1
PETUNJUK PENGGUNAAN
E-LEARNING
BPSDMD PAPUA BARAT
UNTUK
WIDYAISWARA
2 DAFTAR ISI
Mengenal Dashboard ... 3
Mengenal Halaman Mata Pelatihan ... 4
Membuat Topik dan Aktivitas Pembelajaran ... 5
Membuat Topik Baru ... 5
Mengedit Topik ... 6
Mengenal Jenis Aktivitas Pembelajaran (Basic) ... 8
Mengupload File/Dokumen Pembelajaran ... 9
Membuat Kuis ... 12
Membuat Forum Diskusi ... 19
Menampilkan Video Pembelajaran ... 21
Membuat Penugasan ... 26
Membuat Pembatasan Akses ... 29
Membuat Penanda Aktivitas Selesai ... 33
3 Mengenal Dashboard
1. Menu Dashboard berisi:
a. Site home
Berisi link menuju halaman utama b. Calendar
Berisi jadwal pembelajaran yang telah dibuat c. Private files
Berisi file-file pribadi d. My Courses
Berisi Nama Mata Pelatihan yang diampu oleh Widyaiswara.
2. Pemilihan bahasa sistem (Bahasa Indonesia / English) 3. Profil
4. Mengatur halaman dashboard
1
2 3
4
4 Mengenal Halaman Mata Pelatihan
1. Menu yang ada di halaman Mata Pelatihan a. Participants
Berisi peserta dan widyaiswara yang ada dalam mata pelatihan ini.
b. Badges
Berisi daftar lencana yang bisa didapatkan oleh peserta jika melulusi mata pelatihan ini
c. Competencies
Berisi daftar kompetensi yang dihasilkan dari materi-materi yang didapatkan dalam mata pelatihan ini
d. Grades
Berisi Nilai yang diperoleh peserta dalam mata pelatihan ini e. Topics
Berisi link menuju topik pembelajaran mata pelatihan ini 2. Halaman konten pembelajaran
Berisi topik, aktivitas, dan aktivitas pembelajaran dalam mata pelatihan ini.
1
2
5 Membuat Topik dan Aktivitas Pembelajaran
Membuat Topik Baru
Untuk membuat topik baru widyaiswara harus mengklik link Turn editing on terlebih dahulu seperti gambar di bawah ini.
Setelah mengklik link Turn editing on maka tampilan akan berubah dan muncul link baru untuk membuat topik seperti yang tampil pada gambar di bawah ini
6 Klik add topics untuk menambah topik, dan anda akan melihat halaman pop up seperti yang ada di bawah.
Pilih jumlah topik yang akan ditambahkan kemudian klik Add topics
Mengedit Topik
Setelah berhasil menambah topik maka kita dapat mengedit topik pembelajaran sesuai dengan kebutuhan kita dengan cara memilih menu Edit
> Edit topic
7 Untuk mengganti nama topic anda harus mencentang Custom terlebih dahulu, setelah itu nama topik sudah dapat diubah seperti gambar di bawah ini.
Setelah selesai klik Save changes.
8 Mengenal Jenis Aktivitas Pembelajaran (Basic)
Sebelum masuk ke penjelasan penggunaan aktivitas e-learning maka perlu diketahui terlebih dahulu tentang beberapa aktivitas pembelajaran yang mendasar yang bisa digunakan dalam e-learning ini adalah:
1. File/Dokumen Pembelajaran
Aktivitas pembelajaran menggunakan file dapat dimanfaatkan oleh widyaiswara untuk mengupload materi, soal, bahan diskusi dalam bentuk file. File-file ini dapat berupa file doc., ppt., xls., pdf., dan jenis file lainnya.
2. Kuis
Aktivitas pembelajaran ini dapat dimanfaatkan oleh widyaiswara untuk membuat quiz mulai dari jenis kuis yang sederhana hingga jenis kuis yang rumit untuk mengevaluasi pembelajaran sesi atau topik tertentu.
Aktivitas kuis juga dapat dijadikan selingan agar peserta tidak menerima materi secara monoton.
3. Forum Diskusi
Aktivitas ini dapat digunakan widyaiswara untuk membuat forum diskusi dengan topik-topik yang dipilih oleh wdiyaiswara maupun peserta pelatihan.
4. Page
9 Page atau halaman biasanya digunakan untuk menampilkan materi pembelajaran berupa teks namun melalui page widyaiswara juga dapat menampilkan video yang telah diunggah dari sumber lain seperti youtube, vimeo dan lain sebagainya.
5. Assignment
Assignment digunakan disaat widyaiswara ingin memberikan penugasan dengan waktu dan standar tertentu kepada peserta pelatihan. Tugas dapat dikumpulkan dalam bentuk file maupun teks yang harus ditulis langsung dalam e-learning sesuai instruksi yang diberikan kepada peserta.
Mengupload File/Dokumen Pembelajaran
Jenis aktivitas file biasanya digunakan oleh widyaiswara jika ingin menguplod file berupa materi, soal, bahan diskusi, gambar dan lain sebagainya sebagai bahan pembelajaran melalui e-learning. Untuk melakukannya maka kita pilih add an activity or resource terlebih dahulu.
10 Setelah itu kita diminta untuk mengisi nama file atau bisa juga berupa nama aktivitas yang terkait dengan file yang akan kita upload dan juga deskripsinya. Deskripsi dapat berupa instruksi kepada peserta tentang apa saja yang harus mereka lakukan menggunakan file tersebut. Sebagai ilustrasi dapat dilihat pada contoh di bawah ini.
11 Pastikan Anda mencentang Display description on course page agar instruksi ini dilihat oleh peserta. Setelah itu klik icon untuk mengupload file seperti gambar di atas.
Setelah muncul menu pop-up seperti di atas maka klik Choose File > Pilih
> Klik Upload this file.
12 Icon file baru akan tampil dan hasilnya akan seperti gambar di atas jika file telah berhasil diupload.
Jika telah selesai maka klik Save and display.
Membuat Kuis
Aktivitas pembelajaran ini dapat dimanfaatkan oleh widyaiswara untuk membuat quiz mulai dari jenis kuis yang sederhana hingga jenis kuis yang rumit untuk mengevaluasi pembelajaran sesi atau topik tertentu. Aktivitas kuis juga dapat dijadikan selingan agar peserta tidak menerima materi secara monoton.
Untuk membuat kuis di e-learning maka kita harus mengklik add an activity or resource terlebih dahulu seperti gambar di bawah.
13 Setelah itu akan muncul menu pop-up seperti di bawah ini
Pilih Quiz.
14 Sebelum membuat soal kuis maka kita harus melakukan konfigurasi kuis terlebih dahulu. Yang pertama kita harus mengisi nama kuis dan deskripsi tentang kuis yang akan kita buat. Pastikan juga Anda mencentang Display description on course page seperti pada gambar di atas.
Setelah melengkapi isian di atas maka kita juga harus mengatur waktu penyelesaian kuis dengan cara klik sub menu Timing dan isian penyetelan waktu akan terbuka. Klik enable kemudian isi sesuai time limit yang kita tentukan.
15 Setelah itu klik Save and display seperti gambar di bawah.
Setelah selesai melakukan konfigurasi kuis maka setelah itu kita membuat soal-soal kuis yang akan diberikan kepada peserta. Setelah mengklik Save and display pada langkah sebelumnya maka secara otomatis anda akan melihat tampilan seperti di bawah ini.
16 Klik edit quiz untuk membuat soal kuis.
Setelah itu klik Add > a new question seperti pada gambar di bawah.
Setelah itu kita memilih tipe soal kuis yang akan kita berikan. Beberapa bentuk dasar soal kuis yang dapat kita berikan adalah pilihan ganda, pernyataan benar salah, mencocokkan, jawaban singkat, jawaban dalam bentuk narasi dan sebagainya. Widyaiswara dapat memilih sesuai dengan
17 kebutuhan dan tujuan evaluasinya. Namun pada petunjuk ini kami akan memberikan contoh pembuatan soal kuis dengan tipe pilihan ganda.
Untuk melakukannya kita pilih Multiple choice lalu klik Add seperti gambar di bawah.
Setelah itu kita mengisi nama kuis dan soal kuis pilihan ganda seperti contoh di berikut.
18 Setelah itu scroll ke bawah dan lengkapi isian pilihan jawaban yang akan diberikan. Untuk jawaban yang benar pilih grade 100% agar sistem secara otomatis akan memberikan nilai kepada peserta.
Jumlah pilihan dapat kita sesuaikan dengan kebutuhan. Jika sudah selesai, scroll ke bawah dan klik save.
Ulangi langkah di atas untuk menambah soal lain dalam satu sesi kuis yang sama. Setelah selesai maka kita harus menentukan bobot masing-masing soal. Kita dapat mengklik icon dan isikan bobot masing-masing soal seperti gambar di bawah. Perlu kita ketahui bahwa dalam menentukan bobot masing-masing soal kita harus menyesuaikan dengan maximum grade yang akan didapatkan oleh peserta jika peserta menjawab seluruh soal dengan benar.
19 Setelah selesai menentukan bobot klik Save.
Membuat Forum Diskusi
Aktivitas forum diskusi dapat digunakan widyaiswara untuk membuat forum diskusi dengan topik-topik yang dipilih oleh wdiyaiswara maupun peserta pelatihan. Untuk membuat forum diskusi klik Add an activity or resource seperti gambar di bawah.
20 Setelah itu klik forum seperti gambar di bawah.
Setelah itu lakukan konfigurasi forum dengan mengisi nama forum dan deskripsi. Deskripsi dapat berupa instruksi atau aturan main peserta dalam melakukan diskusi. Ilustrasi dapat dilihat pada gambar di bawah ini.
Pastikan Anda telah mencentang Display description on course page agar instruksi Anda dapat dilihat oleh seluruh peserta.
21 Setelah itu klik Save and display.
Menampilkan Video Pembelajaran
Page atau halaman biasanya digunakan untuk menampilkan materi pembelajaran berupa teks namun melalui page widyaiswara juga dapat menampilkan video yang telah diunggah dari sumber lain seperti youtube, vimeo dan lain sebagainya.
Video pembelajaran merupakan media yang paling sering digunakan dalam e-learning untuk memudahkan peserta karena memuat berbagai media komunikasi di dalamnya yakni audio, teks dan video.
Untuk menambah video dalam aktivitas pembelajaran e-learning maka ikuti langkah berikut.
22 Klik add an activity or resource.
Kemudian pilih page seperti gambar di atas.
23 Lakukan konfigurasi video terlebih dahulu dengan cara lengkapi nama video dan deskripsi video. Deskripsi juga memuat tentang instruksi kepada peserta tentang apa yang harus dilakukan oleh peserta melalui video tersebut. Pastikan juga anda telah mencentang Display description on course page.
Setelah itu copy URL atau link video yang akan ditampilkan. Lihat gambar di atas.
24 Setelah itu klik icon atau insert or edit an audio/video file seperti gambar di bawah.
Setelah itu akan muncul menu pop-up seperti di bawah.
Klik Video kemudian paste URL atau link video yang dicopy tadi, kemudian klik insert media.
25 Setelah berhasil maka tampilan Page Content akan tampak seperti gambar di atas.
Setelah selesai scroll ke bawah lalu klik Save and display, dan video akan tampil seperti pada gambar di atas.
26 Membuat Penugasan
Assignment digunakan disaat widyaiswara ingin memberikan penugasan dengan waktu dan standar tertentu kepada peserta pelatihan. Tugas dapat dikumpulkan dalam bentuk file maupun teks yang harus ditulis langsung dalam e-learning sesuai instruksi yang diberikan kepada peserta.
Untuk memulai membuat penugasan klik Add an activity or resource.
Setelah itu pilih Assignment seperti gambar di bawah.
27 Setelah itu lengkapi isian penugasan antara lain nama penugasan, deskripsi atau instruksi yang diberikan kepada peserta terkait tugas yang harus dikerjakan. Jangan lupa mencentang Display description on course page seprti gambar di bawah.
Jika Anda memiliki file bahan penugasan, Anda juga dapat mengupload file tersebut dengan cara klik icon seperti gambar di atas.
28 Setelah itu pilih Choose file > Pilih file yang akan diupload > Klik Upload this file.
Setelah itu akan tampil icon file baru yang telah diupload.
29 Setelah selesai klik Save and display.
Membuat Pembatasan Akses
Di setiap aktivitas pembelajaran di dalam e-learning kita dapat melakukan pembatasan akses. Sub menu tersebut adalah Restrict Access seperti gambar di bawah.
30 Jika Anda mengklik Add restriction seperti gambar di atas, maka terdapat beberap jenis pembatasan akses antara lain:
1. Activity completion
Pembatasan akses berdasarkan aktivitas yang telah diselesaikan.
2. Date
Pembatasan akses berdasarkan tanggal dan waktu 3. Profil
Pembatasan akses berdasarkan profil pengguna 4. Grade
Pembatasan akses berdasarkan grade/nilai yang telah diperoleh oleh peserta
Seperti pada gambar di bawah ini
Widyaiswara dapat membatasi akses peserta dengan menentukan syarat- syarat tertentu. Atau dengan kata lain, peserta dapat mengikuti aktivitas (file, kuis, forum diskusi, menonton video pembelajaran atau mengumpulkan tugas) setelah memenuhi syarat yang dibuat oleh widyaiswara.
Misalnya penentuan syarat waktu akses. Widyaiswara dapat mengatur bahwa peserta belum bisa membuka file sebelum tanggal 13 Desember 2020 Pukul 08.00 WIT
31 Untuk mengatur syarat tersebut maka langkah-langkah yang harus dilakukan sebagai berikut.
Pilih pembatasan akses berdasarkan Date.
Setelah itu pilih tanggal kapan peserta dapat mengakses aktivitas tersebut.
Seperti contoh di atas, maka peserta hanya bisa membuka materi ini pada
32 tanggal 13 Desember 2020 pada Pukul 08.00 WIT. Sebelum waktu tersebut maka peserta tidak dapat membuka materi.
Contoh lain jika kita ingin membatasi akses berdasarkan aktivitas yang telah diselesaikan maka kita memilih Add restriction > Activity completion.
Setelah itu kita melakukan konfigurasi akses berdasarkan aktivitasnya seperti pada contoh di bawah.
33 Konfigurasi di atas menunjukkan bawah peserta tidak bisa mengakses kuis ini jika Modul Akuntabilitas belum selesai dibaca oleh peserta.
Membuat Penanda Aktivitas Selesai
E-Learning dapat membantu widyaiswara dalam mengidentifikasi apakah peserta telah menyelesaikan aktivitas yang telah dibuat tersebut atau belum.
Tetapi fitur ini perlu diaktifkan dengan cara sebagai berikut.
Buka salah satu aktivitas dalam e-learning kemudian pilih Sub Menu Activity Completion
Aktifkan fitur Completion tracking dengan memilih Show activity as complete when condition are met seperti gambar di bawah
34 Setelah itu akan muncul kondisi-kondisi yang akan kita tentukan kapan peserta dikatakan telah menyelesaikan aktivitas ini. Lihat gambar di bawah.
Pada contoh di atas menujukkan bahwa peserta berhasil menyelesaikan aktivitas ini jika telah menerima nilai dari kuis/tugas yang diberikan.
35 Sedangkan pada contoh di atas menunjukkan bahwa peserta dapat dinyatakan menyelesaikan aktivitas forum jika telah membuat 1 topik diskusi dan menanggapi/menjawab topik lain dalam forum yang sama sebanyak 3 kali.
