NASKAH APA KABAR JOGJA
Judul : KTP bagi warga Kong Hu Chu
Lokasi : Yogyakarta
Reporter & Camerawan : Deska dan Rina Tanggal Liputan : 22 April 2006
ACC Redaktur Narator Editor
1
Pada jaman orde baru /agama konghucu pelayanan kependudukannya ditiadakan/contohnya saja jika seorang penganut agama konghucu membuat Kartu tanda penduduk maka pada kolom agama oleh kecamatan tidak diisi atau diberikan tanda strip/yang berarti bahwa si penduduk tersebut tidak mempunyai agama//begitupun juga jika penganut agama konghucu ingin menikah pun/juga tidak berjalan mulus/karena syarat-syarat yang diajukan terlalu berat//
Hal tersebut disampaikan Drs. F.Kaswanto (Kepala BKKBC Kota Yogyakarta)/belum lama ini di kantor balai kota yogyakarta /ketika memberikan penjelasan mengenai pelayanan kependudukan bagi pemeluk agama kong hu chu//
Sekarang ini sesuai dengan surat edaran menteri dalam negeri no 470/336/Sj tanggal 24 februari 2006/tentang pelayanan administrasi kependudukan bagi penganut agama konghucu//
======statement Drs. F.Kaswanto (Kepala BKKBC Kota Yogyakarta)===
(“pelayanan kependudukan...)
Menindaklanjuti dari surat edaran tersebut maka pemerintah kota yogyakarta /mengirim surat kepada seluruh camat se kota yogyakarta agar memberikan pelayanan administrasi kependudukan bagi penganut agama konghucu terutama untuk pelayanan KTP dan juga pelayanan
perkawinan//Perkawinan yang dilaksanakan oleh pendeta konghucu adalah sah/sehingga dapat dicatatkan perkawinannya pada Kantor Catatan Sipil dan mendapatkan akta perkawinan/demikian pula dalam administrasi kependudukan penganut agama konghucu dapat menambahkan keterangan agama konghucu pada dokumen administrasi kependudukannya(KTP)//
Rina dan Deska melaporkan untuk AKJ /RBTV//
