• Tidak ada hasil yang ditemukan

SURAT KEPUTUSAN KEPALA PENGADILAN MILITER II-09 BANDUNG NOMOR : W2.MIL.02/44/SKEP/XI/2013 TENTANG

N/A
N/A
Protected

Academic year: 2021

Membagikan "SURAT KEPUTUSAN KEPALA PENGADILAN MILITER II-09 BANDUNG NOMOR : W2.MIL.02/44/SKEP/XI/2013 TENTANG"

Copied!
8
0
0

Teks penuh

(1)

SURAT KEPUTUSAN KEPALA PENGADILAN MILITER II-09 BANDUNG NOMOR : W2.MIL.02/44/SKEP/XI/2013

TENTANG

PEMBENTUKAN TIM PENGELOLA MEJA PENGADUAN PENGADILAN MILITER II-09 BANDUNG

KEPALA PENGADILAN MILITER II-09 BANDUNG

Menimbang : a. Bahwa sesuai dengan Surat Keputusan Ketua Mahkamah Agung Republik Indonesia Nomor : 076/KMA/SK/VI/2009 tentang Pedoman Pelaksanaan Penanganan Pengaduan di Lingkungan Lembaga Peradilan bahwa pelaksanaan penanganan pengaduan di Pengadilan Tingkat Pertama dilaksanakan oleh Pimpinan Pengadilan dan Hakim Pengadilan Tingkat Pertama dengan dibantu oleh Panitera Muda Hukum yang menjalankan fungsi keksekretariatan;

b. Bahwa untuk mempermudah pelaksanaan fungsi penanganan pengadu-an masyarakat tersebut perlu ditunjuk Pimpinpengadu-an Pengadilpengadu-an, Hakim serta Panitera dan Staf sebagai Tim Pengelola/Petugas Penanganan Pengaduan Masyarakat;

c. Bahwa mereka yang namanya tersebut dalam lampiran Surat Keputusan ini dipandang cakap dan mampu melaksanakan tugas tersebut. Mengingat : 1. Undang-Undang Nomor 48 Tahun 2009 tentang Kekuasaan Kehakiman;

2. Undang-Undang Nomor 3 Tahun 2009 tentang Perubahan Kedua atas Undang-Undang Nomor 14 Tahun 1985 tentang Mahkamah Agung sebagaimana telah diubah dan ditambah dengan Undang-Undang Nomor 25 Tahun 2004 dan terakhir dengan Undang-Undang Nomor 3 Tahun 2009; 3. Undang-Undang Nomor 31 Tahun 1997 tentang Peradilan Militer; 4. Undang-Undang Nomor 25 Tahun 2009 tentang Pelayanan Publik; 5. Surat Edaran Mahkamah Agung RI Nomor 3 Tahun 2010 tentang Penerimaan Tamu.

6. Keputusan Ketua Mahkamah Agung Nomor: 076/KMA/SK/VI/2009 tentang Pedoman Pelaksanaan Penanganan Pengaduan Di Lingkungan Lembaga Peradilan;

M E M U T U S K A N

Menetapkan :

Pertama : Membentuk Tim Pengelola Meja Pengaduan Pengadilan Militer II-09 Bandung dengan susunan sebagaimana terlampir;

Kedua : Menetapkan Rincian Penambahan Tugas Personil Pengadilan Militer II-09 Bandung sebagai Tim Pengelola Meja Pengaduan, disamping melaksanakan tugas dan jabatannya sehari-hari, sebagaimana tersebut dalam lampiran ini Ketiga : Tim Pengelola Meja Pengaduan bertugas terhitung sejak 21 Nopember 2013

(2)

2

Keempat : Segala biaya yang timbul dari Keputusan ini dibebankan kepada anggaran Pengadilan Militer II-09 Bandung Tahun Anggaran 2013.

Kelima : Keputusan ini berlaku sejak tanggal ditetapkan dengan ketentuan bahwa segala sesuatu akan diubah dan diperbaiki sebagaiman mestinya apabila dikemudian hari terdapat kekeliruan.

Ditetapkan di : Bandung

Pada tanggal : Nopember 2013 Kepala Pengadilan Militer II-09 Bandung

Cap/Ttd.

Sugeng Sutrisno, S.H., M.H. Tembusan : Kolonel Chk Nrp. 1910006941265 1. Dirjen Badilmiltun MARI

2. Kadilmiltama

(3)

LAMPIRAN II SURAT KEPUTUSAN KEPALA PENGADILAN MILITER II-09 BANDUNG NOMOR : W2.MIL.02/44/SKEP/XI/2013

TANGGAL : 21 Nopember 2013.

SUSUNAN TIM PENGELOLA MEJA PENGADUAN PENGADILAN MILTER II-09 BANDUNG

TAHUN 2013

NO. NAMA PANGKAT/NRP JABATAN SUSUNAN TIM

1. Sugeng Sutrisno, SH Kolonel/

1910006941265 Kadilmil II-09 Bdg.

Atasan Pejabat Pengelola Informasi.

2. Sukarto, SH Kapten Chk/

2920086871068 Katera

Pejabat Pengelola Meja Informasi.

3. Dearby T Peginusa, SH.

Kapten Chk/

11030011271278 Kataud Penanggung Jawab Teknis. 4. Cecep Supriyatna Sertu/

(4)

SURAT KEPUTUSAN KEPALA PENGADILAN MILITER II-09 BANDUNG NOMOR : W2.MIL.02/45/SKEP/XI/2013

TENTANG

STANDAR OPERASIONAL PROSEDUR (SOP) LAYANAN PENGADUAN KEPALA PENGADILAN MILITER II-09 BANDUNG

Menimbang : a. Bahwa demi terwujudnya standar pelayanan prima kepada pencari keadilan serta terwujudnya reformasi birokrasi, maka Pengadilan Militer II-09 Bandung telah menyusun dan menetapkan Standar Operasional Prosedur (SOP) dalam mekanisme pelayanan kepada masyarakat pencari keadilan; b. Bahwa dengan adanya pelayanan pengaduan peradilan, maka perlu disusun dan ditetapkan tentang Standar Operasional Prosedur (SOP) di Pengadilan Militer, guna kejelasan proses kerja untuk setiap proses penyelesaian pekerjaan, kejelasan tugas, tanggung jawab, target dan pengukuran terhadap hasil kerja dari setiap posisi bidang tugas, kejelasan wewenang yang diberikan atau yang dimiliki oleh setiap posisi yang mengambil keputusan, kejelasan resiko dan dampak yang akan muncul bila tugas dan tanggung jawab tidak dilaksanakan sebagaimana mestinya.

Mengingat : 1. Undang-Undang Nomor 48 Tahun 2009 tentang Kekuasaan Kehakiman; 2. Undang-Undang Nomor 3 Tahun 2009 tentang Perubahan Kedua atas Undang-Undang Nomor 14 Tahun 1985 tentang Mahkamah Agung sebagaimana telah diubah dan ditambah dengan Undang-Undang Nomor 25 Tahun 2004 dan terakhir dengan Undang-Undang Nomor 3 Tahun 2009; 3. Undang-Undang Nomor 31 Tahun 1997 tentang Peradilan Militer; 4. Undang-Undang Nomor 25 Tahun 2009 tentang Pelayanan Publik; 5. Surat Edaran Mahkamah Agung RI Nomor 3 Tahun 2010 tentang Penerimaan Tamu.

6. Keputusan Ketua Mahkamah Agung Nomor: 076/KMA/SK/VI/2009 tentang Pedoman Pelaksanaan Penanganan Pengaduan Di Lingkungan Lembaga Peradilan;

M E M U T U S K A N

Menetapkan :

Pertama : Menetapkan Standart Operasional Prosedur (SOP) Layanan Pengaduan Pengadilan Militer II-09 Bandung sebagaimana terlampir;

Kedua : Menunjuk dan mengangkat Petugas Tim Pengelola Pengaduan untuk melaksanakan Standart Operasional Prosedur (SOP) Layanan Pengaduan, sebagaimana mestinya.

Ketiga : Keputusan ini berlaku sejak tanggal ditetapkan dengan ketentuan bahwa segala sesuatu akan diubah dan diperbaiki sebagaiman mestinya apabila dikemudian hari terdapat kekeliruan.

Ditetapkan di : Bandung

Pada tanggal : Nopember 2013 Kepala Pengadilan Militer II-09 Bandung

Cap/Ttd

Sugeng Sutrisno, S.H., M.H. Tembusan : Kolonel Chk Nrp. 1910006941265 1. Dirjen Badilmiltun MARI

2. Kadilmiltama

(5)

PENGADILAN MILITER II-09 BANDUNG

Jl. Soekarno Hatta No. 745, Bandung,Telp/Fax (022) 7335265 dan 7335266; Webiste : dilmil-bandung@yahoo.co.id, Email : Info@dilmil-bandung.go.id

STANDAR OPERATING PROCEDURES (SOP) PROSES PROSEDUR PELAYANAN MEJA PENGADUAN

PADA PENGADILAN MILITER II-09 BANDUNG

No. Uraian Kegiatan Keterangan Pelayanan Unit/Pejabat Terkait Waktu

Penyelesaian Ket.

1 2 3 4 5 6

Deskripsi :

Prosedur Tatacara Pelayanan Penanganan Masyarakat/ Publik.

A. PENANGANAN

LAPORAN PENGADUAN MASYARAKAT.

1. Petugas Pelayanan menerima pengaduan masyarakat melalui lisan, tulisan, e-mail, telepon, facsimile, SMS dan lain-lain.

2. Petugas pelayanan pengaduan harus segera merespon pengaduan yang berkaitan dengan penanganan perkara yang memerlukan jawaban segera dengan memberikan jawaban langsung atau

mengkorfirmasikanna kepada pejabat terkait

pengadilan secepatnya.

3. Petugas Pelayanan melaporkan tentang

Pengaduan masyarakat/publik tersebut kepada pejabat terkait atau pejabat yang diberi wewenang untuk menangani pengaduan dimaksud

4. Pejabat terkait atau pejabat yang diberi kewenangan untuk menangani pengaduan tersebut mempelajari dan menelaah hal-hal yang dilaporkan masyarakat/publik tersebut untuk selanjutnya dilaporkan kepada pimpinan untuk ditindak lanjuti.

5. Pimpinan menindaklanjuti bila perlu dengan melakukan koordinasi dengan pihak/pejabat terkait yang berhubungan dengan pengaduan masyarakat/ publik tersebut.

6. Pimpinan memberikan jawaban terhadap pengaduan masyarakat/publik tersebut baik secara langsung, surat, e-mail, faksimili, telepon, sms dan lain-lain. Petugas Pelayanan Pengaduan 30 Menit 1 X 24 Jam 30 Menit 30 Menit 30 Menit B. PUBLIKASI TERHADAP LAPORAN PENGADUAN MASYARAKAT

1. Petugas melakukan inventarisasi laporan pengaduan masyarakat/publik dan penanganannya/ tindak lanjut terhadap pengaduan tersebut.

2. Ketua Pengadilan melakukan publikasi terhadap penanganan laporan pengaduan masyarakat/publik

melalui website, laporan tahunan, papan

pengumuman, tv media atau alat informasi lainnya yang tersedia di kantor Pengadilan.

3. Publikasi pengaduan tersebut dibuat dalam bentuk laporan yang memuat tahap penanganan, hasil yang dicapai, jumlah pengaduan yang diterima serta ditembuskan kepada Kepala Pengadilan Militer II-09 Bandung. 15 Menit 1 X 24 Jam 1 X 24 Jam

(6)

PENGADUAN

A. SECARA LISAN

1. Melalui telepon 022) 7335265 dan 7335266, yakni pada saat jam kerja mulai pukul

07.30 s/d 16.00 WIB.

2. Datang langsung ke Kantor Pengadilan Militer II-09 Bandung, Jalan Soekarno Hatta

No. 745 Bandung.

B. SECARA TERTULIS

1. Menyampaikan surat resmi yang ditujukan kepada pimpinan dalam hal ini Kepala

Pengadilan Militer II-09 Bandung, dengan cara diantar langsung, dikirim melalui faksimile,

atau melalui pos ke alamat kantor di Pengadilan Militer II-09 Bandung, Jalan Soekarno

Hatta No. 745 Bandung (menemui Meja Pengaduan).

2. Melalui e-mail : info@dilmil-bandung.go.id

3. Pengaduan secara tertulis wajib dilengkapi fotokopi identitas dan dokumen

pen-dukung lainnya seperti dokumen lainnya yang berkaitan dengan pengaduan yang akan

disampaikan.

C. PENERIMAAN PENGADUAN

1. Pengadilan Militer II-09 Bandung akan menerima setiap pengaduan yang diajukan

oleh masyarakat baik secara lisan maupun tertulis.

2. Pengadilan Militer II-09 Bandung akan memberikan penjelasan mengenai kebijakan

dan prosedur penyelesaian pengaduan pada saat masyarakat mengajukan pengaduan

3. Pengadilan Militer II-09 Bandung akan memberikan tanda terima, jika pengaduan

diajukan secara tertulis

4. Pengadilan Militer II-09 Bandung hanya akan menindak lanjuti pengaduan yang

mencantumkan identitas pelapor

(7)

HAK-HAK PELAPOR DAN TERLAPOR

BERDASARKAN SURAT KEPUTUSAN MAHKAMAH AGUNG RI NOMOR :

076/KMA/SK/VI/2009

HAK-HAK PELAPOR

1. Mendapatkan perlindungan kerahasian identitas.

2. Mendapatkan kesempatan untuk memberikan keterangan secara bebas tanpa

paksaan dari pihak manapun.

3. Mendapatkan informasi mengenai tahapan laporan pengaduan yang didaftarkan.

4. Mendapatkan perlakukan yang sama dan setara dengan Terlapor dalam

pemeriksa-an.

HAK-HAK TERLAPOR

1. Membuktikan bahwa ia tidak bersalah dengan mengajukan saksi dan alat bukti lain.

2 . Meminta berita acara pemeriksaan (BAP) dirinya.

(8)

MEKANISME PENGADUAN MASYARAKAT

Di dalam melakasanakan kegiatan pelayanan publik, Pengadilan Militer II-09 Bandung

tidak selalu dapat memenuhi harapan masyarakat, khususnya para pencari keadilan. Bila

hal ini terjadi, bias menimbulkan ketidakpuasan dan keluhan dari masyarakat. Keluhan

tersebut dapat diajukan ke Pengadilan Militer II-09 Bandung dan Pengadilan Militer II-09

Bandung akan berupaya untuk memberikan solusi yang terbaik.

Cara menyampaikan pengaduan ke Pengadilan Militer II-09 Bandung.

A. SECARA LISAN

1. Melalui telepon 022) 7335265 dan 7335266, yakni pada saat jam kerja mulai pukul

07.30 s/d 16.00 WIB.

2. Datang langsung ke Kantor Pengadilan Militer II-09 Bandung, Jalan Soekarno Hatta

No. 745 Bandung.

B. SECARA TERTULIS

1. Menyampaikan surat resmi yang ditujukan kepada pimpinan dalam hal ini Kepala

Pengadilan Militer II-09 Bandung, dengan cara diantar langsung, dikirim melalui faksimile,

atau melalui pos ke alamat kantor di Pengadilan Militer II-09 Bandung, Jalan Soekarno

Hatta No. 745 Bandung (menemui Meja Pengaduan).

2. Melalui e-mail : info@dilmil-bandung.go.id

3. Pengaduan secara tertulis wajib dilengkapi fotokopi identitas dan dokumen

pen-dukung lainnya seperti dokumen lainnya yang berkaitan dengan pengaduan yang akan

disampaikan.

C. PENERIMAAN PENGADUAN

1. Pengadilan Militer II-09 Bandung akan menerima setiap pengaduan yang diajukan

oleh masyarakat baik secara lisan maupun tertulis.

2. Pengadilan Militer II-09 Bandung akan memberikan penjelasan mengenai kebijakan

dan prosedur penyelesaian pengaduan pada saat masyarakat mengajukan pengaduan

3. Pengadilan Militer II-09 Bandung akan memberikan tanda terima, jika pengaduan

diajukan secara tertulis

4. Pengadilan Militer II-09 Bandung hanya akan menindak lanjuti pengaduan yang

mencantumkan identitas pelapor

Referensi

Dokumen terkait

Penyelesaian perkara dalam tahun 2018 Pengadilan Militer II-09 Bandung berhasil menyelesaikan perkara kejahatan sebanyak 154 (seratus lima puluh empat) perkara, dan

Bahwa dengan adanya keterbukaan informasi peradilan dalam pelayana public, maka perlu disusun dan ditetapkan tentang Standar Operasional Prosedur (SOP) di

Persentase jumlah perkara pidana kejahatan yang diselesaikan Pengadilan Militer II-09 Bandung pada Program Peningkatan Manajemen Peradilan pada Sasaran Strategis

2 melaksanakan Ketentuan Pasal 21 ayat (1) Undang-Undang Nomor 48 Tahun 2009 tentang kekuasaan kehakiman disebutkan Organisasi, administrasi, dan finansial Mahkamah Agung

Pengadilan Militer II-09 Bandung menetapkan target perkara yang tidak mengajukan upaya hukum PK pada Tahun 2020 sebesar 80%, dengan pertimbangan bahwa sesuai

BAB II PEMBINAAN.. Pengadilan Militer II-09 Bandung, Jl. Soekarno-Hatta No.745 Bandung | 6 Gambar 2.1 Struktur Organisasi Pengadilan Militer II-09 Bandung berdasarkan Perma Nomor

Merujuk pada hasil indeks persepsi pada setiap indikator terhadap pelayanan di Satuan Kerja Pengadilan Militer II-09 Bandung Triwulan III Tahun 2020 tersebut di

Sebagai salah satu pelaksana kekuasaan kehakiman Pengadilan Militer II-09 Bandung memiliki tugas pokok memeriksa dan memutus perkara tingkat pertama untuk perkara yang