• Tidak ada hasil yang ditemukan

Staff Site Universitas Negeri Yogyakarta

N/A
N/A
Protected

Academic year: 2017

Membagikan "Staff Site Universitas Negeri Yogyakarta"

Copied!
31
0
0

Teks penuh

(1)

BAJA (STEEL)

Oleh:

(2)

Baja

UNSUR UTAM A: Fe dan C

UNSUR RUNUT/ TRACE ELEM ENT:

Tit anium (Ti)

Zirkonium (Zr)

Vanadium (V)
(3)

BESI & BAJA

Besi dan baja merupakan logam yang palingbanyak digunakan manusia unt uk berbagaikeperluan.

Hal ini disebabkan karena antara lain :

jumlahnya cukup banyak dan mudah didapat ,

mempunyai sifat mekanik (mis. kekuatan, keuletan, dan lain-lain) yang memadai,

mudah dikerjakan,

harganya relat if murah,
(4)

Perbedaan besi dan baja :

• baja: C < 2 %

• besi: 2 < % C < 6,67

M ikrostruktur :

• baja: ferit , perlit , sement it , bainit , mart ensit ;

• besi: - mat riks : ferit , perlit , sement it , bainit ,mart ensit ;-filler : grafit at au karbida besi (Fe3C).

Sifat-sifat :

• Keulet an: baja > besi,

• Kekuat an: baja > besi,

(5)

komposisi kimia

baja karbon rendah(low carbon st eel ) :C~0,25 %,

baja karbon menengah (medium carbon st eel) :C = 0,25 % - 0,55 %,

baja karbon t inggi (high carbon st eel) :C > 0,55 %,

baja paduan rendah (low alloy st eel) : unsur paduan < 10 %,
(6)

baja paduan

(alloy st eel)

Baja paduan diklasifikasikan menurut kadar karbonnya dibagi menjadi:

a. Low alloy st eel

, jika elemen paduannya ≤ 2,5 %

b. M edium alloy st eel, jika elemen paduannya 2,5 – 10 %

(7)

Tujuan penambahan unsur pada

baja paduan

Unt uk menaikkan sifat mekanik baja

(kekerasan, keliat an, kekuat an t arik dan sebagainya)

Unt uk menaikkan sifat mekanik pada t emperat ur rendah
(8)

M enurut mikrost rukt ur

baja hipoeut ekt oid : ferit dan perlit ,

baja eut ekt oid : perlit ,

baja hipereut ekt oid : sement it dan perlit ,

baja bainit ,
(9)

M enurut cara pembuatannya :

baja Bessemer,

baja Siemen – M art in,

baja list rik,
(10)

M enurut penggunannya :

baja konst ruksi,

baja mesin,

baja pegas,

baja ket el,

baja perkakas, dll.

M enurut bent uknya :
(11)

M enurut bent uknya :

baja pelat ,

baja st rip,

baja sheet ,

baja pipa,

baja bat ang profil,
(12)

Sifat dan penggunaan baja :

besi + karbon + sedikit unsur lain disebut bajakarbon (plain carbon st eel ),

besi + unsur selain karbon disebut baja paduan(alloy st eel ).

Sifat baja banyak dit ent ukan oleh :
(13)

Sifat baja banyak ditent ukan oleh :

kadar karbon,

unsur paduan (jenis dan jumlahnya),
(14)

Korosi

19.7

oksigen dilarutkan dalam air menyebabkan oksidasi

red = -0.44 V

Karat Fe2O3

red = 1.23 V

karena red (Fe3+) <

red (O2)

(15)

Perlindungan Katodik Tangki Besi

19.7

red = -2.37

V red = 1.23 V

(16)
(17)
(18)

Titanium

Penent uan secara kolorimet ri :

Kompleks Ti yang berwarna orange dalam media asam sulfat & H2O2

Reaksi:

TiOSO4 + H2SO4 + H2O2 H2[TiO2(SO4)] + H2O

(19)

Penent uan Ti secara spekt rofot omet ri :

Int erferent : V(V), M o(IV), W(VI), Cr(VI), Fe(III)

λ

max=410 nm

Penent uan Ti secara elekt rolit ik dg elekt roda Hg

Tegangan 6-10 volt

M edia H2SO4

Fe, Co, Ni, Cr, M o, Cu, Zn, Rh, Ag, Cd, Sr, Bi mengendap pada kat oda
(20)

Analisis Kualitatif Kation

(21)

Penent uan Ti secara spekt rofot omet ri

larut kan

encerkan

Filtrat (V mL) + H2O2 30% ukur Absorbansinya

pd λ 400 nm

M o & V memberikan interferensi

1 g sampel baja

HClO4+H3PO4

(22)

Penent uan Ti secara

spekt rofotomet ri

M o & V memberikan interferensi pd 3

λ

yaitu :

330 nm (M o)

(23)

Zirkonium (Zr)

Di alam: bat uan, biji mineral (ore), t anah

Adanya Zr disert ai Hf

Zr dipisahkan dari unsur logam ut ama sebagai zirkon fosfat at au zirkon dihidrogen fosfat .

Kelarut annya dalam HCl & H2SO4 sangat kecil
(24)

Penentuan Zirkonium (Zr)

Kompleks Zr + Hf dg alizarin sulfonat berwarna pink Amax pada

λ

525 nm.

Kelarut an dalam HCl perlu 20-270 µg ZrO2 diencerkan 100 mL

Penambahan asam t ioglikolat unt uk mereduksi Fe(III) sehingga larut an berwarna biru (1-2

menit warna biru hilang), kemudian dit ambah 2 mL Na-alizarin sulfonat 0,05% sampai warna

st abil, diukur Anya pada

λ

525 nm
(25)

Vanadium (V)

Di alam:

bat uan (rocks),

t anah, t umbuhan,

alloy

M etode penentuan:

hidrogen peroksida,

fosfot ungst at ,
(26)

Penent uan V dg met ode H

2

O

2

Reaksinya:

 (VO)2(SO4)3 + 2H2O2 (VO2)2(SO4)3 + 2H2O

Reddish brow n

 Amax pada λ 460 nm

 KelebihanH2O2 menghambat reaksi karena

t erbent uk kompleks VO2(OH)3 yang berw arna kuning

 Int erferensi: Ti & M o

 Warna kompleks Ti direduksi dg + ion klorida

 Bila Ti & M o dalam sampel >> pengukuran A pd λ unt uk V, Ti, dan M o (λ 450 nm)

(27)

Penentuan Vanadium dalam Baja

larut kan

encerkan

Endapan V dipisahkan, dicuci, dikeringkan, dilebur + NaOH (10xberat endapan) hasil leburan dilarutkan air dingin + NaOH dan dididihkan, disaring endapan dicuci dg NaOH 2% yg

mengandung Na2SO4 1% filtrat dan air cucian

dikumpulkan, diencerkan +H2O2 diukur A pada λ 460 nm

0,5 g sampel baja

H2SO4 4N (1:9)

+Na2CO3 10%

(28)

Kromium (Cr)

Di alam: mineral, bat uan, t anah

2 metode penentuan Cr:

1. Sebagai ion kromat

2. Sebagai kompleks krom difenilkarbasida (lebih sensit if)

Ad 1, unt uk mat erial biji besi, alloy, baja pH>9 Amax pada

λ

370 nm
(29)

Penent uan Cr sebagai ion kromat

1-5 g sampel yang mengandung Cr 500µg dilarut kan dalam H2SO4 10%, dipanaskan

sempurna, diencerkan dg+NaHCO3 8% sampai

diperoleh endapan st abil, kemudian disaring.

Endapan dicuci dg air panas lalu dilebur dg NaOH.
(30)

Penent uan Cr sebagai kompleks

krom difenilkarbasida

Pada

λ

540 nm.

Larut an sampel (Cr 0,02-0,5µg/ mL)
(31)

LATIHAN

Referensi

Dokumen terkait

segal a scsuao dlian diubah dnD diberultar seblglinra.a

[r]

terdiri dari Capsid yang dapat terbungkus oleh Glycoprotein / membrane Lipid. • Virus resisten

PT CANGIGTAN TIM PENGUJT TUCAS AKIIIR SKRIPSI MAHASISWA FA(T]LTAS ILMU SOSIAL T]NIVf,RSITAS NECEru YOGYAT' RrA. Df,(AN rA(ULTAS ILMI]

Senyawa kimia yang digunakan untuk membunuh atau menghambat pertumbuhan mikroorganisme pada jaringan yang hidup seperti pada permukaan kulit dan

Tujuan penelitian ini adalah : untuk mengetahui dan menganalisis pengaruh stres kerjadan dukungan sosial terhada kinerja dan kepuasan kerja karyawan pada PT.. Prima

Biaya t re diFcrlukan de.gan ad.nya l€putrsan itri drbebankan pada DIPA BLU t^y Tahu 20tl Segala sesuatu akan diub,n dln dibed(insebagainlna rusiiny4 atabita

Skripsi berjudul Pengaruh Edukasi dan Konseling Terhadap Angka Kejadian Skabies Pada Santri di Pondok Pesantren Al Hasan Jember telah diuji dan disahkan oleh Fakultas