• Tidak ada hasil yang ditemukan

HAKEKAT MAHASISWA Kelompok ilmiah akademik rasional, kritis, terbuka, aset nasional, pemimpin masa depan, pribadi yang sedang berkembang.

N/A
N/A
Protected

Academic year: 2021

Membagikan "HAKEKAT MAHASISWA Kelompok ilmiah akademik rasional, kritis, terbuka, aset nasional, pemimpin masa depan, pribadi yang sedang berkembang."

Copied!
19
0
0

Teks penuh

(1)

JOB ANALYSIS JOB ANALYSIS JOB ANALYSIS JOB ANALYSIS

BAGI PEMIMPIN DAN BAGI PEMIMPIN DAN BAGI PEMIMPIN DAN BAGI PEMIMPIN DAN PENGURUS ORGANISASI

PENGURUS ORGANISASI PENGURUS ORGANISASI

PENGURUS ORGANISASI KEMAHASISWAAN

KEMAHASISWAANKEMAHASISWAAN

KEMAHASISWAAN

OLEH

PROF. DR. DEDEN MULYANA, SE., M.Si.

Dismpaikan pada

Pelatihan Kepemimpinan Bagi ORMAWA Universitas Siliwangi Tahun Akademik 2011/2012

HAKEKAT MAHASISWA

Kelompok ilmiah akademik

rasional, kritis, terbuka, aset

nasional, pemimpin masa

depan, pribadi yang sedang

berkembang.

(2)

DINAMIKA MAHASISWA

• sosok akademis

• berusia menuju kedewasaan

menyesuaikan diri dengan

perubahan

• bersifat radikal

• tantangan internal dan eksternal

• “change of agent”

Karakteristik Mahasiswa

• vulgar

• emotif

• senang pada posisi

ketidakpastian

• rentang kendali diri (spand of

(3)

Potensi Dasar Mahasiswa

 Pemikir, tenaga ahli dan tenaga professional

serta sekaligus sebagai penopang

pembangunan masyarakat, bangsa dan negara.  Dijadikan panutan, tumpuan dan harapan para

pelajar, pemuda dan masyarakat di sekitarnya.  Memiliki kebebasan akademik yang memberi

peluang untuk menguasai ilmu pengetahuan, teknologi dan seni melalui penguasaaan metode

dan berbagai teori yang telah teruji

kebenarannya.

 Intelektualitas dan motivasi yang tinggi untuk mengabdi pada bangsa dan negara.

a. Sebagai sivitas akdemika di perguruan tinggi: * Memiliki kebebasan akademik dalam rangka

pengembangan IPTEKS.

b. Sebagai unsur terpelajar dari generasi muda: * Peka terhadap masalah yang berkembang di

tengah-tengah masyarakat dan diberi peluang untuk ikut serta dalam menanggulangi berbagai masalah masyarakat.

c. Sebagai warga negara yang telah dewasa:

* Memiliki hak dan kewajiban yang sama dengan warga negara lainnya.

(4)

MASALAH MAHASISWA Dalam diri mahasiswa sendiri

Memiliki kecenderungan anti kemapanan, termasuk kurang menyenangi hal-hal yang diatur oleh pemerintah.

berasal dari berbagai golongan yang heterogen sehingga dalam memandang sesuatu dapat terjadi perbedaan

Kuantitas dan kualitas tenaga pembimbing kemahasiswaan

yang masih terbatas.

(5)

• Organisasi kemahasiswaan yang

ada belum sepenuhnya dapat menampung dan menyalurkan

kebutuhan, minat dan aspirasi mahasiswa.

• Dana dan fasilitas kemahasiswaan

yang terbatas sehingga program kemahasiswaan kurang memperoleh daya dukung yang optimal.

DARI LUAR PERGURUAN TINGGI

Pengalaman mahasiswa yang diperoleh

dari lingkungan keluarga, masyarakat dan sekolah sebelum memasuki pendidikan tinggi yang tidak selamanya positif bagi proses belajar di perguruan tinggi.

 Perubahan tata nilai dalam masyarakat

sehingga tidak jarang mahasiswa berbenturan dengan kelompok mapan yang cenderung ingin mempertahankan status quo.

(6)

 Pengaruh supra struktur dan infra struktur

politik dan persaingan antar elit politik, yang memperebutkan mahasiswa untuk kepentingannya

Masih terbatasnya lapangan kerja dan

banyaknya pengangguran serta kesenjangan dalam masyarakat sering merisaukan mahasiswa dalam menghadapi hari depannya.

Adanya berbagai pihak yang ingin

memisahkan dari Negara Kesatuan Republik Indonesia.

STRATEGI DAN PROGRAM PENGEMBANGAN KEMAHASISWAAN

(7)

STRATEGI DAN BIDANG PENGEMBANGAN

KEGIATAN KEMAHASISWAAN

Secara umum pengembangan kegiatan kemahasiswaan dilaksanakan dalam tiga lapis/kelompok yaitu kelompok mahasiswa baru, kelompok mahasiswa tahun ke ii, iii, dan kelompok mahasiswa tahun iv/semester akhir.

Pengembangan lapis pertama menggunakan kata kunci “percepatan adaptasi”. Mahasiswa baru difasilitasi semaksimal mungkin untuk secepatnya dapat beradaptasi dari dunia sekolah ke dua kampus yang lebih bernuansa akademis, mandiri, tanggungjawab, dan bermotivasi tinggi untuk selalu menjadi yang terbaik. Kelompok difasilitasi dengan berbagai kegiatan seperti: pengenalan potensi diri, pengembangan potensi khusus, kemampuan kerja tim, serta pengenalan organisasi dan kepemimpinan.

Kata kunci pada pengembangan lapis kedua adalah “prestasi”. Pada lapis ini mahasiswa difasilitasi secara maksimal untuk meraih prestasi, mulai dari tingkat jurusan/program studi, fakultas, universitas, regional, nasional dan internasional. Seluruh mahasiswa difasilitasi untuk menyalurkan hobi dan mengikuti berbagai jenis bidang lomba seperti LKTM:IPA, IPS, Pendidikan Lingkungan Hidup, Seni-budaya; PKM: Artikel Ilmiah, Teknologi Tepat Guna, Kewirausahaan, Pengabdian Kepada Masyarakat, Penelitian, Lomba Bidang Seni Dalam Berbagai Tingkat Lomba Melalui Ajang Peksiminal/Peksiminas, Lomba Bidang Olahraga Dalam Berbagai Cabang Olahraga Melalui Ajang Pomda Dan Pomnas, serta berbagai lomba yang diselenggarakan oleh berbagai institusi.

Pengembangan mahasiswa pada lapis ketiga menggunakan kata kunci “pendekatan dunia kerja”. Lapis pengembangan ini diarahkan bagi mahasiswa tahun terakhir/ menjelang lulus.Pada kelompok ini mahasiswa difasilitasi dengan berbagai kegiatan kewirausahaan, pemagangan kerja, latihan interview menghadapi seleksi kerja, latihan pembuatan lamaran pekerjaan serta pembuatan cv. Secara keseluruhan, cakupan bidang pengembangan kegiatan kemahasiswaan meliputi bidang: penalaran, bakat/minat dan kegemaran, organisasi dan kepemimpinan, kepedulian sosial, serta kesejahteraan.

STRATEGI PENGEMBANGAN KEMAHASISWAAN

INPUT : LULUSAN SMTA

TINGKAT

UNIV MAHASISWA BARU POTENSIAL -PENGENALAN POTENSI DIRI

(PENALARAN, OR, SENI) -PENGEMB.POTENSI KHUSUS

DAN -TIM WORK

TINGKAT PERCEP. ADAPTASI - KEPEMP.DAN ORGANISASI

FAKULTAS -PENGEMB. SOFTSKILL

MHS BARU LAINNYA -DLL

TKT.FAKULTAS -BUDAYA/IKLIM PENALARAN,

FASILITASI MHS TAHUN II,III BAKAT,MINAT, OR, SENI, KEA

UNIV PRESTASI -OPTIMALISASI PERAN LUAR -OPTIMALISASI MAT.KUL

-UNTUK EKSTRA KURIKULER -PENGEMB. SOFTSKILL - KESEJAHTERAAN

TKT UNIV/FAK MHS TAHUN KE IV, SEMESTER AKHIR -KEWIRAUSAHAAN

BEKERJASANA -PEMAGANGAN KERJA

PELAKU USAHA PENDEKATAN DUNIA KERJA - PENGEMB. CV, LAMARAN KERJA DAN INTERVIEW - BURSA KERJA - PENGEMB. SOFTSKILL, DLL

OUTPUT : LULUSAN

CERDAS( INTELEKTUAL, SPIRITUAL, EMOSIONAL, SOSIAL, KINESTETIK )

(8)

PROGRAM PENGEMBANGAN KEMAHASISWAAN

a. Penalaran dan keilmuan.

adalah kegiatan pengembangan keahlian dan profesionalisme bentuknya seminar,

lokakarya, pelatihan, temu karya, symposium, penelitian, dan baik tingkat lokal, regional, dan nasional.

Contoh; KKTM, PIMNAS, PRESENTASI PKM, POSTER PKM, POSTER NON PKM,KONTES ROBOT, DEBAT BAHASA

INGGRIS, OLIMPIADE MATEMATIKA, DLL

b. Minat dan kegemaran.

upaya peningkatan keterampilan, apresiasi dan kesegaran jasmani, melalui kegiatan olahraga, kesenian, penerbitan kampus, pramuka dan lain-lain

Contoh: POMNAS, POMDA, OLIMPIADE, PEKSIMINAL, PEKSIMINAS.

c. Kesejahteraan mahasiswa.

upaya memenuhi kegiatan pokok mahasiswa dalam mewujudkan kesejahteraan jasmani dan rohaninya Contoh: beasiswa, koperasi mahasiswa, Asrama mahasiswa, kerokhanian, dan kewirausahaan d. Organisasi dan Kepemimpinan.

wahana dan sarana pengembangan diri mahsiswa kearah perluasan wawasan, meningkatkan

kecendekiawanan dan integritas kepribadian, serta wadah pengembangan kegiatan extra kurikuler mahasiswa.

(9)

ORGANISASI KEMAHASISWAAN (ORMAWA)

Struktur Organisasi adalah bagan yang menggambarkan susunan, kedudukan, hak tanggung jawab dari bagian bagian organisasi yang diharapkan dapat menampung dan menyalurkan minat, bakat, dan kegemaran sekaligus menjadi wadah kegiatan peningkatan penalaran dan keilmuan, serta profesi mahasiswa.

REKTOR

PEMBANTU REKTOR III

UKM DEM DLM BEM BLM M A H A S I S W A HIMAJ/HMPS DEKAN PD III ONPM OPM : Garis Koordinatif/Konsultatif : Garis Instruktif : ONPM : OPM

(10)

STATUS DAN FUNGSI

ORGANISASI KEMAHASISWAAN

ORGANISASI KEMAHASISWAAN 1. Organisasi kemahasiswaan merupakan

organisasi nonstruktural yang bertanggungjawab kepada Rektor.

2. Organisasi kemahasiswaan berfungsi mengelola kegiatan-kegiatan yang bersifat ekstrakurikulier.

3. Organisasi kemahasiswaan terdiri dari unsur eksekutif dan legislatif, baik di tingkat

(11)

Job Analysis

(ANALISIS PEKERJAAN)

Apa yang dimaksud dengan job

analysis?

Apa manfaat dari job analysis ?

Metode job analysis ?

Pelaksanaannya

What is a job?

Sekelompok posisi yang agak serupa

dalam hal elemen-elemen pekerjaannya, tugas-tugas dan tanggung jawab yang dicakup oleh deskripsi pekerjaan yang sama.

Similar, but different concepts:

– position: kombinasi kewajiban2 yang dibutuhkan oleh seseorang dalam menunaikan suatu pekerjaan.

– occupation: kategori pekerjaan yang dijumpai pada perusahaan-perusahaan.

(12)

Don’t Mix These Up!!

 Job Analysis: Proses yang sistematis dari

menghimpun informasi dari tugas, kewajiban dan tanggung jawab dari pekerjaan tertentu.

 Job Description: pernyataan faktual dan

terorganisasi perihal kewajiban dan tanggung jawab pekerjaan tertentu.

 Job Specification: menunjukkan kualitas yang

disyaratkan bagi pelaksanaan yang dapat diterima.

 Job Evaluation: proses sistematik dan beruntun

untuk menentukan nilai suatu pekerjaan (menentukan kompensasi).

What is job analysis?

Proses yang sistematis dari

menghimpun informasi dari tugas, kewajiban dan tanggung jawab dari pekerjaan tertentu.

An important part of Human

(13)

Manfaat Job Analysis?

 Analisis penyusunan tugas: Informasi

pekerjaan.

 Desain organisasi: menganalisis elemen,

menyusun posisi organisasi.

 Redesain pekerjaan: untuk meningkatkan

metode pekerjaan, mengurangi kesalahan,

eliminasi yang tidak perlu, perbaikan

kinerja.

Manfaat Job Analysis?

Telaah dan Perencanaan Kerja

Suksesi Manajemen

Pelatihan dan pengembangan

Jalur karir

Kriteria seleksi

(14)

Siapa yang melakukan

JOB ANALYSIS ?

Pakar job analysis

Job Analyser dari luar

Supervisor

Manager

Individu yang sungguh memahami

orang-orang, pekerjaan dan keseluruhan sistem organisasi.

ASPEK PEKERJAAN

JOB ANALYSIS

Keluaran pekerjaan (penyusunan staff,

penetapan standar dan tujuan kerja,

evaluasi nilai kerja)

Aktivitas yang dilaksanakan. (tujuan

perancangan kerja, struktur org.,

persyaratan kerja dan jalur karir,

(15)

ASPEK PEKERJAAN

JOB ANALYSIS

Kompetensi (definisi persyaratan

kerja untuk seleksi, penempatan, jalur karir, rencana desain org. kebutuhan pelatihan).

Struktur balas jasa (administrasi

gaji).

TEKNIK JOB ANALYSIS

Observasi

– Analisis Pekerjaan Fungsional

Wawancara

Kuesioner

– Kuesioner disesuaikan

– Kuesioner Informasi Analisis Pek. – Kuesioner lengkap

– Kuesioner analisis posisi

(16)

OBSERVASI

Mengobservasi orang yang

melaksanakan pekerjaan

Pekerjaan diasumsikan konstan

sepanjang waktu.

Tujuan : untuk menganalisis

persyaratan dari pekerjaan, bukan menilai.

WAWANCARA

Ada 3 jenis ( inidividu, kelompok

karyawan, kelompok supervisor)

Validitas tgt pada :

– Penggunaan metode sistematik – Sampel yang diambil

(17)

KUESIONER

Kuesioner yang disesuaikan dengan

aktivitas organisasi.

Informasi untuk membongkar tugas,

tanggung jawab, kemampuan, standar kinerja pekerjaan.

Kuesioner : analisis kuantitatif

Catatan Harian Pengurus

Pencatatan secara berkala tugas,

aktivitas karyawan

Analisis yang membutuhkan waktu,

ketelitian yang tinggi dan biaya yang mahal.

Berguna untuk menganalisis struktur

kerja, organisasi, persyaratan staff, kebutuhan pelatihan.

(18)

Dewan Legislatif Mahasiswa Universitas Siliwangi adalah organisasi mahasiswa tertinggi di tingkat universitas.

a. Melaksanakan keputusan Rektor Universitas Siliwangi yang berkenaan dengan bidang kemahasiswaan.

b. Memberikan keterangan, pertimbangan, saran dan penilaian kepada DEM Universitas Siliwangi tentang pelaksanaan program kerja kegiatan DEM Universitas Siliwangi, baik dalam masa jabatan maupun pada akhir masa jabatannya, dan dilaporkan kepada Rektor.

c. Mengadakan dengar pendapat untuk menampung keluhan

mahasiswa baik dalam forum mahasiswa terbuka, tertutup ataupun perorangan.

D L M

Tugas dan Wewenang:

d. Membela kepentingan mahasiswa Universitas Siliwangi secara keseluruhan, dan ikut mensosialisasikan kegiatan mahasiswa kepada lembaga/organisasi tersebut.

e. Mengangkat dan atau memberhentikan DEM atas

persetujuan dan ijin Rektor dengan Surat Keputusan dari Rektor.

f. Menyelenggarakan pemilihan Presiden DEM berdasarkan ijin Rektor.

g. Merumuskan arah/panduan dan garis-garis besar haluan kerja DEM Universitas Siliwangi.

h. Mengadakan sidang bersama antara BLMF di lingkungan Universitas Siliwangi untuk membicarakan

(19)

Referensi

Dokumen terkait

Pada dasarnya paham pluralisme atau kemajemukan masyarakat tidak cukup hanya dengan sikap mengakui dan menerima kenyataan bahwa masyarakat itu bersifat majemuk,

Berhubungan dengan tempat pelaksanaan akad nikah, Islam tidak mengatur secara spesifik, hanya saja sunnah jika ingin melangsungkan akad nikah di tempat-tempat yang baik seperti

Berdasarkan uraian permasalahan di atas, maka dibuatlah Sistem Pendukung Keputusan Seleksi Penyedia Pengadaan Jasa Konstruksi dengan Metode Evaluasi Penawaran Merit Point Sistem

Pemikiran dasar penggunaan sekuen DNA dalam studi filogenetika ( DNA Barcode) adalah bahwa terjadi perubahan basa nukleotida menurut waktu, sehingga akan dapat

Poreska konkurencija postoji u situacijama kada država, u kreiranju svoje poreske politike, pokušava da smanji poresko opterećenje (kroz snižavanje poreskih stopa,

Proses transfer pengetahuan dilakukan dengan memberikan pre test terlebih dahulu mengenai pencegahan malaria pada anak SD dengan memberikan kuesioner untuk diisi oleh

Oleh g dilakukan pelra dapat lah Adanya rtifikat Kapal Pengurusan Diatur Di ia Nomor 6 Atas Jenis Berlaku Pada r ini terjadi nya mencari (Rp/Tahun) Setelah dievaluasi

Metode Penelitian yang digunakan dalam penelitian rancang bangun mesin pemarut dan pemeras santan kelapa portable model continue ini adalah metode empirik, yaitu