• Tidak ada hasil yang ditemukan

RENCANA PEMBELAJARAN SEMESTER (RPS)

N/A
N/A
Protected

Academic year: 2021

Membagikan "RENCANA PEMBELAJARAN SEMESTER (RPS)"

Copied!
34
0
0

Teks penuh

(1)

Disetujui,

Ketua Program Studi S1 Kewirausahaan Diperiksa, Koord. Mata kuliah Disusun, Suyatmi S.E., M.M. NIK.

190302019

Mulyadi Erman, S.Ag., M.A NIDN: 05200372201

Mulyadi Erman, S.Ag., M.A NIDN: 05200372201

UNIVERSITAS AMIKOM YOGYAKARTA

YOGYAKARTA

2018

(2)

1. Identitas

Program Studi S1 – KEWIRAUSAHAAN Semester Genap

Nama Mata Kuliah PENDIDIKAN AGAMA/ETIKA NON-MUSLIM Bobot SKS 2

Kode Mata Kuliah WU020 Dosen Pengampu Mulyadi Erman, S.Ag., M.A

Detail Prosentasi Penilaian  Presensi dan Keaktifan 20%  Ujian Mid Semester 30 %  Ujian Akhir Semester 30 %  Tugas dan Presentasi 20 %

Klasifikasi Nilai  > 80%   60 < 80   40 < 60   20 < 40 : A : B : C : D   0 < 20 : E 2. Gambaran Umum

• Matakuliah ini merupakan salah satu mata kuliah pengembangan kepribadian yang diamanahkan konstititusi melalui Undang-Undang Pendidikan Tinggi di Indonesia. Objek pembahasannya menjelaskan berbagai konsep, teori dan pendekatan metedologi tentang apa itu Agama, fenomena agama dalam sejah manusia dan fungsi agama bagi manusia. Menjelaskan tentang konsep Iman dan ketuhanan, memahami konsep komologi, memahami konsep manusia sebagai makhluk Tuhan yang berakal, berjiwa dan beruhani, mengetahui dan memahami hak dan tanggung jawab manusia dalam ajaran Agama, konsep etika dalam Agama dan apa yang menjadi karakteristik dan tujuan etika agama. Mengetahui dan memahami tentang fenomena sekularisme, radikalisme dan fundamentalisme dalam beragama serta respon Agama terhadap kedua isu tersebut. Mengetahi hubungan Agama dengan Ilmu Pengetahuan dan Teknologi, konstribusi Agama terhadap Ilmu pengetahuan, etika dan tanggung ilmuan dalam Ajaran Agama. Menegtahui dan memahami Isu-Isu kontempores, seperti gender, LGBT, Agitasi, propaganda dan, hoaks dan cyber crime. Menegtahui dan memahami konsep multi

(3)

kulturalisme dan kerukuman atar umat beragama, menghayati konsep takdir, nasib dan eskatologis. Mengetahui dan memahami konsep tentang Zakat, Persembahan dan perpajakan.

• Perkuliahan diselenggarakan sebanyak 16 kali pertemuan dalam satu semester, yang terdiri dari 14 kali pertemuan teori dan 2 kali pertemuan yang dikhususkan untuk pelaksanaan UTS (Ujian Tengah Semester) dan UAS (Ujian Akhir Semester).

3. Capaian Pembelajaran

1. Mahasiswa memiliki kompetensi dan kemampuan untuk memahami pokok-pokok ajaran Agama baik secara normatif maupun historis.

2. Mahasiswa kemampuan menerapkan ajaran Agama sebagai sumber nilai dan landasan berfikir serta berperilaku dalam ilmu dan profesi yang digeluti.

3. Mahasiswa mampuan menyelesaikan masalah keagamaan dasar dalam kehidupan sehari-hari. Serta memiliki kemampuan dan dalam merespon isu-isu kontemporer dalam ranah keberagamaan secara arif dan rasional yang didasarkan pada nilai-nilai keimanan, etika yang baik, visi kemanusian, visi pelayanan yang penuh toleran, cinta dan kasih sayang untuk kemaslahatan bangsa

4. Prasyarat dan Pengetahuan Awal (Prior Knowledge)

 Untuk mengikuti mata kuliah Pendidikan Agama tidak memiliki prasyarat dan pengetahuan awal mengambil mata kuliah tertentu dikarenakan mata kuliah Agama merupakan Mata Kuliah Wajib Umum ( MKWU) yang diamanahkan melalui undang-undang Pendidikan Tinggi, sehingga setiap mahasiswa punya kewajiban untuk mengambil mata kuliah tersebut dan merupakan prasayarat untuk yudisium.

5. Unit-Unit Pembelajaran secara Spesifik Pertemu

an

Kemampuan Akhir

yang Diharapkan Indikator Bahan Kajian

Metode

Pembelajaran Waktu

Metode

(4)

1. • Mahasiswa memahami manfaat dan tujuan Pendidikan Agma • Mahasiswa memahami metode pembelajaran dan kompetensi yang akan dicapai. • Mahasiswa memahami

silabus, materi kuliah dan jadwal perkuliahan. Pemahaman tentang: • Tujuan pembelajaran; • Aturan perkuliahan • Perkenalan dosen dan mahasiswa • Pembagian kelompok diskusi PENGANTAR PERKULIAHAN PENDIDIKAN AGAMA:  Perkenalan, Penjelasan Rencana Pembelajaran Satu Semester, kontrak belajar, pendahuluan Self Directed Learning: • Ceramah • Brainstorm ing • Membuat kontrak kuliah 100 menit • Keaktifan • penugasa n Living Values: An Educational Program, Diane Tillman dan Pilar Quera Colomina, Jakarta: Grasindo, 2004 Kemenristek Dikti, 2016, Pendiakan Agama Khatolik di Perguruan Tinggi. Jakarta. Kemenristek Dikti, 2016, Pendiakan Agama Kristen di Perguruan Tinggi. jakarta Kemenristek Dikti, 2016, Pendiakan Agama Hindu di Perguruan Tinggi. Jakarta

(5)

2 Mahasiswa m emahami konsep dasar tentang agama baik secara teoritis maupun historis Mahasiswa mampu menjelaskan dan menganalisis tentang konsep dasar dan sejarah munculnya agama

AGAMA DAN FUNGSINYA DALAM SEJARAH KEHIDUPAN MANUSIA • Sejarah Munculnya Agama-Agma • Fenomena Agama dalam Sejarah Manusia • Fungsi Agama dan

Kontektualitas Ajaran Agma

Contextual Instruction: • Ceramah • Diskusi , tanya jawab). 100 menit • Keaktifan • penugasa n Armstrong, Karen, 1993. A History of Gad, New York, Ballantine Book. Barnes, L. Philip, 1995, Is There A Distinctively Christian Mystical Experience? A Reply To Stephen

Payne, Journal Sore the Study of Religion.

3-4  Mahasiswa

memahami dan menghayati tentang Konsep Keimanan dan

Mahasiswa mampu menjelaskan dan menganalisa sejarah

KONSEP KETUHANAN DAN KOSMOLOGI: Contextual Instruction:  Ceramah 100 menit • Keaktifan • Presentas i Kelompok Madjid, Nurcholish,1995. Pintupintu Menuju Tuhan, Paramadina,

Pertemu an

Kemampuan Akhir

yang Diharapkan Indikator Bahan Kajian

Metode

Pembelajaran Waktu

Metode

(6)

Ketuhanan

 Mahasiswa memahami tentang Asal Mula Jagat

Raya

pemikiran manusia tentang Tuhan dan Alam Semesta

• Sejarah Pemikiran Manusia tentang Tuhan • Cara Manusia Mengenal

Tuhan

• Antara Iman dan Keperyaan

Kepada Tuhan

• Implementasi Iman dalam

Kehidupan Sehai-Hari • Tuhan Pencipta Alam

Semesta

• Relasi Antara Tuhan, Manusia dan Alam  Presentasi kelompok diskusi kelompok, tanya jawab).  Kemampuan dalam menganalisa dan menjawab pertanyaan Jakarta

Hodder & Stoughton, 2002, Holy

Bible, New International Version, International

Bible Society, London.

(7)

5 Mahasiswa

memahami dan

menghayati tentang hakikat dan tujuan penciptaan Manusia • Mahasiswa mampu menjelaskan dan menganalisis tentang asal usul manusia melalui pendekatan sains dan agama • Mampu menjelaskan tentang hakikat dan tujuan penciptaan manusia MENGENAL ASAL-USUL MANUSIA DALAM AJARAN AGAMA:

• Apa dan Siapa manusia • Hakikat dan Tujuan

Penciptaan manusia

• Memahami Potensi Diri Sebagai Anugerah dari Allah Contextual Instruction:  Ceramah  Presentasi kelompok diskusi kelompok, tanya jawab). 100 menit • Keaktifan • Presentas i Kelompok • Kemampu an dalam menganalisa dan menjawab pertanyaan Cassirer, Erns, 1944, An Essay on

Man, New Heaven, Yale University Press.

Indrakusuma, Yohanes, 1991, Cita-Cita Rohani Yohanes Salib dan Manusia modern, Yogyakarta, Jurnal Rohani, BASIS.

Sastraprateja, (Ed), 1982, Manusia Multi Dimensional; Sebuah Renungan Filsafat, Jakarta, PT Gramedia

6 Mahasiswa

memahami dan

menghayati hak dan tanggungjawab manusia sebagai hamba Allah. Mahasiswa mampu menjelaskan hak dan tanggungjawab manusia baik sebagai hamba Allah

HAK DAN TANGGUNGJAB MANUSIA TERHADAP TUHAN DAN AGAMANYA: • Hak dan

Tanggungjawab Manusia terhadap Tuha-Nya • Ibadah dan Pelayanan

sebagai bentuk Kewajiban Moral Contextual Instruction:  Ceramah  Presentasi kelompok diskusi kelompok, tanya 100 menit • Keaktifan • Presentas i Kelompok • Kemampu an dalam menganalisa dan Cudamani. 1987. Agama Hindu untuk Perguruan Tinggi. Jakarta: Yayasan Wisma Karma Jakarta

(8)

Pertemu an

Kemampuan Akhir

yang Diharapkan Indikator Bahan Kajian

Metode

Pembelajaran Waktu

Metode

Penilaian Bahan Ajar  Menjaga Agama dan

membimikan Firman-Nya

jawab). menjawab

pertanyaan

Mengantisipasi Masa Depan:

Berteologi dalam Konteks Awal

Milinium III, BPK, Gunung Mulia,

(9)

7 • Mahasiswa mampu menghayati dan memahami Hak dan Tanggungjawab masing-masing

anggota keluarga sesuai perang dan fungsinya

• Mahasiswa

mampu menhhayati

dan memahami

tentang hak dan tanggungjawab terhadap nilai-nilai hakiki kemanusian • Mahasiswa mampu memahami dan menjelaskan Hak dan Tanggungjawab masing-masing anggota keluarga sesuai perang dan fungsinya • Mahasiswa mampu memahami, menganalisa dan menjelaskan tentang hak dan tanggungjawab terhadap nilai-nilai hakiki kemanusian HAK DAN TANGGUNGJAWAB MANUSI TERHADAP KELUARGA, KEMANUSIAN DAN NEGARA: • Hak dan

Tanggungjawab Orang Tua dan Anak

• Hak dan

Tanggungjawab Suami dan Istri

• Hak dan

Tanggungjawab Manusia terhadap Kehidupan, Keadilan dan Kedamaian • Hak dan Tanggung

Jawab Manusia terhadap Negara Contextual Instruction:  Ceramah • Presenta si kelompok diskusi kelompok, tanya jawab). • Quis 100 menit • Keaktifan • Presenta si Kelompok • Kemamp uan dalam menganalisa dan menjawab pertanyaan Brotosudarmo, (2008), Pendidikan Agama Kristen untuk Perguruan Tinggi, Andi,

Yogjakarta

Cudamani. 1987. Agama Hindu untuk Perguruan Tinggi. Jakarta: Yayasan Wisma Karma Jakarta Kemenristek Dikti, 2016, Pendiakan Agama Khatolik di Perguruan Tinggi. Jakarta. Kemenristek Dikti, 2016, Pendiakan Agama Hindu di Perguruan Tinggi. Jakarta

(10)

8 Mahasiswa mampu

Memahami dan

menghayati konsep etika dalam Ajaran Agama dan apa yang menjadi karakteristik serta tujuan etika Religius • Mahasiswa mampu Memahami dan Menjelaskan konsep etika dalam Ajaran Agama • Mampu Menjelaskan karakteristik serta tujuan etika Religius • Mampu Memahami dan Menganalisa Perbedaan Etika dan

MEMBANGUN ETIKA ETIKA RELIGIUS:

• Pengertian dan Ruang Lingkup

Etika dan Moral

• Beberapa Teori tentang Etika dan

Moral

• Etika Religius dan Etika Filsafati

• Hubungan Antara Etika, Moral dan Iman Contextual Instruction:  Ceramah • Presenta si kelompok diskusi kelompok, tanya jawab • Quis 100 menit • Keaktifan • Presenta si Kelompok • Kemamp uan dalam menganalisa dan menjawab pertanyaan Kemenristek Dikti, 2016, Pendiakan Agama Islam di Perguruan Tinggi. Jakarta Kemenristek Dikti, 2016, Pendiakan Agama Khatolik di Perguruan Tinggi. Jakarta. Kemenristek Dikti, 2016, Pendiakan Agama Kristen di

Pertemu an

Kemampuan Akhir

yang Diharapkan Indikator Bahan Kajian

Metode

Pembelajaran Waktu

Metode

(11)

Moral Teologis dan Filsafat dari sudut teori Etika

 Karakteristik dan Tujuan Etika

Religius

Perguruan Tinggi. jakarta Kemenristek Dikti, 2016,

Pendiakan Agama Hindu di Perguruan Tinggi. Jakarta 9 Mahasiswa mengetahui

dan memahami tentang fenomena sekularisme radikalisme dan

fundamentalisme dalam beragama serta respon ajaran agama terhadap kedua isu tersebu • Mahasiswa Menjelaskan tentang Sejarah Sekularisme, Fundamentalism e dan Radikalisme dalam Agama • Mahasiswa mampu menjelasakan Perspektif Agama dan budaya terkait isu Sekularisme ,Radikalisme dan Fundamentalism FENOMENA SEKULARISME, RADIKALISME DAN FUNDAMENTALISME DALAM BERAGAMA: • Pengertian Sekularisme, Radikalisme dan Fundamentalisme, • Sejarah Sekularisme, Radikalisme dan Fundamentalisme Agama, • Respon Agama terhadap Isu

Sekularisme ,Radikalisme dan Fundamentalisme Contextual Instruction:  Ceramah • Presenta si kelompok diskusi kelompok, tanya jawab). • Quis 100 menit • Keaktifan • Presentas i Kelompok • Kemamp uan dalam menganalisa dan menjawab pertanyaan Kemenristek Dikti, 2016, Pendiakan Agama Khatolik di Perguruan Tinggi. Jakarta. Kemenristek Dikti, 2016, Pendiakan Agama Kristen di Perguruan Tinggi. jakarta Kemenristek Dikti, 2016, Pendiakan Agama Hindu di Perguruan Tinggi. Jakarta

(12)

e 10 • Mahasiswa mengetahui dan memahami perkembangan pemikiran keagamaan dalam Agama Ibrahim dan cara dalam mensikapi perbedaan pendapat, • Mahasiswa mampu memahami • Mahasiswa mampu memahami, menganalisa dan Menjelaskan perkembangan pemikiran keagamaan dalam Agama Ibrahim • Mahasiswa mampu menganalisa dan HUBUNGAN AGAMA

DENGAN IPTEK DAN SENI:  Tipologi Hubungan Iman

dan Ilmu dalam Sejarah Gereja 1. Dominasi Iman/Agama terhadap Ilmu Pengetahuan 2. Dominasi IPTEK terhadap Iman

• Hubungan antara Iman dan IPTEK Contextual Instruction:  Ceramah  Presentasi kelompok, diskusi, tanya jawab. 100 menit • Keaktifan • Presentas i Kelompok • Kemamp uan dalam menganalisa dan menjawab pertanyaan Kemenristek Dikti, 2016, Pendiakan Agama Khatolik di Perguruan Tinggi. Jakarta. Kemenristek Dikti, 2016, Pendiakan Agama Kristen di Perguruan Tinggi. jakarta Kemenristek Dikti, 2016,

Pendiakan Agama Hindu di Perguruan Tinggi. Jakarta

(13)

dan menjelaskan Perkemabangan sains dan seni Agama, konstribusi Agama terhadap Ilmu menjelaskan tentang perkembangan IPTEK dalam Lintasan sejarah Agama Ibrahim dan

• Peran IPTEK dalam era industrialisasi globalisasi dan komunikasi modern

Pertemu an

Kemampuan Akhir

yang Diharapkan Indikator Bahan Kajian

Metode

Pembelajaran Waktu

Metode

Penilaian Bahan Ajar pengetahuan.  Mahasiswa mampu memahami dan menghayati etika dan tanggung ilmuan dalam ajaran agama kontribusi Agama terhadap peradaban dunia

 Etika dan Tanggung Jawab Ilmuan dalam Ajaran Agama

(14)

11 Mahasiswa dapat memahami dan mengetahiui Isu-Isu Kontemporer dari sudut moralitas agama, seperti gender, LGBT, Agaitasi,

Hoaks dan kejahatan Cyber. Mahasiswa dapat memahami, menjelaskan dan menganalisis Isu-Isu Kontemporer dari sudut moralitas agama, seperti gender, LGBT, Agaitasi, Hoaks dan kejahatan Cyber.

AGAMA DAN ISU-ISU KONTEMPORER: • Kedudukan Gender dalam Ajaran Agama • LGBT dan Bahayanya terhadap Moralitas Agama • Agitasi , • Hoaks dan Propagandan dalam • Cyber Crime Contextual Instruction:  Ceramah  Presentasi kelompok, diskusi, tanya jawab. 100 menit • Keaktifa n • Presenta si Kelompok • Kemamp uan dalam menganalisa dan menjawab pertanyaan Nasaruddin Umar. (1999). Argumen Kesetaraan Jender. Jakarta: Paramadina Marzuki dkk. (ed.), (2002). Din

Al-Islam: Buku Teks Pendidikan Agama Islam di Perguruan Tinggi. Yogyakarta: UPP Percetakan UNY Abud, Abdul Ghani. (1987).

Keluarga Muslim dan Berbagai Masalahnya. Bandung: Pustaka.

(15)

12 Mahasiswa mampu memahami dan menghayati konsep multi kulturalisme dan kerukuman atar umat beragama. Mahasiswa mampu memahami, menjelaskan dan menganalisakons ep multi kulturalisme dan kerukuman atar umat beragama. MULTIKULTURALISME DAN KERUKUNAN ANTAR UMAT BERAGAMA DI

INDONESIA:

• Menelusuri Konsep Kerukunan

Antar Umat Beragama • Bentuk-Bentuk

Kerukunan Antar Umat Beragama

• Kerukunan Antar Umat Beragama dalam Al-Kitab: 1. Allah Sebnagai Pencipta

dan

Manusia Sebagai Ciptaan

Contextual Instruction:  Ceramah  Presentasi kelompok, diskusi, tanya jawab. • Keaktifa n • Presenta si Kelompok • Kemamp uan dalam menganalisa dan menjawab pertanyaan Abdul Kholik, (2007), Dialog Kristen-Islam: Menuju Hidup Bersama, Forlog, Banjarmasin. Dialog intra religius / Raimundo Panikkar.— Yogyakarta : Kanisius, 1994. Kemenristek Dikti, 2016, Pendiakan Agama Khatolik di Perguruan Tinggi. Jakarta. Kemenristek Dikti, 2016, Pertemu an Kemampuan Akhir

yang Diharapkan Indikator Bahan Kajian

Metode

Pembelajaran Waktu

Metode

(16)

2. Umat Allah Sebagai Pelayan Kebersamaan Manusia

 Peran Umat Beragama dalam Membangun Kerukunan Beragama di Indonesia

Pendiakan Agama Kristen di Perguruan Tinggi. jakarta Kemenristek Dikti, 2016, Pendiakan Agama Hindu di Perguruan Tinggi. Jakarta

13 • Mahasiswa mampu memahami dan menghayati tentang konsep takdir, nasib, karma • Mahasiswa mampu memahami dan menghayati tentang konsep eskatologis dalam Ajaran Agama • Mahasiswa mampu • Mahasiswa mampu memahami dan menjelaskan tentang konsep takdir, nasib, karma • Mahasiswa mampu memahami dan menjelaskan tentang konsep eskatologis

KONSEP TAKDIR DAN ESKATOLOGI DALAM AJARAN AGAMA: • Pengertian takdir,

nasip dan Karma

• Takdir dan Persoalan Makna Hidup

• Konsep Eskatologi Islam

• Makna Kehidupan dan Kematian dalam Ajaran Agama

• The end of The World

Contextual Instruction:  Ceramah  Presentasi kelompok, diskusi, tanya jawab. 100 menit • Keaktifan • Presentasi Kelompok • Kemampuan dalam menganalisa dan menjawab pertanyaan Kemenristek Dikti, 2016, Pendiakan Agama Islam di Perguruan Tinggi. Jakarta Kemenristek Dikti, 2016, Pendiakan Agama Khatolik di Perguruan Tinggi. Jakarta. Kemenristek Dikti, 2016, Pendiakan Agama Kristen di Perguruan Tinggi. jakarta Kemenristek Dikti, 2016, Pendiakan Agama Hindu di Perguruan Tinggi. Jakarta

(17)

memahami dan menghayati tentang makna kehidupan dan kematian dalam ajaran agama dalam Ajaran Agama 14 Mahasiswa mampu Mahasiswa mampu memahami dan menghayati Kedukan Zakat, Persembahan dan Pajak dalam Konsep Ajaran Agama Mahasiswa mampu memahami, menjelaskan dan menganalisa Kedukan Zakat, Persembahan dan Pajak dalam Konsep Ajaran Agama ZAKAT, PERSEMBAHAN DAN PAJAK DALAM AJARAN AGAMA: • Pengertian Zakat,

Persembahan dan Pajak • Tujuan Zakat,

Persembahan dan Pajak dalam Ajaran Agama

• Sistem Pengelolaan Zakat,

Persembahan dan Pajak

Contextual Contextual Instruction:  Ceramah • Presentasi kelompok, diskusi, tanya jawab. • Quis 100 menit • Keaktifan • Presentasi Kelompok • Kemampuan dalam menganalisa dan menjawab pertanyaan Kemenristek Dikti, 2016, Pendiakan Agama Islam di Perguruan Tinggi. Jakarta Kemenristek Dikti, 2016, Pendiakan Agama Khatolik di Perguruan Tinggi. Jakarta. Kemenristek Dikti, 2016,

(18)

dalam Ajaran Agama

(19)

Pertemu an

Kemampuan Akhir

yang Diharapkan Indikator Bahan Kajian

Metode

Pembelajaran Waktu

Metode

Penilaian Bahan Ajar Pemberdayaan Ekonomi

Umat

Pendiakan Agama Kristen di Perguruan Tinggi. jakarta

Kemenristek Dikti, 2016, Pendiakan Agama Hindu di Perguruan Tinggi. Jakarta

(20)

5. Tugas/Aktivitas dan Penilaian

Tugas/Aktivitas Kemampuan akhir yang

diharapkan atau dievaluasi Waktu Bobot Kriteria Penilaian Indikator Penilaian Pembelajaran Berbasis

Masalah

(Problem-Based Learning)

Meneliti dan menggunakan masalah yang komplek dan nyata untuk memicu

pembelajaran sebagai langkah awal dalam mengumpulkan dan mengintegrasikan pengetahuan baru. Eksekusi tugas diberikan kepada mahasiswa di awal pertemuan dan dipresentasikan secra berkelompok Mahasiswa mampu menguasai dan memaparkan masalah dan solusi dari pemecahan masalah yang disampaikan

Kualitas makalah atau materi

Mampu mempertahankan

argumentasi dengan logis keilmuan Memberikan solusi ilmiah keilmuan Kedisiplinan dan ketepatan waktu  

Makalah kelompok, tiap

mahasiswa mampu menjelaskan dengan argumetasi logis dan dapat dipertanggungjawabkan secara keilmuan

Tulisan harus jelas, runut dan runtut dan mampu memberikan solusi metodologi dan

pendalaman materi

 UTS dan UAS akan dinilai bobot jawaban, ketepatan dan analisis dari permasalahan yang diberikan

(21)

6. Rencana Pelaksanaan Pembelajaran Minggu

Ke Kemampuan Akhiryang Diharapkan Indikator Bahan Kajian

Aktivitas dan Strategi Pembelajaran Waktu Penilaian 1 • Mahasiswa memahami manfaat dan tujuan Pendidikan Agma • Mahasiswa memahami metode pembelajaran dan kompetensi yang akan dicapai. • Mahasiswa memahami

silabus, materi kuliah dan jadwal Pemahaman tentang: • Tujuan pembelajaran;  Aturan perkuliahan • Perkenalan dosen dan mahasiswa • Pembagian kelompok diskusi PENGANTAR PERKULIAHAN PENDIDIKAN AGAMA:  Perkenalan, Penjelasan

Rencana Pembelajaran Satu Semester,

kontrak belajar, pendahuluan

Self Directed Learning: • Kuliah Mimbar • Brainstor ming • Membuat kontrak kuliah 1x2x50 tatap muka

Menunjukkan pencapaian kemampuan yang direncanakana mencakup prinsip edukatif, otentik, objektif, akuntabel, dan transparan yang dilakukan secara terintegrasi.

Meliputi Keaktifan, kreatifitas ide kempuan

(22)

perkuliahan.

2 Mahasiswa m emahami konsep dasar tentang agama baik secara teoritis maupun historis Mahasiswa mampu menjelaskan dan menganalisis tentang konsep dasar dan sejarah munculnya agama

AGAMA DAN FUNGSINYA DALAM SEJARAH KEHIDUPAN MANUSIA • Sejarah Munculnya Agama-Agma • Fenomena Agama dalam Sejarah Manusia • Fungsi Agama dan

Kontektualitas Ajaran Agma

• Kuliah Mimbar • Kajian Tematik • Diskusi , tanya jawab). 1x2x50 tatap muka

Menunjukkan pencapaian kemampuan yang direncanakana mencakup prinsip edukatif, otentik, objektif, akuntabel, dan transparan yang dilakukan secara terintegrasi.

Meliputi Keaktifan, kreatifitas ide kempuan

(23)

3-4 • Mahasiswa memahami dan menghayati tentang Konsep Keimanan dan

Ketuhanan • Mahasiswa

memahami

tentang Asal Mula Jagat Raya Mahasiswa mampu menjelaskan dan menganalisa sejarah pemikiran manusia tentang Tuhan dan Alam Semesta

KONSEP KETUHANAN DAN KOSMOLOGI:

• Sejarah Pemikiran Manusia tentang Tuhan • Cara Manusia Mengenal

Tuhan

• Antara Iman dan Keperyaan

Kepada Tuhan

• Implementasi Iman dalam

Kehidupan Sehai-Hari • Tuhan Pencipta Alam

Semesta

• Relasi Antara Tuhan, Manusia dan • Kuliah Mimbar • Kajian tematik • Presentasi kelompok I dan II • diskusi kelas dan tanya jawab. 2x2x50 tatap muka

Menunjukkan pencapaian kemampuan yang direncanakana mencakup prinsip edukatif, otentik, objektif, akuntabel, dan transparan yang dilakukan secara terintegrasi.

Meliputi Keaktifan, komunikasi, kreatifitas, ketepapatan analisis dan kerapian pesajian

(24)

5 Mahasiswa

memahami dan

menghayati tentang hakikat dan tujuan penciptaan Manusia • Mahasiswa mampu menjelaskan dan menganalisis tentang asal usul manusia melalui pendekatan sains dan agama • Mampu menjelaskan tentang hakikat dan tujuan penciptaan manusia MENGENAL ASAL-USUL MANUSIA DALAM AJARAN AGAMA:

• Apa dan Siapa manusia • Hakikat dan Tujuan

Penciptaan manusia

• Memahami Potensi Diri Sebagai Anugerah dari Allah

• Kuliah Mimbar • Kajian tematik • Presentasi kelompok III • Diskusi kelas dan tanya jawab. 1x2x50 tatap muka

Menunjukkan pencapaian kemampuan yang direncanakana mencakup prinsip edukatif, otentik, objektif, akuntabel, dan transparan yang dilakukan secara terintegrasi.

Meliputi Keaktifan, kreatifitas ide kempuan komunikasi ketepapatan analisis, ketepatan dalam menjawab pertanyaan dan kerapian penyajian

6 Mahasiswa

memahami dan

menghayati hak dan tanggungjawab manusia sebagai hamba Allah. Mahasiswa mampu menjelaskan hak dan tanggungjawab manusia baik sebagai hamba Allah

HAK DAN TANGGUNGJAB MANUSIA TERHADAP TUHAN DAN AGAMANYA: • Hak dan Tanggungjawab

Manusia terhadap Tuha-Nya • Ibadah dan Pelayanan

sebagai bentuk Kewajiban Moral

• Menjaga Agama dan membimikan Firman-Nya • Kuliah Mimbar • Kajian tematik dan studi kasus su Aktual • Presenta si kelompok IV • Diskusi kelas dan 1x2x50 tatap muka

Menunjukkan pencapaian kemampuan yang direncanakana mencakup prinsip edukatif, otentik, objektif, akuntabel, dan transparan yang dilakukan secara terintegrasi.

Meliputi Keaktifan, kreatifitas ide kempuan komunikasi ketepapatan analisis, ketepatan dalam menjawab pertanyaan dan kerapian penyajian

(25)

tanya jawab.

7 • Mahasiswa

mampu menghayati dan memahami Hak dan Tanggungjawab masing-masing

anggota keluarga sesuai perang dan fungsinya

• Mahasiswa

mampu menhhayati

dan memahami

tentang hak dan tanggungjawab terhadap nilai-nilai hakiki kemanusian • Mahasiswa mampu memahami dan menjelaskan Hak dan Tanggungjawab masing-masing anggota keluarga sesuai perang dan fungsinya • Mahasiswa mampu memahami, menganalisa dan menjelaskan tentang hak dan tanggungjawab HAK DAN TANGGUNGJAWAB MANUSI TERHADAP KELUARGA, KEMANUSIAN DAN NEGARA:

• Hak dan Tanggungjawab Orang Tua dan Anak

• Hak dan Tanggungjawab Suami dan Istri

• Hak dan Tanggungjawab Manusia terhadap

Kehidupan, Keadilan dan Kedamaian

• Hak dan Tanggung Jawab Manusia terhadap Negara • Kuliah Mimbar • Kajian tematik dan studi kasus isu aktual • Presentas i kelompok V • Diskusi kelas dan tanya jawab 1x2x50 tatap muka

Menunjukkan Menunjukkan pencapaian kemampuan yang direncanakana

mencakup prinsip edukatif, otentik, objektif, akuntabel, dan transparan yang dilakukan secara terintegrasi.

Meliputi Keaktifan, kreatifitas ide kempuan komunikasi ketepapatan analisis, ketepatan dalam menjawab pertanyaan dan kerapian penyajian

(26)

terhadap nilai-nilai hakiki kemanusian 8 Pemahaman tentang materi pertemuan 1-7 Mahasiswa mampu mengerjakan ujian tengah semester

Ujian Tengah Semester Contextual Instruction:

 Ujian Tertulis

(27)

9 Mahasiswa mampu

Memahami dan

menghayati konsep etika dalam Ajaran Agama dan apa yang menjadi karakteristik serta tujuan etika Religius

• Mahasiswa

mampu Memahami dan Menjelaskan konsep

etika dalam Ajaran Agama • Mampu Menjelaskan karakteristik serta tujuan etika Religius • Mampu Memahami dan Menganalisa Perbedaan Etika dan Moral Teologis dan Filsafat dari sudut teori Etika

MEMBANGUN ETIKA ETIKA RELIGIUS:

• Pengertian dan Ruang Lingkup

Etika dan Moral

• Beberapa Teori tentang Etika dan

Moral

• Etika Religius dan Etika Filsafati

• Hubungan Antara Etika, Moral dan

Iman

• Karakteristik dan Tujuan Etika Religius • Kuliah Mimbar • Kajian tematik dan studi kasus isu aktual • Presentas i kelompok VI • Diskusi kelas dan tanya jawab 1x2x50 tatap muka

Menunjukkan pencapaian kemampuan yang direncanakana mencakup prinsip edukatif, otentik, objektif, akuntabel, dan transparan yang dilakukan secara terintegrasi.

Meliputi Keaktifan, kreatifitas ide kempuan komunikasi ketepapatan analisis, ketepatan dalam menjawab pertanyaan dan kerapian penyajian

(28)

10 Mahasiswa mengetahui dan memahami tentang fenomena sekularisme radikalisme dan

fundamentalisme dalam beragama serta respon ajaran agama terhadap kedua isu tersebu • Mahasiswa Menjelaskan tentang Sejarah Sekularisme, Fundamentalisme dan Radikalisme dalam Agama • Mahasiswa mampu menjelasakan Perspektif Agama dan budaya terkait isu Sekularisme ,Radikalisme dan Fundamentalisme FENOMENA SEKULARISME, RADIKALISME DAN FUNDAMENTALISME DALAM BERAGAMA: • Pengertian Sekularisme, Radikalisme dan Fundamentalisme, • Sejarah Sekularisme, Radikalisme dan Fundamentalisme Agama, • Respon Agama terhadap Isu Sekularisme ,Radikalisme dan Fundamentalisme • Kuliah Mimbar • Kajian tematik dan studi kasus isu aktual • Presentas i kelompok VII • Diskusi kelas dan tanya jawab 1x2x50 tatap muka

Menunjukkan pencapaian kemampuan yang direncanakana mencakup prinsip edukatif, otentik, objektif, akuntabel, dan transparan yang dilakukan secara terintegrasi.

Meliputi Keaktifan, kreatifitas ide kempuan komunikasi ketepapatan analisis, ketepatan dalam menjawab pertanyaan dan kerapian penyajian

11  Mahasiswa mengetahui dan memahami perkembangan pemikiran keagamaan dalam Agama Ibrahim dan cara dalam  Mahasiswa mampu memahami, menganalisa dan Menjelaskan perkembangan pemikiran keagamaan HUBUNGAN AGAMA

DENGAN IPTEK DAN SENI:  Tipologi Hubungan Iman

dan Ilmu dalam Sejarah Gereja

• Kuliah Mimbar • Kajian

tematik dan studi kasus isu aktual • Presentasi kelompok VIII 1x2x50 tatap muka

Menunjukkan pencapaian kemampuan yang direncanakana mencakup prinsip edukatif, otentik, objektif, akuntabel, dan transparan yang dilakukan secara terintegrasi.

Meliputi Keaktifan, kreatifitas ide kempuan komunikasi ketepapatan analisis, ketepatan dalam

(29)

mensikapi perbedaan pendapat, • Mahasiswa mampu memahami dan menjelaskan Perkemabangan sains dan seni Agama, konstribusi Agama terhadap Ilmu pengetahuan. • Mahasiswa mampu memahami dan menghayati etika dan tanggung ilmuan dalam ajaran agama dalam Agama Ibrahim  Mahasiswa mampu menganalisa dan menjelaskan tentang perkembangan IPTEK dalam Lintasan sejarah Agama Ibrahim dan kontribusi Agama terhadap peradaban dunia 3. Dominasi Iman/Agama terhadap Ilmu Pengetahuan

4. Dominasi IPTEK terhadap Iman

• Hubungan antara Iman dan IPTEK

• Peran IPTEK dalam era industrialisasi globalisasi dan komunikasi modern • Etika dan Tanggung

Jawab Ilmuan dalam Ajaran Agama

 Diskusi kelas dan tanya jawab

menjawab pertanyaan dan kerapian penyajian

12 Mahasiswa dapat memahami dan mengetahiui Isu-Isu Kontemporer dari sudut moralitas agama,

seperti gender, LGBT, Agaitasi,

Hoaks dan kejahatan Cyber. Mahasiswa dapat memahami, menjelaskan dan menganalisis Isu-Isu Kontemporer dari sudut moralitas agama, seperti gender, LGBT, Agaitasi, Hoaks dan kejahatan Cyber.

AGAMA DAN ISU-ISU KONTEMPORER: • Kedudukan Gender dalam Ajaran Agama • LGBT dan Bahayanya terhadap Moralitas Agama • Agitasi , • Hoaks dan • Kuliah Mimbar • Kajian tematik dan studi kasus isu aktual • Presenta si kelompok IX • Diskusi kelas dan

Menunjukkan pencapaian kemampuan yang direncanakana mencakup prinsip edukatif, otentik, objektif, akuntabel, dan transparan yang dilakukan secara terintegrasi.

Meliputi Keaktifan, kreatifitas ide kempuan komunikasi ketepapatan analisis, ketepatan dalam menjawab pertanyaan dan kerapian penyajian

(30)

Propagandan dalam • Cyber Crime tanya jawab 13 Mahasiswa mampu memahami dan menghayati konsep multi kulturalisme dan kerukuman atar umat beragama. Mahasiswa mampu memahami, menjelaskan dan menganalisakonsep multi kulturalisme dan kerukuman atar umat beragama.

MULTIKULTURALISME DAN KERUKUNAN ANTAR UMAT BERAGAMA DI INDONESIA: • Menelusuri Konsep

Kerukunan

Antar Umat Beragama • Bentuk-Bentuk Kerukunan Antar Umat Beragama • Kuliah Mimbar • Kajian tematik dan studi kasus isu aktual • Presenta si kelompok X • Diskusi kelas dan tanya jawab 1x2x50 tatap muka

Menunjukkan pencapaian kemampuan yang direncanakana mencakup prinsip edukatif, otentik, objektif, akuntabel, dan transparan yang dilakukan secara terintegrasi.

Meliputi Keaktifan, kreatifitas ide kempuan komunikasi ketepapatan analisis, ketepatan dalam menjawab pertanyaan dan kerapian penyajian

(31)

 Kerukunan Antar Umat Beragama dalam Al-Kitab: 3. Allah Sebnagai Pencipta

dan Manusia Sebagai Ciptaan

4. Umat Allah Sebagai Pelayan Kebersamaan Manusia

 Peran Umat Beragama dalam Membangun Kerukunan Beragama di Indonesia

(32)

14 • Mahasiswa mampu memahami dan menghayati tentang konsep takdir, nasib, karma • Mahasiswa mampu memahami dan menghayati tentang konsep eskatologis dalam Ajaran Agama • Mahasiswa mampu memahami dan menghayati tentang makna kehidupan dan kematian dalam ajaran agama • Mahasiswa mampu memahami dan menjelaskan tentang konsep takdir, nasib, karma • Mahasiswa mampu memahami dan menjelaskan tentang konsep eskatologis dalam Ajaran Agama

KONSEP TAKDIR DAN ESKATOLOGI DALAM AJARAN AGAMA:

• Pengertian takdir, nasip dan

Karma

• Takdir dan Persoalan Makna Hidup

• Konsep Eskatologi Islam • Makna Kehidupan dan

Kematian dalam Ajaran Agama

• The end of The World

• Kuliah Mimbar • Kajian tematik dan studi kasus isu aktual • Presenta si kelompok XI • Diskusi kelas dan tanya jawab  1x2x50 tatap muka

Menunjukkan pencapaian kemampuan yang direncanakana mencakup prinsip edukatif, otentik, objektif, akuntabel, dan transparan yang dilakukan secara terintegrasi.

Meliputi Keaktifan, kreatifitas ide kempuan komunikasi ketepapatan analisis, ketepatan dalam menjawab pertanyaan dan kerapian penyajian

15 Mahasiswa mampu Mahasiswa mampu memahami dan menghayati Kedukan Zakat, Persembahan dan Pajak dalam Konsep

Mahasiswa mampu memahami, menjelaskan dan menganalisa Kedukan Zakat, Persembahan dan ZAKAT, PERSEMBAHAN DAN PAJAK DALAM AJARAN AGAMA:

• Pengertian Zakat, Persembahan dan Pajak • Tujuan Zakat,

• Kuliah Mimbar • Kajian

tematik dan studi kasus isu aktual

1x2x50 tatap muka

Menunjukkan pencapaian kemampuan yang direncanakana mencakup prinsip edukatif, otentik, objektif, akuntabel, dan transparan yang dilakukan secara terintegrasi.

(33)

Ajaran Agama Pajak dalam Konsep Ajaran

Agama

Persembahan dan

Pajak dalam Ajaran Agama • Sistem Pengelolaan Zakat, • Presentas i kelompok XII • Diskusi kelas

kempuan komunikasi ketepapatan analisis, ketepatan dalam menjawab pertanyaan dan kerapian penyajian

(34)

Persembahan dan Pajak dalam Ajaran Agama

 Peran Zakat dalam

Pemberdayaan Ekonomi Umat

dan tanya jawab

16 Evaluasi pencapaian Mahasiswa mampu mengertjakan Ujian Akhir Semester

Ujian Akhir Semester Contextual Instruction: Ujian Tertulis

Referensi

Dokumen terkait

Kurikulum berfungsi sebagai pedoman dalam pelaksanaan kegiatan pendidikan di sekolah bagi pihak-pihak yang terkait, baik secara langsung maupun tidak langsung,

dapat diketahui bahwa dari hasil tabulasi silang antara kelompok umur balita dengan pertumbuhan badan balita di Posyandu Kelurahan Perdagangan I menunjukkan bahwa balita yang

Selain dari itu, mereka sebagian beralasan karena lapar kemudian makan, dan sebagiannya lagi ada yang tidur, mengerjakan yang seharusnya tidak dikerjakan, tidak mengerti

Demi pengembangan ilmu pengetahuan menyetujui untuk memberikan kepada Universitas Sumatera Utara Hak Bebas Royalti non Eksklusif (Non Exclusive Royalty- Free

Keputusan beli orang tua akan semakin cepat terlaksana apabila persepsi orang tua tentang keinginan anaknya tersebut diperkuat dengan adanya stimulus dari anak

Risiko utama yang timbul dari instrumen keuangan Perseroan adalah risiko kredit, risiko likuiditas, dan risiko pasar.. The main risks arising from the Company’s

pembangunan di bidang Pertahanan dan Keamanan mampu mendukung pencapaian visi Indonesia yang sejahtera, demokratis, dan berkeadilan; kebijakan pembangunan pertahanan

The new findings of this research are data obtained from questionnaires and conducted was online, and The difference between this study and the previous study was this