PELAKSANAAN PENDAFTARAN PERALIHAN HAK MILIK ATAS TANAH KARENA PEWARISAN DI KABUPATEN SUKOHARJO - Diponegoro University | Institutional Repository (UNDIP-IR)
Teks penuh
Dokumen terkait
Setiap jual beli, penukaran, penghibahan, pemberian dengan wasiat dan perbuatan-perbuatan lain yang dimaksudkan untuk memindahkan langsung atau tidak langsung hak milik kepada
C100110110, Pelaksanaan Pendaftaran Hak Milik Atas Tanah yang diperoleh Melalui Pewarisan di Kabupaten Sukoharjo, Skripsi, Fakultas Hukum Universitas
Cara memperoleh atau untuk mendapatkan hak milik atas tanah adalah melalui 2 cara, yaitu: 1) Dengan Peralihan (beralih atau dialihkan); 2) Menurut cara UUPA, terjadi karena: a)
Peran Notaris/PPAT dalam proses pendaftaran peralihan hak atas yang diperoleh melalui warisan adalah membuat akta sebagai bukti telah dilakukannya perbuatan hukum
Berdasarkan latar belakang yang telah diuraikan, maka permasalahan dalam penelitian ini adalah mengapa pemilik tanah di Kabupaten Gunung Kidul yang memperoleh
Pertama, pelaksanaan pendaftaran hak milik atas tanah yang diperoleh melalui pewarisan di Kabupaten Sukoharjo adalah untuk pendaftaran peralihan hak karena
Pendekatan yang digunakan oleh peneliti adalah pendekatan yuridis empiris yaitu penelitian yang mengkaji norma hukum yang berlaku dengan fakta yang terjadi di
1) Belum adanya sertifikat hak milik dari pemberi waris. Anggapan dari sebagian masyarakat bahwa petok letter C sudah cukup sebagai tanda bukti hak kepemilikan