• Tidak ada hasil yang ditemukan

Pedoman Penyusunan Tugas Akhir D3

N/A
N/A
Protected

Academic year: 2018

Membagikan "Pedoman Penyusunan Tugas Akhir D3"

Copied!
18
0
0

Teks penuh

(1)

Pedoman Penyusunan Tugas Akhir D3

BAB I

PENDAHULUAN

Mahasiswa adalah figur dari generasi penerus bangsa yang diharapkan dapat melanjutkan perjuangan para pendahulu bangsa didalam mengisi dan memajukan pembangunan bangsa. Untuk itu dituntut untuk dapat mengaplikasikan ilmu yang telah diperolehnya di bangku kuliah di dunia nyata. Berpedoman kepada hal diatas, perguruan tinggi sebagai penyelengaara pendidikan tinggi diharapkan dapat mendidik dan mengahasilkan lulusan yang bermutu guna menghadapi tantangan global yang kian berkembang dengan pesatnya.

Didalam mengantisipasi persaingan kerja yang sangat ketat mahasiswa diharapkan untuk berprestasi guna memenangkan persaingan. Hal tersebut merupakan prasyarat keberhasilan mahasiswa untuk hidup lebih baik dimasa yang akan datang.

Perguruan tinggi perlu menyeleksi mahasiswa – mahasiswa yang akan dihasilkan melalui proses evaluasi yang cukup ketat yaitu dengan cara evaluasi tahap akhir yaitu penyusunan laporan Tugas Akhir. Tujuannya agar mahasiswa mampu mengorganisasikan hasil proses belajar dan mengaktualisasikanya melalui tulisan. Isi dari tulisan tersebut diharapkan dapat memecahkan masalah-masalah sesuai bidang studinya masing-masing dengan menggunakan metoda berpikir ilmiah. Sehingga diharapkan mahasiswa tersebut menjadi lulusan perguruan tinggi yang memiliki potensi didalam mengaplikasikan bidang kajian yang telah diperolehya untuk diterapkan dan dimanfaatkan untuk kepentingan bangsa dan negara.

1.1 Pengertian Laporan Tugas Akhir

Laporan Tugas Akhir adalah suatu karya tulis ilmiah, berupa paparan tulisan hasil Praktek Kerja yang membahas pelaksanaan praktek kerja mahasiswa dilakukan di institusi pemerintah atau swasta secara terperinci sesuai dengan bidang ilmu yang ditekuni.

1.2 Kedudukan Laporan Tugas Akhir dan Bobot SKS

Bobot Laporan Tugas Akhir ditetapkan sebesar 6 SKS, yang setara dengan kegiatan akademik setiap minggu 24 – 30 jam selama satu semester, atau setara dengan kegiatan akademik 600-750 jam.

Laporan Tugas Akhir ini merupakan suatu tugas akhir (final assignment), dengan

mempertimbangkan keterbatasan kemampuan mahasiswa dalam melakukan penelitian.

1.3 Tujuan Penulisan Laporan Tugas Akhir

(2)

2. Menyusun dan menulis suatu karya ilmiah, sesuai dengan bidang ilmu yang ditempuhnya, berdasarkan praktek kerja yang dilakukan mahasiswa sendiri.

Tujuan di atas mencakup pengembangan kemampuan mahasiswa dalam menulis laporan pelaksanaan praktek kerja, sehingga mahasiswa dapat memaparkan secara mendetail pelaksanaan praktek kerja yang dilakukannya, dan menyajikannya dalam bentuk karya tulis ilmiah sesuai dengan ketetapan yang berlaku di UNIKOM.

BAB II

PERSYARATAN AKADEMIK, ADMINISTRATIF DAN PEMBIMBING

Peryaratan Akademik

Untuk diperbolehkan menyusun Laporan Tugas Akhir, mahasiswa harus memenuhi persyaratan akademik seperti di bawah ini:

(1) Mahasiswa telah melaksanakan praktek kerja dan menyerahkan form nilai dan surat keterangan dari

perusahaan/instansi ke jurusan.

(2) Sekurang-kurangnya telah lulus 90 SKS dengan nilai kumulatif D maksimal sebanyak 4 SKS. (3) Tidak terdapat nilai E untuk semua mata kuliah

.

Persyaratan Administratif

Mahasiswa diperbolehkan menyusun Laporan Tugas Akhir, apabila telah memenuhi persyaratan administratif sebagai berikut:

1. Telah memenuhi persyaratan akademik tersebut pada butir 2.1

2. Memiliki Kartu Tanda Mahasiswa (KTM) yang berlaku pada semester bersangkutan

3. Memiliki Kartu Rencana Studi (KRS) semester bersangkutan yang mencantumkan/memprogramkan

Laporan Tugas Akhir yang telah ditandatangani oleh dosen wali. 4. Melunasi angsuran sesuai dengan ketentuan UNIKOM.

2.3 Persyaratan Pembimbing

- Selama proses penelitian, penyusunan dan penulisan tugas akhir, mahasiswa dibimbing oleh 1 (satu) orang pembimbing, pada dasarnya adalah dosen tetap yang ada di jurusan.

- Jumlah dan komposisi pembimbing dapat disesuaikan dengan memperhatikan rasio antara mahasiswa yang harus dibimbing dengan jumlah dosen yang memenuhi kriteria sebagai pembimbing di jurusan tersebut.

(3)

BAB III

PROSEDUR PENULISAN LAPORAN TUGAS AKHIR

3.1 Proses Awal

1. Mahasiswa yang telah memenuhi persyaratan seperti tersebut pada Bab II harus lulus menempuh 93 SKS dan maksimum memiliki nilai/indeks D sebanyak 4 sks (untuk mata kuliah nonkeahlian).

2. Mahasiswa tersebut telah selesai melaksanaan praktek kerja.

3. Mengisi formulir pendaftaran dan memenuhi persyaratannya.

3.2 Prosedur Penunjukan Pembimbing

1. Pembimbing merupakan dosen tetap yang ada di jurusan

2. Penunjukan pembimbing dilakukan oleh jurusan setelah mahasiswa menyerahkan “Daftar nilai

pelaksanaan praktek kerja dari institusi/perusahaan” dan Proposal Laporan Tugas Akhir kepada jurusan.

3. Atas dasar “bukti” tersebut, Ketua Jurusan menunjuk satu orang pembimbing.

4. Ketua jurusan secara tertulis menyampaikan penunjukan pembimbing kepada Dekan, dan Dekan

segera mengeluarkan Surat Keputusan pengangkatannya.

3.3. Tata Cara Pelaksanaan Penulisan Tugas Akhir

1. Pelaksanaan proses bimbingan Tugas Akhir (TA) bagi program Diploma Tiga merupakan proses

bimbingan penyusunan laporan hasil praktek kerja.

a. Pelaksanaan TA ditujukan sepenuhnya untuk syarat akademik kelulusan dalam program studi,

sehingga kriteria keberhasilannya ditentukan sepenuhnya oleh Jurusan melalui ujian sidang.

b. Arah penyusunan laporan TA sepenuhnya ditentukan oleh kesepakatan antara peserta TA dengan

pembimbing, bukan dengan pihak perusahaan.

c. Produk akhir TA tidak harus dapat diimplementasikan di perusahaan, namun harus memenuhi kriteria ilmiah/akademis yang ditetapkan oleh Jurusan Sastra Inggris.

2. Penyusunan Laporan Tugas Akhir ini harus mencakup hasil kegiatan pelaksanaan praktek kerja di

perusahaan.

3. Dosen pembimbing untuk tiap peserta TA ditetapkan dan wewenang Ketua Jurusan dengan

memperhatikan pertimbangan dari pimpinan Fakultas.

4. Jadwal bimbingan antara dosen dan peserta TA dapat sebagai berikut : a. Sesuai kesepakatan kedua belah pihak atau;

b. Dosen pembimbing menyerahkan kepada Jurusan mengenai jadwal waktu bimbingan TA yang berlaku untuk semua mahasiswa bimbingannya.

5. Dalam proses bimbingan TA, harus diperhatikan hal-hal berikut :

(4)

b. Pada tiap pertemuan bimbingan, peserta TA mencatat dengan baik semua masukan dari dosen pembimbing dan mengkonfirmasikannya ulang pada pertemuan bimbingan berikutnya;

c. Draft TA (bab demi bab) yang diserahkan oleh peserta TA kepada dosen pembimbing diupayakan

sedapat mungkin telah bebas dari kesalahan ketik, kesalahan format/tata tulis, kesalahan tata bahasa Indonesia, dan kesalahan leksikal atau sintaks lainnya;

d. Peserta TA wajib mengenakan pakaian yang sopan dan bersepatu setiap kali mengikuti proses

bimbingan.

e. Penulisan Laporan TA diarahkan kepada sistematika berikut : I. Pendahuluan

II. Gambaran Umum Perusahaan III. Pelaksanaan Praktek kerja IV. Simpulan dan Saran

f. Setelah melalui proses bimbingan, dan telah disetujui oleh dosen pembimbing, maka Laporan Tugas Akhir yang telah disetujui tim pembimbing harus dibuat sekurang-kurangnnya dalam rangkap lima dengan rincian peruntukkan :

1 buah untuk Fakultas

1 buah untuk Jurusan (berikut dalam bentuk CD) 1 buah untuk Perpustakaan (berikut dalam bentuk CD) 1 buah untuk perusahaan/Instansi/Lembaga

1 buah untuk Mahasiswa

3.4 Proses Akhir

1. Laporan Praktek kerja yang sudah selesai dibuat dan sudah disyahkan oleh dosen pembimbing harus

dibuat menjadi ringkasan (summary) 5 - 10 halaman.

2. Pembuatan ringkasan tanpa dibantu oleh dosen pembimbing (mandiri) 3. Hasil ringkasan yang ditulis dalam bahasa Inggris akan diuji dalam sidang TA.

4. Salah satu kriteria penilaian yang lain dalam ujian sidang TA adalah orisinalisasi (keaslian) yang

menjadi salah satu syarat produk tugas akhir. Hasil TA yang diidentifikasi bukan buatan pribadi peserta TA, maka dapat terkena sanksi di diskualifikasi dalam ujian sidang TA.

5. Syarat untuk menjadi peserta ujian sidang TA adalah sebagai berikut :

a. Telah lulus dalam seluruh mata kuliah yang terdapat dalam kurikulum program studi tanpa niali E,

maksimal 2 sks nilai D dan IPK minimal 2,0;

b. Telah memenuhi seluruh kewajiban administratif (keuangan) kepada Universitas termasuk melunasi

biaya bimbingan TA;

c. Telah melaksanakan proses bimbingan minimal 6 (enam) kali, dibuktikan dengan kartu bimbingan yang telah di isi;

d. Telah memperoleh persetujuan dari tim pembimbing, dibuktikan dengan tanda tangan pembimbing

(5)

e. Telah memasukkan 3 (tiga) salinan draft TA untuk bahan ujian sidang kepada Jurusan minimal 1 (satu) minggu sebelum pelaksanaan ujian sidang.

BAB IV

SISTEMATIKA PENULISAN LAPORAN TUGAS AKHIR

Laporan Tugas Akhir terdiri atas tiga bagian, yaitu (1) Bagian Awal, (2) Bagian isi, dan (3) Bagian Akhir.

4.1. BAGIAN AWAL

Bagian awal Laporan Tugas Akhir terdiri dari: 1. Halaman Judul (dan Subjudul)

2. Halaman Pengesahan 3. Halaman Abstrak

4. Halaman Abstract 5. Halaman Kata Pengantar

6. Halaman Daftar Isi

7. Halaman Daftar Tabel (kalau ada) 8. Halaman Daftar Gambar (kalau ada) 9. Halaman Daftar Grafik (kalau ada) 10. Halaman Daftar Diagram (kalau ada) 11. Halaman Daftar Lampiran (kalau ada)

1. Lembar Judul

Lembar judul terdiri dari kulit muka luar dan kulit muka dalam. Kulit muka luar berisikan judul Laporan Tugas Akhir, nama dan nomor induk mahasiswa, logo UNIKOM dan pernyataan mengenai tujuan penulisan Laporan Tugas Akhir, serta nama kampus dan tahun penulisan. Kulit muka luar Laporan

Tugas Akhir dibuat dari karton tebal dilapisi linen warna hijaudan sampul plastik bening. Semua huruf

dan logo pada kulit muka luar dicetak dengan tinta warna hitam. Kulit muka dalam dibuat dari kertas HVS 80 gram berwarna putih dan semua huruf serta angka yang ada pada kulit dalam dicetak dengan tinta warna hitam.

(6)

Lembar pengesahan diperuntukan bagi tanda tangan Pembimbing Laporan Tugas Akhir sebagai bukti bahwa Laporan Tugas Akhir mahasiswa yang bersangkutan telah dipertahankan dalam ujian Laporan Tugas Akhir dan telah memenuhi persyaratan akademik. Contoh lembar pengesahan dapat dilihat pada lampiran

3. Kata Pengantar

Kata pengantar merupakan ungkapan pribadi penulis yang berisi maksud dan tujuan Laporan Tugas Akhir serta ucapan terima kasih kepada pihak-pihak yang dianggap telah membantu dalam proses penulisan Laporan Tugas Akhir. Bagian akhir dari Kata Pengantar adalah ruang untuk mencantumkan tempat, tanggal ditulisnya Laporan Tugas Akhir, singkatan nama (inisial) di bagian bawah sebelah kanan. Kata Pengantar hendaknya singkat, jelas dan tidak lebih dari dua halaman.

4. Abstrak

Abstrak merupakan inti sari tulisan, meliputi latar belakang penelitian secara ringkas, tujuan, metode, hasil dan kesimpulan penelitian. Panjang abstrak maksimum 150-200 kata dan dilengkapi dengan kata kunci.

5. Abstract

Abstract merupakan versi bahasa Inggris dari abstrak, ditulis maksimum 100 kata dan

dilengkapi dengan keywords. Abstract ditulis dalam bentuk past tenses, kecuali untuk bagian justifikasi

masalah. Penulisan kata-kata dalam abstract dimiringkan seluruhnya.

6. Daftar Isi

Daftar isi merupakan petunjuk tentang urutan dari bagian-bagian Laporan Tugas Akhir yang memberikan gambaran menyeluruh tentang isi dan sistematika Laporan Tugas Akhir. Format sistematika daftar isi adalah:

a. Kata Pengantar b. Abstrak

c. Daftar Tabel d. Daftar Gambar

e. Judul-judul bab dengan rinciannya (sub bab) f. Daftar Pustaka

g. Lampiran-lampiran (jika ada) h. Riwayat Hidup Penulis

(7)

Semua tabel yang terdapat di dalam uraian dan tidak merupakan lampiran, dibuatkan daftar yang memuat nomor urut, judul tabel, dan nomor halaman tempat tabel tercantum. Contoh Daftar Tabel terlampir.

8. Daftar Gambar

Semua gambar yang terdapat di dalam uraian dan tidak merupakan lampiran, dibuatkan daftar yang memuat nomor urut, judul gambar, dan nomor halaman tempat gambar tercantum.

4.2 BAGIAN ISI

BAB I PENDAHULUAN 1.1 Latar Belakang Penulisan 1.2 Latar Belakang Praktek kerja 1.3 Maksud dan Tujuan Praktek kerja 1.4 Metode Penulisan Laporan 1.4.1 Metode Penulisan

1.4.2 Teknik Pengumpulan Data

1.5 Lokasi dan Waktu Pelaksanaan Praktek kerja

BAB II GAMBARAN UMUM PERUSAHAAN

BAB III PELAKSANAAN PRAKTEK KERJA 3.1 Kedudukan dan Koordinasi 3.2. Jenis dan Bidang Kegiatan 3.3. Uraian Pelaksanaan Praktek kerja 3.3.1. Pelaksanaan

3.3.2. Kendala yang ditemukan 3.3.3. Solusi Kendala yang ditemukan

BAB IV SIMPULAN DAN SARAN

DAFTAR PUSTAKA LAMPIRAN RIWAYAT HIDUP

BAB I PENDAHULUAN

1.1. Latar Belakang Penulisan

Membahas alasan mengapa penulisan laporan ini dilakukan oleh penulis. 1.2. Latar Belakang Praktek kerja

(8)

1.3. Maksud dan/atau Tujuan Praktek kerja

Mengemukakan maksud dan tujuan pelaksanaan praktek kerja dan/atau laporan penulisan laporan praktek kerja itu sendiri.

1.4 Metode Penulisan Laporan 1.4.1 Metode Penulisan

Memberikan gambaran mengenai metode penulisan yang digunakan. 1.4.2 Teknik Pengumpulan Data

Memberikan informasi mengenai teknik pengumpulan data yang digunakan 1.5 Lokasi dan Waktu Pelaksanaan Praktek kerja

Memberikan informasi mengenai lokasi dan waktu pelaksanaan praktek kerja.

BAB II Gambaran Umum Perusahaan

Bab ini menjelaskan gambaran umum mengenai perusahaan tempat penulis melaksanakan praktek kerja. Menginformasikan secara detail mengenai bidang usaha, visi misi perusahaan, struktur organisasi, divisi dimana penulis ditempatkan.

BAB III PELAKSANAAN PRAKTEK KERJA

3.1 Kedudukan dan Koordinasi

Memberikan gambaran mengenai kedudukan penulis di institusi/perusahaan pelaksanaan praktek kerja, dan koordinasi dengan pihak-pihak lain di instansi/perusahaan tersebut.

3.2 Jenis dan Bidang Kegiatan

Memaparkan bidang kegiatan yang dilakukan penulis di institusi/perusahaan tempat pelaksanaan praktek kerja.

3.3. Uraian Pelaksanaan Praktek Kerja

Memaparkan jalannya pelaksanaan praktek kerja di intansi/perusahaan dan memaparkan kendala yang dihadapi penulis selama pelaksanaan praktekkerja serta solusi yang dilakukan untuk mengatasi kendala tersebut.

BAB IV SIMPULAN DAN SARAN

Bab ini berisi tentang ringkasan laporan pelaksanaan praktek kerja, dan saran-saran yang diberikan oleh penulis kepada perusahaan, fakultas, jurusan, dan mahasiswa yang akan melaksanakan praktek kerja.

BAGIAN AKHIR

Bagian akhir dari Laporan Tugas Akhir terdiri dari: 1. Daftar Pustaka

(9)

3. Riwayat Hidup Penulis

1. Daftar Pustaka

Daftar pustaka berisi semua sumber bacaan yang digunakan sebagai bahan acuan dalam penulisan Laporan Tugas Akhir. Pemilihan bahan pustaka harus benar-benar sesuai dengan identifikasi penelitian (pokok permasalahan) yang dibahas di dalam Laporan Tugas Akhir. Mahasiswa tidak boleh memasukkan buku, artikel/jurnal dan dokumen-dokumen lainnya yang tidak dikutip di dalam Laporan Tugas Akhirnya.

Sumber yang ditulis di dalam daftar pustaka dalah sumber-sumber yang dikutip dan dirujuk dalam pembahasan. Untuk buku, artikel/jurnal penulisannya disusun secara alphabetis. Untuk sumber-sumber yang berkaitan dengan peraturan perundang-undangan penulisannya disusun berdasarkan tata urutan peraturan perundang-undangan yang berlaku. Sumber bacaan tersebut ditulis secara berurutan sebagai berikut: (a) Buku, (b) Artikel/Jurnal dan (c) Dokumen-dokumen lainnya.

Jumlah minimal sumber bacaan/kepustakaan adalah 25 buah termasuk di dalamnya buku, artikel/jurnal dan dokumen-dokumen lainnya. Sumber bacaan tersebut 5 (lima) diantaranya harus berbahasa asing.

2. Lampiran

Lampiran berisi tentang segala bahan yang berkaitan dengan Laporan Tugas Akhir dan berfungsi melengkapi penjelasan/uraian. Disamping itu, dilampirkan pula instrumen penelitian seperti kuesioner, pedoman wawancara, panduan observasi, panduan telaah dokumen dan tes statistik yang digunakan dalam pengumpulan data.

3. Riwayat Hidup

Riwayat hidup penulis antara lain mencakup: 3.1. Identitas Diri

a. Nama Penulis

b. Tempat dan tanggal Lahir c. Status Perkawinan d. Alamat Lengkap e. Nama Ayah f. Pekerjaan ayah g. Nama Ibu h. Pekerjaan Ibu

(10)

3.2. Pendidikan Formal

Pada pendidikan formal diuraikan pendidikan penulis dari awal hingga akhir, dengan menyebutkan tahun awal sekolah hingga tahun lulus sekolah untuk setiap tahap pendidikan yang dijalani dan menyebutkan nama sekolah/perguruan tingginya.

3.3. Pendidikan Non Formal

Pendidikan non formal terdiri dari kursus, les, pelatihan-pelatiahan dan seminar-seminar yang pernah diikuti dengan menyebutkan jenis pendidikannya, waktu pelaksanaan dan menjelaskan bersertifikat atau tidaknya pendidikan tersebut.

3.4. Pengalaman Organisasi dan Pengalaman Kerja (kalau ada).

BAB V

EVALUASI LAPORAN TUGAS AKHIR

5.1 Ketentuan pelaksanaan ujian sidang TA

1. Sidang TA bersifat tertutup dan dihadiri hanya oleh 2 (dua) orang dosen penguji. Dosen penguji untuk setiap ujian sidang TA ditetapkan oleh Ketua Jurusan;

2. Selama sidang, bahasa yang dipergunakan adalah Bahasa Inggris.

3. Dosen penguji diharapkan mengarahkan pertanyaannya pada ringkasan laporan praktek kerja pada

unsur penguasaan bahasa yang meliputi Grammar dan structure, reading skill, writing skill dan

speaking ability serta isi dari ringkasan.

4. Tiap dosen pembimbing dan peguji menerima dan mangisi 1 (satu) lembar formulir perbaikan TA, yang pada akhir pelaksanaan ujian sidang diserahkan kepada peserta TA untuk di tindak lanjuti;

5. Hasil ujian sidang TA di umumkan langsung kepada peserta TA pada hari yang sama, setelah tim

pembimbing dan penguji berdiskusi dalam sesi rapat tertutup (peserta TA menunggu diluar ruangan sidang);

6. Hasil ujian sidang TA adalah :

 Peserta TA dinyatakan lulus dengan syarat melakukan perbaikan dan penyempurnaan terhadap

laporan dan/atau hasil TA berdasarkan formulir perbaikan Tugas Akhir.

 Peserta TA dinyatakan tidak lulus (gagal) dan diwajibkan mengikuti ujian sidang perbaikan TA, setelah

mengikuti perbaikan terhadap hasil tanya jawab berdasarkan formulir perbaikan Tugas Akhir.

7. Skor akhir evaluasi laporan pelaksanaan praktek kerja/Tugas Akhir diperoleh dari hasil rata-rata angka mutu tim pembimbing dan angka mutu tim penguji. Skor akhir ini dialihkan menjadi huruf mutu sesuai cara penilaian sebagai berikut:

(11)

BAB VI SANKSI

Sampai dengan saat menempuh ujian akhir, dengan melalui proses pembuktian, dianggap Laporan Tugas Akhirnya tidak sah oleh fakultas/jurusan, maka Laporan Tugas Akhir dimulai dari proses awal. Perbaikan Laporan Tugas Akhir, setelah mahasiswa mampu menempuh ujian sidang harus selesai selambat-lambatnya dalam waktu 1 bulan, terhitung sejak yusidium diumumkan. Apabila mahasiswa tidak dapat menyelesaikan batas waktu yang ditetapkan, maka ijasah tidak akan diserahkan.

(12)

BAB VII

CARA PENULISAN LAPORAN TUGAS AKHIR

7.1 Bahan yang digunakan

1. Kertas yang digunakan untuk mengetik Laporan Tugas Akhir adalah kertas HVS 80 gram ukuran A4 (21,5 cm x 29,7 cm) warna putih.

2. Untuk sampul luar (kulit luar) ditetapkan sampul kertas (hard cover). Bahan yang digunakan adalah

karton buffalo atau linen, dengan warna dasar hijau sesuai dengan yang ditetapkan oleh fakultas masing-masing.

3. Tiap bab diberi pembatas dengan kertas dorslag (doorslaag) sesuai dengan warna sampul luar.

7.2 Pengetikan

7.2.1 Lay-out kertas (lihat lampiran 1)

Lay-out kertas untuk pengetikan naskah Laporan Tugas Akhir dengan menggunakan word processor (komputer) adalah sebagai berikut :

 Margin Atas : 4 cm dari tepi kertas  Margin Kiri : 4 cm dari tepi kertas  Margin Bawah : 3 cm dari tepi kertas  Margin Kanan : 3 cm dari tepi kertas

7.2.2 Cara Pengetikan

1. Pengetikan hanya dilakukan 1 muka kertas, tidak bolak balik. 2. Pengetikan dilakukan dengan komputer.

3. Jenis huruf yang digunakan adalah huruf standard, yaitu Times New Roman. 4. Ukuran huruf yang digunakan harus standar, yaitu ukuran 12.

5. Pita atau tinta pada komputer, yang digunakan berwarna hitam.

6. Pencetakannya harus dengan kualitas yang baik (letter quality atau near letter quality).

7. Perbanyakan hasil ketikan, atau print out komputer, dilakukan dengan fotocopy sejumlah yang ditetapkan jurusan masing-masing. Bahan yang digunakan adalah kertas fotocopy ukuran A4 (lihat butir 8.1 (1)).

7.2.3 Spasi (lihat lampiran 2)

1. Jarak antara baris yang satu dengan baris berikutnya adalah dua spasi.

(13)

3. Jarak antara tajuk bab (judul bab) dengan teks pertama yang ditulis, atau antara tajuk bab tajuk anak bab adalah empat spasi.

4. Jarak antara tajuk anak bab dengan baris pertama teks adalah dua spasi, dan alinea teks diketik menjorok kedalam lima ketukan (atau 1 tab pada keyboard komputer).

5. Jarak antara baris akhir teks dengan tajuk anak bab berikutnya adalah empat spasi. 6. Jarak antara teks dengan tabel, gambar, grafik, diagram, atau judulnya adalah tiga spasi.

7. Alinea baru diketik menjorok kedalam lima ketukan dari marjin kiri teks. Jarak antara alinea yang satu dengan alinea yang lainnya adalah dua spasi.

8. Penunjuk bab dan tajuk selalu dimulai dengan halaman baru.

7.2.4 Kutipan (lihat lampiran 3)

1. Kutipan langsung (bisa dalam bahasa aslinya atau terjemahannya), yang terdiri dari tidak lebih dari tiga baris, dapat dimasukan ke dalam teks dengan jarak tetap dua spasi, diikuti dengan nama penulis, tahun, dan halamannya)

2. Kutipan langsung (bisa dalam bahasa aslinya atau terjemahannya), yang terdiri dari empat baris atau lebih, diketik terpisah dari teks, dengan jarak satu spasi dan menjorok masuk lima ketukan dari marjin kiri teks, diikuti nama penulis, tahun, dan halaman.

3. Jarak antarbaris teks dengan kutipan langsung tersebut pada butir (2) di atas, dan jarak antara baris kutipan langsung itu dengan baris awal teks berikutnya adalah dua spasi.

4. Penggunaan gagasan atau pemikiran seseorang penulis buku, artikel, dsb walaupun disusun dengan menggunakan kata-kata sendiri, harus mencantumkan namanya (apabila perlu dapat pula

dicantumkan judul karya tulisnya) dan tahun buku/artikel itu ditulis, sesuai dengan kebiasaan penulis pada masing-masing disiplin ilmu).

5. Beberapa program studi tidak memperbolehkan dilakukannya pengutipan secara langsung maupun

penggunaan catatan kaki (foot note).

7.3. Tajuk

1. Tiap tajuk diketik di halaman baru dengan huruf kapital ditempatkan di tengah, dan tidak diberi garis bawah.

2. Yang dimaksud Tajuk adalah :

 ABSTRAK

ABSTRACT

 KATA PENGANTAR

 DAFTAR ISI

 DAFTAR TABEL

(14)

 DAFTAR GRAFIK

 DAFTAR DIAGRAM

 DAFTAR LAMPIRAN

 BAB I : PENDAHULUAN

 BAB II : GAMBARAN UMUM PERUSAHAAN

 BAB III : PELAKSANAAN PRAKTEK KERJA

 BAB IV : SIMPULAN DAN SARAN

 DAFTAR PUSTAKA

 LAMPIRAN

 RIWAYAT HIDUP

7.4 Abstrak dan Abstract

7.4.1 Pengetikan abstrak

1. Jarak spasi dalam pengetikaN abstark adalah satu setengah spasi. 2. Jarak antara judul ABSTRAK dengan teks pertama abstrak adalah 4 spasi 3. Jarak antara alinea satu dengan yang lain adalah 1 ½ spasi.

4. Alinea baru diketik menjorok ke dalam lima ketukan dari marjin kiri teks

7.4.2. Pengetikan abstract

Abstract adalah versi bahasa Inggris dari abstrak. Oleh karena itu pengetikannya sama dengan butir 8.4.1 di atas dan ditik dimiringkan seluruhnya.

7.4.3 Panjang dan isi abstrak dan abstract

Abstrak dan abstract penelitian empiris sekurang-kurangnya berisi hal-hal berikut:

 Masalah yang diteliti, kalau mungkin dalam satu kalimat

 Subjek/objek penelitian, disertai karakteristik khususnya, seperti misalnya, jumlah, tipe, usia, jenis

kelamin, spesies dan atau karakteristik lainnya.

 Metode yang digunakan termasuk peralatan/instrumen, prosedur pengumpulan data, penggunaan

perlakukan atau treatment (kalau ada)

 Hasil penelitian termasuk taraf signifikansi statistik.

 Kesimpulan dan implikasi, terpan atau rekomendasi

7.5 Penomoran Bab, Anak Bab, dan Paragraf (lihat lampiran 4)

Selain harus mengikuti format yang dicontohkan dalam buku pedoman ini pengetikan pada umumnya harus mengikuti kaidah penulisan Ejaan Yang Disempurnakan (EYD).

1. Penomoran bab pada penunjuk bab (BAB) menggunakan angka romawi kapital yang pengetikannya diletakan di tengah.

(15)

7.6. Penomoran Halaman

7.6.1 Halaman Bagian awal

1. Penomoran halaman bagian awal Laporan Tugas Akhir, mulai dari halaman “Judul bagian dalam“ sampai dengan halaman “Daftar Lampiran“ menggunakan angka romawi kecil.

2. Halaman “Judul dari bagian dalam“ dan “halaman Pengesahan” tidak diberi nomor urut halaman, tetapi tetap diperhitungkan sebagai halaman i dan halaman ii (artinya nomor halaman tersebut tidak perlu ditik).

3. Halaman Abstrak sampai dengan halaman daftar lampiran diberi nomor dengan angka romawi kecil, yang merupakan kelanjutan dari halaman “judul bagian dalam” dan “halaman pengesahan”

4. Nomor halaman diletakan pada pias (lajur) atas sebelah kanan, berjarak 3 spasi dari marjin atas (baris pertama teks pada halaman itu) dan angka terakhir halaman itu lurus dengan marjin kanan teks. 5. Pada tiap halaman yang bertajuk, mulai dari abstrak sampai dengan Daftar Lampiran, nomor halaman

diletakkan pada pias bawah percis ditengah-tengah, berjarak 3 spasi dari margin bawah (baris akhir teks pada halaman itu).

7.6.2 Bagian Inti

Pemberian nomor pada bagian inti Laporan Tugas Akhir ditetapkan seperti dibawah ini :

1. Penomoran bagian inti Laporan Tugas Akhir, mulai dari Bab I : PENDAHULUAN sampai dengan Bab IV : SIMPULAN DAN SARAN, menggunakan angka arab

2. Nomor halaman diletakan pada pias atas sebelah kanan, berjarak 3 spasi dari margin atas (baris pertama teks pada halaman itu) dan angka terakhir nomor halaman itu lurus dengan margin kanan 3. Pada tiap halaman yang bertajuk, mulai dari Bab I : PENDAHULUAN sampai dengan Bab IV : SIMPULAN

DAN SARAN, nomor halaman diletakan pada pias bawah persis di tengah-tengah berjarak 3 spasi dari margin bawah (baris akhir teks pada halaman itu).

7.6.3. Bagian Akhir

Pemberian nomor pada akhir Laporan Tugas Akhir dilakukan sebagai berikut :

1. Penomoran bagian akhir Laporan Tugas Akhir mulai dari DAFTAR PUSTAKA sampai dengan RIWAYAT HIDUP menggunakan angka arab.

2. Nomor halaman diletakan pada pias atas sebelah kanan berjarak 3 spasi dari margin atas (baris pertama teks pada halaman itu) dan angka terakhir nomor halaman itu lurus dengan margin kanan. 3. Pada tiap halaman yang bertajuk, mulai dari DAFTAR PUSTAKA sampai dengan RIWAYAT HIDUP nomor

halaman diletakan pada pias bawah persis ditengah-tengah berjarak 3 spasi dari margin bawah (baris akhir teks pada halaman itu).

7.7 Sampul Luar / Kulit (lihat lampiran 3)

(16)

7.7.1 Judul dan anak judul

Penulisan judul dan anak judul diatur sebagai berikut:

1. Judul Laporan Tugas Akhir ditulis di baris paling atas, dengan huruf kapital semua, dengan jarak dari tepi atas kertas sekurang-kurangnya 6 cm.

2. Judul yang panjang ditulis menjadi dua baris atau lebih, dengan pemotongan judul yang logis, sesuai dengan kaidah Bahasa Indonesia. Jarak antara kedua baris judul diatur agak rapat.

3. Anak judul (kalau ada) ditulis di bawah judul, dengan huruf kapital semua yang lebih kecil dari huruf judul (jenis huruf sedapat mungkin sama), dengan diberi jarak dan judul sekitar 1,5 cm dari baris judul yang paling bawah.

4. Anak judul yang panjang ditulis menjadi dua baris atau lebih, dengan pemotongan judul yang logis, sesuai dengan kaidah Bahasa Indonesia. Jarak antara kedua baris diatur agak rapat.

5. Judul maupun anak judul tidak diakhiri dengan tanda titik (.)

7.7.2 Tulisan LAPORAN TUGAS AKHIR

1. Tulisan LAPORAN TUGAS AKHIR ditulis dengan huruf kapital semua, diletakan di tengah, dengan jenis dan besar huruf yang sama dengan anak judul.

2. Letak tulisan LAPORAN TUGAS AKHIR sekitar dua setengah cm di bawah anak judul, kalau tidak ada anak judul, letak tulisan LAPORAN TUGAS AKHIR sekitar 5 cm dari baris judul yang paling bawah. 3. Di bawah tulisan LAPORAN TUGAS AKHIR, dengan jarak sekitar 1 cm, dicantumkan kalimat penjelasan

berikut :

Diajukan sebagai Persyaratan Kelulusan Program Studi Diploma III pada Fakultas Sastra Jurusan Sastra Inggris

Universitas Komputer Indonesia

Catatan : Huruf pertama pada tiap kata ‘Diajukan’, ’Persyaratan Kelulusan Program Studi Diploma Tiga’, ‘Fakultas’ dan ‘Jurusan’, serta ‘Universitas Komputer Indonesia’ diketik dengan huruf kapital ; lainnya dengan huruf kecil.

7.7.3. Nama dan NIM Mahasiswa

1. Nama mahasiswa ditulis dengan huruf kapital semua, diletakkan ditengah, dengan jenis dan besar huruf yang sama dengan anak judul.

2. Letak tulisan nama mahasiswa sekitar 2,5 cm di bawah tulisan Universitas Komputer Indonesia pada butir 8.7.2 (3) di atas.

3. NIM mahasiswa ditulis dengan huruf kapital semua, diletakkan di tengah, di bawah nama mahasiswa, dengan jenis dan besar huruf yang sama dengan anak judul. Baris NIM diatur agar rapat dengan nama mahasiswa.

7.7.4 Simbol UNIKOM

Simbol UNIKOM bergaris tengah sekitar 3,5 cm. Titik tengah terletak kira-kira di tengah-tengah diantara baris NIM mahasiswa denagan baris nama UNIKOM.

7.7.5 Nama Universitas, Fakultas, Jurusan, Kota dan Tahun Penyusunan

(17)

2. Tahun penyusunan Laporan Tugas Akhir yang ditulis paling bawah, diletakkan sekitar 3,5 cm dari tepi bawah kertas.

3. Berurut-urutan ke atas seperti pada contoh dibawah.

Contoh : (besar huruf dan jarak spasi disesuaikan dengan ketentuan)

JURUSAN SASTRA INGGRIS

Penempatan tulisan pada sampul luar (yang sama dengan halaman judul ), harus memperhatikan keseimbangan jarak margin atas, bawah, kiri dan kanan

Catatan :

Dalam kondisi tertentu yang tidak dapat mengacu pada pengaturan seperti diatas, lay-out sampul luar/kulit luar mengacu pada baris judul (butir 7.7.1) dan baris tahun penyusunan (butir 7.7.5), dengan memperhatikan keseimbangannya.

7.7.6 Judul Bagian Dalam

Judul bagian dalam sama dengan sampul luar/ kulit luar, hanya dicetak pada kertas HVS, sesuai dengan ketentuan pada butir 7.1 (1)

7.8 Halaman Persetujuan Pembimbing (lihat lampiran 6)

Lay-out halaman pengesahan mengacu pada butir 8.2.1 isinya adalah sebagai berikut:

1. Judul Laporan Tugas Akhir diketik dengan jarak 4 cm dari tepi kertas bagian atas. Semua kalimat judul diketik dengan huruf kapital, dengan jarak antar baris yang rapat

2. Baris sub judul ditik di bawah judul, dengan jarak sekitar 1 cm dari baris terakhir judul. Semua ditik dengan huruf kapital

3. Nama mahasiswa ditik di bawah sub judul, dengan jarak sekitar 1 cm dari baris terakhir sub judul. Semua ditik dengan huruf kapital

4. NIM ditik di bawah nama mahasiswa, dengan jarak rapat

5. Waktu pemberian persetujuan hanya ditulis bulan dan tahunnya, ditik di belakang kata “ Bandung “ 6. Lay-out “menyetujui”, “pembimbing” di atur dengan memperhatikan keseimbangan pada halaman ini.

Nama pembimbing berjarak 4 cm dari tepi kertas bagian bawah

7.9 Penulisan Kepustakaan atau Daftar Pustaka

(18)

Daftar pustaka, walaupun merupakan bagian akhir dari Laporan Tugas Akhir memiliki fungsi dan peranan yang penting dalam menentukan kualitas ilmiah suatu Laporan Tugas Akhir. Pencantuman kepustakaan harus benar-benar sempurna, karena daftar pustaka merupakan tanggung jawab sepenuhnya penulis Laporan Tugas Akhir. Daftar Pustaka yang baik harus:

 Memuat semua pustaka yang (hanya) digunakan di dalam manuskrip/naskah Laporan Tugas Akhir

 Ditulis dengan lengkap dan berurutan (alfabetis), sehingga pembaca yang ingin menelusuri pustaka

aslinya akan dapat melakukannya dengan mudah

 Mencantumkan hanya pustaka yang telah diterbitkan

 Menggunakan sistem penulisan nama penulis

Secara umum, pengetikan buku, jurnal, dan artikel yang digunakan sebagai bahan referensi, dilakukan seperti di bawah ini:

1. Jarak spasi yang digunakan untuk pengetikan daftar pustaka adalah 1 spasi

2. Baris kedua tiap buku (jurnal, artikel lain) referensi ditik menjorok ke dalam lima ketukan mesin tik atau

1 tab dengan keyboard komputer.

3. Urutan pengetikan adalah sebagai berikut:

Nama penulis, baik penulis Indonesia maupun bukan Indonesia, dimulai dengan nama belakang (ditik lengkap), diikuti nama depan (ditik singkatannya), diakhiri dengan titik (.) ;

Tahun terbit, diakhiri dengan tanda titik;

Judul buku, diketik dengan huruf kapital pada setiap katanya, sedangkan judul artikel dari jurnal hanya huruf awal kata pertama dan nama diri saja yang dimulai dengan huruf kapital. Judul buku ini dicetak miring. Penulisan diakhiri dengan tanda titik (.);

Kota tempat penerbit atau negara bagian tempat penerbit (yang didahului dengan kota tempat penerbit), diakhiri dengan tanda titik (.); dan

Nama penerbit, diakhiri dengan tanda titik (.), masing-masing dengan jarak dua ketukan, kecuali kota tempat penerbit berjarak satu ketukan.

4. Apabila dua referensi atau lebih digunakan, sedangkan nama penulisan sama, maka nama penulis pada referensi kedua (dan selanjutnya) tidak ditulis lagi, nama penulis diganti dengan garis bawah sebanyak tujuh ketukan

5. Penulisan dua referensi yang nama penulis dan tahunnya sama, digunakan pada penanda a, b, c, dst.

Referensi

Dokumen terkait

Dosen pembimbing telah menerima hasil penelitian yang berjudul (judul skripsi ditulis dengan huruf besar), yang telah disiapkan dan diserahkan oleh (Nama Mahasiswa

Urutan penulisan dalam daftar pustaka berupa tugas akhir, tesis atau disertasi adalah: nama penulis, tahun, judul (huruf kapital di setiap awal kata), Tugas

➢ Penulisan nomor gambar diikuti dengan keterangan gambar dan hanya huruf awal saja yang diketik dengan huruf kapital (kecuali nama perusahaan atau nama tempat)

Halaman daftar gambar dan ilustrasi dicetak pada halaman baru serta diberi judul DAFTAR GAMBAR yang ditulis dengan huruf kapital dan tidak diakhiri dengan titik.. Halaman

Kata DAFTAR LAMPIRAN pada halaman ini ditulis dengan huruf Times New Roman dengan huruf kapital yang diletakan di tengah dengan ukuran huruf 16 pt yang dicetak

Judul “DAFTAR GAMBAR” ditulis dengan huruf kapital tebal, yang diletakkan di bagian tengah sebelah atas kertas.Daftar grafik ini memuat semua gambar atau grafik yang ada

a) Judul skripsi ditulis di baris paling atas, dengan huruf kapital semua, dengan jarak dari tepi atas kertas sekurang-kurangnya 6 (enam) sentimeter. b) Jenis huruf yang

Saya yang bertanda tangan dibawah ini : Nama : Nama Mahasiwa Tempat/Tanggal Lahir : Bulan ditulis dalam huruf dengan huruf kapital diawal kata Nomor Pokok Mahasiswa : 123456 Program