KEBERLANJUTAN KEANEKARAGAMAN HAYATI:
EVOLUSI & INTERAKSI SPESIES
6
BI2001 Pengetahuan Lingkungan BI2001 Pengetahuan Lingkungan
T ik b h
k li h
T ik b h
k li h 6
6
Topik bahasan kuliah
Topik bahasan kuliah 6
6::
KEBERLANJUTAN
KEBERLANJUTAN KEANEKARAGAMAN HAYATI:
KEANEKARAGAMAN HAYATI:
EVOLUSI & INTERAKSI SPESIES
EVOLUSI & INTERAKSI SPESIES
Pengertian keanekaragaman hayati (KH) pada tingkat genetik spesies ekosistem & fungsional
genetik, spesies, ekosistem & fungsional KH sebagai modal alam
Evolusi KH Evolusi KH Pertumbuhan populasi Interaksi spesies Interaksi spesies solarsystem.nasa.gov/planets/profile.cfm?Object=Earth BI2001 Pengetahuan Lingkungan SITH ITB 2013
Konsep KEANEKARAGAMAN HAYATI (KH)
Keanekaragaman hayati adalah kekayaan
berbagai
spesies
bumi,
gen
yang dikandungnya,
ekosistem
di mana mereka hidup, dan
proses
ekosistem
yang terdiri dari
aliran energi dan
siklus nutrisi yang mendukung semua kehidupan
3
4
Jenis
Jenis K
Keanekaragaman
eanekaragaman
Jenis
Jenis K
Keanekaragaman
eanekaragaman
5
Keanekaragaman genetik: jumlah total karakteristik genetik dari spesies
tertentu, subspesies, atau kelompok spesies.
Keanekaragaman spesies:g p merupakan bukti yang paling jelas darip y g p g j
biodiversity. Variasi gen terdapat dalam spesies. Adanya keragaman gen memungkinkan spesies untuk beradaptasi dan bertahan hidup dengan menyesuaikan diri terhadap perubahan lingkungan yang terjadi
menyesuaikan diri terhadap perubahan lingkungan yang terjadi
kekayaan spesies-jumlah spesies;
kemerataan spesies-kelimpahan relatif spesies, dan spesies dominan spesies yang paling melimpah
spesies dominan-spesies yang paling melimpah
Keanekaragaman ekosistem: gurun, padang rumput, hutan, gunung,
lautan, danau, sungai, dan lahan basah merupakan komponen utama dari k k h i M i i k i i i k b keanekaragaman hayati. Masing-masing ekosistem ini merupakan sumber keanekaragaman genetik dan spesies.
Keanekaragaman fungsi: berbagai proses seperti aliran energi dan
siklus materi yang terjadi dalam ekosistem seperti interaksi spesies dengan yg lain (biotik dan abiotik) dalam jejaring makanan
Keanekaragaman hayati yang ditemukan dalam gen,
spesies, ekosistem, dan proses ekosistem sangat penting
untuk mempertahankan kehidupan di muka bumi dan
untuk mempertahankan kehidupan di muka bumi, dan
bagi kesejahteraan manusia
Keanekaragaman hayati menyediakan berbagai
barang dan jasa yang penting bagi manusia
embassyofindonesia.it
Keanekaragaman ekosistem
Keanekaragaman ekosistem
7
KH SEBAGAI MODAL ALAM
(ingat kuliah terdahulu)
8
(
)
Biodiversity goods & services
y g
Goods
Services
Food
Building Materials Fuel
Regulating global processes, such as atmosphere and climate
Soil and water conservation Paper Products
Fiber (clothing, textiles) Industrial products
( bb il )
Nutrient cycling
Pollination and seed dispersal Control of agricultural pests
G ti lib (waxes, rubber, oils)
Medicine Genetic library Inspiration and information Scientific and educational Tourism and recreation Tourism and recreation
Cultural, spiritual, and aesthetic Community Resilience
Strategic Strategic
Beberapa Contoh:
Beberapa Contoh:
Beberapa Contoh:
Beberapa Contoh:
Sumber makanan
Makanan pokok: beras, kentang, gandum, jagung,
p
,
g, g
, j g g,
termasuk keragaman genetik (tipe liar, hybrid)
Ternak: sapi, domba, ayam, ikan (berbagai spesies dan
varietas
)
Sumber obat
Sumber obat
Tanaman: Catharanthus sp. (antikanker), Taxus brevifolius
(antikanker), Chincona (antimalaria)
Mikroba: Penicillium notatum (antibiotik), Lactobacillus
(probiotik)
Hewan: ular (penawar) Lumbricus sp (antityphus) Hewan: ular (penawar), Lumbricus sp. (antityphus)
EVOLUSI KEANEKARAGAMAN HAYATI
Bumi ini sangat kaya akan keanekaragaman hayati
Pada tingkat spesies: kita tidak tahu berapa banyak spesies yang ada di Bumi. Perkiraan berkisar antara 8 juta-100 juta spesies. Sejauh ini, ahli biologi telah mengidentifikasi sekitar 1,9 jutag g ,9 j
Bagaimana keanekaragaman hayati yang kaya seperti itu terjadi di Bumi ????
Bumi ????
Jawaban ilmiah melibatkan evolusi biologis: proses perubahan kehidupan di bumi dari waktu ke waktu melalui perubahan k kt i tik tik l i
karakteristik genetik populasi
The Four Key
The Four Key Processes of
yy
Processes of Biological Evolution
Biological Evolution
gg
12
Mutasi: perubahan gen. Terkandung dalam kromosom dalam sel, setiap gen membawa satu
bagian dari informasi yang diwariskan dari satu generasi ke generasi berikutnya, menghasilkan genotipe, susunan genetik yang merupakan karakteristik dari individu atau kelompok.
S l k i Al K ik d i i d l i b b i di id ki k l bih
Seleksi Alam: Ketika ada variasi dalam suatu spesies, beberapa individu mungkin akan lebih
cocok untuk lingkungan daripada yang lain (Perubahan tidak selalu menjadi lebih baik).
Migrasi dan Isolasi Geografis: Kadang-kadang dua populasi dari spesies yang sama terisolasi
secara geografis satu sama lain untuk waktu lama. Selama waktu itu, kedua populasi dapat g g , p p p berubah sehingga tidak dapat lagi berkembang biak bersama-sama bahkan ketika mereka dibawa kembali dalam habitat yg sama. Dalam kasus ini, dua spesies baru telah berevolusi dari spesies aslinya. Hal ini dapat terjadi bahkan jika perubahan genetik tidak lebih bugar/fit
t t i k b b d t k h d k i Mi i t l h j di l i ti
tetapi cukup berbeda untuk mencegah reproduksi. Migrasi telah menjadi proses evolusi penting selama waktu geologi (waktu yang cukup lama untuk terjadi perubahan geologi).
Pergeseran genetik (Genetic drift) mengacu pada perubahan frekuensi gen dalam suatu
populasi disebabkan bukan oleh mutasi, seleksi, atau migrasi, tetapi hanya kebetulan. Salah satu
p p , , g , p y
cara ini terjadi adalah melalui Founder effect (hilangnya variasi genetik yang terjadi ketika suatu
populasi baru didirikan oleh sejumlah kecil individu dari populasi yang lebih besar). Founder effect terjadi ketika sejumlah kecil individu terisolasi dari populasi yang lebih besar, mereka
ki iliki ti k t i i tik l bih k il dib di i li P tik
mungkin memiliki tingkat variasi genetik lebih kecil dibanding spesies aslinya. Pergeseran genetik dapat terjadi dalam populasi kecil dan dapat menimbulkan masalah konservasi pada populasi yang secara kebetulan terisolasi dari populasi utama
Populasi berevolusi ketika gen bermutasi dan memberikan
beberapa individu sifat genetik yang meningkatkan kemampuan mereka untuk bertahan hidup dan menghasilkan keturunan
mereka untuk bertahan hidup dan menghasilkan keturunan dengan sifat-sifat ini.
Berlangsungnya proses perubahan didasarkan pada interaksi Berlangsungnya proses perubahan didasarkan pada interaksi antara keragaman dan kondisi lingkungan dengan cara seleksi alam.
Menurut teori evolusi, semua spesies diturunkan dari spesies
sebelumnya, spesies leluhur. Dengan kata lain, kehidupan berasal dari kehidupan. Semua kehidupan di bumi berevolusi dari
organisme bersel tunggal.
Para ilmuwan menerima evolusi sebagai FAKTA
Perdebatan berbagai teori Perdebatan berbagai teori
TThe
he TTheory
heory of
of BBiological
iological EEvolution
volution
TThe
he TTheory
heory of
of BBiological
iological EEvolution
volution
14
Karena spesies telah berevolusi dan berkembang, beberapa spesies menjadi punah; keanekaragaman hayati selalu berubah spesies menjadi punah; keanekaragaman hayati selalu berubah, dan spesies yang hadir di satu lokasi dapat berubah seiring
waktu.
Adaptasi tidak memiliki aturan kaku; spesies beradaptasi Adaptasi tidak memiliki aturan kaku; spesies beradaptasi
merespon perubahan lingkungan. Kita tidak dapat
memperkirakan ancaman terhadap spesies yang berbeda.
Spesies dan populasi yang terisolasi secara geografi dari waktu p p p y g g g ke waktu, dan selanjutnya mengalami
Founder effect
danGenetic drift
Spesies selalu berkembang dan beradaptasi dengan perubahan p g p g p lingkungan. Mereka akan terancam punah jika mereka tidak
berkembang cukup cepat untuk menyesuaikan dengan lingkungan.
Contoh
Contoh Seleksi
Seleksi Alam
Alam
Contoh
Contoh Seleksi
Seleksi Alam
Alam
Kromosom dengan gen resistansi terhadap insektisida
Insecticide application
Aplikasi tambahan dari insektisida yang sama akan menjadi kurang
Survivor
j g
efektif, dan frekuensi serangga yg tahan dalam populasi akan meningkat
Seleksi
Seleksi Buatan
Buatan
Seleksi
Seleksi Buatan
Buatan
Darwin : ketika manusia memilih organisme dengan karakteristik tertentu sebagai hasil pemuliaan, mereka melakukan peran
lingkungan Æ seleksi buatan. Banyak variasi yang sudah ada, tetapi tidak dapat bertahan hidup dalam kondisi normal.
Variasi tak terduga dapat
di h k jik i h di dipertahankan jika niche tersedia atau disediakan
Variasi baru dapat diadopsi dari i l i ( l l i
organisme lain (melalui transformasi genetik)
Contoh: seleksi buatan dalam buah-buahan, sayuran yang berasal dari buahan, sayuran yang berasal dari spesies liar, dan anjing silsilah
PERTUMBUHAN POPULASI
17
Apa yang membatasi
pertumbuhan populasi?
pe u bu a popu as ?
Tidak ada populasi yang dapat terus tumbuh tanpa batas karena adanya keterbatasan sumber daya dan persaingan antara spesies untuk sumber daya tersebut.
Bagaimana komunitas dan
ekosistem merespon perubahan
kondisi lingkungan?
Str kt r dan komposisi spesies dalam kom nitas Struktur dan komposisi spesies dalam komunitas dan ekosistem berubah sebagai respons
terhadap perubahan kondisi lingkungan melalui proses yang disebut suksesi ekologi
p y g g
18
Seiring waktu, jumlah individu dalam suatu populasi dapat
meningkat, menurun, atau tetap sama dalam menanggapi kondisi perubahan lingkungan
perubahan lingkungan.
Empat variabel yang mengatur perubahan ukuran populasi:
Kelahiran Kematian Kematian Imigrasi Emigrasi S t l i i k t k k l hi d i i i Suatu populasi meningkat karena kelahiran dan imigrasi
(kedatangan dari luar populasi) dan menurun karena kematian dan emigrasi (kepergian individu dari populasi):
Perubahan populasi = (Kelahiran + Imigrasi) – (Kematian + Perubahan populasi = (Kelahiran + Imigrasi) – (Kematian + Emigrasi)
Struktur usia dalam distribusi populasi memiliki efek yang kuat pada seberapa cepat ukuran populasi meningkat atau menurun (INGAT
seberapa cepat ukuran populasi meningkat atau menurun (INGAT KULIAH SEBELUMNYA)
19
Keberadaan kelimpahan dan distribusi spesies dalam ekosistem ditentukan oleh variasi Keberadaan, kelimpahan, dan distribusi spesies dalam ekosistem ditentukan oleh variasi tingkatan fisik atau kimia yg berada dalam kisaran yang dapat ditoleransi oleh spesies. Faktor penting sebagai pembatas fisik di zona kehidupan air: sinar matahari,
ketersediaan unsur hara tingkat gas oksigen dalam air (kandungan oksigen terlarut) ketersediaan unsur hara, tingkat gas oksigen dalam air (kandungan oksigen terlarut). Faktor lain adalah salinitas-jumlah berbagai mineral anorganik atau garam terlarutkan
20
Faktor pembatas pertumbuhan populasi:
• cahaya • airair • temperatur • ruang • nutrisi • nutrisi
• predator atau penyakit menular
Resistensi lingk ngan d l h k bi i d i f kt
Resistensi lingkungan adalah kombinasi dari semua faktor yang membatasi pertumbuhan populasi. Ini sangat menentukan daya dukung suatu daerah yaitu populasi maksimum dari suatu spesies
d h bi k h k k hid
pada habitat untuk mempertahankan kehidupannya secara berkelanjutan.
Tingkat pertumbuhan populasi menurun ketika ukurannya mendekati
daya dukung lingkungannya karena sumber daya seperti makanan, air, dan ruang mulai berkurang.
Resistensi lingkungan
Resistensi lingkungan
Resistensi lingkungan
Resistensi lingkungan
21INTERAKSI SPECIES
22
Bagaimana spesies berinteraksi?
Lima tipe interaksi species: kompetisi, predasi , parasitisme, p p p , p , p ,
mutualisme, dan komensalisme Æ memengaruhi penggunaan sumber daya dan ukuran populasi suatu spesies dalam ekosistem
23
Kompetisi Interspesifik
(Interspecific competition)
terjadi ketika anggota dari dua j gg atau lebih spesies berinteraksi untuk mendapatkan akses ke sumber daya yang sama dan terbatas: mis. makanan, air, cahaya, dan ruang.
.
Predasi terjadi ketika anggota dari
satu spesies (predator/pemangsa) satu spesies (predator/pemangsa) langsung memakan semua atau
sebagian tubuh dari anggota spesies lain (mangsa)
lain (mangsa).
Parasitisme terjadi ketika salah satu
organisme (parasit) makan pada organisme (parasit) makan pada organisme lain (inang), biasanya dengan hidup pada atau di dalam inang tersebut.g
Mutualisme merupakan interaksi
yang menguntungkan kedua spesies dengan saling menyediakan
makanan, tempat tinggal, atau sumber daya lainnya.
Komensalisme merupakan interaksi
yang menguntungkan satu spesies, t t i iliki dikit t tid k
tetapi memiliki sedikit atau tidak