Ass.../ Rangkaian informasi dari Daerah Istimewa Yogyakarta dan jawa tengah/ terangkai dalam Fokus hari ini/ di kesempatan Senin/ 26 Oktober 2009// Kali ini bersama saya …....// Dan berikut informasi selengkapnya//
KAMMI Temui Sejumlah SD/SMP Masih Minta Sumbangan Siswa Sahabat MQ/ Tim Investigasi Kesatuan Aksi Mahasiswa Muslim Indonesia atau -KAMMI- Sleman/ mendapatkan bukti-bukti/ masih ada SD dan SMP negeri di kabupaten Sleman/ yang meminta ''sumbangan'' tertentu/ dari murid-murid sekolah untuk menunjang pendanaan progam-program di sekolah tersebut/ yang disusun bersama komite sekolah// Ketua Umum KAMMI Sleman -Kartika Nur Rakhman- mengatakan/ penarikan sumbangan semacam itu/ apapun alasan dan peruntukannya/ jelas melanggar Peraturan Pemerintah/ No 47 tahun 2008/ tentang wajib belajar 12 tahun/ di tingkat SD dan SMP// Nur Rakhman menambahkan/ timnya saat ini sedang menyusun laporan hasil investigasi tersebut/ untuk nantinya dilaporkan ke Dinas Pendidikan dan DPRD Sleman// Republika.com melansir/ Nur Rakhman menegaskan/ pihaknya akan mendesak agar Pemkab dan DPRD/ segera membahas rancangan peraturan daerah/ tentang pendidikan di Sleman/ yang sebelumnya pernah disusun/ dan kini terhenti di eksekutif/// Republika.com
Puluhan Mahasiswa UII Duduki Rektorat
Sahabat MQ/ Sekitat 50-an mahasiswa yang tergabung dalam Keluarga Mahasiswa Universitas Islam Indonesia atau KM UII/ sejak pagi tadi menggelar aksi unjuk rasa// Dalam aksinya/ mahasiswa menuntutadanya reformasi birokrasi/ di kampus tersebut// Terutama pemberlakuan jam malam/ yang dinilai sebagai bentuk pengekangan atas aktivis mahasiswa// Mahasiswa juga menuntut transparasi keuangan mahasiswa// Pasalnya mahasiswa menilai/ biaya pendidikan terlalu mahal/ namun fasilitas yang mereka dapatkan tidak sebanding/ dengan keuangan yang dibayarkan// Reporter MQFM Tria Haidar melaporkan/ hingga berita ini diturunkan/ mahasiswa masih menduduki gedung rektorat/ karena menunggu kedatangan rektor UII/ yang pada kesempatan tersebut tidak berada di tempat// Bahkan mahasiswa juga sempat melakukan shalat jamaah bersama/ di halaman gedung rektorat tersebut/ sembari menunggu kedatangan rektor/// Tria
Bakso Campur Babi di Kulonprogo Sudah Lama
Sahabat MQ/ penjualan bakso bercampur babi di wilayah Kabupaten Kulonprogo/ sebenarnya sudah berlangsung lama// Kepala Dinas Kelautan Perikanan dan Peternakan -Kepenak- Kabupaten Kulonprogo -Sabar Widodo- mengatakan/ dari hasil temuan petugas saat pengawasan menjelang bulan puasa lalu/ pihaknya menemukan sedikitnya 3 warung bakso di wilayah Kecamatan Wates dan Sentolo/ positif menjual bakso/ yang mengandung zat babi// Dalam pengawasan berikutnya/ pihaknya mengambil sampel bakso dan kuah/ dari sejumlah warung bakso di wilayah Pengasih/ dan Sentolo untuk diuji lab di UGM/ dan Balai Sabar menambakan/ meski mengetahui warung bakso yang mengandung zat babi/ namun tidak etis menyebutkan identitas warung tersebut// Sabar menjelaskan/ terhadap warung yang terindikasi mencampur bahan makanannya dengan daging babi/ terus dilakukan pengawasan secara berkala// Krjogja.com melansir/ jika ditinjau dari segi Undang Undang Perlindungan Konsumen/ sesungguhnya penjualan bakso yang mengandung zat babi/ dapat dikenai hukuman/// krjogja.com
