - u r a t a t a u k e l o m p o k k e l o n p o k u r a t i t u b e r t . u r u t - E u r u t d i h u b u n g k a n d e n g a n s u u b e r t e g a n g a n .
Ketiga hubungan untuk penguj ian berturut-tunrt r mi salnya r-rntuk ti-ga buah urat atau tiga kelompok urat diperlihatkan pada ganbar 3 a a t a u 3 b .
Gambar 3a
SPLN
39-1:1981
F{ I c) JI +J (s t l ,9 A F o c) ji C\ I o +J (I, tr jd a trl o (, jd Gambar 4 keloupok q)I j< +J 6 t ' l '!l o F r-l (,kelompok urat ke-Z Gambar 5
SPLN 39-1:1981
D a l a m h a l d i l a k u k a n n y a p e n g u j i a n t e g a n g a n c i e n g a n h u b u n g a n seper-t i d i p e r l i h a t k a n p a d a g a m b a r 3 b , uraka lana pengujian h a n y a d i p e r -l u k a n 5 0 2 d a r i l a m : p e n g u j i a n d e n g a n h u b u n g a n seperti g a u b a r 3 a . Untuk memperm"rdah cara penguj ian dari kabel kabel dan kabel flek-s i b e l y a n g m e m p u n y a i l e b i h d a r i t i g a b u a h u r a t , s a t u k e l o n p o k u r a t d a p a t d i b e n t u k d e n g a n u r a t - u r a t b e r a n g k a g a n j i l , d a n k e l o m p o k urat lainnya dengan urat-urat berangka genap.
Contoh diperlihatkan pada gambar 4. 2 7 . 6 . 2 H u b u n g a n t i g a f a s a
Ketiga kutub tegangan tinggi dihubungkan dengan penghantar-peng hantar dari urat yang diuji, ataupun dengan penghantar-penghantar yang saling dihubungkan dari kelompok-kelompok urat yang diuj i. Jika ada pembungkus yang bersifat penghantar, ataupun bak air di-hubungkan dengan tanah. Suatu contoh diperlihatkan pada gambar 5. Untuk mempermudah cara penguj ian kabel-kabel dan kabel fleksibel d e n g a n i n t i l e b i h d a r i t i g a , k e l o m p o k u r a t n o . I terdiri d a r i u r a t - u r a t n o . I , 4 , 7 dan seterusnya.
K e l o m p o k u r a t n o . 2 t e r d i r i d a r i u r a t - u r a t n o . 2 , 5 , B d s t . K e l o m p o k u r a t no. 3 terdiri d a r i u r a t - u r a t n o . 3 , 6 , g dst.
PASAL TUJIITI PENGUJIAN DAYA TAIIAN ISOLASI
TERHADAP ARUS SEAMII SELAMA DI.RENDAM DAI,A},I AIR
28 Umum
Pengujian ini dimaksudkan untuk nenilai kem:6p11so isolasi terhadap arus s e a r a h s € l a m : d i r e n d a m d a l a m air dalam periode waktu tertentu.
29 . Alat Alat Penguj ian
2 9 . L S u u b e r t e g a n g a n a r u s s e a r a h 2 9 . 2 S u u r b e r t e g a n g a n a r u s b olak b alik
2 9 . 3 V o l t m e E e r d e n g a n tahanan dalam tidak kurang dari 300 ohm/V 2 9 . 4 B a k a i r y a n g d a p a t d i p a n a s k a n
2 9 . 5 A l a t u k u r w a k t u .
SPLN 39-1:1981
30 - Penguj ian Tegangan Tinggi (penguj ian pendahuluan)
30"1 Dari sebuah contoh kabel atau kabel fleksibel sepanjang kira-kira 3 rn den'gan semua uratnya akan tetapi tidak melebihi 5 urat, serta semua lapisan peurbungkus yang ada dikupas.
Urat-urat ini direndam dalam bak air, dengan ur,asing-masing ujungnya
rencnj otr paling sedikit zo cm di atas perruukaan air.
3a'2 setelah uraL-urat ini direndam dalau air selama 24 jam, maka
dibe-ri'kan tegangan arus b olak b alik antara air dengan pen ghantar.
Harga dari tegangan penguj ian, laura penguj i.an serta suhu air mnsing
ma-sing telah di-canLunkan dalam spesifikasi kabel yang bersangkutan.
30'3 Tegangan ini harus dinaikkan secara perlahan-lahan,
agar dapat men-capai tegangan yeng di-syaratkan dalam waktu I mentit, sed.ang lamanya penguj ian dihitung mrlai dari. saat tercapainya tegangan penurr. setiap penghantar harus sanggup menahan. tegangan yang di.syaratkan selama waktu
. yang ditentukan Lanpa terjadi tembus tegangan isolasi.
30'4 Karena mungkin terjadi kerusakan. pada isolasi dari beberapa urat
pa-da waktu Pengupasannya pa-dari kabel atau kaber fleksibel.
Jika perlu penguj ian pendahuluan ini boleh diulang satu kali pada
potong'n-Pot ongan sepan j ang 3 meter yan g baru diamb i1 dari urat-urat yang s8 ^ .
31" Daya Tahan Isolasi Terhad,ap .a.rus Searah (penguj ian Aktrir)
31'1 urat-urat yartg selesai menempuh pengujian tegangan tinggi (Ayat
30) tanpa mengalami teubus tegangan, dibiarkan dalam bak air yang sau' atau direndam dalam bak air laj.n pada suhu dan laua waktu sebagaimana
dicantumkan dalam spesifikasi kabel bersangkutan, sedang masing-masing
ujungnya haru*c menonjol paling sedikit sepanjang ZA crn keluar (Ai atas) perrntrkaan air"
Kutub negatif dari sumber tegangan arus searah, yeg harganya
dicantum-kan pula dalam spesi-fikasi yang sana, harus dihubungkan ke penglrantar
dan kutub positifnya dengan sebuah elektroda tenbaga yang direndam dalam
air"
Elektroda teurbaga j-tu tldak boleh ada hubungan galvanis dengan tangki logan, kecuali b ila tangki i.tu terbuat dari tembaga.
Besar tegangan pengujian, lama pengujian serta suhu air, telah dicantur
kan dalam spesifikasi kaber. yang bersangkutan.
SPLN 39-1:1981
32. Penilaian
Tidak boleh terjadi Bagian luar isolasi perubahan warnanya
tenbus tegangan selama waktu yang disyaratkan'
ticak boleh menunjukkan sesuatu kerusakan, tetapi
bol-eh diabaikan.
P A S A L D E L A P A I . I P B R u B A I I A } I B E N T I J K I S 0 L A S I D A } I S E L U B I , N G
AKIBAT TEKA$IA}I PADA SI'HU TINGGI
Urnum
pengujian ini dimaksudkan unruk kaber-kaber freksibel dan
kabel-kabel-dengan suhu kerja maksimtrm 7A
oC'
pe6wrgkus dari kabel akan diuji dengan cara yang saua seperti
pengu-jian selubungtya.
Alat Alat Pengujian
34.L Lenari Peulanas
34.2 Alat uji tekan (lihat gambar 7\
34.3 Alat ukur sesuai SPLN ?9-L:1981' Ayat 5'
penganbil-an contoh contoh Isolasi dan selubung
T i g a p o r o n g € m 1 e n g k a p d a r i k a b e l f l e k s i b e l d a n k a b e l ' n l s i n g T " i o e s e
-panjang 4 cm akan dianbil dari kedua ujung csntoh yang Panjangrya
kirak i r a 1 1 2 5 n .
-Persiapan dan Cara Peagujian r:ntuk Isolasi
36.1 Seluruh penghubung akan dikupas dari isolasi' Isolasi dari Pada
urat-urac bentuk bulat dan dari kabel fl-eksibel pipih tanpa selubung
akan diuji pada Potongan lengkap dari rrrat dan kabel fleksibel, sedang
isolasi dari urat-urat, bentuk sektor akan dluji pada strip-stripnya'
strip-strip ini, yang harus dibuat selebar mrngkin, harus diiris dari
bagian berakang isorasinya menurut aratr srrubu uratnya (rihat gambar 6) '
36.2 pengujian harus dilakukan dalam air atau di uadara , pallng
sedi-kit 16 jan sesudah proses isolasi, dengan menggunakan alat-alat yang
mempunyal pelat persegi dengan pinggiran selebar or7 ffir yang dapat
di-tekankan terhadap kepingan pengujian, seperti diperlihatkan pada gambar z
36.3 Kaber freksi.bel pipih ranpa selubung akan diletakkan pada sisi
pi-pihnya. strip-strip irigan daripada urat-urat bentuk sektor' di-tumpu
oleh suatu pena-tupang logam atau tabr:ng logam yang boleh dibelah
renu-rut arah sunbrrnya agar lebih stabil'
i
t
* 3 3 . 3 4 . 3 5 . 3 5 . 1 8S P L N 3 9 - i : 1 9 8 1
J a r i - j a r i d a r i p e n a - c u p a n g a t a u r a b u n g i t u k i r a - k i r a s a m n d e n g a n j a r i - j a r i i s o l a s i b a g i a n d a l a m s e b e l a h b e l a k a n g u r a t b e n t u k s e k t o r " S e t i a p k e p i n g a n p e n g u j i a r r a i < a n d i l e t a k k a n p a d a k e d u d u k a n s e p e r t i d i p e r -lihatkan pada gambar 1 o gaya yerLg akan diberikan pada arah Eegak lurus t e r h a d a p s u d b u u r a t n y a a E a u s u u r b u p e n a ( c a b u n g ) d a n p e l a t d i p o t o n g t e -g a k lurus p u l a terhadap s u u r b u u r a t n y a a t a u s u m b u p e n a ( t a b u n g ) t e r s e b u t . Bila isolasi dari urat-urat dengan penghantar yang mempunyai luas penaur-pang nominal meleb iiri 35 mn2 diuj i di udara r mka alat-alat pengu j ian-n y a , s e r t a p e n a a t a u tabung (jika a d a ) d a n a n a k t i m b a n g a n n y a h a r u s dipa-n a s k a dipa-n t e r l e b i h d a h u l u h i n g g a mencapai suhu pengujian.
3 6 . 4 G a y a P , d a ' l - a m N e w t o n , y m g dikeluarkan o l e h p e l a t t e r h a d a p k e p i n g -a n p e n g u j i -a n ( d a r i c o n t o h u r a t - u r a t b u l a t a t a u b e n t u k s e k t o r ) d i b e r i k a n dengan rumus berikut:
P = o 1 6
d i m ; u r a ; j . i r a r g a r a t a - r a t a , d a l a m m i l i u r e t e r d a r i C e b a l i s o l a s i d a r i p a d a c o n t o h
D h a r g a r a t a - r a t a , d a l a m milimeter, d a r i d i a m e t e r l u a r d a r i p a d a c o n t o h u n E u k u r a t - u r a t b u l a t .
Untuk urat-urd.t bentuk sekt.or , D merupakan harga rata-rata, dalarn diame-t e r , d a r i d i a u e t e r u r a t - u r a t d i p i l i n b e n t u k s e k t o r , y a n g d i t e n t u k a n d a r i suatu pengukuran terhadap lingkaran keliling yang dilakukan pada tiga t e u p a t t e r p i s a h , d a r i c o n t o h k a b e l .
Gaya yang digunakan terahclap benda penguj ian dari kabel fleksibel pipih tanpa selubung sama dengan ciua kali harga yang diberikan oleh ruuus di a E a s , d . i m a n a :
D h a r g a r a t a - r a t a , d a l a m m i l i m e t e r , d a r i u k u r a n b a g i a n k e c i l d a r i p i : r c i a c o n t o h .
i h a r g a r a t a - r a E a , d a l a r c m i l i m e t e r , d a r i u e b a l i s o l . a s i d a r i p a -< i a c c n E c h ,
Gaya yang dihitung ciapat dibular"kan ke bawah t,iciak melebihi 37!.
. l i k a d i a d a k a n p e n g u j i a n c i i d a l a m a i r , t e k a n a n k e a t a s y a n g Eerjadi t e r -h a d a p p e l a t d a n t e r t r a d a p a r r a k timbangan yang diganrungkan p a d a p e l a c i t u harus diiritung prrla.
-3 6 . 5 K e p i n g p e n g u j i a n y a n g d i b e r i b e b a n , t a p i t i d a k d i p a n a s L o . r e r l e b ih d a h u l - u h a r u s d i b i a r k a n d a l a m p o s i s i p e n g u j i a n s e l a m a 3 j a r u d i d a l a m air a t a u 4 j a m d i u d a r a d e n g a n s u h u : 7 0 + 0 , 5 o C u n r u k k a b e l d a n k a b e l fleksibel. B 0 + 0 r 5 o C u n t u k k a b e . l - k a b e l j e n i s l a i l . 1 9
SPLN 39-1:198i
Keping penguj ian akan di di-nginkan selama <iibebani.
Dalam lemari pemanas, hal ini dapat dilaksanakan dengan menyemprot lern* pengan pengU-j ian itu dengan air din gin pada tempat' tekanan pelatnya ' J i k a p e n g u j i a n d i l a k u k a n d a l a n b a k a i r , k e p i n g p e n g u j i a n i t u h a r u s d i -naikkan Lepat di atas permukaan air ataupun pernrrrkaan airnya diturunkan h i n g g a E e p a t d i b a w a h k e p i n g p e n g u j i a n n y a , l a l u k e p i n g p e n g u j i a n i t u d i -din gi:akan den gan air din gin '
S e l a m a p r o s e s p e n d i n g i n a n i c u , s e c e l a h d i a d a k a n p e n g u j i a n d a l a m a i r , alak timbangarurya hartr-s LetaP berada di barvah air'
s e g e r a s e t e l a h d i L a k u k a n p e n d i n g i n a n , b e n r i a p e r r g u j i a n i t u h a r u s d i p e r s i -apkan untula menentukan da.laumya lekukan,
3 6 . 6 S u a t u s t r j - p y a n g s e m p i t h a r u s d i i r i s d a r i i s o l a s i s e a r a h s u m b u u r a t , t e g a k l u r u s t e r h a d a p a r a h l e k u k a n s e b a g a i d i p e r l i h a t k a n p a d a g a B -b a r 8 .
Strip iru harus diletakkan mendatar di bawah iuikroskop pengukuran $*" garis silang rnikroskop harus dicocgkkan deogan bagian bawah llgrnya dan b a g i a n l u a r i s o l a s i n y a s e p e r t i d i p e i f i h a t k a n p a d a g a d a r 9 .
I s o l a s i d a r i u r a t - u r a t y a + g k e c i l h a r u s d i b e l a h d u a s e a r a h s u m b u u r a t n y a ' t e g a k l u r u s r e E h a d a p l e k u k a n ' s e p e r t i d i p e r l i h a t k a n p a d a g a m b a r t 0 ' Harga me4engah dari ukuran-ukuran lekukan pada kepingan kepingan tiCak b o l e h l e b i h d a r : i 5 0 7 " d a r i p a d a h a r g a r a t a - r a t a t e b a l i s o l a s i d a r i c o n t o h kabe,l tersebut "
Catatag : Kapasitas elernen pemanas di cialan b ak air harus cukup besar u n t u k p e n g u j i a n u r a l - u r a t y s n g b e r a t ' 3 7 . P e r s i a p a n d a n C a r a P e n g u j i a n S e l u b u n g 3 7 . L S e l u r u h p e m b u n g k u s i r a r . r s d i k u p a s d a r i s e l u b u n g . S a 1 - u s t r i p , s e b e * s a r k i r a - k i r a s e p e r t i g a d . a r i . u k u r a n k e i i l i o g h a r u s d i i r i s s e a r a h s u r i b u k a b e l a t a u k a b e i f i e k s i b e l d a r i s e l u b u n g E a n p a b u b u n g a n ( r i d g e s ) d a n d a r i s e l u b u n g d e n g e u r b u b u n g a n y a n g d i a k i b a t k a n o l e h l e b i h d a r i l i n a u r a t - u r a t ' Bubungan itu harus diracakan dengan gerinde.
*Tika selubungnya rienunjukkan bubungan yang diaki'satkan oleh lirna urat a t a , - r k u r s n g , b i i a h : - t u h a r u s d : ; - i r i s r n e n g i - k u t i a r a h b u b u n g a n n y a , s e h i n g g a a k - a n [ e r C a p a t p a , ] - i n g s e d i k i c s a c u a l u r , y a n g t e r l e c a k k i r a - k i r a d i t e n g a h -t e n g a h s e l ' a n j a n g s e i - u r u h s -t r i p r '
S P L N
3 9 - 1 : 1 9 8 I
3 7 ' 2 P e n g u j i a n
a k a n d i l a k s a n a k a n
d e n g a n
a l a t - a l a t y a n g d i u r a i k a n
d a l a m
S u b a y a t - ? 5 . 2 .
s t r i p - s t r i p d i t u m p u
o l e h p e n a
a t a u t a b u n g
l o g a m
d e n g a n
c a r a y a n g s a m a
s e
-p e r t i u n t u k is o r a s i urat bentuk sektor.
B i l a k e p i n g p e n E u j f a n
y a n g d i p e r s i a p k a n
i t u m e m p e r l i h a t k a n
a d a n y a
b u b u n g
-d r ' j a r " i - i a r i -d a r i p e n a (t a o u n g ) ki ra-kira harus sama -dengan
s e t e n g a h
d a
-r i p a d a d i a m e t e -r
u r a t n y a , b i l a k e p i n g p e n g u j i a n
y a n g d i p e r s i a p k a n
t i d a k
m e m p e r l i h a t k a n
a d a n y a
b u b u n g d r ,
j a r i - j a r i d a r i p e n a itu k-ira-kira harus
s a m a
d e n g a n
s e t e n g a h
d a r i p a d a
d i a n e t e r d a l a m dari seltrbung.
A l a t - a l a t p e n g u j i a n n y a ,
s t r i p d a r i s e l u b u n g
d a n p e n a (t a u u n g )
p e n u m p u
h a
-r u s d f s u s u n
s e c a r a d e m i k i a n
h i n g g a p e n a n y a
m e n u m p u
s t r i p i t u , d e n g a n
p e n a
-n y a m a s u k
d a l a m
a l u r ( i i k a a d a a r u r n y a ) , d a r i kepingan
p e n g u j i a n n y a ,
s €
-dangkan
pelatnya menekan
permukaan
r uar ser ubung.
B i l a s u a t u s e l u b u n g
y a n g m e m p u n y a i
t e b a l r a t a - r a t a m e l e b i h i I,5 mm
d i u j i
d i u d a r a , b a i k a l a t - a l a t p e n g u j i a n ,
p e n a
a t a u t a b u n g ,
d a n a n a k ti m b a n g a n
-n y a h a r u s d i p a -n a s k a -n
d a h u l u
s a m p a i
s u h u
p e n g u j i a n .
G a y a
h a r u s d i b e r i k a n d e n g a n
a r a h t e g a k r u r u s t g r h a d a p i u m b u
p e n a , d a n p e
-l a t a -l a t - a -l a t p e n g u j i a n
i u g a h a r u s te r l e t a k t e g a k lu r u s t e r h a d a p
s u m b u
p e n a .
.
3 7
. 3
k e p i
n g
G a y a P , d a l a m u k u r a n N e w t o n , yd n g d i b e r i k a n oleh daun pelat terhadap
p e n g u j i a n d a r i c o n t o h s e ' l u b u n g d i b e r i k a n o l e h r u m u s : p = 0 r B d i m a n a : i
z D i - i
D =
n a r g a ra t a - r a t a , d a l a m
d f a m e t e r ,
dari pacla
con
toh .
'
h a r g a r a t a - r a t a , d a l a m
d i a m e t e r ,
s e l u b u n g
d a r i c o n t o h .
d a r i t e b a l sel ubung
d a r i d i a m e t e r
I u a r
S P L N 3 9 - i : i 9 E i U n t u k c c n r , c h - c o n t o h y a n g b e r b e n t u k p ' i p ' i h , D i a l a h h a r g a r a t a - r a t a , d a l a m n i l i m e t e r , c j a r i u k u r a n lu a r s e l u b u n g y a n g t e r k e c ' ! l c a r i c o n t o h -G a y a y a n g d i t e k a n k a n p a d a k e p i n g p e n g u j i a n y a n g t e l a h d i p e r s i a p k a n , y a n g d r a r ' , b i I d a r i k a b e l b u l a t , a t a u k a b e l y a n g m e m p u n y a i a l u r s a t u a t a u I e b i h i a l a h 0 , 9 x d a r i p a d a h a r g a P y a n g d j h i t u n g . G a y a y a n g d ' i h i t u n g it u b o l e h d i b u l a t k a n k e b a w a h d e n g a n t i d a k I e b i h d a r i -p a d a X . B i l a d i a d a k a n p e n g u j i a n d i d a l a m a i r , h a r u s d i p e r h i t u n g k a n p u l a t e k a n a n k e a t a s y a n g t e r j a d i t e r h a d a p p e ] a t s e r t a a n a k t ' i m b a n g a n y a n g t e r g a n t u n g p a d a p e i a t j t u . 3 7 . 4 K e m u d i a n p e n g u j i a n n y a d i s e l e s a i k a n s e p e r t i d i u r a i k a n d a l a m A y a t 3 6 u n t u k u r a t - u r a t , u n t u k m e n e n t u k a n d a l a m n y a l e k u k a n . H a r g a m e n e n g a h d a r i u k u r a n - u k u r a n l e k u k a n p a d a k e p i n g a n k e p i n g a n p e n g u j i -a n j t u t i d -a k b o l e h m e l e b i h i 5 0 " , ' " d a r i p a d a h a r g a r a t a - r a t a t e b a l s e l u b u n g d a r i c o n t o h . 2 2
S P L N
3 h 1 : 1 9 8 I
punggung Gambar 6 __=_..-, Gambar 7 + 0 1 0 1 c o n t o h enyangga 1 = kerangka penguji 2 = contoh 3 = penyangga 4 = beban. k e p i n g pengujian 2 3SPLN
39-1:1981
tanda
-r--garis penampang dilihat Cari nikroskop j I I - - + \ _ \ _ _ Garnbar 9 Gambar -LC 2t+SPLN 3f1:1981
PASAL
SEMI]ILAN:
PENENTUAN
PENYUSUTAN
BEMT SERTA
SIFAT-SIFAI
MEKANIS
ISOLASI
DAN
SELUBUNG
SEBELUM
DAII
SESUDAH
PENUAAI.I
38. Umum
P e n g u j i a n
- p e n g u j i a n
b e r m a k s u d
m e n e n t u k a n :
i ) K u a t ta r i k d a n p e m u l u r a n
p a d a
s a a t p u t u s , d a n
i i ) P e n y u s u t a n
b e r a t k a r e n a
p e n g u a p a n
d a r i b a h a n - b a h a n
i s o l a s i d a n s e l u
-b u n g
y a n g d i a m b i l dari potongan-potongan
k a b e t p a d a k e a d a a n
s e b a g a i
b e r i k u t :
a ) k e a d a a n
p a d a
w a k t u d i t e r i m a ( t a n p a p r o s e s p e n u a a n )
b ) s e s u d a h
d i l a k u k a n
p r o s e s
p e n u a a n
y a n g d i p e r c e p a t .
3 9 . A l a t - A l a t P e n g u j i a n 3 9 . 1 l ' l e s i n ta r i k u n t u k b a h a n th e r m o p l a s t ' i k d e n g a n k e t e l i t i a n 1 % 3 9 . 2 M e s i n p e m b u a t c o n t o h u i i h a l t e r 3 9 . 3 M e s i n g r i n d a 3 9 . 4 0 v e n 3 9 . 5 T i m b a n g a n d e n g a n k e t e l it i a n I m g 3 9 . 6 D e s i l c a t o r 3 9 . 7 A l a t - a l a t b a n t u ( p i s a u , s i l e t , m e t e r p e n g u k u r ) . 4 0 . P e n g a m b i l a n C o n t o h - C o n t o h 4 0 . I D i a m b j 1 t i g a c o n t o h d a r i s e t ' i a p u r a t k a b e l a t a u k a b e l f l e k s i b e ' l , m a s i n g - m a s i n g b e r j a r a k a n t a r a t i d a k k u r a n g d a r i I m , s a t u d e n g a n l a i n n y a . U r a t - u r a t d a r i k a b e l f l e k s i b e l b e r b e n t u k p i p i h t i d a k p e r l u d i p i s a h k a n . S e t i a p c o n t o h h a r u s m e m p u n y a i p a n j a n g m i n i m u m 4 0 c f f i , y a n g h a r u s d i p o t o n g m e n j a d i e m p a t p o t o n g k e c i l , d u a p o t o n g d i a n t a r a n y a a k a n d i g u n a k a n u n t u k m a s i n g m a s i n g p e n g u j i a n c a r a a ) d a n b ) , s e h i n g g a u n t u k s e t i a p c a r a p e n g u j i a n h a r u s d i s e d i a k a n 6 k e p i n g d a r i s e t i a p u r a t , k a b e l a t a u k a b e l f l e k -s i b e l . J i k a m u n g k i n d i a m b i l d u a p o t o n g c o n t o h ( t e s t p i e c e ) d a r i s e k e l i l i n g u r a t a t a u s e l u b u r g , c o n t o h n y a h a r u s m e m p u n y a i p a n j a n g 2 0 c f f i , d a n d i p o t o n g m e n -j a d i d u a ' p o t o n g a n k e c i l .C a t a t a n : P a d a u m u r n n - v a j e n i s contoh i n i di terapkan pada urat penghantar
d e n g a n l u a s p e n a m p a n g d a r i 5 0 m m 2 a t a u l e b i h , s e r t a u n t u k k a b e l
a t a u k a b e l f l e k s i b e l d e n g a n s e l u b u n g d i a m e t e r lu a r l e b i h d a r i
1 2 , 5 m m .
S P L N 3 9 - 1 : 1 9 8 1 4 0 . 2 S e a n d a i n y a c o n t o h - c o n t o h d a r i u r a t , k a b e l a t a u k a b e l f l e k s j b e l d i a m b i l d a r i t i g a t e m p a t , r T r d s i n g - m a s i n g x , ! , d a n z c o n t o h - c o n t o h ' i n i h a r u s d j b e r i a n g k a u r u t a n : x l , x 2 , X 3 , x 4 , y l , ! ? , y 3 , y 4 , z 1 , 2 2 , 2 3 , 2 4 . J i k a t e l a h d i a m b i l d u a k e p i n g p e n g u j i a n d a r i s e k e l i f i n g u r a t a t a u s e l u -b u n g , h a r u s d i -b e r i n o m o r s e -b a g a i -b e r i k u t : C a r a y a n g - s a m a d i l a k u k a n u n t u k k e p i n g - k e p i n g p e n g u j i a n y d a n z . P e n r b e r i a n n o m o r p a d a c o n t o h c o n t o h i t u h a r u s s e s u a i d e n g a n te m p a t a s a l n y a d a l a m c o n t o h d a r i u r a t , k a b e l a t a u k a b e l f l e k s i b e l . 4 0 . 3 Y a n g d j b e r i n o m o r I d a n 3 h a r u s l e b i h d a h u l u d i s i a p k a n d a n d i t e n t u k a n l u a s p e n a m p a n g n y a s e b a g a i m a n a m a s i n g - m a s i n g d i u r a i k a n p a d a A y a t 4 l d a n A y a t 4 2 , s e r t a p e n g -u j i a n y a n g d i -u r a i k a n p a d a A y a t 4 3 t a n p a ' m e n g a l a m i p r o s e s p e n u a a n . 2 d a n 4 h a r u s l e b i h d a h u l t l d i u k u r p e n y u s u t a n b e r a t n y a d a n p e n g u j i a n p e n u -a -a n y -a n g d i p e r c e p -a t , s e b -a g -a i m -a n -a m a s i n g - m a s i n g d i u r a i k a n p a d a A y a t 4 4 d a n 4 5 . P e n g u j i a n k u a t t a r i k p a d a k e p i n g y a n g t i d a k d i t u a k a n a k a n d i l a k u k a n b e r -s a m a w a k t u n y a d e n g a n k e p ' i n g p e n g u j ' i a n y a n g t e l a h d i t u a k a n . P e r s i a p a n K e p ' i n g P e n g u j i a n 4 I . l k e p i n g - k e p i n g p e n g u j i a n T e r d a p a t d u a j e n i s u n t u k b a h a n is o l a s i / s e l u b u n g : b e r b e n t u k p i p a d a n b e r -b e n t u k h a l t e r ( d u m -b - -b e l l ) li h a t g a m -b a r n o . 1 1 . 4 1 .2 K e p ' i n g p e n g u j i a n b e n t u k p i p a 4 1 . 2 . 1 K e p i n g p e n g u j i a n b e r b e n t u k i n i a k a n d i g u n a k a n u n t u k : u r a t -u . r a t d e n g a n p e n g h a n t a r y a n g m e m p u n y a i l u a s p e n a m p a n g n o m i n a l y a n g t i d a k l e b i h d a r i 2 5 r i l m 2 , d a n u n t u k k a b e l k a b e l d a n k a b e l k a b e l f l e k -s i b e l d e n g a n b a t a s m a k s i m u m y a n g d i s y a r a t k a n u n t u k d ' i a m e t e r ra t a -r a t a d a -r i p a d a s e ' l u b u n g n y a y a n g t i d a k I e b i h d a r i 1 2 , 5 n i l r , k e c u a l i j i k a l a u b e b a n p a d a s a a t p u t u s y a n g d ' i d u g a d a r i c o n t o h p e n g u j i a n m e l e b i h i 6 5 0 N , d a l a m h a l m a n a h a r u s d i g u n a k a n b e n t u k h a l t e r , j ' i k a m u n q k i n .