• Tidak ada hasil yang ditemukan

ANALISIS PENILAIAN KUALITAS DIMENSI PRODUK UJI KOMPETENSI KEAHLIAN TEKNIK PEMESINAN DI SMK NEGERI 6 BANDUNG TAHUN AJARAN 2013/ 2014.

N/A
N/A
Protected

Academic year: 2017

Membagikan "ANALISIS PENILAIAN KUALITAS DIMENSI PRODUK UJI KOMPETENSI KEAHLIAN TEKNIK PEMESINAN DI SMK NEGERI 6 BANDUNG TAHUN AJARAN 2013/ 2014."

Copied!
21
0
0

Teks penuh

(1)

i Ricky Cahyasari Putra, 2015

ANALISIS PENILAIAN KUALITAS DIMENSI PRODUK UJI KOMPETENSI KEAHLIAN TEKNIK PEMESINAN DI SMK NEGERI 6 BANDUNG TAHUN AJARAN 2013/2014

Universitas Pendidikan Indonesia | repository.upi.edu | perpustakaan.upi.edu

ABSTRAK

ANALISIS PENILAIAN KUALITAS DIMENSI

PRODUK UJI KOMPETENSI KEAHLIAN TEKNIK PEMESINAN

DI SMK NEGERI 6 BANDUNG TAHUN AJARAN 2013/ 2014

Dimensi produk uji kompetensi keahlian yang melebihi toleransi tidak diberi nilai oleh industri, sedangkan oleh penilaian BSNP masih diberi nilai, yang menjadikan kurang relevannya antara kedua penilaian tersebut. Penelitian ini bertujuan untuk mengetahui gambaran kualitas dimensi produk uji kompetensi keahlian di SMK Negeri 6 Bandung, dan menghasilkan format penilaian kualitas dimensi produk hasil uji kompetensi, yang sesuai dengan standar di industri. Metode yang digunakan pada penelitian ini yaitu deskriptif, dengan populasi 127 produk dari empat kelas yang mengikuti uji kompetensi Keahlian Teknik Pemesinan, proses pembubutan tahun ajaran 2013/2014. Sampel penelitian diambil sebanyak 40 produk yang diambil secara random, dari masing-masing kelas diambil 10 produk. Sampel yang diambil diukur dengan jangka sorong digital pada sembilan dimensi dan dengan jangka sorong analog dengan ketelitian 0,05 mm pada satu dimensi. Pengerjaan yang diukur meliputi membubut panjang, membubut diameter dan mengebor. Hasil dari pengukuran dinilai dengan tiga penilaian yaitu penilaian BSNP, go/no go dan industri yang diperhalus. Hasil penelitian menunjukan bahwa, terdapat perbedaan antara standar dan hasil penilaian industri dengan penilaian BSNP, dimana produk yang memenuhi standar untuk penilaian industri adalah 20 %, sedangkan penilaian BSNP 62,5% untuk penilaian yang diambil dengan tingkat resiko 70%. Dari penelitian ini juga telah dihasilkan format dengan standar penilaian uji kompetensi keahlian, yang relevan dengan standar penilaian di industri.

(2)

ii Ricky Cahyasari Putra, 2015

ANALISIS PENILAIAN KUALITAS DIMENSI PRODUK UJI KOMPETENSI KEAHLIAN TEKNIK PEMESINAN DI SMK NEGERI 6 BANDUNG TAHUN AJARAN 2013/2014

Universitas Pendidikan Indonesia | repository.upi.edu | perpustakaan.upi.edu

ABSTRACT

ANALYSIS OF ASSESSMENT QUALITY DIMENSIONS

SKILLS COMPETENCY TEST PRODUCTS MACHINING ENGINEERING IN VOCATIONAL HIGH SCHOOL 6 BANDUNG

ACADEMIC YEAR 2013/2014

Skills Competency Test Product dimensions exceeding the tolerance is not rated by the industry, while the assessment BSNP still rated which makes the lack

of relevance between the two assessment. This research aims to describe the quality

of the product dimension Skills Competency Test in vocational high school 6 Bandung and produce format dimensional quality assessment products Competency Test results are in accordance with the standards in the industry. The method used in this research is descriptive with a population of 127 products of the four classes that follow Skills Competency Test Engineering Machining process of turning the school year 2013/2014. Samples were taken as many as 40 products are taken at random from each class were taken 10 products. Samples taken was measured with a digital caliper on nine dimensions and analog with accuracy of 0.05 mm in one dimension. Workmanship measured include turning of long, turning of diameter and drilling. The results of the measurements was assessed by three assessment, namely assessment BSNP, go/no go and refined industry. The results of this research was indicated that there is differences in standards and assessment results between BSNP’s assessment with industries assessment, where products that meet industry standards for assessment is 20%, whereas for the assessment BSNP 62.5% for the judgments made by the risk level of 70%. This research also have been produced with a standard format competency skills assessment test that is relevant to the assessment standards in the industry and shows

(3)

v

Ricky Cahyasari Putra, 2015

ANALISIS PENILAIAN KUALITAS DIMENSI PRODUK UJI KOMPETENSI KEAHLIAN TEKNIK PEMESINAN DI SMK NEGERI 6 BANDUNG TAHUN AJARAN 2013/2014

Universitas Pendidikan Indonesia | repository.upi.edu | perpustakaan.upi.edu

DAFTAR ISI

LEMBAR PENGESAHAN

PERNYATAAN

ABSTRAK ... Error! Bookmark not defined.

ABSTRACT...ii

KATA PENGANTAR ... Error! Bookmark not defined. DAFTAR ISI ... v

DAFTAR TABEL ... viii

DAFTAR GAMBAR ... ...ix

DAFTAR BAGAN ... x

DAFTAR LAMPIRAN ... xi

BAB I PENDAHULUAN ... Error! Bookmark not defined.

A. Latar Belakang

... Er ror! Bookmark not defined.

B. Identifikasi Masalah Penelitian

... Er ror! Bookmark not defined.

C. Rumusan Masalah Penelitian

... Er ror! Bookmark not defined.

D. Tujuan Penelitian

... Er ror! Bookmark not defined.

E. Manfaat Penelitian

(4)

vi

Ricky Cahyasari Putra, 2015

ANALISIS PENILAIAN KUALITAS DIMENSI PRODUK UJI KOMPETENSI KEAHLIAN TEKNIK PEMESINAN DI SMK NEGERI 6 BANDUNG TAHUN AJARAN 2013/2014

Universitas Pendidikan Indonesia | repository.upi.edu | perpustakaan.upi.edu

F. Struktur Organisasi Skripsi

... Er ror! Bookmark not defined.

BAB II KAJIAN PUSTAKA DAN KERANGKA PEMIKIRAN, ... Error! Bookmark not defined.

A. Kajian Pustaka

... Er ror! Bookmark not defined.

1. Pengertian SMK ... Error! Bookmark not defined. 2. Tujuan SMK Program Studi Keahlian Teknik Mesin SMK .... Error!

Bookmark not defined.

3. Standar Kompetensi Lulusan SMK .. Error! Bookmark not defined. 4. Standar Penilaian Badan Standar Nasional Pendidikan (BSNP) ... Error! Bookmark not defined. 5. Pembelajaran Berbasis Kompetensi .. Error! Bookmark not defined. 6. Standar Penilaian ... Error! Bookmark not defined. 7. Uji Kompetensi Keahlian ... Error! Bookmark not defined. 8. Kualitas Dimensi ... Error! Bookmark not defined. 9. Teknik Pengukuran Dimensi ... Error! Bookmark not defined. 10. Toleransi Ukuran ... Error! Bookmark not defined. 11. Pemesinan Bubut ... Error! Bookmark not defined.

B. Penelitian Terdahulu yang Relevan

... Er ror! Bookmark not defined.

C. Kerangka Pemikiran

(5)

vii

Ricky Cahyasari Putra, 2015

ANALISIS PENILAIAN KUALITAS DIMENSI PRODUK UJI KOMPETENSI KEAHLIAN TEKNIK PEMESINAN DI SMK NEGERI 6 BANDUNG TAHUN AJARAN 2013/2014

Universitas Pendidikan Indonesia | repository.upi.edu | perpustakaan.upi.edu

BAB III METODE PENELITIAN... ... Error! Bookmark not defined.

A. Lokasi dan Subjek Populasi/ Sampel Penelitian

... Er ror! Bookmark not defined.

1. Lokasi Penelitian ... Error! Bookmark not defined. 2. Subjek Populasi/ Sampel Penelitian . Error! Bookmark not defined.

B. Desain Penelitian

... Er ror! Bookmark not defined.

C. Metode Penelitian

... Er ror! Bookmark not defined.

D. Definisi Operasional

... Er ror! Bookmark not defined.

E. Instrumen Penelitian

... Er ror! Bookmark not defined.

F. Teknik Pengumpulan Data

... Er ror! Bookmark not defined.

G. Analisis Data

... Er ror! Bookmark not defined.

(6)

viii

Ricky Cahyasari Putra, 2015

ANALISIS PENILAIAN KUALITAS DIMENSI PRODUK UJI KOMPETENSI KEAHLIAN TEKNIK PEMESINAN DI SMK NEGERI 6 BANDUNG TAHUN AJARAN 2013/2014

Universitas Pendidikan Indonesia | repository.upi.edu | perpustakaan.upi.edu

A. Deskripsi Data

... Er ror! Bookmark not defined.

B. Analisis Data

... Er ror! Bookmark not defined.

C. Pembahasan

... Er ror! Bookmark not defined.

BAB V KESIMPULAN DAN SARAN... ... Error! Bookmark not defined. A. Kesimpulan

... Er ror! Bookmark not defined.

B. Saran

... Er ror! Bookmark not defined.

DAFTAR PUSTAKA ... ... Error! Bookmark not defined. LAMPIRAN ...

(7)

ix

DAFTAR TABEL

Tabel .1.1. Kriteria Penilaian Uji Kompetensi Prakek Keahlian oleh BSNP. ... Error! Bookmark not defined.

Tabel 2.1. Standar Penilaian BSNP ... Error! Bookmark not defined.

Tabel 3.1. Format Instrumen Penelitian per produk ... Error! Bookmark not defined.

Tabel 3.2. Format Instrumen Penelitian seluruh produk ... Error! Bookmark not defined.

Tabel 3.3. Pengkategorian dengan tingkat resiko 90 % ... Error! Bookmark not defined.

Tabel 3.4. Pengkategorian dengan tingkat resiko 70 % ... Error! Bookmark not defined.

Tabel 4.1. Kriteria Penilaian Industri dengan tingkat resiko 90 % ... Error! Bookmark not defined.

Tabel 4.2. Kriteria Penilaian Industri dengan tingkat resiko 70 % ... Error! Bookmark not defined.

Tabel 4.3. Tabel Penilaian Go/ No Go Keseluruhan bidang ... Error! Bookmark not defined.

Tabel 4.4. Tabel Penilaian Industri Diperhalus Keseluruhan bidang ... Error! Bookmark not defined.

Tabel 4.5. Tabel Penilaian BSNP Keseluruhan bidang ... Error! Bookmark not defined.

Tabel 4.6. Analisis data keseluruhan produk sampel ... Error! Bookmark not defined.

Tabel 4.7. Penilaian proses pembubutan diameter ... Error! Bookmark not defined.

Tabel 4.8. Penilaian proses pembubutan panjang ... Error! Bookmark not defined.

(8)

x

Ricky Cahyasari Putra, 2015

ANALISIS PENILAIAN KUALITAS DIMENSI PRODUK UJI KOMPETENSI KEAHLIAN TEKNIK PEMESINAN DI SMK NEGERI 6 BANDUNG TAHUN AJARAN 2013/2014

Universitas Pendidikan Indonesia | repository.upi.edu | perpustakaan.upi.edu

(9)

xi

DAFTAR GAMBAR

Gambar 3.1. Standar penilaian Go/ No Go ... Error! Bookmark not defined. Gambar 3.2. Standar penilaian model industri ... Error! Bookmark not defined. Gambar 3.3. Standar penilaian BSNP ... Error! Bookmark not defined. Gambar 4.1. Kriteria penilaian dengan tingkat resiko 90%Error! Bookmark not defined.

Gambar 4.2. Kriteria penilaian dengan tingkat resiko 70%Error! Bookmark not defined.

Gambar 4.3. Grafik kriteria penilaian proses pembubutan diameter ... Error! Bookmark not defined.

(10)

xii

DAFTAR BAGAN

(11)

xiii

DAFTAR LAMPIRAN

Lampiran A

Lampiran A 1. Soal Ujian Praktek Kejuruan Error! Bookmark not defined. Lampiran A 2. Pedoman Penilaian Ujian Praktik KejuruanError! Bookmark not defined.

Lampiran A 3. Lembar Penilaian Ujian Praktek KejuruanError! Bookmark not defined.

Lampiran B

Lampiran B 1. Tabel Hasil Penilaian Seluruh SampelError! Bookmark not defined.

Lampiran B 2. Tabel Hasil Penilaian dengan Model Penilaian BSNP Error! Bookmark not defined.

Lampiran B 3. Tabel Hasil Penilaian dengan Model Penilaian Go/ No Go Error! Bookmark not defined.

Lampiran B 4. Tabel Hasil Penilaian dengan Model Penilaian Industri yang

Diperhalus Error! Bookmark not defined.

Lampiran B 5. Uji Homogenitas Error! Bookmark not defined. Lampiran B 6. Uji Normalitas Error! Bookmark not defined. Lampiran C

(12)

14

Ricky Cahyasari Putra, 2015

ANALISIS PENILAIAN KUALITAS DIMENSI PRODUK UJI KOMPETENSI KEAHLIAN TEKNIK PEMESINAN DI SMK NEGERI 6 BANDUNG TAHUN AJARAN 2013/2014

(13)

1

Ricky Cahyasari Putra, 2015

ANALISIS PENILAIAN KUALITAS DIMENSI PRODUK UJI KOMPETENSI KEAHLIAN TEKNIK PEMESINAN DI SMK NEGERI 6 BANDUNG TAHUN AJARAN 2013/2014

Universitas Pendidikan Indonesia | repository.upi.edu | perpustakaan.upi.edu

BAB I

PENDAHULUAN

A. Latar Belakang

Sekolah Menengah Kejuruan (SMK) adalah bagian terpadu dari Sistem Pendidikan Nasional yang mempunyai peranan penting didalam menyiapkan dan pengembangan Sumber Daya Manusia (SDM). SMK mempersiapkan peserta didiknya untuk memiliki bidang kompetensi keahlian tertentu dan dapat bekerja secara professional.Untuk mengukur kompetensi siswa, dilakukan dengan uji kompetensi keahlian. Uji Kompetensi Keahlian merupakan salah satu syarat kelulusan dan di tempat penulis Program Latihan Profesi yaitu SMK Negeri 6 Bandung, berdasarkan nilai Uji Kompetensi Keahlian Teknik pemesinan tahun 2013 diadapat nilai rata-rata lulusan adalah 85,7.

Berdasarkan nilai rata-rata seharusnya lulusan teknik pemesinan SMK Negeri 6 Bandung sudah berkompeten dan dapat diterima oleh dunia industri. Tetapi berdasarkan observasi melalui studi wawancara dengan ketua program teknik pemesinan SMK Negeri 6 Bandung mengenai data lulusan jurusan teknik pemesinan yang bekerja di industri tahun ajaran 2012/2013 adalah 58,1% sedangkan 41,9% lainnya belum terserap di industri. Hal ini menjadikan timbulnya pertanyaan karena tidak semua lulusan tidak terserap di industri. Apakah lulusan jurusan teknik pemesinan tahun ajaran 2012/2013 belum kompeten seluruhnya atau ada faktor lain.

Menurut Widayanti, A. (2006) dalam artikelnya menyatakan bahwa:

(14)

2

Ricky Cahyasari Putra, 2015

ANALISIS PENILAIAN KUALITAS DIMENSI PRODUK UJI KOMPETENSI KEAHLIAN TEKNIK PEMESINAN DI SMK NEGERI 6 BANDUNG TAHUN AJARAN 2013/2014

Universitas Pendidikan Indonesia | repository.upi.edu | perpustakaan.upi.edu

Dalam pelaksanaan uji kompetensi keahlian, penulis menemukan perbedaan penilaian yang dipakai oleh uji kompetensi di SMK yang diperoleh dari BSNP dengan penilaian yang dilakukan di industri. Hal ini memungkinkan terjadinya ketidak relevanan antara penilaian sekolah dan industri. Untuk gambaran nyata penilaian uji kompetensi keahlian yang dilakukan di SMK, penulis tampilkan tabel penilaian dari BSNP, sebagai berikut:

Tabel .1.1. Kriteria Penilaian Uji Kompetensi Prakek Keahlian oleh BSNP.

No Hasil pekerjaan Skor

1 Benda kerja dikerjakan dengan ukuran sesuai toleransi 4 2 Benda kerja dikerjakan dengan ukuran menyimpang sebesar

satu toleransi 3

3 Benda kerja dikerjakan dengan ukuran menyimpang sebesar

dua toleransi 2

4 Benda kerja dikerjakan dengan ukuran menyimpang sebesar

tiga toleransi 1

5 Benda kerja dikerjakan dengan ukuran menyimpang sebesar

empat atau lebih dari toleransi 0

Sumber : Badan Standar Nasional Pendidikan. (2013)

Dari tabel 1.1 diatas terdapat permasalahan yaitu format penilaian uji kompetensi keahlian teknik pemesinan dari BSNP tidak sesuai dengan standar indusri, karena ukuran yang menyimpang dari toleransi masih diberi nilai. Dimana di industri penilaian kualitas dimensi ditentukan dengan system go atau no go. Dengan bobot 40%, akan menyebabkan siswa yang produknya reject menurut industri masih dinilai kompeten menurut sekolah.

Dari latar belakang diatas, penulis tertarik untuk melakukan penelitian dengan judul “Analisis Penilaian Kualitas Dimensi Produk Uji Kompetensi Keahlian Teknik pemesinan di SMK Negeri 6 Bandung tahun ajaran 2013/2014”.

B. Identifikasi Masalah Penelitian

(15)

3

Ricky Cahyasari Putra, 2015

ANALISIS PENILAIAN KUALITAS DIMENSI PRODUK UJI KOMPETENSI KEAHLIAN TEKNIK PEMESINAN DI SMK NEGERI 6 BANDUNG TAHUN AJARAN 2013/2014

Universitas Pendidikan Indonesia | repository.upi.edu | perpustakaan.upi.edu

1. Format penilaian uji kompetensi keahlian teknik pemesinan pada aspek kualitas Dimensi produk yang dibuat oleh BSNP kurang sesuai dengan standar indusri, dimana di industri penilaian kualitas dimensi ditentukan dengan system go atau no go

2. Produk hasil yang melebihi toleransi (no go) yang ditentukan masih diberi nilai oleh format penilaian BSNP, dengan bobot 40% sehingga produk yang seharusnya tidak lolos berpeluang untuk lolos.

C. Rumusan Masalah Penelitian

Berdasarkan latar belakang dan identifikasi masalah yang telah diuraikan diatas, penulis merumuskan masalah penelitian sebagai berikut :“Bagaimana penilaian kualitas dimensi produk hasil uji kompetensi keahlian Teknik pemesinan pada proses pembubutan di SMK Negeri 6 Bandung tahun ajaran 2013/2014?”

D. Tujuan Penelitian

Agar penelitian ini mencapai hasil yang optimal, terlebih dahulu perlu dirumuskan tujuan penelitian. Untuk maksud tersebut, penulis merumuskan tujuan penelitian sebagai berikut :

1. Untuk menghasilkan format penilaian kualitas dimensi produk hasil Uji Kompetensi yang sesuai dengan standar di industri.

2. Untuk mengetahui gambaran kualitas dimensi produk hasil Uji Kompetensi Teknik Pemesinan pada proses pembubutan di SMK Negeri 6 Bandung tahun ajaran 2013/2014.

E. Manfaat Penelitian

Hasil penelitian ini diharapkan mempunyai manfaat sebagai berikut:

1. Untuk asesor, format penilaian dapat digunakan sebagai alternatif penilaian uji kompetensi keahlian teknik pemesinan yang mengacu pada `standar industri.

(16)

4

Ricky Cahyasari Putra, 2015

ANALISIS PENILAIAN KUALITAS DIMENSI PRODUK UJI KOMPETENSI KEAHLIAN TEKNIK PEMESINAN DI SMK NEGERI 6 BANDUNG TAHUN AJARAN 2013/2014

Universitas Pendidikan Indonesia | repository.upi.edu | perpustakaan.upi.edu

pada proses pembubutan di SMK Negeri 6 Bandung tahun ajaran 2013/2014 untuk lebih meningkatkan kualitas pengajaran peserta didik. 3. Bagi peneliti selanjutnya, sebagai referensi dan komparasi penelitian

selanjutnya.

F. Struktur Organisasi Skripsi

Penelitian ini disajikan dalam bab-bab yang disusun berdasarkan struktur organisasi sebagai berikut:

Bab I Pendahuluan. Pada bab ini penulis menjelaskan latar belakang masalah, identifikasi masalah penelitian, rumusan masalah penelitian, tujuan penelitian, manfaat penelitian dan struktur organisasi skripsi.

Bab II Kajian Pustaka, Kerangka Pemikiran dan Hipotesis Penelitian. Pada bab ini penulis menjelaskan konsep-konsep, teori-teori, dalil-dalil, dalam bidang yang dikaji, penelitian terdahulu yang relevan dengan bidang yang diteliti dan posisi teoritis peneliti yang berkenaan dengan masalah yang diteliti.

Bab III Metode Penelitian. Pada bab ini berisi penjabaran yang rinci mengenai metode penelitian, termasuk beberapa komponen yaitu lokasi dan subjek populasi/sampel penelitian, desain peneliitan, metode penelitian, definisi operasional, instrumen penelitian, proses pengembangan instrumen, teknik pengumpulan data dan analisis data.

Bab IV Hasil dan Pembahasan Penelitian. Pada bab ini penulis menguraikan dan membahas hasil penelitian yang diperoleh yang meliputi : deskripsi data, analisis data dan pembahasan hasil penelitian.

(17)

55

Ricky Cahyasari Putra, 2015

ANALISIS PENILAIAN KUALITAS DIMENSI PRODUK UJI KOMPETENSI KEAHLIAN TEKNIK PEMESINAN DI SMK NEGERI 6 BANDUNG TAHUN AJARAN 2013/2014

Universitas Pendidikan Indonesia | repository.upi.edu | perpustakaan.upi.edu

BAB V

KESIMPULAN DAN SARAN

A. Kesimpulan

Berdasarkan hasil pembahasan mengenai penilaian kualitas dimensi hasil uji kompetensi keahlian di SMK Negeri 6 Bandung, maka dapat ditarik kesimpulan, sebagai berikut:

1. Telah dihasilkan format penilaian yang dikembangkan yaitu penilaian industri yang diperhalus. Format ini memiliki kriteria penilaian A untuk benda kerja yang memiliki ukuran nominal 0-0.4 dikali toleransi, kriteria penilaian B untuk benda kerja yang memiliki ukuran nominal 0.41-0.7 dikali toleransi, kriteria penilaian C untuk benda kerja yang memiliki ukuran nominal 0.71-1 dikali toleransi dan penilaian E untuk benda kerja yang memiliki ukuran nominal > 1 dikali toleransi.

2. Kualitas dimensi produk hasil uji kompetensi Teknik Pemesinan pada proses pembubutan di SMK Negeri 6 Bandung menunjukan adanya perbedaan standar dengan hasil penilaian industri industri dengan penilaian BSNP, dimana produk yang memenuhi standar untuk penilaian industri adalah 20 %, sedangkan untuk penilaian BSNP 62,5% dengan tingkat resiko 70%.

B. Saran

Berdasarkan hasil penelitian, penulis memberikan saran-saran sebagai berikut: 1. Bagi sekolah, hendaknya menyediakan sarana dan prasarana yang

menunjang untuk pelaksanaan pembelajaran yang akan meningkatkan kemampuan siswa untuk melaksanakan Uji Kompetensi Keahlian.

(18)

56

Ricky Cahyasari Putra, 2015

ANALISIS PENILAIAN KUALITAS DIMENSI PRODUK UJI KOMPETENSI KEAHLIAN TEKNIK PEMESINAN DI SMK NEGERI 6 BANDUNG TAHUN AJARAN 2013/2014

Universitas Pendidikan Indonesia | repository.upi.edu | perpustakaan.upi.edu

3. Bagi penyelenggara uji kompetensi hendaknya menyediakan alat ukur dengan ketelitian yang sesuai dengan ukuran yang dipersyaratkan.

4. Bagi BSNP, menjadi bahan evalusi dan perbaikan dalam indikator penilaian kualitas dimensi produk uji kompetensi untuk memberikan penilaian yang baku dan mengacu pada standar industri agar lebih relevan dan lebih objektif dengan kemampuan siswa.

(19)

57

57 Ricky Cahyasari Putra, 2015

ANALISIS PENILAIAN KUALITAS DIMENSI PRODUK UJI KOMPETENSI KEAHLIAN TEKNIK PEMESINAN DI SMK NEGERI 6 BANDUNG TAHUN AJARAN 2013/2014

Universitas Pendidikan Indonesia | repository.upi.edu | perpustakaan.upi.edu

DAFTAR PUSTAKA

Arifin, Z. (2012). Evaluasi Pembelajaran. Bandung: PT. Remaja Rosdakarya.

Arikunto, S. (1993). Prosedur Penelitian, Jakarta : Rineka Cipta

Arikunto, S. (1993). Dasar-dasar Evaluasi Pendidikan, Jakarta : Bumi Aksara

Badan Standar Nasional Pendidikan. (2013). Pedoman Penyelenggaraan Uji Kompetensi Keahlian (SMK) Tahun Pelajaran 2013/2014. Jakarta: BSNP

Badan Standar Nasional Pendidikan. (2013). Peraturan Badan Nasional Standar Pendidikan Nomor 0020/P/BSNP/I/2013 tentang prosedur Operasi Standar Penyelengaraan Ujian Nasional. Jakarta: BSNP

Badan Standar Nasional Pendidikan. (2013). Instrumen Verifikasi SMK Penyelenggaraan Ujian Praktik Kejuruan Tahun Pelajaran 2013/2014 (revisi). Jakarta: Depdiknas

Badan Standar Nasional Pendidikan. (2013). Soal Praktik Ujian Kejuruan Tahun Pelajaran 2013/2014. Jakarta: Depdiknas

Badan Standar Nasional Pendidikan. (2013). Lembar Penilaian Ujian Praktik Kejuruan Tahun Pelajaran 2013/2014. Jakarta: Depdiknas.

Direktorat Akademik Pendidikan Tinggi. (2008). Buku Panduan Pengembangan Kurikulum Berbasis Kompetensi Pendidikan Tinggi. Jakarta.

Direktorat Pendidikan Menengah Kejuruan.(2004). Kurikulum SMK Edisi 2004 Bagian I,II,& III Bidang Keahlian Teknik Pemesinan. Jakarta: Depdiknas.

SMK Negeri 6 Bandung. (2010). Kurikulum SMK Negeri 6 Bandung. Bandung: SMK Negeri 6 Bandung

Noviandi, P. (2014). Analisis Hasil Kerja Pada Uji Kompetensi Praktik Kejuruan Teknik Pemesinan di SMK Negeri 6 Bandung. Skripsi, Fakultas Pendidikan Indonesia, Universitas Pendidikan Indonesia.

Nurhasan. (2001). Tes pengukuran dalam pendidikan jasmani: prinsip-prinsip dan penerapannya. Jakarta: Depdiknas

Peraturan Menteri Pendidikan Nasional Nomor 70. (2008). Uji Kompetensi bagi Peserta Didik Kursus dan Pelatihan dari Satuan Pendidikan Non Formal atau Warga Masyarakat yang Belajar Mandiri. Jakarta: Depdiknas.

(20)

58

58 Ricky Cahyasari Putra, 2015

ANALISIS PENILAIAN KUALITAS DIMENSI PRODUK UJI KOMPETENSI KEAHLIAN TEKNIK PEMESINAN DI SMK NEGERI 6 BANDUNG TAHUN AJARAN 2013/2014

(21)

59

59 Ricky Cahyasari Putra, 2015

ANALISIS PENILAIAN KUALITAS DIMENSI PRODUK UJI KOMPETENSI KEAHLIAN TEKNIK PEMESINAN DI SMK NEGERI 6 BANDUNG TAHUN AJARAN 2013/2014

Universitas Pendidikan Indonesia | repository.upi.edu | perpustakaan.upi.edu

Peraturan Pemerintah No. 74. (2008). Jakarta

Rochim, T. (2001). Spesifikasi, metrology, & control kualitas geometric. Jilid I. Bandung: ITB.

Rochim, T. (2001). Spesifikasi, metrology, & control kualitas geometric. Jilid II. Bandung: ITB.

Sudarwanto. (2013). Teknik Pengukuran. Makalah pada FTI UNiversitas Mercubuana.

Sugiyono. (2012). Metode Penelitian Pendidikan Pendekatan Kuantitatif, Kualitatif dan R&D. Bandung: Alfabeta.

Siregar, S. (2001). Statistika Terapan, Bandung : JPTM FPTK UPI Bandung

UU, RI. (2003). Sistem Pendidikan Nasional. Jakarta: Sekretaris Negara Republik Indonesia.

Undang-Undang Republik Indonesia No.2 Tahun 1989.

Universitas Pendidikan Indonesia. (2013). Pedoman Penulisan Karya Ilmiah. Bandung: UPI Press.

Widarto. (2008). Teknik Pemesinan, Jakarta: Direktorat Pembinaan Sekolah Menengah Kejuruan.

Widayanti, A. (2006). Evaluasi Pelaksanaan Uji Kompetensi Produktif SMK Program Keahlian Akuntansi. Jurnal Pendidikan Akuntansi Indonesian: Universitas Negeri Yogyakarta.

Gambar

Tabel .1.1. Kriteria Penilaian Uji Kompetensi Prakek Keahlian oleh BSNP. Hasil pekerjaan Skor

Referensi

Dokumen terkait

Kitab Undang-Undang Hukum Perdata menjelaskan maksud suatu hal tertentu, dengan memberikan rumusan dalam Pasal 1333 KUH Perdata, dinyatakan bahwa:“Suatu perjanjian harus

Digital Repository Universitas Jember... Digital Repository

Sehubungan dengan telah berakhirnya masa sanggah tanggal 16 Agustus 2017 terhadap pengumuman pemenang seleksi umum Prakualifikasi Kualitasdan biaya untuk paket pekerjaan

Dengan menggunakan komponen utama PPI 8255 yang dapat diprogram, 6 saluran pada port A dipergunakan untuk keyboard input, 8 saluran Port B untuk mengatur penyalaan segmen LED, 6

[r]

Lampiran daftar Konsultan Perencanaan Pekerjaan Umum Kab Kerinci TA.. IRA WULAN

Dari semua peserta hanya 5 orang mahasiwa atau 15,15 % yang sudah mempunyai judul dan pembimbing proyek akhir sedangkan sebagian besar yaitu 28 orang mahasiswa (84,85 %)

(2) Penggunaan media pembelajaran berbasis multimedia meningkatkan minat dan kemandirian belajar mahasiswa yang ditunjukkan dengan hasil angket berupa nilai rerata motivasi sebesar