• Tidak ada hasil yang ditemukan

PENGEMBANGAN PERANGKAT PEMBELAJARAN FISIKA BERBASIS GUIDED INQUIRY UNTUK MENGEMBANGKAN KETERAMPILAN BERPIKIR KRITIS PESERTA DIDIK MAN YOGYAKARTA III.

N/A
N/A
Protected

Academic year: 2017

Membagikan "PENGEMBANGAN PERANGKAT PEMBELAJARAN FISIKA BERBASIS GUIDED INQUIRY UNTUK MENGEMBANGKAN KETERAMPILAN BERPIKIR KRITIS PESERTA DIDIK MAN YOGYAKARTA III."

Copied!
1
0
0

Teks penuh

(1)

!!

PENGEMBANGAN PERANGKAT PEMBELAJARAN FISIKA BERBASIS GUIDED INQUIRYUNTUK MENGEMBANGKAN KETERAMPILAN

BERPIKIR KRITIS PESERTA DIDIK MAN YOGYAKARTA III

Oleh : Desinta Windiarti

Jurusan Pendidikan Fisika UNY

ABSTRAK

Penelitian ini bertujuan untuk mengetahui: (1)Kelayakan perangkat pembelajaran fisika berbasis guided inquiry untuk membelajarkan peserta didik sehingga mampu mencapai keterampilan berpikir kritis di MAN Yogyakarta III. (2)Ketercapaian keterampilan berpikir kritis pada peserta didik MAN Yogyakarta III yang belajar menggunakan perangkat pembelajaran fisika berbasis guided

inquiryyang telah dikembangkan

Penelitian ini merupakan penelitian pengembangan (R&D) yang berorientasi untuk mengembangkan perangkat pembelajaran dengan model pengembangan 4-D yaitu define, design, develop, dan disseminate. Perangkat pembelajaran dikembangkan menggunakan pendekatan guided inquiry. Pembelajaran dilakukan dengan kerja laboratorium menggunakan LKPD yang dikembangkan. Perangkat pendukung yang digunakan berupa RPP, lembar observasi keterampilan berpikir kritis, tes evaluasi keterampilan berpikir kritis (pretest-posttest). Sebelum diujicobakan, perangkat pembelajaran divalidasi oleh dosen fisika dan guru fisika MAN Yogyakarta III kemudian diujicobakan di kelas X MIA 2 MAN Yogyakarta III. Teknik analisis yang digunakan adalah statistik deskriptif dengan rata-rata, persentase dan gain. Reliabilitas instrumen menggunakanpercentage agreement.

Hasil dari penelitian ini sebagai berikut: (1) Perangkat pembelajaran fisika berbasisguided inquiry berdasarkan penilaian dari validator yaitu dosen dan guru SMA telah “layak” digunakan untuk membelajarkan peserta didik sehingga mampu mencapai keterampilan berpikir kritis di MAN Yogyakarta III karena berada di dalam kategori penilaian “sangat baik”. (2)Ketercapaian keterampilan berpikir kritis pada peserta didik MAN Yogyakarta III yang belajar menggunakan perangkat pembelajaran fisika berbasis guided inquiry yang telah dikembangkan adalah sebesar 84,38 % dengan standar gain sebesar 0,58 dalam kategori “sedang”.

Referensi

Dokumen terkait

bahwa distribusi data menyebar mengikuti garis diagonal, sehingga dapat disimpulkan bahwa model regresi yang digunakan untuk persamaan regresi yang mengukur

1. Aplikasi yang akan dibuat adalah aplikasi layanan informasi pemilihan presiden Mahasiswa dengan e-votting menggunakan sms gateway adapun aplikasi yang akan dibuat nantinya

Angket digunakan pada proses validasi ahli (ahli materi, media dan model pembelajaran Virtual Laboratory), dan juga untuk melihat respon siswa terhadap model pembelajaran dan

jumlah peserta didik 32 Orang. Penelitian ini terdiri 2 siklus setiap siklus dilaksanakan 3 kali pertemuan dengan pemberian tes disetiap akhir siklus. Pengambilan data

Dengan ditetapkannya Peraturan Pemerintah Nomor 24 Tahun 2004 tentang Kedudukan Protokoler dan Keuangan Pimpinan dan Anggota Dewan Perwakilan Rakyat Daerah sebagaimana

Setelah diterapkan model Pembelajaran inkuiri pada siklus I ketuntasan hasil belajar siswa mengalami peningkatan yakni 17 orang siswa yang tuntas dan 11

Ampas kedelai merupakan produk samping pengolahan tahu dan sari/susu kedelai yang masih mengandung protein relative cukup tinggi. Selama ini ampas industri

Untuk Survei Kepuasan Layanan Dosen Pembimbing Akademik, indikator yang dievaluasi adalah sebagai berikut :.. Saya dapat berkomunikasi dengan PA via telepon/e-mail